Anda di halaman 1dari 23

MAKALAH FISIKA

RADIASI ELEKTROMAGNETIK

Disusun oleh
KELOMPOK 2 :

DisusunOleh :

Kelas : XII MIPA 2


Guru Pembimbing : DraHjSestrioni
T.P : 2019/2020

SMA N 1 Bangkinang Kota


Jln. Sudirman No. 65 Bangkinang Kota
Kabupaten Kampar
ProvinsiRiau
Telp (0762) 20082

KATA PENGANTAR
PujisyukurkitapanjatkankepadaTuhan Yang
MahaEsa,hanyadenganrahmatdanhidayah-Mu
penulisdapatmenyelesaikanmakalahini.Makalahiniberjudul  "
MakalahGelombangElektromagnetik".
PenulissusunmakalahinisebagaisalahsatutugasmatapelajaranFisika semester IIkelas XII MIPA
2.Penulissangatmenyadaridalampembuatanmakalahinimasihjauhdarikesempurnaan,dantidakle
pasdarikekurangandankelemahan. 
    
Dari segiisi, data, maupaunanalisisnya. Olehkarenaitu, saran dankritik yang
bersifatmembangunsangatpenulisharapkansebagaibahanpertimbangandanperbaikandalampen
ulisankaryailmiahselanjutnya.Penyusunanmakalahinitidaklepasdaribantuandandoronganrekan
-rekansemua,gurumatapelajaran, dan orang tua. Semoga Allah
senantiasamelimpahkanrahmat-Nyakepadasemuapihak yang begitubaikdantulusatassegalahal
yang diberikankepadapenulis.
  
Akhirnyapenulisberharapmakalahinidapatbermanfaatbagiseluruhpembacadandapatm
enambahwawasantentangperkembanganteknologi yang
taklepasdariFisikasebagaibidangmatapelajaranilmupengetahuan.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………. 1
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………… 2
BAB 1 : PENDAHULUAN……………………………………………………………. 3
1. Latar Belakang………………………………………………………………….. 3
2. Rumusan Masalah………………………………………………………………. 4
BAB 2 : PEMBAHASAN……………………………………………………………… 5
A. Pengertian Radiasi (Gelombang) Elektromagnetik…………………………….. 5
B. Hipotesis Maxwell Tentang Gelombang Elektromagnetik……………………... 5
C. Sifat-Sifat Gelombang Elektromagnetik……………………………………....... 7
D. Spektrum Elektromagnetik…………………………………………………....... 7
1. Gelombang Radio…………………………………………………………… 8
2. Gelombang Televisi………………………………………………………… 10
3. Gelombang Mikro…………………………………………………………... 11
4. Sinar Inframerah……………………………………………………………. 12
5. Sinar Tampak atau Cahaya Tampak………………………………………… 15
6. Sinar Ultraviolet…………………………………………………………….. 16
7. Sinar-X……………………………………………………………………… 17
8. Sinar Gamma……………………………………………………………….. 18
E. Bahaya Radiasi Elektromagnetik……………………………………………….. 19

BAB 3 : PENUTUP…………………………………………………………………….. 20
1. Kesimpulan……………………………………………………………………… 20
2. Saran……………………………………………………………………………. 20
Daftar Pustaka………………………………………………………………………….. 21
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dengan adanya kemajuan teknologi saat ini yang semakin meningkat, berikut dalam
penggunaan gelombang elekromagnetik dalam kehidupan sehari-hari. Seperti apakah
gelombang elektromagnetik, apa contoh gelombang elektromagnetik itu? Gelombang
elektromagnetik sebenarnya selalu ada disekitar kita, salah satu contohnya adalah sinar
matahari, gelombang ini tidak memerlukan medium perantara dalam perambatannya. Contoh
lain adalah gelombang radio. Tetapi spektrum gelombang elektromagnetik masih terdiri dari
berbagai jenis gelombang lainnya, yang dibedakan berdasarkan frekuensi atau panjang
gelombangnya. Untuk itu disini kita akan mempelajari tentang rentang spektrum gelombang
elektromagnetik, karakteristik khusus masing-masing gelombang elektromagnetik di dalam
spectrum dan contoh dan penerapan masing-masing gelombang elektromagnetik dalam
kehidupan sehari-hari.
Terjadinya gelombang elektromagnetik, arus listrik dapat menghasilkan
(menginduksi) medan magnet. Ini dikenal sebagai gejala induksi magnet. Peletak dasar
konsep ini adalah Oersted yang telah menemukan gejala ini secara eksperimen dan
dirumuskan secara lengkap oleh Ampere. Gejala induksi magnet dikenal sebagai Hukum
Ampere. Kedua, medan magnet yang berubah-ubah terhadap waktu dapat menghasilkan
(menginduksi) medan listrik dalam bentuk arus listrik. Gejala ini dikenal sebagai gejala
induksi elektromagnet. Konsep induksi elektromagnet ditemukan secara eksperimen oleh
Michael Faraday dan dirumuskan secara lengkap oleh Joseph Henry. Hukum induksi
elektromagnet sendiri kemudian dikenal sebagai Hukum Faraday-Henry. Dari kedua prinsip
dasar listrik magnet di atas dan dengan mempertimbangkan konsep simetri yang berlaku
dalam hukum alam,
James Clerk Maxwell mengajukan suatu usulan. Usulan yang dikemukakan Maxwell,
yaitu bahwa jika medan magnet yang berubah terhadap waktu dapat menghasilkan medan
listrik maka hal sebaliknya boleh jadi dapat terjadi. Dengan demikian Maxwell mengusulkan
bahwa medan listrik yang berubah terhadap waktu dapat menghasilkan (menginduksi) medan
magnet. Usulan Maxwell ini kemudian menjadi hukum ketiga yang menghubungkan antara
kelistrikan dan kemagnetan. Jadi, prinsip ketiga adalah medan listrik yang berubah-ubah
terhadap waktu dapat menghasilkan medan magnet. Prinsip ketiga ini yang dikemukakan oleh
Maxwell pada dasarnya merupakan pengembangan dari rumusan hukum Ampere. Oleh
karena itu, prinsip ini dikenal dengan nama Hukum Ampere- Maxwell. Dari ketiga prinsip
dasar kelistrikan dan kemagnetan di atas, Maxwell melihat adanya suatu pola dasar. Medan
magnet yang berubah terhadap waktu dapat membangkitkan medan listrik yang juga berubah-
ubah terhadap waktu, dan medan listrik yang berubah terhadap waktu juga dapat
menghasilkan medan magnet. Jika proses ini berlangsung secara kontinu maka akan
dihasilkan medan magnet dan medan listrik secara kontinu. Jika medan magnet dan medan
listrik ini secara serempak merambat (menyebar) di dalam ruang ke segala arah maka ini
merupakan gejala gelombang. Gelombang semacam ini disebut gelombang elektromagnetik
karena terdiri dari medan listrik dan medan magnet yang merambat dalam ruang
Pada mulanya gelombang elektromagnetik masih berupa ramalan dari Maxwell yang
dengan intuisinya mampu melihat adanya pola dasar dalam kelistrikan dan kemagnetan.
Kenyataan ini menjadikan J C Maxwell dianggap sebagai penemu dan perumus dasar-dasar
gelombang elektromagnetik.
Ramalan Maxwell tentang gelombang elektromagnetik ternyata benar-benar terbukti.
Adalah Heinrich Hertz yang membuktikan adanya gelombang elektromagnetik melalui
eksperimennya. Eksperimen Hertz sendiri berupa pembangkitan gelombang elektromagnetik
dari sebuah dipol listrik (dua kutub bermuatan listrik dengan muatan yang berbeda, positif
dan negatif yang berdekatan) sebagai pemancar dan dipol listrik lain sebagai penerima.
Antena pemancar dan penerima yang ada saat ini menggunakan prinsip seperti ini.
Melalui eksperimennya ini Hertz berhasil membangkitkan gelombang
elektromagnetik dan terdeteksi oleh bagian penerimanya. Eksperimen ini berhasil
membuktikan bahwa gelombang elektromagnetik yang awalnya hanya berupa rumusan
teoritis dari Maxwell, benar-benar ada sekaligus mengukuhkan teori Maxwell tentang
gelombang elektromagnetik.

