Anda di halaman 1dari 23

Nama : Leoni Aprilia

Kelas : XII TKJ3

Absen : 20

JOBSHEET 13
LANGKAH LANGKAH KONFIGURASI VPS ( VIRTUAL PRIVATE SERVER )

Aplikasi yang diperlukan :

- XProxMox.ISO ( https://www.proxmox.com/en/downloads/proxmox-virtual-environment/iso )
- WinSCP ( https://winscp.net/eng/download.php )
- PuTTY ( https://www.chiark.greenend.org.uk/~sgtatham/putty/latest.html )

A. Langkah – Langkah di Vmware

 Langkah yang pertama adalah buka aplikasi Vmware, kemudian buka menu home maka
akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Kemudian pilihlah Create a New
Virtual Machine .

 Kemudian untuk selanjutnya pilihlah Costum (advanced) dan pilih Next.


 Jika tampilannya seperti ini maka Next saja.

 Di bagian Installer disc image file (iso) buka Browser kemudian masukkan Proxmox
kemudian Next.
 Pada bagian Guest operating system pilihlah Linux dan untuk versinya saya menggunakan
Debian 10.x kemudian Next.

 Untuk nama di Virtualnya saya beri nama ProXmox Leoni ( nama kalian ) kemudian Next.
 Untuk Processornya pilihlah sesuai dengan Ram di laptop/pc corenya kemudian Next.

 Untuk Memory ( Ram ) di bagi dengan ram laptop kita masing-masing kemudian Next.
 Untuk Network Type pilihlah Use network address translation ( NAT ) kemudian Next.

 DI SCSI Controller pilihlah LSI Logic atau bisa di Next saja karena itu yang di
rekomendasikan kemudian Next.
 Pilih Create a new virtual disk untuk Disk seperti gambar dibawah ini kemudian Next.

 Di bagian Specify Disk Capacity pilih Split virtual disk into multiple files dan untuk spek
ramnya disarankan untuk 50 GB tetapi harus disesuaikan dengan kapasitas ram laptop/pc
juga. Disini saya menggunakan 40 GB.
 Pada bagian Specify Disk File pilih Next dan karena telah selesai ( ready ) maka pilihlah
Finish kemudian Enter.
B. Langkah - Langkah Installasi ProXmox

 Pilihlah Install Proxmox VE pada bagian awal kemudian Enter.

 Pada bagian End User Licanse Agreement ( EULA) pilihlah I agree kemudian Enter.
 Untuk Proxmox Virtual Environment (PVE) cukup di Next.

 Berikut ini untuk pengisian pada bagian Location and Time Zone selection :
Country  Indonesia
Time Zone  Asia/Makassar
Keyboard Layout  U.S. English
 Tentukan Password kemudian Corfirm password, dan masukkan Email yang digunakan
lalu Next.

 Masukkan Hostname ( menggunakan com diakhiran ), IP Address, dan Gateway. Untuk


DNS Server tidak perlu diubah, kemudian pilih Next.
C. Langkah- Langkah Konfigurasi ProxMox Agar Dapat di Akses di Browser

 Pada bagian Summary dapat dilihat telah sesuai atau belum Proxmox yang akan di install,
jika sudah maka tekan Install.

 Proses installannya seperti gambar dibawah ini.


 Jika telah berhasil di install maka akan muncul seperti ini. Setelah itu ketikkan root dan
masukkan password yang telah di buat tadi sebelumnya.

 Klik kanan pada Proxmox – settings – network adapter – Costum – Vmnet1 (Host Only)
kemudian Oke.
 Setting Ipnya dengan cara buka Control Panel lalu Network and Internet - Network
and Sharing Center – Change adapter settings kemudian – VMware Network Adapter
VMnet1 – TCP /IpV4 setelah itu masukkan Ipnya. Saya masukkan Ip Address dan
gatewaynya seperti digambar.

