Anda di halaman 1dari 6

KONTRAK PERJANJIAN SEWA DANA TUNAI PERFORMANCE

Antara
PT.................
Dengan
PT… … … … … …

No:001 /IDR25M/BOF/……-……../VIII/ 2023


______________________________________________________________________

Tentang Penempatan Dana Performance , Pada hari ini …….Tanggal ……..Tahun Dua
Ribu Dua Puluh Tiga, (…..-08-2023) pihak-pihak yang bertandatangan di bawah ini :

Nama :
Jabatan :
Perusahaan :
Alamat :
NIK :

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PEMILIK DANA TUNAI yang selanjutnya
disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

Nama :
Jabatan :
Perusahaan :
Alamat :
NIK :

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PENYEWA DANA TUNAI yang selanjutnya
disebut sebagai PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA terlebih dahulu menerangkan sebagai


berikut : :

1. PIHAK PERTAMA adalah Pihak yang mempunyai kemampuan dan bersedia untuk
menyediakan Dana Tunai yang dapat digunakan untuk performance fund dan menyewakan
Dana Tunai tersebut untuk menjadi performance Fund PIHAK KEDUA kepada PIHAK
KETIGA.
2. PIHAK KEDUA adalah Pihak yang sedang membutuhkan Jaminan berupa dana di
rekening yang diblok (BLOCK FUND) yang akan digunakan sebagai performance fund
kepada PIHAK KETIGA.

Paraf 1 Paraf 2

1
3. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selanjutnya disebut PARA PIHAK.
PARA PIHAK telah sepakat untuk mengikatkan diri dalam perikatan dalam perjanjian ini
untuk selanjutnya disebut PERJANJIAN, dengan syaratan dan ketentuan sebagaimana
diatur pada ayat-ayat serta pasal-pasal sebagai berikut :

PASAL I
Ruang Lingkup Pekerjaan

Ruang Lingkup Perjanjian dalam perjanjian ini adalah PIHAK PERTAMA selaku Pihak
yang mewakili Pemilik Cash Collateral dan bersedia menyewakan kepada PIHAK
KEDUA sedangkan PIHAK KEDUA adalah selaku Pihak yang menyewa Cash Collateral
dari PIHAK PERTAMA.

PASAL II
Hak dan Kewajiban PIHAK KEDUA

1. Mempersiapkan Biodata Perusahaan, dan data-data pendukung lainnya untuk


kelancaran proses Penempatan dana.

2. Mempersiapkan pembayaran biaya sewa sebesar 6 % (Enam Persen) dari nominal


transaksi Rp.25.000.000.000,-(Dua Puluh Lima Milyar Rupiah) dalam bentuk Cek Tunai.

3. Mencairkan biaya sebesar 6% (Enam Persen) sesuai pasal 2 butir 2 setelah dana
yang terblok dinyatakan ON di rekening PIHAK KEDUA dan dapat dilakukan verifikasi
dan validasi pada system normal bank di kantor cabang manapun dengan cara system
apapun.

4. Membayar pemakaian sewa Cash Collateral sebesar 6% (Enam Persen) setelah Dana
sebesar Rp.25.000.000.000,-(Dua Puluh Lima Milyar Rupiah) masuk di rekening PIHAK
KEDUA dan dinyatakan ON oleh Bank PIHAK KEDUA.

5. Mempersiapkan Bank Kordinat sebagai penerima dana performance

PASAL III
Hak dan Kewajiban PIHAK PERTAMA

1. Mempersiapkan dana Cash senilai Rp. 25.000.000.000.- (Dua Puluh Lima Milyar Rupiah)
setelah PIHAK KEDUA mengajukan kepada Bank PIHAK KEDUA yaitu pemblokiran dana
sebesar Rp. 25.000.000.000.- (Dua Puluh Lima Milyar Rupiah) di rekening yang disepakati
oleh PARA PIHAK.

Paraf 1 Paraf 2

2
2. Menjamin terlaksananya penempatan dana / Block Fund kepada PIHAK KEDUA
Menerima Pembayaran Biaya Sewa Collateral sebesar 6% (Lima Persen) termasuk fee
mediator sebesar 2.% ( dua) prosen atau 6% out 2% untuk mediator.

PASAL IV
Mekanisme Kerjasama

1. PARA PIHAK sepakat dan setuju bahwa PIHAK KEDUA membutuhkan dana performance
untuk ditempatkan di rekening PIHAK KEDUA senilai Rp.25.000.000.000,- (Dua Puluh Lima
Milyar Rupiah) selama 2 (Dua ) bulan.

2. Setelah PARA PIHAK menandatangani Surat Perjanjian ini maka PIHAK KEDUA
menunjukkan bukti dana senilai 6% dari nilai Rp.25.000.000.000,- (Dua Puluh Lima Milyar
Rupiah) dalam bentuk Cek Tunai senilai Rp.1.500..000.000,-(Satu Milyar Lima Ratus Juta
Rupiah) CekTunai tersebut setelah divalidasi dinyatakan Valid dititipkan di notaris.

