MAKALAH KEJURUAN

PEMBUATAN JARINGAN WAN BERBASIS WINDOWS 10

Disusun Oleh :

Nama : Muhammad Ali Reza

NISN : 0064598641
Kelas : XII TKJ 2
Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer Dan Jaringan

SMK BINA INSAN KAMIL KOTA BEKASI

Jl. H. Gemin I No. 63 RT06/RW09 Jatikramat Jatiasih
Kota Bekasi Jawa Barat 17421, Telp. (021) 8499-0311
Email : smkbikalhidayah@yahoo.co.id
TAHUN PELAJARAN TAHUN 2023/2024
 KOTA BEKAS

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN MAKALAH KEJURUAN
DASAR – DASAR JARINGAN KOMPUTER

Nama Sekolah : SMK BINA INSAN KAMIL

Nama Peserta : Muhammad Ali Reza
Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan

Telah disetujui dan disahkan oleh :

Kepala Program Pembimbing

Zaenal Arifin S.Kom Slamet Waluyo,S.Kom

Mengetahui,
Kepala Sekolah

ISHAK ISKANDAR S.Ag.MM

 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena atas rahmat dan karunianya, kami dapat menyelesaikan tugas
penulisan makalah dengan tepat waktu. Makalah yang berjudul “Dasar-Dasar
Jaringan Komputer” ini disusun untuk memenuhi tugas tambahan dosen pada
bidang studi Jaringan Komputer Dasar.

berbagai sumber sehingga bisa memperlancar pembuatan laporan

ini. Untuk itu kami menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang
telah berkontribusi dalam pembuatan laporan ini.

Mengingat kurangnya pengetahuan dan penyusunan, maka

penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak
terdapat kekurangan dan kesalahan. Maka dengan ini, penyusun
mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari pembaca
untuk kesempurnaan. Akhir kata saya berharap semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan pembaca dan bermaanfaat untuk pembacanya.

Bekasi,.... Maret 2024

Penulis

3
 DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................... i

KATA PENGANTAR................................................................................ ii

DAFTAR ISI.............................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1

1.1 Latar Belakang .......................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .................................................................... 1
1.3 tujuan Pembahasan .................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................... 3

2.1 Konsep Jaringan Komputer ....................................................... 3

2.2 Kategori Jaringan Komputer...................................................... 4
2.3 Topologi Dasar Jaringan Komputer........................................... 9

BAB III PENUTUP.................................................................................... 12

3.1 Kesimpulan................................................................................ 12
3.2 Saran ........................................................................................ 12

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 13

4
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Jaringan komputer bukanlah hal baru yang kita dengar. Hampir di
setiap perusahaan terdapat jaringan komputer untuk memudahkan
pergerakan informasi di dalam perusahaan. Internet kini menjadi populer
sebagai jaringan komputer raksasa, khususnya jaringan komputer yang
terhubung dan dapat berinteraksi satu sama lain (Yudianto, 2014). Menurut
(Masodah et al., 2019), peran jaringan computer dan intenet telah merubah
perilaku orang dan organisasi dalam bersosialisasi termasuk pemasaran dan
transaksi jual beli. Hal ini dimungkinkan dengan perkembangan teknologi
jaringan yang begitu pesat, sehingga dalam beberapa tahun saja jumlah
pengguna jaringan komputer yang tergabung dalam internet menjadi berlipat
ganda. Sejak munculnya Internet dan komersialisasi sistem operasi Microsoft
Windows 95, sejumlah komputer telah terhubung, baik komputer pribadi (PC)
dan server ke LAN (Local Area Network), menjadi WAN (Wide Area Network)
telah menjadi populer. Seperti halnya konsep “downsize” dan “downsize”
yang bertujuan untuk menekan anggaran terutama untuk perangkat keras
komputer, kebutuhan akan jaringan komputer pun tidak bisa kita hindari
(Lahallo and Musa, 2018). Bahkan saat ini dalam perancangan.

