Anda di halaman 1dari 43

KURIKULUM 2013

PENDIDIKAN ANAK USIA DINI


RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM
TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022

Taman kanak-kanak kemala bhayangkari 02

Jl.bhayangkara no 2 KELsungai ulin. KEC. Banjarbaru utara


KOTA BANJARBARU, KALIMANTAN SELATAN
HP; 081348007399

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt. Tuhan yang Maha Esa yang telah
memberikan petunjuk kepada kami dalam menyusun Dokumen I Kurikulum 2013 tentang
Program Kegiatan RA dengan Program Layanan Taman Kanak-Kanak di lembaga RA
AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM.
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan serta pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan, oleh karna itu kurikulum pembelajaran
memegamg peran penting dalam memberikan arah, langkah – langkah serta tujuan pelaksanaan
pendidikan. Proses pembelajaran dapat dikatakan optimal jika mengikuti kurikulum. Oleh karena
itu RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM berusaha menyusun kurikulum secara
sistematis,praktis dan komprehensif, disesuai dengan kearipan budaya local serta bekerja sama
dengan orang tua wali murid dalam kegiatan parenting sehingga dapat menjadi pedoman bagi
guru dan lembaga kependidikan kami dalam melaksanakan dan mengelola pembelajaran serta
lama belajar bagi anak didik.
Ucapan terimakasih yang tak terhingga juga kami sampaikan kepada tim guru RA
AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAK 1 Banjarbaru yang telah menyusun kurikulum ini sehingga
dapat menjadi pedoman dalam kegiatan pembelajaran.

Banjarbaru, Mei 2023


KEPALA RA ABA 1 WAGOM

FITRIAH BUGIS S.Pd

IDENTITAS LEMBAGA
- Nama Lembaga : Tk kemala bhayangkari 02
- Alamat Lengkap :JI.bhayangkara no 2 rt 01,rw 01
- Kelurahan : Sei.Ulin
- Kecamatan : Banjarbaru Utara
- Kota : Banjarbaru
- Provinsi : Kalimantan Selatan
- Program Layanan : 1.Taman kanak-kanak usia 4-6 tahun

PETA LOKASI

Lapangan sepak
martapuraBola

Jl. A.yani Sungai Ulin

sungai besar

Aspol Banjarbaru/Tk kemala


Bhayangkari O2 2021

LEMBAR PENGESAHAN
KURIKULUM KOTA RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM

Nama Lembaga : RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM


Kegiatan Program : Taman Kanak-Kanak/Raudhatul Athfal
Usia 4-6 Tahun
Alamat : Jl. Gerson Esuruw
Kelurahan : Wagom
Kecamatan : Pariwari
Kota : Fakfak
Provinsi : Papua Barat

Telah disahkan penggunaannya :


Tanggal 10 Mei tahun 2023 dan dinyatakan berlaku mulai tahun pelajaran 2023/2024 di
RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM

WAGOM, Mei 2023


Mengetahui, Pengelola RA ABA 1 WAGOM
Kepala Kantor
Kementerian Agama Fakfak

ABD.HAMID RAHAYAMTEL,S.Ag.M.Ag FITRIYAH BUGIS S.Pd


NIP. 196808121997031003

Pengawas RA

MASRI MADONSA,S.Ag
NIP. 196704151994031005

LEMBAR PENGESAHAN
KURIKULUM RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM

Nama Lembaga : RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM


Kegiatan Program : Taman Kanak-Kanak/Raudhatul Athfal
Usia 4-6 Tahun
Alamat : Jl. Gerson Esuruw
Kelurahan : Wagom
Kecamatan : Pariwari
Kota : Fakfak
Provinsi : Papua Barat

Telah disahkan penggunaannya :


Tanggal 10 Mei tahun 2023 dan dinyatakan berlaku mulai tahun pelajaran 2023/2024 di RA
AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM

Wagom, 10 Mei 2023


Mengetahui, Pengelola RA ABA 1 Wagom
Kepala Kantor
Kementerian Agama Fakfak

ABD.HAMID RAHAYAMTEL,S.Ag.M.Ag FITRIYAH BUGIS S.Pd


NIP. 196808121997031003

Pengawas RA

MASRI MADONSA,S.Ag
NIP. 196704151994031005
DAFTAR ISI

1. KATA PENGANTAR
2. DATA LEMBAGA
3. LEMBAR PENGESAHAN
4. DAFTAR ISI
5. BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG PENYUSUNAN KURIKULUM
B. DASAR HUKUM
C. KERANGKA DASAR KURIKULUM
a. Landasan Filosofis
b. Landasan Sosiologis
c. Landasan Psikologis Pedagogis
d. Landasan Tioritis
e. Landasan Yuridis
2. BAB II. ANALISIS KONTEKS,PROFIL LEMBAGA DAN SEJARAH BERDIRINYA
LEMBAGA
A. ANALISIS KONTEKS
a. Kondisi Geografis dan Topografis Kec. Wagom
b. Kondisi Demografi dan Sosio Ekonomi
c. Manfaat RA ABA 1 WAGOM
B. PROFIL LEMBAGA
1. Identitas Lembaga
2. Program Layanan
3. Jumlah Peserta Didik
4. Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan
5. Sarana dan Prasarana
6. Pembiayaan Pendidikan
7. Kemitraan
8. Rencana Pengembangan Lembaga
9. Model Pembelajaran
10.Program Parenting

C. SEJARAH BERDIRINYA TK KEMALA BHAYANGKARI 02


D. VISI, MISI DAN TUJUAN TK KEMALA BHAYANGKARI 02
1. Visi
2. Misi
3. Tujuan
2. BAB III STRUKTUR KURIKULUM, PROGRAM PENGEMBANGAN, MUATAN DAN
BEBAN PEMBELAJARAN
A. STRUKTUR KURIKULUM
a. Kompetensi Inti
b. Kompetensi Dasar
B. PROGRAM PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN
C. MUATAN PEMBELAJARAN
1) Alur Perencanaan Pembelajaran
2) Tema
3) Pelaksanaan Pembelajaran
4) Metode Pembelajaran
5) Penilaian
6) Lama Belajar
7) Kalender Pendidikan
8. BAB IV PENUTUP
9. LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG PENYUSUNAN KURIKULUM


Dalam Undang – undang Nomor 20 Tahun 203 tentang Sistem Pendidikan Nasional
dinyatakan bahwa pendidikan anak usia dini adalah salah satu upaya pembinaan yang
ditujukan untuk anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun yang dilakukan melalui
pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan
jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki jenjang pendidikan lebih
lanjut. Pendidikan untuk anak usia dini merupakan pendidikan yang memiliki karakteristik
berbeda dengan anak usia lain, sehingga pendidikannya pun perlu dipandang sebagai
sesuatu yang dikhususkan. Pendidikan anak usia dini di negara – negara maju mendapat
perhatian yang luar biasa, karena pada dasarnya pengembangan manusia akan lebih mudah
dilakukan pada usia dini. Bahkan ada yang berpendapat bahwa usia dini merupakan usia
emas ( golden age ) yang hanya terjadi sekali selama kehidupan seorang manusia. Apabila
usia dini tidak dirangsang dengan baik, maka dapat dipastikan tumbuh kembang anak di
masa selanjutnya tidak akan optimal.
Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini bertujuan untuk mendorong
perkembangan peserta didik sehingga mempunyai kesiapan untuk menempuh jenjang
pendidikan selanjutnya baik dalam hal sikap spritual, sikap sosial, pengetahuan dan
keterampilan.
RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM mengembangkan kurikulum
2013 pendidikan anak usia dini sebagai penjabaran tujuan kedalam bentuk pengalaman
belajar yang diharapkan.
Meliputi pengetahuan, sikap serta keterampiran sesuai dengan tahapan perkembangan
anak menjadikan satuan PAUD sebagai bagian masyarakat yang memberikan pengalaman
belajar dengan terencana, dimana peserta didik menerapkan apa yang dipelajari disatuan
PAUD kemasyarakat dan memanfaatkan masyarakat sebagai sumber belajar.
Mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan pada anak yang dilakukan
dengan kegiatan belajar melalui bermain untuk mencapai standar perkembangan anak
secara optimal.
Untuk itulah RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM menyusun
Kurikulum 2013 Program Kegiatan PAUD Kelompok usia 4 – 6 tahun, pada Tahun
Pelajaran 2021/2021.

