Nomor : 001/SDB/...-…/II/2022
Antara
PT. ..........................................
Dengan
PT. ..........................................
PP Halaman 1 dari 7
Nomor: 001/SDB/.....-……/II/2022
PERJANJIAN PEMAKAIAN DANA TUNAI
DENGAN JAMINAN SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB)
Nomor: 001/SDB /.....-…./II/2022
Pada hari ini Jumat, 23 Februari 2024, bertempat di Jakarta, telah dibuat dan
ditandatangani Perjanjian Pemakaian Dana Tunai dengan Jaminan SURAT
DEPOSITO BERJANGKA (SDB) selanjutnya disebut “Perjanjian”, oleh dan antara
pihak-pihak yang berkepentingan di bawah ini :
1. Nama : .....................
Jabatan : Direktur Utama
Nama Usaha : PT. .................
Alamat :
N.I.K : (Terlampir)
N.P.W.P : (Terlampir)
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama pribadi maupun perusahaan
PT. .............................................................., selaku pemilik DANA TUNAI yang dapat
dibentuk menjadi SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB), dalam perjanjian ini
disebut sebagai PIHAK PERTAMA
2. Nama : .....................
Jabatan : Direktur Utama
Nama Usaha : .....................
Alamat : .....................
N.I.K : (Terlampir)
N.P.W.P : (Terlampir)
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama pribadi maupun perusahaan PT.
MANDIRI CIPTA PUNDI yang mempunyai DANA TUNAI untuk selanjutnya disebut
PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA untuk selanjutnya secara bersama-sama disebut
sebagai “PARA PIHAK” dan masing-masing disebut sebagai “PIHAK”.
Selanjutnya PARA PIHAK menerangkan serta menjelaskan antara lain :
1. PIHAK PERTAMA sebagai pemilik DANA TUNAI di PT. Bank ………………., bersedia
memblokir DANA TUNAI di akun PIHAK PERTAMA senilai Rp. 200.000.000.000,-
(Dua Ratus Miliar Rupiah) untuk diterbitkan SURAT DEPOSITO BERJANGKA
(SDB) sebagai jaminan atas penggunaan DANA TUNAI milik PIHAK KEDUA.
PP Halaman 2 dari 7
Nomor: 001/SDB/.....-……/II/2022
2. PIHAK KEDUA adalah sebagai pemilik DANA TUNAI di PT. Bank Mandiri (Persero),
Tbk, bersedia mencairkan DANA TUNAI milik PIHAK KEDUA atas jaminan SURAT
DEPOSITO BERJANGKA (SDB) milik PIHAK PERTAMA.
PASAL 1
DASAR-DASAR KESEPAKATAN
PARA PIHAK sepakat menjalin kerjasama pemakaian DANA TUNAI dengan Jaminan
SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB) dengan ketentuan sebagai berikut :
1. PARA PIHAK sepakat untuk pemakaian DANA TUNAI dengan jaminan SURAT
DEPOSITO BERJANGKA (SDB) dikeluarkan dengan emisi 50% (Lima Puluh
Persen) dari nilai jaminan SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB) .
2. PIHAK KEDUA sanggup dan bersedia mencairkan DANA TUNAI emisi 50% (Lima
Puluh Persen) dari nilai jaminan SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB) yang
dibuat PIHAK PERTAMA, dengan ketentuan bahwa SURAT DEPOSITO
BERJANGKA (SDB) tersebut dinyatakan BENAR, VALID, TERCATAT DI SISTEM
BANK, CLEAN & CLEAR oleh Pihak Bank Penerbit.
3. PIHAK PERTAMA memperoleh alokasi DANA TUNAI sebesar emisi 50% (Lima
Puluh Persen) dari nilai jaminan SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB), setelah
dikurangi biaya-biaya.
PASAL 2
KESANGGUPAN PARA PIHAK
PARA PIHAK setuju, sanggup dan bersedia serta mampu untuk kerjasama pemakaian
DANA TUNAI dengan Jaminan SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB), sebagai berikut :
1. PIHAK PERTAMA menyatakan dan menjamin sepenuhnya bahwa PIHAK
PERTAMA siap, sanggup dan mampu membuat jaminan SURAT DEPOSITO
BERJANGKA (SDB)` senilai Rp. 200.000.000.000,- (Dua Ratus Miliar Rupiah)
dari DANA TUNAI miliknya di PT. Bank ……………………….
