Anda di halaman 1dari 16

Jenis Hazard Hazard Effect Tingka Tingkat Resik Penanggulangan

kegiatan t Efek kemungkina o pencegahan


Bahay n
a
Pengoprasia Kebocoran  Kontaminasi 4 3 T  Pemeriksaan
n Heat Fluida lingkungan, rutin untuk
Exchanger mendeteksi
 Bahaya kebocoran,
kebakaran atau
ledakan,  penggunaan
bahan yang
 Kerugian tahan terhadap
finansial, korosi dan
tekanan tinggi,
 Cedera pekerja.
 pelatihan
keselamatan
untuk staf.
Overheating  Kerusakan pada 3 3 S  Penggunaan
peralatan, sensor suhu dan
sistem otomatis
 Potensi ledakan untuk
jika terjadi mengontrol
kegagalan suhu,
komponen,
 Pemeriksaan
 Downtime rutin pada
produksi. sistem
pendingin,

 Pelatihan
operator untuk
mengidentifikas
i tanda-tanda
overheating.
Korosi  Penurunan 3 4 T  Pelapisan anti-
efisiensi penukar korosi,
panas,
 Penggunaan
 Kerusakan bahan yang
struktural pada tahan terhadap
peralatan, korosi,

 Potensi  Pemantauan
kebocoran. rutin untuk
mendeteksi
tanda-tanda
korosi.
Tekanan  Kegagalan 5 3 T  Pemasangan
Tinggi peralatan, katup
pengaman,
 Ledakan,
 Sistem
 Cedera serius pengontrol
hingga fatal bagi tekanan yang
pekerja, andal,

 Kerusakan  Pelatihan
lingkungan. operator untuk
menangani
tekanan tinggi
dengan aman.
Kebakaran  Kerusakan 5 2 T  Pemadaman api
peralatan, yang efektif
seperti
 Risiko pemadam
kehidupan, kebakaran,

 Kerugian  Pelatihan
finansial besar, evakuasi,

 Dampak  Sistem deteksi


lingkungan. api dan gas
yang sensitif.
Kebakaran  Menyebabkan 5 4 E  Instalasi sistem
& Ledakan kerusakan serius deteksi
pada peralatan, kebakaran dan
pemadaman
 Cedera bahkan otomatis.
kematian bagi
pekerja,  Pelatihan
reguler bagi staf
 Kerugian tentang
finansial yang penggunaan
besar bagi peralatan
perusahaan. pemadam
kebakaran dan
prosedur
evakuasi
darurat.
Pengoprasia Korosi  Mengurangi 4 3 T  Pemilihan
n KO Drum masa pakai material KO
peralatan, Drum yang
tahan terhadap
 Kebocoran, korosi.

 Pencemaran  Melakukan
lingkungan. inspeksi rutin
dan
pemeliharaan
preventif
terhadap KO
Drum untuk
mendeteksi dan
mengatasi
tanda-tanda
korosi.
Kontaminas  Mengganggu 3 3 S  Penerapan
i proses produksi prosedur ketat
untuk
 Menurunkan pengelolaan dan
kualitas produk. pemantauan
kualitas minyak
atau gas yang
dimasukkan ke
dalam KO
Drum.

 Penggunaan
filter atau alat
pemisah untuk
mencegah
masuknya
material asing
ke dalam KO
Drum.
Tumpahan  Pencemaran 4 4 T  Pemasangan
lingkungan, pelindung
penampung
 Dampak negatif tumpahan di
bagi komunitas sekitar KO
lokal, Drum.

