DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR..............................................................................................ii
DAFTAR TABEL...................................................................................................i
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................................i
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, serta Dosen Pendamping...................ii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................21
1.1 Latar Belakang.............................................................................................21
1.2 Tujuan Khusus Program...............................................................................21
1.3 Manfaat Program..........................................................................................22
1.4 Urgensi Program...........................................................................................22
1.5 Temuan yang Ditargetkan............................................................................22
1.6 Kontribusi Program......................................................................................22
1.7 Luaran Program............................................................................................22
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................23
BAB III TAHAP PELAKSANAAN...................................................................24
3.1 Pengumpulan Data Sekunder Program....................................................24
3.1.1 Analisis Kebutuhan................................................................................24
3.1.2 Data Historis..........................................................................................24
3.2 Penyusunan Desain Teknis...........................................................................24
3.2.1 Perancangan Sistem...............................................................................24
3.3 Cara Pengujian Keandalan Karya.................................................................26
3.4 Evaluasi Atau Prediksi Penerimaan Masyarakat.........................................26
3.4.1 Evaluasi Penerimaan Masyarakat..........................................................26
3.4.2 Prediksi Penerimaan Masyarakat...........................................................26
BAB IVBIAYA DAN JADWAL KEGIATAN..................................................27
4.1. Anggaran Biaya...........................................................................................27
4.2. Jadwal Kegiatan..........................................................................................27
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................28
LAMPIRAN..........................................................................................................29
Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Kegiatan.......................................................29
Lampiran 2. Susunan Tim Pengusul dan Pembagian Tugas..............................30
Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Tim Pengusul..........................................31
Lampiran 4. Gambaran Teknologi yang akan Dikembangkan...........................32
Deskripsi Umum.............................................................................................32
 DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Desain Hardware............................................................................24
Gambar 3.2 Desain Tampilan Software.............................................................25
Gambar 3.3 Flowchart Software........................................................................25
Gambar Lampiran 4.1 Gambaran Teknologi Sistem Monitoring Keamanan
Motor Berbasis IoT..............................................................................................32
 DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya.............................................27
Tabel 1.2 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan............................................................27
 DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Biodata Ketua dan Anggota............................................................ii
Lampiran 2 Biodata Dosen Pendamping...........................................................vii
 DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Biodata Ketua dan Anggota
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Nariyah Silviana Erwanti
2 Jenis Kelamin Laki-laki / Perempuan
3 Program Studi Teknik Elektro
4 NIM 03.2022.1.07835
5 Tempat dan Tanggal Lahir Sidoarjo, 02 September 2003
6 Alamat E-mail nariyahsilvianaerwanti7875@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 0812-5296-1831
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
Status dalam
No Jenis Kegiatan Waktu dan Tempat
Kegiatan
Periode Jabatan 2023-
1 Himpunan Mahasiswa Sie. Humas 2024 di ITATS,
Kampus ITATS
Kuliah Tamu Prodi T.Elektro
12 Januari 2024.
“Perkembangan Dan Potensi Kerja
2 Koor. Sie Humas Gedung A-203,
Di Bidang Teknologi Sistem
Kampus ITATS
Otomasi Pada Marine”.
