Anda di halaman 1dari 7

LATAR BELAKANG / BACKGROUND

Bidang kepabeanan mempunyai ruang lingkup yang luas. Banyak bidang yang
membutuhkan keahlian khusus sejalan dengan banyak dan makin kompleksnya
kegiatan ekspor dan impor, proses logistik dan strategi perusahaan untuk bisa menekan
biaya produksi dan komponen yang menyertainya.
Disisi yang lain, pemerintah mempunyai target penerimaan negara, melalui penetapan
bea dan cukai, sebagai salah satu sumber pendapatan negara. Dua kepentingan
berbeda arah ini bisa menjadi persoalan bila salah satunya tidak berjalan sebagaimana
seharusnya, dan oleh karenanya guna mengatasi hambatan dan halangan dalam
kegiatan ekspor dan impor bagi perusahaan-perusahaan yang terletak didalam
Kawasan Industri Jababeka dibutuhkan konsultan kepabeanan dan cukai yang
terpercaya.
KHPP Eduar Muliawan dan Rekan (KHPP), dibentuk untuk memenuhi kebutuhan para
tenant didalam Kawasan Industri Jababeka dalam memahami dan memecahkan
masalah dalam bidang kepabeanan, cukai dan semua aspek yang terkait. KHPP Eduar
Muliawan & Rekan adalah jasa konsultan profesional Kepabeanan dengan para
Profesional yang telah berpengalaman lebih dari 15 tahun, kami menggunakan
pendekatan strategis saat membantu klien dalam mencapai tujuan pengelolaan segala
hal dalam bisnis klien yang terkait proses kepabeanan dan cukai. Tim profesional kami
terlibat sejak dalam persiapan, perencanaan dan penetapan tindakan sampai
pelaksanaan dan implementasinya
PROFILE KHPP / OUR PROFILE
1. Eduar Muliawan
Managing Parter

Berawal sebagai Profesional Konsultan Pajak Eduar Muliawan, memiliki latar belakang
Pendidikan dibidang Keuangan yang ditempuhnya di Pusat Keuangan Dunia di Queens
College - City University of New York New York Amerika Serikat, dan sebelum lulus dia
bergabung dengan Clifford Chance Rogers & Wells LLP (NY) member of the "Magic Circle,"
a group of the most prestigious London-based multinational law firms. Ditahun 2001 Eduar
Kembali ke Indonesia setelah diminta untuk bergabung dengan Ernst & Young, selama
beberapa tahun kemudian Eduar menjadikan dirinya sebagai Konsultan Pajak yang handal
di MSTaxes, RSM dan SF Consulting, mulai menjajaki keahlian dibidang Kepabenan
dengan sertifikasi Ahli Kepabeanan dan Kuasa Hukum Pengadilan Pajak.

Tahun 2012 adalah tonggak Eduar Muliawan mengelaborasi Bidang Keahlian Pajak dan
Keuangan kedalam bidang Kepabeanan dengan bergabung ke Perusahaan paling
bergengsi di Forwarding yaitu Panalpina di Tahun 2016. Sebagai Ahli Kepabeanan Eduar
membuktikan dirinya tidak hanya mendirikan usaha PPJK, juga menjadi inisiator sekaligus
Sekretaris Umum organisasi Persatuan Ahli Kepabeanan Indonesia disingkat PERAKI.
Eduar acapkali menjadi pembicara utama dalam seminar-seminar yang diadakan
Kementerian Keuangan Indonesia terkait Mitigasi Resiko atas segala bentuk permasalahan
Kepabeanan.

Dengan makin dipercayanya Eduar untuk menangani permasalahan Kepabeanan baik


untuk swasta maupun Proyek – Proyek Kementerian dalam bentuk Hibah, Utang Luar
Negeri maupun Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU), maka ditahun 2019 Eduar
mendirikan Kantor Hukum Pengadilan Pajak (KHPP) Eduar Muliawan dan Rekan yang
berada di Kawasan SCBD Jakarta tepatnya di Gedung Bursa Efek Indonesia (IDX) Lantai
17 Tower 2. Bersama rekan-rekan dan jaringan yang andal KHPP Eduar Muliawan dan
Rekan menawarkan Kerjasama yang lebih personal kepada para klien dengan metode
penyelesaian masalah end to end disertai dengan pemetaan masalah yang terintegrasi.

