Semarapura, 21 Maret 2024

Nomor : 400.10.3.1/0758/DPMDPPKB
Kepada
Lampiran :
Yth : Tim Anggaran Pemerintah
Perihal : Permohonan Penggeseran
Daerah (TAPD)
DPA SKPD TA 2024
di –
Semarapura

Menindak lanjuti Surat Edaran Direktorat Jendral Kesehatan Masyarakat

Kemenkes RI Nomor : HK.02.02/B/732/2023 tentang Pelaksanaan Pembinaan
Kader dan Posyandu Bidang Kesehatan dan Anggenda Jambore Kader Tahun
2024, sehubungan dengan hal tersebut maka kami mohon penggeseran anggaran
di Sub Belanja Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kemasyarakatan Desa/Kelurahan
(RT,RW,PKK,Posyandu,LPM dan Karang taruna), Lembaga Adat Desa/Kelurahan dan
Masyarakat Hukum Adat dengan rincian Belanja Terlampir.

Demikian kami sampaiakan dan atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima
kasih.

Ditandatangani secara elektronik oleh :

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa, Pengendalian Penduduk dan
Keluarga Berencana
I WAYAN SUTEJA, AP.,M.Si
Pembina Utama Muda ( IV/c )
NIP. 19750303 199412 1 001

Tembusan disampaikan kepada Yth .

1. Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan

Kabupaten Kungkung.
2. Kepala Badan Penggelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah kabupaten Klungkung
 KAJIAN TENTANG PENGGESERAN ANGGARAN DPA SKPD
TAHUN ANGGARAN 2024

I. PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Sesuai dengan Surat Edaran Derektorat Jendral Kesehatan Masyarakat
Kemenkes RI Nomor : HK.02.02/B/732/2023 tentang Pelaksanaan
Pembinaan Kader dan Posyandu Bidang Kesehatan dan Anggenda Jambore
Kader Tahun 2024. Posyandu merupakan Lembaga Kemasyarakatan
Desa/Kelurahan yang dapat menjawab kebutuhan tersebut. Posyandu harus
mampu memberikan layanan bagi seluruh masyarakat sesuai dengan siklus
hidup mulai dari ibu hamil, balita, remaja, usia dewasa hingga lansia. Kader
sebagai penyelenggara Posyandu harus terampil memberikan layanan
kesehatan masyarakat. Untuk itu diperlukan satu sistim peningkatan kualitas
Posyandu termasuk kader didalamnya, untuk menjamin pembinaan yang terus
menerus. Sistim peningkatan kualitas Posyandu dilakukan secara komprehensif
di tingkat desa/kelurahan hingga tingkat pusat dan terintegrasi mulai dari
peningkatan keterampilan, pemenuhan sarana prasarana, penyediaan layanan,
pembinaan teknis hingga penyelenggaraan lomba untuk memberikan apresiasi
akan diadakan Lomba kader berprestasi dan lomba posyandu berprestasi

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diindentifikasi permasalahan yang
ada adalah Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian
Penduduk dan Keluarga Berencana kabupaten klungkung belum
menggangarkan dana untuk pengadaan lomba Posyandu berprestasi dan
Kader beerprestasi maka dari itu kami mohon untuk Penggeseran anggaran
pada Sub Belanja Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kemasyarakatan
Desa/Kelurahan (RT,RW,PKK,Posyandu,LPM dan Karang taruna),
Lembaga Adat Desa/Kelurahan dan Masyarakat Hukum Adat pada Belanja
Jasa Tenaga Administrasi berupa Belanja Jasa Tenaga Kontrak Yowana
Gema Santi dan Belanja Tambahan tenaga yohana gema santi dengan
kebutuhan dana sesuai daftar terlampir.