Selama menjadi
English Club Communication mahasiwa di Kampus
3 Anggota
Mahasiswa ITATS, Kampus
ITATS
Voice-over konten
Periode Ajaran gasal-
video pada social
4 Content Creator Mahasiswa ITATS genap 2022-2023,
media Kampus
Kampus ITATS
ITATS
Membantu (Juli 2023-Januari
administrasi dan 2024) Periode Ajaran
5 CSR-Mahasiswa ITATS
pelayanan Gasal 2022-2023,
mahasiswa Kampus ITATS
Periode Ajaran Gasal
Prakt. Pengenalan Ilmu Bahan Asisten
6 2023-2024, Kampus
Listrik T. Elektro Laboratorium
ITATS
Proceding SNESTIK ITATS
“Rancang Bangun Buck Converter
16 Februari 2024,
7 Menggunakan Kontrol Pi Untuk Penulis ke- 3
Kampus ITATS
Charging Baterai Pada Penerangan
Gazebo”
Proceding SNESTIK ITATS
20 Februari 2024,
8 “Sistem Monitoring Air Conditioner Penulis ke- 3
Kampus ITATS
Berbasis Internet Of Things”
10 OSIS di SMK INFORMATIKA Ketua OSIS Masa Jabatan Periode
Tulangan Ajaran 2020-2021,
SMK INFORMATIKA
Lampiran 2 Biodata Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Andy Suryowinoto, S.Pd., MT.
2 Jenis Kelamin Laki-laki / Perempuan
3 Program Studi Teknik Elektro
4 NIP/NIDN 153074/ 0712028204
5 Tempat dan Tanggal Lahir Surabaya, 12 Februari 1982
6 Alamat E-mail andysuryo@itats.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 085731888264
B. Riwayat Pendidikan
No Jenjang Bidang Ilmu Institusi Tahun Lulus
Universitas
1 Sarjana (S1) Teknik Elektro 2008
Negeri Surabaya
Institut
Teknologi
2 Magister (S2) Teknik Elektro 2011
Sepuluh
Nopember
3 Doktor (S3) - - -
C. Rekam Jejak Tri Dharma PT Pendidikan/Pengajaran
No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1 Sistem Pengaturan Wajib 3
2 Mobile programing Wajib 2
3 Pengaolahan Sinyal Digital Wajib 2
D. Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
1 Pengindraan Jarak Jauh Sebagai Deteksi
Awal Bahaya Dalam Berkendara DRTPM-DIKTI 2017
Menggunakan Sistem Operasi Android
2 Rancang Bangun Kendali Temperatur
Menggunakan Metode Pid Pada Mesin
DRTPM-DIKTI 2018
Penetas Telur Burung Murai Yang
Dilengkapi Dengan Baterai
3 Integrasi Sistem Identifikasi Dan Kendali
KEMENDIKBUD-
Gerak Pada Sistem Gerak 6DoF Berbasis
RISTEK 2023
Embeded System Pada Kapal Selam Tanpa
Awak
E. Pengabdian Kepada Masyarakat
No Judul Pengabdian kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun
1 Teknologi Remote Sensing (Penginderaan
Institusi 2022
Jauh)
2 Peningkatan Sumberdaya Manusia Melalui
Pelatihan Bidang Teknik Elektro dan
Teknologi Informasi-Pelatihan Outseal PLC Institusi 2023
& IOT Embedded untuk siswa-siswi SMK
45 Surabaya
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Alat transportasi merupakan dewasa ini menjadi salah satu kebutuhan
dalam kehidupan modern kini, sebagai mempermudah mobilitas manusia dalam
melaksanakan berbagai kegiatan dan pekerjaan, hingga saat ini terus mengalami
perkembangan sesuai dengan kebutuhan manusia. Terdapat berbagai macam moda
transportasi salah satunya adalah motor. tipe moda transportrasi ini banyak
digunakan, karena praktis, harganya terjangkau, dan hemat bahan bakar, selain itu
motor termasuk transportasi yang cepat dan hemat waktu (M. M. Thoyyib, 2017.).
Semakin bertambahnya jumlah pengendara motor, maka semakin meningkatnya
ruang celah kejahatan terhadap pengguna motor, seperti pencurian dan
perampasan atau begal yang disebabkan oleh faktor ekonomi. Dengan
perampasan, mereka dapat menjual motor hasil perampasannya yang hasilnya
digunakan untuk biaya hidup sehari-hari. Keluarnya produk-produk motor baru
juga dapat memicu terjadinya perampasan, karena mereka ingin memiliki motor
tersebut tanpa harus membeli. Pengamanan pada motor masih bersifat pasif,
seperti kunci stang dan penutup kunci. Belum adanya pengamanan Ketika motor
dicuri atau dirampas membuat pencuri akan sangat mudah mengambil motor
pengguna. Dengan keadaan yang seperti itu mobilitas manusia dalam
melaksanakan berbagai kegiatan dapat terbatas, dikarenakan adanya rasa takut
dari pengguna motor (M. M. Thoyyib, 2017.).
