Anda di halaman 1dari 2

Persamaan Maxwell, gelombang elektromagnetik,

Gelombang Elektromagnetik

Gelombang elektromagnetik merupakan gelombang yang tidak membutuhkan medium dalam


perambatannya. Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang melalui beberapa
karakter seperti panjang gelombang, amplitudo, frekuensi, dan kecepatan. Energi
elektromagnetik dipancarkan atau dilepaskan pada level yang berbeda. Semakin tinggi level
energi dalam suatu sumber energi, maka semakin rendah panjang gelombang dari energi yang
dihasilkan akan tetapi semakin tinggi frekuensinya.
Gelombang elektromagnetik diprediksi oleh James Clerk Maxwell, didapatkan dari hubungan
matematis hukum Faraday’s dan hukum ampere. Menurut Hukum Faraday’s dan Hukum Maxwell
tersebut : Bahwa Perubahan Pada Medan listrik akan menyebabkan perubahan pada medan magnet
demikian juga sebaliknya. Perubahan secara terus menerus hal ini akan membawa suatu energi yang
disebut energi elektromagnetik. Berdasarkan Hukum Faraday, Medan Listrik dan medan magnet
merupakan besaran vektor, maka dengan demikian energi gelombang elektromagnetik merupakan
vektor yang artinya mempunyai besar dan arah.

Teori Maxwell

Dalam kronologi Maxwell yang bernama lengkap James Clark Maxwell (1831 – 1879) merupakan
seorang ahli fisika dari skotlandia. Seorang yang bernama Faraday menemukan bahwa perubahan
medan magnetik haruslah menghasilkan medan listrik, sehingga menurut Maxwell, perubahan
medan listrik haruslah menghasilkan medan magnetik. Sehingga berdasarkan anggapan itu yang
terjadi pada tahun 1864, Maxwell mengemukakan suatu hipotesis: “Karena perubahan medan
magnetik dapat menimbulkan medan listrik, maka sebaliknya, perubahan medan listrik pun akan
dapat menimbulkan medan magnetik”.

Yaitu ke-2 bola isolator tersebut yang bermuatan listrik digetarkan pada pegas untuk menimbulkan
perubahan medan magnetik dan medan listrik sehingga dipancarkanlah gelombang elektromagnetik.

Misalnya, Diketahui medan listrik dan magnet magnetik selalu saling tegak lurus, dan keduanya
tegak lurus terhadap arah perambatan gelombang. Sehingga, gelombang elektromagnetik adalah
gelombang transversal. Dari yang telah disampaikan di atas maka dapat diketahui kecepatan rambat
gelombang elektromagnetik ditentukan oleh permeabilitas vakum µ0 dan permivitas vakum Ɛ0 sesuai
dengan hubungan persamaan dibawah ini.

1
¿
√ μ 0 ε0
Keterangan :

C = cepat rambat gelombang elektromagnetik


μₒ = permeabilitas ruang hampa = 4π x 10-7Wb/Am

Ԑₒ = permitivitas ruang hampa = 8,85418 x 10-12C2/N m2

Anda mungkin juga menyukai