Anda di halaman 1dari 139

C.

Kertas Kerja Pemeriksaan Usaha Simpan Pinjam


C.1 Kertas Kerja Pemeriksaan Usaha Simpan Pinjam (KSP/USP Koperasi dan KSPPS/USPPS
Koperasi) KUK I s/d II

KERTAS KERJA PENILAIAN KESEHATAN KSP/USP KOPERASI /KSPPS/USPPS KOPERASI

IDENTITAS KSP / USP/


KSPPS/USPPS Loperasi
1 Nama Koperasi :
2 No. Badan Hukum :
3 Tgl Badan Hukum :
4 Alamat :
- Jalan :
- Desa/Kelurahan :
- Kecamatan :
5 Kabupaten / Kota :
6 Provinsi :

NO ASPEK YG DINILAI KOMPONEN PERHITUNGAN RATIO NILAI BOBOT SKOR


(%) %
KREDIT
A ASPEK TATA KELOLA
I PRINSIP KOPERASI
1 Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

19
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
2 Pengelolaan dilakukan secara demokratis
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil


sebanding dengan besarnya jasa usaha masing-
masing anggota

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kemandirian
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
20
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
6 Pedidikan Perkoperasian
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

7 Kerjasama Antar
Koperasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

II KELEMBAGAAN
1 Legalitas Badan hukum Koperasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

2 Izin Usaha Simpan Pinjam dan atau pembiayaan


syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
21
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
3 Anggaran Dasar
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Keanggotaan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kelengkapan
Organisasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

III MANAJEMEN KOPERASI


1 Manajemen Umum
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

22
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
2 Manajemen Kelembagaan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Manajemen
Permodalan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Manajemen Asset
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Manajemen
Likuiditas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

23
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
B PROFIL RISIKO

I RISIKO INHEREN
1 Risiko Pinjaman/pembiayaan
a Aset produktif a Aset Produktif
terhadap total Rp X 100 %
aset
b Total Asset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X ≤ 95 1 Sehat
95 < X ≤ 97 2 Cukup Sehat
97 < X ≤ 99 3 Kurang Sehat
> 99 4 Tidak Sehat

b Pinjaman,piutang a Pinjaman,piutang dan


dan /pembiayaan /pembiayaan yang
yang diberikan diberikan
terhadap total Rp
asset
Produktif b. Total Aset Produktif X 100 %
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X ≤ 75 1 Sehat
75 < X ≤ 85 2 Cukup Sehat
85 < X ≤ 95 3 Kurang Sehat
> 95 4 Tidak Sehat

24
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
2 Risiko Operasional
a Skala usaha dan struktur organisasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b keberagaman produk dan/atau jasa


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Risiko Kepatuhan
A Jenis, signifikansi, dan frekuensi pelanggaran yang
dilakukan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

B signifikansi tindak lanjut atas temuan pelanggaran


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
25
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
4 Risiko Likuiditas
A Aset likuid a Aset Likuid
terhadap total Rp
aset
b total Aset X 100 %
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


>15 1 Sehat
11 < X ≤ 15 2 Cukup Sehat
6 < X ≤ 10 3 Kurang Sehat
0< X ≤5 4 Tidak Sehat

B Aset likuid a Aset Likuid


terhadap Rp
kewajiban lancar
b Kewajiban Lancar X 100 %
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


>21 1 Sehat
15 X ≤ 21 2 Cukup Sehat
8 < X ≤ 14 3 Kurang Sehat
0< X ≤7 4 Tidak Sehat

26
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
c Penilaian terhadap seberapa luas atau seberapa
besar koperasi memiliki komitmen pendanaan yang
dapat digunakan jika dibutuhkan

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

II KUALITAS PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO (KPMR)

1 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko


Pinjaman/pembiayaan
a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

27
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
c Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

2 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Operasional

a Pengawasan Pengurus dan Pengawas


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

28
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
3 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Kepatuhan
a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Kualitas Penerpan Manajemen Risiko Likuiditas


a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

29
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

C KINERJA
I EVALUASI KINERJA
KEUANGAN

1 RENTABILITAS DAN KEMANDIRIAN


a. Rentabilitas Aset a. SHU setelah Pajak (EAT)
(Return on Asset) Rp. X 100 %
b. Total Assets
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


X≥ 7 1 Sehat
5< X < 7 2 Cukup Sehat
3< X < 5 3 Kurang Sehat
< 3 4 Tidak Sehat
30
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b. Rentabilitas a. SHU setelah Pajak (EAT)
Ekuitas
(Return on Rp. X 100 %
Equity)
b. Total Modal sendiri
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


X ≥ 10 1 Sehat
7.5 < X < 10 2 Cukup Sehat
5 < X < 7.5 3 Kurang Sehat
<5 4 Tidak Sehat

c. Kemandirian a. Partisipasi Netto


Operasional Rp. X 100 %
b. Beban usaha ditambah
beban perkoperasian
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 120 1 Sehat
110 < X < 120 2 Cukup Sehat
100 < X < 110 3 Kurang Sehat
< 100 4 Tidak Sehat

31
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
2 EFISIENSI
a Biaya a. Biaya Operasional
Operasional
terhadap Rp.
Pendapatan
Operasional
b. Pendapatan Operasional X 100 %
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X < 80 1 Sehat
80 < X < 90 2 Cukup Sehat
90 < X < 100 3 Kurang Sehat
> 100 4 Tidak Sehat

b Biaya Usaha a. Biaya Usaha


terhadap
SHU Kotor Rp. X 100 %
b. SHU Kotor
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X < 40 1 Sehat
40 < X < 60 2 Cukup Sehat
60 < X < 80 3 Kurang Sehat
> 80 4 Tidak Sehat

32
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
II MANAJEMEN
KEUANGAN
1 KUALITAS ASET
a Piutang, a. Piutang, Pinjaman dan
Pinjaman dan /pembiayaan pada anggota
pembiayaan pada Rp. X 100%
Anggota terhadap b. Total Piutang, pinjaman
Total Piutang, dan/pembiayaan
pinjaman Rp
dan/pembiayaan

Rasio (%) Nilai Kategori


> 75 1 Sehat
50 < X < 75 2 Cukup Sehat
25 < X < 50 3 Kurang Sehat
< 25 4 Tidak Sehat

b Piutang, a. Piutang, Pinjaman dan


Pinjaman dan / /pembiayaan Bermasalah
pembiayaan
Bermasalah Rp. X 100 %
Terhadap Total b. Total Piutang, pinjaman dan
Piutang /pembiayaan
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
<5 1 Sehat
5 < X < 10 2 Cukup Sehat
10 < X < 15 3 Kurang Sehat
> 15 4 Tidak Sehat

33
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
C Cadangan Risiko a. Cadangan Risiko
Terhadap Rp. X 100%
Piutang,
pinjaman b. Piutang, pinjaman
dan/pembiayaan dan/pembiayaan
Bermasalah Bermasalah
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 75 1 Sehat
50 < X < 75 2 Cukup Sehat
25 < X < 50 3 Kurang Sehat
< 25 4 Tidak Sehat

2. ASPEK LIKUIDITAS
a Kas dan Bank a. Kas dan Bank
terhadap Rp. X 100 %
Kewajiban b. Kewajiban Lancar
Jangka Pendek Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 20 1 Sehat
15 < X < 20 2 Cukup Sehat
10 < X < 15 3 Kurang Sehat
< 10 4 Tidak Sehat

34
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b Piutang, a. Pinjaman, Pinjaman
pinjaman dan/pembiayaan
dan/pembiayaan Rp
terhadap dana . X 100 %
yang diterima b. Dana yg Diterima
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 90 1 Sehat
75 < X < 90 2 Cukup Sehat
60 < X < 75 3 Kurang Sehat
< 60 4 Tidak Sehat

C Aset Lancar a. Aset lancar


terhadap
Kewajiban Rp.
Jangka Pendek b. Kewajiban Jangka pendek X 100 %
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 125 1 Sehat
100 < X < 125 2 Cukup Sehat
75 < X < 100 3 Kurang Sehat
< 75 4 Tidak Sehat

35
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
III KESINAMBUNGAN
KEUANGAN
1 PERTUMBUHAN
a Pertumbuhan a. Aset Tahun Berjalan
Aset
Rp. X 100 %
b. Aset Tahun Lalu
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

b Pertumbuhan a. Dana diterima Tahun


Dana berjalan
diterima Rp. X 100 %
b. Dana diterima tahun lalu
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

36
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
c Pertumbuhan a. Modal sendiri tahun
Ekuitas berjalan
Rp. X 100 %
b. Modal sendiri tahun lalu
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

d Pertumbuhan a. hasil usaha bersih tahun


Hasil Berjalan
Usaha Bersih Rp. X 100 %
b. hasil usaha bersih tahun
lalu
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥5 1 Sehat
3≤ X <5 2 Cukup Sehat
1≤ X < 3 3 Kurang Sehat
<1 4 Tidak Sehat

37
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
2. ASPEK JATIDIRI
a Pendapatan a. Pendapatan Utama
Utama
terhadap Total Rp. X 100 %
Pendapatan b. Total pendapatan
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 85 1 Sehat
60 < X < 85 2 Cukup Sehat
35 < X < 60 3 Kurang Sehat
0 < X < 35 4 Tidak Sehat

b SHU Bersih a. SHU Bersih


terhadap
Simpanan Pokok Rp. X 100 %
dan Simpanan b. Jumlah simpanan pokok
Wajib dan wajib
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

38
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
c Partisipasi a. Simpanan Anggota Yang Masuk
Simpanan
Anggota Rp.
b. total simpanan yang masuk
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 75 1 Sehat
50 < X < 75 2 Cukup Sehat
25 < X < 50 3 Kurang Sehat
0 < X < 25 4 Tidak Sehat

D PERMODALAN
(CAPITAL)
I KECUKUPAN
PERMODALAN
a Ekuitas terhadap a. Modal Sendiri
Total Aset Rp
b. Total Asset X 100 %
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


> 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

39
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b Kecukupan a. Modal Tertimbang
Modal Rp X 100 %
b. ATMR
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


≥8 1 Sehat
6≤ x<8 2 Cukup Sehat
4≤ x<6 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

II KECUKUPAN PENGELOLAAN PERMODALAN


a Modal Pinjaman a. Modal pinjaman dan/dana
dan/dana syirkah syirkah temporer
temporer
Anggota tehadap Rp X 100 %
Total Aset
b. Total asset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


> 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

40
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b Kewajiban a. Kewajiban Jangka Panjang
Jangka
Panjang terhadap Rp X 100 %
Ekuitas b. Ekuitas
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


x < 100 1 Sehat
100 < X < 125 2 Cukup Sehat
125 < X < 150 3 Kurang Sehat
>150 4 Tidak Sehat
TINGKAT PEMERIKSAAN JUMLAH
KESEHATAN

*) Suplemen Pemeriksaan kesehatan KSPPS/USPPS Koperasi


1. Untuk pemeriksaan KSPPS/USPP Koperasi dalam variabel Tata Kelola ditambahkan dengan sub variabel
prinsip syariah
2. Istilan pinjaman, piutang dalam KSP/USP Koperasi disamakan dengan piutang, pinjaman dan atau
pembiayaan dalam KSPPS/USPP Koperasi

IV PRINSIP SYARIAH
Manajemen Pengawas
1
Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

41
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
Manajemen Pengelolaan
2
Aset Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

Manajemen SDM
3
Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Sosial dan Kebajikan


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

42
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
C.2 Kertas Kerja Pemeriksaan Usaha Simpan Pinjam (KSP/USP Koperasiatau KSPPS/USPPS Koperasi )
KUK III s/d IV

IDENTITAS KSP /
USP/KSPPS/USPPS
Koperasi
1 Nama Koperasi :
2 No. Badan Hukum :
3 Tgl Badan Hukum :
4 Alamat :
- Jalan :
- Desa/Kelurahan :
- Kecamatan :
5 Kabupaten / Kota :
6 Provinsi :

