Rapor PBD SMP Merdeka Belajar NPSNXSMP 2023

Laporan Rapor Pendidikan SMP MERDEKA BELAJAR NPSN NPSNXSMP Tahun 2023
**
- Laporan ini berisi CAPAIAN SELURUH INDIKATOR satdik Anda sesuai hasil Asesmen Nasional (AN), Survei Lingkungan Belajar (Sulingjar), survei alumni, dan sumber data lainnya.
- Laporan ini dapat memberi gambaran kualitas satuan pendidikan Anda seperti yang tertuang di SK Nomor 012/H/M/2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah.
- Untuk mempermudah menghitung perubahan skor Rapor 2023 dan Rapor 2022, semua skor Rapor 2022 dikonversi ke rentang 0-100.
- Peringkat Anda didasarkan pada posisi skor capaian dalam satu rentang kelompok dengan pengertian berikut:
PERINGKAT ATAS untuk kelompok 1-20%

PERINGKAT MENENGAH ATAS untuk kelompok 21-40%
PERINGKAT MENENGAH untuk kelompok 41-60%
PERINGKAT MENENGAH BAWAH untuk kelompok 61-80%
PERINGKAT BAWAH untuk kelompok 81-100%
Laporan diperbarui 11 Jul 2023
No Indikator Capaian Skor Rapor Definisi Capaian Perubahan Skor Skor Rapor Peringkat di Peringkat Sumber Data
2023 dari Tahun Lalu 2022 Kab./Kota secara Nasional
A.1 Kemampuan literasi Sedang 60 40% - 70% peserta didik telah mencapai Naik 140,00% 25 Peringkat Peringkat Asesmen
Persentase peserta didik berdasarkan kemampuan (60% siswa kompetensi minimum untuk literasi menengah (41- menengah (41- Nasional:
dalam memahami, menggunakan, merefleksi, dan sudah membaca namun perlu upaya 60%) 60%) Asesmen
mengevaluasi beragam jenis teks (teks informasional mencapai mendorong lebih banyak peserta didik Kompetensi
dan teks fiksi). kompetensi dalam mencapai kompetensi minimum. Minimum
minimum) (Kementerian
Pendidikan,
Proporsi peserta didik dengan kemampuan literasi di Di atas 0,00% Peserta didik mampu mengintegrasikan Tidak berubah 0,00%
atas kompetensi
Proporsi peserta minimum
didik dengan kemampuan literasi Mencapai 60,00% beberapa
Peserta informasi
didik mampu lintas teks,
membuat Naik 140,00% 25,00%
mencapai kompetensi
Proporsi peserta minimumkemampuan literasi di
didik dengan Di bawah 30,00% mengevaluasi
interpretasi
Peserta didik dariisi,
mampu kualitas,
informasi cara penulisan
implisit
menemukan yang
dan Turun 40,00% 50,00%
bawah kompetensi
Proporsi minimum
peserta didik dengan kemampuan literasi jauh Jauh di 10,00% suatu
Pesertateks,
ada dalam
mengambil dan
teks,
didik bersikap
mampu
informasi
belum reflektif
membuat
eksplisit
mampu yang ada Turun 60,00%
menemukan 25,00%
A.1.1 di bawah kompetensi
Kompetensi membaca minimum
teks informasi bawah 54,12 simpulan
dalam
dan dari
teks
mengambil hasil
serta integrasi
membuat
informasi beberapa
interpretasi
eksplisit yang Naik 1,94% 53,09 Peringkat Peringkat Asesmen
A.1.2 Kompetensi membaca teks sastra 61,68 sederhana.
ada dalam ataupun membuat interpretasi Naik 24,20% 49,66 menengah
Peringkat menengah
Peringkat Nasional
Asesmen
A.1.3 Kompetensi mengakses dan menemukan isi teks 62,15 sederhana. Naik 20,42% 51,61 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (41- (Kementerian
Nasional
Asesmen
A.1.4 (L1)
Kompetensi menginterpretasi dan memahami isi 58,3 Naik 17,92% 49,44 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (41- 60%)
menengah (41-
Peringkat Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
Asesmen
A.1.5 teks (L2)
Kompetensi mengevaluasi dan merefleksikan isi 56,91 Naik 15,91% 49,1 60%)
menengah
Peringkat 60%)
menengah
Peringkat (41- Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
Asesmen
A.2 teks (L3)
Kemampuan numerasi Kurang 40 Kurang dari 40% peserta didik telah Naik 20,01% 33,33 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (41- 60%)
menengah (41-
(Kementerian
Nasional
Asesmen
Proporsi peserta didik dengan kemampuan numerasi di (40%
Di atassiswa 0,00% mencapai
Peserta kompetensi
didik minimumuntuk
mampu bernalar untuk Tidak berubah 0,00% 60%)
menengah atas 60%)
menengah (41- Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
atas kompetensi
Proporsi peserta minimum
didik dengan kemampuan numerasi sudah
Mencapai 40,00% numerasi perlu
menyelesaikan
Peserta didik upaya
masalah
mampu mendorong
kompleks serta Naik 20,01%
mengaplikasikan 33,33% (21-40%) 60%) Pendidikan,
(Kementerian
mencapaipeserta
Proporsi kompetensi minimumkemampuan numerasi di
didik dengan mencapai
Di bawah 40,00% peserta
konsep
Peserta didik
didik dalam
non-rutinmatematik
berdasarkan mencapai
yang
memiliki konsep
dimiliki dalam
kemampuan dasar Turun 31,42% 58,33% Pendidikan,
bawah
Proporsikompetensi minimum
peserta didik dengan kemampuan numerasi Jauh di 20,00% matematika
konteks yang
matematika: yang
lebih dimilikinya.
komputasiberagam.
Peserta didik hanya memiliki dasarkemampuan
dalam Naik 140,10% 8,33%
A.2.1 jauh di bawahpada
Kompetensi kompetensi
domainminimum
Bilangan bawah 52,51 bentuk persamaanyang
dasar matematika langsung, konsep
terbatas: Turun 4,51% 54,99 Peringkat Peringkat Asesmen
Kompetensi peserta didik dalam berpikir menggunakan dasar terkait geometri
penguasaan konsep yang dan parsial
statistika,
dan menengah atas menengah (41- Nasional
A.2.2 Kompetensi padafakta,
konsep, prosedur, domaindanAljabar
alat matematika pada 49,95 keterampilan komputasi yang terbatas. Turun 7,41% 53,95 Peringkat
(21-40%) Peringkat
60%) Asesmen
(Kementerian
Kompetensi peserta
konten bilangan didik
untuk dalam berpikir
menyelesaikan menggunakan
masalah sehari- menengah (41- menengah Nasional
Pendidikan,
A.2.3 konsep, prosedur,
Kompetensi
hari. padafakta,
domaindanGeometri
alat matematika pada 55,68 Naik 3,71% 53,69 60%)
Peringkat (Kementerian
Asesmen
A.2.4 konten aljabarpada
Kompetensi untukdomain
menyelesaikan
Data danmasalah sehari-
Ketidakpastian 52,88 Naik 2,10% 51,79 menengah atas
Peringkat menengah atas
Nasional
Asesmen
A.2.5 hari.
Kompetensi mengetahui (L1) 52,52 Turun 4,47% 54,98 (21-40%) atas
menengah
Peringkat (21-40%) (41-
menengah
Nasional
Asesmen
Kompetensi peserta didik pada kemampuan memahami (21-40%)
menengah (41- 60%)
menengah (41- Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
A.2.6 Kompetensi menerapkan (L2) 47,01 Turun 12,20% 53,54 Peringkat Peringkat Asesmen
Pendidikan,
fakta, proses, konsep, dan prosedur. 60%) 60%) (Kementerian
A.2.7 Kompetensi menalar (L3) 52,86 Turun 2,40% 54,16 menengah
Peringkat menengah
Peringkat Nasional
Asesmen
Pendidikan,
Kompetensi peserta didik pada kemampuan bawah (61-80%)
menengah atas bawah (61-80%)
menengah (41- (Kementerian
Nasional
A.3 menganalisis data dan informasi, membuat kesimpulan, Baik
Karakter 53,04 Peserta didik terbiasa menerapkan nilai- Naik 11,52% 47,56 (21-40%)
Peringkat 60%)
(Kementerian
Asesmen
A.3.1 dan memperluas
Beriman, Bertakwapemahaman dalamyang
kepada Tuhan situasi baru,Esa,
Maha 56,06 nilai karakter pelajar pancasila yang Naik 13,05% 49,59 menengah (41-
Peringkat menengah (41-
Nasional
Asesmen
meliputi situasi yang
dan Berakhlak tidak diketahui sebelumnya atau berakhlak mulia, bergotong royong, 60%) 60%) (Kementerian
A.3.2 Gotong RoyongMulia 55,5 Naik 23,61% 44,9 menengah (41-
Peringkat Nasional
Asesmen
A.3.3 Kreativitas 56,05 mandiri, kreatif dan bernalar kritis serta Naik 13,42% 49,42 60%)
menengah
Peringkat (41-
atas (21-40%) atas
menengah
Peringkat atas Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
Asesmen
A.3.4 Nalar Kritis 49,61 Naik 10,15% 45,04 60%)
(1-20%)
Peringkat (21-40%)
(1-20%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
A.3.5 Kebinekaan global 52,84 Naik 14,82% 46,02 menengah
Peringkat menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
A.3.6 Kemandirian 42,15 Turun 9,12% 46,38 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (41-
bawah bawah (61-80%)
menengah
Peringkat atas
bawah Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
Asesmen
60%)
(81-100%) (21-40%)
(81-100%) Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
Pendidikan,
(Kementerian
Pendidikan,
Dokumen rahasia SMP MERDEKA BELAJAR raporpendidikan.kemdikbud.go.id 1 dari
Laporan Rapor Pendidikan SMP MERDEKA BELAJAR NPSN NPSNXSMP Tahun 2023
C.3 Pengalaman Pelatihan PTK Baik 77,7 Provinsi/Kabupaten/Kota/Satuan Naik 233,05% 23,33 Peringkat Peringkat Platform
C.3.1 Partisipasi dalam Platform Merdeka Mengajar Baik 77,7 Pendidikan sudah maju dalam
Provinsi/Kabupaten/Kota/Satuan Naik 677,00% 10 menengah (41-
Peringkat Merdeka
Platform
C.3.2 (proporsi)
Pelatihan lainnya (menggabungkan pelatihan bid. Baik 91 keikutsertaan
Pendidikan gurumaju
sudah dalam pelatihan.
dalam
Provinsi/Kabupaten/Kota/Satuan Naik 51,67% 60 60%)
menengah
Peringkat (21-40%)
menengah
Peringkat atas Mengajar
Merdeka
Sistem
D.1 Studi, pedagogi,
Kualitas manajerial, dll)
pembelajaran Sedang 59,56 keikutsertaan
Pembelajaran guru
Pendidikan sudah dalam
maju
mengarah pelatihan
dalam
pada Turun 0,25% 59,71 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat atas (21-40%)
menengah atas
Mengajar
Informasi
Asesmen
D.1.1 Manajemen kelas 64,04 pengetahuankualitas
keikutsertaan
peningkatan bidang studi.pelatihan
guru dalam
yang ditunjukkan Naik 12,23% 57,06 (21-40%)
menengah
Peringkat (21-40%) (41-
menengah
Manajemen
Nasional
Asesmen
D.1.2 Dukungan psikologis 59,19 pengetahuan
dengan pedagogik.
suasana kelas yang mulai Turun 4,24% 61,81 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (41-
bawah 60%)
menengahbawah
Peringkat atas Pengembanga
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.1.3 Metode pembelajaran 55,44 kondusif dan adanya dukungan afektif Turun 8,00% 60,26 60%)
(81-100%)
Peringkat (21-40%)
(81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.2 Refleksi dan perbaikan pembelajaran oleh guru Kurang 46,22 Upaya peningkatan kualitas Turun 18,86% 56,96 menengah (41-
Peringkat menengahbawah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.2.1 Belajar tentang pembelajaran 45,07 pembelajarannya sporadis hanya untuk Turun 7,15% 48,54 60%)
menengah
Peringkat (21-40%) bawah