2. Ullan Puspita Sari


Senior Partner

Ullan Puspita Sari bukanlah nama yang asing dalam dunia Fowarding, Ullan dengan
pengalaman lebih dari 16 tahun telah bekerjasama dengan Eduar pada saat mereka berada
di Panalpina, sebagai ahli Kepabeanan yang tersertifikasi, Ullan juga turut serta menangani
permasalahan Kepabeanan baik untuk swasta maupun Proyek – Proyek Kementerian
dalam bentuk Hibah, Utang Luar Negeri maupun Kerjasama Pemerintah Badan Usaha
(KPBU), dalam setiap penanganan Kepabeanan Ullan adalah seseorang yang “ Good
exposure on International Trade and Shipping Process Improvement”, dengan dedikasi dan
komitmen sebagai Profesional Kepabeanan Ullan merupakan Senior Partner di KHPP
Eduar Muliawan dan Rekan sejak 2020.
3. FX. Sigit L.Prabowo.,S.H.,M.H.,CPL
Senior Partner

FX. Sigit L.Prabowo “SL.Prabowo” adalah Senior Partner di KHPP Eduar Muliawan dan
Rekan, sebagai Partner bagi KHPP yang bergabung di tahun 2021. SL.Prabowo
mendedikasikan keahliannya dalam bidang Konsultan Hukum yang bersangkutan telah
mengenyam Pendidikan Sarjana Hukum dan Magister Hukumnya di Universitas Indonesia,
sejak 2005 SL.Prabowo sudah berkecimpung didunia Corporate Legal, ditahun 2016
SL.Prabowo bagian dari Tim Kepailitan Perusahaan Asuransi PT Bumi Asih Jaya sebagai
Koodinator Asset Tracing dengan pencapaian Asset yang disita senilai 1,3 Triliun Rupiah
dan setelahnya ditahun 2017 dia terlibat dalam penanganan Proyek-Proyek Pemerintah
salah satunya adalah Pembangunan Gedung A dan B di Markas Besar TNI.

SL.Prabowo merupakan anggota dan tersertifikasi oleh International Federation of


Purchasing and Supply Management (IFPSM) yang berpusat di Helsinki sejak tahun 2018
sebagai Certified Procurement Lawyer (CPL), ditahun yang sama dia diminta bergabung di
Perusahaan Kontraktor Migas terbesar di Indonesia khusus Gas Pipeline yaitu CPM
sebagai Head of Legal Departement, kontrak-kontrak yang ditangani antaralain proyek
SPAM umbulan senilai 300 Milyar Rupiah dan Gas Pipeline IPP Riau Milik MRPR (Medco-
Ratchaburi) senilai 165 Milyar Rupiah, CPM adalah Perusahaan yang berada dibawah
bendera Sjadz Group , dan setelahnya SL.Prabowo terlibat di Proyek Oil dan Gas yang saat
ini sedang ditangani yaitu LNG Plant and LNG Trading Bersama Sjdaz Group bersamaan
dengan itu ditahun 2021 SL.Prabowo bersama-sama Rukun Rahardja.Tbk telah
membangun dan memiliki Fasilitas LPG Terminal Supply Point di Kabupaten Rembang
Provinsi Jawa Tengah.

4. Sigit Martono., S.H


Senior Associate

Sigit Martono telah berkecimpung didunia Litigasi baik Perdata maupun Pidana lebih dari 7
tahun dalam bidangnya terlibat dalam beberapa kasus besar yaitu antara Perusahaan-
Perusahaan Importir Sapi Bakalan (Feedloter) melawan Komisi Pengawasan Persaingan
Usaha (KPPU), Kepailitan PT.Karya Duta Conselindo (2017) & PT.Anugrah Berkah Pratama
(2018), Sigit Martono juga tergabung dalam PERADI dan pernah menjadi bagian dari
penasehat hukum untuk UMKM terkait Hak Kekayaan Intelektual yang diselengarakan oleh
Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf). Saat ini Sigit Martono bergabung dengan Kantor
Hukum Pengadilan Pajak (KHPP) Eduar Muliawan dan Rekan sebagai Associate yang
menangani beracara di Pengadilan Umum dan Khusus di Indonesia..
JASA LAYANAN KEPABEANAN / OUR CUSTOMS SERVICES

1. Konsultasi Kepabeanan

Tenant Kawasan Industri Jababeka dapat meminta pandangan KHPP Eduar Muliawan
dan Rekan terkait apa apa saja seputar Kepabeanan.