NO ASPEK YG DINILAI KOMPONEN PERHITUNGAN Ratio NILAI BOBOT


(%) % SKOR
KREDIT
A ASPEK TATA KELOLA
I PRINSIP KOPERASI
1 Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

43
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
2 Pengelolaan dilakukan secara demokratis

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding


dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kemandirian
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
44
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
6 Pendidikan perkoperasian
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

7 Kerjasama antar Koperasi


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

II KELEMBAGAAN
1 Legalitas Badan hukum Koperasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

2 Izin Usaha Simpan Pinjam dan atau


Pembiayaan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
45
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
3 Anggaran Dasar
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Keanggotaan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kelengkapan Organisasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

III MANAJEMEN KOPERASI


1 Manajemen Umum
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

46
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
2 Manajemen Kelembagaan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Manajemen Permodalan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Manajemen Asset
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Manajemen
Likuiditas

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

47
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
B PROFIL RISIKO
I RISIKO INHEREN
1 Risiko
pinjaman/Pembiayaan
a Aset produktif a Aset Produktif
terhadap total Rp x 100%
asset
b Total Asset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X ≤ 95 1 Sehat
95 < X ≤ 97 2 Cukup Sehat
97 < X ≤ 99 3 Kurang Sehat
> 99 4 Tidak Sehat

b Piutang, pinjaman a Piutang, pinjaman


dan/pembiayaan dan/pembiayaan
yang diberikan yang diberikan
terhadap total
asset Produktif
Rp x 100%
b Total Aset Produktif
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X ≤ 75 1 Sehat
75 < X ≤ 85 2 Cukup Sehat
85 < X ≤ 95 3 Kurang Sehat
> 95 4 Tidak Sehat

48
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
2 Risiko Operasional

a Skala usaha dan struktur organisasi


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b keberagaman produk dan/atau jasa


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Risiko Kepatuhan
a Jenis, signifikansi, dan frekuensi pelanggaran
yang dilakukan

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b signifikansi tindak lanjut atas temuan


pelanggaran

49
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Risiko Likuiditas
a Aset likuid a Aset Likuid
terhadap total aset Rp
x 100%
b total Aset
Rp
Rasio (%) Nilai Kategori
>15 1 Sehat
11 < X ≤ 15 2 Cukup Sehat
6 < X ≤ 10 3 Kurang Sehat
0< X ≤5 4 Tidak Sehat

b Aset likuid a Aset Likuid 1b


terhadap Rp
kewajiban lancar
Rp x 100%
b Kewajiban Lancar
Rp
Rasio (%) Nilai Kategori
>21 1 Sehat
15 X ≤ 21 2 Cukup Sehat
8 < X ≤ 14 3 Kurang Sehat
0< X ≤7 4 Tidak Sehat

50
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
c Penilaian terhadap seberapa luas atau
seberapa besar koperasi memiliki komitmen
pendanaan yang dapat digunakan jika
dibutuhkan

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Risiko Reputasi

a Kredibilitas
Koperasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Parameter transparansi informasi keuangan


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

51
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
6 Risiko Strategik
a Penyusunan rencana strategis
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
b Pencapaian target
bisnis
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

II KUALITAS PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO


(KPMR)

1 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko


Pinjaman/Pembiayaan
a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

52
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen


Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

2 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Operasional

a Pengawasan Pengurus dan Pengawas


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
53
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
c Proses dan Sistem Informasi Manajemen
Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Kualitas Penerpan Manajemen Risiko Kepatuhan


a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen


Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

54
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
4 Kualitas Penerpan Manajemen Risiko Likuiditas
a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
c Proses dan Sistem Informasi Manajemen
Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Reputasi


a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

55
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen


Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

6 Kualitas Penerpan Manajemen Risiko Strategik


a Pengawasan Pengurus dan Pengawas

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
56
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
c Proses dan Sistem Informasi Manajemen
Risiko

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

C KINERJA
I EVALUASI KINERJA
KEUANGAN
1 RENTABILITAS DAN
KEMANDIRIAN
a. Rentabilitas Aset a. SHU setelah Pajak
(EAT)
(Return on Asset) Rp. x 100%
b. Total Assets
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


X≥ 7 1 Sehat
5< X < 7 2 Cukup Sehat
3< X < 5 3 Kurang Sehat
< 3 4 Tidak Sehat

57
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b. Rentabilitas a. SHU setelah Pajak
Ekuitas (EAT)
(Return on Equity) Rp. x 100%
b. Total Modal sendiri
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


X ≥ 10 1 Sehat
7.5 < X < 10 2 Cukup Sehat
5 < X < 7.5 3 Kurang Sehat
<5 4 Tidak Sehat

c. Kemandirian a. Partisipasi Netto


Operasional Rp. x 100%
b. Beban usaha
ditambah
beban perkoperasian
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 120 1 Sehat
110 < X < 120 2 Cukup Sehat
100 < X < 110 3 Kurang Sehat
< 100 4 Tidak Sehat

58
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
d SHU Bersih a. SHU Bersih
terhadap
Total Pendapatan Rp. x 100%
(NPM)
b. Total pendapatan
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥15 1 Sehat
10 < X < 15 2 Cukup Sehat
5 < X < 10 3 Kurang Sehat
<5 4 Tidak Sehat

2 EFISIENSI
a Biaya Operasional a. Biaya Operasional
terhadap Rp. x 100%
Pendapatan
Operasional
b. Pendapatan
Operasional
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X < 80 1 Sehat
80 < X < 90 2 Cukup Sehat
90 < X < 100 3 Kurang Sehat
> 100 4 Tidak Sehat

59
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b Biaya Usaha a. Biaya Usaha
terhadap
SHU Kotor Rp. x 100%
b. SHU Kotor
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
0 < X < 40 1 Sehat
40 < X < 60 2 Cukup Sehat
60 < X < 80 3 Kurang Sehat
> 80 4 Tidak Sehat

c Biaya Gaji a. Biaya Gaji Karyawan


Karyawan
terhadap Total Rp. x 100%
Pendapatan
b. Total Pendapatan
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
<5 1 Sehat
5 < x < 10 2 Cukup Sehat
10 < x < 15 3 Kurang Sehat
≥ 15 4 Tidak Sehat

d Biaya Operasional a. Biaya Operasional


terhadap Total Rp. x 100%
Piutang
b. Total Piutang
Rp.

60
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
< 60 1 Sehat
60 < x < 80 2 Cukup Sehat
80 < x < 100 3 Kurang Sehat
≥ 100 4 Tidak Sehat

II MANAJEMEN
KEUANGAN
1 KUALITAS ASET
a Piutang, pinjaman a. Piutang, Pinjaman
dan/pembiayaan dan/pembiayaan
pada Anggota pada anggota
terhadap total Rp.
piutang, pinjaman
dan/pembiayaan
x 100%
b. Total Piutang,
pinjaman dan
/pembiayaan
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 75 1 Sehat
50 < X < 75 2 Cukup Sehat
25 < X < 50 3 Kurang Sehat
< 25 4 Tidak Sehat

61
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b Piutang, Pinjaman a. Piutang, Peminjaman
dan /pembiayaan dan/pembiayaan
Bermasalah Bermasalah
Terhadap Total Rp. x 100%
piutang, pinjaman
dan/pembiayaan
b. Total Piutang
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


<5 1 Sehat
5 < X < 10 2 Cukup Sehat
10 < X < 15 3 Kurang Sehat
> 15 4 Tidak Sehat

c PPAP terhadap a. PPAP


PPAPWD Rp. x 100%
b. PPAWD
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


>90 1 Sehat
60 < X < 90 2 Cukup Sehat
30 < X < 60 3 Kurang Sehat
< 30 4 Tidak Sehat

62
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
d Cadangan Risiko a. Cadangan Risiko
Terhadap piutang, Rp. x 100%
Pinjaman
dan/pembiayaan
Bermasalah b. Piutang, Pinjaman
dan/pembiayaan
Bermasalah
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 75 1 Sehat
50 < X < 75 2 Cukup Sehat
25 < X < 50 3 Kurang Sehat
< 25 4 Tidak Sehat

e Aset Tetap a. Aset Tetap


terhadap
total aset Rp. x 100%
b. Total Aset
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


< 15 1 Sehat
15 < X < 30 2 Cukup Sehat
30 < X < 45 3 Kurang Sehat
> 45 4 Tidak Sehat

63
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
f Piutang, pinjaman a. Piutang, pinjaman
dan/pembiayaan dan/pembiayaan tak
tak tertagih tertagih
terhadap Total Rp. x 100%
piutang, pinjaman
dan/pembiayaan
b. Total Piutang,
pinjaman
dan/pembiayaan
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


< 5 1 Sehat
5 < X < 10 2 Cukup Sehat
10 < X < 15 3 Kurang Sehat
> 15 4 Tidak Sehat

2. ASPEK LIKUIDITAS
a Kas dan Bank a. Kas dan Bank
terhadap
Kewajiban Jangka Rp. x 100%
Pendek
b. Kewajiban Lancar
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
> 20 1 Sehat
15 < X < 20 2 Cukup Sehat
10 < X < 15 3 Kurang Sehat
< 10 4 Tidak Sehat

64
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
b Piutang, pinjaman a. Piutang, pinjaman
dan/pembiayaan dan/pembiayaan
terhadap dana
yang diterima Rp. x 100%
b. Dana yg Diterima
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
> 90 1 Sehat
75 < X < 90 2 Cukup Sehat
60 < X < 75 3 Kurang Sehat
< 60 4 Tidak Sehat

c Aset Lancar a. Aset lancar


terhadap
Kewajiban Jangka Rp. x 100%
Pendek
b. Kewajiban Jangka
pendek
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
> 125 1 Sehat
100 < X < 125 2 Cukup Sehat
75 < X < 100 3 Kurang Sehat
< 75 4 Tidak Sehat

d Kas & Bank a. Kas dan Bank


terhadap
Total Aset Rp. x 100%
b. Total Aset
Rp.

65
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
< 10 1 Sehat
10 < X ≤ 15 2 Cukup Sehat
15 < X ≤ 20 3 Kurang Sehat
> 20 4 Tidak Sehat

e Investasi Jangka a. Investasi Jangka


Panjang
Panjang terhadap Rp. x 100%
Total Aset
b. Total Aset
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≤5 1 Sehat
5 < X ≤ 10 2 Cukup Sehat
10 < X ≤ 15 3 Kurang Sehat
> 15 4 Tidak Sehat

III KESINAMBUNGAN
KEUANGAN
1 PERTUMBUHAN
a Pertumbuhan Aset a. Aset Tahun Berjalan
Rp. x 100%
b. Aset Tahun Lalu
Rp.

66
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

b Pertumbuhan a. Dana diterima Tahun


Dana berjalan
diterima Rp. x 100%
b. Dana diterima tahun
lalu
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

c Pertumbuhan a. Modal sendiri tahun


Ekuitas berjalan
Rp. x 100%
b. Modal sendiri tahun
lalu
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

67
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
d Pertumbuhan a. hasil usaha bersih
Hasil tahun berjalan
Usaha Bersih Rp. x 100%
b. hasil usaha bersih tahun
lalu
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥5 1 Sehat
3≤ X <5 2 Cukup Sehat
1≤ X < 3 3 Kurang Sehat
<1 4 Tidak Sehat

e Pertumbuhan a. Piutang, pinjaman dan/ pembiayaan


Piutang, tahun berjalan
Pinjaman dan/ Rp. x 100%
Pembiayaan
b. Piutang, pinjaman dan/
pembiayaan tahun ini
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

68
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
2. ASPEK JATIDIRI
a Pendapatan Utama a. Pendapatan Utama
terhadap Total Rp. x 100%
Pendapatan
b. Total pendapatan
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 85 1 Sehat
60 < X < 85 2 Cukup Sehat
35 < X < 60 3 Kurang Sehat
0 < X < 35 4 Tidak Sehat

b SHU Bersih a. SHU Bersih


terhadap
Simpanan Pokok Rp. x 100%
dan Simpanan
Wajib
b. Jumlah simpanan pokok
dan wajib

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

69
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
c Partisipasi a. Simpanan anggota yang
Simpanan masuk
Anggota Rp. x 100%
b. total simpanan yang
masuk
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 75 1 Sehat
50 < X < 75 2 Cukup Sehat
25 < X < 50 3 Kurang Sehat
0 < X < 25 4 Tidak Sehat

d Tingkat Pelayanan a. Dana yg disalurkan kpd anggota


Anggota Rp. x 100%
b. Dana yang dihimpun dari
anggota
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 100 1 Sehat
75 < X < 100 2 Cukup Sehat
50 < X < 75 3 Kurang Sehat
0 < X < 50 4 Tidak Sehat

e Biaya Pembinaan a. Biaya Perkoperasian


terhadap SHU Rp. x 100%
Bersih
b. SHU Kotor
Rp.

