SUMMARIZING SKILL

ASPEK SEKURITI PENGELOLAAN SUMBER

DAYA ALAM
DIKAITKAN DENGAN PROSES
PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
 Keberadaan Lingkungan
Kehidupan Dalam Suatu Ekosistem

Lingkungan harus mampu

memenuhi kebutuhan
minimum dari kehidupan
unsur ekosistem.

Lingkungan berpengaruh
terhadap proses interaksi
dan adaptasi dengan unsur
kehidupan ekosistem.

Kehidupan organisme harus

disesuaikan dengan
lingkungan.
 HUKUM TOLERANSI SHELFORD

Kehadiran dan keberhasilan kehidupan

serta ekosistem dan unsur
organismenya tergantung kepada
kelengkapan berbagai kebutuhan yang
diperlukan dalam kehidupan
dilingkungannya.
KUM MINIMUM LIEBIG

Untuk bertahan hidup dalam lingkungan

tertentu, ekosistem harus memiliki bermacam
bahan yang penting bagi pertumbuhan dan
perkembangbiakannya.
tanan Proses Evolusi Dari Setiap Generasi
--- Charles Darwin ---
o Membentuk sejumlah kemampuan yang
diandalkan untuk proses kelangsungan
hidupnya.
o Memunculkan keanekaragaman pola
pekerjaan sesuai tingkat budaya dan nilai
kehidupannya.
o Membentuk sikap berkompetisi dari
dalam diri setiap individu untuk dapat
hidup layak dalam populasinya.
o Dalam kompetisi selalu ada yang unggul
dan kalah.
o Membentuk tata kehidupan dan karakter
tertentu guna menghadapi proses
keberlanjutan hidupnya.
 Berbagai Perkiraan Tentang
Kehidupan Manusia Dihadapkan
Kelangsungan
Bumi/Ekosistemnya

--- Norman D. Levina ---

Dampak kehidupan manusia bagi Untuk memenuhi kebutuhan,
kelangsungan bumi/ekosistem, sbb: manusia akan:
 Tata dan kualitas air menurun;  Menggunakan energi untuk

 Sumber-sumber mineral dan membuat energi;

sumber daya alam menyusut;  Menciptakan sistem politik dan

 Cuaca dan iklim sulit dikontrol; pemerintahan yang bersifat

 Populasi dan tuntutan kehidupan global/ mendunia;
manusia menurunkan mutu  Menjadikan manajemen

lingkungan; sumber daya sebagai modal

 Meningkatnya populasi penguasaan perekonomian
menyebabkan terjadinya masyarakat.
 Peranan Sumber Daya Alam Dalam Bidang
Ekonomi

 Pemenuhan kebutuhan hidup dan/atau modal

pembangunan masyarakat, bangsa, dan negara.
 Property yang mempunyai nilai ekonomi
dan/atau memiliki hak kepemilikan.
 Menimbulkan bentuk-bentuk pekerjaan dan/atau
kelembagaan pengelola.
 Materi produksi barang & jasa, yang
menimbulkan mekanisme pasar (supply and
demands process).
 Alat politik negara, membangun eksistensi,
kelangsungan hidup masyarakat, dan/atau
keberlanjutan kejayaan bangsa.
Pengelompokan Sumber Daya Alam dalam Keberadaan dan
Sifat Pengelolaannya

SIFAT PIHAK KEPEMILI

PENGAD PENGE
AAN KAN
LOLA
• SDA yang • SDA yang • SDA milik
• SDA yang umum.
tidak dapat tidak dikelola
berkurang pemerintah. • SDA milik
dipulihkan.
jumlahnya. • SDA yang perorangan.
• SDA yang
dapat • SDA yang dikelola
dipulihkan. dalam swasta/perorang
• SDA yang perkembangan an.
mempunyai waktu dapat
sifat gabungan susut.
keduanya.
 Analisis Sekuriti dalam Pengelolaan
Sumber Daya Alam

 Keterbatasan dan kesusutan SDA,

cenderung membentuk rasa dan
upaya untuk membatasi pemenuhan
 Produksi yang memanfaatkan keberadaan
tuntutan kebutuhan SDA
hidup secara
manusia.
eksponensial akan menimbulkan berbagai upaya
pembatasan dan/atau pelestarian.
 Exsplorasi dan Exploitasi SDA yang berlebihan, akan
menghancurkan dan menurunkan daya dukung maupun
daya tampung lingkungan.
 Kemajuan iptek menjadikan degradasi dan kehancuran
SDA secara cepat.
Berbagai Dampak Pengelolaan Sumber Daya Alam
Dalam Bidang
 Tuntutan kebutuhan manusia Keamanan
yang semakin tinggi dan
beragam akan memunculkan suasana persaingan dalam
penguasaan, pengelolaan, dan pemanfaatan.
 Eksplorasi dan Eksploitasi SDA menimbulkan bermacam
bentuk penyimpangan sosial yang dapat mengancam
keamanan negara.
 Monopoli dalam pemanfaatan SDA mengakibatkan
kesenjangan sosial.
 Penerapan Teknologi Arif Lingkungan
dalam Pemanfaatan Sumber Daya Alam

 Penghematan SDA dengan cara menemukan atau

menggunakan teknologi yang hemat energi dan/atau
hemat bahan baku.
 Penggunaan SDA dilakukan melalui teknologi daur
ulang.
 Mencari dan menemukan berbagai cadangan SDA baru
untuk meningkatkan jumlah pasokan ketersediaan.
 Mencari dan menemukan SDA pengganti dan
melakukan upaya konservasi dan/atau budi daya SDA
langka.
 Mendayagunakan SDA secara efektif dan efisien untuk
Indikator Kemerosotan Kondisi
Lingkungan
o Mutasi Gen Manusia
o Dampak Rumah Kaca
o Hujan Asam
o Pecahnya Lapisan Ozon
o Kerusakan Ekosistem Hutan
o Pencemaran Sumber Daya Alam
o Kemerosotan Daya Dukung
o Krisis Sosial, Ekonomi, & Moral
Beberapa Gejala dalam Era Reformasi

o Sistem sentralisasi mengarah pada sistem desentralisasi.

o Birokrat bergeser pada community.
o Pemilikan publik/pemerintah bergeser pada
kepemilikan privat.
o Amatiran menjadi professional.
o Berpikir secara lokal mengarah pada proses berpikir
global.
 Pembangunan Nasional Berwawasan Lingkungan

Pola Penataan Norma Lingkungan

Wujudkan
 Tanamkan Lindungi dan
komitmen Taat Norma Tanggung
Lestarikan
SD bersama. Lingkungan Jawab
M Lingkungan
 Lakukan secara Lingkungan
LH SD integratif.
M  Wujudkan animo Tolok ukur Daya Dukung Lembaga
untuk arif Lingkungan
lingkungan.
 Jadikan norma & persyaratan Standarisasi Regulasi
Daya Tampung
lingkungan sebagai self
Lingkungan
regulation & self motivation.
 Promosikan nilai keadilan iklim Perangkat & Informasi
demokratisasi dalam Lembaga
pengelolaan lingkungan.
 Dayagunakan aneka piranti
penataan.
 Proaktif & preventif dalam Manajemen
penanganan masalah
lingkungan.