Anda di halaman 1dari 12

SEMESTER 2

 DIGITAL LITERACY

ASSIGNMENT

1. Jelaskan bagaimana penerapan literasi digital di keluarga Anda, dan apa saja kendalanya?
(score 5)
Jawab: a. Penyediaan bahan bacaan terkait literasi digital rak buku rumah.
b. Edukasi literasi digital ke sesama anggota keluarga lewat obrolan ringan saat
sedang berkumpul.
c. Pemanfaatan media digital dalam berbagai kegiatan di rumah, seperti komputer,
tablet, telepon genggam, televisi, radio, dan sebagainya.
2. Jelaskan masing-masing 2 efek positif dan efek negatif media digital pada anak! (score 5)
Jawab: Efek negatif media digital pada anak yaitu :
Akses audio media digital bisa menambah kosakata, angka dan lagu pada anak. Anak bisa
belajar mengenal perbedaan.
Merenggangkan hubungan sosial, mengisolasi diri, menjadi pemarah, mendapat pengaruh
buruk.

3. Apakah akun media sosial pribadi Anda pernah diretas? Bila pernah, langkah apa saja yang
saat itu Anda lakukan untuk memulihkan kembali akun tersebut? Bila tidak pernah, upaya
apa yang akan Anda lakukan agar akun media sosial Anda tidak diretas? (score 5)
Jawab:
Memanfaatkan verifikasi dua langkah, menggunakan password rumit dengan kombinasi
karakter huruf & angka

4. Jelaskan aturan-aturan yang akan Anda terapkan kepada anak terkait penggunaan media
digital! (score 5 )
Jawab: a. Penyediaan bahan bacaan terkait literasi digital rak buku rumah.
b. Edukasi literasi digital ke sesama anggota keluarga lewat obrolan ringan saat
sedang berkumpul.
c. Pemanfaatan media digital dalam berbagai kegiatan di rumah, seperti komputer,
tablet, telepon genggam, televisi, radio, dan sebagainya.
d. Pengadaan pelatihan literasi digital yang aplikatif dan berdampak pada keluarga.
e. Pembagian layanan movie/music streaming berbayar untuk seluruh anggota
keluarga.
5. Bagaimana cara Anda merespon akun yang memberikan komentar negatif pada media sosial
Anda? (score 5)
Jawab: Mengabaikan komentar tersebut, atau kalaupun merespon membalasnya dengan
sopan, jika benar-benar mesahkan maka saya akan membatasi akun tersebut atau justru
menghapusnya dari pengikut atau memblokir akun tersebut.
6. Jelaskan perbedaan antara etika berinternet dan etiket berinternet! (score 5)
Jawab:
Perbedaan antara etika berinternet dan etiket berinternet Hal lain yang membedakan etika
dan etiket ialah bentuknya, di mana etika pasti tertulis, (misalnya: kode etik jurnalistik),
sedangkan etiket tidak tertulis (misalnya: konvensi).

Etika berinternet :
1. Jangan menggunakan huruf besar/ kapital.
2. Apabila mengutip dari internet, kutiplah seperlunya.
3. Memperlakukan email sebagai pesan pribadi.
4. Berhati-hati dalam melanjutkan email ke orang lain.
5. Biasakan dengan menggunakan format plain text dan jangan sembarangan menggunakan
HTML.
6. Jangan kirim file berukuran besar melalui attachment tanpa izin terlebih dahulu dari
penerima pesan.

Etiket berinternet :
1. Menulis email ejaan yang benar dan kalimat sopan.
2. Tidak menggunakan huruf kapital semua.
3. Membiasakan menulis subject email dan mempermudah penerima pesan.
4. Menggunakan BCC (Blind Carbon Copy) bukannya cc ( Carbon Copy ) untuk menghindari
tersebar email milik orang lain.
5.Tidak mengirim email berupa spam, surat berantai, surat promosi, dan surat lainnya yang
tidak.
6. Berhubungan dengan mailing list.
7. Menghargai hak cipta orang lain.
8. Menghargai privasi orang lain.
9.Jangan menggunakan kata-kata tidak sopan dan vulgar

One to one communication adalah komunikasi yang terjadi antara satu individu dengan
individu lain, sedangkan one to many communication adalah komunikasi yang terjadi antar
individu dengan beberapa orang/kelompok atau sebaliknya. Sebagaimana hakikat etiket,
netiket ada untuk mengatur perilaku pengguna internet secara normatif. Netiket berlaku
ketika seorang warganet ( pengguna internet ) berinteraksi dengan warganet lain. Dengan
kata lain, netiket tidak mutlak dilakukan jika seorang pengguna internet hanya melakukan
kegiatan individual, seperti searching dan browsing saja.