 Kerugian reputasi  Pelatihan staf


bagi perusahaan. tentang
penanganan
tumpahan,
termasuk
prosedur darurat
dan penggunaan
peralatan
penanganan
tumpahan.
Fouling  Efesiensi alat 1 2 S  Pembersihan
menurun, rutin
 Pressure drop  Monitoring dan
meningkat,
dan inspeksi
 Penggunaan
 Overheating bahan anti
fouling
Kondensor Ledakan  Kerusakan pada 4 0 T  Monitoring
 peralatan terhadap
 Kebakaran tekanan dalam
 Cidera kondensor
 Gangguan  Pembersihan
operasional secara rutin agar
tidak ada fouling
dalam kondensor
yang dapat
menyebabkan
pressure drop
dan
 overheating
Kebocoran  Gas 3 0 T  Pemeliharaan
hidrokarbon rutin
terbuang ke  Monitoring
lingkungan tekanan
 Fuida liquid  Penggunaan
akan material yang
mengontamin sesuai
asi uap
hidrokarbon
 Kontaminasi
 lingkungan
 Kebakaran
 Gangguan
operasional
Pompa Kavitasi  Kebisingan dan 2 3 T  Meningkatkan
getaran tekanan di
 Kerusakan alat suction pompa
 Penurunan  Menurunkan
performa temperature
fluida
 Mengurangi
kecepatan
impeller
Korosi  Terjadi 2 3 T  Melakukan
kebocoran pelapisan dengan
 Berkurangnya bahan anti korosi
lifetime alat  Menggunakan
 Unplanned bahan tahan
downtime korosi
Overpressure  Ledakan dan 2 2 T  Monitoring
kebakaran tekanan dan suhu
 Kegagalan pada aliran
pompa pompa
 Kerusakan alat  Perawatan
preventif secara
teratur
Tangki Kebocoran  Pencemaran 2 2 T  Melakukan
Pipa Lingkungan pemantauan
karena rutin dan
kebocoran pemasangan
minyak sistem deteksi
 mengancam kebocoran
keselamatan tangka
pekerja dan  Memasang
infrastruktur sistem
di sekitar. pemadaman api
 gangguan yang efektif dan
operasional memberikan
dan kerugian pelatihan
finansial keselamatan
kepada
karyawan
 Melakukan
perawatan
preventif
terjadwal pada
tangki dan
peralatan
Peningkatan  pecahnya 3 2 E  Memasang
Tekanan di tangki, yang sistem pengatur
Tangki mengakibatk tekanan yang
an tumpahan otomatis dan
besar- berkualitas
besaran dan tinggi
bahaya bagi  Melakukan
pekerja di
pemantauan
sekitarnya.
rutin terhadap
 menghambat
kondisi tangki
kemampuan
dan sistem
untuk
mengatur penanganan
evakuasi untuk
dalam situasi mencegah
darurat, overpressure,
 Tekanan yang  Memberikan
tidak pelatihan
terkontrol kepada
dapat karyawan
merusak tentang
peralatan dan tindakan
infrastruktur, pencegahan
kecelakaan
Korosi pada  penurunan 1 1 R  Melakukan
Tangki efisiensi dan perawatan
kehilangan preventif
produksi. terjadwal
 meningkatka pada tangki
n risiko dan
kesehatan menerapkan
pelapisan
bagi pekerja
anti-korosi
dan
 Melakukan
masyarakat
pemeriksaa
sekitar.
n rutin
terhadap
kondisi
tangki dan
sistem
penanganan
untuk
mendeteksi
korosi
secara dini,
 Memberika
n pelatihan
kepada
karyawan
tentang
tindakan
pencegahan
korosi,
penggunaa
n alat
pelindung
diri,
Kontaminasi  pencemaran 2 0 S  Melakukan
Silang pada produk yang pemisahan dan
Tangki disimpan di penyimpanan
tangki, produk yang
 mengganggu berbeda secara
operasional terpisah dalam
dan tangka
menyebabka  Melaksanakan
n penundaan pemeriksaan
produksi. berkala
terhadap
produk yang
disimpan dalam
tangki untuk
memastikan
kesesuaian
dengan standar
kualitas dan
keamanan,
 Menerapkan
prosedur ketat
untuk
Stripper Kebakaran  kerusakan 4 1 E  Melakukan
pada serius pada pemantauan
Stripper fasilitas dan rutin terhadap
infrastruktur peralatan,
 dapat sistem, dan
menciptakan prosedur
emisi keamanan
berbahaya  Memberikan
dan asap pelatihan
yang keselamatan
mencemari yang
udara komprehensif
sekitarnya, kepada semua
 penurunan pekerja
produksi  Mengembangk
minyak an dan melatih
mentah dan rencana darurat
kemungkinan yang jelas dan
kerugian efektif
finansial.
Kegagalan  kebocoran 2 2 T  Melaksanakan
Peralatan bahan kimia perawatan
pada berbahaya ke preventif
Stripper lingkungan terjadwal secara
sekitarnya, rutin pada
 penundaan peralatan
dalam Stripper
produksi dan  Memantau
mengakibatk kinerja
an kerugian peralatan secara
finansial. terus-menerus
 menyebabka melalui sistem
n cedera pemantauan
serius atau dan
kematian pemeliharaan
bagi pekerja. yang canggih
 Mengganti
komponen-
komponen
yang sudah
usang atau
Kontaminasi  menghasilkan 2 0 S  Memastikan
Silang pada produk yang bahwa proses
Stripper tidak sesuai produksi dan
dengan penanganan
standar bahan kimia
kualitas, berjalan
 mengganggu terpisah dengan
operasional baik
Stripper,  Melakukan
menyebabka pemeriksaan
n penundaan berkala
produksi dan terhadap sistem
penurunan penyimpanan
efisiensi. dan
 masalah penanganan
kesehatan bahan kimia
serius dan  Memberikan
meningkatka pelatihan
n risiko kepada
hukum bagi karyawan
perusahaan. tentang praktik
kerja yang
aman dan
prosedur
pencegahan
kontaminasi
silang.
Overheating  Kerusakan  Melakukan
komponen pembersihan
secara berkala
 Penurunan
Performa  Memantau suhu
kerja kompresor
 Kehilangan secara berkala
efisiensi dan memastikan
tidak melebihi
 Peningkatan batas maksimal
beban kerja yang ditentukan

