Anda di halaman 1dari 23

25

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR


KECAMATAN BOJONGGEDE
KEPALA DESA BOJONGGEDE
Alamat : Jl. Raya Bojonggede No. 250 DesaBojonggede – Bogor KodePos 16922

Bojonggede,29 Desember 2023


Yth.
BUPATI BOGOR
Melalui
CAMAT BOJONGGEDE
Di
Tempat

SURAT PENGANTAR
Nomor : 412.5 / 146 / II / 2023

No Jenis Yang Dikirim Banyaknya Keterangan

Proposal Permohonan Bantuan


1 1 ( Satu ) Berkas Sebagai bahan lebih
Keuangan Infrastruktur Desa Tahun
lanjut
Anggaran 2025 Desa Bojonggede
Kecamatan Bojonggede

Penerima Kepala Desa,

........................................ DEDE MALVINA


PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR
KECAMATAN BOJONGGEDE
KEPALA DESA BOJONGGEDE
Alamat : Jl. Raya Bojonggede No. 250 DesaBojonggede – Bogor KodePos 16922

Bojonggede,29 Desember 2023


Nomor : 147 /124 - Kesra
Sifat :-
Lampiran : 1 (Satu) Berkas
Hal : Permohonan Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa
Tahun Anggaran 2025

Yth,
BUPATI BOGOR
Melalui Camat
di-
Tempat

Sehubungan dengan adanya bantuan keuangan Desa dari Pemerintah Kabupaten Bogor
dalam, maka dengan ini kami mengajukan bantuan keuangan melaui proposal
Pembangunan Jalan Desa tahun anggaran 2025 sebesar Rp. 232.928.430,- (Dua ratus tiga
puluh dua juta sembilan ratus dua puluh delapan ribu empat ratus tiga puluh rupiah);
dengan rincian kegiatan sebagai berikut :

1. Bantuan keuangan untuk Peningkatan Jalan Desa Kp.Masjid RT 01 RW 04,Kp.Pos RT


03,04 RW 01 Volume P 600 m x L 2,9 m x t 0,03 m sebesar Rp. 232.928.430,- (Dua
ratus tiga puluh dua juta sembilan ratus dua puluh delapan ribu empat ratus tiga puluh
rupiah);

Mengingat begitu besar biaya yang harus dikeluarkan, untuk itu kami mohon agar Bupati
Bogor berkenan kiranya untuk membantu dan mengabulkan permohonan ini dalam rangka
meningkatkan sarana dan prasana dalam pelayanan masyarakat agar menjadi lebih baik.
Demikian permohonan ini kami sampaikan, berharap kiranya Ibu Bupati Bogor dapat
mengabulkannya.
Sehubungan dengan hal tersebut, dengan ini Kami lampirkan Proposal Bantuan Keuangan
Infrastruktur Tahun 2025.

Demikian permohonan ini kami sampaikan, atas perkenan dan bantuannya diucapkan
terima kasih.
Kepala Desa,

DEDE MALVINA

Tembusan :
1. Yth. Kepala Bappedalitbang Kabupaten Bogor;
2. Yth. Kepala DPMD Kabupaten Bogor;
3. Yth. Kepala BPKAD Kabupaten Bogor;
4. Yth. Ketua BPD Desa Bojonggede.
KATA PENGANTAR

Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, Proposal Permohonan Bantuan Keuangan
Infrastruktur Desa Dapat diselesaikan dan disusun tepat waktu, Proposal Permohonan
Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa ini akan dijadikan acuan dalam penggunaan
Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa dilingkungan Desa Bojonggede Kecamatan
Bojonggede Kabupaten Bogor,

Proposal Permohonan Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa ini dimaksudkan sebagai


rencana kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran berkenaan demi
kepentingan masyarakat, untuk lebih mempercepat pembangunan Infrastruktur Desa, agar
dapat mendorong dan mendukung terwujudnya kemandirian desa.