Etika adalah pedoman perilaku yang sifatnya mutlak. Sedangkan etiket adalah pedoman
tingkah laku ketika berinteraksi dengan orang lain yang sifatnya relatif.

7. Jelaskan apa yang dimaksud dengan ‘tabayyun’? (score 5)


Jawab: Tabayyun berasal dari bahasa Arab dengan kata kerja tunggal, yaitu ‘tabayyan’, yang
dalam kamus Al-Maani berarti terang, jelas, dan yakin akan kebenaran dalilnya. Dengan
melakukan tabayyun, maka kita terhindar dari kesalahan dalam mengambil keputusan.
8. Jelaskan secara ringkas 1) manfaat dan 2) cara penggunaan 8 fitur proteksi perangkat
keras/lunak! (score 5 )
Jawab:
Banyak yang memahami bahwa manfaat penelitian biasanya disusun dengan panjang lebar,
sama halnya seperti menyusun latar belakang masalah. Akan tetapi ternyata manfaat
penelitian tidak sepanjang latar belakang masalah, akan tetapi juga tidak lebih pendek dari
rumusan masalah.

1. Kata sandi dibuat untuk meningkatkan keamanan sistem pada suati aplikasi, akun sosial
media yang berisi data pribadi
2. merupakan salah satu teknik biometri utama untuk identifikasi pribadi (personal
identification) dengan melakukan verifikasi menggunkan sidik jari
3. Face authentication merupakan fitur dengan sistem identifikasi seseorang dengan
menggunakan wajah
4. Find My Device adalah aplikasi dan layanan yang dikembangkan oleh Google yang berguna
utntuk melacak device yang hilang
5. Backup Data adalah proses membuat salinan dan duplikasi data dari sebuah perangkat ke
alat penyimpanan data lain dan kemudian mengembalikan data rusak
6. Antivirus program komputer yang digunakan untuk mencegah, mendeteksi, dan
menghapus serangan virus
7. Enkripsi Disk Full merupakan metode untuk mengenkripsi hard drive sedemikian rupa
sehingga semua data di drive selalu dienkripsi kapasitas hard drive
8. Shredder adalah fitur memusnahkan data secara total dan mencegah serangan siber.
9. Tonton video Seri Ekonomi Digital: Pentingnya Perlindungan Data Pribadi di Indonesia , lalu
jelaskan secara ringkas (dengan bahasa Anda) tentang pentingnya perlindungan data pribadi
di Indonesia berdasarkan informasi pada video tersebut! (Maksimal setengah 1 halaman.)
(Kumpulkan pada link terlampir) (score 10)
Jawab: https://docs.google.com/document/d/1nDxLTbYdUNHRxjDW_L9RDegHQpxtbN5C/
edit?usp=share_link&ouid=107048426328020633639&rtpof=true&sd=true

https://drive.google.com/drive/folders/1sTrN4VHcP7gOXtdDH6LLz3VmIIUVWwtP?
usp=share_link
10. Sebutkan langkah-langkah untuk melindungi identitas digital kita! (score 10)
Jawab:
Langkah-langkah untuk melindungi identitas digital kita.

Pertama, sebagai pengguna platform digital, kita bisa menggunakan identitas asli atau
samaran, tetapi kita wajib bertanggung jawab atas pilihan tersebut. Hindari menampilkan
identitas digital seperti tanggal lahir dan nama ibu kandung. Sebab, identitas tersebut
biasanya digunakan dalam transaksi perbankan.

Kedua, pastikan kata sandi pada email yang digunakan untuk mengakses berbagai platform
rutin diperbaharui. Sebelum bergabung pada platform digital tertentu ( application
admission ), pastikan bahwa identitas digital kita akan dikelola dengan baik dan aman. Kita
juga wajib membaca syarat yang harus disepakati saat mendaftar akun platform digital.

