Anda di halaman 1dari 9

LATIHAN SOAL

BIDANG KEILMUAN FARMASETIKA DAN TEKNOLOGI FARMASI

1. Bahan-bahan berikut ini yang merupakan pengikat dalam pembutan tablet adalah ….
A. Talkum
B. Aerosil
C. Metilselulose
D. Mg stearat
E. Kalsium fosfat

2. Bahan dasar yang digunakan untuk pembuatan supositoria yang higroskopis berupa ….
A. Gliserin
B. Ol.cacao
C. Gliserin gelatin
D. Polietilenglikol
E. Oleum shorea

3. Seorang anak berusia 6 tahun dengan berat badan 10 kg mendapat resep ibuprofen sirup
dengan dosis 20 mg/kg BB/hari. Apabila sirup ibuprofen yang tersedia adalah 25 mg/mL,
berapa mL sirup yang dibutuhkan anak tersebut dalam sehari?
A. 2
B. 4
C. 6
D. 8
E. 10

 BB anak 6 tahun = 10 kg
 Dosis = 20 mg/kg x 10 kg = 200 mg
 Volume obat yg diperlukan = 200 mg / 25 mg x 1ml = 8

4. Seorang pasien datang ke apotek membawa resep racikan. Obat Z berbentuk kapsul akan
dibuat racikan puyer. ED obat Z adalah 25 Juni 2022. Racikan tersebut dibua pada tanggal 6
Februari 2020. Kapan batas maksimum racikan puyer tersebut dapat digunakan?
A. 25 Juni 2020
B. 6 Agustus 2020
C. 6 Februari 2021
D. 25 Juni 2021
E. 25 Juni 2022

 BUD = 25% x 24 BULAN (2 TAHUN)

= 6 Bulan
5. Obat demam anak 1 tahun 4 bulan, BB 10 kg. Obat tersedia 125 mg/ 5 ml dosis yang
diberikan 10 mg/ kg BB, berapa volume?
A. 12 ml
B. 8 ml
C. 6 ml
D. 10 ml
E. 4 ml

 BB anak 1 tahun 4 bulan = 10 kg


 Dosis = 10 mg/kg x 10 kg = 100 mg
 Volume obat = (100 mg : 125 mg) x 5 ml = 4 ml

6. Pasien Batuk membawa resep dari RS berisikan codein yg belum ditebus ke apotek. Harus
bagaimana?
A. Menyarankan pasien menebus sisa kodein ke RS tersebut
B. Memberikan kodein setengah dari jumlah yang belum ditebus
C. Menyarankan pasien menebus sisa codein ke apotek lain
D. Memberikan kodein sesuai dengan jumlah yg belum ditebus
E. Menolak resep dengan penjelasan obat tidak ada

7. Bocah 6 tahun batuk dikasih ambroxol, dosis nya berapa?


A. 2 x sehari 15 mg
B. 1x sehari 15 mg
C. 1 x sehari 30 mg
D. 3 x sehari 7.5 mg
E. 2 x sehari 30 mg

8. Kakek menebus obat, mau ganti obat ke generik?


A. Tetap menyerahkan obat paten, walaupun hanya setengahnya
B. Mengganti dengan obat paten lainnya
C. Mengganti dengan obat generik dengan konfirmasi dokter dan pasiennya
D. Mengganti dengan obat generik, dengan konfirmasi dokter
E. Tetap menyerahkan obat paten, walaupun hanya setengahnya

9. Pengujian zat aktif dalam sediaan asam mefenamat dipersyaratkan 98-100% 3 kali
konsentrasi, parameter validasi apa?
A. Presisi
B. Sensitivitas
C. Linieritas
D. Selektivitas
E. Akurasi

10. Injeksi famotidin 25 mg dalam 100 ml dekstroksa 5 % berapa ml injeksi yang digunakan jika
yg tersedia 10 mg/ml?
A. 5
B. 1
C. 0,5
D. 4
E. 2,5

