Pada umumnya motor yang digunakan untuk keperluan industri adalah motor – motor
kecil yang memiliki efisiensinya tidak tinggi. Dengan efisiensi yang tidak tinggi
menyebabkan kerugian pada rangkaian magnetisasi pada saat berbeban rendah. Motor
induksi yang dibuat oleh pabrik biasanya dirancang untuk beroperasi mendekati beban penuh,
sehingga apabila beban turun dibawah beban tertentu maka efisiensi motor turun dengan
cepat. Mengoperasikan motor induksi tiga phasa dengan beban dibawah beban tertentu
tersebut memiliki dampak terhadap faktor dayanya.
Untuk mengatasi rendahnya faktor daya, biasanya yang dilakukan adalah memasang
kapasitor parallel dengan beban. Pemasangan kapasitor yang terlalu kecil tidak akan memberi
pengaruh yang berarti, sedangkan kapasitor yang terlalu besar akan berdampak naiknya
tegangan kerja motor.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbaikan faktor daya motor induksi 3
phasa dilaboratorium teknik elektro fakultas universitas lancang kuning. Dari hasil ini
diharapkan akan diperoleh nilai yang sesuai dari kapasitor yang digunakan untuk faktor daya
motor induksi tersebut serta penurunan nilai daya semu yang digunakan.
Penelitian ini dilakukan dengan melakukan pengujian laboratorium teknik elektro
fakultas teknik dengan menggunakan motor induksi tiga phasa 7,5 kw, 10 hp, 1450 rpm, 380
v, 16,2 A dan peralatan ukur yang digunakan adalah multi meter, power analyzer fluks dan
tachometer. Motor induksi dioperasikan dengan beban terendah yaitu generator 5 kw tanpa
beban, selanjutnya dilakukan penelitian dengan pengukuran untuk tahap-tahap pembebanan
pada generator dengan beban lampu 100 watt sampai 1000 watt pada masing- masing phasa.
Pada pengujian menggunakan kapasitor untuk perbaikan faktor daya dilakukan tiga pengujian
antara lain menggunakan kapasitor 15 uf, kapasitor 20 uf, kapasitor 30 uf.
Dari tabel 5 terlihat bahwa penggunaan kapasitor 15 uf untuk perbaikan faktor daya
pada motor induksi tiga phasa 10 HP pada laboratorium teknik elektro lebih baik dibanding
yang lain. Hal ini karena perbaikan faktor daya meningkat secara stabil sebanding dengan
penambahan beban, daya semu menurun dengan presentase terbesar dibanding dengan
kapasitor 20 uf dan 30 uf.
Pengusul:
Abrar tanjung, st.,m.t/nidn (ketua)
Zulfahri, st.,mt/nidn (anggota)
Pengusul:
Ir, Masnur Putra Halilintar, M.Si (Ketua)
David Setiawan, ST., MT (Anggota)
Ruang server pusat komputer universitas lancang kuning berada pada gedung
perpustakaan unilak, ruang server bukan saja berfungsi sebagai pusat jaringan internet saja.
Namun terdapat perangkat keras yang menjalankan sistem informasi, web dan database atau
yang dikenal sebagai server. Pelayanan server diberikan selama 24 jam/sehari sehingga
kontinuitas dan keamanan pun perlu harus terjaga.
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap “ bagaimana terjadi gangguan petir pada
ruang server puskom yang telah terjadi pada pertengahan tahun 2014 yang lalu, serta
bagaimana meningkatkan pengamanan petir, baik sambaran langsung ataupun tidak langsung
agar kinerja dan kontinuitas pelayanan 24 jam dapat terwujud tanpa adanya gangguan
terhadap sambaran petir.metode yang digunakan untuk menganalisa gangguan sambaran
external adalah menggunakan metode collection volume, hasil metode ini akan dibandingkan
dengan pengaman petir pada kondisi terpasang. Sedangkan untuk pengaman internal (impuls)
penulis akan menggunakan PUIL sebagai standar penyambungan dan pembumiannya.