2. PIHAK KEDUA menyatakan dan menjamin sepenuhnya bahwa PIHAK KEDUA siap,
sanggup dan mampu untuk mencairkan DANA TUNAI milik PIHAK KEDUA dengan
emisi 50% (Lima Puluh Persen) dari jaminan SURAT DEPOSITO BERJANGKA
(SDB) milik PIHAK PERTAMA atau senilai Rp. 100.000.000.000,- (Seratus Miliar
Rupiah) di PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk.
3. PARA PERTAMA menyatakan dan menjamin sepenuhnya bahwa PIHAK PERTAMA
siap, sanggup dan bersedia memberikan Intermediary Fee sebesar 2,5% (Dua
Koma Lima Persen) yang dipotong dari DANA TUNAI yang diterima.
PASAL 3
WAKTU PEMAKAIAN DANA TUNAI
1. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat pemakaian DANA TUNAI dengan
jaminan SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB) digunakan untuk untuk jangka
waktu 1 (Satu) Tahun 1 (Satu) hari.
2. PIHAK PERTAMA wajib memberitahu rencana perpanjangan pemakaian DANA
TUNAI dengan jaminan SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB) paling lambat 1
(Satu) bulan sebelum jatuh tempo.
PP Halaman 3 dari 7
Nomor: 001/SDB/.....-……/II/2022
3. Demikian pula apabila berencana untuk melunasi penggunaan DANA TUNAI
sebelum jatuh tempo, maka wajib memberitahu paling lambat 1 (Satu) bulan
sebelum pelaksanaannya.
PASAL 4
JENIS INSTRUMEN JAMINAN
PARA PIHAK sepakat bahwa jaminan yang dibuat untuk menjamin penggunaan DANA
TUNAI yang dimaksud sebagai berikut :
1. Jenis Instrumen : SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB)
2. Kondisi SURAT DEPOSITO : Atas nama PIHAK PERTAMA, tidak dijaminkan
BERJANGKA (SDB) ke Bank, tidak di Cessie
3. Total Nominal : Rp. 200.000.000.000,- (Dua Ratus Miliar
Rupiah)
4. Emisi Pencairan : 50% (Lima Persen)
5. Jangka waktu : 1 (Satu) Tahun 1 (Satu) Hari
6. Bank Penerbit SURAT : PT. Bank ……………………….
DEPOSITO BERJANGKA
(SDB)
PASAL 5
MEKANISME TRANSAKSI
PP Halaman 4 dari 7
Nomor: 001/SDB/.....-……/II/2022
6. Proses diatas bisa dipercepat dengan cara PIHAK PERTAMA menerbitkan lebih
dahulu SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB) senilai Rp. 200.000.000.000,- (Dua
Ratus Miliar Rupiah), kemudian Warkat SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB)
diserahkan ke PIHAK KEDUA. PIHAK KEDUA melakukan validasi, jika warkat
tersebut dinyatakan VALID, TERCATAT DI SISTEM BANK, CLEAN & CLEAR oleh
Pejabat Bank (Bank Officer/BO), maka PIHAK KEDUA segera mencairkan DANA
TUNAI sebesar 50% (Lima Puluh Persen) ke rekening PIHAK PERTAMA setelah
dipotong biaya-biaya.
7. Warkat SURAT DEPOSITO BERJANGKA (SDB) atas nama PIHAK PERTAMA
diserahterimakan untuk disimpan oleh PIHAK KEDUA
8. Bersamaan dengan proses pencairan, PIHAK KEDUA akan mentransfer
Intermediary Fee sebesar 2,5% (Dua Koma Lima Persen) ke rekening masing-
masing Intermediary.
PASAL 6
JAMINAN STATUS DANA SERTA PERUNTUKANNYA
1. PARA PIHAK menyatakan dan menjamin sepenuhnya bahwa DANA TUNAI yang
akan digunakan PARA PIHAK berasal atau diperoleh dengan cara-cara yang sah dan
resmi sesuai dan tidak bertentangan dengan peraturan perundangan yang berlaku
di Indonesia.
2. PARA PIHAK menyatakan dan menjamin sepenuhnya bahwa DANA TUNAI
tersebut bukan berasal dari kegiatan yang melanggar hukum misalnya kegiatan
kriminal, teroris atau pencucian uang.