Proposal Permohonan Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa ini disusun berdasarkan


kebutuhan informasi dan analisis terkait kegiatan pembangunan Infrastruktur Desa.

Pemanfaatan Bantuan Keuangan ini akan kami laksanakan sesuai kegiatan yang kami
tuangkan dalam proposal Permohonan Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa ini.

Bojonggede, 29 Desember 2023

KEPALA DESA BOJONGGEDE,

DEDE MALVINA
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Dasar Hukum

1.3. Maksud dan Tujuan

BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN

2.1. Bentuk Kegiatan

2.2. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

2.3. Rencana Penggunaan Bantuan Keuangan dan Rencana Anggaran Biaya

BAB III

PROFIL DESA

3.1. Gambaran Umum Desa

A. Profil dan Peta Desa Bojonggede

B. Letak dan Keadaan Geografis

3.2. Potensi Desa

3.3. Program Kegiatan

BAB IV

PENUTUP

4.1. Kesimpulan

4.2. Penutup
PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR
KECAMATAN BOJONGGEDE
KEPALA DESA BOJONGGEDE
Alamat : Jl. Raya Bojonggede No. 250 DesaBojonggede – Bogor KodePos 16922

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Bantuan Keuangan merupakan bantuan langsung yang menyentuh masyarakat yang


dapat memberikan dampak secara langsung bagi pembangunan kualitas hidup
masyarakat Desa dalam menjalankan Pemerintahan, Perekonomian, Pembangunan dan
Pemberdayaan Masyarakat.

Infrastuktur Desa merupakan sarana dan prasarana vital untuk membangun desa
sehingga perekonomian Desa bisa bangkit dan masyarakat Desa sejahtera. Untuk
membangun Desa harus dipahami sebagai tanggungjawab pemerintah Desa dan
masyarakat Desa. Oleh karena itu pemberian bantuan keuangan infrastruktur desa
sebagai bentuk dukungan Pemerintah daerah kepada desa dalam rangka
penyelenggaraan kebijakan strategi daerah dan program nasional di Desa sesuai
dengan kewenangan Desa serta dalam rangka upaya membangkitkan kembali
partisipasi masyarakat agar sifat gotong royong tetap di miliki masyarakat Desa
khususnya dan masyarakat Kabupaten Bogor pada umumnya.

Dalam rangka Otonomi Daerah, pemberian bantuan infrastruktur di Desa diharapkan


menjadi media untuk pembelajaran dan pengembangan kemampuan aparat pemerintah
Desa dan masyarakat Desa membangun kesadaran terhadap perubahan arah dan nafas
pembangunan, serta mewujudkan masyarakat sebagai pelaku utama pembangunan.

Bantuan keuangan yang diberikan kepada desa dimaksudkan pula sebagai penambah
kemampuan anggaran keuangan Desa dalam rangka desa melaksanakan tugas dan
fungsinya.

Bantuan keuangan yang diberikan sangat berarti bagi penyelesaian permasalahan


sebagaimana yang terumuskan dalam RPJMDesa.

RPJM Desa Bojonggede apabila dilihat dari kemampuan anggaran yang bersumber dari
APBDesa/Sumber transfer yang bersifat regular diyakini tidak akan mampu
merealisasikan seluruh perencanaan yang ada, dengan adanya bantuan keuangan
tersebut diyakini dapat mempercepat realisasi program kegiatan Pemerintahan Desa
dalam rangka merealisasikan RPJMDesa dan RKPDesa.