Seperti halnya klien kami yang berkonsultasi untuk keperluan setup perusahaan. Apa
apa saja yang harus disiapkan dari sudut pandang Kepabeanan, yang bertujuan agar
arus barang perusahaan anda lancar dan tidak menggangu proses produksi barang.

Atau bahkan bila Tenant Kawasan Industri Jababeka sudah menemui kendala terkait
Kepabeanan yang menggangu target produksi perusahaan.

2. Penyelesaian Sengketa Kepabeanan

Penyelesaian sengketa kepabeanan biasanya dimulai dari keberatan perusahaan


terhadap tagihan yang harus dibayarkan terkait bea masuk barang impor, bea keluar
barang ekspor atau cukai barang, yang dikeluarkan oleh petugas Bea dan Cukai.

Hal yang mendasari keberatan perusahaan klien biasanya menyangkut penetapan tarif
bea masuk dan atau nilai pabean, tarif bea keluar yang pada akhirnya tercermin dalam
Surat Penetapan Tarif dan Nilai Pabean (SPTNP).

3. Proses Banding Atas Keputusan Keberatan Dirjen Bea & Cukai Di Pengadilan Pajak

Perusahaan dapat mengajukan banding terkait keputusan penolakan atas keberatan


yang diajukan terkait tarif bea masuk, tarif bea keluar, nilai pabean atau suatu nilai
denda yang dikeluarkan oleh Dirjen Bea dan Cukai melalui mekanisme pengadilan
pajak.

Hak pengajuan banding perusahaan juga telah diatur dalam Undang Undang
kepabeanan.

KHPP Eduar Muliawan dan Rekan dapat mewakili kepentingan perusahaan dalam
proses banding di pengadilan pajak hingga keluar keputusan pengadilan.

4. Pendampingan Audit Kepabeanan

Tim KHPP Eduar Muliawan dan Rekan dapat mendampingi kesiapan perusahaan anda
pada saat pra audit, saat audit dan pasca audit.

Pendampingan pra audit kepabeanan merupakan langkah persiapan pemenuhan


kewajiban dokumentasi terkait kepabeanan, pembukuan perusahaan yang sesuai
Standar Akuntansi Keuangan (SAK) serta Sistem Pengendalian Intern (SPI) dan
Standart Operating Prosedure (SOP) berbasis Komputer.
Hal ini nantinya akan membantu dan memudahkan perusahaan dalam pelaksanaan
audit kepabeanan apabila dilakukan audit oleh Dirjen Bea Cukai (DJBC).

Kami juga dapat melakukan pendampingan perusahaan saat sedang diaudit oleh DJBC
sampai dengan penerbitan Daftar Temuan Sementara (DTS) ataupun penerbitan
Laporan Hasil Audit atau LHA (pasca audit) oleh Tim Audit dari DJBC.

Pendampingan audit kepabeanan akan memastikan untuk meminimalisir jika adanya


penemuan yang berisiko untuk bisnis Tenant Kawasan Industri Jababeka karena
adanya kesalahan dalam proses pemeriksaan audit.

5. Bantuan mengurus instrumen perizinan

Memasukkan atau mengeluarkan barang dari Indonesia ada perizinannya. KHPP Eduar
Muliawan dan Rekan membantu Tenant pIndustri Jababeka dalam mengurus semua
dokumen perizinan terkait barang. Selain itu, KHPP juga dapat membantu mengurus
fasilitas khusus kepabeanan fiskal dari Badan Koordinasi Penanaman Modal, fasilitas
KITE, Gudang Berikat, Kawasan Berikat, dan lain-lainnya.

6. Mereview kepatuhan kepabeanan

Sistem internal akan dikontrol dan dimonitori untuk diketahui apakah perusahaan-
perusahaan sebagai Tenant Kawasan Industri Jababeka cukup patuh terhadap
kepabeanan. Tujuan utamanya tak lain adalah untuk menghindarkan Tenant Kawasan
Industri Jababeka dari kesalahan, yang berujung denda atau sanksi.

7. Melakukan analisis penilaian

Untuk menghindari kelalaian atau kesalahan yang berujung munculnya Nota


Pembetulan. Daripada harus menanggung sanksi yang cukup berat, ini seharusnya
dihindari dengan cara melakukan analisis penilaian.

