RADIASI ELEKTROMAGNETIK
GURU PEMBIMBING :
DISUSUN OLEH :
XII MIPA 5
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang. Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya yang telah
melimpahkan rahmat,hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah Fisika ini. Sholawat serta salam semoga selalu tercurah
kepada junjungan kita Nabi BesarMuhammad SAW, beserta keluarga, para
sahabat, dan juga kita semua para umatnya sampai akhir zaman.
Makalah ini saya buat sebagai tugas mata pelajaran Fisika, dengan judul
makalah “Radiasi Elektromagnetik”, yang kami susun dengan maksimal dan
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar
pembuatan makalahini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang telahmembantu di makalah ini.
Terlepas dari semua itu. Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu, kami menerimasegala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
memperbaiki makalah fisika ini.Semoga makalah Fisika tentang Radiasi
Elektromagnetik ini bisa bermanfaat bagi kamikhususnya dan bagi para pembaca
pada umumnya. Terima Kasih.
Penyusun,
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................3
BAB I.......................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG..............................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH.........................................................................6
C. TUJUAN..................................................................................................6
BAB II......................................................................................................................7
PEMBAHASAN......................................................................................................7
A. KONSEP GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK...............................7
D. SIFAT-SIFAT DAN SUMBER GELOMBANG
ELEKTROMAGNETIK..........................................................................9
E. KONSEP SPEKTRUM GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK.......10
F. PENERAPAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK DALAM
KEHIDUPAN SEHARI-HARI..............................................................14
G. BAHAYA YANG DI TIMBULKAN OLEH RADIASI
ELEKTROMAGNETIK........................................................................17
BAB III..................................................................................................................23
PENUTUP..............................................................................................................23
H. KESIMPULAN......................................................................................23
I. SARAN..................................................................................................23
DARTAR PUSTAKA............................................................................................25
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dengan adanya kemajuan teknologi saat ini yang semakin
meningkat, berikut dalam penggunaan gelombang elekromagnetik dalam
kehidupan sehari-hari. Seperti apakah gelombang elektromagnetik, apa
contoh gelombang elektromagnetik itu? Gelombangelektromagnetik
sebenarnya selalu ada disekitar kita, salah satu contohnya adalah
sinarmatahari, gelombang ini tidak memerlukan medium perantara dalam
perambatannya. Contoh lain adalah gelombang radio. Tetapi spektrum
gelombang elektromagnetik masih terdiri dari berbagai jenis gelombang
lainnya, yang dibedakan berdasarkan frekuensi atau panjang
gelombangnya. Untuk itu disini kita akan mempelajari tentang rentang
spektrum gelombang elektromagnetik, karakteristik khusus masing-masing
gelombang elektromagnetik di dalam spectrum dan contoh dan penerapan
masing-masing gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari.
Terjadinya gelombang elektromagnetik, arus listrik dapat
menghasilkan (menginduksi) medan magnet. Ini dikenal sebagai gejala
induksi magnet. Peletak dasar konsep ini adalah Oersted yang telah
menemukan gejala ini secara eksperimen dan dirumuskan secara lengkap
oleh Ampere. Gejala induksi magnet dikenal sebagai Hukum Ampere.
Kedua, medan magnet yang berubah-ubah terhadap waktu dapat
menghasilkan (menginduksi) medan listrik dalam bentuk arus listrik.
Gejala ini dikenal sebagai gejala induksi elektromagnet. Konsep induksi
elektromagnet ditemukan secara eksperimen oleh Michael Faraday dan
dirumuskan secara lengkap oleh Joseph Henry. Hukum
induksielektromagnet sendiri kemudian dikenal sebagai Hukum Faraday-
Henry. Dari kedua prinsip dasar listrik magnet di atas dan dengan
mempertimbangkan konsep simetri yang berlaku dalam hukum alam.
James Clerk Maxwell mengajukan suatu usulan. Usulan yang
dikemukakan Maxwell,yaitu bahwa jika medan magnet yang berubah
terhadap waktu dapat menghasilkan medan listrik maka hal sebaliknya
boleh jadi dapat terjadi. Dengan demikian Maxwell mengusulkan bahwa
medan listrik yang berubah terhadap waktu dapat menghasilkan
(menginduksi) medan magnet. Usulan Maxwell ini kemudian menjadi
hukum ketiga yang menghubungkan antara kelistrikan dan kemagnetan.
