31021100046
Fenomena/Fakta Lapangan:
Di era digital saat ini, industri kreatif telah berkembang pesat. Banyak individu dengan
keterampilan multimedia seperti desain grafis, animasi, dan produksi konten digital lainnya
memanfaatkan teknologi untuk menjalankan bisnis mereka sendiri. Fenomena ini tercermin
dalam jumlah pertumbuhan wirausaha kreatif di berbagai platform online dan offline.
Klien yang menjadi subjek penelitian ini adalah seorang wirausaha kreatif muda yang
memulai usaha di bidang fashion dan custom pembuatan seragam . Sebagai lulusan prodi
multimedia, dia memiliki keterampilan teknis yang kuat dan semangat kewirausahaan yang
tinggi. Namun, dia menghadapi tantangan dalam memperluas jangkauan pasar, membangun
merek yang kuat, dan mengelola aspek komunikasi bisnisnya.
Dalam penelitian awal, ditemukan bahwa klien menghadapi beberapa masalah komunikasi
dalam menjalankan bisnisnya. Antara lain:
Berikut adalah penjabaran masalah komunikasi yang ada dalam bentuk pertanyaan yang
dapat diajukan dalam konteks Wirausaha Kreatif dalam Industri Digital:
1. Target Pasar dan Segmen: Apakah klien telah memahami dengan jelas siapa target
pasar utama dari produk atau jasanya? Bagaimana cara klien mengidentifikasi dan
menjangkau segmen pasar yang potensial dalam industri digital yang luas?
2. Branding dan Diferensiasi: Apakah klien memiliki pemahaman yang kuat tentang
identitas mereknya sendiri? Bagaimana cara klien membedakan dirinya dari pesaing
dalam industri yang penuh dengan konten kreatif serupa?
3. Pemasaran Konten: Bagaimana klien merencanakan dan mengimplementasikan
strategi pemasaran konten untuk meningkatkan visibilitas dan keterlibatan target
pasar? Apakah klien menggunakan platform dan saluran komunikasi yang tepat untuk
menyampaikan pesan-pesannya?
4. Interaksi dengan Pelanggan: Bagaimana klien berinteraksi dengan pelanggan
potensial dan yang sudah ada? Apakah klien memiliki saluran komunikasi yang
efektif untuk mendengarkan umpan balik pelanggan dan menyesuaikan strategi
bisnisnya?
5. Manajemen Waktu dan Sumber Daya: Bagaimana klien mengelola waktu dan sumber
daya untuk memastikan efisiensi dalam produksi dan pengiriman produk atau jasa
kreatifnya? Apakah klien memiliki sistem atau strategi untuk menghindari penundaan
dan memaksimalkan produktivitas?
6. Kemitraan dan Jaringan: Apakah klien memanfaatkan potensi kemitraan dan jaringan
dalam industri digital untuk meningkatkan eksposur dan peluang bisnisnya?
Bagaimana cara klien menjalin dan memelihara hubungan dengan mitra potensial dan
rekanan dalam industri?
Dengan merumuskan pertanyaan-pertanyaan ini, dapat memberikan arahan yang jelas dalam
mengeksplorasi dan mengatasi masalah komunikasi yang dihadapi oleh wirausaha kreatif
dalam industri digital.
1. Batasan Geografis: Penelitian akan difokuskan pada wirausaha kreatif dalam industri
digital di wilayah atau pasar tertentu, misalnya di negara atau kota tertentu. Hal ini
akan membantu dalam memahami konteks lokal dan faktor-faktor yang memengaruhi
komunikasi dalam industri tersebut.
2. Batasan Jenis Usaha: Penelitian akan membatasi jenis usaha kreatif yang diteliti,
seperti desain grafis, animasi, produksi video, atau jenis konten kreatif lainnya.
Dengan demikian, fokus penelitian dapat lebih terarah dan mendalam terhadap
masalah komunikasi yang spesifik dalam jenis usaha tersebut.
3. Batasan Segmentasi Pasar: Penelitian akan membatasi segmentasi pasar yang diteliti,
seperti segmentasi berdasarkan demografi, minat, atau kebutuhan. Ini akan membantu
dalam mengidentifikasi karakteristik target pasar yang relevan dengan jenis usaha
kreatif yang diteliti.
