Rancang Bangun DHCP Server Menggunakan Mikrotik RB3011UiAS-RM Di Abni Laptop Tegal

Untuk Distribusi IP Address Secara Otomatis

Ahmad Hasbi Asidik1, Martselani Adias Sabara2, Much. Sobri Sungkar3

Teknik Elektronika Politeknik Harapan Bersama
Email : 1ahmad.hasbiasidik@gmail.com 2baradiaz@ymail.com, 3sobrisungkar@gmail.com

ABSTRAK
Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) adalah layanan dari server yang digunakan untuk mengkonfigurasi secara
dinamik maupun statis. TCP/IP host yang meminta informasi konfigurasi TCP/IP disebut DHCP Client, sedangkan TCP/IP
host yang memberi informasi konfigurasi TCP/IP disebut DHCP Server. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mendistribusikan IP Address secara otomatis beserta informasi default subnet mask dan gateway. Metode yang digunakan
adalah observasi tempat penelitian, wawancara dengan karyawan Abni Laptop Tegal, tinjauan pustaka DHCP Server, dan
dokumentasi penelitian.Hasilnya adalah setiap host yang terhubung ke dalam jaringan hotspot abni laptop tegal mendapatkan
IP Address secara otomatis disertai sistem keamanan berupa client isolation yang mencegah suatu host dari serangan host
lainnya di dalam jaringan.
Kata Kunci : DHCP, Hotspot, Mikrotik, Abni Laptop

I. PENDAHULUAN yang menggunakan internet protocol sebagai sarana

Abni laptop tegal merupakan badan usaha yang
menyediakan layanan perbaikan laptop baik hardware
maupun software. Abni Laptop Tegal sudah berdiri sejak
2008. Abni Laptop Tegal memiliki pelanggan yang datang
dari sekitar Tegal, Pemalang, Brebes, dan bahkan Bumiayu.
Untuk menambah kepuasan dari pelanggan, maka abni laptop
menyediakan fasilitas hotspot area di kantor. Fasilitas
hotspot area ini bisa didapat secara gratis. Banyaknya
pengguna fasilitas hotspot harus diimbangi dengan
manajemen device penyedia internet yang baik. Salah
satunya adalah dengan menyediakan DHCP Server di sisi
peralatan yang digunakan.
Dinamic Host Configuration Protocol (DHCP) adalah
layanan dari server yang digunakan untuk mengkonfigurasi
secara dinamik maupun statis. TCP/IP Host yang meminta
informasi konfigurasi TCP/IP disebut DHCP Client,
sedangkan TCP/IP Host yang memberi informasi konfigurasi
TCP/IP disebut DHCP Server. DHCP Server akan
memberikan IP address otomatis kepada pengguna layanan
hotspot. Sehingga, pengguna tidak perlu menyetel seluruh
konfigurasi IP address untuk bisa terhubung ke dalam
jaringan hotspot.
Dalam hal ini, DHCP Server dibangun menggunakan
Mikrotik RB3011UiAS-RM. Mirotik adalah salah satu
vendor baik di sisi hardware dan software yang menyediakan
fasilitas untuk membuat DHCP Server. Dengan Mikrotik
RouterOS-nya, Mikrotik mampu membuat konfigurasi
manajemen jaringan menjadi lebih baik untuk digunakan
banyak pengguna. Mikrotik RB3011UiAS-RM ditenagai
CPU IPQ-8064-0-519FCBGA 1,4GHz Dual Core, storage
128MB, dan RAM 1GB. Spesifikasi yang mumpuni untuk
sebuah router.
komunikasi.
2. Mikrotik
Mikrotik adalah sistem operasi dan perangkat lunak
yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi
router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang
dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok
digunakan oleh ISP, provider hotspot dan warnet.
Mikrotik dibuat oleh MikroTik sebuah perusahaan di
kota Riga, Latvia. Latvia adalah sebuah negara yang
merupakan “pecahan” dari negara Uni Soviet dulunya atau
Rusia sekarang ini. Software unggulan Mikrotik adalah
MikroTik RouterOS. MikroTik RouterOS adalah sistem
operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk
menjadikan komputer manjadi router network yang handal,
mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan
jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider
hotspot.
RouterBoard adalah router embedded produk dari
Mikrotik. Routerboard seperti sebuah mini PC yang
terintegrasi karena dalam satu board tertanam processor,
RAM, ROM, dan memori flash. Routerboard menggunakan
sistem operasi RouterOS yang berfungsi sebagai router
jaringan, bandwidth management, proxy server, DHCP, DNS
server dan bisa juga berfungsi sebagai hotspot server.
Kelebihan Mikrotik :
Kelebihan router mikrotik diantaranya adalah mudah
dalam pengoperasian, selain itu mikrotik banyak fitur yang
mendukung pembangunan jaringan.
Kekurangan Mikrotik :
Mikrotik belum mampu menangani sebuah jaringan
internet berskala besar.