1.2. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pemerintahan Daerah


Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 1950 Nomor 8) sebagaimana telah diubah dengan Undang-
Undang Nomor 4 Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakarta dan
Kabupaten Subang dengan Mengubah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950
tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi
Djawa Barat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2851);
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

3. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik


Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5495);

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah
beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

5. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 292, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5601);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Keuangan


Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 83);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan


Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua
atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 41)

8. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik


Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 92, Tambahan
Lembaran Negara Republik Insonesia Nomor 5533) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 142,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6523);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2018 tentang Kecamatan (Lembaran


Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 6206);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan


Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 42, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6322);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan


Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 42, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6322);

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis
Peraturan di Desa;

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta
Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1312);

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);

18. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi


Nomor 17 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum Pembangunan dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 1261);

19. Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Nomor 12


Tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa di
Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1455);

20. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 9 Tahun 2011 tentang Lembaga
Kemasyarakatan di Desa dan Kelurahan (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor
Tahun 2011 Nomor, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Nomor 57);

21. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 6 Tahun 2015 tentang Desa
(Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2015 Nomor 6, Tambahan
Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Nomor 84) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 6 Tahun 2018 tentang
Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 6 Tahun 2015
tentang Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2018 Nomor 6);

22. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 12 Tahun 2016 tentang


Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten
Bogor Tahun 2016 Nomor 12) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Daerah Kabupaten Bogor Nomor 2 Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2020 Nomor 2);

23. Peraturan Bupati Bogor Nomor 52 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan
Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa (Berita Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2016 Nomor 52);

24. Peraturan Bupati Bogor Nomor 69 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan
Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah (Berita Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2016 Nomor 69);
25. Peraturan Bupati Bogor Nomor 72 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan
Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Kecamatan (Berita Daerah
Kabupaten Bogor Tahun 2016 Nomor 72);

26. Peraturan Kepala LKPP Nomor 12 Tahun 2019 Tentang Tata Cara Pengadaan
Barang atau Jasa di Desa;

27. Peraturan Bupati Bogor Nomor 57 Tahun 2020 tentang Kedudukan, Susunan
Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Inspektorat (Berita Daerah
Kabupaten Bogor Tahun 2020 Nomor 58);

28. Peraturan Bupati Nomor 100 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan
Bupati Bogor Nomor 83 Tahun 2020 tentang Pedoman Bantuan Keuangan
Infrastruktur Desa;

29. Peraturan Bupati Bogor Nomor 116 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pengadaan
Barang/Jasa di Desa;

30. Peraturan Bupati Bogor Nomor 69 Tahun 2022 Tentang Pedoman Bantuan
Keuangan Infrastruktur Desa;

31. Keputusan Dinas PMD Nomor 147/300-Sarpras Tahun 2022 tentang Petunjuk
Teknis Penggunaan Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa;

32. Peraturan Desa Bojonggede Nomor 4 Tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Tahun 2021-2026;

33. Peraturan Desa Bojonggede Nomor 09 Tahun 2023 tentang Rencana Kerja
Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun Anggaran 2024;

34. Peraturan Desa Bojonggede Nomor 10 Tahun 2023 tentang Anggaran Pendapatan
dan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran 2024.

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

A. Maksud

Dapat mempercepat realisasi RPJMDesa dan RKPDesa dalam rangka mewujudkan


tujuan dan sasaran pembangunan dengan dapat direalisasikannya program kegiatan
pembangunan infrastruktur.

B. Tujuan

a. Mendorong pertumbuhan perekonomian di desa;


b. Memperlancar arus barang dan jasa;
c. Meningkatkan perekonomian masyarakat;
BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN

2.1. BENTUK KEGIATAN

Adapun Kegiatan untuk Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa ( Samisade ) adalah sebagai
berikut :

No. Uraian Kegiatan Volume Lokasi Nilai Anggaran


(Rp)

Kp Masjid Rt
Peningkatan 001RW 004,Kp
1 600 m x 2,9 m x 0,0.3 Rp. 232.928.430,-
Jalan Desa Pos 003,004
RW 001

2.2. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Pelaksanaan Kegiatan Betonisasi Jalan Desa yang akan dilaksanakan pada Tahun 2025
diantaranya :

No. Uraian Kegiatan Volume Lokasi Lama Pekerjaan


(Hari Kerja)