B. Rumusan Masalah
1. Apapengertiangelombangelektromagnetik ?
2. Jelaskantentang spectrum gelombangelektromagnetik ?
3. Apakahkegunaangelombangelektromagnetik ?
4. Bagaimanakahpemanfaatangelombangelektromagnetik ?
5. Bagaimanakah cara kerja gelombang elektromagnetik ?
6. Bagaimanakah dampak negatif dari gelombang elektromagnetik ?
BAB II
PEMBAHASAN

1) Pengertian Gelombang Elektromagnetik


Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat  walau tidak
ada medium. Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa karakter
yang bisa diukur, yaitu: panjang gelombang/wavelength, frekuensi, amplitude/amplitude,
kecepatan. Amplitudo adalah tinggi gelombang, sedangkan panjang gelombang adalah jarak
antara dua puncak. Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu
satuan waktu. Frekuensi tergantung dari kecepatan merambatnya gelombang. Karena
kecepatan energi elektromagnetik adalah konstan (kecepatan cahaya), panjang gelombang
dan frekuensi berbanding terbalik. Semakin panjang suatu gelombang, semakin rendah
frekuensinya, dan semakin pendek suatu gelombang semakin tinggi frekuensinya.
Energi elektromagnetik dipancarkan, atau dilepaskan, oleh semua masa di alam
semesta pada level yang berbeda-beda. Semakin tinggi level energi dalam suatu sumber
energi, semakin rendah panjang gelombang dari energi yang dihasilkan, dan semakin tinggi
frekuensinya. Perbedaan karakteristik energi gelombang digunakan untuk mengelompokkan
energi elektromagnetik.

Keberadaan gelombang elektromagnetik didasarkan pada :

Hipotesis Maxwell (James Clark Maxwell)

Seorang fisikawan Skotlandia, James Clark Maxwell mengemukakan “Jika medan


magnet dapat menimbulkan medan listrik, maka sebaliknya, perubahan medan listrik dapat
menyebabkan medan magnet. Maxwell adalah seorang fisikawan teori. Ia mendukung
dugaannya dengan berbagai perhitungan teoritis. Dan, berdasarkan hasil setelah teori dan
pemikirannya, Maxwell meramalkan keberadaan suatu gelombang trnversal yang dapat
merambat diruang hampa. Gelombang itu terjadi karena interaksi antara medan magnet dan
medan listrik. Gelombang itu disebut gelombang elektromagnetik.

Berdasarkan perhitungan teoritis, Maxwell menyimpulkan bahwa cepat rambat


gelombang elektromagnetik itu brgantung pada dua besaran, yaitu permitivitas listri dan
permetivitas magnet. Dalam ruang hampa, kecepatan perambatan gelombang elektroagnetik
memenuhi persamaan :
Cepatrambat gelombang elektromagnetik sama dengan cepat rmbat cahaya diruang
hampa dan Maxwell beranggapan bahwa cahaya merupakan gelombang elektromagnetik.

Kebenaran Hipotesa Maxwell tentang adanya gelombang elektromagnetik pada


akhirnya dibuktikan oleh “Heinrich Hertz”. Dalam percobaannya Hertz berhasil mengukur
cepat rmbat gelombang elektromagnetik yang sesuai dengan nilai yang diperoleh Maxwell.
Dengan demikian, hasil percobaar Hertz mendukung sepenuhnya hipotesis Maxwell tentang
gelombang elektomagnetik. Hertz juga menunjukan bahwa gelombang elektromagnetik
memiliki sifat – sifat yang dimiliki cahaya, yaitu mengalami pemantulan, pembiasan,
polarisasi, difraksi, serta dapat merambat dalam ruang hampa.

Berbicara tentang gelombang, selain cepat rambatnya, kita pasti masih intgat tentang
frekuensi dan panjang gelombang. Hubungan antara cepat rambat, frekuensi dan panjang
gelombang adalah :

Percobaan Oersted

Arus listrik dalam konduktor menghasilkan medan magnet disekitarnya .

Percobaan Faraday

Batang konduktor yang menghasilkan GGL induksi pada kedua ujungnya bila
memotong medan magnet perubahan fluks magnetik pada kumparan menghasilkan arus
induksi dalam kuparan tersebut .

Didasarkan pada penemuan Faraday “Perubahan Fluks magnetic dapat menimbulkan


medan listrik” dan arus pergeseran yang sudah dihipotesakan Maxwell sebelumnya, maka
Maxwell mengajukan suatu hipotesa baru : “Jika perubahan fluks magnet dapat menimbulkan
medan listrik maka perubahan Fluks listrik juga harus dapat menimbulkan medan
magnet”Hipotesa ini dikenal dengan sifat simetri medan listrik dengan medan magnet.