Dengan berkembangnya alat komunikasi pintar termasuk handphone. Saat
ini sudah menggunakan sistem operasi berbasis Android yang merupakan sistem
operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. sistem ini menyediakan
platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka
sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak atau mobile devices.
Android umum digunakan di smartphone dan juga tablet PC,dimana Fungsinya
sama serupa seperti sistem operasi Symbian di Nokia, iOS di Apple dan
BlackBerry OS (AJI, D. K. 2018.).
1.2 Tujuan Khusus Program
Program ini memiliki beberapa tujuan antara lain:
1. Merancang dan membuat sistem keamanan motor yang dapat melakukan
monitoring suhu, percepatan, dan posisi motor dengan menggunakan
ESP32 dan terhubung ke database "Firebase" serta aplikasi berbasis
Android menggunakan MIT App Inventor 2.
2. Menguji sistem keamanan motor yang dapat melakukan monitoring suhu,
percepatan, dan posisi motor dalam bentuk pemberitahuan menggunakan
aplikasi Android.
3. Mengembangkan sistem keamanan motor yang dapat melakukan
monitoring menggunakan database di Firebase dan aplikasi berbasis
Android.
1.3 Manfaat Program
1. Membantu pengguna motor dalam mengamankan motornya secara
otomatis menggunakan database yang dapat diakses dengan koneksi
internet.
2. Menyediakan informasi mengenai percepatan, suhu mesin motor, dan
posisi motor secara terkini, sehingga pengguna dapat langsung melakukan
tindakan untuk mematikan motor jika diperlukan.
1.4 Urgensi Program
1. Peningkatan kejahatan terhadap pengguna motor membutuhkan solusi
yang efektif dan cepat untuk meningkatkan keamanan mereka.
2. Pengembangan sistem keamanan motor yang responsif terhadap kondisi
realtime merupakan kebutuhan yang mendesak dalam menjaga
keselamatan pengguna motor.
1.5 Temuan yang Ditargetkan
1. Rancangan sistem keamanan motor yang terintegrasi dengan baik dan
dapat memonitor suhu, percepatan, dan posisi motor secara akurat.
2. Metode pengujian yang valid untuk mengevaluasi kinerja sistem
keamanan motor yang dikembangkan.
3. Pengembangan sistem keamanan motor yang responsif dan adaptif
terhadap situasi keamanan yang berubah.
1.6 Kontribusi Program
1. Memberikan kontribusi dalam pengembangan teknologi keamanan motor
yang lebih canggih dan efektif.
2. Menyediakan landasan untuk pengembangan sistem keamanan motor yang
dapat diadopsi secara luas oleh pengguna motor.
1.7 Luaran Program
1. Sistem keamanan motor yang terintegrasi dengan aplikasi Android,
mampu memonitor suhu, percepatan, dan posisi motor secara realtime.
2. Metode pengujian yang dapat direplikasi untuk mengevaluasi sistem
keamanan motor serupa.
3. Dokumentasi dan laporan program yang dapat dijadikan acuan bagi
pengembangan teknologi keamanan motor selanjutnya.