 Bahaya  mengatur
Kebakaran sirkulasi udara
di sekitar
kompresor

 mengirimkan
beban kerja
kompresor tidak
melebihi
kapasitasnya
untuk mencegah
panas berlebih
Pengoprasia Kebocoran  Bahaya  Memantau suhu
n kesehatan kerja kompresor
Kompressor secara berkala
 meningkatka dan memastikan
n risiko tidak melebihi
kebakaran batas maksimal
pada yang ditentukan
kompresor,
 Pemantauan
 Penurunan sirkulasi udara
efisiensi .
 Melakukan
 Pengingkatan pemasangan
beban kerja
Korosi  Penurunan  Pelapisan anti-
efisiensi korosi,
penukar
panas,  Penggunaan
bahan yang
 Kerusakan tahan terhadap
struktural korosi,
pada
peralatan,  Pemantauan
rutin untuk
 Potensi mendeteksi
kebocoran. tanda-tanda
korosi.
Kolom Kebocoran  Kontaminasi  Melakukan
Distilasi bahan kimia lingkungan, pemeliharaan
rutin termasuk
 Bahaya pemeriksaan
kebakaran visual, pengujian
atau ledakan, kebocoran dan
penggantian
 Kerugian komponen yang
finansial, rusak

 Resiko  Penggunaan
Kesehatan bahan yang tahan
serius bagi terhadap korosi
dan tekanan
pekerja dan
tinggi
Masyarakat
 Menggunakan
 Gangguan sistem deteksi
produksi dini untuk
mendeteksi
kebocoran bahan
kimia sejak dini
 Pelatihan
operator untuk
mengidentifikas
i tanda-tanda
kebocoran gas.

Kebakaran  Kerusakan  Melakukan
dan ledakan pada pemeliharaan
peralatan, rutin pada
kolom distilasi,
 Kerusakan termasuk
system pemeriksaan
kontrol, visual,
pengujian
 Downtime kebocoran, dan
produksi. penggantian
komponen yang
rusak
 Menggunakan
sistem deteksi
dini untuk
mendeteksi
kebocoran dan
risiko
kebakaran pada
kolom distilasi.

 Penggunaan
bahan kimia yang
aman.
Paparan  memperbesar  Melakukan
bahan kimia area terkena pemeriksaan
berbahaya
dan visual,
mengurangi pengujian
keselamatan kebocoran, dan
 meningkatka penggantian
n risiko komponen yang
kebakaran rusak
dan ledakan  Penggunaan
pada kolom system deteksi
distilasi dini untuk
 menyebabkan mendeteksi
korosi dan kebocoran dan
kerusakan resiko
pada
peralatan,  Melakukan
yang dapat pemantauan
mempengaru secara terus
hi operasional menerus
dan efisiensi terhadap
kolom kondisi bahan
distilasi kimia
berbahaya

Kebakaran  Kontaminasi 5 3 E  Melakukan
dan ledakan lingkungan, inspeksi dan
maintenance
 Bahaya secara rutin
kebakaran
atau ledakan,  Penggunaan
bahan yang tahan
terhadap korosi
 Kerugian dan tekanan
finansial, tinggi

 Cedera  Melatih
pekerja. karyawan tentang
prosedur
 Gangguan pemadaman api
produksi
Kebocoran  Kerusakan 4 2 T  Penggunaan
gas beracun pada sensor deteksi
peralatan, gas dan sistem
otomatis untuk
 Potensi meminimalisir
ledakan jika ledakan.
terjadi
kegagalan  Pemeriksaan
komponen, rutin pada
instalasi gas
 Downtime
produksi  Pelatihan
operator untuk
mengidentifikas
i tanda-tanda
kebocoran gas.

 Penggunaan APD
yang sesuai.

 Melakukan
prosedur ventilasi
yang tepat.
Pengoprasia Paparan  Penurunan 4 2 T  Memasang
n Furnace panas dan efisiensi insulasi dan
radiasi
penukar pelindung
panas, panas.