2) Sifat-Sifat Gelombang Elektromagnetik

Dari Teori Maxwell tentang Gelombang Elektromagnetik dapat disimpulkan bahwa


sifat-sifat gelombang elektromagnetik adalah :
1. Perubahan medan listrik dan medan magnetik terjadi pada saat yang bersamaan,
sehingga kedua medan memiliki harga maksimum dan minimum pada saat yang sama
dan pada tempat yang sama.
2. Arah medan listrik dan medan magnetik saling tegak lurus dan keduanya tegak lurus
terhadap arah rambat gelombang.
3. Dari ciri no 2 diperoleh bahwa gelombang elektromagnetik merupakan gelombang
transversal.
4. Seperti halnya gelombang pada umumnya, gelombang elektromagnetik mengalami
peristiwa pemantulan (refleksi), pembiasan (refraksi),perpaduan (interferensi),dan
lenturan atau hamburan (difraksi). Selain itu juga mengalami peristiwa polarisasi
karena termasuk gelombang transversal.
5. Cepat rambat gelombang elektromagnetik hanya bergantung pada sifat-sifat listrik
dan magnetik medium yang ditempuhnya.
6. Dapat merambat dalam ruang hampa (tidak membutuhkan medium dalam
perambatannya).
7. Dalam ruang hampa kecepatannya 3 x 108 m/s.
8. Tidak dipengaruhi medan magnetik dan medan listrik karena gelombang
elektromagnetik tidak bermuatan listrik.
9. Dapat mempengaruhi pelat film.

3) Spektrum Elektromagnetik

Spektrum adalah sebuah kata lain yang berarti “hantu” atau bayangan hitam.
Kata Spektrum  pertama kali digunakan oleh Isaac Newton pada tahun 1671. Untuk
menjelaskan bayangan sinar yang dibentuk oleh prisma menyerupai pelangi yang berwarna
warni seperti lagu anak TK “pelangi-pelangi” yang dinamakan spektrum gelombang
elektromagnetik.
Spektrum gelombang elektromagnetik terdiri atas tujuh macam gelombang yang
dibedakan berdasarkan frekuensi serta panjang gelombang tetapi cepat rambat di ruang
hampa adalah sama. Yaitu c =3 x 108 m/s. Seperti yang sudah dibahas dalam teori Maxwell
tentang gelombang elektromagnetik.frekuensi gelombang terkecil adalah gelombang cahaya
serta panjang gelombang terbesar sedangkan frekuensi terbesar adalah sinar gamma serta
panjang gelombang terpendek.
Urutannya adalah:  

 radio dan televisi


 gelombang gelombang mikr
 infra merah
 cahaya tampak
 ultraviolet
 siar x
 sinar gamma

Biasanya dalam mendeskripsikan energi spektrum elektromagnetik dinyatakan dalam


elektronvolt untuk foton berenergi tinggi (diatas 100 eV), dalam panjang gelombang untuk
energi menengah, dan dalam frekuensi untuk energi rendah ( 0.5 mm). Hubungan antara
frekuensi (f), panjang gelombang (), dan kecepatan elektromagnetik (c) memenuhi
persaamaan berikut : C = f.. Di dalam ruang hampa nilai c adalah tetap, sedangkan nilai f
bergantung nilai . Jika  kecil, maka f besar atau sebaliknya untuk nilai  besar. Nilai f
menjadi kecil.

1. Gelombang Radiasi

Gelombang radio dikelompokkan menurut panjang gelombang atau frekuensinya. Jika


panjang gelombang tinggi, maka pasti frekuensinya rendah atau sebaliknya. Frekuensi
gelombang radio mulai dari 30 kHz ke atas dan dikelompokkan berdasarkan lebar
frekuensinya.

Proses Gelombang Radio


Gelombang radio dihasilkan oleh muatan-muatan listrik yang dipercepat melalui
kawat-kawat penghantar. Muatan-muatan ini dibangkitkan oleh rangkaian elektronika yang
disebut osilator. Gelombang radio ini dipancarkan dari antena dan diterima oleh antena pula.

Penemuan Gelombang Radio


Orang pertama yang memberi petunjuk tentang kemungkinan adanya gelombang lain
yang lebih panjang dari gelombang inframerah adalah James Clerk Maxwell, ahli lisika dari
Skotlandia. Pada tahun 1864 ia menerbitkan beberapa makalah yang membahas tentang sifat
cahaya dan menunjukkan secara teori bahwa sifat tersebut merupakan suatu gerakan
gelombang magnet dan gelombang listrik. Maxwell berpendapat bahwa gelombang-
gelombang tersebut dapat meluas jauh di luar gelombang lnframerah. la juga mengemukakan
bahwa muatan listrik yang bergetar dapat menimbulkan gelornbann seperti tersebut di atas
dan gelombang itu berjalan melintasi angkasa dengan kecepatan cahaya lebih dari 300.000
km/dt.

Orang yang penama kali mertemukan gelombang tersebut secara percobaan adalah
Elihu Thomson. Dia adalah seorang guru di Sekolah Menengah Central Philadelpia. Pada
tahun 1871, Elihu mengadakan percobaan dengan percikan listrik tegangan tinggi yang dapat
meloncat melintasi celah beberapa cm. Elihu rnenyambung salah satu dari ujung yang
dilewaii arus listrik ke sebuah pipa air dan uiung yang lain ke bagian atas meja logam. Pada
waktu percikan-percikan timbul, ia mernbuktikan bahwa ia dapat pergi ke bagian-bagian
gedung yang lebih jauh, memegang mata pisau dekat benda logam, dan menarik peicikan-
percikan darinya