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Sistem keamanan kendaraan telah menjadi fokus inovasi yang pesat,
terutama dalam penggunaan teknologi terkini seperti smartphone Android dan
sensor ultrasonik yang terintegrasi dengan mikrokontroler ATMega-328. Konsep
ini bertujuan untuk melindungi kendaraan dari penggunaan tidak sah dan risiko
modifikasi oleh pihak yang tidak berwenang. Pengembangan ini mengilustrasikan
bagaimana upaya keamanan dapat berkontribusi secara signifikan dalam
melindungi kinerja dan sumber daya kendaraan, seiring dengan perkembangan
teknologi yang terus berkembang (Kurniawan Faizal, P., dkk. 2015). Sepeda
motor, sebagai kendaraan roda dua, memainkan peran vital dalam mobilitas
sehari-hari. Solusi keamanan berbasis Android dengan penggunaan
mikrokontroler tidak hanya memperkuat proteksi terhadap pencurian, tetapi juga
memungkinkan pelacakan kendaraan secara real-time. Dengan teknologi seperti
sensor MPU6050 yang menggabungkan gyroscope dan accelerometer, pengguna
dapat mengembangkan sistem kontrol gerak yang efektif, bahkan menggunakan
gerakan tubuh sebagai kontrol. Keakuratan dan kemudahan penggunaan sensor ini
membuatnya menjadi pilihan yang tepat dalam berbagai aplikasi yang
memerlukan deteksi Gerakan (AJI, D. K. 2018)(Setiawan, R., Triharminto, H. H.,
& Fahrurozi, M. 2021).
Pada sisi teknis, penggunaan modul Max6675 sebagai termokopel Type-K
untuk pengukuran suhu memberikan akurasi tinggi dalam rentang suhu yang luas.
Hal ini sangat berguna dalam pengawasan suhu mesin atau lingkungan sekitar
kendaraan. Mikrokontroler ESP32, dengan fitur WiFi dan Bluetooth, menjadi
pilihan yang efisien untuk pengembangan aplikasi Internet of Things (IoT) yang
memungkinkan kendaraan terhubung ke jaringan dan berkomunikasi dengan
perangkat lainnya. Ini membuka peluang baru untuk meningkatkan efisiensi dan
kenyamanan penggunaan kendaraan (Sarsinta, Ir.2008) (Digiwarestore. 2023).
Penggunaan LCD OLED Display dan modul LM2596 DC-DC Step Down
turut memberikan kemudahan dalam tampilan output dan penurunan tegangan
yang efisien, memperluas kemungkinan penggunaan sistem keamanan dan
monitoring dalam kendaraan (Pratiwi, R.Tutorial Arduino Megakases LCD OLED
Display 2023). Platform seperti Arduino IDE dan MIT App-Inventor memberikan
lingkungan pengembangan yang terbuka dan intuitif untuk menciptakan aplikasi
dan sistem yang inovatif, bahkan bagi pengembang pemula sekalipun. Sementara
Firebase, sebagai platform untuk aplikasi real-time, menawarkan kemampuan
penyimpanan dan sinkronisasi data secara real-time di berbagai perangkat,
membuka jalan bagi integrasi yang lebih baik antara kendaraan dan sistem yang
terhubung secara online. Semua ini menggambarkan bagaimana perkembangan
teknologi terkini tidak hanya memperkaya pengalaman penggunaan kendaraan,
tetapi juga meningkatkan tingkat keamanan, efisiensi, dan kenyamanan dalam
mobilitas sehari-hari (Mulyana, E. 2012.).
 BAB III
TAHAP PELAKSANAAN
3.1 Pengumpulan Data Sekunder Program
Dalam pelaksanaan program ini, pengumpulan data sekunder menjadi
tahap krusial yang dilakukan melalui dua pendekatan utama: analisis kebutuhan
dan analisis data historis. Sementara itu, analisis data historis memberikan
gambaran luas tentang kondisi dan tren yang relevan..
3.1.1 Analisis Kebutuhan
Survei, wawancara, dan analisis kompetitor digunakan untuk menilai
kebutuhan sistem keamanan motor berbasis IoT. Ini membantu mempelajari
kebutuhan dan kebutuhan pelanggan dan menilai produk serupa di pasaran.