3. PARA PIHAK bersepakat bahwa peruntukan dan penggunaan DANA TUNAI
tersebut untuk membiayai kegiatan yang bermanfaat dan berguna sesuai aturan
hukum yang berlaku dan sama sekali tidak dibenarkan untuk membiayai kegiatan
yang melanggar hukum sebagaimana diatur di dalam peraturan perundangan di
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. PARA PIHAK sepakat dan setuju apabila dikemudian hari terjadi perselisihan yang
menimbulkan implikasi hukum, baik Perdata maupun Pidana yang timbul
berkenaan dengan substansi Perjanjian maupun pelaksanaan Perjanjian ini, misal
seperti asal usul sumber dana ataupun penggunaan dana tersebut oleh PARA
PIHAK, maka hal tersebut sepenuhnya menjadi tanggung jawab PARA PIHAK yang
melakukan Perjanjian ini.
5. PARA PIHAK menyatakan dan menjamin sepenuhnya bahwa Pihak lain terkait
Perjanjian ini seperti Saksi, Intermediaries dan Konsultan Perbankan tidak
dilibatkan dan dibebaskan dari segala tuntutan dan konsekuensi hukum.
PASAL 7
ADDENDUM
1. Hal-hal yang belum tercantum dalam Perjanjian ini ataupun yang belum diatur
secara rinci dalam Perjanjian ini, akan diatur dan ditetapkan berdasarkan
musyawarah oleh PARA PIHAK dan dituangkandalam addendum yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini.
PP Halaman 5 dari 7
Nomor: 001/SDB/.....-……/II/2022
2. Perubahan atau penambahan klausul terhadap Perjanjian ini dan/atau terhadap
ketentuan dalam Perjanjian ini, hanya dapat dibuat dan dilakukan berdasarkan
kesepakatan bersama antara PARA PIHAK, dituangkan dalam addendum yang satu
kesatuan dengan Persetujuan yang dibuat sebelumnya.
PASAL 8
PERBEDAAN PENDAPAT
PASAL 9
KERAHASIAAN
Pasal ini berlaku untuk semua Informasi Rahasia yang diungkapkan (baik secara tertulis,
lisan atau dengan cara lain dan baik langsung atau tidak langsung) oleh salah satu Pihak
(“Pihak Pengungkap”) kepada Pihak lainnya (“Pihak Penerima”) baik sebelum atau
setelah tanggal Perjanjian ini.
Selama waktu Perjanjian ini dan untuk periode dua (2) tahun berikutnya setelah
Perjanjian ini diakhiri untuk alasan apapun, Pihak Penerima wajib:
1. Menjaga kerahasiaan Informasi Rahasia;
2. Tidak mengungkapkan Informasi Rahasia ke pihak lain selain yang telah mendapat
persetujuan tertulis sebelumnya dari Pihak Pengungkap; dan
3. Tidak menggunakan Informasi Rahasia untuk tujuan lain selain untuk pelaksanaan
kewajiban dalam Perjanjian ini.
PASAL 10
LAIN-LAIN
Pemberitahuan Hukum:
1. Persetujuan Menyeluruh:
Persetujuan ini berisi semua dan seluruh Perjanjian serta saling pengertian antara
PARA PIHAK yang akan dituangkan dalam Persetujuan secara menyeluruh
dihadapan Notaris Bank Pelaksana dan tidak ada suatu kesepakatan atau dokumen
lain, baik tertulis maupun lisan, yang terjadi diantara PARA PIHAK kecuali
sebagaimana disebutkan dalam Persetujuan lebih lanjut dihadapan Notaris Bank
Pelaksana.
2. Persetujuan mengikat:
PP Halaman 6 dari 7
Nomor: 001/SDB/.....-……/II/2022
Persetujuan ini adalah sebuah dokumen yang menyatakan kesepakatan serta
persetujuan diantara PARA PIHAK yang bersifat mengikat PARA PIHAK secara
hukum yang berlaku selama 1 (Satu) tahun, sesuai dengan segala ketentuan-
ketentuannya kecuali apabila dibatasi secara khusus dalam Persetujuan.
3. Jika PARA PIHAK sepakat untuk Perjanjian ini dibuat secara notarial, maka Biaya
Notarisyang timbul menjadi beban bersama PARAPIHAK.
PASAL 11
PENUTUP
Ditandatangani di : BANDUNG
Pada Tanggal : ... Februari 2022
.............................................. ..............................................
Direktur Utama Direktur Utama
Saksi – Saksi:
PP Halaman 7 dari 7
Nomor: 001/SDB/.....-……/II/2022