II. LANDASAN TEORI 3. DHCP

1. IP Address
IP Address (internet protocol address) merupakan
deretan angka biner antara 32 bit sampai dengan 128 bit yang
digunakan sebagai alamat identifikasi untuk setiap komputer
host dalam jaringan internet. Angka 32 bit digunakan untuk
alamat IP Address versi IPv4 dan angka 128 bit digunakan
untuk IP Address versi IPv6 untuk menunjukkan alamat dari
komputer pada jaringan internet berbasis TCP/IP.
IP Address tersebut memiliki identitas numerik yang
akan dilabelkan kepada suatu device seperti komputer, router
atau printer yang terdapat dalam suatu jaringan komputer
Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP)
merupakan service yang memungkinkan perangkat dapat
mendistribusikan/assign IP Address secara otomatis pada
host dalam sebuah jaringan. Cara kerjanya, DHCP Server
akan memberikan respon terhadap request yang dikirimkan
oleh DHCP Client.
Selain IP Address, DHCP juga mampu
mendistribusikan informasi netmask, default gateway,
Konfigurasi DNS dan NTP Server serta masih banyak lagi
custom option (tergantung apakah DHCP client bisa support).
Mikrotik dapat digunakan sebagai DHCP Server
maupun DHCP Client atau keduanya secara bersamaan.
Fungsi DHCP secara umum : 3. Konfigurasi
a. DHCP digunakan oleh network administrator untuk Konfigurasi DHCP Server menggunakan Mikrotik
mengelola jaringan komputer dan pengalamatan IP RB3011UiAS-RM melalui aplikasi Winbox.
address secara otomatis.
b. DHCP digunakan untuk memberikan layanan
penyawaan IP address secara otomatis kepada komputer
client yang tersambung dengan server.
c. DHCP mempercepat kinerja komputer client dalam
proses pengiriman atau pengolahan data.
d. DHCP server dapat memberikan layanan sewa IP
address dinamis maupun statis.
e. DHCP mampu melayani penyewaan network dalam
jumlah massal.

4. Hotspot dan WiFi Gambar 2 Winbox

Wifi dan hotspot memainkan peran penting dalam
jaringan. Wifi adalah teknologi yang digunakan untuk
jaringan area lokal. Interkoneksi yang dilakukan melalui
frekuensi radio gelombang elektromagnetik dan aturan di
mana, bagaimana komunikasi terjadi didefinisikan dalam
protokol bernama IEEE 802.11. Sebuah hotspot adalah
tempat yang menyediakan akses internet ke perangkat yang
menggunakan Wifi. Sebuah hotspot dibuat melalui perangkat
yang dikenal sebagai jalur akses.
Wifi, yang merupakan singkatan dari Wireless
Fidelity, adalah teknologi komunikasi nirkabel yang
digunakan untuk Local Area Network.
Masuk ke halaman utama Winbox dengan klik
Connect setelah memasukkan Mac Address port. IP Address
dikonfigurasi sesuai topologi. Eth1_INTERNET akan
dikonfigurasi dengan DHCP Client pada menu IP -> DHCP
Client -> Add.
Selanjutnya konfigurasi eth2_WLAN dan eth3_LAN.
Dapat dikonfigurasi pada menu IP -> Addresses -> Add.
Kemudian isi Address, network dan interface sesuai topologi.

III. PERANCANGAN DAN HASIL

1. Topologi
Perancangan topologi adalah suatu konsep atau
metode yang digunakan untuk menghubungkan mikrotik
dengan laptop, topologi digunakan untuk mempermudah alur Gambar 3 Address List
sebuah sistem pada jaringan.
Setelah IP Address diisi, konfigurasi DNS. Dapat
diubah pada menu IP -> DNS. Selanjutnya tambahkan
konfigurasi NAT Masquerade. Masuk IP -> Firewall -> Tab
NAT. Sampai di sini seharusnya routerboard sudah bisa akses
internet. Lakukan uji coba di Terminal.