Pemanfaatan Gelombang Radio

No Nama Singkatan Frekuensi Panjang Manfaat


Gelombang
1. Extremely Low ELF (3 – 30) Hz (105 – 104) km Komunikasi dengan
Frequency bawah laut
2. Super Low Frequency SLF (30 – 300) Hz (104 – 103) km Komunikasi dengan
bawah laut
3. Ultra Low Frequency ULF (300 – 3000) Hz (103 – 102) km Komunikasi di
dalam pertambangan
4. Very Low Frequency VLF (3 – 30) KHz (102 – 104) km Komunikasi di
bawah laut
5. Low Frequency LF (30 – 300) KHz (10 – 1) km Navigasi
6. Medium Frequency MF (300 – 3000) KHz (1 – 10–1) km Siaran radio AM
7. High Frequency HF (3 – 30) MHz (10–1 – 10–2) km Radio amatir
8. Very High Frequency VHF (30 – 300) MHz (10–2 – 10–3) km Siaran radio FM dan
televise
9. Ultra High Frequency UHF (300 – 3000) MHz (10–3 – 10–4) km Televisi
danhandphone
10. Super High Frequency SHF (3 – 30) GHz (10–4 – 10–5) km Wireless LAN
11. Extremely High EHF (30 – 300) GHz (10–5 – 10–6) km Radio astronomi
Frequency

Kerugian Gelombang Radio

1. Induksi gelombang elektromagnetik yang ditimbulkan dari radiasi gelombang radio


2. Induksi gelombang elektromagnetik dapat memengaruhi ion positif dan ion negatif di
sekeliling pancaran radiasinya.
3. Dalam tubuh manusia, terkandung ion-ion yang bermuatan positif dan negatif.
Muatan atau ion positif dan negatif di dalam tubuh mengalami keseimbangan apabila
tidak mendapat pengaruh terutama dari radiasi gelombang elektromagnetik. Jika
pengaruh radiasi tersebut telah melebihi batas ambang yang dapat diterima oleh tubuh
manusia, akan terjadi ketidakseimbangan muatan (ion) di dalam tubuh manusia yang
kemudian akan berakibat pada terganggunya fungsi-fungsi organ tubuh ataupun
metabolisme yang ada di dalam tubuh manusia.
4. Jika hal ini terjadi terus menerus dalam jangka waktu yang lama, kesehatan orang
tersebut akan terganggu atau sakit

2. Gelombang Televisi

Gelombang televisi lebih tinggi frekuensinya dari


gelombang radio FM. Sebagaimana gelombang radio FM, gelombang televisi membawa
informasi gambar dan suara. Gelombang Televisi merambat pada frekuensi 100,000 Hz
sampai 100,000,000,000 Hz, sementara gelombang audio merambat pada frekuensi 20 Hz
sampai 20,000 Hz. Pada siaran Televisi, gelombang audio dan video tidak ditransmisikan
langsung melainkan ditumpangkan pada gelombang Televisi yang akan merambat melalui
ruang angkasa.

Proses Gelombang Televisi


Gelombang ini tidak dipantulkan oleh ionosfer bumi, sehingga diperlukan
penghubung dengan satelit atau di permukaan bumi untuk tempat yang sangat jauh. Misalnya
di wilayah Bukittinggi dibangun sebuah stasiun penghubung (relay) yang letaknya dipuncak
Gunung Marapi.

Penemu Gelombang Televisi


Penemu asal Skotlandia, John Logie Baird berhasil menunjukan cara pemancaran
gambar-bayangan bergerak di London pada tahun 1925, diikuti gambar
bergerak monokrom pada tahun 1926. Cakram pemindai Baird dapat menghasilkan gambar
beresolusi 30 baris (cukup untuk memperlihatkan wajah manusia) dari lensa dengan spiral
ganda.

Manfaat Gelombang Televisi


1. memancarkan jenis suara stereo
2. memancarkan bunyi keliling di banyak negara

Kerugian Gelombang Televisi


1. perlu adanya antenna antenna atau pemancar penghubung karena jangkauannya
sempit
2. semakin tingginya risiko kanker kolorektal, endometrial, ovarium, dan prostat
3. semakin tinggi resiko terkena kardiovaskular

3. Gelombang Mikro

Panjang gelombangnya kira-kira 3 mm. Gelombang mikro disebut juga sebagai


gelombang radio super high frequency, gelombang radio super high frequency. merupakan
gelombang elektromagnetik dengan frekuensi sekitar Hz. Panjang gelombangnya kira-kira 3
mm.
Proses Gelombang Mikro
Gelombang elektromagnetik dilepaskan oleh pemancar. Apabila mengenai suatu
benda yang terbuat dari logam, maka gelombang tersebut akan dipantulkan yang kemudian
gelombang tersebut akan diterima oleh radar.

Penemuan Gelombang Mikro


Tahun 1888, Heinrich Hertz adalah orang pertama yang mendemonstrasikan
kewujudan gelombang elektromagnet dengan membina sebuah alat yang menghasilkan dan
mengesan gelombang mikro di kawasan UHF.

Manfaat Gelombang Mikro


1. Gelombang mikro ini dimanfaatkan pada pesawat radar (radio detection and ranging).
2. Gelombang radar diaplikasikan untuk mendeteksi suatu objek,
3. memandu pendaratan pesawat terbang,
4. membantu pengamatan di kapal laut dan pesawat terbang pada malam hari atau cuaca
kabut,
5. Serta untuk menentukan arah dan posisi yang tepat.
6. Gelombang ini dimanfaatkan dalam alat microwave,
7. Analisis struktur molekul dan atomik.

Kerugian Gelombang Mikro


 Kesehatan
mengkonsumsi makanan yang diproses dengan microwave  oven secara terus menerus
menyebabkan :

1. Kerusakan otak yang menetap karena impuls listrik di otak mengalami ‘hubungan
pendek’ ( kortsluiting ) melalui  de – polarisasi dan de – magnetisasi jaringan otak.
2. Tubuh manusia tidak mampu memetabolisir  ( memecah dan mengeluarkan ) produk
sampingan yang tidak dikenal dalam makanan yang diproses dengan microwave.
3. Produksi hormon laki – laki dan perempuan diubah menjadi terhalang.
4. Semua mineral, vitamin dan zat gizi menjadi menurun atau berubah sifatnya sehingga
tubuh tidak dapat menyerap maupun memecahnya.
5. Mineral yang terkandung dalam sayuran diubah menjadi radikal bebas yang
menimbulkan kanker.

4. Sinar Inframerah

Sinar inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014 Hz atau daerah
panjang gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika kamu memeriksa spektrum yang
dihasilkan oleh sebuah lampu pijar dengan detektor yang dihubungkan pada miliampermeter,
maka jarum ampermeter sedikit diatas ujung spektrum merah.