1.2 Rumusan Masalah

Dari uraian latar belakang di atas, beberapa permasalahn yang akan
dibahas pada makalah ini adalah :
1.2.1 Bagaimana konsep jaringan komputer?
1.2.2 Apa saja kategori dari jaringan komputer?
1.2.3 Topologi apa saja yang ada pada jaringan komputer?

1
1.3 Tujuan Pembahasan
Adapun yang menjadi tujuan dari penulisan makalah ini adalah:
1.3.1 Untuk mengetahui konsep dasar jaringan komputer.
1.3.2 Untuk mengetahui kategori dari jaringan komputer.
1.3.3 Untuk mengetahui topologi yang ada pada jaringan komputer.

2
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Konsep Jaringan Komputer

Menurut (Winarsih, 2021a) Jaringan komputer adalah dua atau lebih

perangkat komputer yang saling terhubung atau terkoneksi antara satu
dengan yang lain dan digunakan untuk berbagai sumber data. Jaringan
Komputer setiap titik akhir dalam jaringan memiliki pengenal, sering disebut
sebagai alamat IP atau alamat kontrol akses media. Titik akhir dapat
mencakup server, komputer, telepon, dan perangkat keras jaringan lainnya.
Jaringan komputer (jarkom) dapat dibuat dengan menggunakan kombinasi
teknologi kabel dan nirkabel.

Tujuan dari jaringan komputer adalah untuk mencapai tujuannya,

setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan
layanan. Bagian yang meminta/menerima layanan disebut klien dan bagian
yang menyediakan /mengirim layanan disebut server. Desain ini dikenal
sebagai sistem client-server dan digunakan di sebagian besar aplikasi
jaringan komputer.

Dua komputer yang masing-masing memiliki kartu jaringan,

kemudian dihubungkan melalui kabel atau tanpa kabel sebagai sarana
transmisi data, dan memiliki perangkat lunak sistem operasi jaringan untuk
membentuk jaringan komputer sederhana. Apabila ingin membuat jaringan
komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka diperlukan peralatan
tambahan seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway sebagai peralatan
interkoneksinya (Anonim, 2018).

3
2.2 Kategori Jaringan Komputer
2.2.1 Berdasarkan Jangkauan
Menurut (Anonim, 2020) dari sekian banyak jenis jaringan
komputer, dilihat dari jangkauannya dapat dikelompokkan menjadi
5 kategori, yaitu Personal Area Network (PAN), Local Area
Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), Wide Area
Network (WAN) , dan Internet.
2.2.1.1 PAN (Personal Area Network)

PAN adalah jaringan komputer atau titik akses yang

digunakan untuk berkomunikasi dengan berbagai
perangkat pribadi seperti komputer, ponsel, telepon, dan
printer. Pengendalian PAN dilakukan dengan authoritas
pribadi. Data yang dikirimkan oleh PAN adalah data pribadi
karena digunakan untuk tujuan pribadi. Teknologi dan
protokol yang digunakan oleh PAN antara lain Wifi,
Wireless Application Protocol (WAP), Bluetooth, Infrared,
dan lain-lain. Jaringan pribadi hanya dapat mencapai
beberapa meter.

Gambar 2.2.1.1 Personal Area Network (PAN)

4
2.2.1.2 LAN (Local Area Network)
LAN adalah jaringan yang menghubungkan
komputer/server di lokasi geografis atau gedung yang
sama dan terhubung melalui suatu media (kabel jaringan).
LAN memiliki coverage area sekitar 100 m - 2 km,
tergantung dari jenis kabel koneksi yang digunakan.
Kecepatan transfer data dari 1 hingga 100 Mbps. Ada dua
jenis LAN sebagai Peer dan Host Interface.

Gambar 2.2.1.2 Local Area Network (LAN)

2.2.1.3 MAN (Metropolitan Area Network)

MAN adalah jaringan yang mencakup area perkotaan
seperti kota. MAN biasanya mencakup dua atau lebih LAN
di wilayah geografis. Suatu jaringan komputer dikatakan
MAN jika memiliki radius 10 sampai 50 km. Aplikasi
jaringan MAN sering digunakan untuk menghubungkan
antar cabang perusahaan dan menggunakan wireless
sebagai media transmisi. Media nirkabel banyak
digunakan karena media nirkabel relatif murah, fleksibel
dan dapat diandalkan untuk koneksi jarak jauh.