 Injeksi famotidin = 25 mg dlm 100 ml dextrose 5%


= 25 mg/100 ml
 V1 x C1 = V2 x C2
25 mg x 100 ml = 10 mg x C2
25 mg x 10 mg = 100 ml x C2
250 mg = 100 ml
C2 = 250 : 100 = 2,5
11. BUD vaksin polio?
A. 8 jam
B. 24 jam
C. 2 minggu
D. 4 minggu
E. 6 bulan

12. Apotek ingin melakukan pemesanan FG-Troches,obat tersebut termasuk kedalam golongan
obat?
A. Bebas terbatas
B. Bebas
C. Keras
D. OOT
E. DOWA

13. Apotek ingin melakukan pemesanan FG-Troches,obat tersebut termasuk kedalam golongan
obat?
A. Bebas terbatas
B. Bebas
C. Keras
D. OOT
E. DOWA

14. RnD industri farmasi sedang mengembangkan formulasi nasal spray yang terdiri dari sodium
bikarbonat, BHA, BHT, asam sitrat, natirum sitrat, fenil etil alcohol. Apakah fungsi
penambahan asam sitrat dan natrium sitrat?
A. Pengawet
B. Pengasam
C. Pemanis
D. Pewarna
E. Pendapar

15. Industri farmasi membuat formula tablet dengan komposisi paracetamol, avicel, mg stearat,
primogel, BHA, BHT dan beta karoten. Bagian eksipien beta karoten berfungsi sebagai?
A. Pengawet
B. Pendapar
C. Pewarna
D. Penambah massa
E. Pelincir

16. Industri farmasi melakukan uji stabilita dipercepat untuk suppositoria Bisakodil. Kondisi uji
stabilita?
A. 25 °C ± 2 °C / 60% ± 5% RH
B. 40 °C ± 2 °C / 75% ± 5% RH
C. 30 °C ± 2 °C / 65% ± 5% RH
D. 30 °C ± 2 °C / 75% ± 5% RH
E. 60 °C ± 2 °C / 75% ± 5% RH

17. Industri farmasi melakukan program stabilita on going. Kapan dilakukan program ini?
A. Saat produk akan diregistrasi BPOM
B. Saat trial formula produksi
C. Saat trial formula skala lab
D. Setelah produk dipasarkan
E. Saat trial formula skala pilot

18. Apoteker melakukan penyimpanan produk vaksin diapotek dimanakah penyimpanannya


suhu…
A. 0°
B. 8-15°
C. 15-20°
D. <0°
E. 2-8°

19. Obat V berbentuk tablet akan dibuat racikan puyer. ED obat V adalah 2 tahun. Berapa BUD
racikan puyer tersebut?
A. 3 bulan
B. 6 bulan
C. 9 bulan
D. 1 tahun
E. 2 tahun

20. Data Preformulasi yang menunjukkan stabilitas suatu bahan adalah ... .
A. Ukuran partikel
B. pH
C. Kelarutan
D. Titik leleh
E. Kelembaban

21. Sifat alir yang buruk dapat mengakibatkan pengaruh terhadap produk farmasi dari sisi ...
A. Bentuk
B. Ukuran
C. Bobot
D. Harga
E. Penampilan

22. Index kompresibilitas 16-20% merupakan kategori kemampatan .....


A. Istimewa <10
B. Sangat baik
C. Baik  11-15
D. Cukup baik
E. Buruk 26-31

23. Zat tambahan yang mempengaruhi biofarmasetika suatu tablet adalah ….


A. Pengisi
B. Pengikat
C. Disintegran
D. Glidan
E. Lubrikan
24. Tahapan penyalutan tablet untuk mencegah bahan tablet inti bermigrasi ke dalam penyalut....
A. Subcoating
B. Sealing
C. Polishing
D. Printing
E. smoothing