Ketiga, pastikan kita melindungi identitas digital di berbagai akun platform digital yang
digunakan, dan hindari penyamaan kata sandi.
Ketiga langkah di atas penting untuk melindungi identitas digital yang kita miliki agar tidak
terjadi kerugian di masa mendatang. Namun, kita juga perlu melindungi identitas digital
milik
orang lain dengan cara menghargai privasi mereka, serta tidak melakukan invasi ke dalam
sistem keamanan platform digital merek.
11. Apa saja jenis-jenis jejak digital? Sebutkan dan jelaskan! (score 10)
Jawab:
Jejak digital atau digital footprint adalah jejak atau rekaman online yang ditinggalkan oleh
seseorang ketika menggunakan internet dan berinteraksi dengan berbagai platform digital
seperti media sosial, situs web, aplikasi, dan layanan online lainnya. Berikut adalah beberapa
jenis jejak digital:

1. Jejak pencarian: Ini mencakup rekaman pencarian internet yang dilakukan oleh seseorang,
seperti kata kunci yang dicari di mesin pencari Google atau mesin pencari lainnya.
Aktivitas media sosial: Ini termasuk segala aktivitas di platform media sosial seperti status
update, tweet, komentar, dan gambar yang diunggah.
2. Jejak cookie: Cookie adalah file yang disimpan di komputer atau perangkat mobile
seseorang saat mengunjungi situs web tertentu. Jejak cookie dapat mengungkapkan
preferensi pengguna, aktivitas online, dan lain sebagainya.
3. Jejak E-mail: Jejak email mencakup catatan email yang dikirim dan diterima oleh
seseorang.
4. Jejak Lokasi: Aplikasi dan layanan online seringkali meminta akses ke lokasi pengguna.
Oleh karena itu, jejak lokasi mencakup informasi tentang lokasi seseorang ketika
menggunakan layanan online.
5. Jejak transaksi: Ini mencakup jejak pembelian online, seperti transaksi yang dilakukan di
situs web toko online, atau transaksi perbankan online.
6. Jejak digital bisa menjadi penting dalam berbagai situasi, seperti ketika mencari pekerjaan
atau membangun reputasi online. Namun, jejak digital juga dapat memberikan risiko privasi
yang tinggi jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, penting bagi seseorang untuk
memahami jenis jejak digital yang ada dan bagaimana cara mengelolanya dengan bijak.
Merawat jejak digital adalah proses untuk mengelola dan mengontrol informasi yang
ditinggalkan oleh seseorang di internet. Berikut adalah beberapa cara merawat jejak digital:
Periksa privasi dan keamanan akun: Pastikan bahwa akun media sosial dan platform online
lainnya terlindungi dengan password yang kuat dan selalu periksa pengaturan privasi dan
keamanan. Periksa siapa yang dapat melihat informasi pribadi dan pastikan tidak ada
informasi sensitif yang terlihat oleh publik.
Batasi informasi pribadi: Hindari membagikan informasi pribadi yang sensitif, seperti nomor
telepon, alamat rumah, atau informasi keuangan.
Berhati-hati dengan konten yang diunggah: Pastikan bahwa semua konten yang diunggah ke
platform digital sesuai dengan nilai dan etika yang baik. Jangan posting informasi yang
merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Perbarui konten lama: Periksa konten lama di platform digital dan hapus konten yang sudah
tidak relevan atau kontroversial.
Gunakan layanan pencarian: Gunakan mesin pencari seperti Google untuk mencari jejak
digital Anda dan hapus informasi yang tidak perlu atau mengganggu.
Pilih layanan online yang terpercaya: Pilih layanan online yang memiliki kebijakan privasi
yang jelas dan terpercaya, serta aman digunakan.
Pelajari tentang privasi dan keamanan: Pelajari tentang privasi dan keamanan online dan
terus perbarui pengetahuan Anda tentang cara melindungi informasi pribadi Anda dan
mengelola jejak digital Anda dengan bijak.
Merawat jejak digital adalah langkah penting dalam membangun reputasi online yang baik
dan melindungi informasi pribadi. Dengan mengikuti beberapa tips tersebut, seseorang
dapat memastikan bahwa jejak digital mereka tetap bersih, positif, dan terlindungi.