(81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.2.2 Refleksi atas praktik mengajar 47,71 sekedar menyelesaikan tugas. Guru Turun 14,30% 55,67 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (81-100%)
Peringkat bawah Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.2.3 Penerapan praktik inovatif 45,08 menggunakan cara berulang untuk Turun 27,14% 61,87 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (81-100%)bawah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.3 Kepemimpinan instruksional Sedang 49,4 Kepemimpinan instruksional mengarah Naik 1,56% 48,64 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.3.1 Visi-misi sekolah 44,51 pada visi-misi sekolah sehingga Turun 8,81% 48,81 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat atas menengah (41-
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.3.2 Pengelolaan kurikulum sekolah 46,77 mendorong sebagian perencanaan, Turun 3,77% 48,6 (21-40%)
menengah
Peringkat atas 60%)
menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.3.3 Dukungan untuk refleksi guru 56,93 praktik dan asesmen pembelajaran mulai Naik 17,36% 48,51 (21-40%)
menengahatas
Peringkat (41- 60%)
menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4 Iklim keamanan sekolah Baik 60,21 Satuan pendidikan memiliki lingkungan Naik 8,56% 55,46 60%)
(1-20%)
menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.1 Kesejahteraan psikologis (wellbeing) murid 63,23 sekolah yang aman, terlihat dari Naik 4,56% 60,47 menengah
Peringkat (21-40%)
menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.2 Kesejahteraan psikologis (wellbeing) guru 74,14 kesejahteraan psikologis yang baik dan Turun 21,13% 94 bawah (61-80%)
menengah
menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.3 Pemahaman dan sikap terhadap perundungan 59,72 rendahnya kasus perundungan, Turun 9,30% 65,84 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (41- (21-40%)
menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.4 Pengalaman perundungan siswa 33,33 Naik 33,32% 25 60%)
menengah
Peringkat bawah 60%)
menengah
Peringkat (41-
bawah Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.5 Pemahaman dan sikap terhadap hukuman fisik 65,69 Turun 1,56% 66,73 bawah (61-80%)
(81-100%)
Peringkat 60%)
(81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.6 Pengalaman hukuman fisik siswa 33,33 Naik 33,32% 25 menengahbawah
Peringkat (41- menengahbawah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.7 Pemahaman dan sikap guru tentang kekerasan 52,58 Naik 36,43% 38,54 60%)
(81-100%)
Peringkat 60%)
(81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.8 seksual
Pengalaman/pengetahuan kekerasan seksual siswa 66,67 Naik 60,00% 41,67 menengah
Peringkat menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.9 Pemahaman dan sikap guru tentang rokok, minuman 72,74 Naik 14,75% 63,39 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat atas bawah (61-80%)
menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.4.10 keras, dan narkoba
Pengalaman siswa terkait rokok, minuman keras, 40 Naik 20,01% 33,33 (21-40%)
menengah
Peringkat (21-40%)
menengah (41-
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.6 dan narkoba
Iklim Kesetaraan Gender Baik 76,68 Satuan Pendidikan secara aktif Tidak Tersedia Tidak bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (41-
atas 60%)
menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.6.1 Pemahaman dan sikap warga sekolah terhadap 59,64 mensosialisasikan dan menyuarakan (indikator
Tidak ini baru
Tersedia Tersedia
Tidak 60%)
(1-20%)
Peringkat bawah
(1-20%)(61-80%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.6.2 kesetaraan
Perilaku gender
warga sekolah terhadap kesetaraan gender 85,85 dukungan akan pentingnya mewujudkan Tidak tersedia tahun
(indikator ini baru
Tersedia (indikator ini
Tersedia
Tidak menengahatas
Peringkat atas (1-20%) atas
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 kesetaraan hak-haksudah
Satuan pendidikan sipil antar
mampukelompok (indikator
2023)
tersedia tahun
Naik 10,19%ini baru baru
(indikator
Tersedia
59,84 ini (21-40%)
(1-20%)
Peringkat (1-20%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.8.1 Toleransi agama dan budaya 63,36 menghadirkan suasana proses 2023)
tersedia
Naik tahun
13,39% baru
(indikator ini
55,88 menengah
Peringkat menengahatas
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.8.2 Komitmen kebangsaan 79,9 pembelajaran yang menjunjung tinggi 2023)
Naik 3,98% baru
76,84 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat atas 60%)
(1-20%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.8.3 Toleransi dan kesetaraan siswa 54,56 toleransi agama/kepercayaan dan Naik 16,61% 46,79 (21-40%)
menengah
Peringkat (81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.10 Iklim Inklusivitas Baik 56,92 Satuan pendidikan sudah mampu Naik 3,79% 54,84 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.10.1 Layanan disabilitas 66,81 menghadirkan suasana proses Turun 9,94% 74,18 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat atas 60%)
menengah atas
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.10.2 Layanan sekolah untuk murid cerdas dan bakat 57,4 pembelajaran yang menyediakan Naik 9,21% 52,56 (21-40%) atas
menengah
Peringkat atas (21-40%) atas
menengah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
D.10.3 istimewa
Sikap terhadap disabilitas 56,34 layanan yang ramah bagi peserta didik Naik 4,55% 53,89 (21-40%)
(1-20%)
Peringkat 60%)
(1-20%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
E.1 Partisipasi warga sekolah Kurang 60,68 Satuan pendidikan sangat terbatas Naik 2,99% 58,92 menengahbawah
Peringkat atas menengahbawah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
E.1.1 Partisipasi orang tua 58,39 melibatkan orang tua dan murid dalam Naik 7,49% 54,32 (21-40%)
(81-100%)
Peringkat (21-40%)
(81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
E.1.2 Partisipasi murid 62,96 berbagai kegiatan di satuan pendidikan. Turun 0,88% 63,52 menengahbawah
Peringkat (81-100%)bawah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
E.2 Proporsi pemanfaatan sumber daya sekolah untuk Kurang 15,06 Satuan pendidikan memiliki proporsi Turun 77,70% 67,52 bawah (61-80%)
(81-100%)
Peringkat (81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
E.2.1 peningkatan
Proporsi mutu
pembelanjaan peningkatan mutu guru dan Kurang 1,59 pemanfaatan
Satuan sumber
pendidikan daya sekolah
memiliki proporsiuntuk Turun 81,25% 8,48 menengah
Peringkat menengah
(Kementerian
Nasional 2022
Sistem
E.2.2 tenaga
Proporsikependidikan
pembelanjaan non personil mutu Kurang 13,48 peningkatan
pembelanjaan mutu
Satuan pendidikan yang rendah.
peningkatan
memiliki mutu guru
proporsi Turun 77,16% 59,03 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat atas bawah (61-80%)
menengah
Informasi
Sistem
E.3 pembelajaran TIK untuk pengelolaan anggaran
Pemanfaatan Sedang 50 dan tenaga
pembelanjaan
Satuan kependidikan
pendidikan yang
non-personil
memiliki rendah. Naik 100,00%
mutu
proporsi 0 (21-40%)
menengah
Peringkat 60%)
menengah
Peringkat Pengadaan
Informasi
Sistem
E.3.1 Proporsi pembelanjaan dana BOS secara daring Kurang 0 pembelajaran
pembelanjaan
Satuan yang
pendidikan rendah.
danamemiliki
BOS secara daring Tidak berubah
proporsi 0 bawah (61-80%)
menengah
Peringkat atas
atas bawah (61-80%)
menengah
Peringkat (41- Sekolah dan
Pengadaan
Informasi
Sistem
E.3.2 Indeks penggunaan platform SDS sumberdaya Baik 100 yang cukup.
pembelanjaan
Jumlah satuan dana BOS secara
pendidikan yang daring Tidak Tersedia Tidak (21-40%)
(1-20%)
Peringkat 60%)
menengah (41-
Peringkat Sekolah
Informasidan
Pengadaan
Sistem
E.5 sekolah - dan
Program ketepatan waktu
kebijakan dan kelengkapan
sekolah Sedang 47,13 yang rendah.
membuat
Satuan laporan tepat
pendidikan waktu di
melibatkan platform
orang (karena
tua Tidak nilai
Tersedia Tersedia
Tidak menengahbawah
Peringkat (41- 60%)
menengah
Peringkat (41-
bawah Sekolah
Informasidan
Pengadaan
Asesmen
E.5.1 pelaporan
Program dan kebijakan sekolah tentang 26,24 SDS tinggi.
dan muriddalam beberapa kegiatan di tahun lalu ini
(indikator
Tidak tidak
Tersedia baru (karena
Tersedianilai 60%)
Tidak (81-100%)bawah
Peringkat 60%)
(81-100%)bawah
Peringkat Sekolah
Asesmendan
Pengadaan
Nasional
E.5.2 perundungan
Program dan kebijakan sekolah tentang hukuman 50,24 satuan pendidikan khususnya berupa tersedia)
tersedia
(indikator
Tidak tahun
ini baru
Tersedia tahun lalu ini Peringkat
(indikator
Tersedia
Tidak (81-100%)bawah (81-100%)bawah
Peringkat Sekolah
Nasional
Asesmen dan
(Kementerian
E.5.3 fisik
Program dan kebijakan sekolah tentang kekerasan 30,08 kegiatan akademik dan atau non- 2023)
tersedia
(indikatortahun
ini baru
Tidak Tersedia baru
(indikator
Tersedia
Tidak ini (81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
E.5.4 seksual dan kebijakan sekolah tentang narkoba
Program 54,54 2023)
tersedia
(indikator
Tidak tahun
ini baru
Tersedia baru
(indikator ini Peringkat
Tersedia
Tidak (81-100%) (81-100%)bawah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
E.5.5 Program dan Kebijakan mengenai kesetaraan 67,9 2023)
tersedia
(indikatortahun
ini baru
Tidak Tersedia baru
(indikator
Tersedia
Tidak ini menengah
Peringkat (81-100%)
(Kementerian
Nasional
Asesmen
E.5.6 gender dan kebijakan mengenai penanggulangan
Program 53,79 2023)
tersedia
(indikator
Tidak tahun
ini baru
Tersedia baru
(indikator
Tersedia ini bawah
Tidak (61-80%)
menengah
Peringkat atas menengahbawah
(Kementerian
Nasional
Asesmen
dan pencegahan intoleransi di sekolah 2023) tahun
tersedia
(indikator ini baru baru
(indikator
Tersedia ini menengah
(21-40%) (21-40%)
(81-100%) Pendidikan,
(Kementerian
Nasional
2023) tahun
tersedia baru
(indikator ini bawah (61-80%) Pendidikan,
(Kementerian
2023) baru Pendidikan,
000000Panduan Membaca Rekomendasi PBD
PANDUAN MEMBACA REKOMENDASI PBD

