Anda di halaman 1dari 7

Kode :

KERANGKA ACUAN KERJA OUTPUT


TAHUN ANGGARAN 2023

PROGRAM:
Program Dukungan Pembelajaran Praktek di Bengkel Sipil
POLITEKNIK NEGERI MEDAN

KEGIATAN :
Perbaikan Sarana Dan Prasarana di Bengkel Sipil
POLITEKNIK NEGERI MEDAN

OUTPUT :
Meningkatkan Capaian Pembelajaran Praktek di Bengkel Sipil
POLITEKNIK NEGERI MEDAN

UNIT KERJA:
Perguruan Tinggi Negeri
Politeknik Negeri Medan

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi


TAHUN 2023
KERANGKA ACUAN KERJA
RINCIAN OUTPUT KEGIATAN TA 2023

KementerianNegara/Lembaga : Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi


Unit Eselon I : Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
Program : Program Dukungan Pembelajaran Praktek di Bengkel Sipil
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
Sasaran Kinerja Utama : Keunggulan Layanan Layanan Pembelajaran Praktek
Bengkel Sipil
Indikator Kinerja Utama : Meningkatnya Kualitas Layanan PBM Praktek Bengkel Sipil
Kegiatan : Perbaikan Sarana Dan Prasarana di Bengkel Sipil
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
Indikator Rincian Output : Sarana Prasarana yang baik dalam mendukung PBM Praktek
Bengkel Sipil
Volume Rincian Output : 1 (Dokumen)

A. Latar Belakang
Program Pendidikan Politeknik merupakan jalur pendidikan vokasi pada tingkat
Perguruan Tinggi yang membekali lulusannya dengan keterampilan yang didukung
dengan pengetahuan dasar yang cukup dan sikap disiplin yang tangguh. Dengan bekal itu,
diharapkan alumni Politeknik dapat berkembang menjadi tenaga professional dalam
bidangnya, khususnya di bidang industry maupun di bidang usaha pada umumnya.

Sesuai keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan dan


Kebudayaan No. 032 DJ/KEP/1979, yaitu tentang pembentukan Politeknik di 6 (enam)
daerah yang mempunyai Perguruan Tinggi dimana Politeknik Universitas Sumatera Utara
Negeri Medan menjadi salah satu cikal bakalnya dari Politeknik Negeri Medan.

Salah satu prodi di Politeknik adalah Teknik Sipil program Diploma 3 yang bertujuan
meningkatkan keprofesionalan lulusan Politeknik Negeri Medan. Berdasarkan KepMen
Pendidikan Tentang Standart Nasional Pendidikan dan Kurikulum Inti serta Pedoman
penyusunan Kurikulum Pendidikan maka Civitas Jurusan Teknik Sipil Program Diploma
3 Politeknik Negeri Medan dengan metode pembelajaran vokasi dan begitu juga
pelayanan kepada Mahasiswa tetap diutamakan sesuai dengan motto Politeknik Negeri
Medan adalah Pelayanan yang Prima.

Sesuai tuntutan dari kurikulum berbasis Konpetensi, untuk mencapai kinerja dalam
pelaksanaan PBM maka diperlukan sarana dan prasarana yang mendukung dalam proses
PBM Praktek di Bengkel Sipil. Khususnya ruang belajar yang nyaman dan kursi untuk
mengajar.
Dasar Hukum

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 tahun 2015 tentang perubahan kedua
atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standart nasional pendidikan.
Pasal 1: `Ayat (9) Standar Sarana dan Prasarana adalah kriteria mengenai ruang
belajar, tempat berolahraga, tempat beribadah, perpustakaan, laboratorium, bengkel
kerja, tempat bermain, tempat berkreasi dan berekreasi serta sumber belajar lain,yang
diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran, termasuk penggunaan teknologi
informasi dan komunikasi.
a. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor 44 Tahun 2015 tentang standar nasional pendidikan tinggi,
Pasal 38 Ayat (2) Standar pengelolaan pembelajaran sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) harus mengacu pada standar kompetensi lulusan, standar isi
pembelajaran, standar proses pembelajaran, standar dosen dantenaga
kependidikan, serta standar sarana dan prasarana pembelajaran
b. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia Nomor 62 Tahun 2016 Tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan Tinggi, Pasal 5: Ayat (3b) SPMI diimplementasikan pada semua
bidang kegiatan perguruan tinggi, yaitu bidang non akademik, antara lain
sumber daya manusia, keuangan, sarana dan prasarana.

Gambaran Umum

Standar sarana dan prasarana pembelajaran merupakan kriteria minimal tentang


sarana dan prasarana sesuai dengan kebutuhan isi dan proses pembelajaran dalam
rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan. Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 Pasal 1 Ayat (9) menyebutkan bahwa Standar
Sarana dan Prasarana adalah kriteria mengenai ruang belajar, tempat
berolahraga, tempat beribadah, perpustakaan, laboratorium, bengkel kerja, tempat
bermain, tempat berkreasi serta sumber belajar lain, yang diperlukan untuk
menunjang proses pembelajaran, termasuk penggunaan teknologi informasi dan
komunikasi.