Diharapkan metode yang digunakan dan perbaikan penyambungan terminal listrik
(pencabangan) dapat mereduksi/ meminimalisir gangguan, terutama terhadap sambaran petir.
INDEKS
administrasi · 2, 5
aktifitas · 6
analisis · 1, 2, 4, 5
arus · 2, 5
baitul muttaqim · 7
beban · 1, 2
beragam · 7
berkesinambungan · 5
biaya · 6
bidang · 6
C J
ceramah · 6 jaringan · 2, 4
collection · 4
K
D
kabupaten siak · 6
data · 5 kapasitor · 1
database · 4 karakteristik · 7
diniyah · 7 karang taruna · 6
distribusi · 2 keamanan · 4
drop · 2, 5 kegiatan · 2, 6
kelistrikan · 5
kemampuan · 6
E kemenag · 7
kepemudaan · 6
edit · 7 keras · 4
efektif · 2 kerusakan · 4
efisiensi · 1 keterampilan · 6
ekonomi · 5 kinerja · 4
electric · 5 komputer · 4
elektro · 1, 6, 7 kondisi · 4, 5, 7
energi · 2, 5 kontinuitas · 4
evaluasi · 6 kumparan · 6
kurikulum · 7
kusioner · 6
F Kw · 5
kWh · 5
faktor daya · 1
L
G
laboratorium · 1
gangguan · 4 lampu · 1, 2
gedung · 2, 4, 5 lembaga · 2, 7
genset · 5 lilitan · 6
line · 5
line-to-line · 5
H line-to-netral · 5
listrik · 2, 4, 5, 6
hasil · 1, 2, 4, 5, 6 luas · 6
I M
icon · 4 madrasah · 7
impuls · 4 magnetisasi · 1
induksi · 1, 6 masyarakat · 6
industri · 1 materi · 6
internal · 4 meminimalisir · 4
internet · 4 menggulung · 6
mengoperasikan · 1
mengungkap · 4
mereduksi · 4 presentase · 1
metode · 4 produsen · 2, 5
microsoft office · 7 profil · 5
mitra · 7 program · 5, 7
motor · 1, 6 puil · 4
pusat · 4
puskom · 4
N
nasional · 7 R
naskah · 7
negara · 2 rangkaian · 1
netral · 2, 5 rektorat · 2
nilai · 1, 2 rugi · 2
nominal · 2 running · 5
rusak · 6
O
S
over load · 2
saint · 6
sambaran · 4
P satuan · 7
semu · 1
pabrik · 1 server · 4
panel · 5 single · 5
parallel · 1 sistem · 2, 5
pelatihan · 6, 7 siswa · 7
pemadaman · 5 software · 5
pencabangan · 4 stabil · 1
pendidikan · 2, 7 standar · 2, 4, 7
pendidikan · 7 stator · 6
pendidikan nasional · 10 sungai mempura · 6
penelitian · 1, 4 survey · 5, 7
pengabdian · 6 swicth yard · 2
pengamanan · 4
pengaruh · 1
pengetikan · 7 T
penggulungan · 6
pengujian · 1 tahanan · 2
pengukuran · 1, 5 tahap · 1
pentanahan · 2 takmiliyah · 7
penyuluhan · 6 tanah · 2
peralatan · 1, 2, 6 tegangan · 1, 2, 5
perangkat · 4 teknik · 1, 5, 6, 7
perangkat · 4 teknologi · 6
perbaikan · 1 teorema · 5
perhitungan · 2 terminal · 4
perpustakaan · 4 tim · 6
pertanahan · 2 total · 2
peserta · 6 transformator · 2, 3
petir · 4 transformator · 2
petir · 4 transient · 5
phasa · 1 transient · 5
praktek · 6 tubuh · 2
voltage · 5
U
volume · 4