ejak digital dikategorikan dalam dua jenis, yakni jejak digital yang bersifat pasif dan aktif.
Dengan mengetahui kedua jenis jejak digital ini, penting untuk meminimalisir dampak yang
ditimbulkan dari tercecernya jejak digital kita.
Jejak digital pasif adalah jejak data yang kita tinggalkan secara daring dengan tidak sengaja
dan tanpa sepengetahuan kita. Biasanya digunakan untuk mencari tahu profil pelanggan,
target iklan, dan lain-lain. Jejak ini tercipta saat kita mengunjungi situs tertentu dan web
server mungkin mencatat alamat IP kita, yang mengidentifikasi penyedia layanan Internet
dan
perkiraan lokasi. Meskipun alamat IP kita dapat berubah dan tidak menyertakan informasi
pribadi apa pun, itu masih dianggap sebagai bagian dari jejak digital. Aspek yang lebih
pribadi dari jejak digital adalah riwayat penelusuran yang disimpan oleh beberapa mesin
telusur saat kita masuk. Biasanya data ini diakses melalui cookies.
Jejak digital aktif mencakup data yang dengan sengaja kita kirimkan di internet atau di
platform
digital, seperti mengirim email, mengunggah foto di media sosial, mengisi formulir daring,
dan
sebagainya.

12. Jelaskan 10 Kompetensi Digital untuk memudahkan kita mengelola jejak digital menurut
Japelidi (Jaringan Pegiat Literasi Digital)! (score 10)
Jawab:

Cara lain untuk mengelola jejak digital kita adalah dengan mempelajari dan menerapkan
prinsip-prinsip literasi digital. Japelidi (Jaringan Pegiat Literasi Digital), telah
mengembangkan
10 Kompetensi Digital untuk memudahkan kita mengelola jejak digital.Sangat sederhana,
kolaborasi yang dimaksud adalah bagaimana kita sebagai orang-orang yang memiliki rekam
jejak digital, berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka partisipasi kita menjaga
rekam jejak digital kita. Kompetensi dalam membagikan informasi dengan
mempertimbangkan siapa yang akan mengakses informasi tersebut.

i. Kemampuan mengakses sudah melekat pada setiap orang yang secara aktif
menggunakan sarana internet dalam kehidupannya sehari-hari.

ii. Setelah memiliki kemampuan kompetensi mengakses media digital, maka


pemahaman kita harus lebih diasah.
iii. Mengetahui bentuk-bentuk rekam jejak digital adalah salah satu tahapan dari
kompetensi menganalisis dalam literasi digital. Kita harus cermat dan jeli
menganalisis setiap kegiatan daring yang sudah pasti meninggalkan jejak digital.

iv. Setelah memahami lebih dalam tentang jejak digital, maka kita harus mulai
menyeleksi apa saja yang kita bagikan. Proses ini harus dilakukan dengan menyeleksi kita
akan lebih waspada atas setiap jejak digital yang ditinggalkan.

v. Verifikasi harus dilakukan untuk memastikan informasi yang kita sebarkan tidak
bersifat negatif.
vi. Evaluasi atas berbagai kegiatan daring kita menjadi bagian yang tidak terpisahkan.
vii. Kita perlu mengetahui bahwa aktivitas distribusi (seperti reposting atau forwarding)
juga tidak terlepas dari jejak digital kita, sehingga pelaksanaannya pun harus dengan
penuh kehati-hatian. Ketika kita mendistribusikan informasi dengan menggunakan
perangkat digital, kita juga telah meninggalkan jejak digital.

viii. Kemampuan kita dalam memproduksi rekam jejak digital yang baik perlu
ditingkatkan.

ix. pengetahuan yang telah kita dapatkan tentang rekam jejak digital ini akan semakin
bermanfaat bila dibagikan ke orang lain.

x. Berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka menjaga rekam jejak digital kita.
Banyak hal dapat kita kerjakan sendirian.

13. Jelaskan perbedaan antara scamming, spamming, phishing, dan hacking! (score 10)
Jawab: Scamming adalah jenis kejahatan yang menggunakan metode penipuan. Spamming
adalah kegiatan mengirim email palsu tidak pada tempatnya. Phishing adalah memancing
korban memakai komputer agar memberikan data korban. Hacking adalah peretasan,
menerobos program milik orang lain.

14. Bagaimana cara merawat jejak digital? (score 10)


Jawab: Cari tahu jejak digital, atur privasi, periksa cookies, gunakan kombinasi sandi, hapus
aplikasi yang tidak dipakai, posting hal-hal positif, gunakan akun berbeda di berbagai
keperluan, update sistem.