 Buka Cmd kemudian ketik ping 192.168. (… ) (… ) sesuai dengan Ip saat penginstallan
Proxmox yang dibuat sebelumnya. Jika berhasil maka akan TTL seperti gambar dibawah
ini.
 Buka Chrome dan ketik https://192.168.(...) .(…):8006/

 Jika seperti ini klik Advanced kemudian Enter.

 Klik saja pada bagian Proceed 192.168.(…).(…) (unsafe).

(
 Login dengan cara masukkan User nama “root” dan masukkan password yang
disesuaikan dengan Proxmox yang telah dibuat, kemudian Login.

 Jika pertanyaanya seperti ini maka cukup klik Ok, dan memunculkan tampilan awal
seperti gambar yang ke dua.

(
 Download terlebih dahulu WinScp, linknya sudah saya taruh di atas. Kemudian masukkan
Host Name, User Name dan Password yang sesuai dengan Ip untuk masuk di Proxmox
web. Untuk Portnya tetap 22. Kemudian tekan Login dan Enter.

 Buka Open Directory kemudian ketik /var/lin dan Ok.

 Buka folder vz – template – iso seperti gambar di bawah ini.


 Klik kanan kemudian ada tombol Upload, Kemudian upload atau drag file Debian DVD-1
ke direktori Proxmox dan tunggu hingga proses upload selesai.

 Jika telah berhasil di upload maka seperti ini.

 Kembali ke browser kemudian klik Create VM kemudian berikan nama dan Next.
 Pada bagian ISO image masukkan DVD yang telah di Upload menggunakan Winscp
kemudian Next sampai di Confirm kemudian Finish.

 Pada bagian kiri pilihlah logo monitor atau 100(VM 100)


 Kemudian buka Opsions, dibagian Opsions klik KVM hardware virtualization kemudian
matikan tanda centangnya dan klik Ok.

 Buka console kemudian klik start


 Tampilan jika telah terinstall maka seperti ini, klik install dan enter. Dibagian ini bagian
untuk install debian. Tutorialnya ada di Jobsheet 1.

 Untuk login menggunakan root dan password yang sesuai kemudian Enter.

 Karena ipnya masih kosong maka konfigurasi terlebih dahulu dengan perintah “nano
/etc/network/interfaces” kemudian Enter lalu masukkan Ipnya yang sesuai masing
masing kemudian ctrl,y enter.
 Ketikkan service networking restart dan Ip a untuk dapat mengecek IPnya.

 Ketikan perintah “cd /etc/ssh” untuk masuk ke directory nya dan ketik “ls” untuk melihat
isinya.

 Ketikkan “nano sshd_config” kemudian Enter. Setelah itu cari yang namanya
LoginGraceTime 2m hilangkan pagarnya untuk aktifkan dan ganti menjadi
“LoginGraceTime 10m”, sama dengan PermitRootLogin prohibit-password hilangkan
pagarnya dan ganti menjadi “PermitRootLogin yes” ctrl x, y enter, dan ketikan “service
ssh restart” dan Enter.
D. Langkah-Langkah Hasil Konfigurasi Connect Ke PuTTY.

 Bukalah aplikasi PuTTY dan isi HostName dengan IP yang telah dibuat di debian Proxmox
kemudian klik Open.

 Jika ada pertanyaan seperti ini maka klik Accept.

v
 Masukkan root dan password Proxmoxnya dan Enter.

KESIMPULAN

Dalam Jobsheet 13 VPS ini berikut adalah kesimpulan yang saya dapat :

 Untuk memudahkan dalam memasukkan DVD 1 sebaiknya menggunakan Winscp karena


kalau langsung menggunakan web Proxmox maka kemungkinan lama dan kemungkinan
saat di Iso imagenya tidak terbaca.
 Cek terlebih dahulu kapasitas ram di laptop/pc. Dan Pastikan untuk Maximum size pada
saat ingin melakukan penginstallan Proxmox jangan dibawah 20 jika dibawah 20 maka
akan lama dan lag.

Anda mungkin juga menyukai