Sinar yang tidak dilihat tetapi dapat dideteksi di atas spektrum merah itu disebut
radiasi inframerah. Sinar infamerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang
bergetar karena benda diipanaskan. Jadi setiap benda panas pasti memancarkan sinar
inframerah. Jumlah sinar inframerah yang dipancarkan bergantung pada suhu dan warna
benda.

Proses Sinar Inframerah


Frekuensi gelombang ini dihasilkan oleh getaran-getaran elektron pada suatu atom
atau bahan yang dapat memancarkan gelombang elektromagnetik pada frekuensi khas.

Penemu Inframerah
Sir William Herschell, seorang astronom kerajaan Inggris secara tidak sengaja ketika
william sedang melakukan penelitian untuk mencari bahan penyaring optik.

Manfaat Sinar Inframerah


A.      Kesehatan

 Mengaktifkan molekul air dalam tubuh. Hal ini disebabkan karena inframerah


mempunyai getaran yang sama dengan molekul air. Sehingga, ketika molekul tersebut
pecah maka akan terbentuk molekul tunggal yang dapat meningkatkan cairan tubuh.
 Meningkatkan sirkulasi mikro. Bergetarnya molekul air dan pengaruh inframerah
akan menghasilkan panas yang menyebabkan pembuluh kapiler membesar, dan
meningkatkan temperaturkulit, memperbaiki sirkulasi darah dan mengurani
tekanan jantung.
 Mengembangkan Ph dalam tubuh. Sinar inframerah dapat membersihkan darah,
memperbaiki tekstur kulit dan mencegah rematik karena asam urat yang tinggi.
B.     Bidang komunikasi
 Penerapan sistem sensor infra ini sangat bermanfaat sebagai pengendali jarak
jauh, alarm keamanan, dan otomatisasi pada sistem. Adapun pemancar pada sistem ini
terdiri atas sebuah LED (Lightemitting Diode)infra merah yang telah dilengkapi
dengan rangkaian yang mampu membangkitkan data untuk dikirimkan melalui sinar
inframerah, sedangkan pada bagian penerima biasanya terdapatfoto transistor,
fotodioda, atau modulasi infra merah yang berfungsi untuk menerima sinar
inframerah yang dikirimkan oleh pemancar.
 Untuk pencitraan pandangan seperti nightscoop
 Inframerah digunakan untuk komunikasi jarak dekat, seperti
pada remote TV. Gelombang inframerah itu mudah untuk dibuat, harganya relatif
murah, tidak dapat menembus tembok atau benda gelap, serta memiliki fluktuasi daya
tinggi dan dapat diinterfensi oleh cahaya matahari.
 Sebagai alat komunikasi pengontrol jarak jauh. Inframerah dapat bekerja dengan jarak
yang tidak terlalu jauh (kurang lebih 10 meter dan tidak ada penghalang)

C.     Bidang keruangan


Inframerah yang dipancarakan dalam bentuk sinar infra merah terhadap suatu objek,
dapat menghasilkan foto infra merah. Foto inframerah yang bekerja berdasarkan pancaran
panas suatu objek dapat digunakan untuk membuat lukisan panas dari suatu daerah atau
objek. Hasil lukisan panas dapat menggambarkan daerah mana yang panas dan tidak. Suatu
lukisan panas dari suatu gedung dapat digunakan untuk mengetahui dari zona bagian mana
dari gedung itu yang menghasilkan panas berlebihann sehingga dapat dilakukan perbaikan-
perbaikan yang diperlukan.
D.       Bidang Industri
 Lampu inframerah. Merupakan lampu pijar yang kawat pijarnya bersuhu di atas
±2500°K. hal ini menyebabkan sinar infra merah yang dipancarkannya menjadi lebih
banyak daripada lampu pijar biasa. Lampu infra merah ini biasanya digunakan untuk
melakukan proses pemanasan di bidang industri.
Kerugian Inframerah
 Efek pada kulit
 Efek pada mata

5. Sinar Tampak atau Cahaya Tampak

Cahaya tampak sebagai radiasi elektromagnetik yang paling dikenal oleh kita dapat
didefinisikan sebagai bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat dideteksi
oleh mata manusia. Panjang gelombang tampak nervariasi tergantung warnanya mulai dari
panjang gelombang kira-kira 4 x 10-7 m untuk cahaya violet (ungu) sampai 7x 10-7 m untuk
cahaya merah. Kegunaan cahaya salah satunya adlah penggunaan laser dalam serat optik
pada bidang telekomunikasi dan kedokteran.

Proses Cahaya Tampak


Dalam rentang spektrum gelombang elektromagnetik, cahaya atau sinar tampak hanya
menempati pita sempit di atas sinar inframerah. Spektrum frekuensi sinar tampak berisi
frekuensi dimana mata manusia peka terhadapnya. Frekuensi sinar tampak membentang
antara 40.000 dan 80.000 GHz (1013) atau bersesuaian dengan panjang gelombang antara 380
dan 780 nm (10-9). Cahaya yang kita rasakan sehari-hari berada dalam rentang frekuensi ini.
cahaya juga dihasilkan melalui proses dalam skala atom dan molekul berupa pengaturan
internal dalam konfigurasi elektron. Radiasi elektromagnetik dalam rentang panjang
gelombang ini disebut sebagai cahaya tampak atau cahaya saja.

Penemu Cahaya Tampak


Roger Bacon yang pertama kali diakui spektrum terlihat dalam segelas air. Empat
abad kemudian, Isaac Newton menemukan bahwa prisma dapat membongkar dan memasang
kembali cahaya putih. Newtonspektrum dibagi menjadi tujuh warna bernama: merah, oranye,
kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

Manfaat Cahaya Tampak


Pemanfaatan Bahwa cahaya tampak pemenafaatannya sangat luas. Tak perlu jauh-
jauh, perhatikan disekitar tempat tinggal, akan ditemukan dedaunan mereka memerlukan
pencahayaan. Dedaunan yang tak dapat cahaya akan pucat. Di dedanuan hijau terjadi
photosintesis. Bila dedaunan kurang atau tidak ada disekitar tempat tinggal, suasana gersang
dan cepat mengantuk.