A. LEMBAR PRIORITAS REKOMENDASI DAN REKOMENDASI LENGKAP
1 Kolom IDENTIFIKASI: acuan satuan pendidikan dalam memilih dan menetapkan masalah
a. Kolom 'Masalah' berisi 6 indikator prioritas (level 1) yang dapat diintervensi oleh satuan pendidikan (khusus SMK, terdapat 2 indikator prioritas tambahan).
b. Kolom 'Capaian' dan 'Skor' menampilkan hasil capaian satuan pendidikan pada indikator yang dimaksud
c. Warna pada kolom 'Capaian':
Label capaian dengan warna HIJAU, artinya indikator ini sudah baik namun MASIH BISA DITINGKATKAN
Label capaian dengan warna MERAH ATAU KUNING, artinya indikator ini PERLU DITINGKATKAN
2 Kolom REFLEKSI: acuan satuan pendidikan dalam merumuskan akar masalah
a. Kolom 'Akar Masalah' berisi akar masalah utama yang memengaruhi capaian indikator
b. Kolom 'Capaian' dan 'Skor' menampilkan hasil capaian satuan pendidikan pada akar masalah yang dimaksud
c. Warna pada kolom 'Capaian':
Label capaian dengan warna HIJAU, artinya indikator ini sudah baik namun MASIH BISA DITINGKATKAN
Label capaian dengan warna MERAH ATAU KUNING, artinya indikator ini PERLU DITINGKATKAN
3 Kolom BENAHI: acuan satuan pendidikan dalam menentukan program dan kegiatan sebagai solusi dari akar masalah
Kolom 'Program Benahi' merupakan referensi program secara umum yang dapat diterapkan di satuan pendidikan
Kolom 'Inspirasi Kegiatan Benahi' memberikan sejumlah referensi kegiatan spesifik yang dapat diterapkan di satuan pendidikan
Kolom 'Tautan Referensi Benahi' merupakan tautan menuju kumpulan konten pembelajaran terkait akar masalah yang dapat dibenahi oleh satuan pendidikan
Kolom 'Contoh Kegiatan ARKAS' merupakan referensi nama kegiatan di aplikasi ARKAS jika Anda ingin menganggarkan salah satu inspirasi kegiatan yang diberikan.
4 Satuan pendidikan BOLEH MEMILIH SALAH SATU dari indikator yang ada dan DIPERKENANKAN MENAMBAH INDIKATOR LAIN sesuai kebutuhan satuan pendidikan dengan merujuk pada Laporan Rapor
5 Pendidikan.
Satuan pendidikan BOLEH MENAMBAHKAN KEGIATAN LAIN di luar rekomendasi program tersebut yang dirasa sesuai dengan akar masalah.
B. CONTOH CARA MEMBACA TABEL

