Anda di halaman 1dari 3

Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini

Setiap keluarga punya rahasia. Angkasa, Aurora dan Awan adalah kakak beradik yang hidup
dalam keluarga yang tampak bahagia. Setelah mengalami kegagalan besar pertamanya, Awan
berkenalan dengan Kale, seorang cowok eksentrik yang memberikan Awan pengalaman hidup
baru, tentang patah, bangun, jatuh, tumbuh, hilang dan semua ketakutan manusia pada umumnya.

Tanggal rilis: 2 Januari 2020 (Indonesia)

Sutradara: Angga Dwimas Sasongko

Lagu unggulan: Fine Today

Produser: Anggia Kharisma

Skenario: Angga Dwimas Sasongko, Jenny Jusuf, Melarissa Sjarief

Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI) merupakan sebuah film yang diadaptasi
dari buku berjudul serupa karya Marchella FP. Film ini dijadwalkan tayang pada tanggal 9
Januari 2020 namun dipercepat menjadi 2 Januari 2020 dan menjadi film yang meledak pada
awal 2020. Film ini adalah karya dari sutradara Angga Dwimas Sasongko dan diproduksi oleh
Visinema Pictures yang diperankan oleh aktris dan actor berbakat seperti Rachel Amanda, Sheila
Dara Aisha, Rio Dewanto, Ardhito Pramono, Donny Damara, Susan Bachtiar, Oka Antara,
Nikena Anjani, dan Agla Artalidia.
NKCTHI bercerita mengenai Awan dan kedua kakaknya, Angkasa dan Aurora yang hidup dalam
balutan keluarga yang bahagia. Namun, tak lama Awan bertemu sosok Kale, pria yang
berpenampilan eksentrik dan memberikan Awan pengalaman hidup baru, tentang patah, bangun,
jatuh, tumbuh, hilang dan semua ketakutan manusia pada umumnya. Perubahan sikap Awan
yang sedikit banyaknya dipengaruhi oleh Kale mendapatkan pertentangan oleh ayahnya sehingga
menimbulkan pemberontakan oleh Awan dan kedua kakaknya yang berujung terbongkarnya luka
masa lampau dari keluarga Awan. Sebuah cerita sederhana namun mempunyai makna luar biasa
mampu mengaduk-ngaduk perasaan penonton saat adega-demi adegan ditayangkan. Hal tersebut
dibarengi oleh kemampuan luar biasa dari aktris dan actor yang terlibat dalam film karena
nampaknya sang sutradara tidak main-main dalam memilih aktor dan aktris yang akan
memainkan filmnya. NKCTHI menjadi lebih sempurna dengan pemilihan soundtrack yang pas
dan dinilai sangat berhubungan dengan adegan yang dimainkan. Salah satu soundtrack film
NKCTHI yang berjudul Fine Today dibawakan langsung oleh salah satu aktor film tersebut yaitu
Ardhito Pramono. Film berdurasi hampir dua jam ini pun layak ditonton bagi mereka yang suka
dengan drama keluarga. Akting dari pemain-pemain NKCTHI juga tidak canggung dan tampil
dengan apik. Salah satu yang menarik perhatian adalah akting Sheila Dara Aisha sebagai anak
tengah yang benar-benar menunjukkan emosional dan struggle-nya. Oka Antara dan Donny
Damara sebagai ayah dari ketiga anak juga pandai menunjukkan perasaannya sebagai seorang
ayah.

NKCTHI menggambarkan sebuah realita bentuk dari sebuah sosialisasi komunikasi


dalam sebuah keluarga yang kebanyakan keluarga di Indonesia masih menganut system represif
dimana anak merupakan subjek dan orang tua adalah objek dari sebuah sosialisasi. Komunikasi
tersebut terkesan monoton hanya melalui komunikasi satu arah.
Dalam film NKCTHI sejak awal sudah menggambarkan kondisi keluarga kelas
menengah keatas. Film ini memuat pesan personal. Film ini akan terasa hangat bagi yang lekat
dengan karakter dan cerita dalam film. NKCTHI ini mengaduk emosi penontonnya dan
memberikan perenungan kepada kita tentang arti dari sebuah keluarga. Bagaimana peran kita
masing-masing di dalam keluarga yang merupakan rumah kita untukpulang.
Film ini juga memberikan sebuah pesan bahwa setiap pasangan pasti ada kekurangan dan
kelebihan, belajar untuk memanusiakan diri sendiri sebagai manusia, belajar untuk menerima
pilihan orang lain, serta belajar untuk selalu memaafkan dan memberikan kesempatan kedua.
Namun, kekurangan dari film ini terletak pada dialog antar tokoh dalam film. Sering
saat sedang hanyut dalam cerita yang dibawakan, dialog antar tokoh yang acap kali terdengar
tidak natural dan terkesan terlalu terburu-buru dalam menyampaikan pesan yang ingin
disampaikan oleh sang sutradara, membuat penonton hilang fokus dan sadar bahwa hanya
menonton sebuah film. Tetapi selain dari itu, film ini tetap menunjukkan kapasitasnya dengan
baik sebagai film keluarga dan mencoba membuka sisi lain dari cerita keluarga. 

Anda mungkin juga menyukai