Anda di halaman 1dari 6

Nama :Perdiansyah

Nim:2196154007

Matkul:literasi digital

1. literasi digital merupakan pengetahuan serta kecakapan


pengguna dalam memanfaatkan media digital, seperti alat
komunikasi, jaringan internet dan lain sebagainya. Kecakapan
pengguna dalam literasi digital mencakup kemampuan untuk
menemukan, mengerjakan, mengevaluasi, menggunakan,
membuat serta memanfaatkannya dengan bijak, cerdas,
cermat serta tepat sesuai kegunaannya.
Contoh literasi digital: Salah satu contoh literasi digital yang
umum ditemukan dalam kehidupan sehari-hari
ialah penggunaaan perangkat elektronik seperti komputer ,
ponsel pintar, dan aplikasi pribadi. Hal tersebut secara tak
langsung mengasah kemampuan digital individu dalam
mengintegrasikan alat dengan rutinitas harian

2. Memahami kultur digital termasuk salah satu cara


meningkatkan kemampuan literasi digital, seperti memahami
dampak positif dan dampak negatif dunia internet. Dengan
memahami kultur digital, kita bisa lebih bijak dalam melakukan
sesuatu di dunia digital
Cara Meningkatkan Kemampuan Literasi Digital

a.Mulailah Berpikir Kritis. Langkah pertama


sebagai cara meningkatkan kemampuan literasi digital adalah
dengan mencoba berpikir kritis. ...
b.Menguasai Finding Information.
c.Manfaatkan Media Sosial untuk Belajar dan Berkolaborasi.
d.Memahami Digital Culture.
e.Menjadi Aman di Internet
contohnya: Penerapan literasi digital di kampus dapat dilakukan
saat mata kuliah berlangsung ataupun di luar jam kuliah
dengan contoh sebagai berikut

a.Menggunakan laptop dan internet untuk belajar.


b.Memaksimalkan aplikasi meeting online untuk belajar daring.
c.Menggunakan internet untuk mengakses jurnal ilmiah.

3. 8 elemen dan penjelasan literasi di gital


1. Social Networking
Kehadiran  situs  jejaring  sosial  adalah  salah  satu  contoh
yang  ada  dalam  social networking atau kehidupan sosial
online. Melalui social networking,  kita dapat menggunakan
teknologi untuk meningkatkan efisiensi dalam berkomunikasi.
 
2.  Transliteracy
Transliteracy  diartikan  sebagai  kemampuan  memanfaatkan 
segala  platform  yang berbeda  khususnya  untuk  membuat 
konten,  mengumpulkan,  membagikan  hingga
mengkomunikasikan melalui berbagai media sosial, grup
diskusi, smartphone dan berbagai layanan online yang
tersedia.
 
3.  Maintaining Privacy
Dalam hal ini, penting untuk menampilkan identitas online
seperlunya saja untuk menghindari hal-hal buruk. Memahami
segala  jenis  cybercrime  seperti  pencurian online lewat kartu
kredit  (carding), mengenal ciri-ciri situs palsu (phishing),
penipuan via email  dan  lain sebagainya.  

4.  Creating Content


Creating content atau  berkaitan dengan suatu ketrampilan 
tentang  bagaimana caranya membuat  konten  di  berbagai 
aplikasi  online  dan  platform  misalnya  di  PowToon,  Prezi,
blog, forum, dan wikis. Selain itu mencakup kemampuan
menggunakan  berbagai platform e-learning.
 
5.  Organising and Sharing Content
Organising and sharing  content adalah menata dan berbagi
konten informasi secara lebih mudah. Contohnya dengan
adanya dropbox, google drive.
 
6.  Reusing/Repurposing Content
Mampu  mengetahui bagaimana  membuat  konten  dari
berbagai  jenis  informasi  yang tersedia hingga  menghasilkan
konten  baru  dan  dapat  dipergunakan  kembali  untuk
berbagai kebutuhan. Misalnya, ketika kita mendapatkan suatu
informasi, kita akan memperbaharui isi informasi tersebut dan
kita sebarkan kepada orang lain. Orang lain yang menerima
informasi tersebut akan memperbaharui dengan informasi yang
lain untuk melengkapi informasi tersebut.
 
