Anda di halaman 1dari 4

Fragmen(Penciptaan)

Langitt mencer
Langi menceritakan
itakan kemuli
kemuliaan
aan Tu
Tuhan,
han, angka
angkasa
sa raya memb
memberitahu
eritahukan
kan keagu
keagungan
ngan ciptaa
ciptaanNya.
nNya.Malam
Malam
bersahut-sahutan dengan siang, tidak ada yang tersembunyi di hadapan Tuhan, untuk itu marilah kita
mendengarkan tuturan penciptaan yang telah Allah lakukan.

1. Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap
gulit
gulitaa me
menu
nutu
tupi
pi sam
samud
udera
era ray
raya,
a, da
dan
n Ro
Rohh Al
Alla
lah
h me
mela
laya
yang
ng-l
-lay
ayan
ang
g di ata
atass pe
perm
rmuk
ukaa
aann ai
airr.
Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi. Allah melihat bahwa terang itu baik,
lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap. Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu
malam.

2. Berfirmanlah Allah: "Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan air dari air."Maka
Allah menjadikan cakrawala dan Ia memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang
ada di atasnya. Lalu Allah menamai cakrawala itu langit. Berfirmanlah Allah: "Hendaklah segala
air yang di bawah langit berkumpul pada satu tempat, sehingga kelihatan yang kering. Lalu Allah
menamai yang kering itu darat, dan kumpulan air itu dinamai-Nya laut. Allah melihat bahwa
semuanya itu baik.

3. Berfirmanlah Allah: "Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang


berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada
tumbuh-tumbuhan di bumi." Dan jadilah demikian. Tanah itu menumbuhkan tunas-tunas muda,
segala jenis tumbu
tumbuh-tum
h-tumbuhan
buhan yang berbij
berbijii dan segala jenis poho
pohon-poh
n-pohonan
onan yang mengh
menghasilkan
asilkan

buah yang berbiji. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

4. Berfirmanlah Allah: "Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala untuk memisahkan siang dari
malam. Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar
untuk
untuk men
mengua
guasai
sai sian
siangg dan yan
yang
g leb
lebih
ih keci
kecill unt
untuk
uk men
mengua
guasai
sai mal
malam,
am, dan men
menjad
jadika
ikan
n jug
jugaa
bintang-bintang. Berfirmanlah Allah: "Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk yang hidup, dan
hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala."

5. Maka Allah menciptakan binatang-binatang laut yang besar dan segala jenis makhluk hidup yang
bergerak, yang berkeriapan dalam air, dan segala jenis burung yang bersayap. Allah melihat
bahwa semuanya itu baik. Lalu Allah memberkati semuanya itu, firman-Nya:
"Berkembangbiaklah dan bertambah banyaklah serta penuhilah air dalam laut, dan hendaklah
burung-burung di bumi bertambah banyak." Berfirmanlah Allah: "Hendaklah bumi mengeluarkan
segala jenis makhluk yang hidup, ternak dan binatang melata dan segala jenis binatang liar.

6. Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya
mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas
seluruh
seluruh bumi dan atas segala binata
binatang
ng melata yang merayap di bumi
bumi."
." Maka Allah menciptakan
menciptakan
manusia
man usia itu men
menuru
urutt gam
gambar
bar-Ny
-Nya,
a, men
menuru
urutt gam
gambar
bar Allah dic
dicipt
iptaka
akan-N
n-Nya
ya dia; lak
laki-la
i-laki
ki dan
perempuan diciptakan-Nya mereka. Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada
merek
me reka:
a: "B
"Bera
erana
nakc
kcuc
ucul
ulah
ah da
dan
n be
berta
rtamb
mbah
ah babany
nyak;
ak; pe
penu
nuhi
hila
lah
h bubumi
mi da
dan
n ta
taklu
klukk
kkan
anla
lah
h itu
itu,,
berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang
merayap di bumi."
Fragmen (Kejatuhan kedalam dosa)

Tuhan sangat mengasihi manusia sehingga Tuhan menciptakan manusia menurut gambar dan rupa-Nya
dan
da n me
memp
mperc
ercay
ayak
akan
an ki
kita
ta (m
(man
anus
usia
ia)) un
untu
tuk
k me
menj
njag
agaa sem
semua
ua ha
hall ya
yang
ng te
tela
lah
h di
dicip
ciptak
takan
an pa
pada
da kikita
ta,,
tetapikarena
tetapikarena ketidak taatan manusia,
manusia, membuat hati Allah
Allah sedih sehingga hubu
hubungan
ngan antara manusia
manusia dan
ALLAH menjadi rusak.
Perbuatan dosa yang mengakibatkan manusia jauh serta diusir dari taman Eden, ternyata tidak membuat
manusia bertobat. Peristiwa keberlangsungan manusia dalam kehidupannya di bumi ini juga tidak terlepas
dari dosa.Bagaimana pandangan Allah tentang dosa manusia yang semakin merajalela?

Hidup
Hidup ya
yang
ng ba
baik
ik ti
tida
dak
k ma
mampmpuu me
memu
muasaska
kan
n ha
hati
ti Tuh
uhan
an.M
.Mer
eras
asaa ku
kura
rang
ng,, it
itul
ulah
ah is
isii ke
kein
ingi
gina
nan
n
manusia.Apakah yang terjadi ketika manusia hidup di dalam dosa?

1. Hidup dalam kemabukan dan pesta pora masih saja melanda hawa nafsu kita manusia.

2. Tak jarang kita malah mencoba-coba dengan dunia narkotika yang marak menelan banyak korban
pemuda generasi bangsa dan gereja.