2. DASAR HUKUM
Dasar hukum penyusunan kurikulum lembaga ini adalah :
1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan
Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan
Nasional
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 tahun 2009 tentang Standar Pendidikan
Anak Usia Dini.

3. KERANGKA DASAR KURIKULUM


A. Landasan Filosofis
Kurikulum 2013 PAUD dikembangkan dengan landasan filosofis yang
memberikan dasar bagi pengembangan seluruh potensi peserta didik agar menjadi
manusia Indonesia berkualitas sebagaimana yang tercantum dalam tujuan pendidikan
nasional.
Berbagai landasan filosofis dapat dikembangkan pada pengembangan Kurikulum
2013 Pendidikan Anak Usia Dini untuk dapat menghasilkan manusia yang berkualitas.
Berdasarkan hal tersebut, Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini dikembangkan
menggunakan filosofis sebagai berikut:
1. Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun kehidupan bangsa masa
kini dan masa mendatang. Pandangan ini menjadikan Kurikulum 2013 Pendidikan
Anak Usia Dinidikembangkan berdasarkan budaya bangsa Indonesia yang beragam,
diarahkan untuk membangun kehidupan masa kini, dan untuk membangun dasar bagi
kehidupan bangsa yang lebih baik dimasa depan. Sehubungan dengan hal tersebut,
Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini mengembangkanpengalaman belajar
yang memberikan kesempatan luas bagi peserta didik untuk menguasai kompetensi
yang diperlukan bagi kehidupan dimasa kini dan masa depan, sekaligus
mengembangkan kemampuan sebagai pewaris budaya bangsa yang kreatif dan peduli
terhadap permasalahan masyarakat dan bangsa masa kini.
1. Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Menurut pandangan filosofi
ini, prestasi bangsa di berbagai bidang kehidupan di masa lampau adalah sesuatu
yang harus termuat dalam isi kurikulum untuk dipelajari peserta didik. Proses
pendidikan adalah suatu proses yang memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan potensi dirinya menjadi kemampuan berpikir rasional dan
kecemerlangan akademik dengan memberikan maknaterhadap apa yang dilihat,
didengar, dibaca, dipelajari dari warisan budaya berdasarkan makna yang ditentukan
oleh lensa budayanya dan sesuai dengan tingkat kematangan psikologis serta
kematangan fisik peserta didik. Selain mengembangkan kemampuan berpikir rasional
dan cemerlang dalam akademik, Kurikulum 2013 memposisikan keunggulan budaya
tersebut dipelajari untuk menimbulkan rasa bangga, diaplikasikan dan
dimanifestasikan dalam kehidupan pribadi, dalam interaksi sosial di masyarakat
sekitarnya, dan dalam kehidupan berbangsa masa kini.
2. Pendidikan ditujukan untuk mengembangkan seluruh kompetensi sikap spiritual,
sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan melalui kegiatan bermain sambil belajar
atau belajar seraya bermain.
B. Landasan Sosiologis
Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini dikembangkan dengan landasan sosiologis
yang dimaksudkan bahwa dalam mendidik peserta didik perlu menyesuaikan dengan
tuntutan dan norma-norma yang berlaku pada masyarakat dimana dia tinggal.

C. Landasan Psikologis-Pedagogis
Kurikulum 2013Pendidikan Anak Usia Dinidikembangkan dengan cara mendidik
anak sebagai individu yang unik dan sebagai anggota masyarakat.
Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini dimaksudkan untuk memenuhi
tuntutan perwujudan konsepsi pendidikan yang bersumbu pada perkembangan peserta
didik beserta konteks kehidupannya sebagaimana dimaknai dalam konsepsi pedagogik
transformatif.
Konsepsi ini menuntut bahwa kurikulum harus didudukkan sebagai wahana
pendewasaan peserta didik sesuai dengan perkembangan psikologisnya dan
mendapatkan perlakuan pedagogis sesuai dengan konteks lingkungan dan jamannya.
Kebutuhan ini terutama menjadi prioritas dalam merancang kurikulum untuk TK
KEMALA BHAYANGKARI 02

D. Landasan Teoritis
Kurikulum 2013 dikembangkan atas teori “pendidikan berdasarkan standar”
(standard-based education), dan teori kurikulum berbasis kompetensi (competency-
based curriculum). Pendidikan berdasarkan standar menetapkan adanya standar nasional
sebagai kualitas minimal warganegara yang dirinci menjadi standar isi, standar proses,
standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana
dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian
pendidikan. Kurikulum berbasis kompetensi dirancang untuk memberikan pengalaman
belajar seluas-luasnya bagi peserta didik dalam mengembangkan kemampuan untuk
bersikap, berpengetahuan, berketerampilan, dan bertindak.
Kurikulum 2013 menganut: (1) pembelajaan yang dilakukan guru (taught
curriculum) dalam bentuk proses yang dikembangkan berupa kegiatan pembelajaran di
sekolah, kelas, dan masyarakat; dan (2) pengalaman belajar langsung peserta didik
(learned-curriculum) sesuai dengan latar belakang, karakteristik, dan kemampuan awal
peserta didik. Pengalaman belajar langsung individual peserta didik menjadi hasil belajar
bagi dirinya, sedangkan hasil belajar seluruh peserta didik menjadi hasil kurikulum.

E. Landasan Yuridis
Landasan yuridis Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini adalah:
1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Nasional, beserta segala ketentuan yang dituangkan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013
tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan; dan
5. Peraturan Presiden Nomor 60 Tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-
Integratif;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2009
Tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini
BAB II
PROFIL LEMBAGA DAN
SEJARAH BERDIRINYA LEMBAGA

A. Sejarah Berdiri
RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM berada di wilayah Kelurahan
WAGOM, Kecamatan Pariwari Fakfak Ppua Barat.
Adapun jarak tempuh dari pusat kota Provinsi 2 KM, sedangkan jarak tempuh dari
pusat Kota Fakfak ± KM, jarak tempuh dari Kecamatan 2 KM dan dari Kelurahan 1 km,
berikut kami sampaikan kondisi Lembaga TK KEMALA BHAYANGKARI 02 :
Manfaat TK KEMALA BHAYANGKARI 02
 Manfaat keberadaan TK KEMALA BHAYANGKARI 02 bagi masyarakat sekitar
sangat membantu orang tua dalam mendidik putra putri mereka ini dibuktikan
dengan banyaknya yang mendaftarkan anaknya ke lembaga kami setiap tahunnya.
 Arah Pengembangan Kurikulum TK KEMALA BHAYANGKARI 02
Rencana RA AISYIYYAH BUSTANUL ATHFAL 1 WAGOM ke depan (target)
untuk menjadikan anak yang mandiri dan berpotensi sesuai dengan visi, misi serta
tujuan lembaga kami selalu mengevaluasi kurikulum yang digunakan disesuaikan
dengan kondisi wilayah,

B. PROFIL LEMBAGA
1. IDENTITAS LEMBAGA
a. Yayasan /lembaga
- Nama yayasan / lembaga : YAYASAN KEMALA BHAYANGKARI
CABANG SPN
- Ketua yayasan / lembaga : Ny. Tia Restika

b. Nama taman kanak-kanak : TK KEMALA BHAYANGKARI 02


c. Izin operasional
- Nomor : 287/1997
- Masa Berlaku : Seterusnya
d. Nomor NPSN : 30312267
e. Akreditasi
- Peringkat :A
- Masa berlaku : 2016
f. Jumlah semua guru : 7 orang
g. Jumlah semua anak didik : 47 orang
h. Luas lahan seluruhnya : 100 m2
2. PROGRAM LAYANAN
- Taman Kanak – Kanak / TK
3. JUMLAH PESERTA DIDIK
KEL.USIA 2 -3 KEL.USIA 3 -4 KEL.USIA 4 -5 KEL.USIA 5 -6 JMLH
SELURUHNYA
L P JML L P JML L P JML

