Anda di halaman 1dari 4

Konsep lingkaran adalah …..

Garis yang melengkung


Konsep matematika yang memiliki Bentuk geometri yang terbentuk oleh
banyak aplikasi dalam kehidupan titik yang berjarak sama dari titik
sehari-hari pusat
Konsep matematika yang memiliki Garis yang memiliki titik tengah di
banyak aplikasi dan jarang dalamnya
digunakakn dalam kehidupan sehari-
hari Juring adalah …..
Konsep matematika yang memiliki
sedikit konsep tetapi banyak dipakai
dalam kehidupan sehari-hari Tembereng adalah …..
Konsep matematika yang memiliki
banyak konsep tetapi banyak yang
tidak digunakan dalam kehidupan Persamaan lingkaran yang benar adalah
sehari-hari …
2 2 2
Konsep matematika yang tidak x + y =r
banyak konsep tetapi sering 2 2
x − y =r
2

digunakan dalam kehidupan sehari- 2 2


2 x +2 y =r
2

hari 2 2
2 x −2 y =r
2

2 2 2
x ± y =r
Contoh penggunaan konsep lingkaran
dalam kehidupan sehari-hari kecuali ….. Persamaan garis lingkaran berpusat di
Ban mobil titik A adalah …..
Bola 2 2 2
(a−x) +(b− y) =r
Rel kereta api 2 2 2
Putaran kincir angin (a+ b) +( x− y ) =r
2 2 2
Putaran turbin PLTA ( x−a) +( y−b) =r
2 2 2
(a−b) +( x + y ) =r
2 2 2
Yang bukan konsep lingkaran dan garis ( y−b) −( x−a ) =r
singgung lingkaran seperti halnya …..
Fenomena gerhana matahari Yang bukan unsur lingkaran adalah …..
Fenomena gerhana bulan Titik pusat
Terbitnya matahari Diameter
Tenggelamnya matahari Jari-jari
Gaya Tarik menarik Apotema
Garis singgung lingkaran
Dalam peta konsep lingkaran yang tidak
termasuk adalah ….. Persamaan lingkaran jika pusat lingkaran
Lingkaran dan busur lingkaran berada pada titik O( 0, 0 ) dengan jari-jari
Dalil Pythagoras 13 cm …..
Lingkaran dan garis singgung
Lingkaran dan tali busur Persamaan lingkaran jika pusat lingkaran
Lingkaran dan sudut lingkaran berada pada titik O ( 0, 0 ) melalui ( - 7,
14 ) adalah …..
Lingkaran adalah …..
Bentuk yang tidak memiliki tepi
Kumpulan titik yang menjadi satu
Persamaan lingkaran jika pusatnya berada
pada titik ( - 3, 2 ) dan berjari -jari 5 cm
2 r cos ( θ2 )
adalah …..
2 r tan ( )
θ
2
Tentukan persamaan lingkaran jika
2 r secan ( )
θ
pusatnya berada pada titik ( 6, 3 ) dan
2
melalui ( 4, -1 ) …..
2 r cosec ( )
θ
2
Rumus garis singgung persekutuan luar
2 r sin ( )
adalah ….. θ
2
m= √ d 2−( R−r)2
m= √ d 2−( R+r )2
Matriks adalah …..
m= √ d 2 +(R−r )2 Susunan bilangan yang disusun dalam
m= √ d 2 +(R +r )2 suatu jajaran berbentuk persegi
m= √ d 2−(r −R)2 Panjang yang terdiri atas baris-baris
dan berkombinasi
Dua buah lingkaran yang memiliki jari- Susunan bilangan yang disusun dalam
jari masing-masing 2 cm dan 7 cm. Jarak suatu jajaran berbentuk persegi
kedua pusat lingkaran 13 cm. Berapa Panjang yang terdiri atas baris-baris
Panjang garis singgung persekutuan luar dan berurutan
kedua lingkaran tersebut ….. Susunan bilangan yang disusun dalam
suatu jajaran berbentuk persegi
Rumus garis singgung persekutuan luar Panjang yang terdiri atas baris-baris
adalah ….. dan kolom-kolom
Susunan bilangan yang disusun dalam
m= √ d 2−( R−r)2
suatu jajaran berbentuk persegi
m= √ d 2−( R+r )2 Panjang yang terdiri atas baris-baris
m= √ d 2 +(R +r )2 dan berkelompok
m= √ d 2 +(R−r )2 Susunan bilangan yang disusun dalam
m= √ d 2−( R+r )3 suatu jajaran berbentuk persegi
Panjang yang terdiri atas baris-baris
Dua buah lingkaran yang memiliki jari- dan berjajar
jari masing-masing 2 cm dan 7 cm. Jarak
kedua pusat lingkaran 15 cm. Tentukan Bilangan yang menunjukkan banyaknya
Panjang garis singgung persekutuan baris dan kolom disebut dengan …..
dalam kedua lingkaran tersebut ….. Bilangan matriks
Angka matriks
Rumus panjang tali busur adalah ….. Urutan matriks
2 x¿ Persamaan matriks
2+¿ Ordo matriks
2−¿
2 x¿ Yang bukan jenis matriks adalah …..
2+¿ Matriks lingkaran
Matriks nol
Rumus Panjang tali busur jika jari-jari Matriks persegi
dan sudut diketahui adalah ….. Matriks baris
Matriks kolom
Dalam penjumlahan matriks ada sifat-
sifat dari penjumlahan matriks tersebut. Ordo matriks adalah …..
Manakah yang bukan sifat penjumlahan Banyaknya elemen jumlah dan
matriks ….. banyaknya elemen kolom dari suatu
Bersifat komutatif matriks
Bersifat asosiatif Banyaknya elemen baris dan
Bersifat identitas banyaknya elemen kolom dari suatu
Bersifat semu matriks
Bersifat berlawanan Banyaknya elemen utama dan
banyaknya elemen kolom dari suatu
Determinan matriks adalah ….. matriks
Selisih antara perkalian elemen- Banyaknya elemen sekunder dan
elemen pada diagonal utama dengan banyaknya elemen kolom dari suatu
perkalian elemen-elemen pada matriks
diagonal tersier Banyaknya elemen ordo dan
Selisih antara perkalian elemen- banyaknya elemen kolom dari suatu
elemen pada diagonal utama dengan matriks
perkalian elemen-elemen pada
diagonal sekunder Kolom matriks adalah …..
Selisih antara perkalian elemen- Susunan bilangan yang terdepan
elemen pada diagonal utama dengan dalam matriks
perkalian elemen-elemen pada Susunan bilangan yang sama dalam
diagonal pertama matriks
Selisih antara perkalian elemen- Susunan bilangan yang berbelok
elemen pada diagonal utama dengan dalam matriks
perkalian elemen-elemen pada Susunan bilangan yang melengkung
diagonal utamanya dalam matriks
Selisih antara perkalian elemen- Susunan bilangan yang tegak dalam
elemen pada diagonal utama dengan matriks
perkalian elemen-elemen pada
diagonal primer Matriks pertama kali dikemukan oleh …..