Dengan menggunakan data ini, tim pengembangan dapat membuat produk yang
sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pengguna dan mengatasi masalah.
3.1.2 Data Historis
Data historis membantu kita memahami pola dan kondisi keamanan motor
masa lalu, termasuk tren dan pengalaman pengguna. Dengan menggabungkan data
historis dan analisis kebutuhan, diharapkan dapat dibuat solusi keamanan motor
yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan pengguna..
3.2 Penyusunan Desain Teknis
3.2.1 Perancangan Sistem
3.2.1.1 Perancangan Hardware

Gambar 3.1 Desain Hardware

Perancangan hardware sistem monitoring keamanan motor IoT terdiri dari
dua komponen utama: sensor seperti MPU 6050 yang menunjukkan gerakan dan
posisi, termokopel tipe K MAX 6675 yang menunjukkan suhu, dan layar OLED
0.96 inci yang menunjukkan hasil pengukuran. Pada bagian kedua, Anda akan
menemukan modul relay 12 Volt, kapasitor Elco 0.1 uF, LM2596 DC-DC Step
Down, dan ESP32 untuk menghubungkan perangkat lunak pemantauan ke
perangkat lunak. Untuk keamanan dan penampilan, kotak X6 menggabungkan
semua komponen untuk memantau keamanan motor dengan cepat..
3.2.1.2 Perancangan Software

Gambar 3.2 Desain Tampilan Software

Pengembangan perangkat lunak menggunakan Visual Studio dan Arduino
IDE untuk sistem monitoring keamanan motor IoT. Data olahan FFT dari Arduino
IDE diintegrasikan ke Visual Studio melalui komunikasi serial. Informasi sensor
keamanan seperti MPU 6050 dan Thermocouple MAX 6675 dikirimkan ke Visual
Studio melalui komunikasi serial dari Arduino. Firebase digunakan untuk proses
training dan penyimpanan data. MIT App Inventor digunakan untuk membuat
aplikasi Android yang memantau dan mengontrol keamanan motor secara real-
time. Tujuannya adalah menciptakan pemantauan yang efektif dan responsif
terhadap kondisi motor, serta mempermudah penggunaan aplikasi oleh pemilik
motor.

Gambar 3.3 Flowchart Software

“Mon-Amor : Optimalisasi Keamanan Dan Kenyamanan Pemilik Motor

Dengan Sistem Iot Android Dan Firebase”, menggunakan sensor suhu MAX-6675
dan sensor gerak MPU6050 untuk memantau kondisi motor secara menyeluruh.
ESP-32 berperan sebagai mikrokontroler yang mengirimkan data dari kedua
sensor tersebut ke Firebase. Data ini dapat diakses secara online melalui aplikasi
yang dikembangkan dengan MIT-App Inventor. Pengguna dapat melihat kondisi
suhu dan gerak/percepatan motor dengan jelas dan terstruktur. Informasi dari
Firebase juga dapat ditampilkan langsung pada OLED Display untuk
meningkatkan keamanan. Dengan sistem ini, pemilik kendaraan mendapatkan
pemantauan real-time yang akurat dan respons cepat terhadap situasi darurat atau
kerusakan potensial pada motor.
3.3 Cara Pengujian Keandalan Karya
Pengujian keandalan sistem adalah langkah penting dalam menilai
operasionalitas “Mon-Amor : Optimalisasi Keamanan Dan Kenyamanan Pemilik
Motor Dengan Sistem Iot Android Dan Firebase”. Ini melibatkan serangkaian
pengujian fungsional, performa, stabilitas, ketahanan, dan kenyamanan pengguna.
Pengujian fungsional mencakup pemantauan suhu, deteksi gerakan, dan control
melalui aplikasi Android. Pengujian performa mengevaluasi respons system
terhadap perubahan kondisi motor, sementara pengujian stabilitas memeriksa
operabilitas sistem dalam berbagai lingkungan. Pengujian ketahanan menguji
kemampuan sistem dalam menghadapi gangguan atau kejadian tak terduga.
