Bilangan riil
Sebuah bilangan riil 𝑥, pasti salah satu dari:
1. 𝑥 < 0, 𝑥 adalah bilangan negatif, atau
2. 𝑥 = 0, 𝑥 adalah bilangan nol.
3. 𝑥 > 0, 𝑥 adalah bilangan positif.
Bilangan imajiner (simbol 𝒊)
Soal: Jika 𝑥 adalah bilangan riil, carilah 𝑥 sehingga 𝑥 2 = −1.
Jawab: Tidak ada bilangan 𝑥 sehingga 𝑥 2 = −1.
Penjelasan: Perhatikan, −1 adalah bilangan negatif. Tidak ada bilangan rill 𝑥 yang menghasilkan
𝑥 2 sebagai bilangan negatif. Misalnya 𝑥 adalah bilangan positif, maka 𝑥 2 merupakan bilangan
positif. Misalnya 𝑥 adalah bilangan negatif, maka 𝑥 2 merupakan bilangan positif. Misalnya 𝑥
adalah bilangan nol, maka 𝑥 2 adalah nol, bukan bilangan negatif (bukan −1).
Selanjutnya muncullah bilangan imajiner yaitu 𝑥 = √−1. Dalam hal ini dengan 𝑥 2 = −1.
2
Dengan demikian (√−1) = −1.
Definisi:
1. 𝑍 = 𝑎 + 𝑏𝑖
2. Re (𝑍) = 𝑎, Im (𝑍) = 𝑏
𝑎 adalah bagian real, 𝑏 adalah bagian imajiner.
3. 𝑍 ∗ = 𝑎 + 𝑏𝑖 (konjuget 𝑍)
4. 𝑍𝑍 ∗ = (𝑎 + 𝑏𝑖)(𝑎 − 𝑏𝑖) = 𝑎2 − 𝑎𝑏𝑖 + 𝑎𝑏𝑖 − 𝑎2 𝑖 2 = 𝑎2 + 𝑏 2
1
Im .Z
𝑏
𝑎 Re
Perubahan bentuk
𝑡𝑜𝑃𝑜𝑙𝑎𝑟(𝑧): Bentuk rectangular ke bentuk polar.
𝑡𝑜𝑅𝑒𝑐𝑡(𝑧) : Bentuk polar ke bentuk rectangular.
𝑐𝑜𝑛𝑗𝑢𝑔𝑎𝑡𝑒(𝑧):Bentuk 𝑧 = 𝑎 + 𝑏𝑖 ke bentuk 𝑧 ∗ = 𝑎 − 𝑏𝑖.
Soal:
2+3𝑖
Ubahlah 𝑍 = 4+5𝑖 ke bentuk umum bilangan kompleks.
Jawab:
2 + 3𝑖 (2 + 3𝑖) (4 − 5𝑖) 8 − 10𝑖 + 12𝑖 − 15𝑖 2 8 + 2𝑖 + 15 23 + 2𝑖
𝑍= = = = =
4 + 5𝑖 (4 + 5𝑖) (4 − 5𝑖) 42 + 52 41 41
23 2
= + 𝑖
41 41
2
Note: Di dalam buku Engineering Mathematics, Jhon Bird, notasi bilangan imajiner
menggunakan huruf 𝑗, bukan huruf 𝑖. Mengapa? Karena buku ini adalah buku Matematika untuk
Teknik. Di teknik, huruf 𝑖 telah digunakan untuk melambangkan arus listrik. Dalam kuliah kita,
kita menggunakan huruf 𝑖. Di microsoft mathematics, menggunakan huruf i.