Invers matriks adalah ….. Penggunaan matriks dalam kehidupan


Kebalikan dari kedua matriks dimana sehari-hari kecuali …..
apabila matriks tersebut dikalikan Bidang ekonomi
menghasilkan matriks persegi Bidang investigasi
Kebalikan dari kedua matriks dimana Bidang industry
apabila matriks tersebut dikalikan Bidang pemrograman
menghasilkan matriks lingkaran Bidang perangkat lunak
Kebalikan dari kedua matriks dimana
apabila matriks tersebut dikalikan Hasil dari penjumlahan matriks
menghasilkan matriks jajargenjang
Kebalikan dari kedua matriks dimana
A= ( )
1 2
0 4
dan B= (−3 5
−2 6 ). Maka nilai
apabila matriks tersebut dikalikan matriks A + B adalah …..
menghasilkan matriks segitiga
Kebalikan dari kedua matriks dimana
apabila matriks tersebut dikalikan
menghasilkan matriks trapezium
Hasil pengurangan matriks A – B.
Dimana A= ( )
1 2
0 4
dan B=
−3 5
−2 6 ( )
adalah

Hasil penjumlahan matrik A + B jika


A= (−3 5
−2 6 )
dan B=
1 2
0 4( )adalah …..

Hasil pengurangan matriks B – A jika


matriks A= (
−3 5
−2 6 )
dan B=
1 2
0 4 ( )
adalah …..

( ) ( )
1 2 −5 −1
Matriks A= 3 4 dan B= 2 6
0 −2 7 −3
dan bilangan real p = - 3 dan q = 2 maka
nilai pA + pB adalah …..

Hasil perkalian matriks


A= ( 2 −1
4 3 )
dan B=
1 0
0 1( )
adalah …..

Hasil perkalian matriks


A= ( )
0 3
1 4
dan B= (
−1 5
1 3 )
adalah …..

Hasil perkalian matriks


A= ( )
0 3
1 4
dan B= (
2 −3
1 −4 )
adalah …..

Hasil perkalian matriks


A= (−1 5
1 3 )
dan B= (
2 −3
1 −4 )
adalah …..

Hasil perkalian matriks berikut

( ) ( )
1 2 3 1 0 0
A= 3 2 1 dan B= 0 1 0 adalah
2 3 1 0 0 1
…..

Anda mungkin juga menyukai