Identifikasi Refleksi Benahi
No Masalah Capaian Skor Akar Masalah Program Benahi Inspirasi Kegiatan Benahi Tautan Referensi Contoh Kegiatan
Benahi ARKAS (Opsional)
1 D.4 Iklim Keamanan Sedang 1.32 Kesejahteraan psikologis siswa Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan https://guru.kemdikbud.go.id/pelatihan-mandiri/contextualiz
Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang kompetensi GTK dengan mempelajari - Pengembangan diri
kesejahteraan psikologis murid konten terkait menciptakan perasaan terkait kesejahteraan
aman dan nyaman secara psikologis bagi psikologis siswa melalui
murid sehari-hari di sekolah PMM
Kegiatan BOP
Kesetaraan
- Kegiatan Forum
Tutor/Forum
PKBM/Forum SKB
Dari ilustrasi tabel di atas, maka satuan pendidikan dapat membaca dan memahaminya sebagai berikut:
IKLIM KEAMANAN di satuan pendidikan TERGOLONG WASPADA dikarenakan adanya akar masalah pada KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS SISWA.
Untuk itu, satuan pendidikan DAPAT MEMBENAHI permasalahan tersebut melalui peningkatan kompetensi guru dan kebijakan yang menunjang literasi.
Di contoh ini, INSPIRASI KEGIATAN adalah dengan meningkatkan kompetensi GTK dengan mempelajari konten terkait menciptakan perasaan aman dan nyaman secara psikologis bagi murid sehari-hari di sekolah.
Satuan pendidikan dapat menemukan REFERENSI MATERI BENAHI untuk membantu membenahi akar masalah melalui tautan yang tersedia.
Jika satuan pendidikan merasa perlu menganggarkan kegiatan ke ARKAS, salah satu NAMA KEGIATAN ARKAS yang dapat diinput adalah "Pengembangan diri terkait kesejahteraan psikologis siswa melalui PMM"
Satuan pendidikan Anda dapat merujuk contoh kegiatan sesuai dengan penggunaan BOS reguler atau BOP kesetaraan.
Referensi kegiatan lainnya yang relevan dapat dieksplorasi langsung pada ARKAS dan dipilih sesuai dengan kondisi dan kebutuhan satuan pendidikan.
000000raporpendidikan.kemdikbud.go.id 0000003 dari

Rekomendasi PBD SMP MERDEKA BELAJAR NPSN NPSNXSMP Tahun 2023
PRIORITAS REKOMENDASI PBD SMP MERDEKA BELAJAR TAHUN 2023

- Lembar ini berisi 12 (16 UNTUK SMK) MASALAH DAN AKAR MASALAH dengan skor terendah.
- Lembar ini bertujuan untuk MEMBANTU SATDIK menentukan prioritas masalah dan akar masalah yang ingin ditindaklanjuti secara mandiri.
- Contoh program dan inspirasi kegiatan benahi yang diberikan DAPAT DISESUAIKAN berdasarkan kondisi satdik Anda.
- Kolom KEGIATAN ARKAS hanya digunakan JIKA ANDA INGIN MENGANGGARKAN rekomendasi program benahi. Laporan diperbarui 11 Jul 2023