5
 Gambar 2.2.1.3 Metropolitan Area Network (MAN)

2.2.1.4 WAN (Wide Area Network)

Wide Area Network atau disingkat WAN adalah jaringan
yang menghubungkan komputer di wilayah geografis yang
lebih luas dan terhubung melalui telepon atau kabel satelit
antar negara, antar benua bahkan di seluruh dunia. Suatu
jaringan dapat disebut WAN jika memiliki jarak koneksi
multimedia lebih dari 100 km. Karena jaraknya yang jauh,
sarana yang paling umum digunakan adalah sambungan
satelit atau kabel serat optik bawah laut.

Gambar 2.2.1.4 Wide Area Network

6 (WAN)
2.2.1.5 Internet
Internet adalah kumpulan jaringan komputer yang saling
berhubungan dan dapat membaca dan menggambarkan
protokol komunikasi tertentu yang kita kenal sebagai
Internet Protocol (IP) dan Transmission Control Protocol
(TCP). TCP/IP adalah aturan/protokol untuk pertukaran
paket data yang digunakan oleh semua perangkat di dunia
untuk terhubung ke Internet.

Gambar 2.2.1.5 Jangkauan Internet

7
2.2.2 Berdasarkan Jenis Transmisi
Menurut (Winarsih, 2021b) Jaringan komputer berdasarkan Jenis
Transmisinya dibagi menjadi dua yaitu Broadcast dan Point-to-
point.
2.2.2.1 Broadcast
2.2.2.1.1 Ada saluran komunikasi tunggal yang digunakan
bersama oleh semua mesin di jaringan.
2.2.2.1.2 Pesan kecil, yang disebut paket, dikirim oleh satu
mesin diterima oleh mesin lain. Bidang alamat
paket berisi informasi tentang penerima paket.
2.2.2.1.3 Ketika sebuah paket diterima, mesin memeriksa
bidang alamat.
2.2.2.1.4 Jika paket ditujukan untuk dirinya sendiri, mesin
akan memproses paket, JIKA paket ditujukan untuk
komputer lain, mesin akan mengabaikannya.
2.2.2.2 Point-to-Point
2.2.2.2.1 Ada saluran komunikasi tunggal yang digunakan
bersama oleh semua mesin di jaringan.
2.2.2.2.2 Pesan kecil, yang disebut paket, dikirim oleh satu
mesin diterima oleh mesin lain. Bidang alamat
paket berisi informasi tentang penerima paket.
2.2.2.2.3 Ketika sebuah paket diterima, mesin memeriksa
bidang alamat.
2.2.2.2.4 Jika paket ditujukan untuk dirinya sendiri, mesin
akan memproses paket, jika paket ditujukan untuk
komputer lain, mesin akan mengabaikannya.

8
2.3 Topologi Dasar Jaringan Komputer
Menurut (Anonim, 2021) Dalam jaringan komputer, topologi
mengacu pada tata letak perangkat yang terhubung. Topologi jaringan
komputer bisa dibilang sebagai bentuk atau struktur virtual jaringan. Bentuk
ini tidak selalu sesuai dengan tata letak fisik sebenarnya dari perangkat di
jaringan.
2.3.1 Topologi Bus
Topologi Bus adalah topologi kabel tunggal yang menghubungkan
setiap workstation dan server. Kelebihan dari topologi ini adalah
ketika mengembangkan jaringan dan workstation baru, tidak
mengganggu workstation lain. Namun ketika kabel rusak atau
putus maka akan mengganggu seluruh jaringan.

Gambar 2.3.1 Topologi Bus

2.3.2 Topologi Ring (cincin)
Topologi Ring adalah topologi yang terlihat seperti pola cincin atau
lingkaran. Dengan demikian, setiap workstation akan menerima
informasi dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Keuntungan
dari topologi ring adalah tidak akan terjadi tubrukan atau tubrukan
antar data. Sedangkan kelemahan dari topologi ini adalah jika
salah satu node down maka seluruh jaringan akan terganggu.