UTS

1. Jelaskan pengertian literasi digital dan bagaimana penerapanya di keluarga Anda! (score 19)
Jawab: literasi digital adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital,
alat-alat komunikasi, atau jaringan, dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan,
membuat, dan memanfaatkan informasi secara sehat, bijak, cerdas, cermat, tepat, dan
patuh hukum, dalam rangka membina komunikasi di kehidupan sehari-hari.
Gerakan literasi digital di rumah dapat dilaksanakan dalam berbagai kegiatan, misalnya:
a. Penyediaan bahan bacaan terkait literasi digital rak buku rumah.
b. Edukasi literasi digital ke sesama anggota keluarga lewat obrolan ringan saat
sedang berkumpul.
c. Pemanfaatan media digital dalam berbagai kegiatan di rumah, seperti komputer,
tablet, telepon genggam, televisi, radio, dan sebagainya.
2. Apakah akun media sosial pribadi Anda pernah diretas? Bila pernah, langkah apa saja yang
saat itu Anda lakukan untuk memulihkan kembali akun tersebut? Bila tidak pernah, upaya
apa yang akan Anda lakukan agar akun media sosial Anda tidak diretas? (score 19)
Jawab:
Tidak pernah.
Ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mencegah akun Anda diretas:
1. Menggunakan Password yang kuat dengan kombinasi huruf besar kecil dan angka
2. Instal Perangkat atau aplikasi Antivirus
3. Aktifkan Otentikasi Dua Faktor
4. Lebih berhati-hati saat memberikan ijin akses pada perangkat pihak ketiga
5. Aktifkan fitur keamanan tambahan: Untuk menghindari kejadian serupa di masa depan,
pastikan untuk mengaktifkan fitur keamanan tambahan seperti otentikasi dua faktor atau
verifikasi melalui email atau nomor telepon.
6. Jaga identitas digital yang terlihat tidak selalu identik dengan identitas di kehidupan nyata,
yaitu
rangkuman karakteristik yang bersifat tetap dan tidak tetap.
Pernah. Cara agar media sosial tidak diretas: menggunakan password yang rumit dengan
mengombinasikan karakter, huruf dan angka, rutin memperbaharui kata sandi,
mengaktifkan fitur verifikasi dua langkah, berhati-hati terhadap link-link acak(tidak dikenal).
Memanfaatkan verifikasi dua langkah, menggunakan password rumit dengan kombinasi
karakter huruf & angka.

3. Bila Anda diberikan kepercayaan untuk mengatur pengalokasian anggaran gerakan literasi
digital di area komplek rumah, apa saja program yang akan Anda anggarkan?(score 20)
Jawab:
A. Di Lingkungan Sekolah
1. Penyediaan komputer dan akses internet bagi seluruh warga sekolah.
2. Penyediaan informasi lewat media digital, seperti papan informasi digital pada beberapa
titik strategis di lingkungan sekolah yang menampilkan info perkembangan ilmu
pengetahuan dunia, fakta sains sederhana, berita terkini, permainan edukatif, dan lain-lain.

B. Di Lingkungan Rumah
1. Penyediaan komputer, laptop, dan akses internet bagi seluruh anggota keluarga
2. Penyediaan televisi dan radio sebagai sumber informasi dan pengetahuan

C. Di Lingkungan Masyarakat
1. Penyediaan komputer dan akses internet di area yang ramai dikunjungi masyarakat,
seperti perpustakaan umum, terminal, bandara, pelabuhan, dan lain-lain.
2. Penyediaan informasi lewat media digital, seperti papan informasi digital di bandara,
stasiun, terminal, pelabuhan, persimpangan jalan strategis, pasar, dan lain-lain.
Pengadaan Sharring session dengan organisasi-organisasi yang ada di masyarakat seperti
Karang Taruna, PKK, komunitas baca, dan lain-lain.

Pelibatan para pemangku kepentingan, seperti pemerintah pusat /daerah, industri, relawan
pendidikan, dan media.

