Dosen Pengampu :
Ir. Frida Kristiani, M.T.
Disusun oleh :
Muhamad Rafli Alwan Perwira 21010121140133
Biaya tidak langsung (indirect cost) merupakan biaya tambahan yang tidak berkaitan
secara langsung dengan konstruksi di lapangan, namun tidak dapat dipisahkan dari
kebutuhan proyek. Biaya tidak langsung meliputi hal sebagai berikut.
1. Biaya overhead, merupakan biaya tambahan yang tidak terikat langsung dengan
proses berjalannya proyek tetapi harus tetap dimasukkan ke dalam anggaran layaknya
biaya lain agak proyek dapat berjalan dengan baik.
2. Biaya tak terduga (contingencies), merupakan biaya yang disiapkan untuk kejadian
yang mungkin akan terjadi atau mungkin tidak terjadi.
3. Biaya keuntungan (profit), merupakan hasil yang didapat dari pelaksanaan sebuah
proyek. Pada umumnya, keuntungan ditentukan sebesar 10% dalam perhitungan
Owner Estimate (OE), kecuali jika terdapat kesepakatan lain yang disetujui.
4. Biaya pajak, merupakan potongan dana yang dibayarkan pada pemerintah, meliputi
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10%, Pajak Penghasilan (PPh) 2-2,5%, pajak
impor, serta pajak barang mewah.