9
 Gambar 2.3.2 Topologi Ring
2.3.3 Topologi Star (bintang)
Topologi Star atau bintang adalah yang masing-masing
workstation yang jalurnya yang terhubung langsung melalui server
atau hub. Keuntungan dari topologi ini yaitu jika workstation
mengalami gangguan, semua jaringan tidak akan mengalami hal
yang sama. Karena setiap workstation memiliki jalur atau kabel
sendiri. Kelemahan dari topologi ini yaitu membutuhkan biaya
yang signifikan karena membutuhkan banyak sumber daya kabel.

Gambar 2.3.3 Topologi Star

2.3.4 Topologi Tree (pohon)
Topologi Tree adalah kombinasi dari topologi bintang dan bus.
Topologi ini bentuknya seperti akar pohon, dapat dianggap
perangkat hub yang hanya terhubung langsung ke bus pohon.
Akar pohon berfungsi sama dengan setiap hub. Kelebihan serta

10
 kekurangannya sama dengan topologi bus dan star. Namun,
penggunaan jaringan ini memungkinkan skalabilitas jaringan yang
lebih baik.

Gambar 2.3.4 Topologi Tree

2.3.5 Topologi Mesh
Topologi Mesh sering digunakan ketika tidak ada hubungan
komunikasi yang terputus secara mutlak antar node dalam
jaringan komputer. Perangkat pasti langsung terhubung selama
berada di jaringan yang sama. Kelebihan topologi ini adalah
komunikasi antar komputernya lebih cepat dan keamanannya
lebih terjamin. Kekurangan dari topologi ini adalah membutuhkan
biaya yang lebih tinggi untuk menyediakan kabel.

Gambar 2.3.5 Topologi Mesh

11
 BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Jaringan komputer adalah jaringan telekomunikasi yang

memungkinkan dua atau lebih komputer untuk saling berkomunikasi dengan
bertukar data. Untuk dapat mencapai tujuan dari jaringan komputer, setiap
bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan
(service).

Jaringan Komputer dapat digolongkan berdasarkan beberapa

kategori, berdasarkan Jangkauannya dan berdasarkan Jenis Transmisinya.
Berdasarkan Jangakauannya ada PAN, LAN, MAN, WAN dan Internet.
Berdasarkan jenis transmisinya ada Broadcast dan Point-to-point.

Topologi jaringan adalah suatu cara / konsep yang digunakan untuk

menghubungkan dua komputer atau lebih, setiap topologi memiliki
kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Topologi dasar sering
digunakan ada berbagai macam, contoh: BUS, RING, STAR, TREE, MESH.

3.2 Saran

Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi

pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan
dan kelemahannya, karena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya
rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.

12
 DAFTAR PUSTAKA

Anonim (2018) ‘Jaringan komputer - Wikipedia bahasa Indonesia,

ensiklopedia bebas’, Wikipedia.

Anonim (2020) Jenis Jaringan komputer berdasarkan Area - Classroom

Blogging, Wadahkita.

Anonim (2021) Jaringan Komputer: Pengertian, Topologi, dan Jenisnya ,

Dewaweb.

Islami, M. F., Musa, P. and Lamsani, M. (2020) ‘Implementation of Network

Automation using Ansible to Configure Routing Protocol in Cisco and Mikrotik
Router with Raspberry PI’, Jurnal Ilmiah Komputasi, 19(2), pp. 127–134. doi:
10.32409/jikstik.19.2.80.

Lahallo, J. and Musa, P. (2018) ‘Analisis Pengadaan Barang dan Jasa

Teknologi Informasi Keperluan Laboratorium Komputer Dengan Analytic
Hierarchy Process’, Konferensi Nasional Sistem Informasi 2018.

Masodah, M. et al. (2019) ‘PURCHASE DECISION AND SOCIAL MEDIA IN

INDONESIAN CONTEXT: MODERATING EFFECT OF GENDER, INCOME,
AND INTERGENERATIONAL’, in Asian Business and Economics
International Conference 2019 (ABEIC 2019). Chuncheon, Gangwon-do,
South Korea.

13