Kp Masjid Rt
600 m x 2,9 m x 001RW 004,Kp
1 Peningkatan Jalan Desa 30 Hari
0,0.3 Pos 003,004
RW 001
RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB)
PENINGKATAN JALAN DESA KP.MASJID RT.001 RW 004 dan RT.03 , 04 RW.001
BANTUAN KEUANGAN KABUPATEN ( SAMISADE) TAHUN ANGGARAN 2025
DESA BOJONGGEDE KECAMATAN BOJONGGEDE KABUPATEN BOGOR

No 03
Nama kegiatan : Peningkatan Jalan Desa
Volume : 600 M X 3 M X 0,03 M
Lokasi : Kp. Masjid RT.01 RW.04 dan RT 003,004 RW.001

HARGA
NO URAIAN VOLUME SATUAN JUMLAH KETRANGAN
SATUAN
I Bahan Material
1 Aspal lapis pengikat (prim coat) 870 liter 25.000 21.750.000
2 Hotmix 110 ton 1.572.200 172.942.000
3 Split 7 m3 350.000 2.450.000
4 Skoop 4 buah 110.000 440.000
5 pengki 7 buah 15.000 105.000
6 Benag 2 buah 9.800 19.600
197.706.600
II Sewa
1 sewa mesin gilas 12 hari 820.000 9.840.000
2 Mobiler /Sewa Angkut alat berat 2 hari 2.000.000 4.000.000
13.840.000
III Upah/Tenaga
1 tukang 21 HOK 170.000 3.570.000
2 knek 56 HOK 120.000 6.720.000
10.290.000
IV Adminstrasi dan Pelaporan
1 Honor TPK
1. ketua TPK 6 paket 175.000 1.050.000
2. Sekretaris 6 paket 150.000 900.000
3. 3 Orang Anggota 18 paket 125.000 2.250.000
2 Rapat Awal 1 paket 800.000 800.000
3 Survey Awal 1 paket 800.000 800.000
4 Loncing 1 paket 1.500.000 1.500.000
5 Survey Akhir 1 paket 700.000 750.000
6 Monitoring 1 paket 800.000 850.000
7 Pelaporan 1 paket 600.000 600.000
8 Papan Kegiatan 1 paket 300.000 291.830
8 Prasasti 1 paket 1.300.000 1.300.000
Jumlah 11.091.830
Total I + II + III + IV 232.928.430
“Tebilang Dua ratus tiga puluh dua juta sembilan ratus dua puluh delapan ribu empat ratus tiga puluh rupiah”
BAB III

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Foto Lokasi Rencana Kegiatan (0%)


2. Peta Desa dan Titik Lokasi Rencana Kegiatan
3. Berita Acara Hasil Musyawarah Desa yang dilengkapi dengan surat undangan,
daftar hadir dan foto kegiatan.
4. Surat Keputusan Kepala Desa tentang Penetapan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK)
5. Surat pernyataan dari Kepala Desa yang menyatakan bahwa lokasi kegiatan tidak
dalam keadaan bermasalah apabila merupakan Aset Desa.
PHOTO LOKASI KEGIATAN (0%)
BANTUAN KEUANGAN INFRASTRUKTUR KABUPATEN TAHUN ANGGARAN 2025
PENINGKATAN JALAN DESA KP MASJID RT 01 RW 04 , & KP POS RT 003, 004 RW 001
DESA BOJONGGEDE KECAMATAN BOJONGGEDE KABUPATEN BOGOR
PROFIL DESA