I.2 Tujuan kegunaan

Tujuan Penggeseran DPA SKPD Tahun Anggaran 2024 Sub Belanja
Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kemasyarakatan Desa/Kelurahan
(RT,RW,PKK,Posyandu,LPM dan Karang taruna), Lembaga Adat
Desa/Kelurahan dan Masyarakat Hukum Adat yaitu untuk memenuhi
kegiatan lomba posyandu berprestasi dan kader berprestasi serta kegiatan
penunjang lainnya sesuai dengan daftar terlampir.
 II. KAJIAN EMPIRIS
II.1 Kajian terhadap permasalahan yang ada
Surat Edaran Derektorat Jendral Kesehatan Masyarakat Kemenkes RI Nomor :
HK.02.02/B/732/2023 tentang Pelaksanaan Pembinaan Kader dan Posyandu
Bidang Kesehatan dan Anggenda Jambore Kader Tahun 2024. Posyandu
merupakan Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan yang dapat menjawab
kebutuhan tersebut maka dari itu kami mohon penggeseran DPA SKPD Tahun
Anggaran 2024.
2.2 Kajian terhadap implikasi penerapan
Pelaksanaan lomba Posyandu berprestasi dan lomba kader berprestasi
kabupaten/kota mengirimkan 3 (tiga) orang pemenang kader berprestasi dan 3
(tiga) pemenang posyandu berprestasi ke Dinas Kesehatan/ Pokjanal provinsi
paling lambat pada minggu ke empat bulan Mei 2024
a. Sosialisasi Program Lomba Posyandu dan Kader Berprestasi di sembilan
kabupaten/kota sampai ke tingkat puskesmas pada bulan Februari 2024.
b. Pemilihan Kader Berprestasi tingkat Kecamatan dilaksanakan pada
bulan Januari - pertengahan April tahun 2024
c. Tim penilai kecamatan menetapkan pemenang Kader Berprestasi di
tingkat kecamatan sesuai dengan format penilaian administrasi dan
tehnis yang telah ditetapkan
d. Puskesmas/ Pokjanal Posyandu Kecamatan mengirimkan 3 (tiga) orang
pemenang kader berprestasi dan 3 (tiga) pemenang posyandu berprestasi
ke Dinas Kesehatan/ Pokjanal Kab/Kota paling lambat pada minggu ke
empat bulan April 2024
e. Selanjutnya Tim Penilai Kabupaten/kota melakukan penilaian teknis
sesuai dengan format penilaian administrasi dan tehnis yang telah
ditetapkan
f. Dinas Kesehatan Provinsi menerima usulan peserta calon Peserta Lomba
Kader Berprestasi Bidang Kesehatan dari Kabupaten/Kota beserta
dokumen pendukung
g. Tim Penila Provinsi melakukan verifikasi Dokumen Administrasi dan
Dokumen Teknis. Jika dokumen tersebut memenuhi syarat, penilaian
akan dilanjutkan pada tahap berikutnya yaitu penilaian teknis
h. Tim Penilai melakukan penilaian teknis yaitu dengan menilai pelayanan
kesehatan pada hari buka posyandu, kunjungan rumah, inovasi dan 25
keterampilan dasar kader

III. PENUTUP
III.1 Simpulan
1. Penggeseran DPA SKPD Tahun Anggaran 2024 pada Sub Belanja
Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Kemasyarakatan Desa/Kelurahan
(RT,RW,PKK,Posyandu,LPM dan Karang taruna), Lembaga Adat
Desa/Kelurahan dan Masyarakat Hukum Adat pada Belanja Jasa Tenaga
Administrasi berupa Belanja Jasa Tenaga Kontrak Yowana Gema Santi dan
Belanja Tambahan tenaga yohana gema santi untuk mendukung kegiatan
Lomba Posyandu berprestasi dan Lomba Kader berprestasi Tahun 2024
2. Penggeseran anggaran pada Belanja Belanja Jasa Tenaga Kontrak Yowana
Gema Santi sebesar Rp. 39.581.058,00 ( Tiga puluh Sembilan juta lima ratus
delapan puluh satu ribu lima puluh delapan rupiah) dan Belanja Tambahan
tenaga yohana gema santi sebersar Rp. 3.600.000,00 ( Tiga juta enam
ratus ribu rupiah) dengan total anggaran penggeseran Rp. 43.181.058,00
(Empat puluh tiga juta seratus delapan puluh satu ribu lima puluh delapan
rupiah) dengan rician :
a. Belanja Makan Minum Pembinaan lomba Posyandu dan kader
Rp. 6.016.000,00 ( Enam juta enam belas ribu rupiah)
 b. Belanja Makan Minum Pembinaan lomba Posyandu dan kader : 15
posyandu x 5 kader x 4 kecamatan Rp. 9.625.058,00 ( Sembilan juta
enam ratus dua puluh lima ribu lima puluh delapan rupiah)
c. Belanja Jasa Penyelenggara Acara Rp. 11.000.000,00 (Sebelas juta
rupiah)
d. Honorarium Narasumber atau Pembahas Moderator, Pembawa acara
dan panitia Rp.2.700.000,00 ( Dua juta tujuh ratus ribu rupiah)
e. Belanja Perjalanman Dinas Dalam Kota Rp. 9.040.000,00 ( Sembilan
juta empat puluh nribu rupiah)
f. Belanja Perjalanan Dinas Luar Kota Rp. 4.800.000,00 ( Empat juta
delpan ratus ribu rupiah)

3. Penggeseran DPA SKPD Tahun Anggaran 2024 pada Sub Belanja Peningkatan
Kapasitas Kelembagaan Kemasyarakatan Desa/Kelurahan
(RT,RW,PKK,Posyandu,LPM dan Karang taruna), Lembaga Adat
Desa/Kelurahan dan Masyarakat Hukum Adat pada Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Kabupaten Klungkung dilakukan karena jadwal penilaian kader berprestasi
dan Posyandu berprestasi dari bulan April s/d Juli maka dari itu kami mohon
penggeseran Anggaran untuk memenuhi kebutuhan kegiatan tersebut.

Ditandatangani secara elektronik oleh :

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa, Pengendalian Penduduk dan
Keluarga Berencana
I WAYAN SUTEJA, AP.,M.Si
Pembina Utama Muda ( IV/c )
NIP. 19750303 199412 1 001