No Masalah Capaian Skor Akar Masalah Program Benahi Inspirasi Kegiatan Benahi Tautan Contoh Kegiatan ARKAS
Indikator prioritas yang Indikator lain yang mempengaruhi Contoh program yang dapat meningkatkan Contoh kegiatan sebagai langkah konkret dari Referensi (Opsional)
menggambarkan kualitas capaian indikator prioritas. capaian indikator akar masalah. program benahi. Benahi Hanya jika Anda ingin menganggarkan
Satdik Anda. ke ARKAS.
1 A.2 Kemampuan Kurang 40 Kompetensi pada domain Aljabar Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (40% siswa kebijakan yang menunjang GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK numerasi guru.kemdikbud.
sudah kemampuan numerasi pada domain domain Pendidikan
aljabar
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
memfasilitasi adanyatentang go.id/pelatihan-
2 A.2 Kemampuan mencapai
Kurang 40 Belajar tentang pembelajaran Aljabar
Peningkatan kompetensi GTK dan aljabar
Satuan yang
kebijakan danberkaitan
Pendidikan erat dengan
penganggaran
meningkatkan terkait upaya
kompetensi mandiri/
https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (40% siswa kebijakan yang menunjang belajar kemampuan
penguatan
GTK
Satuandengan numerasi
numerasi disiswa
mempelajari
Pendidikan sekolah
melalui secara
konten
GTK terkait guru.kemdikbud.
sudah tentang pembelajaran pengetahuan
mengimplementasikan
Satuan dan keterampilan
Pendidikan mengajar
pembelajaran
memfasilitasi adanyayang go.id/pelatihan-
3 D.1 Kualitas mencapai
Sedang 59,56 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan yang bermakna
bermakna
kebijakan
Satuan dan
Pendidikan danmeningkatkan
berpusat
dan penganggaran
berpusat pada
pada untuk
pesertapeserta
didik
kompetensi mandiri/
pembelajaran kebijakan yang menunjang aktivasi mendukung
GTK dengan
Satuan peningkatan
mempelajari
Pendidikan kompetensi
konten terkait
mengembangkan guru
dan guru.kemdikbud.
kognitif yang
praktikmenunjang
pembelajaran
mengimplementasikan
Satuan Pendidikan proses pembelajaran
interaktif
praktik
memfasilitasi yang sesuai
pembelajaran
adanya go.id/pelatihan-
4 D.1 Kualitas Sedang 59,56 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan dengan
interaktif
kebijakan
Satuan tujuan
yang
Pendidikanpembelajaran
sesuai
dan penganggarandengandan
meningkatkan karakteristik
tujuan
untuk kompetensi mandiri/
pembelajaran kebijakan yang menunjang belajar pembelajaran
mendukung
GTK
Satuandengan dan karakteristik
praktik
mempelajari
Pendidikan melalui GTKsiswa
pembelajaran
konten interaktif di guru.kemdikbud.
terkait
tentang pembelajaran sekolah
pengetahuan
mengimplementasikan
Pendidikan mengajar
pembelajaran
5 A.1 Kemampuan Sedang 60 Kompetensi membaca teks Peningkatan kompetensi GTK dan yang bermakna
bermakna
kebijakan
Satuan dan
Pendidikan danmeningkatkan
berpusat
dan penganggaran
berpusat pada
pada untuk
pesertapeserta
didik
kompetensi mandiri/
literasi (60% siswa informasi kebijakan yang menunjang mendukung
GTK dengan
Satuan peningkatan
mempelajari
Pendidikan melaluikompetensi
konten
GTK terkait guru
teks guru.kemdikbud.
sudah yang menunjang
kompetensi membaca teks informasi Satuan
informasi
mengimplementasikan
Pendidikan proses
yang berkaitan pembelajaran
erat dengan
pembelajaran
memfasilitasi adanyatentang go.id/pelatihan-
6 A.1 Kemampuan mencapai
Sedang 60 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kemampuan
teks
Satuan danliterasi
informasi
kebijakan Pendidikanyang di Platform
berkaitan
penganggaran
meningkatkan Merdeka
erat dengan
terkait
kompetensi mandiri/
literasi (60% siswa kebijakan yang menunjang belajar kemampuan
penguatan
GTK
Satuandengan literasi
literasi siswa konten
mempelajari
Pendidikan melalui secara keseluruhan guru.kemdikbud.
GTK terkait
sudah tentang pembelajaran pengetahuan
mengimplementasikan
Pendidikan mengajar
pembelajaran
7 D.4 Iklim keamanan mencapai
Baik 60,21 Pengalaman perundungan siswa Peningkatan kompetensi GTK dan yang
Satuan Pendidikan meningkatkan kompetensi mandiri/
bermakna
bermakna
kebijakan dan
dan dan berpusat
berpusat
penganggaranpada pada
peserta
untuk peserta
didik https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah kebijakan yang menunjang mendukung
GTK dengan
Satuan peningkatan
mempelajari
Pendidikan melaluikompetensi
konten
GTK terkait guru guru.kemdikbud.
pencegahan dan penanggulangan yang
upaya menunjang
pencegahan
mengintegrasikan
Satuan Pendidikan proses
upaya pembelajaran
dan mitigasi perundungan
pencegahan
memfasilitasi adanya dan go.id/pelatihan-
8 D.4 Iklim keamanan Baik 60,21 Program dan kebijakan sekolah perundungan
Peningkatan kompetensi GTK dan yang
Satuan terjadi
mitigasi
kebijakan dandari
perundungan
Pendidikan guru dan
yangsiswa
penganggaran
meningkatkan dikompetensi
terjadi
terkaitsekolah
dari guru mandiri/
upaya https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah tentang perundungan kebijakan yang mendukung dan
GTK siswa
pencegahan
Satuandengan di sekolah
dan dalam
penanggulangan
mempelajari
Pendidikan melalui proses
konten
GTK terkait guru.kemdikbud.
perundungan
terlaksananya program dan kebijakan definisi, ragamyang
mengintegrasikan
Satuan Pendidikan terjadi
kasus, dari
serta
pemahaman guru
program
memfasilitasi dan siswa go.id/pelatihan-
keadanya
dalam
9 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Toleransi dan kesetaraan siswa sekolah terkait
Peningkatan perundungan
kompetensi GTK dan perundungan
sikap
Satuan pencegahan
kebijakan Pendidikan dan
dan penganggaran mitigasi
meningkatkan perundungan
terkait upaya
kompetensi mandiri/
dalam proses
kebijakan yang menunjang terciptanya peningkatan
GTK dengan
Satuan pembelajaran
pemahamanmelaluiguru,
mempelajari
Pendidikan guruserta
konten terkait
menunjukkan guru.kemdikbud.
sikap inklusif pencegahan
praktik
sikap
Satuan dan penanggulangan
pembelajaran
penerimaan
Pendidikan dan interaktif yang
penghargaan
memfasilitasi sesuai
terhadap go.id/pelatihan-
adanya
10 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Program dan kebijakan sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan dengan
keragaman
kebijakan
Satuan tujuan
Pendidikanpembelajaran
karakter,
dan meningkatkandan
latar belakang,
penganggaran karakteristik
terkait dan
upaya
kompetensi mandiri/
tentang perundungan kebijakan yang mendukung kondisi
GTK murid
membiasakan
dengan dalam
sikap proses
dan
mempelajari
Satuan Pendidikan melalui GTK pembelajaran
perilaku
konten yang
terkait guru.kemdikbud.
terlaksananya program dan kebijakan menunjukkanragampenghargaan
definisi, Pendidikan
mengintegrasikan
Satuan kasus, serta terhadap
pemahaman program
memfasilitasi keadanya
dalam go.id/pelatihan-
11 A.3 Karakter Baik 53,04 Kemandirian sekolah terkait
Peningkatan perundungan
kompetensi GTK dan perundungan
sikap
Satuan pencegahan
kebijakan Pendidikan dan
dan penganggaran mitigasi
meningkatkan perundungan
terkait upaya
kompetensi mandiri/
kebijakan yang mendukung sikap dalam
GTK
Satuan proses
peningkatan
dengan pembelajaran
pemahamanmelaluiguru,
mempelajari
Pendidikan GTKserta
konten terkait Profil guru.kemdikbud.
mandiri pencegahan
Pelajar
Satuan Pancasila dan penanggulangan
mengimplementasikan
Pendidikan untuk dimensi
Projek
memfasilitasi Kemandirian
Penguatan
adanya go.id/pelatihan-
12 A.3 Karakter Baik 53,04 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan Profil Pelajar
kebijakan
Satuan danPancasila
Pendidikan dimensi
penganggaran
meningkatkan kompetensi mandiri/
Kemandirian
terkait https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang belajar dalam
GTK
Satuan pembelajaran
pelaksanaan
dengan Projek Penguatan
mempelajari
Pendidikan melalui GTKProfil
konten Pelajar guru.kemdikbud.
terkait
tentang pembelajaran Pancasila
pengetahuan
mengimplementasikan
Pendidikan mengajar
pembelajaran
yang bermakna
bermakna
kebijakan dan berpusat
dan penganggaran
dan berpusat pada
pada untuk
pesertapeserta
didik mandiri/
mendukung peningkatan kompetensi guru
yang menunjang proses pembelajaran