14 8 22 15 9 24 29 17 46

4. DATA PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


 Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan adalah:
a. Jumlah pendidik 7 orang
b. Jumlah tenaga kependidikan 7 orang
 Perbandingan jumlah pendidik dan siswa sudah sesuai dengan standar
 Tingkat pendidikan pendidik dan tenaga kependidikan
Pendidikan dan Tenaga pendidik Strata 1 (S3) 2orang,D11 2 orang dan SMA 2
orang

TMT AWAL
N MENGAJAR TEMPAT PEND.
NAMA GURU JABATAN
O DI MENGAJAR TERAKHIR
LEMBAGA
Kepala 11-NOV-
1 HJ.MASNUNAH,S.Pd.AUD TK 2021 SI PG-TK
Sekolah 2012
24-ARIL-
2 SRI YUNIARTI,S.Pd Guru TK 2021 S1 PG- TK
1997
01-AGS-
3 ASNAWIYAH,Amd Guru TK 2021 D11 PG-SD
2004
DII
4 Moulivia Reffiana Putri, A.Md Guru 10 Juli 2016 TK 2021
Keperawatan
5 Wahyuna, SE Guru 10 Juli 2016 TK 2021 SI Ekonomi
26 Agustus
Noor Sabrina Aggraini Guru TK 2021 SMA
2017
4 DARNA Guru 01-MEI-2014 TK 2021 S1 PG-TK

2. SARANA DAN PRASARANA

No Jenis Sarana Keadaan Ket


1. Luas Gedung Lembaga Luas Tanah : 100 m2
Luas Bangunan : 100 m2
2. Kondisi Ruangan Baik

3. Status Bangunan/Gedung Lembaga Pinjam Pakai

4. Sarana Belajar - Ruang Belajar


- Papan Tulis
- Lemari/rak buku
- Bahan Ajar
- Bahan Bacaan
5. Sarana Bermain - Tangga Setengah Lingkaran
- Tangga Majemuk
- Titian Keseimbangan
- Bola Dunia
- Balok
- Jungkitan
- Ayunan
No Jenis Sarana Keadaan Ket
6. Ruang Administrasi / Kantor Ada, Baik
a. Ruang Kepala Ada, Baik
b. Ruang Guru / Pendidik Tidak ada
7. Kamar Mandi / Toilet
a. Toilet Anak Baik, 2 Ruang
b. Toilet Guru / org Dewasa Baik. 2 Ruang

8. UKS Baik, Ada

9. Ruang Baca baik, 1 Ruang

10 HalamanBermain Ada 1, baik

11 Ruang Bermain Indoor Ada 1, Baik

 PEMBIAYAAN PENDIDIKAN
Sumber pembiayaan penyelenggaraan TK KEMALA BHAYANGKARI 02berasal
dari bantuan pemerintah daerah, pemerintah provinsi, DIRJEN TKNI, Yayasan,
masyarakat, dan sumber lain yang sah.Seluruh anggaran yang ada dikelola
terbuka, efesien dan dapat dipertanggung jawabkan sesuai dengan ketentuan yang
ada.

 KEMITRAAN
TK KEMALA BHAYANGKARI 02telah melakukan kerja sama dengan pihak
terkait yang mendukung pendidikan anak usia dini. Seperti ( Orang tua/wali
murid, Puskesmas, Dinas Kesehatan, Organisasi Mitra seperti HIMTKI, IGTKI,
GUGUS TK, Puskesmas, Masyarakat,Perbankan dll ).

 RENCANA PENGEMBANGAN LEMBAGA


Rencana Pengembangan TK KEMALA BHAYANGKARI 02 antara lain :
1. Peningkatan Kualitas SDM TK KEMALA BHAYANGKARI 02 melalui
Workshop, pelatihan, magang tentang pendidikan anak usia dini, melanjutkan
pendidikan bagi guru-guru yang masih SLTA.
2. Perluasan ruang pembelajaran bagi anak usia dini agar lebih representatif.
3. Peningkatan fasilitas pembelajaran dan alat permainan /APE guna menunjang
kelancaran pelaksanaan pembelajaran TK KEMALA BHAYANGKARI 02.

 MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran TK KEMALA BHAYANGKARI 02 menggunakan
model pembelajaran kelompok, yaitu kegiatan anak dilakukan secara berkelompok
dalam belajar yaitu belajar melalui bermainyang berpusat pada anak, yang
bertujuan untuk mengembangkan seluruh potensi kecerdasan anak.
Adapun nama Kelompok pembelajaran terbentuk yang terdiri dari :
1. Kelompok A
2. Kelompok B

 PROGRAM PARENTING
Keluarga merupakan lingkungan pendidikan yang pertama dan utama bagi
anak. Peran keluarga sangat penting karena pengaruh pertama perkembangan
anak berasal dari lingkungan keluarga, oleh karena itu orang tua mempunyai peran
penting dalam pemberian rangsangan (stimulasi) terhadap perkembangan anak
dilingkungan keluarga.
Hal ini kurang dipahami oleh orang tua dan masyarakat sehingga banyak
orang tua dan masyarakat yang menganggap bahwa pendidikan sepenuhnya
menjadi tanggung jawab sekolah/lembaga. Oleh karena itu diperlukannya suatu
program yang memungkinkan terjadinya keberlanjutan dan keselarasan antara
pendidikan yang dilakukan lembaga (center based) dan pendidikan yang dilakukan
dirumah (home based), melalui program penyelenggaraan TK berbasis keluarga
(parenting).
Kami dari TK KEMALA BHAYANGKARI 02 mencoba melaksanaan
kegiatan parenting tersebut mulai tahun ajaran 2021/2021dan alhamdulilah para
orang tua menyambut nya dengan baik .
Didalam dokumen ini kami buat jurnal/uraian kegiatan parenting yang
dilaksanakan di TK KEMALA BHAYANGKARI 02, didalam lampiran ada
jadwal pelaksanaan, nara sumber, waktu kegiatan parenting serta bentuk atau
metode yang dilakukan.

C. SEJARAH BERDIRINYA TK KEMALA BHAYANGKARI 02


TK KEMALA BHAYANGKARI 02 terbentuk didasari oleh keprihatinan melihat
anak anak yang berada dilingkungan sekitardimana banyak anak yang kurang mampu
untuk bersekolah dan yang tidak mendapatkan layanan pendidikan khususnya anak usia
dini, kami mulai mendata anak-anak usia dini yang berada dilingkungan sekitar dan
menyampaikan rencana berdirinya TK kepada para orang tua yang bekerja sebagai
pemulung dan buruh serta masyarakat yang berada disekitarnya melalui door to door /
kerumah rumah, dan gayung pun bersambut masyarakat memberikan dukungannya.
Maka kami sebagai pengelola mulai belajar bagaimana mengelola lembaga TK dan
mempelajari system pembelajaran serta kurikulum TK dengan mengikuti pelatihan yang
dimulailah kegiatan TK yang diberi nama TK KEMALA BHAYANGKARI 02 dengan
program layanan Kelompok Bermain dari usia 4 tahun sampai dengan 6 tahun, bertempat
Komplek Aspol 2021 Banjarbru Jl.Bhayangkara no 2,kel. Sei Ulin Kec.Banjarbaru utara
Kota Banjarbaru dengan tanah dan bangunan pinjam pakai.Setelah beberapa tahun berjalan
Alhamdulilah terbentuklah Yayasan KEMALA BHAYANGKARI 02dan sudah dapat
memiliki murid dengan jumlah peserta didik 46 anak.