Peningkatan kenyamanan pengguna mencakup antarmuka pengguna intuitif,
notifikasi yang relevan, dan kemudahan konfigurasi. Dengan pengujian
komprehensif ini, diharapkan sistem dapat memberikan pengalaman pengguna
yang optimal dan meningkatkan adopsi oleh masyarakat.
3.4 Evaluasi Atau Prediksi Penerimaan Masyarakat
3.4.1 Evaluasi Penerimaan Masyarakat
Evaluasi penerimaan masyarakat bertujuan untuk mengukur tingkat adopsi
dan penggunaan sistem monitoring keamanan motor berbasis IoT. Ini penting
untuk memastikan kesesuaian solusi dengan kebutuhan dan preferensi pengguna.
Metode evaluasi meliputi survei pengguna untuk menilai kepuasan dan harapan
mereka, wawancara langsung untuk pemahaman yang lebih mendalam,
pemantauan penggunaan sistem untuk melacak pola penggunaan dan tantangan
yang dihadapi, serta analisis kompetitor untuk mengevaluasi keunggulan relatif.
3.4.2 Prediksi Penerimaan Masyarakat
Berdasarkan hasil pengujian dan evaluasi, prediksi terkait penerimaan dan
implementasi sistem monitoring keamanan motor berbasis IoT oleh masyarakat
dapat dirumuskan dengan mempertimbangkan beberapa aspek kunci. Pertama,
tingkat adopsi akan dipengaruhi oleh sejauh mana sistem ini memenuhi kebutuhan
dan preferensi pengguna, serta tren pasar dan penetrasi teknologi terkait. Kedua,
penggunaan jangka panjang akan ditentukan oleh kualitas dan kinerja sistem serta
pemahaman terhadap kebutuhan dan tantangan masyarakat dalam jangka waktu
yang lebih panjang. Ketiga, dampak potensial sistem terhadap efisiensi dan
keamanan transportasi menjadi faktor penting dalam memprediksi penerimaan.
Terakhir, peningkatan kepuasan pengguna akan mendorong adopsi yang lebih luas
jika sistem dapat memenuhi harapan mereka. Dengan menggabungkan data
historis, tren pasar, analisis kebutuhan, dan preferensi pengguna, serta potensi
dampak sistem, prediksi penerimaan dan implementasi oleh masyarakat dapat
dirumuskan secara lebih akurat. Prediksi ini menjadi dasar untuk merumuskan
strategi implementasi yang efektif guna memastikan kesuksesan dan adopsi yang
luas dari sistem ini dalam kehidupan sehari-hari.
 BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1. Anggaran Biaya
Tabel 1.1 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya

Besaran
No Jenis Pengeluaran Sumber Dana Dana
(Rp.)