Kerugian Cahaya Tampak

1. Dampak negatif penggunaan laser adalah pointer laser yang di gunakan seseorang
apabila sampai mengenai mata , maka akan mengakibatkan kerusakan retina . terutama
pada bagian mocula (titik sentral retina) . gejalanya yakni penglihatan akan menurun
tajam. bila terkena, mocula akan mengalami efek pandangan. bisa dicontohkan dengan
kasus seseorang yang melihat hidung orang lain. bila bagian mocula rusak, yang terlihat
hanya sisi samping hidung. batang hidung justru tak terlihat sama sekali.
2. Kulit kasar. Sinar matahari dapat menembus jauh ke dalam kulit dan merusak sel
kolagen. hal ini membuat kulit tampak kering dan kasar. sinar matahari juga menyerap
kelembaban dari sel-sel kulit. setelah kolagen rusak, tidak mudah untuk memperbaiki.
sel-sel dapat memperbaiki diri mereka sendiri dalam beberapa bulan atau tahun.

6. Sinar Ultraviolet
Sinar ultraviolet mempunyai frekuensi dalam daerah 1015 Hz sampai 1016 Hz atau
dalam daerah panjang gelombagn 10-8 m 10-7 m. gelombang ini dihasilkan oleh atom dan
molekul dalam nyala listrik. Matahari adalah sumber utama yang memancarkan sinar
ultraviolet dipermukaan bumi,lapisan ozon yang ada dalam lapisan atas atmosferlah yang
berfungsi menyerap sinar ultraviolet dan meneruskan sinar ultraviolet yang tidak
membahayakankehidupan makluk hidup di bumi.

Proses Sinar Ultraviolet

Sinar ultraviolet atau ultraungu berarti di atas ungu. Sinar ini berada pada selang
frekuensi 10(15)Hz sampai 10(16) Hz atau dalam daerah panjang gelombang 10(-8) sampai
10 (-7) m. Sinar ultraviolet diradiasikan oleh atom den molekul dalam nyala listrik. Sinar
ultraviolet berasal dari transisi elektron terluar suatu atom. Selain itu, matahari juga
merupakan sumber sinar ultraviolet. Sinar ultraviolet dari matahari diserap oleh molekul ozon
(O3). atmosfer Sehingga tidak berbahaya bagi kehidupan di bumi.

Penemu Sinar Ultraviolet

Awalnya, sinar ultra violet ditemukan tidak sengaja ketika suatu kristal garam perak
menjadi gelap ketika terpapar sinar matahari. Beberapa tahun kemudian,  Johann Wilhelm
Ritter mengadakan penelitian yang mengungkap sinar tersebut. Sinar ini awalnya disebut
sebagai “sinar de-oksidator”.

Manfaat Sinar Ultraviolet


a)      Sumber utama vitamin D.
Sinar ultraviolet ternyata membantu mengubah kolesterol yang tersimpan di kulit
menjadi vitamin D. Hanya dengan berjemur selama 5 menit di pagi hari, tubuh kita
mendapatkan 400 unit vitamin D.
b)      Mengurangi kolesterol darah.
Proses pembentukan vitamin D dimana mengubah kolesterol di dalam darah maka
akan mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh kita.
c)      Mengurangi gula darah.
Sinar matahari membantu penyerapan glukosa ke dalam sel-sel tubuh yang
merangsang glukosa menjadi glikogen sehingga secara langsung berperan menurunkan kadar
gula darah dalam tubuh kita.
d)      Membantu membentuk dan memperbaiki tulang.
Vitamin D yang dibentuk melalui sinar matahari berfungsi meningkatkan penyerapan
kalsium oleh tubuh sehingga memperbaiki komponen tulang dan mencegah penyakit rakhitis,
osteoporosis, dan osteomalacia

Kerugian Sinar Ultraviolet


Sinar UV dibagi menjadi tiga tingkatan yaitu sinar UV-C, merupakan radiasi UV
yang paling berbahaya sehingga tubuh harus benar-benar terlindungi, sinar UV-B atau yang
biasa kita kenal sebagai sinar radiasi perusak kulit dan mata, serta terakhir adalah sinar UV-
A.UV-A dan UV-B harus dihindari karena mampu merusak jaringan mata. UV-A dapat
merusak saraf pusat penglihatan dan makula, yaitu bagian dari retina yang terletak di bagian
belakang mata. Sedangkan UV-B dapat merusak bagian kornea dan lensa. Walau tingkat
radiasinya paling rendah, paparan UV-A dalam jangka panjang dapat mengakibatkan katarak.
Penyakit lain yang ditimbulkan akibat sinar UV antara lain degenerasi makular, pterygium
atau pertumbuhan pada lapisan luar (bagian putih mata) yang pada akhirnya menutupi bagian
tengah kornea, dan corneal sunburn (photokeratitis) yang terjadi akibat paparan sinar UV-B
berlebih.

7. Sinar-X

Sinar X mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz . panjang gelombangnya


sangat pendek yaitu 10 cm sampai 10 cm. meskipun seperti itu tapi sinar X mempunyai daya
tembus kuat, dapat menembus buku tebal, kayu tebal beberapa sentimeter dan pelat
aluminium setebal 1 cm.

Proses Sinar X 
Sinar-X merambat menurut garis lurus Sinar-X tidak menyimpang dalam medan
magnetik / medan listrik Sinar-X dipancarkan ketika sinar katode menumbuk zat padat
Karena Sinar-X tidak menyimpang dalam medan magnetik maupun medan listrik, maka
Sinar-X jelas tidak mengandung partikel yang bermuatan / Sinar-X lebih mirip dengan
cahaya yang tampak. Ternyata Sinar-X termasuk gelombang elektromagnetik punya
gelombang (10-12 m – 10-8 m) frekwensi sangat tinggi

Penemu Sinar X 
Ditemukan oleh Wilhelm K. Rontgen (1845 – 1923) bulan November tahun 1895
dengan menggunakan elektron-elektron dikeluarkan dari katode dengan cara memanaskan
katode (emisi termionik). Sinar ini oleh Rontgen disebut Sinar-X karena pada saat itu
Rontgen belum mengetahui sifat sinar tersebut. Tabung Sinar-X Digunakan Rontgen untuk
menemukan Sinar-X yang digunakan untuk memproduksi Sinar-X diciptakan oleh W.D.
Coolige dari Lab General Electric tahun 1913.