D. VISI,MISI DAN TUJUAN TK KEMALA BHAYANGKARI 02


1. VISI
- Untuk membangun generasi yang tangguh secara fisik dan psikis yang
memiliki kecerdasan,sehat,ceria,trampil,mandiri dan berakhlak mulia.
2. Misi
- Mempersiapkan pembelajaran dan melaksanakan manajemen pendidikan
di TK Anggi bersama warga di sekolah.
- Menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan bersama warga sekolah
dengan menyiapkan tempat sampah dan tempat cuci tangan.
- Menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan kondusif
- Menjadikan anak yang kreatif dan inovatif
- Menjadikan anak yang bertanggung jawab pada diri sendiri dan
lingkungan.
- Menjadikan anak yang bertaqwa pada agama,orang tua, dan bangsa
3. Tujuan
- Satuanpendidikanmerumuskan tujuan berdasarkan visi dan misi yang
ditetapkan, diharapkan kelak anak dapat memiliki kecerdasan baik fisik
maupun psikis.
- Dengan adanya pembelajaran maka kegiatan yang dilaksanakan akan
berjalan dengan lancar dan baik
- Menciptakan suasana hidup sehat dan bersih
- Menciptakan proses pembelajaran yang menyenangkan, inovatif dan kreatif
sesuai dengan tahap perkembangan anak
- Menjadikan anak dapat bertangggung jawab dalam tugasnya
- Menjadikan anak yang patuh pada agama, orang tua dan bangsa.
BAB III
STRUKTUR KURIKULUM,PROGRAM PENGEMBANGAN,
MUATAN PEMBELAJARAN DAN BEBAN BELAJAR
A. KURIKULUM
Struktur Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dinimerupakan pengorganisasian dalam
struktur kurikulum yaitu :Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, muatan pembelajaran,
program pengembangan, dan lama belajar.
1) Struktur Kurikulum
Lingkup Pengalaman
Kompentensi Inti (K1) Karakter
Perkembangan Belajar
K1: Menerima ajaran agama yang di
NAM
anutnya
K2: Memiliki peri laku hidup sehat,
rasa ingin tahu, kreatif dan estetis,
percaya diri, disiplin,mandiri, pedu
SOSEM li,mampu menyesuai kan diri, jujur,
dan santun dan berinteraksi dengan
keluarga, pendidik dan atau/ penga
suh,dan teman
K3: Mengenali diri,keluarga,teman,
pendidik dan / atau pengasuh, ling
kungan sekitar,teknologi,seni,dan
budaya dirumah,tempat bermain dan
satuan TK dengan cara : mengamati
BAHASA dengan indera (melihat,mendengar,
menghidup,merasa,meraba);menanya;
mengumpulkan informasi;mengolah
informasi / mengasosiasikan, dan
mengkomunikasikan melalui kegiatan
bermain
K3: Mengenali diri,keluarga,teman,
pendidik dan / atau pengasuh, ling
kungan sekitar,teknologi,seni,dan
budaya dirumah,tempat bermain dan
satuan TK dengan cara : mengamati
KOGNITIF dengan indera (melihat,mendengar,
menghidup,merasa,meraba);menanya;
mengumpulkan informasi;mengolah
informasi / mengasosiasikan, dan
mengkomunikasikan melalui kegiatan
bermain
K4: Menunjukan yang diketahui,
dirasakan, dibutuhkan, dan dipikirkan
FISIK melalui bahasa,musik, gerakan, dan
MOTORIK karya secara produktif dan kreatif,
serta mencerminkan perilaku anak
berakhlak mulia
SENI K4: Menunjukan yang diketahui,
dirasakan, dibutuhkan, dan dipikirkan
melalui bahasa,musik, gerakan, dan
karya secara produktif dan kreatif,
serta mencerminkan perilaku anak
berakhlak mulia

2) Kompetensi Inti
Kompetensi Inti pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini merupakan
tingkat kemampuan untuk mencapai STPPA yang harus dimiliki peserta didik TK
pada usia 6 tahun.
Adapun kompetensi inti mencakup:
1. Kompetensi Inti-1 (KI-1) untuk kompetensi inti sikap spiritual.
2. Kompetensi Inti-2 (KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial.
3. Kompetensi Inti-3 (KI-3) untuk kompetensi inti pengetahuan.
4. Kompetensi Inti-4 (KI-4) untuk kompetensi inti keterampilan.
Uraian tentang kompetensi TK dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
KOMPETENSI INTI
KI-1 Menerima ajaran agama yang dianutnya
KI-2 Memiliki perilaku hidup sehat, rasa ingin tahu, kreatif dan estetis,
percaya diri, disiplin, mandiri, peduli, mampu bekerja sama, mampu
menyesuaikan diri, jujur, dan santun dalam berinteraksi dengan
keluarga, pendidik dan/atau pengasuh, dan teman
KI-3 Mengenali diri, keluarga, teman, pendidik dan/atau pengasuh,
lingkungan sekitar, teknologi, seni, dan budaya di rumah, tempat
bermain dan satuan TK dengan cara: mengamati dengan indra
(melihat, mendengar, menghidu, merasa, meraba); menanya;
mengumpulkan informasi; mengolah informasi/mengasosiasikan,dan
mengkomunikasikan melalui kegiatan bermain
KI-4 Menunjukkan yang diketahui, dirasakan, dibutuhkan,dan dipikirkan
melalui bahasa, musik, gerakan, dan karya secara produktif dan
kreatif, serta mencerminkan perilaku anak berakhlak mulia

3) Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini berisikan
kemampuan dan muatan pembelajaran untuk suatu tema pembelajaran pada TK yang
mengacu pada Kompetensi Inti.
Rumusan Kompetensi Dasar dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik
peserta didik, kemampuan awal, serta ciri dari suatu program pengembangan.
Kompetensi Dasar dibagi menjadi empat kelompok sesuai dengan pengelompokkan
kompetensi inti sebagai berikut:
1. Kelompok 1: kelompok Kompetensi Dasar sikap spiritual dalam rangka
menjabarkan KI-1;
2. Kelompok 2: kelompok Kompetensi Dasar sikap sosial dalam rangka menjabarkan
KI-2;
3. Kelompok 3: kelompok Kompetensi Dasar pengetahuan dalam rangka
menjabarkan KI-3; dan
4. Kelompok 4: kelompok Kompetensi Dasar keterampilan dalam rangka
menjabarkan KI-4.
Uraian dari setiap Kompetensi Dasar untuk setiap kompetensi inti adalah sebagai
berikut:
KOMPETENSI INTI KOMPETENSIDASAR
KI-1. Menerima ajaran agama 1.1. Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaan-Nya
yang dianutnya 1.2. Menghargaidirisendiri,oranglain,dan lingkungan
sekitarsebagai rasa syukur kepada Tuhan
KI-2. Memiliki perilaku hidup 2.1.Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat
sehat, rasa ingintahu, kreatif dan 2.2.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu
estetis, percaya diri,
disiplin,mandiri, peduli, mampu 2.3.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap kreatif
menghargai dan toleran kepada 2.4.Memiliki perilaku yang mencerminkan
orang lain, mampu sikap estetis
menyesuaikan diri, jujur, rendah 2.5.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri
hati dan santun dalam
berinteraksi dengan keluarga,
2.6.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
pendidik, dan teman
taatterhadap aturan sehari-hari untuk melatih
2.7.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikapsabar (mau
menunggu giliran,mau mendengar ketika orang
lain berbicara) untuk melatih kedisiplinan
2.8.Memiliki perilaku yang mencerminkan kemandirian

2.9.Memiliki perilaku yang mencerminkansikap


peduli dan mau membantu jika diminta
bantuannya
2.10.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
menghargai dan toleran kepada
orang lain
2.11.Memiliki perilaku yang dapat menye- suaikan diri