Jadi, prinsip ketiga adalah medan listrik yang berubah-ubah terhadap
waktu dapat menghasilkan medan magnet. Prinsip ketiga ini yang
dikemukakan oleh Maxwell pada dasarnya merupakan pengembangan dari
rumusan hukum Ampere. Oleh karena itu, prinsip ini dikenal dengan nama
Hukum Ampere- Maxwell. Dari ketiga prinsip dasar kelistrikan dan
kemagnetan di atas, Maxwell melihat adanya suatu pola dasar. Medan
magnet yang berubah terhadap waktu dapat membangkitkan medan listrik
yang juga berubah-ubah terhadap waktu, dan medan listrik yang berubah
terhadap waktu juga dapat menghasilkan medan magnet. Jika proses ini
berlangsung secara kontinu maka akan dihasilkan medan magnet dan
medan listrik secara kontinu. Jika medan magnet dan medan listrik ini
secara serempak merambat (menyebar) di dalam ruang ke segala arah
maka ini merupakan gejala gelombang. Gelombang semacam ini disebut
gelombang elektromagnetik karena terdiri dari medan listrik dan medan
magnet yang merambat dalam ruang.
Pada mulanya gelombang elektromagnetik masih berupa ramalan
dari Maxwell yang dengan intuisinya mampu melihat adanya pola dasar
dalam kelistrikan dan kemagnetan. Kenyataan ini menjadikan J C Maxwell
dianggap sebagai penemu dan perumus dasar-dasar gelombang
elektromagnetik.
Ramalan Maxwell tentang gelombang elektromagnetik ternyata
benar-benar terbukti adalah Heinrich Hertz yang membuktikan adanya
gelombang elektromagnetik melalui eksperimennya. Eksperimen Hertz
sendiri berupa pembangkitan gelombang elektromagnetik dari sebuah
dipol listrik (dua kutub bermuatan listrik dengan muatan yang berbeda,
positif dan negatif yang berdekatan) sebagai pemancar dan dipol listrik
lain sebagai penerima. Antena pemancar dan penerima yang ada saat ini
menggunakan prinsip seperti ini.
Melalui eksperimennya ini Hertz berhasil membangkitkan
gelombang elektromagnetik dan terdeteksi oleh bagian penerimanya.
Eksperimen ini berhasil membuktikan bahwa gelombang elektromagnetik
yang awalnya hanya berupa rumusan teoritis dari Maxwell, benar-benar
ada sekaligus mengukuhkan teori Maxwell tentang gelombang
elektromagnetik.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana konsep gelombang elektromagnetik?
2. Bagaimana sifat-sifat dan sumber gelombang elektromagnetik?
3. Bagaimana konsep spektrum gelombang elektromagnetik ?
4. Bagaimana penerapan gelombang elektromagnetik dalam kehidupan
sehari-hari?
5. Bagaimana bahaya yang di timbulkan oleh radiasi elektromagnetik ?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui konsep gelombang elektromagnetik.
2. Untuk mengetahui sifat sifat dan sumber gelombang elektromagnetik.
3. Untuk mengetahui konsep spektrum gelombang elektromagnetik.
4. Untuk mengetahui penerapan gelombang elektromagnetik dalam
kehidupan sehari-
Hari.
5. Untuk mengetahui bahaya yang di timbulkan oleh radiasi
elektromaknetik.
BAB II
PEMBAHASAN
2. Sinar matahari
Gelombang Radio
Gelombang radio adalah gelombang elektromagnetik terpanjang dengan
rentang frekuensi terendah dalam spektrum elektromagnetik. Panjang
gelombang radio berkisar antara 0,3 hingga 600 meter dengan rentang
frekuensi sekitar 5×105 Hertz sampai 109 Hertz. Gelombang ini
diradiasikan oleh muatan yang bergerak dipercepat dan oleh osilasi muatan
dalam rangkaian listrik (seperti rangkaian LC). Berdasarkan frekuensinya,
gelombang radio terbagi menjadi beberapa pita. Pita gelombang pendek
berada pada frekuensi 500 kHz hingga 54 MHz. Di dalamnya terdapat pita
radio AM, yaitu di frekuensi 530 kHz hingga 1710 kHz. Selain itu, ada
pula gelombang TV yang berada pada rentang 54 MHz hingga 1000 MHz.
Di dalamnya terdapat gelombang radio FM, yaitu di frekuensi 88 MHz
hingga 108 MHz.
