PENGERTIAN
Asisten Apoteker adalah jabatan yang mempunyai ruang lingkup tugas, tanggung jawab, dan
wewenang untuk melaksanakan penyiapan pekerjaan kefarmasian pada unit pelayanan kesehatan
yang diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil dengan hak dan kewajiban yang diberikan secara penuh oleh
pejabat yang berwenang.
Penyiapan pekerjaan kefarmasian adalah penyiapan rencana kerja kefarmasian, penyiapan
pengelolaan perbekalan farmasi, dan penyiapan pelayanan farmasi klinik.
Perbekalan farmasi adalah sediaan farmasi, alat kesehatan, perbekalan kesehatan rumah tangga,
radio farmasi, dan gas medik.
Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetika.
Alat kesehatan adalah bahan, instrumen, aparatus, mesin, implan yang tidak mengandung obat yang
digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat
orang sakit serta memulihkan kesehatan
ETENTUAN PERUNDANGAN
1. PermenPAN Nomor PER/16/M.PAN/3/2006
Perubahan Atas Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
07/kep/M.pan/12/1999 Tentang Jabatan Fungsional Asisten Apoteker dan Angka Kreditnya
2. PermenPAN Nomor PER/08/M.PAN/4/2008
Jabatan Fungsional Asisten Apoteker dan Angka Kreditnya
3. Peraturan Bersama Nomor 1114/MENKES/PB/XII/2008 dan Nomor 27 Tahun 2008, Tanggal 1
Desember 2008
4. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2007
Tunjangan Jabatan Fungsional, Dokter, Dokter Gigi, Apoteker, Asisten Apoteker, Pranata Laboratorium
Kesehatan, Epidemiolog Kesehatan, Entomolog Kesehatan, Sanitarian, Administrator Kesehatan,
Penyuluh Kesehatan Masyarakat, Perawat Gigi, Nutrisionis, Bidan
KEDUDUKAN DAN RUMPUN JABATAN
Asisten Apoteker berkedudukan sebagai pelaksana leknis fungsional penyiapan pekerjaan kefarmasian
pada uni pelayanan kesehatan di lingkungan Departemen Kesehatan dan instansi lainnya.
Jenjang jabatan Asisten Apoteker dari yang terendah sampai yang tertinggi, adalah :
Jenjang jabatan fungsional Asisten Apoteker, dari yang terendah sampai dengan yang tertinggi,
adalah:
a. Asisten Apoteker Pelaksana Pemula, pangkat Pengatur Muda, golongan ruang II/a.
Baca Juga : PERMENPAN 13 Tahun 2018 Tentang Jabatan Fungsional Penata Kanselerai
2. Pendidikan dan pelatihan fungsional di bidang penyiapan pekerjaan kefarmasian dan memperoleh
Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP) atau sertifikat,
4. prajabatan dan memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPP) atau sertifikat.
2. rkas yang diunggah dapat dibuka / file tidak rusak dan terbaca dengan jelas,
3. Keanggotaan dalam Komite Farmasi dan Terapi (KFT) dan/atau kepanitiaan lainnya,
c. penyesuaian/inpassing; dan
d. promosi.
c. Setiap unsur penilaian prestasi kerja dan pelaksanaan pekerjaan dalam Daftar Penilaian Pelaksanaan
Pekerjaan (DP-3) paling rendah bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir.,
Baca Juga : Download Peraturan Bersama Menteri Kesehatan No. 48 Tahun 2014 Dan Kepala
BKN No. 22 Tahun 2014
b. Memiliki pengalaman dalam penyiapan pekerjaan kefarmasian paling kurang 2 (dua) tahun terakhir
sebelum diangkat dalam jabatan Asisten Apoteker,
d. Setiap unsur penilaian prestasi kerja dan pelaksanaan pekerjaan dalam Daftar Penilaian Pelaksanaan
Pekerjaan (DP-3) paling rendah bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir.,
ANGKA KREDIT
Pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit Asisten Apoteker, sebagai berikut:
a Sekretaris Direktorat Jenderal yang membina pelayanan kefarmasian Departemen Kesehatan bagi
Asisten Apoteker Pelaksana Pemula sampai dengan Asisten Apoteker Penyelia yang bekerja pada
pelayanan kefarmasian di lingkungan Departemen Kesehatan.
Pimpinan Unit Pelayanan Kesehatan Departement Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND)
selain Departemen Kesehatan (setingkat eselon II) bagi Asisten Apoteker Pelaksana Pemula sampai
dengan Asisten Apoteker Penyelia yang bekerja pada pelayanan kefarmasian di Engkungan masing-
masing.
c. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi bagi Asisten Apoloker Pelaksana Pemula sampai dengan Asisten
Apoteker Penyelia yang bekerja pada pelayanan kefarmasian di lingkungan Provinsi.
d. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota bagi Asisten Apoteker Pelaksana Pemula sampai dengan
Asisten Apoteker Penyelia yang bekerja pada pelayanan kefarmasian dilingkungan Kabupaten/Kota.
Referensi :
1. PermenPAN Nomor PER/16/M.PAN/3/2006
2. Sumber File Permenpan : JDIH MENPAN