Soal: Sederhanakanlah 𝑖 2
Jawab: 𝑖 2 = 𝑖. 𝑖 = −1
Soal: Sederhanakanlah 𝑖 7
Jawab: 𝑖 2 = 𝑖 2 . 𝑖 2 . 𝑖 2 . 𝑖 = −1. −1. −1. 𝑖 = −𝑖
3
1
Soal: Sederhanakanlah 𝑖
1 1 𝑖 𝑖 𝑖
Jawab: 𝑖 = 𝑖 . 𝑖 = 𝑖 2 = −1 = −𝑖
1
Problem 4: Sederhanakanlah 𝑖 9
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Jawab: 𝑖 9 = 𝑖 2 . 𝑖 2 . 𝑖 2 . 𝑖 2 . 𝑖 = −1 . −1 . −1 . −1 . 𝑖 = 𝑖 = −𝑖
Problem 5: 𝑍1 = 3 + 2𝑖
𝑍2 = 2 + 4𝑖
Carilah 𝑍1 . 𝑍2
Jawab: 𝑍1 . 𝑍2 = (3 + 2𝑖)(2 + 4𝑖) = 6 + 12𝑖 + 4𝑖 + 8𝑖 2 = 6 + 12𝑖 + 4𝑖 − 8 = −2 + 16𝑖
Problem 6: 𝑎 = 3 + 2𝑖
𝑏 = 2 + 4𝑖
𝑐 = 3 − 4𝑖
𝑎𝑏 𝑎3
Carilah 𝑎+𝑏+𝑐 + 𝑏3+𝑐 3
Jawab:
4
Problem 6:
Carilah nilai 𝑥 agar 𝑥 2 + 4 = 0. 𝑥𝜖𝑅
Jawab:
𝑥2 + 4 = 0
⟺ 𝑥 2 = −4
⟺ 𝑥 = ±√−4
⟺ 𝑥 = ±2√−1
⟺ 𝑥 = ±2𝑖
5
The Argand Diagram
Z1= 2+3i
Z2= -2+3i
Z5= -2-2i Im
3 .Z
𝜃 Re
2
6
3
• 𝜃 = 𝑡𝑎𝑛−1 2 = 56.310 = 0.98 rad
• Bentuk polar 2+3i adalah 3.61∠ 56.30 = 3.61∠ 0.98 rad
Ms Math menggunakan kode:
• arg(2+3i)=0.98 rad
• abs(2+3i)= 3.61
atau secara langsung menggunakan kode topolar(2+3i).
Note:
Bentuk 3.61∠ 56.30 = 3.61∠ 0.98 rad dapat diubah Kembali menjadi bentuk kartesian.
3.61∠ 56.30 = 3.61 cos 56.30 + 𝑖3.61 sin 56.30 = 2 + 3𝑖
Persamaan Bilangan Kompleks
Soal:
2 − 3𝑖 = √𝑎 + 𝑏𝑖
2
⟺ (2 − 3𝑖)2 = (√𝑎 + 𝑏𝑖)
⟺ (2 − 3𝑖)(2 − 3𝑖) = 𝑎 + 𝑏𝑖
⟺ 4 − 6𝑖 − 6𝑖 + 9𝑖 2 = 𝑎 + 𝑏𝑖
⟺ 4 − 6𝑖 − 6𝑖 − 9 = 𝑎 + 𝑏𝑖
⟺ −5 − 12𝑖 = 𝑎 + 𝑏𝑖
⟺ 𝑎 = −5 , 𝑏 = −12
2 − 3𝑖 = √−5 − 12𝑖
Dapat dicek menggunakan Microsoft Math
𝑅𝑒𝑎𝑙𝑝𝑎𝑟𝑡(√−5 − 12𝑖) = 2
𝐼𝑚𝑎𝑔𝑖𝑛𝑎𝑟𝑦𝑝𝑎𝑟𝑡(√−5 − 12𝑖) = −3
7
Aturan dalam bentuk polar
Jika 𝑍1 = 𝑟1 ∠ 𝜃1 dan 𝑍2 = 𝑟2 ∠ 𝜃2 maka
(i) 𝑍1 𝑍2 = 𝑟1 𝑟2 ∠ (𝜃1 + 𝜃2 )
𝑍1 𝑟
(ii) = 𝑟1 ∠ (𝜃1 − 𝜃2 )
𝑍 2 2
Cara kedua,
√2 − 𝑖 = 𝑎 + 𝑏𝑖 𝑎, 𝑏𝜖𝑅
⟺ 2 − 𝑖 = (𝑎 + 𝑏𝑖)2 = (𝑎 + 𝑏𝑖)(𝑎 + 𝑏𝑖) = 𝑎2 + 𝑎𝑏𝑖 + 𝑎𝑏𝑖 − 𝑏 2 = 𝑎2 − 𝑏 2 + 2𝑎𝑏𝑖
⟺ 𝑎2 − 𝑏 2 = 2 dan 2𝑎𝑏 = −1
⟺ (𝑎 = −1.45 dan 𝑏 = 0.34) 𝑎𝑡𝑎𝑢 (𝑎 = 1.45 dan 𝑏 = −0.34)
8
Dapat langsung menggunakan topolar.