70
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
≥5 1 Sehat
3<X<5 2 Cukup Sehat
1<X<3 3 Kurang Sehat
0<X< 1 4 Tidak Sehat

D PERMODALAN
(CAPITAL)
I KECUKUPAN
PERMODALAN
a Ekuitas terhadap a. Modal Sendiri
Total
Aset Rp x 100%
b. Total Asset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


> 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

b Kecukupan Modal a. Modal Tertimbang


Rp = x 100%
b. ATMR
Rp

71
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
≥8 1 Sehat
6≤ x<8 2 Cukup Sehat
4≤ x<6 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

II KECUKUPAN PENGELOLAAN PERMODALAN


a Modal Pinjaman a. Modal
dan/dana syirkah pinjaman/dana
temporer syirkah temporer
anggota
Anggota tehadap Rp = x 100%
Total Aset
b. Total aSset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


> 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

b Kewajiban Jangka
Panjang terhadap a. Kewajiban Jangka
Panjang
Ekuitas Rp = x 100%
b. Ekuitas
Rp

72
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
x < 100 1 Sehat
100 < X < 125 2 Cukup Sehat
125 < X < 150 3 Kurang Sehat
>150 4 Tidak Sehat

c Modal Lembaga
terhadap Total a. Modal Lembaga
Aset
Rp = x 100%
b. Total Asset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 10 1 Sehat
7 < X < 10 2 Cukup Sehat
4<X<7 3 Kurang Sehat
0<X<4 4 Tidak Sehat

TINGKAT PEMERIKSAAN JUMLAH


KESEHATAN

73
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
*) Suplemen Pemeriksaan kesehatan KSPPS/USPPS Syariah
1. Untuk pemeriksaan KSPPS/USPP Koperasi dalam variabel Tata Kelola ditambahkan dengan sub variabel
prinsip syariah
2. Istilan piutang, pinjaman dalam KSP/USP Koperasi disamakan dengan piutang, pinjaman dan atau
pembiayaan dalam KSPPS/USPP Koperasi

IV PRINSIP SYARIAH
Manajemen Pengawas
1
Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

Manajemen Pengelolaan
2
Aset Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

Manajemen SDM
3
Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
74
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
4 Sosial dan Kebajikan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

75
Kabid 1.3.2 Asdep 1.1 Asdep. 1.2 Asdep 1.3 Asdep 1.4 Sesdep1
D. Kertas Kerja Pemeriksaan Usaha Non Simpan Pinjam

D.1 Kertas Kerja Pemeriksaan Usaha Non Simpan Pinjam KUK I s/d II konvensional dan Syariah

IDENTITAS KOPERASI
1 Nama Koperasi :
2 No. Badan Hukum :
3 Tgl Badan Hukum :
4 Alamat :
- Jalan :
- Desa/Kelurahan :
- Kecamatan :
5 Kabupaten / Kota :
6 Provinsi :

NO ASPEK YG DINILAI KOMPONEN PERHITUNGAN RATIO NILAI BOBOT


(%) % SKOR
KREDIT
ASPEK TATA KELOLA
I PRINSIP KOPERASI
1 Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

76
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
2 Pengelolaan dilakukan secara demokratis
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil


sebanding dengan besarnya jasa usaha masing-
masing anggota
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kemandirian
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

77
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
6 Pendidikan perkoperasian
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

7 Kerjasama Antar
Koperasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

II KELEMBAGAAN
1 Legalitas Badan hukum Koperasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

2 Izin Usaha
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
78
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
3 Anggaran Dasar
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Keanggotaan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kelengkapan Organisasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

III MANAJEMEN KOPERASI


1 Manajemen Umum
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

79
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
2 Manajemen Kelembagaan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Manajemen Permodalan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Manajemen Asset

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Manajemen Likuiditas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

80
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
B PROFIL RISIKO
I RISIKO INHEREN
1 Risiko Operasional
a Skala usaha dan struktur organisasi

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b keberagaman produk dan/atau jasa

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

2 Risiko Kepatuhan
a Jenis, signifikansi, dan frekuensi pelanggaran yang
dilakukan

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

81
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
b signifikansi tindak lanjut atas temuan pelanggaran
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Risiko Likuiditas
a Aset likuid terhadap total a Aset Likuid x 100%
aset Rp
b total Aset
Rp
Rasio (%) Nilai Kategori
>15 1 Sehat
11 < X ≤ 15 2 Cukup Sehat
6 < X ≤ 10 3 Kurang Sehat
0< X ≤5 4 Tidak Sehat

b Aset likuid terhadap a Aset Likuid x 100%


kewajiban lancar Rp
b Kewajiban Lancar
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


>21 1 Sehat
15 X ≤ 21 2 Cukup Sehat
8 < X ≤ 14 3 Kurang Sehat
0< X ≤7 4 Tidak Sehat

82
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
c Penilaian terhadap seberapa luas atau seberapa
besar koperasi memiliki komitmen pendanaan yang
dapat digunakan jika dibutuhkan

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

II KUALITAS PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO (KPMR)


1 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Operasional
a Pengawasan Pengurus dan Pengawas

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

83
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
c Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

2 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Kepatuhan


a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

84
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
3 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Likuiditas
a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
c Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

C KINERJA
I EVALUASI KINERJA
KEUANGAN
1 RENTABILITAS DAN KEMANDIRIAN
a. Rentabilitas Aset a. SHU setelah Pajak
(EAT)
(Return on Asset) Rp. x 100%
b. Total Assets
Rp.
85
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
X≥ 7 1 Sehat
5< X < 7 2 Cukup Sehat
3< X < 5 3 Kurang Sehat
< 3 4 Tidak Sehat

b. Rentabilitas Ekuitas a. SHU setelah Pajak


(EAT)
(Return on Equity) Rp. x 100%
b. Total Modal sendiri
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


X ≥ 10 1 Sehat
7.5 < X < 10 2 Cukup Sehat
5 < X < 7.5 3 Kurang Sehat
<5 4 Tidak Sehat

c. Kemandirian a. Partisipasi Netto


Operasional Rp. x 100%
b. Beban usaha
ditambah
beban perkoperasian
Rp.

86
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
≥ 120 1 Sehat
110 < X < 120 2 Cukup Sehat
100 < X < 110 3 Kurang Sehat
< 100 4 Tidak Sehat

2 EFISIENSI
a Biaya Operasional a. Biaya Operasional
terhadap Pendapatan Rp. x 100%
Operasional b. Pendapatan
Operasional
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X < 80 1 Sehat
80 < X < 90 2 Cukup Sehat
90 < X < 100 3 Kurang Sehat
> 100 4 Tidak Sehat

b Biaya Usaha terhadap a. Biaya Usaha


SHU Kotor Rp. x 100%
b. SHU Kotor
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X < 40 1 Sehat
40 < X < 60 2 Cukup Sehat
60 < X < 80 3 Kurang Sehat
> 80 4 Tidak Sehat

87
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
II MANAJEMEN KEUANGAN
1. ASPEK LIKUIDITAS
a Kas dan Bank terhadap a. Kas dan Bank
Kewajiban Jangka Rp. x 100%
Pendek b. Kewajiban Lancar
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 20 1 Sehat
15 < X < 20 2 Cukup Sehat
10 < X < 15 3 Kurang Sehat
< 10 4 Tidak Sehat

b Piutang terhadap dana a. Piutang


yang diterima Rp. x 100%
b. Dana yg Diterima
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 90 1 Sehat
75 < X < 90 2 Cukup Sehat
60 < X < 75 3 Kurang Sehat
< 60 4 Tidak Sehat

c Aset Lancar terhadap a. Aset lancar


Kewajiban Jangka Rp. x 100%
Pendek
b. Kewajiban Jangka
pendek
Rp.
88
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
> 125 1 Sehat
100 < X < 125 2 Cukup Sehat
75 < X < 100 3 Kurang Sehat
< 75 4 Tidak Sehat

2. MANAJEMEN ASET DAN INVESTASI


a Perputaran Persediaan a. Beban Pokok
Penjualan
Rp.
b. Persediaan
Rp.
Rasio Nilai Kategori
> 10 1 Sehat
7 < X < 10 2 Cukup Sehat
4< X <7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

b Periode Penagihan a. Piutang Dagang


Rata-Rata Rp.
b. Penjualan perhari
Rp.

Rasio Nilai Kategori


< 100 1 Sehat
100 < X < 140 2 Cukup Sehat
140 < X < 180 3 Kurang Sehat
≥180 4 Tidak Sehat

89
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
c Perputaran Piutang a. Penjualan
Rp.
b. Piutang Dagang
Rp.

Rasio Nilai Kategori


> 10 1 Sehat
7 < X < 10 2 Cukup Sehat
4< X <7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

d Perputaran Total a. Penjualan


Modal Rp.
b. Total Modal
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 1.25 1 Sehat
0.75 < X < 1.25 2 Cukup Sehat
0.25 < X <0.75 3 Kurang Sehat
<0.25 4 Tidak Sehat

e Perputaran Total a. Penjualan


Aset. Rp.
b. Total Aset
Rp.

90
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
> 0.25 1 Sehat
0.15 < X < 0.25 2 Cukup Sehat
0.05 < X <0.15 3 Kurang Sehat
<0.05 4 Tidak Sehat

III KESINAMBUNGAN KEUANGAN


1 PERTUMBUHAN
a Pertumbuhan Aset a. Aset Tahun Berjalan
Rp. x 100%
b. Aset Tahun Lalu
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

c Pertumbuhan Ekuitas a. Modal sendiri tahun


berjalan
Rp. x 100%
b. Modal sendiri tahun
lalu
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

91
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
c Pertumbuhan Hasil a. hasil usaha bersih tahun berjalan
Usaha Bersih Rp. . x 100%
b. hasil usaha bersih
tahun lalu
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥5 1 Sehat
3≤ X <5 2 Cukup Sehat
1≤ X < 3 3 Kurang Sehat
<1 4 Tidak Sehat

2. ASPEK JATIDIRI
a Pendapatan Utama a. Pendapatan Utama
terhadap Total Rp. . x 100%
Pendapatan
b. Total pendapatan
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 85 1 Sehat
60 < X < 85 2 Cukup Sehat
35 < X < 60 3 Kurang Sehat
0 < X < 35 4 Tidak Sehat

b SHU Bersih terhadap a. SHU Bersih


Simpanan Pokok dan Rp. . x 100%
Simpanan Wajib
b. Jumlah simpanan pokok
dan wajib
Rp.
92
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
≥ 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

c Partisipasi Simpanan a. Simpanan anggota yang


masuk
Anggota Rp. . x 100%
b. total simpanan yang
masuk
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 75 1 Sehat
50 < X < 75 2 Cukup Sehat
25 < X < 50 3 Kurang Sehat
0 < X < 25 4 Tidak Sehat

D PERMODALAN ( CAPITAL )
I KECUKUPAN PERMODALAN
a Ekuitas terhadap Total a. Modal Sendiri
Aset Rp x 100%
b. Total Asset
Rp

93
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
> 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

