KETERKAITAN ANTARA PELEDAKAN JUMLAH PENDUDUK,

KEBUTUHAN DAN KEINGINAN MANUSIA, POLUSI DAN DEPLESI

SUMBER DAYA DAN ANCAMAN PERANG PEREBUTAN SUMBER DAYA
SRI BONA AYU
AKMAL ARIF HERDIAWAN
 Hubungan Persoalan Utama Lingkungan Dari Peledakan

01 Penduduk dan Peningkatan Kebutuhan, Keinginan dan

Gaya Hidup

A.Hubungan Laju Peningkatan Kebutuhan Keinginan

02 Terhadap Degradasi Sumber Daya Alam

Eksploitasi Sumber Daya Alam dan Pencemaran

03 Lingkungan

Pola Lineraris Berbagai Macam Pencemaran Lingkungan

04
Table Of terhadap Deplesi Sumber Daya Alam

Content 05 Peluang Munculnya Konflik

 A.Hubungan Persoalan Utama
Lingkungan Dari Peledakan Penduduk
dan Peningkatan Kebutuhan, Keinginan
dan Gaya Hidup
1.Pengertian Ledakan Jumlah
Penduduk

Ledakan Jumlah Penduduk

Ledakan jumlah penduduk sering diartikan dengan pertumbuhan populasi
manusia yang sangat cepat dan eksponensial dalam wilayah atau negara dalam
jangka waktu tertentu. Dalam kondisi ledakan penduduk jumlah pendudk
meningkat dengan tingkat yang jauh lebihcepat daripada tingkat kelahiran dan
kematian yang seimbang. Ini sering terjadi Ketika tingkat kelahiran tinggi dan
tingkat kematian rendah.
 2.Penyebab Ledakan
Jumlah Penduduk

01. 02.
Jumlah penduduk yang Banyaknya pernikahan usia
semakin meningkat dini di masyarakat

03. 04.
Persebaran penduduk yang Tingkat kematian rendah
sangat timpang
3. Pengertian Peningkatan , Kebutuhan
Dan Gaya Hidup

Beberapa perbedaan mendasar dari kebutuhan dan keinginan. Berdasarkan

sifatnya, kebutuhan mempunyai sifat yang terbatas, sedangkan keinginan tidak
terbatas.Sementara, jika dilihat dari motivasinya kebutuhan merupakan
sesuatu yang harus dimiliki. Sedangkan, keinginan mengacu pada sesuatu
yang diinginkan atau diharapkan untuk dimiliki.
 WARDIERE INC.
Perbedaan Kebutuhan, Keinginan dan
Kebutuhan
Kebutuhan adalah hal-hal dasar yang diperlukan
oleh manusia untuk bertahan hidup dan
menjaga Kesehatan
·Kebutuhan bersifat universal dan esensial bagi
semua individu tanpa memandang latar
belakang atau preferensi mereka.
Gaya Hidup
Keinginan
Hal-hal yang diinginkan oleh individu, tetapi
tidak bersifat esensial untuk bertahan hidup
·Kenginan dapat berbeda antara individu dan
sering kali dipengaruhi oleh preferensi pribadi,
budaya dan lingkungan social.
Gaya Hidup
Gaya hidup adalah pola hidup yang
mencerminkan cara imdividu menjalani
kehidupannya, termasukcara mereka
menghabiskan waktu, uang dan sumber daya
mereka.
·Gaya hidup mencakup kebiasaan, preferensi,
nilai dan keputusan sehari-hari.
·Gaya hidup dapat mencerminkan prioritas
individu terkait dengan keinginan dan
kebutuhan mereka serta nilai-nilai yang mereka
anut.
 Dampak negatif dan positif
Dampak negatif dan positif Dampak negatif dan positif gaya
keinginan terhadap hidup terhadap lingkungan
kebutuhan terhadap lingkungan
lingkungan

Ø Dampak negatif Ø Dampak positif

Ø Dampak negatif Ø Dampak positif
Komsumsi ·Perlindungan Ø Dampak negatif Ø Dampak positif
·Penggunaan ·Pengurangan
sumber daya keanekaragaman ·Ekspolitasi ·Kesadaran
energi jejak karbon
alam hayati sumber daya lingkungan
·Transportasi ·Penghematan
Peningkatan ·Pelestarian alam ·Inovasi
·Komsumsi energi
polusi sumber daya alam ·Deforestasi teknologi ramah
makanan ·Praktik daur
Penggunaan ·Reduksi emisi ·Pencemaran air lingkungan
·Komsumsi ulang
energi gas rumah kaca dan tanah ·Perlindungan
barang ·Komsumsi yang
Komsumsi ·Keadaran ·Peningkatan sumber daya
·Pengelolaan berkelanjutan
makanan lingkungan emisi gas rumah alam
sampah ·Diet
Daur ulang dan ·Inovasi teknologi kaca ·Peningkatan
·Perjalanan dan berkelanjutan
pembuangan ·Peningkatan ·Kehilangan kualitas udara
wisata ·Mengurangi
Perjalanan dan kualitas hidup keanekaragama dan air
·Pembangunan limbah plastic
wisata ·Peluang ekonomi n hayati ·Peningkatan
perkotaan ·Konservasi air
Urbanisasi ·Pendidikan dan ·Komsumsi air kesejahteraan
·Kesadaran ·Pendidikan
kesadaran bersih dsb
lingkungan lingkungan
masyarakat ·Pembangunan
·Penghijauan
perkotaan
ruang terbuka
Hubungan Laju Peningkatan Kebutuhan
Keinginan Terhadap Degradasi Sumber
Daya Alam
 Hubungan Laju Peningkatan
01 Pertumbuhan populasi
Kebutuhan Keinginan Terhadap
Degradasi Sumber Daya Alam