3. PIHAK KEDUA mengajukan kepada Bank PIHAK KEDUA untuk dilakukan pemblokiran
dana yang akan ditempatkan di rekening PIHAK KEDUA senilai Rp.25.000.000.000,- (Dua
Puluh Lima Milyar Rupiah) selama 2 ( Dua) Bulan

4. Setelah bukti dana / Cek Tunai PIHAK KEDUA senilai Rp.1.500..000.000,-(Satu MIlyar
Lima Ratus Juta Rupiah)diverifikasi valid maka PIHAK PERTAMA menginstruksikan
banknya untuk melakukan pemindahan dana Rp.25.000.000.000,- (Dua Puluh Lima Milyar
Rupiah) melalui overbooking /RTGS ke rekening PIHAK KEDUA.

5. Setelah dana sebesar Rp.25.000.000.000,- (Dua Puluh Lima Milyar Rupiah) dinyatakan
Valid dan On system Bank di rekening PIHAK KEDUA maka PIHAK PERTAMA akan
menguangkan Cek Tunai pembayaran sewa dari PIHAK KEDUA senilai 6% dari nilai Dana
yang telah ditempatkan tersebut di atas.

6. Untuk pengembalian dana sebesar Rp.25.000.000.000,- (Dua Puluh Lima Milyar Rupiah)
kepada PIHAK PERTAMA maka PIHAK KEDUA menyerahkan Cek Bilyet Giro beserta
Standing Instruction (Si) senilai Rp.25.000.000.000,- (Dua Puluh Lima Milyar Rupiah) Cek
Bilyet Giro tersebut dapat diuangkan oleh PIHAK PERTAMA sesuai tanggal jatuh tempo Cek
yaitu 2 (Dua) Bulan setelah pasal 4 butir 5 terlaksana.

7. Apabila pengembalian dana kepada PIHAK PERTAMA sebesar Rp.25.000.000.000,-(Dua


Puluh Lima Milyar Rupiah) telah terlaksana sesuai Standing Instruction maka Cek Bilyet
Giiro tersebut tidak perlu dipergunakan oleh PIHAK PERTAMA dan wajib dikembalikan
kepada PIHAK KEDUA.

Paraf 1 Paraf 2

8. Jangka waktu penempatan dana ini adalah selama 2 (Dua) bulan, setelah 2 (Dua) bulan

3
maka PIHAK PERTAMA berhak menarik dana performance sebesar Rp.25.000.000.000,-
(Dua Puluh Lima Milyar Rupiah) tersebut dari rekening PIHAK KEDUA sepenuhnya tanpa
hambatan apapun dari Pihak manapun.

PASAL V
Komitmen dan Jaminan Kerahasiaan

PARA PIHAK dengan itikad baik dan berkomitmen yang sudah tertuang didalam perjanjian
ini akan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, dan menjaga kerahasiaan

informasi dan data kemanapun dan kepada siapapun yang tidak berhubungan dan
terkait kerjasama PARA PIHAK.

PASAL VI
Jangka Waktu Perjanjian

1. Jangka waktu kerjasama ini berlaku sejak tanggal ditandatanganinya perjanjian ini
dan selama 2 bulan dan dapat diperpanjang sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan
keduabelah pihak.

2. Pemutusan hubungan kerjasama hanya dapat dilakukan apabila ada salah satu
pihak yang merasa dirugikan dan setelah melalui peninjauan sebagai evaluasi hubungan
kerjasama oleh PARA PIHAK.

PASAL VII
Penyelesaian Perselisihan

1. Bila terjadi perselisihan antara keduabelah pihak, maka diutamakan untuk diselesaikan
musyawarah untuk mencapai mufakat.

2. Jika perselisihan tersebut tidak dapat diselesaikan secara musyawarah mufakat maka
akan diserahkan kepada Pengadilan Negeri yang disepakati / dimana tempat kejadian
perkara.
3. Apabila terjadi perselisihan antara kedua belah pihak maka Para Mediator dan Para
Saksi dibebaskan dari segala tuntutan hukum perdata maupun pidana di wilayah NKRI
dan Luar Negeri oleh PARA PIHAK serta uang jasa/fee yang telah diberikan kepada
pihak mediator tidak dapat ditarik kembali.

Paraf 1 Paraf 2

4
PASAL VIII
Hal-hal lain

Hal-hal lain yang belum diatur dalam kontrak Perjanjian ini akan dimusyawarahkan antara
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dan jika terdapat kekeliruan/ kekurangan dalam
Surat perjanjian ini dapat diadakan perbaikan/ peninjauan kembali oleh kedua pihak
dan dituangkan dalam bentuk addendum atau perjanjian khusus yang terkait dalam
perjanjian ini.

PASAL IX
Penutup

Surat Perjanjian Kerjasama ini dibuat, disetujui dan ditandatangani oleh PIHAK PERTAMA
dan PIHAK KEDUA dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari manapun, serta asli dari
perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) dengan materai yang cukup dan masing-masing
mempunyai kekuatan hukum yang sama. Demikian surat perjanjian ini di buat.

Dibuat di : Jakarta
Tanggal : ……Agustus 2023

PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA,


PT.… … … … … … … … . PT.… … … … … … ..

(…………………………..) (…………………………..)
Direktur Utama Direktur Utama

Saksi-saksi:
SAKSI 1 SAKSI 2

(…………………………..) (…………………………..)
NIK: NIK:

5
6

Anda mungkin juga menyukai