1. Penyediaan bahan bacaan yang beragam di ruang publik ( perpustakaan umum).


2. Penyediaan akses internet gratis untuk umum (Yang bisa diakses hanya aplikasi
pembelajaran).
3. Penguatan fasilitator yang mendorong literasi masyarakat ( terminal, bandara,
pelabuhan).
4. Bagaimana cara Anda merespon akun yang memberikan komentar negatif pada media sosial
Anda? (score 20)
Jawab: Mengabaikan komentar tersebut, atau kalaupun merespon membalasnya dengan
sopan, jika benar-benar mesahkan maka saya akan membatasi akun tersebut atau justru
menghapusnya dari pengikut atau memblokir akun tersebut.
5. Jelaskan langkah kolaborasi data/informasi yang dapat dilakukan dengan menggunakan
caption dan hashtag! (score 20)
Jawab:
Langkah kolaborasi data/informasi yang dapat dilakukan dengan menggunakan caption dan
hashtag adalah sebagai berikut:
1. Membuat caption yang jelas dan mudah dipahami: Buat caption yang jelas dan mudah
dipahami sehingga orang lain dapat memahami isi dari postingan dan tertarik untuk
berpartisipasi.
2. Dengan melakukan langkah-langkah di atas, kolaborasi data/informasi dapat dilakukan
dengan efektif dan dapat membantu meningkatkan partisipasi serta menghasilkan hasil
kolaborasi yang bermanfaat.
3. Gunakan hasil dari kolaborasi data/informasi tersebut untuk membuat informasi yang
lebih lengkap dan akurat.
4. Apakah hashtag lebih baik dicantumkan pada caption atau komentar?
5. Gunakan hashtag Yang Relevan Dan Spesifik
6. Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai platform media sosial khususnya Instagram
sering mengganti algoritmanya. Hal ini menyebabkan para user semakin kesulitan untuk
mendapatkan organic reach. Organic reachadalah jumlah orang yang melihatpost-mu tanpa
melalui iklan.
7. Hal berikutnya yang perlu kamu perhatikan adalah untuk menghindari banned hashtag.
8. untuk sarana marketing
9. Pengguna Instagram suka membagikan quotes di story mereka, apa lagi jika quotes itu
menginspirasi dan estetik secara visual.
10. Kamu bisa membuat jadwal postingan, mulai dari memposting informasi yang berkaitan
dengan produk, memposting detail produk, sampai memposting promo produk agar
postingan Instagram kalian lebih menarik dan mudah diikuti.
11. Menggunakan caption yang baik, tidak berbau saradan inspirasif kepada orang lain.
12. Menggunakan hastag ( # ) untuk menautkan informasi spesifik berkaitam dengan netiket.
UAS

1. Jelaskan secara ringkas 1) manfaat dan 2) cara penggunaan 8 fitur proteksi perangkat
keras/lunak di bawah ini! (score 20)
Jawab:
Banyak yang memahami bahwa manfaat penelitian biasanya disusun dengan panjang lebar,
sama halnya seperti menyusun latar belakang masalah. Akan tetapi ternyata manfaat
penelitian tidak sepanjang latar belakang masalah, akan tetapi juga tidak lebih pendek dari
rumusan masalah.

1. Kata sandi dibuat untuk meningkatkan keamanan sistem pada suati aplikasi, akun sosial
media yang berisi data pribadi
2. merupakan salah satu teknik biometri utama untuk identifikasi pribadi (personal
identification) dengan melakukan verifikasi menggunkan sidik jari
3. Face authentication merupakan fitur dengan sistem identifikasi seseorang dengan
menggunakan wajah
4. Find My Device adalah aplikasi dan layanan yang dikembangkan oleh Google yang berguna
utntuk melacak device yang hilang
5. Backup Data adalah proses membuat salinan dan duplikasi data dari sebuah perangkat ke
alat penyimpanan data lain dan kemudian mengembalikan data rusak
6. Antivirus program komputer yang digunakan untuk mencegah, mendeteksi, dan
menghapus serangan virus
7. Enkripsi Disk Full merupakan metode untuk mengenkripsi hard drive sedemikian rupa
sehingga semua data di drive selalu dienkripsi kapasitas hard drive
8. Shredder adalah fitur memusnahkan data secara total dan mencegah serangan siber.

2. Sebutkan dan jelaskan langkah-langkah untuk melindungi identitas digital! (score 20)
Jawab:
Langkah-langkah untuk melindungi identitas digital kita

Pertama, sebagai pengguna platform digital, kita bisa menggunakan identitas asli atau
samaran, tetapi kita wajib bertanggung jawab atas pilihan tersebut. Hindari menampilkan
identitas digital seperti tanggal lahir dan nama ibu kandung. Sebab, identitas tersebut
biasanya digunakan dalam transaksi perbankan.