7.  Filtering and Selecting Content
Memiliki kemampuan untuk mencari, menyaring dan  memilih
informasi dengan tepat sesuai dengan kebutuhan yang
diinginkan.  Dengan melakukan filtering dan selecting, kita
semakin mudah mendapatkan informasi yang kita butuhkan
dan dapat berdampak positif.
 
8.  Self Broadcasting
Self broadcasting  bertujuan untuk  membagikan ide-ide
menarik atau gagasan pribadi dan konten  multimedia
misalnya  melalui  blog,  forum  atau  wikis.   Hal  tersebut
adalah bentuk partisipasi dalam masyarakat sosial online.
Masyarakat dapat menyalurkan idenya secara demokratis
dalam digital.

4.faktor yang menyebabkan berita hoak


Berikut adalah faktor-faktor penyebab hoaks.
1 .Rasa Ingin Tahu. Rasa ingin tahu manusia ini dapat
menyebabkan tersebarnya berita hoaks. ...
2. Teknologi Modern. Ada banyak hal yang memicu dalam
penyebaran hoaks, terutama karena teknologi yang sudah
modern ini. ...
3. Bias Informasi.
4 Penyebab Hoax Mudah Viral di Media Sosial
Contonya: Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Atmajaya
Yogyakarta Danarka Sasongko menilai, literasi publik terhadap
pesan-pesan di media sosial masih rendah. Hal itulah yang
menyebabkan berita-berita palsu atau hoax banyak dibagikan
oleh masyarakat di media-media sosial pribadinya. Itu merupakan
penyebab hoax menjadi viral yang pertama.
"Masyarakat masih belum bisa membedakan mana yang benar
dan mana yang tidak benar. Regulasi kita juga belum
menjangkau hal-hal seperti itu. Oleh karenanya, kedua aspek itu
perlu dibenahi," kata Danar saat dihubungi,

5. Meningkatkan kemampuan individu menjadi lebih kritis dalam


berpikir serta memahami informasi. Menambah penguasaan kosa
kata dari berbagai informasi yang dibaca. Meningkatkan
kemampuan verbal individu. Meningkatkan daya fokus serta
konsentrasi individu

6. Dalam sebuah penelitian, seseorang akan selalu membutuhkan


data. Melalui data, seseorang dapat mengolahnya menjadi
sumber informasi yang tepercaya. Maka itu, data dibutuhkan
untuk memberikan penjelasan yang berkaitan dengan masalah
tertentu.
Selain itu, data memiliki beragam fungsi lainnya. Berikut ini
beberapa fungsi data yang perlu diketahui:
1. Data digunakan sebagai bahan evaluasi dalam menanggapi
suatu masalah tertentu.
2. Data berfungsi untuk memecahkan sebuah masalah dan
menentukan suatu kebijakan serta keputusan.
3. Data yang diperoleh juga dapat digunakan sebagai acuan
dalam setiap implementasi suatu kegiatan atau aktivitas.
4. Data berfungsi sebagai dasar suatu penelitian atau
perencanaan dalam sebuah kegiatan.

7. dampak negatif dari penggunaan media digital bagi tumbuh


kembang anak, caranya:

1.Batasi penggunaan media digital


2.Orang tua harus menyediakan waktu untuk anak.
3.Memberikan materi yang sesuai dengan usia anak.

Berikan pemahaman kepada anak terkait dampak dari


penggunaan media digital secara berlebih.
Melakukan aktivitas bersama anak di dalam dan luar ruangan.
Disiplin dan tegas.
mencari pertolongan kepada dokter atau psikolog jika tingkat
kecanduannya sudah berlebih.

Anda mungkin juga menyukai