II KECUKUPAN PENGELOLAAN PERMODALAN

a Modal Pinjaman a. Modal pinjaman


anggota
Anggota tehadap Total Rp = x 100%
Aset
b. Total asset
Rp
Rasio (%) Nilai Kategori
> 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

b Kewajiban Jangka a. Kewajiban Jangka


Panjang
Panjang terhadap Rp = x 100%
Ekuitas b. Ekuitas
Rp

94
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
x < 100 1 Sehat
100 < X < 125 2 Cukup Sehat
125 < X < 150 3 Kurang Sehat
>150 4 Tidak Sehat

TINGKAT PEMERIKSAAN JUMLAH


KESEHATAN

95
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
*) Suplemen Pemeriksaan kesehatan Syariah
1. Untuk pemeriksaan Koperasi sektor riil syariah variable Tata Kelola ditambahkan dengan sub variable
prinsip syariah
IV PRINSIP SYARIAH
Manajemen Pengawas
1
Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

Manajemen Pengelolaan
2
Aset Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

Manajemen SDM
3
Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

96
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
4 Sosial dan Kebajikan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

97
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
D.2 Kertas Kerja Pemeriksaan Usaha Non Simpan Pinjam KUK III s/d IV konvensional dan syariah

IDENTITAS KOPERASI
1 Nama Koperasi :
2 No. Badan Hukum :
3 Tgl Badan Hukum :
4 Alamat :
- Jalan :
- Desa/Kelurahan :
- Kecamatan :
5 Kabupaten / Kota :
6 Provinsi :

RATIO NILAI BOBOT


NO ASPEK YG DINILAI KOMPONEN PERHITUNGAN (%) KREDIT % SKOR

A ASPEK TATA KELOLA 37


I PRINSIP KOPERASI
1 Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

98
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
2 Pengelolaan dilakukan secara demokratis
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding


dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap


modal
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kemandirian
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
99
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
6 Pendidikan perkoperasian
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

7 Kerjasama Antar
Koperasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

II KELEMBAGAAN
1 Legalitas Badan hukum Koperasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

2 Izin Usaha
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
100
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
3 Anggaran Dasar
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Keanggotaan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kelengkapan Organisasi
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

III MANAJEMEN KOPERASI


1 Manajemen Umum
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

101
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
2 Manajemen Kelembagaan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Manajemen Permodalan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Manajemen Asset
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0< X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Manajemen Likuiditas

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

102
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
B PROFIL RISIKO
I RISIKO INHEREN

1 Risiko Operasional
a Skala usaha dan struktur organisasi

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b keberagaman produk dan/atau jasa

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

2 Risiko Kepatuhan
a Jenis, signifikansi, dan frekuensi pelanggaran
yang dilakukan

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

103
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
b signifikansi tindak lanjut atas temuan
pelanggaran
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Risiko Likuiditas
a Aset likuid a Aset Likuid x100%
terhadap total aset Rp

b total Aset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


>15 1 Sehat
11 < X ≤ 15 2 Cukup Sehat
6 < X ≤ 10 3 Kurang Sehat
0< X ≤5 4 Tidak Sehat

b Aset likuid a Aset Likuid x 100%


terhadap Rp
kewajiban lancar

b Kewajiban Lancar
Rp

104
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
>21 1 Sehat
15 X ≤ 21 2 Cukup Sehat
8 < X ≤ 14 3 Kurang Sehat
0< X ≤7 4 Tidak Sehat

c Penilaian terhadap seberapa luas atau


seberapa besar koperasi memiliki komitmen
pendanaan yang dapat digunakan jika
dibutuhkan

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Risiko Reputasi
a Kredibilitas
Koperasi

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

105
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
b Parameter transparansi informasi keuangan

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Risiko Strategik
a Penyusunan rencana strategis
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Pencapaian target
bisnis

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

106
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
II KUALITAS PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO
(KPMR)

1 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Operasional


a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen


Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

107
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
2 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Kepatuhan
a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

3 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Likuiditas


a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
108
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen


Risiko

Rasio (%) Nilai Kategori


76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

4 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Reputasi


a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

109
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

c Proses dan Sistem Informasi Manajemen


Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

5 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Strategik


a Pengawasan Pengurus dan Pengawas
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

b Kebijakan, Prosedur dan Limit Risiko


Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat
110
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
c Proses dan Sistem Informasi Manajemen
Risiko
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

C KINERJA
I EVALUASI KINERJA
KEUANGAN
1 RENTABILITAS DAN KEMANDIRIAN
a. Rentabilitas Aset a. SHU setelah Pajak (EAT)
(Return on Asset) Rp. x 100%
b. Total Assets
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


X≥ 7 1 Sehat
5< X < 7 2 Cukup Sehat
3< X < 5 3 Kurang Sehat
< 3 4 Tidak Sehat

b. Rentabilitas a. SHU setelah Pajak (EAT)


Ekuitas
(Return on Equity) Rp. x 100%
b. Total Modal sendiri
Rp.

111
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
X ≥ 10 1 Sehat
7.5 < X < 10 2 Cukup Sehat
5 < X < 7.5 3 Kurang Sehat
<5 4 Tidak Sehat

c. Kemandirian a. Partisipasi Netto


Operasional Rp. x 100%
b. Beban usaha ditambah
beban perkoperasian
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 120 1 Sehat
110 < X < 120 2 Cukup Sehat
100 < X < 110 3 Kurang Sehat
< 100 4 Tidak Sehat

d SHU Bersih a. SHU Bersih


terhadap
Total Pendapatan Rp. x 100%
(NPM)
b. Total pendapatan
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥15 1 Sehat
10 < X < 15 2 Cukup Sehat
5 < X < 10 3 Kurang Sehat
<5 4 Tidak Sehat

112
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
2 EFISIENSI
a Biaya Operasional a. Biaya Operasional
terhadap Rp. x 100%
Pendapatan
Operasional b. Pendapatan Operasional
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X < 80 1 Sehat
80 < X < 90 2 Cukup Sehat
90 < X < 100 3 Kurang Sehat
> 100 4 Tidak Sehat

b Biaya Usaha a. Biaya Usaha


terhadap
SHU Kotor Rp. x 100%
b. SHU Kotor
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


0 < X < 40 1 Sehat
40 < X < 60 2 Cukup Sehat
60 < X < 80 3 Kurang Sehat
> 80 4 Tidak Sehat

113
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
c Biaya Gaji a. Biaya Gaji Karyawan
Karyawan
terhadap Total Rp. x 100%
Pendapatan
b. Total Pendapatan
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


<5 1 Sehat
5 < x < 10 2 Cukup Sehat
10 < x < 15 3 Kurang Sehat
≥ 15 4 Tidak Sehat

d Biaya Operasional a. Biaya Operasional


terhadap Total Rp. x 100%
Piutang
b. Total Piutang
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


< 60 1 Sehat
60 < x < 80 2 Cukup Sehat
80 < x < 100 3 Kurang Sehat
≥ 100 4 Tidak Sehat

114
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
II MANAJEMEN
KEUANGAN
1. ASPEK LIKUIDITAS
a Kas dan Bank a. Kas dan Bank
terhadap
Kewajiban Jangka Rp. x 100%
pendek
b. Kewajiban Lancar
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 20 1 Sehat
15 < X < 20 2 Cukup Sehat
10 < X < 15 3 Kurang Sehat
< 10 4 Tidak Sehat

b Piutang terhadap a. Piutang


dana
yang diterima Rp. x 100%
b. Dana yg Diterima
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 90 1 Sehat
75 < X < 90 2 Cukup Sehat
60 < X < 75 3 Kurang Sehat
< 60 4 Tidak Sehat

115
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
c Aset Lancar a. Aset lancar
terhadap
Kewajiban Jangka Rp. x 100%
Pendek b. Kewajiban Jangka pendek
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


> 125 1 Sehat
100 < X < 125 2 Cukup Sehat
75 < X < 100 3 Kurang Sehat
< 75 4 Tidak Sehat

d Kas & Bank a. Kas dan Bank


terhadap
Total Aset Rp. x 100%
b. Total Aset
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


< 10 1 Sehat
10 < X ≤ 15 2 Cukup Sehat
15 < X ≤ 20 3 Kurang Sehat
> 20 4 Tidak Sehat

e Investasi Jangka a. Investasi Jangka Panjang


Panjang terhadap Rp. x 100%
Total
Aset b. Total Aset
Rp.

116
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
≤5 1 Sehat
5 < X ≤ 10 2 Cukup Sehat
10 < X ≤ 15 3 Kurang Sehat
> 15 4 Tidak Sehat

2. MANAJEMEN ASET DAN


INVESTASI
a Perputaran a. Beban Pokok Penjualan
Persediaan
Rp.
b. Persediaan
Rp.

Rasio Nilai Kategori


> 10 1 Sehat
7 < X < 10 2 Cukup Sehat
4< X <7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

b Periode Penagihan a. Piutang Dagang


Rata-Rata Rp.
b. Penjualan perhari
Rp.
Rasio Nilai Kategori
< 100 1 Sehat
100 < X < 140 2 Cukup Sehat
140 < X < 180 3 Kurang Sehat
≥180 4 Tidak Sehat

117
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
c Perputaran a. Penjualan
Piutang
Rp.
b. Piutang Dagang
Rp.

Rasio Nilai Kategori


> 10 1 Sehat
7 < X < 10 2 Cukup Sehat
4< X <7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

d Perputaran Aset a. Penjualan


Tetap Rp.
b. Aset Tetap Bersih
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


>5 1 Sehat
3< X < 5 2 Cukup Sehat
1< X <3 3 Kurang Sehat
<1 4 Tidak Sehat

e Perputaran Total a. Penjualan


Modal Rp.
b. Total Modal
Rp.

118
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
> 1.25 1 Sehat
0.75 < X < 1.25 2 Cukup Sehat
0.25 < X <0.75 3 Kurang Sehat
<0.25 4 Tidak Sehat

f Perputaran Total a. Penjualan


Aset. Rp.
b. Total Aset
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
> 0.25 1 Sehat
0.15 < X < 0.25 2 Cukup Sehat
0.05 < X <0.15 3 Kurang Sehat
<0.05 4 Tidak Sehat

III KESINAMBUNGAN
KEUANGAN
1 PERTUMBUHAN
a Pertumbuhan Aset a. Aset Tahun Berjalan
Rp. x 100%
b. Aset Tahun Lalu
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

119
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
b Pertumbuhan a. Modal sendiri tahun berjalan
Ekuitas
Rp. x 100%
b. Modal sendiri tahun lalu
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥10 1 Sehat
7 ≤ X < 10 2 Cukup Sehat
4≤ X < 7 3 Kurang Sehat
<4 4 Tidak Sehat

c Pertumbuhan a. hasil usaha bersih tahun berjalan


Hasil
Usaha Bersih Rp. x 100%
b. hasil usaha bersih tahun
lalu
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥5 1 Sehat
3≤ X <5 2 Cukup Sehat
1≤ X < 3 3 Kurang Sehat
<1 4 Tidak Sehat

2. ASPEK JATIDIRI
a Pendapatan Utama a. Pendapatan Utama
terhadap Total Rp. x 100%
Pendapatan
b. Total pendapatan
Rp.
120
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
≥ 85 1 Sehat
60 < X < 85 2 Cukup Sehat
35 < X < 60 3 Kurang Sehat
0 < X < 35 4 Tidak Sehat

b SHU Bersih a. SHU Bersih


terhadap
Simpanan Pokok Rp. x 100%
dan Simpanan
Wajib
b. Jumlah simpanan pokok
dan wajib
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

c Partisipasi a. Simpanan anggota yang masuk


Simpanan
Anggota Rp. x 100%
b. total simpanan yang
masuk
Rp.

121
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
Rasio (%) Nilai Kategori
≥ 75 1 Sehat
50 < X < 75 2 Cukup Sehat
25 < X < 50 3 Kurang Sehat
0 < X < 25 4 Tidak Sehat

d Tingkat Pelayanan a. Dana yang disalurkan


kepada anggota
Anggota Rp. x 100%
b. Dana yang dihimpun dari
anggota
Rp.