Kedua, pastikan kata sandi pada email yang digunakan untuk mengakses berbagai platform
rutin diperbaharui. Sebelum bergabung pada platform digital tertentu (application
admission), pastikan bahwa identitas digital kita akan dikelola dengan baik dan aman. Kita
juga wajib membaca syarat yang harus disepakati saat mendaftar akun platform digital.

Ketiga, pastikan kita melindungi identitas digital di berbagai akun platform digital yang
digunakan, dan hindari penyamaan kata sandi. Ketiga langkah di atas penting untuk
melindungi identitas digital yang kita miliki agar tidak terjadi kerugian di masa mendatang.
Namun, kita juga perlu melindungi identitas digital milik orang lain dengan cara menghargai
privasi mereka, serta tidak melakukan invasi ke dalam sistem keamanan platform digital
merek.

3. Apa saja jenis-jenis jejak digital? Sebutkan dan jelaskan! (score 19)
Jawab:
Jejak digital atau digital footprint adalah jejak atau rekaman online yang ditinggalkan oleh
seseorang ketika menggunakan internet dan berinteraksi dengan berbagai platform digital
seperti media sosial, situs web, aplikasi, dan layanan online lainnya. Berikut adalah beberapa
jenis jejak digital:
Jejak pencarian: Ini mencakup rekaman pencarian internet yang dilakukan oleh seseorang,
seperti kata kunci yang dicari di mesin pencari Google atau mesin pencari lainnya.
Aktivitas media sosial: Ini termasuk segala aktivitas di platform media sosial seperti status
update, tweet, komentar, dan gambar yang diunggah.
Jejak cookie: Cookie adalah file yang disimpan di komputer atau perangkat mobile seseorang
saat mengunjungi situs web tertentu. Jejak cookie dapat mengungkapkan preferensi
pengguna, aktivitas online, dan lain sebagainya.
Jejak email: Jejak email mencakup catatan email yang dikirim dan diterima oleh seseorang.
Jejak lokasi: Aplikasi dan layanan online seringkali meminta akses ke lokasi pengguna. Oleh
karena itu, jejak lokasi mencakup informasi tentang lokasi seseorang ketika menggunakan
layanan online.
Jejak transaksi: Ini mencakup jejak pembelian online, seperti transaksi yang dilakukan di situs
web toko online, atau transaksi perbankan online.
Jejak digital bisa menjadi penting dalam berbagai situasi, seperti ketika mencari pekerjaan
atau membangun reputasi online. Namun, jejak digital juga dapat memberikan risiko privasi
yang tinggi jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, penting bagi seseorang untuk
memahami jenis jejak digital yang ada dan bagaimana cara mengelolanya dengan bijak.
Merawat jejak digital adalah proses untuk mengelola dan mengontrol informasi yang
ditinggalkan oleh seseorang di internet. Berikut adalah beberapa cara merawat jejak digital:
Periksa privasi dan keamanan akun: Pastikan bahwa akun media sosial dan platform online
lainnya terlindungi dengan password yang kuat dan selalu periksa pengaturan privasi dan
keamanan. Periksa siapa yang dapat melihat informasi pribadi dan pastikan tidak ada
informasi sensitif yang terlihat oleh publik.
Batasi informasi pribadi: Hindari membagikan informasi pribadi yang sensitif, seperti nomor
telepon, alamat rumah, atau informasi keuangan.
Berhati-hati dengan konten yang diunggah: Pastikan bahwa semua konten yang diunggah ke
platform digital sesuai dengan nilai dan etika yang baik. Jangan posting informasi yang
merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Perbarui konten lama: Periksa konten lama di platform digital dan hapus konten yang sudah
tidak relevan atau kontroversial.
Gunakan layanan pencarian: Gunakan mesin pencari seperti Google untuk mencari jejak
digital Anda dan hapus informasi yang tidak perlu atau mengganggu.
Pilih layanan online yang terpercaya: Pilih layanan online yang memiliki kebijakan privasi
yang jelas dan terpercaya, serta aman digunakan.
Pelajari tentang privasi dan keamanan: Pelajari tentang privasi dan keamanan online dan
terus perbarui pengetahuan Anda tentang cara melindungi informasi pribadi Anda dan
mengelola jejak digital Anda dengan bijak.
Merawat jejak digital adalah langkah penting dalam membangun reputasi online yang baik
dan melindungi informasi pribadi. Dengan mengikuti beberapa tips tersebut, seseorang
dapat memastikan bahwa jejak digital mereka tetap bersih, positif, dan terlindungi.

