Kritik Film Susah Sinyal

Arya Sena Bayusetya Riyadi

XII / IPS 3/ 03

SUSAH SINYAL

Film Susah Sinyal karya Ernest Prakasa yang tayang tahun 2017 bergenre drama
komedi ini menceritakan tentang seorang wanita bernama Ellen (Adinda Wirasti), adalah
pengacara yang sangat sukses, yaitu seorang single parent yang jarang sekali dapat
meluangkan waktu untuk anak tunggalnya yaitu Kiara (Aurora Ribero), yang pada akhirnya
tumbuh menjadi seorang remaja pemberontak, yang lebih banyak melampiaskan emosinya
di media sosial. Mereka tinggal bersama Agatha ( Niniek L. Karim), yaitu ibunda Ellen
yang sangat menyayangi Kiara. Akan tetapi, Kiara yang sejak kecil sangat dekat dengan
Omanya itu terguncang hebat, saat Agatha meninggal dunia karena terkena serangan
jantung. Arahan dari psikolog, Ellen disarankan untuk mengajak anaknya Kiara berlibur,
menghabiskan waktu berkualitas untuk dapat mengobati masa-masa disaat Ellen terlalu
sibuk bekerja. Mereka berdua kemudian pergi ke Sumba, untuk menghabiskan saat-saat
menyenangkan berdua. Dan Kiara pun pulang dengan hati riang. Namun di Jakarta, Ellen
langsung membayangkan masalah besar di kantornya. Proyek besar yang tengah ia tangani
bersama dengan Iwan (Ernest Prakasa) terancam berantakan. Dan akhirnya karena sibuk,
Ellen tak dapat menepati janjinya pada Kiara, untuk menonton dirinya tampil dalam
sebuah perlombaan Pertunjukan Berbakat antar SMA, yang mana sudah Kiara persiapkan
sejak lama. Kiarapun akhirnya sangat marah dan Ia memutuskan untuk pergi ke Sumba
sendirian, tempat dimana dirinya bisa merasakan secercah kebahagiaan, terakhir kalinya.
 Menurut saya film Susah Sinyal adalah film yang memberi gambaran mengenai
kehidupan keluarga yang banyak terjadi saat ini, yaitu seorang anak yang kurang perhatian
orang tua dikarenakan orang tua yang bekerja. Banyaknya bintang papan atas yang bermain
dalam film ini semakin menambah greget . Akting para pemain sangat luar biasa. Ditambah
lagi pemandangan indah bumi Sumba. Latar yang banyak menampilkan keindahan Sumba
menjadi daya tarik tersendiri dari film ini. Keindahan pantai, hamparan tundra, sampai Air
Terjun Tanggedu membuat film ini semakin menarik.

Namun, film Susah Sinyal yang bergenre drama komedi ini kurang terasa
komedinya. Walaupun bertabur bintang dari ajang pencarian bakat Stand Up Comedy,
seperti Dodit Mulyanto dan Arie Kriting, komedi ataupun lawakannya berkesan
dipaksakan. Baik dari dialog maupun akting nya. Banyak adegan yang terkesan berlebihan
dan dipaksa untuk lucu.

Film Susah Sinyal banyak disukai penonton dikarenakan film ini bertema masalah
yang umum terjadi saat ini serta dibumbui oleh komedi yang relevan dengan keadan saat
ini. Latar keindahan alam Sumba mampu membuat penonton terkesima dan terkesan oleh
film ini. Film yang berakhir bahagia ini juga mampu menghibur serta memberi pesan moral
kepada penonton bahwa orang tua sudah seharusnya memberikan perhatian kepada
anaknya.