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 100 1 Sehat
75 < X < 100 2 Cukup Sehat
50 < X < 75 3 Kurang Sehat
0 < X < 50 4 Tidak Sehat

e Biaya Pembinaan a. Biaya Perkoperasian


terhadap SHU Rp. . x 100%
Bersih
b. SHU Kotor
Rp.
Rasio (%) Nilai Kategori
≥5 1 Sehat
3<X<5 2 Cukup Sehat
1<X<3 3 Kurang Sehat
0<X< 1 4 Tidak Sehat

122
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
D PERMODALAN
( CAPITAL )
I KECUKUPAN
PERMODALAN
a Ekuitas terhadap a. Modal Sendiri
Total
Aset Rp x 100%
b. Total Asset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


> 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat

II KECUKUPAN PENGELOLAAN PERMODALAN


a Modal Pinjaman a. Modal pinjaman dan/dana
dan/dana syirkah syirkah temporer anggota
temporer
Anggota tehadap Rp = x 100%
Total
Aset b. Total aset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


> 30 1 Sehat
20 < X < 30 2 Cukup Sehat
10 < X < 20 3 Kurang Sehat
0 < X < 10 4 Tidak Sehat
123
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
b Kewajiban Jangka a. Kewajiban Jangka Panjang
Panjang terhadap Rp = x 100%
Ekuitas b. Ekuitas
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


x < 100 1 Sehat
100 < X < 125 2 Cukup Sehat
125 < X < 150 3 Kurang Sehat
>150 4 Tidak Sehat

c Modal Lembaga
terhadap Total a. Modal Lembaga
Aset
Rp = x 100%
b. Total Asset
Rp

Rasio (%) Nilai Kategori


≥ 10 1 Sehat
7 < X < 10 2 Cukup Sehat
4<X<7 3 Kurang Sehat
0<X<4 4 Tidak Sehat

TINGKAT PEMERIKSAAN CUKUP SEHAT JUMLAH


KESEHATAN

124
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
*) Suplemen Pemeriksaan kesehatan Syariah
1. Untuk pemeriksaan Koperasi riil syariah dalam variable Tata Kelola ditambahkan dengan sub variable
prinsip syariah

IV PRINSIP SYARIAH
Manajemen Pengawas
1
Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

Manajemen Pengelolaan
2
Aset Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

Manajemen SDM
3
Syariah
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

125
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
4 Sosial dan Kebajikan
Rasio (%) Nilai Kategori
76 < X ≤ 100 1 Sehat
51 < X ≤ 75 2 Cukup Sehat
26 < X ≤ 50 3 Kurang Sehat
0 < X ≤ 25 4 Tidak Sehat

126
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
E. Indikator dan Butir Pertanyaan Variabel Tata Kelola dan Profil Risiko bagi KSP/KSPPS dan Non
KSP dan Non KSPPS KUK I, II dan KUK III dan IV
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
A TATA KELOLA
I PRINSIP KOPERASI
a Keanggotaan Kepatuhan Koperasi untuk
bersifat menerima/pengunduran anggota secara
Terpenuhi/Tidak
sukarela dan sukarela (tidak ada paksaan) yang 1/0
Terpenuhi
terbuka tercantum dalam anggaran dasar dan
anggaran rumah tangga
Kepatuhan Koperasi untuk Terpenuhi/Tidak
menerima/Pengunduran anggota secara Terpenuhi
terbuka (bagi semua etnis, suku agama dan 1/0
lain-lain) yang tercantum dalam anggaran
dasar dan anggaran rumah tangga
Jumlah tambahan anggota baru yang Terpenuhi/Tidak
masuk lebih besar daripada jumlah anggota Terpenuhi 1/0
yang keluar/mengundurkan diri
Dokumen pendukung terkait dengan Terpenuhi/Tidak
penerimaan dan pengunduruan anggota Terpenuhi 1/0
valid
b Pengelolaan Kepatuhan Koperasi dalam pengambilan Terpenuhi/Tidak
dilakukan keputusan dan penetapan kebijakan Terpenuhi
secara koperasi, dilakukan oleh anggota secara 1/0
demokratis demokratis One man one vote, dalam Rapat
Anggota
Kepatuhan Koperasi dalam pengelolaan Terpenuhi/Tidak
koperasi, dilakukan oleh anggota secara Terpenuhi 1/0
demokratis One man one vote, dalam Rapat
127
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Anggota
Semua anggota berhak dipilih dan memilih Terpenuhi/Tidak
1/0
untuk menjadi pengurus koperasi Terpenuhi
Semua anggota berhak dipilih dan memilih Terpenuhi/Tidak
1/0
untuk menjadi pengawas koperasi Terpenuhi
Keterlibatan anggota dalam menetapkan Terpenuhi/Tidak
1/0
peraturan Terpenuhi
c Pembagian sisa Kepatuhan Koperasi membagi SHU dan Terpenuhi/Tidak
hasil usaha bagian SHU untuk anggota dibagi Terpenuhi
dilakukan proprosional dengan besarnya jasa usaha
secara adil yang ketentuannya tercantum dalam
sebanding AD/ART 1/0
dengan
besarnya jasa
usaha masing-
masing anggota
Kepatuhan Koperasi membagi SHU dan Terpenuhi/Tidak
bagian SHU untuk anggota dibagi Terpenuhi
proprosional dengan besarnya modal 1/0
anggota kepada koperasi yang
ketentuannya tercantum dalam AD/ART
Kepatuhan Koperasi membagi SHU dan Terpenuhi/Tidak
bagian SHU untuk anggota dibagi tidak Terpenuhi
dibagi sama rata, yang ketentuannya
tercantum dalam AD/ART 1/0

128
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
d Pemberian Kepatuhan koperasi terkait dengan Terpenuhi/Tidak
balas jasa yang simpanan sukarela diberikan balas jasa Terpenuhi
terbatas atau imbalan terbatas berupa imbalan 1/0
terhadap modal (bunga) yang wajar dan disepakati di dalam
Rapat Anggota
Kepatuhan koperasi terkait dengan Terpenuhi/Tidak
simpanan berjangka diberikan balas jasa Terpenuhi
atau imbalan terbatas berupa imbalan 1/0
(bunga) yang wajar dan disepakati di dalam
Rapat Anggota
Kepatuhan koperasi terkait dengan modal Terpenuhi/Tidak
penyertaan diberikan balas jasa atau Terpenuhi
imbalan terbatas berupa imbalan (bunga) 1/0
yang wajar dan disepakati di dalam Rapat
Anggota
Koperasi mempunyai ketentuan/peraturan Terpenuhi/Tidak
1/0
khusus terkait dengan balas jasa Terpenuhi
Kepatuhan koperasi terkait dengan Terpenuhi/Tidak
pengelolaan koperasi dilakukan atas dasar Terpenuhi
e Kemandirian 1/0
pada kemampuan dan kekuatan internal
koperasi (mandiri)
Kepatuhan koperasi terkait dengan Terpenuhi/Tidak
pengelolaan koperasi dilakukan atas dasar Terpenuhi 1/0
tidak tergantung oleh pihak eksternal
Kepatuhan koperasi terkait dengan Terpenuhi/Tidak
pengelolaan koperasi bahwa bantuan dana Terpenuhi
1/0
hanya digunakan sebagai sarana bukan
tujuan berkoperasi

129
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Ketersedian dokumen pendukung aspek Terpenuhi/Tidak
1/0
kemandirian Terpenuhi
Pendidikan Kepatuhan koperasi untuk menyisihkan Terpenuhi/Tidak
Perkoperasian bagian SHU untuk kepentingan pendidikan Terpenuhi
f dan pelatihan perkoperasian bagi pengurus 1/0
yang terstruktur dan dilaksanakan secara
rutin dan berjenjang setiap tahun
Kepatuhan koperasi untuk menyisihkan Terpenuhi/Tidak
bagian SHU untuk kepentingan pendidikan Terpenuhi
dan pelatihan perkoperasian bagi pengawas 1/0
yang terstruktur dan dilaksanakan secara
rutin dan berjenjang setiap tahun
Kepatuhan koperasi untuk menyisihkan Terpenuhi/Tidak
bagian SHU untuk kepentingan pendidikan Terpenuhi
dan pelatihan perkoperasian bagi pengelola 1/0
yang terstruktur dan dilaksanakan secara
rutin dan berjenjang setiap tahun
Kepatuhan koperasi untuk menyisihkan Terpenuhi/Tidak
bagian SHU untuk kepentingan pendidikan Terpenuhi
dan pelatihan perkoperasian bagi anggota 1/0
yang terstruktur dan dilaksanakan secara
rutin dan berjenjang setiap tahun
Ada kerjasama yang dilakukan koperasi Terpenuhi/Tidak
dalam bidang usaha baik antar koperasi Terpenuhi
Kerjasama
g dan institusi lainnya baik di tingkat 1/0
Antar Koperasi
kabupaten/kota, provinsi, nasional dan
internasional

130
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Ada kerjasama yang dilakukan koperasi Terpenuhi/Tidak
dalam bidang permodalan baik antar Terpenuhi
koperasi dan institusi lainnya baik di 1/0
tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional
dan internasional
.Ada kerjasama yang dilakukan koperasi Terpenuhi/Tidak
dalam bidang organisasi dan Terpenuhi
pengembangan sumber daya manusia,
pemasaran dan sistem informasi baik antar 1/0
koperasi dan institusi lainnya baik di
tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional
dan internasional
Kerjasama yang dilakukan telah Terpenuhi/Tidak
memberikan kontribusi bagi kemajuan Terpenuhi 1/0
koperasi dan anggota
II KELEMBAGAAN
a Legalitas Badan Keabsahan dokumen badan hukum Terpenuhi/Tidak
Hukum Terpenuhi 1/0
Koperasi
Kesesuaian jenis usaha dengan dokumen Terpenuhi/Tidak
1/0
badan hukum Terpenuhi
Kesesuaian lokasi koperasi dengan Terpenuhi/Tidak
1/0
dokumen badan hukum Terpenuhi
b Izin Usaha Mengukur keabsahan dokumen Izin Usaha Terpenuhi/Tidak
Simpan Pinjam simpan pinjam/izin usaha (sektor ril) Terpenuhi 1/0
*)
Mengukur keabsahan dokumen Kantor Terpenuhi/Tidak
1/0
cabang/tempat pelayanan u sektor riil Terpenuhi

131
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Ketersediaan papan nama Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
c Anggaran Dasar Daftar nama pendiri; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Nama dan tempat kedudukan; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Jenis koperasi; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Maksud dan tujuan; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Jangka waktu berdirinya; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
keanggotaan; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Jumlah setoran simpanan pokok dan Terpenuhi/Tidak
1/0
simpanan wajib sebagai modal awal; Terpenuhi
Permodalan; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Rapat anggota; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Pengurus; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Pengawas; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Pengelolaan dan pengendalian; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Bidang usaha; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
132
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Pembagian sisa hasil usaha; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Ketentuan mengenai pembubaran, Terpenuhi/Tidak
penyelesaian, dan hapusnya status badan Terpenuhi 1/0
hukum
Sanksi Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Persus Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
d Keanggotaan Ketersediaan buku daftar anggota, Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Tidak terjadi penurunan anggota yang Terpenuhi/Tidak
1/0
melebihi 9 orang Terpenuhi
Tingkat keaktifan anggota baik dari aspek Terpenuhi/Tidak
1/0
simpanan maupun pinjaman/pembiayaan Terpenuhi
Partisipasi dalam rapat anggota Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
e Kelengkapan Pelaksanaan Rapat anggota Terpenuhi/Tidak
1/0
Organisasi Terpenuhi
Ketersediaan pengurus Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Ketersediaan pengawas dan pengelola Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
III MANAJEMEN
Manajmen Ketersedian visi, misi dan tujuan koperasi; Terpenuhi/Tidak
1/0
a Umum Terpenuhi
Ketersedian rencana kerja baik jangka Terpenuhi/Tidak
1/0
panjang dan jangka pendek; Terpenuhi
133
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Pengukuran dan evaluasi atas rencana Terpenuhi/Tidak
1/0
kerja Terpenuhi
Manajemen Ketersedian struktur organisasi; Terpenuhi/Tidak
b 1/0
Kelembagaan Terpenuhi
Ketersedian uraian tugas; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Ketersediaan SOM dan SOP; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Sistem pengamanan dokumen Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Manajemen Pertumbuhan modal sendiri; Terpenuhi/Tidak
c 1/0
Permodalan Terpenuhi
Pertumbuhan simpanan anggota; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Peningkatan cadangan; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Investasi bersumber dari modal sendiri. Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Manajemen Piutang, pinjaman dan/Pembiayaan yang Terpenuhi/Tidak
d 1/0
Asset *) diberikan dengan dukungan agunan; Terpenuhi
Kolektibilitas pembayaran; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Tingkat pengembalian piutang dan atau Terpenuhi/Tidak
pinjaman/pembiayaan macet masih dapat Terpenuhi 1/0
tertagih;
Menjaga prinsip kehati-hatian dalam Terpenuhi/Tidak
memberikan pinjaman Terpenuhi 1/0