 Kerusakan  Penggunaan apd


struktural yang sesuai.
pada
peralatan,  Membatasi
waktu paparan
 Potensi
kebocoran.
 Pemantauan
rutin untuk
mendeteksi
bahaya paparan
dan radiasi
Peningkatan  merusak struktur 4 3 S  Pemantaun rutin
Suhu dan komponen
peralatan.  Sistem
pengontrol suhu
 Ledakan, yang andal,

  Pelatihan
operator untuk
menangani
peningkatan
suhu tinggi
dengan aman.
Cedera fisik  Risiko 3 2 S  Pelatihan
keselamatan evakuasi,
pekerja
 Melakukan
 Kerugian pelatihan
finansial keselamatan
besar, kerja

 Menyediakan
 Dampak
APD
lingkungan.
 Memastikan area
 Gangguan
kerja aman dan
produksi
bebas dari bahaya
 Kematian
Kebocoran  Kontaminasi 4 3 T  Melakukan
fluida lingkungan, inspeksi dan
(cair/gas) pemeliharaan
 Bahaya rutin.
kebakaran
atau ledakan,  Memasang alat
pendeteksi
 Kerugian kebocoran gas.
finansial,
 Memasang alat
 Cedera pengaman
pekerja. seperti relief
valve, safety
 Gangguan valve.
produksi
 Memasang bak
penampung
sementara untuk
fluida

 Menyediakan
prosedur dan
pelatihan untuk
menangani
situasi darurat.

 Mematuhi
peraturan dan
standar
keselamatan
kerja.
Pengoprasia Kebakaran  Kerusakan 5 2 E  Melakukan
n Reboiler pada inspeksi dan
peralatan, pemeliharaan
 Potensi rutin.
ledakan jika
terjadi  Memasang alat
kegagalan pengaman
komponen, seperti fire
alarm.
 Downtime
produksi.  Menyediakan
prosedur dan
pelatihan untuk
menangani
situasi darurat.

 Mematuhi
peraturan dan
standar
keselamatan
kerja.
Ledakan  Penurunan 5 1 E  Memasang
efisiensi insulasi dan
penukar pelindung
panas, ledakan.

 Kerusakan  Pemantauan
struktural rutin untuk
pada mendeteksi
peralatan, bahaya potensi
ledakan.
 Potensi
kebocoran.  Melakukan
inspeksi dan
pemeliharaan
rutin.

 Menyediakan
prosedur dan
pelatihan untuk
menangani
situasi darurat
Paparan  merusak 4 3 S  Melakukan
bahan kimia struktur dan inspeksi dan
berbahaya komponen pemeliharaan
peralatan. rutin.

 Ledakan,  Menyediakan

papan bahaya
paparan bahan
kimia.

 Menyediakan
prosedur dan
pelatihan untuk
menangani
situasi darurat.
 Menggunakan
bahan kimia
yang aman dan
ramah
lingkungan.

 Mematuhi
peraturan dan
standar
keselamatan
kerja.
Kerusakan  Risiko 3 4 S  Melakukan
alat keselamatan inspeksi dan
pekerja pemeliharaan
rutin.
 Kerugian
finansial  Menyediakan
besar, prosedur dan
pelatihan untuk
 Dampak menangani
lingkungan. situasi darurat.

 Gangguan  Mematuhi
produksi peraturan dan
standar
 Kematian keselamatan
kerja.
Overheating  Risiko 4 3 T  Memastikan
keretakan sistem
atau keausan pemantauan
pada suhu berfungsi
komponen dengan baik.
boiler.
 Melakukan
 Kerugian pemeliharaan
finansial rutin pada suhu
besar,
 Memasang
perangkat
 Dampak pelindung
lingkungan. kelebihan suhu
pada boiler.
 Gangguan
produksi  Memberikan
 pelatihan kepada
operator untuk
pengoperasian
yang aman.
 Pemantauan
kondisi reboiler
berkala.
Overpressur  Risiko 4 3 T  Memastikan
e pada kegagalan sistem
system struktural pemantauan
reboiler tekanan
 Potensi berfungsi
kebocoran dengan baik.

 Kerugian  Melakukan
finansial pemeliharaan
besar, rutin pada alat
pendeteksi
tekanan.
 Dampak
lingkungan.  Memasang
perangkat
 Gangguan
pelindung
produksi
kelebihan
 tekanan pada
boiler.

 Memberikan
pelatihan kepada
operator untuk
pengoperasian
yang aman.

 Pemantauan
kondisi reboiler
berkala.

Anda mungkin juga menyukai