2.12.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap


tanggungjawab
2.13.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur
2.14.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap rendah
hati dan santun kepada
orang tua, pendidik, dan teman
KI-3. Mengenali diri,keluarga, 3.1.Mengenal kegiatan beribadah sehari-hari
teman, pendidik, lingkungan 3.2.Mengenal perilaku baik sebagai cerminan
sekitar, agama, teknologi, seni, dan akhlak mulia
budaya di rumah, tempat bermain
dan satuan TKdengancara: 3.3.Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan
mengamati denganindera (melihat, gerakannya untuk pengembangan motorik kasar
mendengar, menghidu, merasa, dan motorik halus
meraba); menanya; 3.4.Mengetahui cara hidup sehat
mengumpulkan informasi; 3.5.Mengetahuicaramemecahkanmasalah sehari-hari dan
menalar; dan mengomunikasikan berperilaku kreatif
melalui kegiatan bermain
3.6.Mengenal benda-benda disekitarnya
(nama, warna, bentuk, ukuran,pola, sifat, suara,
tekstur,fungsi, dan ciri-ciri lainnya)
3.7.Mengenal lingkungan sosial (keluarga,
teman, tempat tinggal, tempat ibadah, budaya,
transportasi)
3.8.Mengenal lingkungan alam (hewan,
tanaman,cuaca,tanah,air,batu-batuan, dll)
3.9.Mengenalteknologisederhana(peralatan
rumah tangga, peralatan bermain, peralatan
pertukangan, dll)
3.10.Memahamibahasa reseptif(menyimak dan membaca)

3.11.Memahami bahasa ekspresif


(mengungkapkan bahasa secara verbal dan non
verbal)
3.12.Mengenal keaksaraan awal melalui bermain
3.13.Mengenal emosi diri dan orang lain
3.14.Mengenali kebutuhan, keinginan, dan minat diri
3.15.Mengenal berbagai karya dan aktivitas seni
KI-4. Menunjukkan 4.1. Melakukan kegiatan beribadah sehari- hari dengan
yangdiketahui,dirasakan, tuntunan orang dewasa
dibutuhkan, dan dipikirkan
melalui bahasa, musik, 4.2. Menunjukkan perilaku santun sebagai
gerakan, dan karya secara cerminan akhlak mulia
produktif dan kreatif, serta 4.3. Menggunakan anggota tubuh untuk
mencerminkan perilaku anak pengembangan motorik kasar dan halus
berakhlak mulia
4.4. Mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat
4.5. Menyelesaikan masalah sehari-hari secara kreatif

4.6. Menyampaikan tentang apa dan


bagaimanabenda-benda disekitaryang dikenalnya
(nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara,
tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya) melalui berbagai
hasil karya

4.7. Menyajikan berbagai karya yang


berhubungandenganlingkungansosial
(keluarga, teman, tempat tinggal, tempat ibadah,
budaya, transportasi)dalam bentuk gambar,
bercerita, bernyanyi, dan gerak tubuh

4.8. Menyajikan berbagai karya yang berhubungan


dengan lingkungan alam
(hewan, tanaman, cuaca, tanah, air, batu-batuan,
dll)dalam bentuk gambar, bercerita, bernyanyi, dan
gerak tubuh
4.9. Menggunakan teknologi sederhana
untuk menyelesaikan tugas dan
kegiatannya(peralatan rumah tangga, peralatan
bermain, peralatan pertukangan, dll)

4.10.Menunjukkan kemampuan berbahasa reseptif


(menyimak dan membaca)
4.11.Menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif
(mengungkapkan bahasasecara verbal dan non
verbal)
4.12.Menunjukkan kemampuan keaksaraan awal dalam
berbagai bentuk karya
4.13.Menunjukkan reaksi emosi diri secara wajar
4.14.Mengungkapkan kebutuhan, keinginan dan minat diri
dengan cara yang tepat

4.15.Menunjukkankaryadanaktivitasseni dengan
menggunakan berbagai media
B. PROGRAM PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN
Program pengembangan TK terdiri dari:
1. Pengembangan nilai agama dan moral mencakup perwujudan suasana belajar untuk
tumbuh-kembangnya perilaku baikpada peserta didik yang bersumber dari nilai agama
dan moral dalam konteks bermain.
2. Pengembangan motorik mencakup perwujudan suasana untuk tumbuh-kembangnya
kematangan kinestetik dalam konteks bermain.
3. Pengembangan kognitif mencakup perwujudan suasana untuk tumbuh-kembangnya
kematangan proses berfikir dalam konteks bermain.
4. Pengembangan bahasa mencakup perwujudan suasana untuk tumbuh-kembangnya
kematangan bahasa dalam konteks bermain.
5. Pengembangan sosial-emosional mencakup perwujudan suasana untuk tumbuh-
kembangnya kematangan sosial dan emosi peserta didik dalam konteks bermain.
6. Pengembangan seni mencakup perwujudan suasana untuk tumbuh-kembangnya
apresiasi seni dalam konteks bermain.

C. MUATAN PEMBELAJARAN
Muatan pembelajaran pada TK berisi materi-materi yang harus dikuasai peserta didik
sesuai dengan tahapan usianya yang diberikan melalui stimulasi pendidikan oleh pendidik,
pengasuh dan/ orang tua wali murid yang telah mengikuti kegiatan parenting.
Materi-materi yang harus dikuasai peserta didik merupakan rincian dari Kompetensi
Dasar. Cakupan dari Kompetensi Dasar yang berupa materi-materi yang dijabarkan melalui
indikator perkembangan terdapat pada Muatan pembelajaran disampaikan kepada peserta
didik melalui stimulasi pendidikan secara terintegrasi dengan tema-tema yang sesuai.

1) Alur Perencanaan Kegiatan Pembelajaran


Perencanaan kegiatan pembelajaran di TK KEMALA BHAYANGKARI 02
Kota Banjarbaru mengacu kepada output dapat berbentuk program semester,
perencanaan mingguan, dan program harian
Program
Pengembangan
Moral Agama
Sosial Emosional
STPPA HASIL Kognitif
(Standar Tingkat Pencapaian AKHIR Bahasa
Perkembangan Anak) Fisik motoriK
Seni

KI/KD
(sikap, pengetahuan, Keterampilan)

TAHUNAN

PROGRAM SEMESTER

RPPM

KEGIATAN RPPH

PEMBELAJARAN

INDIKATOR PERKEMBANGAN

PENILAIAN
2) Tema
b. Pengertian Tema
1) Merupakan alat atau wahana yang berisi bahan kegiatan untuk
mengembangkan kompetensi secara utuh.
2) Tema disusun sesuai dengan prinsip-prinsip penentuan tema.
3) Tema sebagai bingkai pembahasan pengetahuan
4) Sebuah tema dapat digunakan untuk berbagai kelompok usia, kedalaman
dan keluasan bahasannya disesuaikan dengan tahapan perkembangan anak.
5) Tema dapat dikembangkan menjadi sub-sub tema.
6) Alokasi waktu setiap tema tergantung pada minat anak, keluasan dan
kedalaman pengetahuan yang disesuaikan dengan banyak sedikitnya bahan
yang ada di lingkungan.
c. Tema berfungsi untuk menyatukan isi program pengembangan dalam satu
kesatuan yang utuh, memperkaya perbendaharaan kosa kata peserta didik dan
membuat pembelajaran lebih bermakna.
d. Prinsip-prinsip Pemilihan Tema
a) Tema hendaknya dipilih dari hal yang terdekat dengan kehidupan peserta
didik ke yang terjauh dari kehidupan peserta didik.
b) Tema hendaknya dipilih dari tema-tema yang menarik minat peserta
didik.
c) Tema hendaknya dipilih mulai dari tema-tema yang sederhana ke yang
rumit bagi peserta didik
d) Langkah-langkah mengembangkan Tema
e) Mempelajari Kompetensi Dasar atau menyesuaikan dengan minat
peserta didik
f) Menata dan mengurutkan tema berdasarkan prinsip-prinsip pemilihan
tema
g) Menjabarkan tema ke dalam sub-sub tema agar cakupan tidak terlalu
luas.
e. Daftar Tema
Cakupan Materi
No Tema Sub Tema
Usia 4-5 Tahun Usia 5-6 Tahun
1. Diriku Identitasku Nama, usia, jenis Nama lengkap, usia,
kelamin, alamat rumah jenis kelamin, alamat
rumah lengkap