134
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Manajemen Memiliki kebijakan tertulis mengenai Terpenuhi/Tidak
e 1/0
Likuiditas pengendalian likuiditas; Terpenuhi
Ketersediaan fasilitas pembiyaan dari Terpenuhi/Tidak
1/0
lembaga keuangan lain; Terpenuhi
Peraturan khusus terkait standar likuiditas; Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Sistem informasi yang mendukung Terpenuhi/Tidak
1/0
pemantauan likuiditas koperasi Terpenuhi
PRINSIP
IV
SYARIAH *)
a Manajemen Adanya Dewan Pengawas Syariah Terpenuhi/Tidak
Pengawas (dibuktikan dengan SK pengangkatan Terpenuhi 1/0
Syariah Dewan Pengawas Syariah)
Pertemuan kelompok yang dihadiri Terpenuhi/Tidak
Pengurus, Pengawas, Dewan Pengawas Terpenuhi
Syariah, Pengelola, Karyawan, pendiri dan
1/0
anggota yang diselenggarakan secara
berkala (dibuktikan dengan daftar hadir
dan agenda acara pertemuan kelompok).
Frekuensi rapat Dewan Pengawas Syariah Terpenuhi/Tidak
untuk membicarakan ketepatan pola Terpenuhi
pembiayaan yang dijalankan pengelola
1/0
dalam 1 tahun dibuktikan dengan daftar
hadir dan agenda rapat Dewan Pengawas
Syariah)
Melakukan penilaian terhadap kondisi Terpenuhi/Tidak
KSPPSPS dan USPPS Koperasi Terpenuhi 1/0

135
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Membuat laporan internal pengawasan Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Memastikan kesesuaian kegiatan Terpenuhi/Tidak
operasional KSPPSPS dan USPPS Koperasi Terpenuhi 1/0
terhadap fatwa DSN
Menyampaikan laporan pengawasan kepada Terpenuhi/Tidak
1/0
DSN Terpenuhi
Menilai aspek syariah produk yang Terpenuhi/Tidak
1/0
dikeluarkan KSPPSPS dan USPPS Koperasi Terpenuhi
Menilai opini syariah Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Melakukan diskusi berkala dengan Terpenuhi/Tidak
1/0
pengurus Terpenuhi
DPS mempunyai keahlian dibidang ekonomi Terpenuhi/Tidak
1/0
syariah dan audit Terpenuhi
b Manajemen Akad dilaksanakan sesuai tata cara syariah Terpenuhi/Tidak
Pengelolaan (dibuktikan dari catatan hasil penilaian Terpenuhi 1/0
Aset Syariah Dewan Pengawas Syariah
Penempatan dana pada lembaga keuangan Terpenuhi/Tidak
syariah (dibuktikan dengan laporan Terpenuhi 1/0
penurunan dana)
Komposisi modal penyertaan dan Terpenuhi/Tidak
pembiayaan berasal dari lembaga keuangan Terpenuhi
1/0
syariah (dibuktikan dengan laporan sumber
dana)
Nisbah bagi hasil yang ditetapkan Terpenuhi/Tidak
KSPPSPS/USPPS Koperasi dapat diketahui Terpenuhi 1/0
dengan jelas (di awal periode akad Hak

136
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
persentase (%) yang jelas dan konsist bagi
seluruh pihak (setiap pihak yang berakad
tahu), di akhir periode akad atau saat
pembagiaan hasil, pembagian/share dengan
nominal yang jelas yang berdasarkan
persentase/nisbah
Dalam mengatasi pembiayaan bermasalah Terpenuhi/Tidak
digunakan pendekatan syariah (konfirmasi Terpenuhi
dengan mudharib (pihak yang mengelola 1/0
harta) dengan muqtaridh (pihak yang
berhutang)
Tingkat pembiayaan konsumtif tidak lebih Terpenuhi/Tidak
dari 50% dengan muqtaridh (pihak yang Terpenuhi 1/0
berhutang)
KSPPSPS/USPPS Koperasi melakukan Terpenuhi/Tidak
investasi jangka panjang pada lembaga Terpenuhi 1/0
keuangan syariah tidak melebihi 20%
Pelaksanaan prinsip syariah dalam kegiatan Terpenuhi/Tidak
penghimpunan dana dan penyaluran dana Terpenuhi 1/0
serta pelayanan jasa
c Manajemen Manajemen KSPPS/USPPS Koperasi Terpenuhi/Tidak
SDM Syariah memiliki sertifikat pendidikan pengelolaan Terpenuhi
lembaga keuangan syariah yang 1/0
dikeluarkan oleh pihak yang kompeten
(dibuktikan dengan sertifikat)
Pengurus dan pengawas mempunyai Terpenuhi/Tidak
pemahaman dan kompetensi terkait dengan Terpenuhi 1/0
aspek Syariah. Pengurus dan pengawas

137
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
mempunyai pemahaman dan kompetensi
terkait aspek syariah sesuai
tanggungjawab/posisi jabatannya.
Pengurus menyiapkan dana untuk Terpenuhi/Tidak
pembinaan, pelatihan kepada para Terpenuhi
1/0
pengelola Koperasi terkait dengan
kompetensi dalam prinsip-prinsip syariah
Pengurus menyiapkan dana untuk Terpenuhi/Tidak
pembinaan, dan pendidikan kepada para Terpenuhi
1/0
anggota Koperasi terkait dengan ekonomi
dan prinsip-prinsip syariah
d Sosial dan Meningkatnya titipan ZIS dari anggota Terpenuhi/Tidak
Kebajikan (dibuktikan dengan laporan penerimaan Terpenuhi 1/0
titipan ZIS dari anggota)
Meningkatnya pemahaman dan kesadaran Terpenuhi/Tidak
anggota terhadap keunggulan sistem Terpenuhi
syariah dari waktu ke waktu (dibuktikan
1/0
dengan adanya laporan peningkatan
partisipasi mudharib di KSPPSPS USPPS
Koperasi
KSPPSPS/USPPS Koperasi menyiapkan Terpenuhi/Tidak
1/0
dana yang bersifat Qordul Hasan Terpenuhi
Meningkatnya kesejahteraan anggota Terpenuhi/Tidak
KSPPS dan USPPS Koperasi (dibuktikan Terpenuhi
dengan peningkatan pendapatan anggota)
1/0

138
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Meningkatnya pemberdayaan ekonomi Terpenuhi/Tidak
masyarakat atas keberadaaan KSPPSPS dan Terpenuhi
USPPS Koperasi (dibuktikan dengan
1/0
program kerja KSPPSPS dan USPPS
Koperasi dalam bidang pemberdayaan
ekonomi masyarakat
Koperasi mempunyai program kerja dalam Terpenuhi/Tidak
1
memajukan usaha anggotanya Terpenuhi
B PROFIL RISIKO *)
I RISIKO INHEREN
1 RISIKO
OPERASIONAL
a skala usaha dan Skala usaha koperasi didukung dengan Terpenuhi/Tidak
struktur kapasitas sumber daya yang cukup dan Terpenuhi 1/0
organisasi memadai
• Struktur organisasi terpenuhi lengkap Terpenuhi/Tidak
1/0
sesuai ketentuan tata kelola Koperasi Terpenuhi
Terdapat peran aktif dari pihak yang Terpenuhi/Tidak
1/0
terdapat pada struktur organisasi koperasi Terpenuhi
Pihak yang tercsntum dalam struktur Terpenuhi/Tidak
organisasi memberikan kontribusi positif Terpenuhi 1/0
atas uraian tugas yang diberikan
b keberagaman Koperasi memiliki produk/jasa yang Terpenuhi/Tidak
produk beragam selain kegiatan usaha utama Terpenuhi 1/0
dan/atau jasa
Layanan produk/jasa selain yang utama Terpenuhi/Tidak
didukung dengan kemampuan dan keahlian Terpenuhi 1/0
internal koperasi

139
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Layanan produk/jasa selain yang utama Terpenuhi/Tidak
masih sesuai dengan pelayanan utama Terpenuhi 1/0
koperasi
Ragam layanan produk/jasa dilaksanakan Terpenuhi/Tidak
secara langsung dengan dukungan sumber Terpenuhi 1/0
daya koperasi
2 Risiko kepatuhan
a Jenis, Tidak terdapat pelanggaran yang dilakukan Terpenuhi/Tidak
signifikansi, koperasi selama periode penilaian Terpenuhi
dan frekuensi
1/0
pelanggaran
yang dilakukan
koperasi
Koperasi tidak dalam hukuman sanksi Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
Koperasi tidak dalam proses hukum karena Terpenuhi/Tidak
1/0
pelanggaran kepatuhan koperasi Terpenuhi
Koperasi tidak dalam proses hukum karena Terpenuhi/Tidak
pelanggaran kepatuhan koperasi dan Terpenuhi 1/0
berakibat kepada tindakan pidana
b signifikansi Ada evaluasi atas temuan pelanggaran Terpenuhi/Tidak
tindak lanjut sebelumnya Terpenuhi
1/0
atas temuan
pelanggaran
Temuan pelanggaran ditindaklanjuti untuk Terpenuhi/Tidak
1/0
perbaikan Terpenuhi
Tidak terdapat pelanggaran berulang atas Terpenuhi/Tidak
1/0
pelanggaran sebelumnya Terpenuhi