4. Batasan Waktu: Penelitian akan membatasi rentang waktu tertentu, misalnya dalam
kurun waktu satu tahun terakhir, untuk memperoleh data yang relevan dan akurat
tentang masalah komunikasi yang sedang dihadapi oleh wirausaha kreatif dalam
industri digital.
5. Batasan Penelitian: Penelitian ini akan berfokus pada analisis kualitatif, seperti
wawancara mendalam, studi kasus, atau observasi partisipatif, untuk mendapatkan
pemahaman yang mendalam tentang masalah komunikasi yang dihadapi oleh
wirausaha kreatif.
Dengan menetapkan batasan-batasan ini, penelitian dapat dilakukan dengan lebih terfokus
dan efisien untuk mengatasi masalah komunikasi yang dihadapi oleh wirausaha kreatif dalam
industri digital.
Program desain yang akan dikerjakan akan mencakup beberapa aspek penting dalam
meningkatkan komunikasi dan keberhasilan bisnis wirausaha kreatif dalam industri digital.
Beberapa komponen yang akan disertakan dalam program tersebut adalah:
Maksud:
Dengan mencapai tujuan-tujuan ini, diharapkan wirausaha kreatif dapat mengatasi masalah
komunikasi dan meningkatkan keberhasilan bisnis mereka dalam industri digital yang
kompetitif.
V. MANFAAT PERANCANGAN
Manfaat dari perancangan wirausaha kreatif dalam industri digital adalah sebagai berikut:
Manfaat Internal untuk Kampus:
Dengan demikian, perancangan wirausaha kreatif dalam industri digital tidak hanya
memberikan manfaat internal untuk kampus dalam hal peningkatan reputasi dan pendapatan
tambahan, tetapi juga memberikan manfaat eksternal yang luas bagi masyarakat umum dalam
hal pemberdayaan, peningkatan keterampilan, dan pertumbuhan ekonomi.
Nama : ………
Usia : ……….
Pendidikan: ………..
Institut : …….
Pengalaman Kerja:
✓ 5 tahun bekerja sebagai desainer multimedia di sebuah agensi pemasaran digital
terkemuka.
✓ 2 tahun menjadi kontributor konten visual untuk platform media sosial dan situs web.
Minat: Menggabungkan seni digital dengan fashion untuk menciptakan pengalaman
visual yang memikat dan berdaya saing tinggi.
✓ Tujuan: Membangun brand fashion kreatif yang fokus pada fashion pria
Berikut adalah uraian rencana solusi desain yang diperlukan dengan menggunakan
pendekatan 5W+1H:
Dalam proses perancangan solusi untuk klien wirausaha kreatif dalam industri digital,
beberapa kelompok teori yang diperlukan termasuk:
Dengan memahami dan menerapkan teori-teori ini dalam proses perancangan solusi, dapat
menciptakan produk atau layanan yang berkualitas, menarik, dan efektif dalam memenuhi
kebutuhan dan tujuan klien wirausaha kreatif dalam industri digital.
Berikut penjelasan mengenai program proyek desain yang akan dikerjakan, sertai dengan
referensi yang ada:
Penjelasan:
Program ini bertujuan untuk mengembangkan identitas merek yang kuat dan desain
antarmuka pengguna (UI/UX) yang menarik untuk studio animasi digital klien. Identitas
merek yang kuat akan membantu studio untuk membedakan diri dari pesaing, sementara
desain UI/UX yang baik akan meningkatkan pengalaman pengguna saat berinteraksi dengan
situs web atau aplikasi studio.
Referensi Visual:
Hubungannya dengan desain logo brand fashion yang akan saya buat mungkin berkaitan
dengan elemen-elemen berikut:
✓ Sederhana dan Memorable: Seperti logo Studio Ghibli, logo brand juga sebaiknya
sederhana dan mudah diingat, sehingga mudah dikenali oleh pelanggan.
✓ Menggambarkan Identitas Merek: Logo harus mencerminkan identitas merek dan
nilai-nilai yang akan di sampaikan kepada pelanggan, sama seperti logo Studio Ghibli
yang mencerminkan keunikan dan kreativitas studio.
✓ Gaya Visual yang Khas: saya dapat mengambil inspirasi dari gaya visual khas Studio
Ghibli untuk logo , terutama jika merek berhubungan dengan unsur-unsur imajinatif
atau magis.
✓ Penggunaan Tipografi yang Efektif: Sama seperti dalam logo Studio Ghibli,
penggunaan tipografi yang tepat dapat memperkuat kesan merek dalam logo fashion.