Gelombang Televisi
Gelombang TV adalah gelombang elektromagnetik yang sangat kompleks,
karena mengandung informasi dalam bentuk suara dan gambar Gelombang
televisi lebih tinggi frekuensinya dari gelombang radio FM- Penyiaran
televisi biasanya disebarkan melalui gelombang radio VHF dan UHF
dalam jalur frekuensi yang ditetapkan antara 300 MHz - 3 GHz: Untuk
menangkap sinyal gelombang televisi diperlukan sebuah stasiun
penghubung (relay) atau bahkan juga membutuhkan sebuah satelit sebagai
stasiun penghubung jarak yang sangat jauh. Daerah Frekuensi 4 x 107 Hz
sampai 2 x 108 Hz. Panjang Gelombang 1,5 x 1010 A sampai 7,5 x 1010 A.
Dihasilkan oleh rangkaian alat elektronik (rangkaian osilator RF). Dapat
menembus lapisan ionosfer dan daerah jangkauannya pendek, sehingga
memerlukan stasiun penghubung (relay) Amplitudo tetap, frekuensi
berubah, tidak mengalami gangguan api listrik di udara.
Gelombang Mikro
Gelombang mikro memiliki panjang gelombang yang lebih pendek dengan
frekuensi yang lebih tinggi dibandingkan gelombang radio. Gelombang
mikro dihasilkan oleh tabung vakum daya tinggi, perangkat
semikonduktor (seperti transistor efek medan), dioda terowongan, dioda
Gunn, dan lain-lain. Rentang panjang gelombang mikro berada pada 10 -3
meter hingga 0,3 meter. Frekuensinya berkisar dari 10 9 Hertz hingga
3×1011 Hertz. Salah satu penggunaan gelombang mikro dapat dilihat pada
radar (Radio Detection and Ranging). Radar adalah teknik yang digunakan
untuk mendeteksi jarak, kelajuan, dan karakteristik objek lain yang
bergerak. Selain itu, gelombang mikro juga digunakan pada oven
microwave.
Sinar Inframerah
Gelombang elektromagnetik selanjutnya adalah sinar inframerah.
Gelombang inframerah memiliki panjang gelombang yang lebih pendek,
tapi dengan frekuensi yang lebih tinggi dari gelombang mikro. Sinar
inframerah dikenal juga sebagai gelombang panas. Panjangnya berkisar
dari 8×10-7 meter hingga 10-3 meter dengan frekuensi 3×1011 Hertz sampai
4×1014 Hertz. Sumber utama radiasi gelombang inframerah adalah radiasi
termal yang dipancarkan oleh semua benda panas. Ketika sebuah benda
dipanaskan, atom dan molekul penyusunnya mendapatkan energi panas
dan bergetar dengan amplitudo yang lebih besar. Energi dilepaskan oleh
atom dan molekul yang bergetar dalam bentuk radiasi inframerah.
Semakin tinggi suhu benda, semakin kuat atom dan molekulnya bergetar
dan semakin banyak radiasi inframerah yang dihasilkannya.
Cahaya Tampak
Cahaya tampak merupakan daerah spektrum elektromagnetik yang dapat
dideteksi langsung oleh mata. Cahaya tampak yang disebut juga sebagai
cahaya putih tersusun dari tujuh warna yang berbeda. Ketujuh warna itu
bisa kita lihat pada pelangi ketika cahaya matahari dibiaskan oleh rintik
air. Dalam spektrum cahaya tampak, cahaya merah memiliki panjang
gelombang terbesar, sementara ungu memiliki panjang gelombang
terpendek.
Sinar Ultraviolet
Sinar ultraviolet adalah gelombang elektromagnetik dengan panjang
gelombang sekitar 380 nm hingga 10 nm. Rentang frekuensinya berkisar
dari 8×1014 Hertz sampai 3×1016 Hertz. Radiasi ini diberi nama ultraviolet
karena berkaitan dengan frekuensi yang lebih besar daripada frekuensi
cahaya ungu pada spektrum cahaya tampak.
Sinar ultraviolet banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari,
contohnya untuk membunuh kuman dalam pemurnian air, penggunaan
lampu UV, dan untuk operasi mata LASIK.
Sinar-X
Sinar-X merupakan salah satu spektrum gelombang elektromagnetik
dengan panjang gelombang 10-13 meter hingga 10-8 meter. Frekuensinya
berkisar dari 3×1016 Hertz sampai 3×1019 Hertz. Sinar-X adalah jenis
radiasi berenergi tinggi yang dapat dengan mudah menembus berbagai
jenis materi.