Sesuai Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik


Indonesia Nomor 44 Tahun 2015 tentang standar nasional pendidikan tinggi, Pasal
38 Ayat (2) menyatakan bahwa Standar pengelolaan pembelajaran sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) harus mengacu pada standar kompetensi lulusan, standar isi
pembelajaran, standar proses pembelajaran, standar dosen dan tenaga kependidikan,
serta standar sarana dan prasarana pembelajaran. Dari peraturan Menteri Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015
tersebut jelas bahwa pengelolaan pembelajaran pada Jurusan Teknik Sipil belum
maksimal. Hal itu terlihat dari tidak mendukungnya sarana dan prasarana pendukung
PBM Praktek di Bengkel Sipil. Selain menerima ilmu di bangku kuliah, mahasiswa
pun dibekali dengan metode pembelajaran vokasi dan begitu juga pelayanan kepada
Mahasiswa tetap diutamakan sesuai dengan motto Politeknik Negeri Medan adalah
Pelayanan yang Prima. Jurusan Teknik Sipil sebagai penyelenggara pendidikan
profesional, akan menjadi acuan standar untuk tingkat Sumatera Utara dan diharapkan
memegang peranan penting dalam menghasilkan lulusan yang profesional yang
berwawasan luas, mempunyai keterampilan, inovatif dalam ilmu pengetahuan dan
berkualitas yang berstandar Internasional (global) sesuai dengan visi dan misi Politeknik
Negeri Medan, untuk mencapai hal tersebut maka sebagai sarana/prasarana harus
menunjang demi kelancaran administrasinya.

B. Penerima Manfaat
Penerima manfaat dari kegiatan ini adalah Mahasiswa, Dosen dan Teknisi Bengkel Sipil
yaitu untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan serta pelayanan dalam proses
PBM Praktek di Bengkel Teknik Sipil.

Manfaat dari kegiatan yang akan dilaksanakan adalah:


1. Mahasiswa, dapat belajar dengan nyaman sehingga proses penyerapan ilmu lebih
baik sehingga menjadi SDM yang siap pakai
2. Teknisi Bengkel Sipil, meningkatkan kualitas layanan praktek Bengkel Sipil.
3. Dosen, Meningkatkan kualitas pelayanan Tridharma khususnya PBM Praktek
Bengkel Sipil.

C. Strategi Pencapaian Keluaran


1. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan dalam kegiatan ini adalah dengan mendata sarana dan prasarana
yang harus diperbaiki menurut prioritas kepentingan dalam menunjang PBM Praktek
di Bengkel Sipil.

2. Tahap dan Waktu Pelaksanaan


Berikut Jadwal waktu pelaksanaan Kegiatan yang akan diadakan yaitu:

Bulan ke -
No Program/kegiatan
10 11 12
1. Penghitungan dan Pendataan Sarana dan Prasarana yang akan di perbaiki
2. Pengajuan penawaran
3. Pengerjaan Kegiatan
4. Pembuatan laporan
D. Waktu Pencapaian Keluaran
Waktu pencapaian keluaran dalam satu tahun anggaran.

E. Biaya Yang Diperlukan


Biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan ini sebesar Rp, sebagaimana RAB
terlampir.

Demikian Kerangka Acuan Kerja dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui, Medan, 27 Oktober 2023

Ka. Jurusan Teknik Sipil Ka. WorkShop Teknik Sipil


Politeknik Negeri Medan Politeknik Negeri Medan

Marsedes Purba, B.Sc., Ci.Eng., M.Sc. Rasdinanta Tarigan, S.T., M.T.


NIP: 19631011 199303 1 001 NIP: 19771124200501 1 003
RENCANA ANGGARAN BIAYA
PERBAIKAN SARANA DAN PRASARANA BENGKEL SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
TAHUN 2022

Satker : Politeknik Negeri Medan

Kegiatan : Perbaikan Sarana Dan Prasarana Bengkel Sipil

Output : Meningkatkan Capaian Pembelajaran Praktek Di Bengkel Sipil

Alokasi : Rp. 40.950.000,-

N OUTPUT/SUBOUTPUT/KOMPONEN/SUB PERHITUNGAN TAHUN 2022


o KOMPONEN/AKUN/DETIL
SATUAN VOLUME HARGA JUMLAH
SATUAN BIAYA

1. Penggantian Jendela Nako menjadi Jendela Gantung Ukuran 5 Rp. Rp.


terkhusus di Ruang Belajar I. 104 65x230cm 2.277.000,- 11.385.000,-
WS. Sipil.
Ukuran 1 Rp. Rp. 3.325.000,-
130x150cm 3.325.000,-

Ukuran 3 Rp. Rp.19.815.000,-


230X230cm 6.605.000,-

SPESIFIKASI :

 Ukuran 65 x 230 cm = Model Jendela Dorong/Jungkit


 Ukuran 130x150 cm = 80 cm Kaca Mati, 50 cm Model
Dorong
 Ukuran 230 x 230 cm = 80cm Kaca Mati, 150 cm
Model Dorong.
 Bahan Material Aluminium
 Include Ongkos Pasang

2. Penggantian Gorden Ruang Belajar I. 104 dan Ruang M2 21,16 Rp.250.000, Rp. 5.290.000,00
Kepala Bengkel I 103 WS. Sipil. -
SPESIFIKASI :

 Model Gorden Vertical Blind

3. Kipas Angin Dinding Unit 1 Rp.345.000, Rp. 345.000,-


-

https://shopee.co.id/product/27092381/12211436179?gclid
=EAIaIQobChMI8sWwmbmVggMV3hWDAx0_oQRFEAQ
YASABEgL4GvD_BwE
4. Kursi Dosen Unit 2 Rp.395.000, Rp. 790.000,-
-

https://shopee.co.id/product/20583520
7/5614662629?gclid=EAIaIQobChMI646h5
7uVggMVBzkrCh246Qt3EAQYASABEgKz9PD_BwE

Total Keseluruhan Rp.40.950.000,-

Mengetahui, Medan, 27 Oktober 2023

Ka. Jurusan Teknik Sipil Ka. WorkShop Teknik Sipil


Politeknik Negeri Medan Politeknik Negeri Medan

Marsedes Purba, B.Sc., Ci.Eng., M.Sc. Rasdinanta Tarigan, S.T., M.T.


NIP: 19631011 199303 1 001 NIP: 19771124200501 1 003

Anda mungkin juga menyukai