25. Kerusakan salut tablet akibat penambahan pigmen berlebih disebut….


A. Retak
B. Sumbing
C. Berkeringat
D. Melepuh
E. Motling

26. Mikrokristalin selulosa merupakan pengisi-pegikat dalam kempa langsung, nama dagang....
A. primojel
B. DC-Lactoce
C. explotab
D. vitacel
E. avicel
27. Anda adalah apoteker yang bekerja pada departemen RnD suatu Industri obat bersertifikat
CPOB. Anda harus mengembangkan formula, uji disolusi, kadar, dan uji stabilita dari tablet
oral yang hanya akan melepaskan zat aktif pada pH tinggi dalam saluran pencernaan. Uji
kadar dilakukan dengan mengambil 10 tablet dan ditentukan kadarnya satu per satu.
Pencetakan tablet ini dilakukan bersamaan dengan kualifikasi mesin tablet baru. Apakah
medium uji disolusi yang paling tepat untuk menilai pelepasan obat?
A. Larutan sodium lauril sulfat
B. Cairan lambung buatan
C. Dapar pH 6,8
D. Air
E. HCl 0,1 N

28. FI edisi V mensyaratkan uji keseragaman sediaan terhadap produk farmasi. Namun,
persyaratan keseragaman sediaan tersebut tidak berlakuk untuk produk farmasi tertentu.
Apakah contoh produk yang dimaksud?
A. Suspense oral
B. Kapsul lunak
C. Tablet salut
D. Eliksir
E. Gel topical

29. Pada percobaan penentuan fiabilitas 10 tablet metronidazole diperoleh data: bobot tablet
sebelum uji = 6,83 g. bobot tablet setelah uji = 6,61 g. berapakah persen friabilitas tablet
tersebut?
A. 4
B. 2
C. 1
D. 3
E. 5

30. Bagian riset dan pengembangan membuat 10 suppo pct. Formula berupa paracetamol 100
mg, oleum cacao:setil alcohol (94:6) ad 2 gr. Bobot basis total yang harus ditimbang adalah
19,689 g. Berapa gram setil alcohol yang ditimbang?
A. 2,516
B. 4,472
C. 1,182
D. 3,985
E. 0,232

31. Suatu metode analisis penetapan kadar tablet digoxin akan diadopsi oleh industri farmasi
menjadi metode uji rutin. Metode tersebut berasal dari suatu penelitian yang dipublikasikan
oleh jurnal internasional. Prosedur apakah yang harus dilakukan oleh industri tersebut,
sebelum metode analisis digunakan?
A. Kualifikasi
B. Verifikasi
C. Validasi
D. Rekualifikasi
E. Revalidasi

32. Jumlah volume larutan glukosa yang isotonis dapat dibuat jika tersedia 50 gram glukosa
( PTB glukosa = 0,1 ), adalah…
A. 555,6 mL
B. 868,1 mL
C. 892,9 mL
D. 961,5 mL

33. Bila dicampur 100 ml larutan asam borat 1,8 % b/v dan 100 ml larutan garam dapur 0,9 %
b/v dan diketahui penurunan titik beku larutan disebabkan 1 % asam borat = 0,288, Natrium
klorida = 0,576 maka akan didapat larutan yang…
A. Hipotonis
B. Hipertonis
C. Sangat hipertonis
D. Isotonis

34. Jika diketahui penurunan titik beku air yang disebabkan oleh 1% vitamin C adalah 0,104 ° C,
maka untuk membuat 500 ml larutan vitamin C isotonis diperlukan vitamin C sebanyak ......
A. 10 gram
B. 15 gram
C. 25 gram
D. 5 gram
SILAHKAN KERJAKAN SOAL DI BAWAH INI

1. Jelaskan struktur organisasi industri farmasi!


2. Sebutkan basis krim beserta contohnya!
Jawab : Basis krim terdiri dari emulsi tipe A/M dan tipe M/A
 Basis tipe A/M contohnya : Lanolin, cold cream
 Basis tipe M/A contohnya : Hydrophilic ointment (c/ : Cetomacrogol 1000 + Cetostearyl
alcohol)
3. Jelaskan pengertian isotonis, hipertonis, hipotonis!
Jawab : Isotonis adalah larutan yg konsentrasi zat terlarutnya sama dengan cairan dalam sel.
Hipertonis adalah larutan yg konsentrasi zat terlarutnya lebih tinggi daripada cairan dalam
sel
Hipotonis adalah larutan yg konsentrasi zat terlarutnya lebih rendah daripada cairan dalam
sel

4. Jelaskan yang dimaksud dengan zink condition!


Jawab : Volume media setidaknya lebih besar 3 kali yg dibutuhkan untuk membentuk
larutan jenuh substansi obat. Ini adalah kondisi kerja yg wajib untuk pengujian disolusi QC.

