PEMERIKSAAN HIV

No. Dokumen :  400/217/VIII/2017

No. Revisi :  
SOP  02 Agustus 2017
Tanggal Terbit :

Halaman :  1/1

UPTD PUSKESMAS Tati Haryati

CIKEMBULAN NIP.196803131990032007

Pengertian Pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui infeksi HIV pada test pertama.

Tujuan Untuk menyaring hasil pemeriksaan infeksi HIV pada test pertama.
Kebijakan SK Kepala Puskesmas Tentang Pelayanan Laboratorium.
Permenkes No 37 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium
Reverensi
Puskesmas
1. Petugas menerima blanko permintaan pemeriksaan yang dibawa oleh
pasien.
2. Petugas menyiapkan semua peralatan dan bahan yang akan digunakan
dalam pemeriksaan HIV.
3. Petugas mencuci tangan dengan sabun dengan melaksanakan 7 langkah
cuci tangan.
4. Petugas memakai alat perlindungan diri berupa jas laboratorium, masker,
dan handscoon.
5. Petugas membersihkan ujung jari pasien menggunakan alcohol swab.
6. Petugas menusuk ujung jari yang telah dibersihkan menggunakan lancet.
7. Petugas memasukkan darah pada stick pemeriksaan (terdapat lubang
tempat darah).
8. Petugas meneteskan 4 tetes buffer.
Prosedur
9. Petugas mendiamkan 10-20 menit hingga darah naik berdasarkan gaya
kapilaritasinya.
10. Petugas mengamati hasil pemeriksaan. Positif bila muncul dua garis dan
negatif bila hanya ada satu garis yang muncul. Dan hasil invalid bila tidak
ada garis yang muncul.
11. Petugas melepas alat perlindungan diri.
12. Petugas mencuci tangan.
13. Petugas mencatat hasil pemeriksaan laboratorium pada buku register dan
blangko hasil.
14. Petugas memberitahukan hasil pemeriksaan kepada pasien.
15. Petugas menyuruh pasien kembali kepada poli yang merujuk.
16. Petugas membereskan kembali meja periksa , dan melakukan tindakan
sterilisasi pada area kerja.
Unit Terkait 1. Laboratoium, Poli KIA, IGD, Rawat jalan, rawat inap