Sinar-X juga dikenal sebagai Roentgen rays yang namanya diambil dari
penemunya, yaitu Wilhelm K. Roentgen di tahun 1895. Saat itu, Roentgen
tidak dapat menentukan sifat radiasi, sehingga ia menggunakan simbol X.
Saat ini, sinar-X banyak dimanfaatkan untuk rontgen dan terapi radiasi
atau radioterapi.
Sinar Gamma
Jenis radiasi elektromagnetik yang terakhir adalah sinar gamma. Sinar
gamma merupakan gelombang terpendek dengan frekuensi yang terbesar
dibandingkan dengan gelombang elektromagnetik lainnya. Panjangnya
antara 0,6×10-14 meter hingga 10-10 meter. Sementara itu, frekuensinya
berada pada 3×108 Hertz hingga 5×1022 Hertz. Sumber sinar gamma
diperoleh dari reaksi nuklir dan radioaktivitas inti.
Sinar gamma banyak dimanfaatkan untuk proses radioterapi dalam
pengobatan kanker dan tumor. Selain itu, sinar gamma juga dapat
digunakan untuk membuat radioisotop serta untuk memahami struktur
logam.
9. ginjal rusak
Menyimpan hp dalam saku yang berdekatan dengan organ ginjal
menyebabkan kinerja ginjal menjadi terganggu. Paparan radiasi terus
menerus dapat menyebabkan gibjal teras sakit karena kemampuanya
dalam menyaring cairan tubuh menjadi tidak lancar. Gelombang radiasi
negatif RF dapat masuk dalam pembnuliuh darah ginjal secara bertahap.
Timbulnya gangguan ginjal terletak seberapa seringnya kita menggunakan
hp setiap hari dalm jangka panjang.
10. Serangan jantung
Radiasi ponsel yang terus menerus terapapr kelokasi jantung,
Misalnya anda terbiasa meletakan hp terlalu dekat jantung ketika tidur,
Maka otot otot jantung akn mengalami tekanan, Aliarn darah kejantung
tersendat sendat dan denyut jantiung menjadi tidak beraturan. Seseorang
menjadi sering berdebar debar dan mudah terkejut (lemah jantung).
11. Depresi berat
Seseorang yang telah kecanduan menggunakan hp, Maka dirinya
tidak akan merasa nyaman ketika tidak membawa hp kendati hanya satu
jam saja. Kecanduan hp merupakan penyakit psikologis yang dialami
hampir pada semua pemakai hp didunia. Paparan radiasi yang masuk pada
otak telah mengendalikan pola pikir seseorang untuk terus menggunakan
hp, Hal ini dapat memicu stres dan depresi berat ketika suatiu hari
mendapaatkan dirinya tidak lagi bersama hp yang dicintainya.
12. Kanker kulit
Radiasi hp dapat meningkatkan suhu pada permukaan kulit dan
merubah pigmentasi kulit secar tidak langsung. Suhu yang mengenai
kuklit sampai 4,7 derajat celsius, Yang apabila terus menerus terpapar
maka akan merubah sel tubuh menjadi mengalami perubahan karakter
menjadi sel kanker. Sel kanker tersebut adalah cikal bakal munculnya
kanker kulit.
13. Gangguan Seksual
Radiasi hp dapat mengganggu kelancaran peredaran darah
diseputar alat reproduksi pria dan mampu menurunkan kualitas sperma.
Radiasi negatif RF pada hp cepat atai lambat mampu menyebabkan Gairah
seksual terus menurun. Seorang pria sehat dewasa dapat terancam
kemadulan jika kebiasaan menggunakan hp secara berlebihan tidak
dikurangi.
14. Meningkatkan tekanan darah
Radiasi nehgatif RF yang dipancarkan dari ponsel dapat
meningkatkan tekanan darah sebanyak 5 sampai 10 hg dengan cepat pada
orang orang yang telah kecanduan hp. Bahkan penyakit darah tinggi
mudah sekali menjadi berakibat fatal jika seseorang juga mengidap stroke.
Gelombang elektromagnetik berbahaya pada hp dapat menyebabkan stroke
menjadi lebih berat.
15. Kanker payudara
Kebiasaan mengaktifkan hp pada bagian Saku dada dapat
menyebabkan radiasi hp menembus jaringan kelenjarsusu dan memicu
pertumbuhan sel kanker pada jaringan payudara. Paparan radiasi hp yang
berlebihan dan selama betahun tahun mampu mengaktifkan sel kanker dan
mempercepat munculnya kanker payudara.