Tubuhku Anggota tubuh, fungsi, Anggota tubuh, bagian-


gerak, kebersihan, bagian anggota tubuh,
kesehatan dan keamanan fungsi, gerak,
diri kebersihan, ciri-ciri
khas, kesehatan dan
keamanan diri
Kesukaanku Makanan, minuman, Makanan, minuman,
mainan,dan kegiatan mainan, dan macam-
sehari-hari macam kegiatan
2. Keluargaku Anggota Ayah, ibu, kakak, adik, Ayah, ibu, kakak, adik,
Keluarga kakek dan nenek kakek, nenek, paman,
bibi, orang-orang
terdekat dilingkungan
keluarga ,kebiasaan
dalam keluarga
Profesi Anggota Macam-macam Macam-macam
Keluarga pekerjaan pekerjaan dan tugasnya
3. Lingkungan Rumahku  Fungsi rumah  Fungsi rumah
 Bagian-bagian rumah  Bagian-bagian
 Jenis peralatan rumah rumah
tangga: Kursi, meja,  Cara merawat rumah
tempat tidur, kasur,  Jenis peralatan
peralatan makan rumah tangga:
(piring, gelas, sendok, Kursi, meja, tempat
Cakupan Materi
No Tema Sub Tema
Usia 4-5 Tahun Usia 5-6 Tahun
garpu), lemari es, tidur, kasur,
radio, televisi, kaset, peralatan makan
CD, telepon (piring, gelas,
 Fungsi peralatan sendok, garpu),
rumah tangga peralatan dapur
 Cara menggunakan (kompor, wajan, dst)
peralatan rumah lemari es, radio,
tangga televisi, kaset, CD,
telepon
 Fungsi peralatan
rumah tangga
 Cara menggunakan
peralatan rumah
tangga
 Cara merawat
peralatan rumah
tangga
Sekolahku  Gedung dan halaman  Gedung dan
sekolah, ruang halaman sekolah,
belajar, tempat ruang belajar,
bermain dan alat-alat tempat bermain dan
permainan, orang- alat-alat permainan,
orang yang ada di orang-orang yang
sekolah, tata tertib ada di sekolah, tata
sekolah tertib sekolah,
Cakupan Materi
No Tema Sub Tema
Usia 4-5 Tahun Usia 5-6 Tahun
Bagian,  Bagian-bagian rumah  Bagian-bagian
perkakas, dan  Atap rumah
lingkungan  Pintu  Atap
rumah  Jendela  Pintu
 Jendela
 Dinding
4. Binatang Binatang di air,  Bagian-bagian tubuh  Bagian-bagian tubuh
misalnya: binatang binatang
 Ikan  Makanan  Merawat binatang
 Lele  Bahaya  Bahaya

 Belut  Manfaat  Manfaat

 Dll  Perkembangbiakan

Binatang  Bagian-bagian tubuh  Bagian-bagian tubuh


Kesayangan, binatang binatang
misalnya:  Makanan  Makanan
 Kucing  Bahaya  Bahaya
 Anjing  Manfaat  Manfaat

 Kelinci

Binatang  Bagian-bagian tubuh  Bagian-bagian tubuh


bersayap, binatang binatang
misalnya:  Bahaya  Bahaya
 Serangga  Manfaat  Manfaat
 Kupu-kupu  Makanan  Makanan

 Burung  Perkembangbiakan

 Dll
Cakupan Materi
No Tema Sub Tema
Usia 4-5 Tahun Usia 5-6 Tahun

5. Tanaman Tanaman Buah  Macam-macam  Macam-macam


tanaman buah tanaman buah
 Bagian-bagian  Bagian-bagian
tanaman buah tanaman buah
 Manfaat tanaman  Manfaat tanaman
buah buah
 Cara menanam dan  Cara menanam dan
merawat tanaman merawat tanaman
buah buah
Tanaman Sayur  Macam-macam  Macam-macam
tanaman sayur tanaman sayur
 Bagian-bagian  Bagian-bagian
tanaman sayur tanaman sayur
 Manfaat tanaman  Manfaat tanaman
sayur sayur
 Cara menanam dan  Cara menanam dan
merawat tanaman merawat tanaman
sayur sayur
Tanaman Hias  Macam-macam  Macam-macam
tanaman hias tanaman hias
 Bagian-bagian  Bagian-bagian
tanaman hias tanaman hias
 Manfaat tanaman hias  Manfaat tanaman
 Cara menanam dan hias
merawat tanaman hias  Cara menanam dan
merawat
Tanaman Obat  Macam-macam  Macam-macam
tanaman obat tanaman obat
Cakupan Materi
No Tema Sub Tema
Usia 4-5 Tahun Usia 5-6 Tahun
 Bagian-bagian  Bagian-bagian
tanaman obat tanaman obat
 Manfaat tanaman obat  Manfaat tanaman
 Cara menanam dan obat
merawat tanaman  Cara menanam dan
obat merawat tanaman
obat
6. Kendaraan Kendaraan  Jenis kendaraan di  Jenis kendaraandi
didarat darat darat
 Fungsi dan kegunaan  Fungsi dan
 Nama pengendara/ kegunaan
pengemudi  Nama pengendara/
 Tempat pengemudi
pemberhentian  Tempat
 Bagian-bagian pemberhentian
kendaraan  Penggeraknya
(ditarik kuda,
menggunakan
mesin, bensin)
 Bagian-bagian
kendaraan
 Tata tertib/Perilaku
berkendara
Kendaraan diair  Jenis kendaraan di air  Jenis kendaraan di
 Fungsi dan kegunaan air
 Nama pengendara/  Fungsi dan
pengemudi kegunaan
 Tempat  Nama pengendara/
pemberhentian
Cakupan Materi
No Tema Sub Tema
Usia 4-5 Tahun Usia 5-6 Tahun
pengemudi
 Tempat
pemberhentian
 Penggeraknya
(menggunakan
mesin, bensin)
Kendaraan  Jenis kendaraan di  Jenis kendaraan di
diudara udara udara
 Fungsi dan kegunaan  Fungsi dan
 Nama pengendara/ kegunaan
pengemudi  Nama pengendara/
 Tempat pengemudi
pemberhentian  Tempat
pemberhentian
 Penggeraknya
(menggunakan
mesin, bensin)
7. Alam Semesta Benda benda  Jenis benda-benda  Jenis benda-benda
alam alam (tanah, air, pasir, alam (tanah, air,
batu, besi, emas, pasir, batu, besi,
perak) emas, perak)
 Manfaat benda-benda  Manfaat benda-
alam benda alam
Cakupan Materi
No Tema Sub Tema
Usia 4-5 Tahun Usia 5-6 Tahun
Benda benda  Jenis benda-benda  Jenis benda-benda
langit langit (matahari, langit (matahari,
bulan, bintang) bulan, bintang)
 Manfaat benda-benda  Manfaat benda-
langit benda langit
Gejala alam  Macam-macam gejala  Macam-macam
alam (siang, malam, gejala alam (siang,
banjir, gunung malam, banjir,
meletus, banjir, tanah gunung meletus,
longsor, ombak, banjir, tanah
pelangi, petir, hujan, longsor, ombak,
gempa bumi) pelangi, petir, hujan,
gempa bumi)
 Cara mencegah
banjir, tanah longsor
 Cara
menyelamatkan diri
dari banjir, tanah
longsor, gempa
bumi
8. Negaraku Tanah airku  Nama negara  Nama negara
 Lambang negara  Lambang negara
 Presiden dan wakil  Presiden dan wakil
presiden presiden
 Lagu kebangsaan  Ibu kota negara
 Bendera  Pahlawan
 Desa, Kota,  Lagu kebangsaan
Pegunungan, Pesisir  Lagu-lagu wajib
Cakupan Materi
No Tema Sub Tema
Usia 4-5 Tahun Usia 5-6 Tahun
 Bendera
 Desa, Kota,
Pegunungan, Pesisir

f. Puncak Tema
 Puncak tema merupakan kegiatan yang dikemas dan dilakukan pada
akhir sebuah tema.
 Pelaksanaan puncak tema dapat berbentuk:
 Pameran hasil karya anak selama tema tersebut berlangsung.
 Kegiatan sederhana yang memiliki unsur kebebasan berekspresi,
bereksplorasi, dan menyenangkan bagi anak seperti pentas seni
berkaitan dengan tema.
 Kunjungan ke tempat sesuai dengan tema (misal: kebun binatang,
museum, perpustakaan, dll)
 Menikmati hasil kegiatan sesuai tema (hasil berkebun, hasil
pengolahan makanan)
 Kegiatan Puncak tema ini dapat melibatkan orangtua untuk menjalin
kemitraan dan meningkatkan kepedulian dan kerjasama antara pihak
sekolah, keluarga, dan masyarakat.
4) Tahapan Menyusunan Kegiatan Pembelajaran TK
1. Program Tahunan
Program tahunan berisi Kompetensi Inti dan Komptensi Dasar yang akan
dicapai selama satu tahun pembelajaran melalui pengembangan tema
2. Program Semester
Program semester merupkan turunan dari program tahunan yang terdiri
dari dua semester yaitu semester I dan semester II yang berisi Kompetensi
Dasar dan pemetaan tema sesuai dengan alokasi waktu setiap tema.
3. Rencana Program Pembelajaran Mingguan (RPPM)
Rencana Program Pembelajaran Mingguan merupakan rancangan kegiatan
pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu setiap tema disesuaikan dengan
tingkat kedalaman, keluasan dan kondisi daerah. Adapun langkah-langkah
dalam Menyusun RPPM adalah:

 Disusun berdasarkan programsemester.