Jejak digital dikategorikan dalam dua jenis, yakni jejak digital yang bersifat pasif dan aktif.
Dengan mengetahui kedua jenis jejak digital ini, penting untuk meminimalisir dampak yang
ditimbulkan dari tercecernya jejak digital kita.
Jejak digital pasif adalah jejak data yang kita tinggalkan secara daring dengan tidak sengaja
dan tanpa sepengetahuan kita. Biasanya digunakan untuk mencari tahu profil pelanggan,
target iklan, dan lain-lain. Jejak ini tercipta saat kita mengunjungi situs tertentu dan web
server mungkin mencatat alamat IP kita, yang mengidentifikasi penyedia layanan Internet
dan
perkiraan lokasi. Meskipun alamat IP kita dapat berubah dan tidak menyertakan informasi
pribadi apa pun, itu masih dianggap sebagai bagian dari jejak digital. Aspek yang lebih
pribadi dari jejak digital adalah riwayat penelusuran yang disimpan oleh beberapa mesin
telusur saat kita masuk. Biasanya data ini diakses melalui cookies.
Jejak digital aktif mencakup data yang dengan sengaja kita kirimkan di internet atau di
platform
digital, seperti mengirim email, mengunggah foto di media sosial, mengisi formulir daring,
dan
sebagainya.

4. Jelaskan 10 Kompetensi Digital menurut Japelidi (Jaringan Pegiat Literasi Digital) untuk
memudahkan kita dalam mengelola jejak digital! (score 20)
Jawab:
Cara lain untuk mengelola jejak digital kita adalah dengan mempelajari dan menerapkan
prinsip-prinsip literasi digital. Japelidi (Jaringan Pegiat Literasi Digital), telah
mengembangkan
10 Kompetensi Digital untuk memudahkan kita mengelola jejak digital.Sangat sederhana,
kolaborasi yang dimaksud adalah bagaimana kita sebagai orang-orang yang memiliki rekam
jejak digital, berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka partisipasi kita menjaga
rekam jejak digital kita. Kompetensi dalam membagikan informasi dengan
mempertimbangkan siapa yang akan mengakses informasi tersebut.
i. Kemampuan mengakses sudah melekat pada setiap orang yang secara aktif
menggunakan sarana internet dalam kehidupannya sehari-hari.
ii. Setelah memiliki kemampuan kompetensi mengakses media digital, maka
pemahaman kita harus lebih diasah.
iii. Mengetahui bentuk-bentuk rekam jejak digital adalah salah satu tahapan dari
kompetensi menganalisis dalam literasi digital. Kita harus cermat dan jeli
menganalisis setiap kegiatan daring yang sudah pasti meninggalkan jejak digital.
iv. Setelah memahami lebih dalam tentang jejak digital, maka kita harus mulai
menyeleksi apa saja yang kita bagikan. Proses ini harus dilakukan dengan menyeleksi kita
akan lebih waspada atas setiap jejak digital yang ditinggalkan.
v. Verifikasi harus dilakukan untuk memastikan informasi yang kita sebarkan tidak
bersifat negatif.
vi. Evaluasi atas berbagai kegiatan daring kita menjadi bagian yang tidak terpisahkan.
vii. Kita perlu mengetahui bahwa aktivitas distribusi (seperti reposting atau forwarding)
juga tidak terlepas dari jejak digital kita, sehingga pelaksanaannya pun harus dengan
penuh kehati-hatian. Ketika kita mendistribusikan informasi dengan menggunakan
perangkat digital, kita juga telah meninggalkan jejak digital.
viii. Kemampuan kita dalam memproduksi rekam jejak digital yang baik perlu
ditingkatkan.
ix. pengetahuan yang telah kita dapatkan tentang rekam jejak digital ini akan semakin
bermanfaat bila dibagikan ke orang lain.
x. Berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka menjaga rekam jejak digital kita.
Banyak hal dapat kita kerjakan sendirian.

5. Jelaskan perbedaan antara scamming, spamming, phishing, dan hacking! (score 20)
Jawab: Scamming adalah jenis kejahatan yang menggunakan metode penipuan. Spamming
adalah kegiatan mengirim email palsu tidak pada tempatnya. Phishing adalah memancing
korban memakai komputer agar memberikan data korban. Hacking adalah peretasan,
menerobos program milik orang lain.

Anda mungkin juga menyukai