140
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Terdapat penurunan frekuensi pelanggaran Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
3 Risiko likuiditas
Penilaian Akses koperasi pada sumber pendanaan Terpenuhi/Tidak
1/0
terhadap sangat memadai Terpenuhi
seberapa luas Reputasi Koperasi sangat baik Terpenuhi/Tidak
1/0
atau seberapa Terpenuhi
besar koperasi Pinjaman bank yang sewaktu-waktu dapat Terpenuhi/Tidak
memiliki 1/0
ditarik sangat memadai Terpenuhi
komitmen Terdapat komitmen/ dukungan dari Terpenuhi/Tidak
pendanaan anggota koperasi untuk sumber pinjaman Terpenuhi
yang dapat anggota 1/0
digunakan jika
dibutuhkan
Terdapat potensi untuk modal penyertaan Terpenuhi/Tidak
1/0
Terpenuhi
4 Risiko Reputasi Terpenuhi/Tidak
Terpenuhi
a Kredibilitas Tidak terdapat pemberitaan negatif Terpenuhi/Tidak
1/0
Koperasi mengenai institusi atau organisasi Koperasi Terpenuhi
Tidak terdapat pemberitaan negatif Terpenuhi/Tidak
mengenai personal pengurus, pengawas, Terpenuhi 1/0
pengelola dan atau anggota
Terdapat media pengaduan keluhan Terpenuhi/Tidak
anggota atau pemangku kepentingan Terpenuhi 1/0
koperasi yang terkelola dengan baik
Pengaduan anggota diadministrasi kan Terpenuhi/Tidak
1/0
dengan Terpenuhi
141
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
tertib dan informatif (ada, lengkap, rutin);
Pengaduan anggota/pemangku kepentingan Terpenuhi/Tidak
1/0
ditindaklanjuti dengan baik Terpenuhi
Parameter Penyampaian informasi keuangan koperasi Terpenuhi/Tidak
transparansi secara lengkap, akurat, kini, dan utuh Terpenuhi
b 1/0
informasi kepada seluruh pihak yang berkepentingan
keuangan sesuai ketentuan yang berlaku.
Informasi keuangan disampaikan dalam Terpenuhi/Tidak
1/0
rapat anggota Terpenuhi
Media penyampaian informasi keuangan Terpenuhi/Tidak
koperasi cukup luas jangkauan sebaran Terpenuhi 1/0
informasinya
5 Risiko Strategik
Penyuunan Penyusunan strategi (rencana dan model Terpenuhi/Tidak
rencana bisnis) koperasi telah mempertimbangkan Terpenuhi
strategik seluruh faktor yang memengaruhi
a 1/0
lingkungan bisnis koperasi baik faktor
internal maupun faktor eksternal secara
komprehensif
Tingkat kecepatan respon koperasi Terpenuhi/Tidak
terhadap perubahan faktor eksternal Terpenuhi 1/0
tergolong tinggi,
dilakukan perubahan rencana bisnis jika Terpenuhi/Tidak
1/0
dibutuhkan secara tepat waktu. Terpenuhi
Pencapaian Penilaian terhadap realisasi rencana bisnis Terpenuhi/Tidak
b target bisnis dibandingkan dengan target yang Terpenuhi 1/0
ditetapkan,
Penilaian terhadap tingkat keberhasilan Terpenuhi/Tidak 1/0

142
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
penerapan keputusan strategis yang Terpenuhi
ditetapkan koperasi
Penilaian dan Penetapan Tingkat Kualitas Penerapan Manajemen Risiko
II
(KPMR)
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Terpenuhi/Tidak
1
Pinjaman/pembiayaan *) Terpenuhi
Pengawasan Pengawas telah memberikan persetujuan Terpenuhi/Tidak
oleh pengurus terhadap kebijakan Manajemen Risiko Terpenuhi
a dan pengawas pembiayaan 1/0
koperasi yang disusun oleh pengurus dan
melakukan evaluasi secara berkala
Pengawas melakukan evaluasi terhadap Terpenuhi/Tidak
pertanggungjawaban pengurus atas Terpenuhi
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko
1/0
pembiayaan secara berkala dan
memastikan tindak lanjut hasil evaluasi
pada rapat anggota.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
Manajemen Risiko pembiayaan, Terpenuhi
1/0
melaksanakan secara konsisten, dan
melakukan pengkinian secara berkala?
Pengurus memiliki kemampuan untuk Terpenuhi/Tidak
mengambil tindakan yang diperlukan dalam Terpenuhi
1/0
rangka mitigasi Risiko pinjaman/
pembiayaan.
Kebijakan, Koperasi telah memiliki kecukupan Terpenuhi/Tidak
b Prosedur dan organisasi yang menangani fungsi Terpenuhi 1/0
Limit Risiko pembiayaan dan fungsi Manajemen Risiko

143
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
pembiayaan?
Koperasi memiliki prosedur Manajemen Terpenuhi/Tidak
Risiko pembiayaan dan penetapan limit Terpenuhi
1/0
Risiko pembiayaan yang ditetapkan oleh
pengurus
Pengurus telah menerapkan kebijakan Terpenuhi/Tidak
pengelolaan SDM dalam rangka penerapan Terpenuhi 1/0
Manajemen Risiko pembiayaan
Proses dan Koperasi telah memiliki sistem informasi Terpenuhi/Tidak
Sistem Informasi Manajemen Risiko yang mendukung Terpenuhi
c 1/0
Manajemen pengurus dalam pengambilan keputusan
Risiko terkait Risiko pinjaman/pembiayaan
sistem pengendalian intern terhadap Risiko Terpenuhi/Tidak
1/0
pembiayaan telah dilaksanakan Terpenuhi
Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur Terpenuhi/Tidak
penyelenggaraan teknologi informasi terkait Terpenuhi 1/0
mitigasi risiko pembiayaan
Melaksanakan audit secara berkala Terpenuhi/Tidak
terhadap penerapan Manajemen Risiko Terpenuhi
pembiayaan, menyampaikan laporan hasil 1/0
audit intern, dan memastikan tindaklanjut
atas temuan pemeriksaan.
2 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Operasional
Pengawasan Pengawas telah memberikan persetujuan Terpenuhi/Tidak
a
oleh pengurus terhadap kebijakan Manajemen Risiko Terpenuhi
dan pengawas operasional 1/0
koperasi yang disusun oleh pengurus dan
melakukan evaluasi secara berkala
144
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN

Pengawas melakukan evaluasi terhadap Terpenuhi/Tidak


pertanggungjawaban pengurus atas Terpenuhi
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko
1/0
operasional secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat
anggota.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
Manajemen Risiko operasional, Terpenuhi
1/0
melaksanakan secara konsisten, dan
melakukan pengkinian secara berkala.
Pengurus memiliki kemampuan untuk Terpenuhi/Tidak
mengambil tindakan yang diperlukan dalam Terpenuhi 1/0
rangka mitigasi Risiko operasional.
Kebijakan, Koperasi telah memiliki kecukupan Terpenuhi/Tidak
Prosedur dan organisasi yang menangani fungsi Terpenuhi
b 1/0
Limit Risiko operasional dan fungsi Manajemen Risiko
operasional.
Koperasi memiliki prosedur Manajemen Terpenuhi/Tidak
Risiko operasional dan penetapan limit Terpenuhi
1/0
Risiko operasional yang ditetapkan oleh
pengurus
Pengurus telah menerapkan kebijakan Terpenuhi/Tidak
pengelolaan SDM dalam rangka penerapan Terpenuhi 1/0
Manajemen Risiko operasional.
Proses dan Koperasi telah memiliki sistem informasi Terpenuhi/Tidak
c Sistem Informasi Manajemen Risiko yang mendukung Terpenuhi 1/0
Manajemen pengurus dalam pengambilan keputusan

145
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
Risiko terkait Risiko operasional
sistem pengendalian intern terhadap Risiko Terpenuhi/Tidak
1/0
operasional telah dilaksanakan Terpenuhi
Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur Terpenuhi/Tidak
penyelenggaraan teknologi informasi terkait Terpenuhi 1/0
mitigasi risiko operasional.
Melaksanakan audit secara berkala Terpenuhi/Tidak
terhadap penerapan Manajemen Risiko Terpenuhi
operasional, menyampaikan laporan hasil 1/0
audit intern, dan memastikan tindaklanjut
atas temuan pemeriksaan.
Kualitas Penerpan Manajemen Risiko Kepatuhan Terpenuhi/Tidak
3
Terpenuhi
a Pengawasan Pengawas telah memberikan persetujuan Terpenuhi/Tidak
oleh pengurus terhadap kebijakan Manajemen Risiko Terpenuhi
1/0
dan pengawas kepatuhan yang disusun oleh pengurus dan
koperasi melakukan evaluasi secara berkala.
Pengawas melakukan evaluasi terhadap Terpenuhi/Tidak
pertanggungjawaban pengurus atas Terpenuhi
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko
1/0
kepatuhan secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat
anggota.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
Manajemen Risiko kepatuhan, Terpenuhi
melaksanakan secara konsisten, dan 1/0
melakukan pengkinian secara berkala.

146
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN

Pengurus memiliki kemampuan untuk Terpenuhi/Tidak


mengambil tindakan yang diperlukan dalam Terpenuhi 1/0
rangka mitigasi Risiko kepatuhan.
Kebijakan, Koperasi telah memiliki kecukupan Terpenuhi/Tidak
Prosedur dan organisasi yang menangani fungsi Terpenuhi
b 1/0
Limit Risiko operasional dan fungsi Manajemen Risiko
kepatuhan.
Koperasi memiliki prosedur Manajemen Terpenuhi/Tidak
Risiko kepatuhan dan penetapan limit Terpenuhi
1/0
Risiko kepatuhan yang ditetapkan oleh
pengurus
Pengurus telah menerapkan kebijakan Terpenuhi/Tidak
pengelolaan SDM dalam rangka penerapan Terpenuhi 1/0
Manajemen Risiko kepatuhan.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
internal yang mendukung terselenggaranya Terpenuhi
fungsi kepatuhan, memberikan perhatian 1/0
terhadap ketentuan peraturan perundang-
undangan perkoperasian.
c Proses dan Koperasi telah memiliki sistem informasi Terpenuhi/Tidak
Sistem Informasi Manajemen Risiko yang mendukung Terpenuhi
1/0
Manajemen pengurus dalam pengambilan keputusan
Risiko terkait Risiko kepatuhan.
sistem pengendalian intern terhadap Risiko Terpenuhi/Tidak
1/0
kepatuhan telah dilaksanakan Terpenuhi
Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur Terpenuhi/Tidak
1/0
penyelenggaraan teknologi informasi terkait Terpenuhi

147
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
mitigasi risiko kepatuhan.
Melaksanakan audit secara berkala Terpenuhi/Tidak
terhadap penerapan Manajemen Risiko Terpenuhi
kepatuhan, menyampaikan laporan hasil 1/0
audit intern, dan memastikan tindaklanjut
atas temuan pemeriksaan.
Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Likuiditas Terpenuhi/Tidak
4
Terpenuhi
a Pengawasan Pengawas telah memberikan persetujuan Terpenuhi/Tidak
oleh pengurus terhadap kebijakan Manajemen Risiko Terpenuhi
1/0
dan pengawas likuiditas yang disusun oleh pengurus dan
koperasi melakukan evaluasi secara berkala.
Pengawas melakukan evaluasi terhadap Terpenuhi/Tidak
pertanggungjawaban pengurus atas Terpenuhi
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko
1/0
likuiditas secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat
anggota.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
Manajemen Risiko likuiditas, Terpenuhi
1/0
melaksanakan secara konsisten, dan
melakukan pengkinian secara berkala.
Pengurus memiliki kemampuan untuk Terpenuhi/Tidak
mengambil tindakan yang diperlukan dalam Terpenuhi 1/0
rangka mitigasi Risiko likuiditas.
b Kebijakan, Koperasi telah memiliki kecukupan Terpenuhi/Tidak
Prosedur dan organisasi yang menangani fungsi Terpenuhi 1/0
Limit Risiko operasional dan fungsi Manajemen Risiko

148
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
likuiditas.
Koperasi memiliki prosedur Manajemen Terpenuhi/Tidak
Risiko likuiditas dan penetapan limit Risiko Terpenuhi 1/0
likuiditas yang ditetapkan oleh pengurus
Pengurus telah menerapkan kebijakan Terpenuhi/Tidak
pengelolaan SDM dalam rangka penerapan Terpenuhi 1/0
Manajemen Risiko likuiditas.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
internal yang mendukung terselenggaranya Terpenuhi
fungsi ketersediaan likuiditas, memberikan 1/0
perhatian terhadap ketentuan peraturan
perundang- undangan perkoperasian.
Penanganan permasalahan Risiko Terpenuhi/Tidak
konsentrasi likuiditas, pencegahan Terpenuhi
ketergantungan terhadap sumber
pendanaan tertentu, dan disusun dengan 1/0
mempertimbangk an visi, misi, skala usaha
dan kompleksitas bisnis, serta kecukupan
SDM.
c Proses dan Koperasi telah memiliki sistem informasi Terpenuhi/Tidak
Sistem Informasi Manajemenlikuiditas yang mendukung Terpenuhi
1/0
Manajemen pengurus dalam pengambilan keputusan
Risiko terkait Risiko likuiditas.
sistem pengendalian intern terhadap Risiko Terpenuhi/Tidak
1/0
likuiditas telah dilaksanakan Terpenuhi
Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur Terpenuhi/Tidak
penyelenggaraan teknologi informasi terkait Terpenuhi 1/0
mitigasi risiko likuiditas.