3. Sering
Seringnya
nya kita berselisih
berselisih paham
paham sampai perkelah
perkelahianpu
ianpun
n tak bisa terkendali
terkendalikan
kan diantara
diantara sesama
pemuda.

4. Setiap hari kita melihat kemajuan yang akan terjadi. Tekhnologi semakin canggih, hampir semua
keinginan terpenuhi. Namun apa dampak yang dihasilkan? Lihatlah setiap manusia mementingkan
dirinya sendiri. Tidak ada yang perduli lagi dengan sesamanya.
s esamanya.

5. Kesibukan yang melanda hati manusia sehingga menciptakan sifat egoisme terhadap pekerjaan
yang penuh waktu tanpa mempedulikan waktu untuk Tuhan. Manusia lain yang tidak berkuasa
kembali menjadi budak. Yang
Yang kuat semakin kuat, yang lemah semakin lemah.

6. Tak ja
jara
rang
ng Ka
Kaya
ya se
sema
maki
kin
n ka
kaya
ya,, mi
misk
skin
in se
sema
maki
kin
n mi
misk
skin
in.. Ke
Keba
baik
ikan
an di up
upay
ayak
akan
an ol
oleh
eh
pemerintahnya, dianggap sebagai dongeng belaka. Perbuatan baik diukur dengan uang. Manusia
hidup ditengah-tengah perhambaan akan uang.

7. Mungkinkan kita mampu bertahan dalam situasi yang demikian?

8. Kapan semua ini akan berakhir? Kerakusan manusia menciptakan bencana alam yang tidak dapat
lagi dibendung. Pagar alam menjadi rusak dan bercacat. Hutan tidak lagi mampu bernyanyi. Laut
tidak mampu lagi berkilauan. Udara tidak lagi bersih, air telah tercemar. Semua menjadi rusak.
9. Hukum tidak dihargai, semua menganggap sebuah kebaikan. Menghalalkan segala cara adalah
salah
salah sat
satu
u jala
jalan
n pin
pintas.
tas. Bud
Budayaaya “sem
“semau
au gue
gue”” sem
semaki
akin
n hid
hidup.
up. Tegur
Teguran
an dan sap
sapaan
aan tid
tidak
ak lag
lagii
terngiang. Semua telah pudar
pudar..

(Janji Keselamatan)

Allah menginginkan kebaikan kembali ke dalam


dala m kehidupan manusia. Sungguh Allah tidak menginginkan
kematian orang fasik, namun Ia mengharapkan pertobatan dari kejahatannya menuju kebaikannya.

Sampai hari ini banyak orang terkalahkan oleh kedagingan, tidak sanggup melawannya.Mereka
masih dalam keterikatan,
keterikata n, kecanduan berbagai-bagai perbuatan kedagingan.Sesungguhnya dengan iman
kita bisa lepas.Sebab sesuai dengan Firman Tuhan, bahwa siapa yang lahir dari Allah dapat mengalahkan
kedagingan kita.Hingga hidup kita merdeka dan tidak
tid ak terikat kedagingan apapun.

Allah menyediakan sebuah pembebasan dari keterikatan apapun, melalui kuasa yang diberikan oleh
Tuhan Yesus
Yesus Kristus.Sebuah kemerdekaan yang langka dan mahal harganya.Marilah kita miliki iman kita
untuk dapat mengalahkan semua
s emua perbuatan daging dalam tubuh kita.Amin. Dari
Dar i kota Sion Tuhan Yesus
Yesus
memberkati.

1. “Sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang
mengalahkan dunia: iman kita”. I Yohanes
Yohanes 5:4

2. “Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu,
Roh Kudus yang
yang kamu peroleh
peroleh dari Allah,
Allah, – dan bahwa kamu bukan milik kamu
kamu sendiri?
Sebab kamu telah
telah dibeli dan harganya
harganya telah lunas dibayar:
dibayar: Karena
Karena itu muliakanlah Allah
dengan tubuhmu!”

3. Jagalah dirimu, jangan sampai hatimu penuh dengan keinginan untuk berpesta pora dan
bermabuk-mabukan serta penuh dengan kekhawatiran
kekhawatiran akan kehidupan sehari-hari, sehingga hari
Tuhan datang menimpa dirimu seperti jerat.

4. Aku akan bertindak terhadap engkau: Aku akan memurnikan perakmu dengan garam soda dan
akan menyingkirkan segala timah dari padanya.

5. Penuturan Allah itu bukanlah satu hal yang sia-sia. Demi kebaikan manusia, marilah kita kembali
dari jalan kegelapan menuju terang Ilahi.

6. Ti
Tidak
dak berg
berguna
una memba
membangkan
ngkangg dihad
dihadapan
apan Tuhan, sungguh Allah telah meny
menyediakan
ediakan tempat yang
terbaik bagi manusia yang berkenan kepadaNya.

7. Sa
Saat
at in
ini,
i, ke
keti
tika
ka ki
kita
ta me
mend
nden
enga
garr su
suara
ara Al
Alla
lah,
h, ma
maril
rilah
ah ki
kita
ta me
melu
lulu
luhk
hkan
an ha
hati
ti ki
kita
ta,, se
sehi
hing
ngga
ga
keselamatan yang dari pada Allah tidak berlalu dari kita.

8. Bukankah segala perkataan Allah telah hidup dan diam di dalam kita? Bukanlah firman Allah
telah terus berdengung ditelinga kita? Lalu, mengapa kita harus mengunci hati kita?

9. All
Allah
ah men
menyed
yediaka
iakan
n kes
keselam
elamatan
atan yan
yang
g dar
darii pad
padaNy
aNya,
a, cam
camkan
kan dan teri
terimal
malah
ah Allah di dal
dalam
am
hidupmu.

Anda mungkin juga menyukai