Manfaat Sinar X 

o Dalam ilmu kedokteran, sinar X dapat digunakan untuk melihat kondisi tulang, gigi
serta organ tubuh yang lain tanpa melakukun pembedahan langsung pada tubuh
pasien. Biasanya, masyarakat awam menyebutnya dengan sebutan ‘foto rontgen’.
o Sinar-X keras digunakan untuk memusnahkan sel-sel kanser. Kaedah ini dikenal
sebagai radioterapi.
o Sinar-X digunakan untuk menyelidik struktur hablur dan jarak pemisahan antara
atom-atom dalam suatu bahan hablur.
o Dalam bidang industri, sinar X digunakan untuk mengesan kecacatan dalam
struktur binaan atau bahagian-bahagian dalam mesin dan enjin.
o Menyiasat rekahan dalam pipa logam, dinding konkrit dan dandang tekanan tinggi.
o Memeriksa retakan dalam struktur plastik dan getah.
o Sinar-X digunakan untuk mengesahkan sama ada suatu lukisan atau objek seni
purba itu benar atau tiruan.

Kerugian Sinar-X

o Sinar-X memiliki energi yang tinggi, punya efek yang besar pada jaringan hidup.
Dapat mengionisasi molekul-molekul, dapat mengganggu fungsi sel yang normal.
Sinar-X dengan dosis tinggi dapat mengakibatkan kanker dan lahir cacat (karena
terlalu lama).
o Pemusnahan sel-sel dalam badan.
o Perubahan struktur genetik suatu sel.
o Penyakit kanser barah.
o Kesan-kesan buruk seperti rambut rontok, kulit menjadi merah dan berbisul.
o Dapat merusak rantai DNA.
o Dapat menyebabkan kanker dan mutasi genetik.

8. Sinar Gamma (  )

Sinar gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau panjang


gelombang antara 10 cm sampai 10 cm. Daya tembus paling besar, yang menyebabkan efek
yang serius jika diserap oleh jaringan tubuh.

Proses Sinar Gamma


Sinar gamma muncul dari inti atom yang tidak stabil dikarenakan atom tersebut
memiliki energi yang tidak sesuai dengan kondisi dasarnya (groundstate). Energi gamma
yang muncul antara satu radioisotop dengan radioisotop yang lain adalah berbeda – beda
dikarenakan setiap radionuklida memiliki emisi yang spesifik.

Penemu Sinar Gamma


Thomson (Joseph John Thomson) melakukan penelitian sinar katoda di pusat
penelitian  Cavendish di Universitas Cambridge dan menemukan elektron yang merupakan
salah satu  pembentuk struktur dasar materi. (http://um.ac.id) Pada tahun 1895 datanglah
Ernest Rutherford,seorang  kelahiran Selandia Baru yang bermigrasi ke Inggris, untuk
bekerja di bawah bimbingan J.J.  Thomson.Pada mulanya Rutherford tertarik kepada efek
radioaktivitas dan sinar-X terhadap  konduktivitas listrik udara. Partikel (radiasi) berenergi
tinggi yang dipancarkan oleh bahan  radioaktif menumbuk dan melepaskan elektron dari
atom yang ada di udara, dan inilah yang  menghantarkan arus listrik. Setelah mengadakan
penelitian bersama dengan J.J. Thomson,  pada tahun 1898 Rutherford menunjukkan bahwa
sinar-X dan radiasi yang dipancarkan oleh  materi radioaktif pada dasarnya bertingkah laku
sama. Selain itu berdasarkan pengukuran  serapan materi terhadap radiasi yang dipancarkan
oleh materi radioaktif seperti uranium atau  thorium, ia menyatakan paling sedikit ada 2 jenis
radiasi yang dipancarkan oleh bahan  radioaktif alam uranium dan thorium. Satu memiliki
daya ionisasi yang sangat besar, karena  itu mudah diserap oleh materi, dapat dihentikan
dengan kertas tipis, yang satu lagi memiliki  daya ionisasi yang lebih kecil dan daya tembus
yang besar. Menggunakan dua huruf pertama  abjad Yunani, yang pertama disebut radiasi
alpha, yang kedua radiasi Beta. Selain itu juga  diketahui adanya radiasi yang memiliki daya
tembus lebih besar dari pada Beta, dan radiasi ini  disebut radiasi Gamma.

Manfaat Sinar Gamma


1. Ilmuwan menggunakan sinar gamma untuk membunuh bakteri jahat dan serangga
yang merusak makanan. Makanan yang disinari sinar gamma disebut makanan iradiasi.
2. Industri, untuk mengetahui struktur logam
3. Pertanian, untuk membuat bibit unggul
4. Teknik nuklir, untuk membuat radio isotop
5. Kedokteran, untuk terapi dan diagnosis
6. Farmasi, untuk sterilisasi

Kerugian Sinar Gamma


1. Dapat merusak DNA
2. Dapat menyebabkan luka bakar
3. Dampak negatif dari radiasi gamma adalah bisa merusak jaringan sel sehat dan
mengakibatkan kerusakan organ dalaman manusia serta bisa menyebabkan kematian.