Hubungan laju peningkatan kebutuhan

keinginan terhadap degradasi sumber daya
Komsumsi 02
alam adalah kompleks. Ketika kebutuhan dan
keinginan manusia meningkat dengan cepat,
tekanan terhadap sumber daya alam juga
meningkat. Beberapa factor yang
mempemgaruhi hubungan ini meliputi:
03 Teknologi

Kesadaran lingkungan 04

05 Kebijakan dan regulasi

Eksploitasi Sumber Daya Alam dan
Pencemaran Lingkungan
Eksploitasi Sumber Daya Alam
dan Pencemaran Lingkungan Eksploitasi Sumber Daya Alam
Eksploitasi sumber daya alam dan pencemaran lingkungan Eksploitasi sumber daya alam adalah
adalah dua masalah lingkungan yang saling terkait.Kedua pengambilan sumber daya alam dari alam untuk
masalah ini saling terkait, karena eksploitasi sumber daya dimanfaatkan oleh manusia. Namun, jika
alam yang berlebihan dapat menyebabkan pencemaran eksploitasi dilakukan secara berlebihan, maka
lingkungan. Berikut adalah penjelasan mengenai kedua dapat menimbulkan kerusakan lingkungan yang
masalah tersebut: lebih luas.

Pencemaran Lingkungan
Pencemaran lingkungan adalah masuknya zat-zat
atau energi ke dalam lingkungan yang dapat
menyebabkan kerusakan atau gangguan pada
ekosistem dan kesehatan manusia. Pencemaran
lingkungan dapat disebabkan oleh berbagai
faktor, seperti limbah industri, limbah rumah
tangga, dan emisi kendaraan bermotor.
 Pola Lineraris Berbagai Macam
Pencemaran Lingkungan terhadap
Deplesi Sumber Daya Alam
 Peningkatan aktivitas industri yang
tidak terkendali menyebabkan
deplesi sumber daya alam dan
semakin parahnya pencemaran
lingkungan

Pemanfaatan sumber daya alam yang tidak

terkontrol dapat menyebabkan deplesi
sumber daya alam, seperti mineral, yang
digunakan dalam produksi industri

.Degradasi sumber daya alam, khususnya air dan

lahan, yang ditandai dengan deplesi sumber air,
Pola linearis adalah terjadi akibat pencemaran lingkungan.
pola yang menunjukkan
hubungan sebab-akibat
antara dua variabel.
Berikut adalah pola Pencemaran lingkungan dan pengurasan sumber daya
linearis berbagai alam dapat terjadi dalam masyarakat industri, yang
macam pencemaran dapat menyebabkan deplesi sumber daya alam
lingkungan terhadap
deplesi sumber daya
alam:
Eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkendali
dapat menyebabkan deplesi sumber daya alam dan
kerusakan lingkungan.
Peluang Munculnya Konflik
Konflik perebutan sumber daya alam (SDA) dapat terjadi di berbagai sektor dan
melibatkan berbagai pihak.
Konflik SDA Melibatkan
Berbagai Sektor dan Pihak
Konflik perebutan SDA meruncing di sektor-sektor
kunci seperti pertambangan, lingkungan, laut, dan
kehutanan, melibatkan berbagai pihak.
Wilayah Laut
Perebutan SDA di wilayah laut dapat menimbulkan
konflik antar daerah, dengan melibatkan
pemerintah daerah, nelayan, dan perusahaan yang
beroperasi di wilayah tersebut.
Sektor Pertambangan
Konflik di sektor pertambangan, contohnya di
Papua, seringkali mencakup ketegangan antara
masyarakat, perusahaan tambang, dan aparat
keamanan, memicu potensi tindakan kekerasan.
Sektor Kehutanan
Konflik di sektor kehutanan bisa melibatkan
berbagai pihak mulai dari masyarakat adat hingga
perusahaan kayu dan pemerintah, menciptakan
ketidakharmonisan di skala lokal hingga
internasional.
Sektor Lingkungan
Perselisihan antara pihak yang mendukung
perusahaan dan yang pro lingkungan dapat
mencetuskan konflik, mencakup masyarakat
setempat, perusahaan, dan pemerintah daerah.
Pencegahan Konflik: Pengelolaan
dan Penegakan Hukum
Untuk mencegah konflik perebutan SDA, penting
untuk menerapkan pengelolaan sumber daya alam
yang berkelanjutan dan penegakan hukum yang
tegas terhadap perusahaan-perusahaan yang
merugikan dan merusak lingkungan.
THANK YOU