5. Apa yang dimaksud dengan airlock?


Jawab : Airlock berfungsi sebagai ruang penyangga antara 2 ruang dengan kelas kebersihan
yang berbeda untuk mencegah terjadinya kontaminasi dari ruangan dengan kelas kebersihan
lebih rendah ke ruang dengan kelas kebersihan lebih tinggi.

6. Mengapa perlu dilakukan uji stabilitas? Dan jelaskan macam uji stabilitas!
Jawab : Uji stabilitas dilakukan untuk menjamin identitas, kekuatan, kemurnian, dan kualitas
produk yg telah diluluskan dan beredar dipasaran, sehingga aman digunakan oleh konsumen.
 Uji stabilitas ada 2 macam yaitu :
a. Uji stabilitas selama penyimpanan  Penyimpanan sediaan suatu bahan obat
selama jangka waktu tertentu dengan kondisi penyimpanan meliputi suhu, cahaya,
udara, dan kelembaban sediaan bahan obat yang tersimpan dalam ruangan
maupun lemari es dapat dilakukan kontrol terhadap kandungan bahan obat
ataupun keefektifannya, sifat mikrobiologisnya serta sensoriknya dan kondisi
galenik suatu sediaan yang dideteksi
b. Uji stabilitas dipercepat  Uji yang dirancang untuk meningkatkan kecepatan
penguraian kimia atau fisika obat, yaitu dengan membuat suatu kondisi
penyimpanan yang dilebihkan bertujuan untuk memantau reaksi penguraian dan
memperkirakan masa edar pada kondisi penyimpanan normal.
7. Berdasarkan CPOB, ruang proses dibagi menjadi 5 kelas, jelaskan!
Jawab :

1. Kelas A digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang beresiko tinggi seperti pengisian


produksi steril.
2. Kelas B digunakan untuk pembuatan dan pengisian secara aseptis. Kelas ini adalah
lingkungan latar belakang untuk zona A
3. Kelas C merupakan koridor ruangan steril
4. Kelas D digunakan untuk pembuatan produk non steril seperti pembuatan tablet dan
pengemasan primer.
5. Kelas E jarang digunakan akan tetapi pada beberapa sumber mengatakan bahwa kelas E
disebut juga sebagai gudang

8. Sebutkan minimal 5 syarat ruangan steril!


Jawab :
1. Permukaan ruangan harus kedap air, tidak terdapat sambungan atau retakan, tidak
merupakan tempat pertumbuhan mikroba, mudah dibersihkan, bagian sudut dan tepi
dinding dibuat melengkung.
2. Tidak boleh ada ruangan terbuka
3. Pipa saluran udara, listrik dipasang diatas langit – langit
4. Tahan terhadap bahan pembersih
5. Pintu dan jendela diusahakan adanya bertekanan positif agar kalau pintu terbuka, tidak ada
udara yg masuk membawa debu dan mikroorganisme

9. Hitung berapa mg NaCl yang diperlukan untuk membuat larutan 2 % b/v Morfin HCl yang
isotonis sebanyak 40 ml, jika diketahui dalam Tabel ekivalen FI untuk morfin adalah 0,755.
10. Bobot NaCl yang harus ditambahkan pada Seng Sulfat 500 mg (E= 0,15) dalam 30 ml larutan
agar larutan menjadi isotonis.
11. R/ Acid.boric. 0,15 E = 0,50
Kal.khlorid. 0,1 E = 0,76
Natr.chloridq.s.
ad gtt.ophth.isot.mL 20
12. R/ Atropinisulfat 0,1 ptb = 0,074
Difenhidramin HCl 0,2 ptb = 0,161
Na Khloridq.s ptb= 0,576
m.f.gtt.ophth.isot. 20 mL
S. t.dd.gtt.I. o.d.s.
13. Jelaskan cara sterilisasi berdasarkan FI ed. IV!

Anda mungkin juga menyukai