8. Melakukan klasifikasi barang

Klasifikasi barang perlu dilakukan untuk mengetahui apakah barang tersebut terdapat
larangan atau pembatasan dalam hal impor dan ekspornya dan juga berapa besar
beban tarif pabean yang sesuai yang harus dibayarkan. sebab jika tidak, bisa muncul
Nota Pembetulan.
MAKSUD DAN TUJUAN KERJASAMA / PURPOSE AND OBJECTIVES OF COOPERATION
Jababeka adalah kawasan industri dengan daerah pemukiman yang mandiri dimana kini telah
mempunyai sekitar 1.650 perusahaan nasional dan multinasional dari 30 negara (diantaranya
Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Jerman, Belanda, Australia, Jepang, China, Taiwan,
Singapura, Malaysia, dll) dan Jababeka memiliki tenant yang terdiri dari perusahaan
multinasional seperti L’Oréal’s, ICI Paints, Mattel, Samsung, Unilever, United Tractors, Akzo
Nobel, dan Nissin Mas, adalah perusahaan – perusahaan yang telah melakukan kegiatan
Ekspor Impor baik melalui Pelabuhan Tanjung Priok dan/ atau Dry Port di Cikarang Jababeka.
Berkaitan dengan perusahaan-perusahaan yang terletak di Kawasan Industri Jababeka dapat
dipastikan bahwa dalam kegiatan Ekspor Impor sering mengalami hambatan dan halangan di
urusan Kepabeanan.
Maksud / Our Purpose
Membentuk Kerjasama yang saling mengutungkan “Mutual Benefit” antara KHPP Eduar
Muliawan dan Rekan dengan PT Jababeka.Tbk atau Affiliasinya, dalam kerangka Join
Operation (JO) atau pembentukan Lini Usaha baru dan/atau bentuk usaha lainnya dalam
bentuk Perusahaan dan/atau Badan Konsultan yang berfokus kepada Kegiatan Konsultan
Kepabeanan, Hukum, dan Perpajakan.
Tujuan / Our Objective
1. Memberikan manfaat yang terukur dan akuntable bagi permasalahan Kepabeanan yang
dihadapi Tenant Kawasan Industri Jababeka.
2. Meningkatkan nilai kepuasaan Layanan yang diberikan Pengelola Kawasan terhadap
Tenant Kawasan Industri Jababeka.
3. Membentuk Jenis Layanan baru didalam Kawasan Industri Jababeka.
4. Memberikan manfaat yang pasti secara Komersial bagi PT Jababeka.Tbk atau
Affiliasinya.
5. Membentuk nilai-nilai baru atas Layanan kepada Tenant Kawasan Industri Jababeka.

JENIS LAYANAN KEPADA TENANT KAWASAN INDUSTRI JABABEKA

A. Retainer fee / Retainer Client


Layanan yang bersifat standard dan/atau khusus berdasarkan nilai transaksi atau
Konsultan fee dalam periode kontrak tertentu dan ditagihkan setiap bulan, yang bersifat
Konsultasi, Pengawasan dan Review atas dokumen yang secara regular dikeluarkan
oleh klien (Tenant) dalam kegiatan ekspor impornya, nilai atau besarnya fee atas jasa
tersebut merupakan kesepakatan antara KHPP Eduar Muliawan dan Rekan bersama PT
Jababeka.Tbk atau Affiliasinya yang ditentukan kemudian (subject to be discuss).

B. Non-Retainer / Customs Case


Layanan yang penanganannya atas kasus dan/atau perihal administratif yang bersifat
khusus, seperti halnya Penyelesaian Sengketa Kepabeanan, Proses Banding Atas
Keberatan Keputusan Dirjen Bea & Cukai Di Pengadilan Pajak (dll), nilai atau besarnya
fee atas jasa tersebut bergantung bobot dari permasalahan yang ditangani.
NILAI ATAS KERJASAMA

Segala bentuk pembagian yang dapat diartikan secara komersial dan pertanggungjawaban
yang lahir akibat pelaksanaan Kerjasama antara KHPP Eduar Muliawan dan Rekan dengan PT
Jababeka.Tbk atau Affiliasinya adalah perihal–perihal akan akan disepakati dikemudian hari
dan tertuang secara rinci dalam Perjanjian Kerjasama.

Anda mungkin juga menyukai