4) Bahaya Radiasi Elektromagnetik

Paparan radiasi ultraviolet-B yang berlebih terhadap manusia, hewan, tanaman dan
bahan-bahan bangunan dapat menimbulkan dampak negatif. Pada manusia, radiasi UV-B
berlebih dapat menimbulkan penyakit kanker kulit, katarak mata serta mengurangi daya tahan
tubuh terhadap penyakit infeksi.
Selain itu, peningkatan radiasi gelombang pendek UV-B juga dapat memicu reaksi
kimiawi di atmosfer bagian bawah, yang mengakibatkan penambahan jumlah reaksi
fotokimia yang menghasilkan asap beracun, terjadinya hujan asam serta peningkatan
gangguan saluran pernapasan.
1. Pada tumbuhan, radiasi UV-B dapat menyebabkan pertumbuhan berbagai jenis
tanaman menjadi lambat dan beberapa bahkan menjadi kerdil. Sebagai akibatnya, hasil
panen sejumlah tanaman budidaya akan menurun serta tanaman hutan menjadi rusak.
2. Pulsa microwaves dapat menimbulkan efek stres pada kimia syaraf otak.
3. Apabila terjadi lubang ozon, maka sinar UV, khususnya yang jenis UV tipe B yang
memiliki panjang gelombang 290 nm, yang menembus ke permukaan bumi dan
kemudian mengenai orang, dapat menyebabkan kulit manusia tersengat, merubah
molekul DNA, dan bahkan bila berlangsung menerus dalam jangka lama dapat memicu
kanker kulit, termasuk terhadap mahluk hidup lainnya.
4. Radiasi HP dapat mengacaukan gelombang otak, menyebabkan sakit kepala,
kelelahan, dan hilang memori, pemakaian HP bisa menyebabkan kanker otak.
5. Beberapa efek negatif yang bisa muncul sebagai akibat radiasi HP antara lain
kerusakan sel saraf, menurunnya atau bahkan hilangnya konsentrasi, merusak sistem
kekebalan tubuh, meningkatkan tekanan darah, hingga gangguan tidur dan perubahan
aktivitas otak.
6. Sebagian besar garis-garis wajah dan kerut/keriput disebabkan oleh pemaparan
berlebihan terhadap sinar UV, baik UVA yang bertanggung jawab atas noda gelap,
kerut/keriput, dan melanoma maupun UVB yang bertanggung jawab atas kulit terbakar
dan karsinoma.
7. Dampak negatif wi-fi sehubungan dengan radiasi elektromagnetik: keluhan nyeri di
bagian kepala, telinga, tenggorokan dan beberapa bagian tubuh lain bila berada dekat
dengan peralatan elektronik atau menara pemancar.
8. Dapat menyebabkan kanker kulit (Sinar ultraviolet).
9. Dapat menyebabkan katarak mata(Sinar ultraviolet).
10. Dapat menghitamkan warna kulit (Sinar ultraviolet).
11. Dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh (Sinar ultraviolet).
12. Dapat menyebabkan kemandulan (Sinar gamma).
13. Dapat menyebabkan kerusakan sel/jaringan hidup manusia (Sinar X dan terutama
sinar gamma).
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Begitu besar peranan gelombang elektromagnetik yang bermanfaat dalam kehidupan kita
sehari-hari, tanpa kita sadari keberadaannya.

Spektrum elektromagnetik adalah rentang semua radiasi elektromagnetik yang mungkin.


Spektrum elektromagnetik dapat dijelaskan dalam panjang gelombang, frekuensi, atau tenaga
per foton. Spektrum ini secara langsung berkaitan :

Spektrum elektromagnetik dapat dibagi dalam beberapa daerah yang terentang dari sinar
gamma gelombang pendek berenergi tinggi sampai pada gelombang mikro dan gelombang
radio dengan panjang gelombang sangat panjang. Pembagian ini sebenarnya tidak begitu
tegas dan tumbuh dari penggunaan praktis yang secara historis berasal dari berbagai macam
metode deteksi. Biasanya dalam mendeskripsikan energi spektrum elektromagnetik
dinyatakan dalam elektronvolt untuk foton berenergi tinggi (di atas 100 eV), dalam panjang
gelombang untuk energi menengah, dan dalam frekuensi untuk energi rendah (? = 0,5 mm).
Istilah “spektrum optik” juga masih digunakan secara luas dalam merujuk spektrum
elektromagnetik, walaupun sebenarnya hanya mencakup sebagian rentang panjang
gelombang saja (320 – 700 nm)[1].

Dan beberapa contoh spektrum elektromagnetik seperti :


 Radar(Radio Detection And Ranging),digunakan sebagai pemancar dan penerima
gelombang)
 Infra Merah
Dihasilkan dari getaran atom dalam bahan dan dimanfaatkan untuk mempelajari
struktur molekul
 Sinar tampak
Mempunyai panjang gelombang 3990 Aº – 7800 Aº.
 Ultra ungu
Dimanfaatkan untuk pengenalan unsur suatu bahan dengan teknik spektroskopi.

Selain itu, dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa begitu besar peranan
gelombang elektromagnetik yang bermanfaat dalam kehidupan kita sehari-hari, tanpa kita
sadari keberadaannya. Salah satu contohnya yaitu dalam dunia kedokteran. Sinar
elektromagnetik dalam spektrum sinar X digunakan untuk memotret organ-organ dalam
tubuh (tulang), jantung, paru-paru, melihat organ dalam tanpa pembedahan, foto Rontgen.
Selain itu pemanfaatan gelombang elektromagnetik juga digunakan dalam barang-barang
teknologi yang sering kita gunakan sehari-hari yaitu HP, radio, televisi, dll.

Spektrum elektromagnetik adalah susunan semua bentuk gelombang elektromagnetik


berdasarkan panjang gelombang dan frekuensinya. Adapun contohnya ialah: gelombang
radio, gelombang mikro, sinar imframerah, sinar gamma, sinar x, cahaya tampak, sinar
ultraviolet.
Selain banyak manfaat dari sinar elektromagnetik juga terdapat bahaya-bahaya yang
ditimbulkan dari sinar elektromagnetik di antaranya adalah:

 Dapat menyebabkan kanker kulit (Sinar ultraviolet).


 Dapat menyebabkan katarak mata(Sinar ultraviolet).
 Dapat menghitamkan warna kulit (Sinar ultraviolet).
 Dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh (Sinar ultraviolet).
 Dapat menyebabkan kemandulan (Sinar gamma).
 Dapat menyebabkan kerusakan sel/jaringan hidup manusia (Sinar X dan terutama
sinar gamma).

B. Saran

Denganadanyagelombangelektromagnetik,
kitadimudahkandalamberbagaibidangkehidupan. Sepertidibidangkesehatan, industry,
bahkanteknologi. Makadariitu,
sudahselayaknyakitamenggunakannyasertamemanfaatkanseefektifdanseefisienmungkingelom
bangelektromagnetiktersebut.
DAFTAR PUSTAKA

http://www.pustakasekolah.com/pengertian-gelombang-elektromagnetik.html
http://alfina30.blogspot.nl/2013/06/gelombang-elektromagnetik-makalah-fisika.html?m=1
http://punyasaproll.wordpress.com/2013/03/25/pengertian-spektrum-elektromagnetik-dan-
tansisi-elektron/
http://aktifisika.wordpress.com/2008/11/17/spektrum-gelombang-elektromagnetik/
file:///C:/Users/R%20KUN/Downloads/about%20all%20MY%20STUDY%20in%20SENIOR
%20HIGH%20SCHOOL%20%20FISIKA%20-%20GELOMBANG
%20ELEKTROMAGNETIK.htm
http://www.scribd.com/doc/220531532/Manfaat-Dan-Kerugian-Gelombang-Elektromagnetik
Purwoko dan Fendi. 2009. Physics For Senior High Schol Year X. Jakarta: Yudhistira.

Anda mungkin juga menyukai