3.1. GAMBARAN UMUM DESA

Pemberian sebuah nama tarhadap suatu Desa tak dapat dilepaskan dari asal usul desa
tersebut berdasarkan sumber-sumber yang dapat dipercaya, baik berupa tulisan, babad,
lontar, benda-benda peninggalan sejarah, serta terhadap penamaan-penamaan dari suatu
tempat dan lain-lain.Berkenaan dengan hal tersebut diatas,Sebelum kami mengutarakan
asal – usul Desa Bojonggede terlebih dahulu kami mohon maaf kepada semua pihak, apabila
dalam uraian kami terdapat kesalahan atau kekeliruan, yang disebabkan karena
keterbatasan pengetahuan dalam sejarah, maupun keterbatasan sumber-sumber buku yang
dipakai pedoman dan keterbatasan nara sumber yang mengetahui sejarah Desa.Disamping
itu kami tidak lupa menghaturkan banyak – banyak terima kasih kepada para pihak yang
telah memberian keterangan – keterangan dan bukti – bukti peninggalan sejarah terkait
keberadaan Desa Bojonggede.Sesungguhnya sampai saat ini sejarah / asal – usul berdirinya
Desa Bojonggede belum diketahui secara pasti, sebab sampai saat ini belum pernah
ditemukan babad maupun tulisan – tulisan yang memuat sejarah Desa Bojonggede.Usaha-
usaha untuk menelusuri dan mencari babad kita dan sejenisnya yang berisi sejarah Desa
Bojonggede terus dilakukan namun belum juga membuahkan hasil yang maksimal. Namun
dengan segala keterbatasan kami, berdasarkan tulisan-tulisan yang ada yang menceritakan
tentang asal-usul Desa Bojonggede dan juga berdasarkan keterangan/cerita para
tetua/tokoh masyarakat Desa Bojonggede akhirnya kami dapat merangkum cerita asal-usul
Desa Bojonggede yang sudah tentu jauh dari kesempurnaan.

Desa ini memiliki 5 dusun, di antaranya:

1. Dusun I
2. Dusun II
3. Dusun III
4. Dusun IV
5. Dusun V

Desa ini terbagi atas 24 rukun warga dan 117 rukun tetangga, sejak tahun 1985 Desa
Bojonggede sudah memiliki kepala desa sebagai berikut

1. Tahun 1985 : H. A. SUKIRMAN


2. Tahun 1986 s/d 1994 : H. A. SUKIRMAN
3. Tahun 1995 s/d 2003 : HJ. SUSILOWATI
4. Tahun 2003 s/d 2008 : H. BAHRUDIN
5. Tahun 2008 s/d 2013 : H. BAHRUDIN
6. Tahun 2014 s/d 2020 : DEDE MALVINA
7. Tahun 2021 s/d 2026 : DEDE MALVINA

A. PROFIL DAN PETA DESA BOJONGGEDE

PROFIL DAN PETA DESA BOJONGGEDE

A. PETA DESA BOJONGGEDE


B. LETAK DAN KEADAAN GEOGRAFIS

Desa Bojonggede sebagai salah satu desa di Kecamatan Bojonggede, dengan data sebagai
berikut :

A. BATAS WILAYAH

No Batas Desa / Kelurahan Kecamatan

1. Sebelah Utara Desa Bojong Baru Bojong Gede

2. Sebelah Selatan Desa Kedung Waringin Bojong Gede

3. Sebelah Timur Kelurahan sukahati Cibinong

4. Sebelah Barat Desa Susukan Bojong Gede

B. DATA PENDUDUK

Jumlah Penduduk

Penduduk Jenis Kelamin Jumlah


1 2 3 (2+3)

Jumlah Penduduk Desa Orang Orang Orang


Bojonggede

Jumlah KK KK

Kepala Keluarga Jumlah


1 2

Jumlah Kepala Keluarga 5.429 KK


Desa Bojonggede

Jumlah Kepala Keluarga 14.019 KK


Luar Bojonggede

Total Kepala Keluarga 8.530 KK

3.2. POTENSI DESA

Merupakan suatu ungkapan dari suatu niat yang luhur untuk memperbaiki dalam
Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pelaksanaan Pembangunan di Desa Bojonggede secara
kelembagaan sehingga lima tahun ke depan Desa Bojonggede mengalami suatu perubahan
yang lebih baik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dilihat dari segi ekonomi
budaya dan agama dengan dilandasi semangat kebersamaan dalam Penyelenggaraan
Pemerintahan dan Pelaksanaan Pembangunan. (tahun 2021-2027), disusun visi sebagai
berikut :

”terwujudnya Desa yang maju, mandiri, dan sejahtera tanpa harus kehilangan jati diri.”

Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 79 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang


Desa, Pemerintah Desa wajib menyusun perencanaan pembangunan desa sesuai dengan
kewenangannya dengan mengacu pada perencanaan pembangunan Kabupaten.

Rencana Kerja Pemerintah Desa yang selanjutnya disebut RKP Desa merupakan penjabaran
dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang memuat rencana penyelenggaraan
Pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan
pemberdayaan masyarakat Desa, hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan tahun
sebelumnya, prioritas kebijakan supra desa dan atau hal-hal yang karena keadaan darurat/
bencana alam serta adanya kebijakan baru dari Pemerintah, Pemerintah Provinsi atau
Pemerintah Kabupaten.
Sebagai Rencana strategis pembangunan tahunan Desa, RKP Desa merupakan dokumen
perencanaan pembangunan yang bersifat reguler yang pelaksanaannya dilakukan oleh
Pemerintah Desa dengan melibatkan seluruh masyarakat desa dengan semangat gotong-
royong. RKP Desa merupakan satu-satunya dokumen perencanaan pembangunan tahunan
yang dipakai sebagai pedoman atau acuan pelaksanaan pembangunan bagi pemerintahan
Desa selanjutnya sebagai dasar penyusunan APB Desa tahun anggaran bersangkutan.

Rancangan RKP Desa disusun oleh Pemerintah Desa, dibahas dan disepakati oleh
Pemerintah Desa, BPD dan masyarakat dalam Musrenbang Desa, dan selanjutnya
ditetapkan dengan Peraturan Desa. Peraturan Desa ditetapkan oleh Kepala Desa
selanjutnya diundangkan dalam Lembaran Desa oleh Sekretaris Desa.

Langkah-langkah yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Mewujudkan dan mengembangkan kegiatan keagamaan untuk menambah keimanan


dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Mewujudkan dan mendorong terjadinya usaha-usaha kerukunan antar dan intern
warga masyarakat yang disebabkan karena adanya perbedaan agama, keyakinan,
organisasi dan lainnya dalam suasana saling menghargai dan menghormati.
3. Membangun dan meningkatkan hasil pertanian dengan jalan penataan pengairan,
perbaikan jalan sawah / jalan usaha tani, pemupukan, dan pola tanam yang baik.
4. Meningkatkan pelayanan masyarakat secara terpadu dan serius.
5. Penataan saluran irigasi secara rutin untuk mencukupi kebutuhan pertanian.
6. Menumbuhkembangkan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
7. Menghidupkan kembali kegiatan – kegiatan kepemudaan dan organisasi
kepemudaan dengan menumbuhkan kembali Karang Taruna baik rayon maupun
sub rayon.
8. Meningkatkan pembangunan infrastruktur yang mendukung perekonomian desa,
seperti jalan, jembatan serta infrastruktur strategis lainnya.
9. Meningkatkan pembangunan di bidang kesehatan untuk mendorong derajat
kesehatan masyarakat agar dapat bekerja lebih optimal dan memiliki harapan hidup
yang lebih panjang.
10. Meningkatkan pembangunan di bidang pendidikan untuk mendorong peningkatan
kualitas sumber daya manusia agar memiliki kecerdasan dan daya saing yang lebih
baik.
11. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) berdasarkan
demokratisasi, transparansi, penegakan hukum, berkeadilan, kesetaraan gender dan
mengutamakan pelayanan kepada masyarakat.
12. Mengupayakan pelestarian sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan dan
pemerataan pembangunan guna meningkatkan perekonomian.