Bahan habis pakai (contoh: ATK, Belmawa 5,767,000
1 kertas, bahan, dll) maksimal 60% Perguruan Tinggi 233,000
dari jumlah dana yang diusulkan Instansi Lain -
Sewa dan jasa (sewa/jasa alat; jasa Belmawa 1,375,000
pembuatan produk pihak ketiga, dll), Perguruan Tinggi -
2
maksimal 15% dari jumlah dana yang
Instansi Lain -
diusulkan
Belmawa 2,000,000
Transportasi lokal maksimal 30% dari
3 Perguruan Tinggi -
jumlah dana yang diusulkan
Instansi Lain -
Lain-lain (contoh: biaya Belmawa 625,000
5 komunikasi, biaya bayar akses Perguruan Tinggi -
publikasi, biaya adsense media Instansi Lain -
Jumlah 10,000,000
Belmawa 9,767,000
Perguruan Tinggi 233,000
Rekap Sumber Dana
Instansi Lain -
Jumlah 10,000,000
4.2. Jadwal Kegiatan
Tabel 1.2 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Bulan
No. Nama Kegiatan
1 2 3 4
Perumusan Masalah, Studi Literature,
1
Pengumpulan Data Sekunder Program
Pembuatan Hardware & Software, &
2
Training Data
Pengambilan Data Set, & Pengujian :
1. Pengujian Fungsional
3 2. Pengujian Performa
3. Pengujian Stabilitas
4. Pengujian Ketahanan
4 Evaluasi Penerimaan Oleh Masyarakat
5 Penyusunan Laporan
 DAFTAR PUSTAKA
[1] M. M. Thoyyib, 2017. Sistem Keamanan Sepeda Motor dari Perampasan
Menggunakan SMS dan GPS Berbasis Arduino Nano. Fakultas Teknik
Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
[2] AJI, D. K. 2018. Sistem Pengaman Sepeda Motor dengan Arduino Berbasis
Android. Fakultas Komunikasi dan Informatika, Surakarta.
[3] Kurniawan Faizal, P., dkk. 2015. Model Sistem Keamanan Kendaraan
Menggunakan Smartphone Android dan Sensor Ultrasonik Berbasis
Mikrokontroler ATMega328. FMIPA, Pakuan.
[4] Sarsinta, Ir.2008. Konsep Dasar Suhu: Pengukuran dan Skala Internasional.
Jakarta : Penerbit Ilmu Pengetahuan.
[5] Digiwarestore. 2023. Temperature Sensor Module MAX6675 Thermocouple
Temperature Sensor K-Type. Digiwarestore. [Online] 5 Januari 2023.
URL :
https://digiwarestore.com/id/temperature-sensor-module/max6675-
thermocouple-temperature-sensor-k-type-296394.html.
[6] Setiawan, R., Triharminto, H. H., & Fahrurozi, M. 2021. Gesture
Control Menggunakan IMU MPU 6050. Prosiding Seminar Nasional
Sains Teknologi dan Inovasi Indonesia, Volume 3, Tahun 2021.
[7] Pratiwi, R.Tutorial Arduino Megakases LCD OLED Display 2023.
URL : http://www.ngarep.net/tutorial-arduino-mengakses-lcd-oled-
display . [Diakses pada 5 Januari 2023].
 LAMPIRAN
Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Harga
Total
No Jenis Pengeluaran Vol. Satuan
(Rp)
(Rp)
1. Bahan Habis Pakai (Max.60%)
High Thermocouple 2 80,000 160,000
Node MCU dengan koneksi Internet 2 150,000 300,000
Sensor Posisi 3 Axis 2 60,000 120,000
Display tampilan dengan resolusi tinggi (TFT) 2 350,000 700,000
Regulator High Current 2 35,000 70,000
Jumper Cable Set High Quality 3 55,000 165,000
Penyangga Board (spacer) 1 60,000 60,000
Modul Relay Active High 2 35,000 70,000
Timah Solder 1 200,000 200,000
Extractor Timah 1 80,000 80,000
Flux Solder 1 60,000 60,000
Pembuatan Akrilik Case 1 700,000 700,000
Komponen Pasif (Resistor, kapasitor, dll) 1 300,000 300,000
desain dan Custom Board komponen 2 150,000 300,000
Kabel Power Usb Charger high Quality 2 100,000 200,000
