A. PENDAHULUAN
B. LATAR BELAKANG
Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan
keberhasilan pembangunan di bidang kesehtana dinilai berdasarkan
indeks pembangunan manusia (IPM) yang mencakup 3 (tiga) indikator :
pendidikan, ekonomi (daya beli), dan kesehatan. Indikator bidang
kesehatan dinilai berdasarkan 4 (empat) indikator yang salah satunya
yaitu umur harapan hidup (UHH).
Angka kematian Ibu di Indonesia masih cukup tinggi 307 per 100.000
kelahiran hidup. Sekitar 75 % sampai 85 % kematian ibu disebabkan
oleh sebab langsung yaitu pendarahan post partum, abortus tidak aman,
sepsis, persalinan tidak maju dan hipertensi kehamilan (pre eklamis dan
eklamsia). 15 % sampai 20 % kematian ibu disebabkan oleh penyebab
tidak langsung yaitu anemia.
Hasil yang dicapai pada pelaksanaan pelayanan program KIA puskesmas
tahun 2019 menunjukkan, cakupan antenatal (K1) 91 % dari target 100
%, cakupan antenatal (k4) 93 % dari tareget 100 %, Cakupan persalinan
(PN) 85%, cakupan nifas lengkap 85 % dan cakupan pekayanan
komplikasi obstetri 87 %.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk memeriksa ibu hamil di wilayah kerja puskesmas muara tiga
termasuk ibu hamil yang tidak berkunjung untuk dikunjungi oleh
petugas sehingga ibu hamil dapat mempersiapkan secara optimal
dalam kehamilan dan persalinan.
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui sedini mungkin resiko tinggi yang dapat terjadi
pada ibu hamil.
b. Mengetahui dan menangani komplikasi yang mungin di jumpai
dalam kehamilan pada saat kelas ibu hamil
c. Adanya dukungan suka rela dari keluarga dan masyarakat
dalam perencanaan persalinan, ibu hamil, dalam mennetukan
penolong persalinan, tempat persalinan, biaya, transportsi, dan
donor darah.
d. Adanya dukungan dari tokoh agama, kader, dukun, bayi dan
yang lain-lain dalam kehamilan, persalinan dan KB setelah
melahirkan sesuai peran masing-masing.
e. Mengetahui sedini mungkin tanda bahaya yang dapat terjadi
pada saat ibu nifas.