BAB IV

PENUTUP

4.1. KESIMPULAN

Kami sangat mengharapkan bantuan keuangan infrastruktur dasar perdesaan


Pemerintahan Kabupaten Bogor pada Pembangunan Betonisasi Jalan Desa Bojonggede dan
Pembuatan Drainase Desa Bojonggede, Kp, Bojonggede RW. 013 dan mewujudkan
Pancakarsa ke-4 yaitu Bogor Membangun yang diprogramkan Pemerintah Kabupaten Bogor
perlu ditunjang sarana dan prasarana Desa yang memadai, hal ini sejalan dengan Misi ke-3
Kabupaten Bogor yaitu Mewujudkan Pembangunan Daerah yang merata, Berkeadilan dan
Berkelanjutan dan agar dapat di rasakan oleh masyarakat sekitar karena Jalan tersebut
adalah Jalan alternatif menghubungi beberapa wilayah dan sangat banyak sasaran manfaat
terhadap Jalan tersebut.

Oleh karena itu dengan adanya program yang dimiliki oleh pemerintah Kabupaten Bogor ini
sangat membantu Desa yang memang kekurangan anggaran dalam Pembangunan
Infrastruktur Perdesaan, semoga dengan adanya usulan dan proposal kami dapat menjadi
pertimbangan agar Desa Bojonggede menjadi lebih baik.
4.2. PENUTUP

Demikian proposal permohonan Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa Tahun Anggaran


2024 Desa Bojonggede Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor ini kami sampaikan,
dengan harapan agar permohonan kami dapat di kabulkan.

Besar harapan kami semoga Pemerintah KABUPATEN BOGOR dapat merealisasikan


permohonan kami sehingga kami dapat meningkatkan Pembangunan di wilayah Desa
Bojonggede Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor.

Atas perhatian dan terkabulnya permohonan ini kami ucapkan terima kasih yang sebesar
– besarnya.

Bojonggede, 29 Desember 2023

KEPALA DESA BOJONGGEDE,

DEDE MALVINA
PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR
KECAMATAN BOJONGGEDE
KEPALA DESA BOJONGGEDE
Alamat : Jl. Raya Bojonggede No. 250 DesaBojonggede – Bogor KodePos 16922

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : DEDE MALVINA

Jabatan : Kepala Desa Bojonggede Kecamatan

Bojonggede Alamat : Kp. Sawah Rt.001 Rw.008

No Telp/HP : 0878—7278-6000

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa :

1. Lahan yang dipergunakan untuk Kegiatan Peningkatan Mutu Jalan Desa yang
berlokasi Di Kp Sawah RW 008,Kp Pos 001 dan Kp Masjid RW 004 dan Pembangunan
Drainase RW 012 Desa Bojonggede Kecamatan Bojonggede adalah milik desa;
2. Bahwa lokasi yang dipergunakan untuk kegiatan tersebut diatas tidak dalam keadaan
bermasalah/sengketa;

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya, untuk dipergunakan


sebagaimana mestinya.

KEPALA DESA BOJONGGEDE

( DEDE MALVINA )
KABUPATEN BOGOR

KEPUTUSAN KEPALA DESA BOJONGGEDE KECAMATAN BOJONGGEDE

NOMOR 012 TAHUN 2023

TENTANG

PENETAPAN TIM PELAKSANA KEGIATAN (TPK)

PELAKSANAAN KEGIATAN PENINGKATAN MUTU JALAN DESA YANG BERLOKASI DI KP


SAWAH RW 008,KP POS 001 DAN KP MASJID RW 004 DAN PEMBANGUNAN DRAINASE
RW 012 DESA BOJONGGEDE KECAMATAN BOJONGGEDE

TAHUN ANGGARAN 2025

KEPALA DESA BOJONGGEDE,

Menimbang : a. bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 56 ayat (2) Peraturan


Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pembangunan Desa bahwa dalam pelaksanaan pembangunan
desa, Kepala Desa dibantu oleh Tim Pelaksana Kegiatan;

b. bahwa dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan desa, Tim


Pelaksana Kegiatan dan/atau bersama Lembaga
Kemasyarakatan;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada


huruf a dan b, perlu ditetapkan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK)
dengan Keputusan Kepala Desa.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran


Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 Tahun


2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43
Tahun 2015 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang
Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5717);

3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 111


Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan Di Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);

4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 113


Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2093);