SELURUH REKOMENDASI PBD SMP MERDEKA BELAJAR TAHUN 2023

- Lembar ini berisi SELURUH MASALAH DAN AKAR MASALAH diurutkan dari skor terendah. Laporan diperbarui 11 Jul 2023
- Lembar ini bertujuan untuk memberikan GAMBARAN LENGKAP tentang masalah yang ada, akar penyebabnya, serta cara membenahi akar masalah tersebut.
No Masalah Capaian Skor Akar Masalah Program Benahi Inspirasi Kegiatan Benahi Tautan Contoh Kegiatan ARKAS
1 Indikator prioritas yang Kurang
A.2 Kemampuan 40 Indikator lainpada
Kompetensi yangdomain Aljabar Contoh
mempengaruhi program
Peningkatan yang dapatGTK
kompetensi meningkatkan
dan Contoh kegiatan sebagai
Satuan Pendidikan langkah konkret
meningkatkan dari Referensi
kompetensi (Opsional)
Kegiatan BOS Reguler
https://guru.kemdikbud.go.id/pelatihan-mandiri/contextualize
numerasi (40% siswa kebijakan yang menunjang GTK dengan mempelajari konten
Satuan Pendidikan melalui GTK numerasi - Pengembangan diri terkait
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
2 A.2 Kemampuan Kurang 40 Kompetensi pada domain Bilangan Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran terkait upaya
Satuan Pendidikan meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
GTK guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait
Satuan Pendidikan mendukung adanya tentang
3 A.2 Kemampuan Kurang 40 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (40% siswa kebijakan yang menunjang belajar GTK dengan
Satuan mempelajari
GTK terkait guru.kemdikbud. - Workshop peningkatan
Satuan Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
4 A.2 Kemampuan Kurang 40 Penerapan praktik inovatif Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan untukkompetensi https://
meningkatkan Kegiatan BOS Reguler
numerasi (40% siswa kebijakan yang menunjang penerapan Satuan
GTK dengan mempelajari
Pendidikan konten terkait
mengembangkan dan guru.kemdikbud. - Workshop peningkatan
mengimplementasikan
Satuan praktik pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi adanya
5 A.2 Kemampuan Kurang 40 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan untukkompetensi https://
numerasi (40% siswa kebijakan yang menunjang aktivasi GTK dengan
Satuan mempelajari
mengembangkan dan guru.kemdikbud. - Pengembangan inovasi terkait
mengimplementasikan praktik pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya
6 A.2 Kemampuan Kurang 40 Dukungan psikologis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
numerasi (40% siswa kebijakan yang menunjang dukungan GTK dengan mempelajari konten
Satuan Pendidikan melalui GTK guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait
adanya
7 A.2 Kemampuan Kurang 40 Kompetensi membaca teks Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran terkait
numerasi (40% siswa informasi kebijakan yang menunjang GTK
GTK terkait teks guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait literasi
adanya
8 A.2 Kemampuan Kurang 40 Kompetensi membaca teks sastra Peningkatan kompetensi guru dan kebijakan dan penganggaran
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
Satuan Pendidikan melalui GTK terkait teks guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait literasi
dengan mempelajari konten
adanya
9 D.1 Kualitas Sedang 59,56 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
pembelajaran kebijakan yang menunjang aktivasi GTK dengan mempelajari konten
Satuan Pendidikan mengembangkan terkait
dan guru.kemdikbud. - Pengembangan inovasi terkait
10 D.1 Kualitas Sedang 59,56 Dukungan psikologis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran untukkompetensi https://
Satuan Pendidikan meningkatkan Kegiatan BOS Reguler
pembelajaran kebijakan yang menunjang dukungan GTK
adanya
11 D.1 Kualitas Sedang 59,56 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
pembelajaran kebijakan yang menunjang belajar GTK
Satuan Pendidikan melalui GTK terkait
dengan mempelajari konten guru.kemdikbud. - Workshop peningkatan
adanya
12 D.1 Kualitas Sedang 59,56 Penerapan praktik inovatif Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
pembelajaran kebijakan yang menunjang penerapan Satuan
mengimplementasikan
13 D.1 Kualitas Sedang 59,56 Visi-misi sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
pembelajaran kebijakan yang menunjang Kepala Sekolah
Satuan danmelakukan
Pendidikan guru yang perumusan,
terlibat dalam guru.kemdikbud. - Penyusunan Visi dan Misi
penyampaian dan penerapan visi-misi


14 D.1 Kualitas Sedang 59,56 Pengelolaan kurikulum sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
pembelajaran kebijakan yang menunjang kepala sekolah dan guru yang terlibat
Satuan Pendidikan melalui kepala dalam guru.kemdikbud. - Workshop peningkatan
sekolah
dan guruPendidikan
Satuan yang terlibat dalam manajemen
memfasilitasi adanya
15 A.1 Kemampuan Sedang 60 Kompetensi membaca teks Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan meningkatkan untukkompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
literasi (60% siswa informasi kebijakan yang menunjang GTK
GTK terkait teks guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait literasi
adanya
16 A.1 Kemampuan Sedang 60 Kompetensi membaca teks sastra Peningkatan kompetensi guru dan kebijakan dan penganggaran
literasi (60% siswa kebijakan yang menunjang GTK
Satuan Pendidikan melalui GTK terkait teks guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait literasi
adanya
17 A.1 Kemampuan Sedang 60 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran terkait
literasi (60% siswa kebijakan yang menunjang belajar GTK
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
18 A.1 Kemampuan Sedang 60 Penerapan praktik inovatif Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
literasi (60% siswa kebijakan yang menunjang penerapan Satuan
mengimplementasikan
19 A.1 Kemampuan Sedang 60 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
literasi (60% siswa kebijakan yang menunjang aktivasi GTK dengan
Satuan mempelajari
mengimplementasikan
20 A.1 Kemampuan Sedang 60 Dukungan psikologis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
literasi (60% siswa kebijakan yang menunjang dukungan GTK
adanya
21 A.1 Kemampuan Sedang 60 Visi-misi sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
literasi (60% siswa kebijakan yang menunjang Kepala Sekolah dan guru yang terlibat dalam guru.kemdikbud. - Penyusunan Visi dan Misi
Satuan Pendidikan melakukan perumusan,
penyampaian dan penerapan
Satuan Pendidikan visi-misi
22 A.1 Kemampuan Sedang 60 Pengelolaan kurikulum sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran untuk
literasi (60% siswa kebijakan yang menunjang kepala
Satuan sekolah dan melalui
Pendidikan guru yang terlibat
kepala dalam guru.kemdikbud. - Workshop peningkatan
sekolah
dan guruPendidikan
23 D.4 Iklim keamanan Baik 60,21 Pengalaman perundungan siswa Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
sekolah kebijakan yang menunjang GTK
GTK terkait guru.kemdikbud. - Pelatihan guru dan kepala
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya pencegahan
memfasilitasi adanyadan
24 D.4 Iklim keamanan Baik 60,21 Pengalaman hukuman fisik siswa Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
meningkatkan upaya
sekolah kebijakan yang menunjang GTK dengan mempelajari konten
Satuan Pendidikan melalui GTK terkait guru.kemdikbud. - Pelatihan guru dan kepala
mengintegrasikan
memfasilitasi dan
adanya
25 D.4 Iklim keamanan Baik 60,21 Program dan kebijakan sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran terkait upaya
sekolah tentang perundungan kebijakan yang mendukung GTK
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanpemahaman
memfasilitasikeadanya
dalam
26 D.4 Iklim keamanan Baik 60,21 Program dan kebijakan sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
meningkatkan upaya
sekolah tentang kekerasan seksual kebijakan yang mendukung GTK dengan
Satuan mempelajari
mengintegrasikan
dalam
27 D.4 Iklim keamanan Baik 60,21 Visi-misi sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
sekolah kebijakan yang menunjang Kepala Sekolah
Satuan danmelakukan
penyampaian
Satuan dan penerapan
Pendidikan visi-misi
kebijakan dan penganggaran untuk