 Berisi kegiatan-kegiatan sesuai dengan Kompetensi Dasar yang
tercantum dalam program semester sesuai dengan tema, sub
tema, dan alokasi waktu yang telah ditentukan
 Setiap satuan PAUD dapat membuat format sesuai kebutuhan
masing-masing.

4. Rencana Program Pembelajaran Harian (RPPH)


Rencana Program Kegiatan Harian merupakan rancangan kegiatan yang
akan dilaksanakan dalam waktu satu hari yang diambil dari RPPM.
Pengembangan kegiatan pada RPPH menggunakan pendekatan sainstifik.
Adapun langkah-langkah dalam menyusun RPPH adalah:

 Disusun berdasarkan kegiatan mingguan.


 Kegiatan harian berisi kegiatan pembuka, inti, dan penutup.
 Pelaksanaan pembelajaran dalam satu hari dilaksanakan
sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran.
 Penyusunan kegiatan harian disesuaikan dengan kondisi
satuan pendidikan masing-masing dan menggunakan
pendekatan saintifik.
 Kegiatan harian dapat dibuat oleh satuan pendidikan dengan
format sesuai kebutuhan masing-masing.
5) Pelaksanaan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran merupakan aplikasi dari perencanaan program dalam
upaya membantu anak mencapai kemampuan optimal sesuai dengan potensi yang
dimiliki dengan melalui pendekatan saintifik dan diintegrasikan dengan kegiatan
bermain yang menyenangkan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam kegiatan pembelajaran

6) Pengelolaan Kelas
 Kondisikan lingkungan belajar di dalam (indoor) dan di luar (outdoor) bersih,
aman, nyaman, dan menyenangkan.
 Kelompokkan peserta didik sesuai dengan kegiatan perseorangan, kelompok, dan
klasikal sesuai dengan jenis kegiatannya.
 Siapkan alat dan bahan bermain sebaik mungkin sebelum kegiatan pembelajaran
dilaksanakan, baik untuk aktivitas individu, kelompok kecil, kelompok sedang,
maupun kelompok besar.
 Ruangan dan perabot diatur sedemikian rupa sehingga peserta didik dapat bebas
untuk bergerak.
 Persiapkan sumber-sumber belajar yang dapat memperkaya pengalaman peserta
didik dengan memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar.
 Sesuaikan alat dan bahan bermain yang akan digunakan dengan karakteristik
kegiatan yang akan dilakukan.
 Tatalah alat dan bahan main serta buku pada tempat yang mudah dijangkau oleh
anak.
7) Pelaksanaan Pembelajaran
a) Sebelum Kegiatan Pembelajaran
 Pendidik menyambut kedatangan anak dengan ramah untuk mengetahui
kesiapan anak mengikuti kegiatan pembelajaran.
 Berilah kebebasan peserta didik bermainsebelum kegiatan pembelajaran
berlangsung dalam rangka menyiapkan emosi anak untuk menerima
kegiatan pembelajaran.
 Beri kesempatan anak untuk mencuci tangan, minum air putih, ke kamar
kecil, dan menyiapkan diri untuk kegiatan pembelajaran.
b) Saat Kegiatan Pembukaan /Kegiatan Sebelum Pembelajaran
 Awali kegiatan dengan berdoa, bernyanyi, permainan fisik, syair /
bernyanyi, dsb.
 Pada kegiatan pembukaan dapat melakukan diskusi tentang tema, lingkup
materi, dan kegiatan yang akan dilakukan.
 Biasakan mengawali kegiatan dengan membacakan buku atau bacaan lain
sesuai dengan tema (selalu menyebutkan judul buku dan nama
pengarangnya) dalam rangka pengembangan kosa kata anak.
Mendiskusikan tata tertib di kelas yang menjadi aturan bersama.
c) Saat Kegiatan Pembukaan /Kegiatan Sebelum Pembelajaran
 Awali kegiatan dengan berdoa, bernyanyi, permainan fisik, syair, dsb.
 Pada kegiatan pembukaan dapat melakukan diskusi tentang tema, lingkup
materi, dan kegiatan yang akan dilakukan.
 Biasakan mengawali kegiatan dengan membacakan buku atau bacaan lain
sesuai dengan tema (selalu menyebutkan judul buku dan nama
pengarangnya) dalam rangka pengembangan kosa kata anak.
 Mendiskusikan tata tertib di kelas yang menjadi aturan bersama.
d) Saat Kegiatan Inti/ Saat Kegiatan Pembelajaran
 Melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai dengan RPPH dengan
memberikan kesempatan kepada peserta didik agar memiliki pengalaman
belajar melalui bermain, bersosialisasi antar teman, bereksplorasi,
berekspresi, dan berapresiasi selama kegiatan berlangsung sehingga
berkembang kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan peserta didik.
 Mengembangkan pendekatan saintifik kepada peserta didik melalui kegiatan
mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, menalar, dan
mengomunikasikan.
 Membereskan alat-alat bermain yang sudah digunakan
Menjalin komunikasi yang efektif dan positif dengan peserta didik dalam
upaya membentuk kepribadian dan membangun karakter peserta didik
sekaligus memberi kesempatan pada anak untuk menceritakan kembali apa
yang sudah mereka lakukan pada saat kegiatan main
e) Kegiatan Istirahat dan Waktu Makan Minum
 Mempersilakan peserta didik untuk mencuci tangan dengan tertib serta
mengambil bekal, peralatan makan dan minum.
 Melakukan percakapan tentang makanan dan minuman sehat yang dimiliki
peserta didik.
 Mengajak peserta didik berdoa sebelum makan.
 Mempersilakan peserta didik mengambil makanan yang telah disediakan
secara bergantian.
 Mengajak peserta didik untuk membereskan perlengkapan makan dan
minumnya.
 Mengajak peserta didik berdoa setelah makan.
Memberikan kesempatan pada peserta didik untuk bermain bebas