• Alasan Layak dijadikan Referensi: Pixar merupakan studio animasi yang terkenal
dengan inovasi dan kreativitas dalam pembuatan film animasi. Logo mereka
sederhana namun efektif dalam mempresentasikan identitas merek yang berfokus
pada keberanian eksplorasi dan kreativitas. Situs web dan aplikasi mereka juga
menonjol dengan desain yang bersih dan ramah pengguna.
• Logo Pixar Animation Studios dirancang oleh John Lasseter, salah satu pendiri Pixar,
bersama dengan tim desain internal studio. Proses pembuatan logo tersebut didukung
oleh kontribusi dari berbagai anggota tim kreatif di Pixar.
• Media yang digunakan dalam pembuatan logo Pixar tidak secara spesifik dijelaskan,
namun dapat diasumsikan bahwa desain tersebut melibatkan kombinasi dari teknik
tradisional seperti pensil dan kertas, serta penggunaan perangkat lunak desain grafis
modern.
• Gaya visual logo Pixar Animation Studios sangat khas dan mengandung unsur-unsur
yang mewakili kreativitas, inovasi, dan kesenangan. Logo ini terdiri dari lampu lalu
lintas berwarna kuning yang terlihat seperti huruf "I", ditemani oleh nama "PIXAR"
dalam huruf yang khas. Desainnya bersifat simpel namun sangat efektif dalam
menyampaikan identitas merek Pixar yang unik dan kreatif.
Hubungannya dengan desain logo yang akan saya buat untuk merek dapat mencakup
beberapa aspek:
✓ Kreativitas dan Inovasi: Logo Pixar memancarkan kreativitas dan inovasi, sehingga
dapat memberikan inspirasi bagi desain logo untuk mencerminkan kreativitas dan
inovasi dalam bisnis.
✓ Simpel Namun Efektif: Seperti logo Pixar, desain logo saya juga sebaiknya simpel
namun efektif, sehingga mudah diingat dan mudah dikenali oleh pelanggan.
✓ Unik dan Khas: Logo Pixar adalah representasi unik dan khas dari merek tersebut.
Demikian juga, desain logo harus mencerminkan identitas dan nilai-nilai unik dari
merek Anda.
✓ Kesinambungan dengan Identitas Merek: Logo harus konsisten dengan identitas
merek dan harus menyampaikan pesan yang sama kepada pelanggan, seperti halnya
logo Pixar yang menyampaikan pesan tentang kreativitas dan inovasi.
Dengan memperhatikan elemen-elemen tersebut dan mengintegrasikannya ke dalam desain
logo, Saya dapat menciptakan logo yang kuat dan efektif untuk merek yang akan mewakili
identitas dan nilai-nilai unik dari bisnis tersebut.
Hubungannya dengan desain logo yang akan Anda buat untuk merek Anda dapat mencakup
beberapa aspek:
✓ Ikonicitas dan Identitas Merek: Logo Disney memancarkan ikonicitas dan identitas
merek yang kuat. Desain logo juga harus memiliki kemampuan untuk menciptakan
identitas merek yang kuat dan dikenali oleh pelanggan Anda.
✓ Sederhana dan Memorable: Logo Disney adalah contoh yang baik dari desain yang
sederhana namun mudah diingat. Desain logo harus memiliki kesederhanaan yang
sama untuk memudahkan pengenalan dan asosiasi merek dengan pelanggan.
✓ Hubungan dengan Kreativitas dan Imajinasi: Walt Disney Animation Studios terkenal
karena kreativitas dan imajinasi dalam karya-karya mereka. Desain logo Anda harus
bisa mencerminkan kreativitas dan imajinasi yang merupakan nilai penting bagi
sebuah merek.
✓ Keterhubungan dengan Sejarah dan Warisan: Logo Disney memiliki keterhubungan
dengan sejarah dan warisan studio yang kaya. Desain logo harus bisa merangkum
warisan dan nilai-nilai yang penting bagi merek Anda.
X. DAFTAR PUSTAKA
Lupton, E., & Phillips, J. C. (2015). Graphic Design: The New Basics. Princeton
Architectural Press.
Norman, D. A. (2013). The Design of Everyday Things: Revised and Expanded Edition.
Basic Books.
Heller, S., & Chwast, S. (2015). Graphic Style: From Victorian to Digital. Abrams