28 D.4 Iklim keamanan Baik 60,21 Pengelolaan kurikulum sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah kebijakan yang menunjang kepala
Satuan sekolah dan melalui
sekolah
dan guruPendidikan
29 D.4 Iklim keamanan Baik 60,21 Toleransi dan kesetaraan siswa Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
sekolah kebijakan yang menunjang terciptanya GTK dengan mempelajari konten terkait
Satuan Pendidikan melalui guru menunjukkan guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait sikap
sikap
Satuanpenerimaan
Pendidikandan penghargaan
memfasilitasi terhadap
adanya
30 D.4 Iklim keamanan Baik 60,21 Toleransi agama dan budaya Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran terkait upaya
sekolah kebijakan yang menunjang terciptanya GTK
GTK terkait sikap guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya untuk membiasakan
31 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Toleransi dan kesetaraan siswa Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
meningkatkan upaya
kebijakan yang menunjang terciptanya GTK
Satuan Pendidikan melalui guru menunjukkan guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait sikap
dengan mempelajari konten terkait
sikap
Satuanpenerimaan
Pendidikandan penghargaan
memfasilitasi terhadap
adanya
32 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Toleransi agama dan budaya Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
meningkatkan upaya
kebijakan yang menunjang terciptanya Satuan
GTK terkait sikap guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya untuk membiasakan
33 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Program dan kebijakan sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
tentang perundungan kebijakan yang mendukung GTK dengan
Satuan mempelajari
mengintegrasikan
dalam
34 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Program dan kebijakan sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
tentang kekerasan seksual kebijakan yang mendukung GTK
mengintegrasikan
dalam
35 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Visi-misi sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran terkait upaya
kebijakan yang menunjang Kepala Sekolah dan guru yang terlibat
Satuan Pendidikan melakukan perumusan, dalam guru.kemdikbud. - Penyusunan Visi dan Misi
36 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Pengelolaan kurikulum sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
kebijakan yang menunjang kepala sekolah dan guru yang terlibat
Satuan Pendidikan melalui kepala dalam guru.kemdikbud. - Workshop peningkatan
sekolah
dan guruPendidikan
37 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Pengalaman perundungan siswa Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
kebijakan yang menunjang GTK
mengintegrasikan
memfasilitasi dan
adanya
38 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 65,94 Pengalaman hukuman fisik siswa Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran terkait upaya
kebijakan yang menunjang GTK
mengintegrasikan
memfasilitasi dan
adanya
39 A.3 Karakter Baik 53,04 Kemandirian Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
meningkatkan upaya
kebijakan yang mendukung sikap GTK dengan mempelajari konten
Satuan Pendidikan melalui GTK terkait Profil guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait
mengimplementasikan Projek Penguatan
40 A.3 Karakter Baik 53,04 Nalar Kritis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran terkait
kebijakan yang mendukung sikap GTK
GTK terkait Profil guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait nalar
mengimplementasikan
Satuan Projek Penguatan
41 A.3 Karakter Baik 53,04 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Pendidikan terkait
kebijakan yang menunjang belajar GTK dengan
Satuan mempelajari
adanya
42 A.3 Karakter Baik 53,04 Penerapan praktik inovatif Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
kebijakan yang menunjang penerapan GTK dengan mempelajari konten terkait guru.kemdikbud. - Workshop peningkatan

Satuan Pendidikan mengembangkan dan

43 A.3 Karakter Baik 53,04 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran untukkompetensi https://
Satuan Pendidikan meningkatkan Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang aktivasi GTK
44 A.3 Karakter Baik 53,04 Dukungan psikologis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
kebijakan yang menunjang dukungan GTK dengan mempelajari konten
Satuan Pendidikan melalui GTK guru.kemdikbud. - Pengembangan diri terkait
adanya
45 A.3 Karakter Baik 53,04 Visi-misi sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran terkait
kebijakan yang menunjang Kepala
Satuan Sekolah danmelakukan
46 A.3 Karakter Baik 53,04 Pengelolaan kurikulum sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
kebijakan yang menunjang kepala sekolah
Satuan dan melalui
sekolah
dan guruPendidikan

000000Rencana Kerja Tahunan (RKT)
RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT)

- Lembar Rencana Kerja Tahunan (RKT) ini digunakan untuk mencatat masalah, akar masalah, program dan kegiatan yang direncanakan untuk dilakukan tahun mendatang.
- Perencanaan yang Anda masukkan ke RKT dapat diambil dari hasil Rapor Pendidikan, atau hasil diskusi dengan komite yang sudah disepakati bersama Satdik Anda.
- Lembar Rencana Kerja Tahunan (RKT) ini menjadi dasar untuk pengisian Lembar Kerja ARKAS, terutama untuk kegiatan yang membutuhkan biaya dalam pelaksanaannya.
- Kolom "Benahi", "Kegiatan", "Penjelasan Kegiatan" dapat langsung dipindahkan ke Lembar Kerja ARKAS.
No Identifikasi Masalah Refleksi Akar Masalah Benahi Kegiatan Penjelasan Kegiatan Apakah
Kegiatan konkret dari program yang Anda tentukan (bisa
Nama indikator prioritas yang Nama indikator atau subindikator Program tindak lanjut sesuai dengan diambil dari kolom Inspirasi Kegiatan Benahi yang diberikan
Penjabaran kegiatan yang akan satuan pendidikan Anda lakukan Kegiatan
ingin satuan pendidikan Anda akar masalah yang ingin satuan akar masalah yang Anda tentukan atau membuat kegiatan sendiri) berdasarkan kegiatan yang dipilih Membutuhkan
fokuskan di tahun mendatang pendidikan Anda perbaiki (bisa diambil dari kolom Program Biaya?
Benahi yang diberikan atau membuat Diisi dengan
program sendiri) "Ya" / "Tidak".
Kegiatan yang
membutuhkan
1 A.2 Kemampuan numerasi Kompetensi pada domain Aljabar Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan - Pengembangan inovasi terkait metode pembelajaran
ya
kebijakan yang menunjang kompetensi GTK dengan mempelajari konten - Workshop peningkatan kompetensi guru tentang metode/strategi pembelajaran semua mapel
kemampuan numerasi pada domain numerasi domain aljabar - Penyusunan Program Supervisi, Monitoring dan Evaluasi
Aljabar
Satuan Pendidikan melalui GTK Kegiatan BOS Reguler Ya

mengimplementasikan pembelajaran tentang - Workshop peningkatan kompetensi guru tentang
aljabar yang berkaitan erat dengan metode/strategi pembelajaran semua mapel
kemampuan numerasi siswa secara - Pelaksanaan Supervisi Akademik
keseluruhan - Pelaksanaan komunitas belajar di satuan pendidikan
Kegiatan BOP Kesetaraan