f) Kegiatan Penutup
 Mengajak peserta didik berkumpul untuk mendiskusikan kegiatan yang
telah dilakukan dan menyampaikan pesan-pesan kegiatan hari berikutnya.
 Menegaskan perilaku yang telah dimunculkan peserta didik (berterimakasih
untuk perilaku yang diharapkan, dan mendiskusikan untuk perilaku yang
belum tepat) kemudian menghubungkan dengan kegiatan yang akan datang.
 Melakukan kegiatan penenangan seperti bernyanyi dan bercerita
 Mengajak peserta didik berdoa sebelum pulang (menyengkan, gembira)
 Mempersilakan peserta didik perlengkapan pribadi untuk dibawa pulang
dengan tertib
g) Pengertian Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran adalah cara yang digunakan pendidik dan/atau
pengasuh untuk menstimulasi peserta didik agar mencapai kompetensi tertentu.
Metode pembelajaran harus didasarkan pada kegiatan bermain yang
menyenangkan bagi peserta didik.
h) Jenis-jenis metode pembelajaran
1. Bercerita
Cara bertutur dan menyampaikan cerita dan memberikan atau penerangan
secara lisan.
 Demonstrasi
Cara mempertunjukkan/memperagakan suatu objek atau proses dari
suatu kejadian/peristiwa.
 Bercakap - cakap
Suatu cara bercakap-cakap dalan bentuk bertanya jawab antara peserta
didik dengan pendidik dan/atau pengasuh atau peserta didik dengan
peserta didik peserta didik.
 Tanya jawab
Kegiatan mengajukan pertanyaan tertentu kepada peserta didik, dengan
tujuan untuk mengetahui pengetahuan dan pengalaman yang telah
dimiliki peserta didik.Selain itu, memberi kesempatan kepada peserta
didik untuk bertanya dan mendorong keberanian dalam mengemukakan
pendapat.
 Pemberian tugas
Metode yang memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
melaksanakan tugas berdasarkan petunjuk langsung yang disiapkan oleh
pendidik dan/atau pengasuh sehingga peserta didik dapat mengalami
secara nyata dan melaksanakannya secara tuntas.Tugas dapat diberikan
secara berkelompok dan individual.
 Sosio drama/bermain peran
Metode pemberian pengalaman kepada peserta didik melalui kegiatan
memerankan tokoh dalam sebuah cerita yang dapat mengembangkan
daya khayal/imajinasi dan penghayatan terhadap tokoh-tokoh atau benda-
benda di sekitar peserta didik yang diperankan.
 Karyawisata
Kunjungan secara langsung ke objek-objek yang sesuai dengan tema dan
bahan kegiatan yang sedang dibahas di lingkungan kehidupan peserta
didik.
 Proyek
Metode yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
menggunakan alam sekitar dan/atau kegiatan sehari-hari peserta didik
sebagai bahan pembahasan melalui berbagai kegiatan dengan objek
langsung.
 Eksperimen
Metode pemberian pengalaman kepada peserta didik dengan melakukan
percobaan secara langsung dan mengamati hasilnya.
Catatan :
1) Metode yang digunakan oleh pendidik disesuaikan dengan bahan ajar atau
kegiatan yang dilaksanakan, dan dapat metode-metode tersebut dipakai
lebih dari satu metode.
2) Metode yang baik adalah metode yang dipahami oleh pendidik dan disertai
media yang sesuai dengan bahan ajar atau kegiatan yang dilakukan.
3) Metode yang menarik dan menyenangkan adalah ketika pendidik
memahami bahan ajar atau kegiatan dan tidak ragu melakukan kegiatan
tersebut.
4) Didalam memakai metode-metode tersebut,pendidik dapat membuat variasi
melalui teknik-teknik pelaksanaannya.
i. PENILAIAN
1) Pengertian Penilaian
Penilaian adalah suatu usaha untuk mendapatkan informasi secara
berkala, berkesinambungan dan menyeluruh tentang proses dan hasil dari
pertumbuhan dan perkembangan yang dicapai oleh anak didik melalui
kegiatan pembelajaran.
Penilaian diharapkan menggunakan pendekatan penilaian otentik
(outentics assessment) yang dalam pelaksanaannya berbasis portofolio.
Untuk mendukung pelaksanaan penilaian tersebut, para pendidik dapat
mengintegrasikan dengan sejumlah teknik/alat yang dianggap cocok
dan dapat merekam perkembangan anak sebaik-baiknya.
a) Tujuan Penilaian
Tujuan penilaian adalah untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan
yang telah dicapai oleh anak selama mengikuti pendidikan di TK ANGGI
b) Teknik-teknik Penilaian
1) Observasi
Penilaian untuk mendapatkan informasi dengan mengamati secara
langsung perilaku dan perkembangan anak secara terus menerus dengan
mengacu pada indikator yang telah ditetapkan.
2) Pencatatan anekdot
Sekumpulan catatan tentang sikap dan perilaku anak dalam situasi
tertentu (peristiwa yang terjadi secara insidental).
3) Percakapan
Penilaian untuk mendapatkan informasi tentang pengetahuan atau
penalaran anak mengenai sesuatu hal.
4) Penugasan (project)
Penilaian berupa tugas yang harus dikerjakan anak yang memerlukan
waktu tertentu dalam pengerjaannya.Misalnya melakukan percobaan
menanam biji.
5) Unjuk Kerja (performance)
Menilai perbuatan anak didik yang dapat diamati.Misalnya praktek
menyanyi, olahraga, memperagakan sesuatu.
6) Hasil Karya (product)
Hasil kerja anak didik setelah melakukan suatu kegiatan dapat

D. LAMA BELAJAR
Lamabelajar pada TK KEMALA BHAYANGKARI 02 merupakan keseluruhan
pengalaman belajar yang diikuti peserta didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu
tahun. Lama belajar pada TK kelompok usia 4 – 6 tahun dilaksanakan melalui
pembelajaran tatap muka dan kegiatan dirumah yang wali murid/ orang tuanya telah
menerima bimbingan parenting dari TK KEMALA BHAYANGKARI 02.
Lama belajar dalam kegiatan tatap muka pada TK KEMALA BHAYANGKARI 02
dilaksanakan paling sedikit 990 menit per minggu untuk 6 hari pertemuan, adapun stimulus
yang diberikan orang tua/ wali murid paling sedikit 360 menit per minggu selama 7 hari
dan setiap satu minggu orang tua/ wali murid memberikan laporannya kepada guru/wali
kelasnya masing-masing.

E. KALENDER AKADEMIK/PENDIDIKAN
Kalender akademik / pendidikan sangat penting bagi lembaga karna Tujuan dari
adanya kalender pendidikan agar mengetahui hari efektif pembelajaran dalam menyusun
kurikulum TK.Hal ini sebagai dasar bagi kami untuk merencanakan seluruh program
kegiatan lembaga. Kalender pendidikan disusun dengan menggunakan acuan kalender
akademik yang dikeluarkan oleh dinas pendidikan kota Banjarbaru serta disesuaikan
dengan karakteristik lembaga TK KEMALA BHAYANGKARI 02.
Ada beberapa hal yang kami susun dalam kalender pendidikan yaitu:
 Hari efektif
 Awal dan akhir tahun ajaran
 Hari libur nasional
 Peringatan hari besar nasional dan perayaan agama
 Libur semester
 Rapat rutin yayasan, sekolah dan orang tua wali murid
 Libur bulan Ramadhan
 Pentas seni
 Puncak tema diluar sekolah dan disekolah
 Perayaan Ulang Tahun Sekolahn (kalender terlampir
BAB IV
PENUTUP

Penyusunan Dokumen 1 Kurikulum 2013 dalam Program Kegiatan Pendidikan Anak


Usia Dini, Tahun Pelajaran 2021/2021 TK KEMALA BHAYANGKARI 02 Kota Banjarbaru
merupakan salah satu strategi guna membantu para pendidik di RA AISYIYYAH BUSTANUL
ATHFAL 1 WAGOM agar dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran secara efektif dan
efesien.
Dengan disusunnya dokumen ini diharapkan Tim pembuatan pembelajaran dapat
mengetahui gambaran keadaan Lembaga serta pembelajaran yang dilaksanakan di TK KEMALA
BHAYANGKARI 02 Kemala Bhayangkari 02 Banjarbaru yang nantinya akan mencoba
menggunakan Kurikulum 2013 sesuai dengan tahap pertumbuhan dan perkembangan anak serta
sesuai dengan potensi dan kebutuhan lembaga.
Semoga Dokumen 1 Program Kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini yang telah disusun
ini dapat bermanfaat bagi kita semua dalam meningkatkan kualitas layanan pembelajaran di TK
Terpadu Anggi. Amien

Tim Penyususn:
1. HJ.MASNUNAH,S.Pd.AUD
2. SRI YUNIARTI,S.Pd
3. ASNAWIYAH,A.Md
4. DARNA
5. MOULIVIA REFFINA PUTRI
6. WAHYUNA, SE
7. NOOR SABRINA ANGGRAINI

Anda mungkin juga menyukai