Adaptor Usb Charger high Quality 1 300,000 300,000
Baut set 1 350,000 350,000
Cutter Akrilik + Mata Pisau 1 210,000 210,000
Buku Tulis 1 65,000 65,000
Kertas A4 70 GSM 2 60,000 120,000
Buku Referensi 3 150,000 450,000
ATK 1 100,000 100,000
Materai 3 15,000 45,000
Tripod 1 250,000 250,000
Softbox Light 1 167,000 167,000
Modul Mickrokontroler Iot (In Kind) 1 233,000 233,000
Cat spray 3 75,000 225,000
Sub Total 6,000,000
2. Sewa Dan Jasa (Max.15%)
Pembuatan 3d desain alat 1 300,000 300,000
Adsense akun Media Sosial 4 150,000 600,000
Lisensi Capcut 2 104,000 208,000
Pembuatan braket alat 1 267,000 267,000
Sub Total 1,375,000
3. Transportasi lokal (max.20%)
 Perjalanan pembelian alat dan bahan 3 100,000 300,000
Perjalanan Ujicoba alat ( 5 Orang) 12 100,000 1,200,000
Perjalanan ke tempat survei X 5 Orang 5 85,000 425,000
Perjalanan ke tempat sosialisi X 5 Orang 5 75,000 375,000
SUB TOTAL 2,000,000
4. Lain-lain (max.15%)
Biaya Rapat Persiapan (5 org X 1 Pertemuan) 5 25,000 125,000
Biaya Rapat Koordinasi (5 org X 3 Pertemuan) 15 25,000 375,000
Biaya Rapat Finalisasi (5 org X 1 Pertemuan) 5 25,000 125,000
Sub Total 625,000
Grand Total 10,000,000
Grand Total (Terbilang : Sepuluh Juta Rupiah)
Lampiran 2. Susunan Tim Pengusul dan Pembagian Tugas
Alokasi
Program Bidang Waktu Uraian
No Nama / NIM
Studi Ilmu (jam / Tugas
minggu)
1. Perumusan Masalah,
2. Studi Literature
Pemrogramman 3. Pengumpulan Data 4.
Nariyah Silviana 31
Teknik Komputer, Sekunder Program
1 Erwanti jam/min
Elektro Statistik dan 5. Pembuatan Software
(03.2022.1.07835) ggu
probabilitas 6. Penyusunan Laporan
7. Evaluasi Penerimaan
Masyarakat
1. Perumusan Masalah
2. Pembuatan Hardware
Bagoes Budi Elektronika 30
Teknik & Software
2 Laksono daya dan jam/min
Elektro 3. Training Data
(03.2022.1.90771) komunikasi ggu
4. Pengambilan Data Set
5. Pengujian
1. Studi Literature
Pemrogramman 2. Training Data
Luxman Dio 29
Teknik Komputer, 3. Pengambilan Data Set
3 Julianto jam/min
Elektro Dasar 4. Pengujian
(03.2022.1.07818) ggu
Elektronika 5. Evaluasi Penerimaan
Masyarakat
1. Pengumpulan Data
Firmart 28
Teknik Menggambar Sekunder Program
4 Ardyansah jam/min
Mesin Mesin 2. Pengujian
(02.2023.1.10094) ggu
3. Penyusunan Laporan
Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Tim Pengusul
Lampiran 4. Gambaran Teknologi yang akan Dikembangkan
Berdasarkan Proposal yang kita buat, teknologi yang akan dikembangkan
adalah sistem monitoring keamanan motor berbasis IoT. Berikut adalah gambaran
teknologi yang akan dikembangkan

Gambar Lampiran 4.4 Gambaran Teknologi Sistem Monitoring Keamanan Motor

Berbasis IoT
(sumber : Ejouralunisnu_Rancang Bangun Sistem Keamanan Kendaraan)

Deskripsi Umum
Sistem ini merupakan platform yang dirancang untuk memantau kondisi
keamanan motor secara real-time dengan memanfaatkan teknologi Internet of
Things (IoT). Melalui berbagai sensor dan perangkat keras, data terkait suhu
mesin, gerakan, dan percepatan motor dikumpulkan dan diproses untuk
memberikan informasi yang relevan kepada pengguna. Sistem ini juga dilengkapi
dengan kemampuan kontrol yang memungkinkan pengguna untuk mengontrol
motor melalui aplikasi Android.