16. Memicu penyakit katarak
Hp yang diletakan dekat telinga selama berjam jam menyebarkan
gelombang radiasi buruk kedalam rongga telinga dan menghambat
sirkulasi darah sekitar mata. Tanpa kita sadari kornea mata akan
kehilangan kemampuanya mengatur suhu dan air alami diarea mata akibat
paparan suhu panas yang diakibatkan oleh radiasi hp. Mat yang terus
kontak dengan suhu panas radiasi hp akan menimbulkan pemadatan kabut
secara perlahan lalu mengalangi kornea sehingga membentuk katarak.
17. Keseimbangaan tubuh terganggu
Paparan radiasi negatif RF dari gelombang mikro hp mam[u
merusak kestabilan metabolisme tubuh dan menyebabkan seseorang
mengalami gangguan hormon dan kesuburan pada pria dan wanita.
18. Memicu munculnya Parkinson
Radiasi hp dapat merusak saraf saraf kepala dan mengacaukan
sistem motorik sehingga menyebabkan otot seputar otak menjadi tertekan
dan kelelahan lalu memicu munculnya penyakit parkinson.
19. Hp bisa meledak
Jnagan membiasakan mengisi ulang hp padaa saat sedang tidur,
Batere hp yang telah terisi penuh tetapi tidak segear dicabut dapat
menyebabkan korsleting yang memicu hp meledak dan terbakar. Kondisi
tersebut dapat mencelakai pengguna yang sedang tertidur. Karena serihan
pecahan hp yang meledak dapat melukai kulit dan organ lain.
20. Kerusakan DNA
Kerusakan DNA dalam sel tubuh merupakan bentuk dari bahatya
radiasi hp yang terpapar selama puluhan tahun. Reaksi ke;aiann tubuh
akibat radiasi hp diawali dengan mudahnya tubuh kelelahan, Sering jatuh
sakit, Mudah terserang flu dan sakit kepala luar biasa.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Gelombang elektromagnetik terdiri atas medan magnetik dan medan listrik
yang berubah secara periodik dan serempak dengan arah getar tegak lurus
satu sama lain dan masing-masing medan tegak lurus arah rambat
gelombang. Sifat-sifat gelombang elektromagnetik adalah dapat merambat
dalam ruang hampa, merupakan gelombang transversal, mengalami
polarisasi, dapat mengalami pemantulan (refleksi), dapat mengalami
pembiasan (refraksi), dapat mengalami interferensi, dapat mengalami
lenturan atau hamburan (difraksi), dan merambat dalam arah lurus.
Spektrum gelombang elektromagnetik adalah susunan semua bentuk
gelombang elektromagnetik berdasarkan panjang gelombang dan
frekuensinya. Urutan spektrum gelombang elektromagnetik diurutkan
mulai dari frekuensi terkecil hingga frekuensi terbesar adalah gelombang
radio, gelombang televisi, gelombang mikro (radar), sinar inframerah, sinar
tampak, sinar ultraviolet, sinar-X, dan sinar gamma.
Penerapan gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari telah
terlihat utamanya dalam bidang teknologi. Adanya teknologi yang semakin
canggih membuat gelombang elektromagnetik dapat dimanfaatkan dalam
berbagai bidang yaitu bidang kedokteran, bidang industri, bidang
komunikasi, bidang seni, dan bidang sains fisika. ]
Selain manfaat yang begitu besar, gelombang elektromagnetik juga
memiliki kelemahan dan dapat memberikan dampak yang buruk bagi
kehidupan.
B. SARAN
Masyarakat hendaknya lebih mengetahui dan memahami tentang
gelombang elektromagnetik karena selain bermanfaat untuk kehidupan,
ternyata gelombang elektromagnetik memiliki dampak yang buruk juga.
Dengan lebih memahami gelombang elektromagnetik, diharapkan
masyarakat akan lebih berhati-hati dalam memanfaatkan gelombang
elektromagnetik.
DARTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/35431480/
MAKALAH_FISIKA_RADIASI_ELEKTROMAGNETIK
https://doc.lalacomputer.com/makalah-gelombang-elektromagnetik/
https://www.gramedia.com/literasi/gelombang-elektromagnetik/
https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/mengenal-spektrum-gelombang-
elektromagnetik-3558/
https://www.slideshare.net/septianipratiwi3/gelombang-tv-syifa-auliya-haris
https://id.wikipedia.org/wiki/Spektrum_elektromagnetik
https://smknukajen.sch.id/20-bahaya-radiasi-hp-yang-sangat-mematikan/