Kemudian buat Hotspot. Buka menu IP -> Hotspot ->

Hotspot Setup.

Selanjutnya pembuatan DHCP server yang digunakan

untuk eth2_WLAN dan eth3_LAN. Konfigurasi DHCP
Server dapat dilakukan pada menu IP -> DHCP Server ->
DHCP Setup. Kemudian sesuaikan interface dan IP-nya.

Setelah selesai, akan ada dhcp1 di DHCP List. Klik 2

kali dhcp1. Pastikan Conflict Detection dicentang untuk
menghindari IP Conflict. IP Conflict dapat menyebabkan
kacaunya lalu lintas jaringan. Sehingga dengan pencegahan
IP Conflict, dapat mengurangi resiko tersebut.

Gambar 1 Topologi Di bagian Tab Leases terdapat host yang sudah

dipinjami IP Address oleh DHCP Server. Di bagian Expires
2. Alat dan Bahan After ada waktu yang berjalan mundur sesuai Lease Time.
Alat dan bahan yang digunakan dalam perancangan
DHCP Server adalah sebagai berikut :
a. Mikrotik RB3011UiAS-RM
b. Laptop untuk konfigurasi
c. Kabel UTP
d. Wireless Access Point
Gambar 4 DHCP Leases
 Selanjutnya perancangan Client Isolation digunakan
untuk melindungi perangkat terhadap serangan dari perangkat
lain di jaringan yang sama. Dengan fungsi ini diaktifkan,
perangkat mengisolasi semua client yang terhubung dalam
jaringan yang sama satu sama lain, yang meningkatkan
keamanan jaringan pengguna. Seperti gambar yang
ditunjukkan di bawah ini, dengan Isolasi client diaktifkan,
host di jaringan yang sama tidak dapat saling berkomunikasi.

Gambar 8 Hasil DHCP Pada LAN

Gambar 5 Topologi Client Isolation

Perlu dibuat Address List semua host LAN dan

WLAN.

Gambar 6 Address Lists

Selanjutnya lakukan blokir antar IP agar tidak bisa

saling berkomunikasi. Pindah ke Tab Filter Rules -> Add.

Di bagian Src. Address List dan Dst. Address List diisi

dengan Address List Client yang sudah dibuat. Kemudian
Action-nya diubah Reject.

Gambar 9 Hasil DHCP Pada WLAN

Gambar 7 Rule Client Isolation
4. Hasil
Hasil dari perancangan DHCP Server ini adalah
distribusi otomatis IP Address beserta informasi Netmask,
DNS dan Gateway kepada Host yang terhubung ke jaringan
Hotspot Abni Laptop Tegal. Di sisi keamanan, antar host
tidak dapat saling berkomunikasi sehingga resiko kebocoran
jaringan menjadi berkurang.
IV. KESIMPULAN
Berdasarkan penjabaran yang telah dibahas
sebelumnya, laporan tugas akhir ini dapat disimpulkan
sebagai berikut :
1. Pendistribusian IP Address secara otomatis pada setiap
pengguna yang masuk ke dalam jaringan hotspot di
Abni Laptop Tegal dapat dicapai dengan membangun
sebuah Server DHCP.
2. Conflict Detection pada fasilitas yang disediakan DHCP
Server, dapat mencegah terjadinya IP Conflict.
3. Manajemen IP Address jaringan hostpot yang lebih
efisien karena semua pengaturan IP Address diatur oleh
DHCP Server.
 V. DAFTAR PUSTAKA

Cartealy, Imam. 2013. Tips & Trik Mikrotik Router OS

untuk SOHO. Yogyakarta: ANDI Publisher.

Kustanto, Saputro. 2015. Belajar jaringan komputer berbasis

mikrotik.Yogyakarta: GAVA MEDIA.

Komputer, Wahana. 2014. Mudah Belajar Mikrotik

Menggunakan Metode Virtualisasi.Semarang: CV
Andi Offset.

MADCOMS.2016.Manajemen Sistem Jaringan Komputer

Dengan Mikrotik RouterOS. Yogyakarta:CV Andi
Offset.

http://mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=122 (diakses 2
Januari 2019).