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 114


Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang


Pengelolaan Keuangan Desa:
7. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2015 tentang
Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul Dan
Kewenangan Lokal Berskala Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 158);

8. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 6 Tahun 2015


tentang Desa sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Daerah Kabupaten Bogor Nomor 6 Tahun 2015 tentang Desa;

9. Peraturan Bupati Bogor Nomor 44 Tahun 2015 Tentang


Pengelolaan Keuangan Desa;

10 Peraturan Bupati Bogor Nomor 116 Tahun 2021 tentang Tata


Cara Pengadaan Barang/Jasa di Desa;

11. Peraturan Bupati Bogor Nomor 69 Tahun 2022 Tentang Pedoman


Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa;

12. Peraturan Desa Bojonggede Nomor 1 Tahun 2021 Tentang


Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa)
Tahun 2021 – 2027;

13. Peraturan Desa Bojonggede Nomor 08 Tahun 2023 Tentang


Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun Anggaran
2023.

MEMUTUSKAN:

Memperhatikan : Berita Acara Hasil Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) pada tanggal
24 Januari 2024;

KESATU : Penetapan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) sebagaimana tercantum


dalam Lampiran Keputusan ini.

KEDUA : Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) sebagaimana dimaksud dalam


Diktum PERTAMA, terdiri dari:

1. Unsur Pelaksana Kewilayahan/Kaur Perencanaan/Unsur


Lembaga Kemasyarakatan sebagai ketua;
2. Unsur Lembaga Kemasyarakatan sebagai sekretaris; dan
3. Unsur masyarakat sebagai anggota

KETIGA : Tugas Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) sebagaimana dimaksud


dalam Diktum KEDUA adalah sebagai berikut :

1. Menyusun rencana kerja;


2. Menyusun Rencana Anggaran Biaya;
3. Melaksanakan sosialisasi;
4. Menyiapkan dokumen administrasi kegiatan;
5. Mengadakan tenaga kerja;
6. Mengadakan bahan/material;
7. Melaksanakan kegiatan pembangunan;
8. Melaksanakan kegiatan pengadaan barang/jasa melalui
penyedia; dan
9. Menyusun laporan pertanggungjawaban.
KEEMPAT : Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) dalam melaksanakan tugas
sebagaimana dimaksud pada Diktum KEDUA bertanggung jawab
kepada Kepala Desa selaku Penanggung Jawab;

KELIMA : BDesa Tahun Anggaran 2023 Desa Bojonggede Kecamatan


Bojonggede Kabupaten Bogor;

KEENAM : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, dengan


ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di: Desa Bojonggede

Pada tanggal : 27 Desember 2023

KEPALA DESA BOJONGGEDE,

DEDE MALVINA
Lampiran Keputusan Kepala Desa Bojonggede

Nomor : 12 Tahun 2023

Tanggal : 27 Desember 2023

Tentang Penetapan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Pelaksanaan Kegiatan


Peningkatan Mutu Jalan Desa Yang Berlokasi Di Kp Sawah Rw 008,Kp Pos
001 Dan Kp Masjid Rw 004 Dan Pembangunan Drainase Rw 012 Desa
Bojonggede Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor.

PENETAPAN

TIM PELAKSANA KEGIATAN (TPK)

PENINGKATAN MUTU JALAN DESA YANG BERLOKASI DI KP SAWAH RW 008,KP POS 001
DAN KP MASJID RW 004 DAN PEMBANGUNAN DRAINASE RW 012 DESA BOJONGGEDE
KECAMATAN BOJONGGEDE KABUPATEN BOGOR.

KEDUDUKAN DALAM
NO. NAMA JABATAN
TPK

1 BENY SETIAWAN Kasi Perencanaan Ketua

2 NURIL HUDAYA Ketua LPM Sekretaris

3 MARBAWI Perangkat Desa Anggota

4 ALI ADAM Kepala Dusun II Anggota

5 ANWAR Ketua RW Anggota

KEPALA DESA BOJONGGEDE,

DEDE MALVINA

Anda mungkin juga menyukai