1. Pengertian Pemeriksaan HIV adalah prosedur pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi
infeksi HIV dalam tubuh
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah dalam melaksanakan
Pemeriksaan HIV
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Goarie nomor 56/PKM.GR/SK/I/2023 tentang
penyelenggaraan pelayanan laboratorium
4. Referensi Brosur Kit
5. Prosedur/ 1. Alat
Langkah-langkah - lancet
- Swab alcohol
- Pipet
- Strip HIV
2. Bahan
- Sampel/Blood
- Buffer
3. Prosedur
1) Pasien membawa formulir permintaan pemeriksaan laboratorium
2) Petugas menerima formulir pemeriksaan laboratorium
3) Petugas mempersilahkan pasien duduk
4) Petugas memastikan identitas pasien dan menjelaskan maksud
pemeriksaan
5) Petugas mencuci tangan dan memakai APD
6) Petugas menyiapkan alat dan bahan
7) Petugas membuka dan meletakkan strip HIV pada tempat yang rata
8) Petugas menekan ujung jari yang akan ditusuk lalu melakukan
desinfeksi
9) Petugas menusuk ujung jari tangan pasien dan memipet darah sampai tanda
garis pada pipet HIV atau sebanyak 10 mikron
10) Petugas meneteskan sampel darah ke dalam kolom sampel yang
terdapat pada strip HIV
11) Petugas memasukkan buffer ke dalam kolom buffer yang terdapat pada strip
HIV sebanyak 3 tetes
12) Petugas menekan/menghapus sisa darah pada jari pasien dengan kapas
dan mempersilahkan pasien untuk menunggu hasil
13) Petugas membaca hasil pemeriksaan setelah 15-20 menit
14) Petugas melepas APD dan mencuci tangan
15) Petugas mencatat hasil di buku register dan formulir hasil pemeriksaan
laboratorium
16) Petugas menyerahkan hasil kepada pasien dan mempersilahkan pasien
kembali ke poli yang mengirim
6. Bagan Alir
1/2
Petugas melepas APD dan mencuci tangan
1/3
10. Rekaman Historis Perubahan
Tanggal mulai
No Yang di rubah Isi Perubahan
diberlakukan
03 Januari 2023
2. Kebijakan Nomor 56/PKM.GR/SK/I/2023
1/4