kebijakan dan penganggaran terkait upaya
penguatan numerasi di sekolah
2 A.2 Kemampuan numerasi Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang belajar kompetensi GTK dengan mempelajari konten - Pengembangan diri terkait literasi melalui PMM
tentang pembelajaran terkait pengetahuan dan keterampilan - Pelaksananaan kegiatan pengembangan minat baca peserta
mengajar yang bermakna dan berpusat pada didik
peserta didik - Pemberdayaan Perpustakaan
Pengembangan diri terkait peningkatan kapasitas satuan pendidikan secara mandiri untuk mengajar numerasi secara efektif
Satuan Pendidikan melalui GTK
mengimplementasikan pembelajaran yang
bermakna dan berpusat pada peserta didik
Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya Kegiatan BOS Reguler

kebijakan dan penganggaran untuk - Pengembangan diri terkait literasi melalui PMM
mendukung peningkatan kompetensi guru - Pelaksananaan kegiatan pengembangan minat baca peserta didik
- Pemberdayaan Perpustakaan
Kegiatan BOP Kesetaraan
- Penguatan/pengembangan pembelajaran literasi dan numerasi
- Pengembangan diri: pemanfaatan perpustakaan pendidikan non-formal
- Peningkatan minat baca Peserta Didik
3 D.1 Kualitas pembelajaran Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan
kebijakan yang menunjang aktivasi kompetensi GTK dengan mempelajari konten
kognitif terkait praktik pembelajaran interaktif yang
sesuai dengan tujuan pembelajaran dan
karakteristik siswa
Satuan Pendidikan mengembangkan dan
interaktif yang sesuai dengan tujuan
pembelajaran dan karakteristik siswa

mendukung praktik pembelajaran interaktif di
sekolah
4 D.1 Kualitas pembelajaran Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan
kebijakan yang menunjang belajar kompetensi GTK dengan mempelajari konten
tentang pembelajaran terkait pengetahuan dan keterampilan
mengajar yang bermakna dan berpusat pada
peserta didik

raporpendidikan.kemdikbud.go.id 0000009 dari


5 A.1 Kemampuan literasi Kompetensi membaca teks Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan
informasi kebijakan yang menunjang kompetensi GTK dengan mempelajari konten
kompetensi membaca teks informasi terkait teks informasi yang berkaitan erat
dengan kemampuan literasi di Platform
Merdeka Mengajar
mengimplementasikan pembelajaran tentang
teks informasi yang berkaitan erat dengan
kemampuan literasi siswa secara
keseluruhan
kebijakan dan penganggaran terkait
penguatan literasi
6 A.1 Kemampuan literasi Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan
kebijakan yang menunjang belajar kompetensi GTK dengan mempelajari konten
tentang pembelajaran terkait pengetahuan dan keterampilan
mengajar yang bermakna dan berpusat pada
peserta didik


10

000000Lembar Kerja ARKAS
LEMBAR KERJA ARKAS

- Lembar ini dapat menjadi RUJUKAN SAAT ANDA INPUT rencana kegiatan dan anggaran (RKAS) ke dalam ARKAS.
- Langkah-langkah menggunakan Lembar Kerja ARKAS adalah sebagai berikut:
1. Masukkan "Benahi", "Kegiatan", dan "Penjelasan Kegiatan" dari dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT) yang memerlukan anggaran. Kegiatan yang tidak membutuhkan biaya tetap dilaksanakan
meski tidak dimasukkan dalam ARKAS.
2. Karena kegiatan yang ada dalam ARKAS masih bersifat umum, mohon beri penjelasan yang lebih spesifik dalam kolom Penjelasan Kegiatan.
No Benahi Kegiatan Penjelasan Kegiatan Uraian Kegiatan Jumlah Satuan Harga Satuan Total
1 [CONTOH] Peningkatan Pengembangan diri terkait Pelatihan dan peningkatan kapasitas Narasumber 2 Orang Rp 500.000 Rp 1.000.000
kompetensi GTK dengan literasi melalui PMM guru terkait literasi (2x setahun) Fotokopi A4 100 Lembar Rp 200 Rp 20.000
mempelajari konten terkait teks
sastra yang berkaitan erat Snack 50 Box Rp 10.000 Rp 500.000
1 Satuan Pendidikan
Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan yang menunjang kemampuan numerasi pada domain Aljabar
meningkatkan kompetensi GTK

terkait praktik pembelajaran
interaktif yang sesuai dengan
tujuan pembelajaran dan
karakteristik siswa
Peningkatan kompetensi GTK Satuan Pendidikan

dan kebijakan yang menunjang meningkatkan kompetensi GTK
kemampuan numerasi pada dengan mempelajari konten
domain Aljabar terkait praktik pembelajaran
interaktif yang sesuai dengan
tujuan pembelajaran dan
karakteristik siswa
Peningkatan kompetensi GTK

dan kebijakan yang menunjang
belajar tentang pembelajaran

aktivasi kognitif

000000Lembar Kerja ARKAS


kompetensi membaca teks
informasi
pencegahan dan
penanggulangan perundungan
dan kebijakan yang mendukung
terlaksananya program dan
kebijakan sekolah
Peningkatan terkait GTK
kompetensi
terciptanya sikap inklusif
terlaksananya program dan
kebijakan sekolah
Peningkatan terkait GTK
kompetensi
sikap mandiri

Rapor PBD SMP Merdeka Belajar NPSNXSMP 2023

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rapor PBD SMP Merdeka Belajar NPSNXSMP 2023

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Rapor Pendidikan SMP MERDEKA BELAJAR NPSN NPSNXSMP Tahun 2023

PERINGKAT ATAS untuk kelompok 1-20%

PANDUAN MEMBACA REKOMENDASI PBD

B. CONTOH CARA MEMBACA TABEL

000000raporpendidikan.kemdikbud.go.id 0000003 dari

PRIORITAS REKOMENDASI PBD SMP MERDEKA BELAJAR TAHUN 2023

Identifikasi Refleksi Benahi

Dokumen rahasia SMP MERDEKA BELAJAR raporpendidikan.kemdikbud.go.id 4 dari

SELURUH REKOMENDASI PBD SMP MERDEKA BELAJAR TAHUN 2023

Dokumen rahasia SMP MERDEKA BELAJAR raporpendidikan.kemdikbud.go.id 5 dari

Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya

Dokumen rahasia SMP MERDEKA BELAJAR raporpendidikan.kemdikbud.go.id 6 dari

Dokumen rahasia SMP MERDEKA BELAJAR raporpendidikan.kemdikbud.go.id 7 dari

Satuan Pendidikan mengembangkan dan

Dokumen rahasia SMP MERDEKA BELAJAR raporpendidikan.kemdikbud.go.id 8 dari

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT)

Satuan Pendidikan melalui GTK Kegiatan BOS Reguler Ya

Kegiatan BOP Kesetaraan

Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya Kegiatan BOS Reguler

Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya

Satuan Pendidikan melalui GTK

raporpendidikan.kemdikbud.go.id 0000009 dari

Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya

Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya

raporpendidikan.kemdikbud.go.id 00000010 dari

raporpendidikan.kemdikbud.go.id 00000011 dari

LEMBAR KERJA ARKAS

meningkatkan kompetensi GTK

Peningkatan kompetensi GTK Satuan Pendidikan

Peningkatan kompetensi GTK

Peningkatan kompetensi GTK

raporpendidikan.kemdikbud.go.id 00000012 dari

Peningkatan kompetensi GTK

Peningkatan kompetensi GTK

raporpendidikan.kemdikbud.go.id 00000013 dari

Anda mungkin juga menyukai