149
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN

Melaksanakan audit secara berkala Terpenuhi/Tidak


terhadap penerapan Manajemen Risiko Terpenuhi
likuiditas, menyampaikan laporan hasil 1/0
audit intern, dan memastikan tindaklanjut
atas temuan pemeriksaan.
5 Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Reputasi
a Pengawasan Pengawas telah memberikan persetujuan Terpenuhi/Tidak
oleh pengurus terhadap kebijakan Manajemen Risiko Terpenuhi
1/0
dan pengawas reputasi yang disusun oleh pengurus dan
koperasi melakukan evaluasi secara berkala.
Pengawas melakukan evaluasi terhadap Terpenuhi/Tidak
pertanggungjawaban pengurus atas Terpenuhi
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko
1/0
reputasi secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat
anggota.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
Manajemen Risiko reputasi, melaksanakan Terpenuhi
1/0
secara konsisten, dan melakukan
pengkinian secara berkala.
Pengurus memiliki kemampuan untuk Terpenuhi/Tidak
mengambil tindakan yang diperlukan dalam Terpenuhi 1/0
rangka mitigasi Risiko lreputasi
b Kebijakan, Koperasi telah memiliki kecukupan Terpenuhi/Tidak
Prosedur dan organisasi yang menangani fungsi Terpenuhi
1/0
Limit Risiko operasional dan fungsi Manajemen Risiko
reputasi.

150
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN

Koperasi memiliki prosedur Manajemen Terpenuhi/Tidak


Risiko reputasi dan penetapan limit Risiko Terpenuhi 1/0
reputasiyang ditetapkan oleh pengurus
Pengurus telah menerapkan kebijakan Terpenuhi/Tidak
pengelolaan SDM dalam rangka penerapan Terpenuhi 1/0
Manajemen Risiko reputasi.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
internal yang mendukung terselenggaranya Terpenuhi
fungsi penjagaan reputasi, memberikan 1/0
perhatian terhadap ketentuan peraturan
perundang- undangan.
Menerapkan prinsip transparansi dan Terpenuhi/Tidak
peningkatan kualitas pelayanan anggota, Terpenuhi
1/0
dan disusun dengan mempertimbangk an
visi, misi, koperasi
c Proses dan Koperasi telah memiliki sistem informasi Terpenuhi/Tidak
Sistem Informasi Manajemen reputasi yang mendukung Terpenuhi
1/0
Manajemen pengurus dalam pengambilan keputusan
Risiko terkait Risiko reputasi.
sistem pengendalian intern terhadap Risiko Terpenuhi/Tidak
1/0
reputasi telah dilaksanakan Terpenuhi
Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur Terpenuhi/Tidak
penyelenggaraan teknologi informasi terkait Terpenuhi
mitigasi risiko reputasi
1/0

151
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN

Melaksanakan audit secara berkala Terpenuhi/Tidak


terhadap penerapan Manajemen Risiko Terpenuhi
reputasi, menyampaikan laporan hasil 1/0
audit intern, dan memastikan tindaklanjut
atas temuan pemeriksaan.
Kualitas Penerpan Manajemen Risiko Strategik Terpenuhi/Tidak
6
Terpenuhi
a Pengawasan Pengawas telah memberikan persetujuan Terpenuhi/Tidak
oleh pengurus terhadap kebijakan Manajemen Risiko Terpenuhi
1/0
dan pengawas strategik yang disusun oleh pengurus dan
koperasi melakukan evaluasi secara berkala.
Pengawas melakukan evaluasi terhadap Terpenuhi/Tidak
pertanggungjawaban pengurus atas Terpenuhi
pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko
1/0
strategik secara berkala dan memastikan
tindak lanjut hasil evaluasi pada rapat
anggota.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
Manajemen Risiko strategik, melaksanakan Terpenuhi
1/0
secara konsisten, dan melakukan
pengkinian secara berkala.
Pengurus memiliki kemampuan untuk Terpenuhi/Tidak
mengambil tindakan yang diperlukan dalam Terpenuhi 1/0
rangka mitigasi Risiko strategik.
b Kebijakan, Koperasi telah memiliki kecukupan Terpenuhi/Tidak
Prosedur dan organisasi yang menangani fungsi Terpenuhi 1/0
Limit Risiko operasional dan fungsi Manajemen Risiko

152
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN
strategik.
Koperasi memiliki prosedur Manajemen Terpenuhi/Tidak
Risiko strategik dan penetapan limit Risiko Terpenuhi 1/0
strategik yang ditetapkan oleh pengurus
Pengurus telah menerapkan kebijakan Terpenuhi/Tidak
pengelolaan SDM dalam rangka penerapan Terpenuhi 1/0
Manajemen Risiko strategik.
Pengurus telah menyusun kebijakan Terpenuhi/Tidak
internal yang mendukung terselenggaranya Terpenuhi
fungsi pengelolaan manajemen risiko
1/0
strategik, memberikan perhatian terhadap
ketentuan peraturan perundang-
undangan.
c Proses dan Koperasi telah memiliki sistem informasi Terpenuhi/Tidak
Sistem Informasi Manajemen strategik yang mendukung Terpenuhi
1/0
Manajemen pengurus dalam pengambilan keputusan
Risiko terkait Risiko strategik.
sistem pengendalian intern terhadap Risiko Terpenuhi/Tidak
1/0
strategik telah dilaksanakan Terpenuhi
Koperasi memiliki kebijakan dan prosedur Terpenuhi/Tidak
penyelenggaraan teknologi informasi terkait Terpenuhi
mitigasi risiko strategik

1/0

153
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
VARIABEL DAN
NO INDIKATOR INDIKATOR PENGUKURAN KONDISI NILAI
PENGUKURAN

Melaksanakan audit secara berkala Terpenuhi/Tidak


terhadap penerapan Manajemen Risiko Terpenuhi
strategik, menyampaikan laporan hasil 1/0
audit intern, dan memastikan tindaklanjut
atas temuan pemeriksaan.

1. Izin usaha simpan pinjam pada usaha simpan pinjam diganti dengan izin usaha
2. kantor cabang pada usaha simpan pinjam diganti dengan kantor atau tempat pelayanan

154
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
* Suplemen untuk sub indikator prinsip Syariah pada sektor riil
Manajemen Adanya Dewan Pengawas Syariah (dibuktikan
Terpenuhi Tidak
a Pengawas dengan SK pengangkatan Dewan Pengawas 1/0
Terpenuhi
Syariah Syariah)
Pertemuan kelompok yang dihadiri Pengurus,
Pengawas, Dewan Pengawas Syariah, Pengelola,
Karyawan, pendiri dan anggota yang Terpenuhi Tidak
1/0
diselenggarakan secara berkala (dibuktikan dengan Terpenuhi
daftar hadir dan agenda acara pertemuan
kelompok).
Frekuensi rapat Dewan Pengawas Syariah untuk
membicarakan ketepatan pola aktivitas penjualan
Terpenuhi Tidak
yang dijalankan pengelola dalam 1 tahun 1/0
Terpenuhi
dibuktikan dengan daftar hadir dan agenda rapat
Dewan Pengawas Syariah)
Melakukan penilaian terhadap kondisi koperasi Terpenuhi Tidak
1/0
Terpenuhi
Membuat laporan internal pengawasan Terpenuhi Tidak
1/0
Terpenuhi
Memastikan kesesuaian kegiatan operasional Terpenuhi Tidak
1/0
Koperasi terhadap fatwa DSN Terpenuhi
Menyampaikan laporan pengawasan kepada DSN Terpenuhi Tidak
1/0
Terpenuhi
Menilai aspek syariah produk yang dikeluarkan Terpenuhi Tidak
1/0
Koperasi Terpenuhi
Menilai opini syariah Terpenuhi Tidak
1/0
Terpenuhi
Melakukan diskusi berkala dengan pengurus Terpenuhi Tidak
1/0
Terpenuhi
DPS mempunyai keahlian dibidang ekonomi Terpenuhi Tidak
1/0
syariah dan audit Terpenuhi

155
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
b Manajemen Produk/jasa yang dijual telah mendapatkan Terpenuhi/Tidak
Pengelolaan Aset sertifikasi halal dari lembaga yang berwenang Terpenuhi 1/0
Syariah
Penempatan dana pada lembaga keuangan syariah Terpenuhi/Tidak
1/0
(dibuktikan dengan laporan penurunan dana) Terpenuhi
Komposisi modal penyertaan dan atau pembiayaan Terpenuhi/Tidak
berasal dari lembaga keuangan syariah (dibuktikan Terpenuhi 1/0
dengan laporan sumber dana)
Nisbah bagi hasil yang ditetapkan Koperasi dapat Terpenuhi/Tidak
diketahui dengan jelas (di awal periode akad Hak Terpenuhi
persentase (%) yang jelas dan konsist bagi seluruh
pihak (setiap pihak yang berakad tahu), di akhir 1/0
periode akad atau saat pembagiaan hasil,
pembagian/share dengan nominal yang jelas yang
berdasarkan persentase/nisbah
Dalam mengatasi piutang bermasalah digunakan Terpenuhi/Tidak
pendekatan syariah (konfirmasi dengan mudharib Terpenuhi
1/0
(pihak yang mengelola harta) dengan muqtaridh
(pihak yang berhutang)
Koperasi syariah melakukan investasi jangka Terpenuhi/Tidak
panjang pada lembaga keuangan syariah tidak Terpenuhi 1/0
melebihi 20%
Pelaksanaan prinsip syariah dalam kegiatan Terpenuhi/Tidak
penghimpunan dana dan penjualan produk/serta Terpenuhi 1/0
pelayanan jasa
B Manajemen SDM Manajemen Koperasi memiliki sertifikat pendidikan Terpenuhi/Tidak
Syariah ekonomi dan atau keuangan syariah yang Terpenuhi
dikeluarkan oleh pihak yang kompeten (dibuktikan
1/0
dengan sertifikat)

156
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1
"Pengurus dan pengawas mempunyai pemahaman Terpenuhi/Tidak
dan kompetensi terkait dengan aspek Syariah. Terpenuhi
Pengurus dan pengawas mempunyai pemahaman 1/0
dan kompetensi terkait aspek syariah sesuai
tanggungjawab/posisi jabatannya.
Pengurus menyiapkan dana untuk pembinaan, Terpenuhi/Tidak
pelatihan kepada para pengelola Koperasi terkait Terpenuhi
1/0
dengan kompetensi dalam ekonomi dan atau
keuangan syariah
Pengurus menyiapkan dana untuk pembinaan, dan Terpenuhi/Tidak
pendidikan kepada para anggota Koperasi terkait Terpenuhi 1/0
dengan ekonomi dan atau keuangan syariah
c Sosial dan Meningkatnya titipan ZIS dari anggota (dibuktikan Terpenuhi/Tidak
Kebajikan dengan laporan penerimaan titipan ZIS dari Terpenuhi 1/0
anggota)
Meningkatnya pemahaman dan kesadaran anggota Terpenuhi/Tidak
terhadap keunggulan sistem syariah dari waktu ke Terpenuhi
1/0
waktu (dibuktikan dengan adanya laporan
peningkatan partisipasi mudharib di Koperasi
Meningkatnya kesejahteraan anggota Koperasi Terpenuhi/Tidak
(dibuktikan dengan peningkatan pendapatan Terpenuhi 1/0
anggota)
Meningkatnya pemberdayaan ekonomi masyarakat Terpenuhi/Tidak
atas keberadaaan Koperasi (dibuktikan dengan Terpenuhi
1/0
program kerja Koperasi dalam bidang
pemberdayaan ekonomi masyarakat
Koperasi mempunyai program kerja dalam Terpenuhi/Tidak
1/0
memajukan usaha anggotanya Terpenuhi

157
Kabid 1.3.2 Asdep. 1.1 Asdep. 1.2 Asdep. 1.3 Asdep. 1.4 Sesdep1

Anda mungkin juga menyukai