DAN
Halaman
Neraca 1
Laporan Laba-Rugi 2
Aktiva
Kas dan Setara Kas
Pihak Ketiga 2c; 3 18.242.522.412 9.224.813.338
Deposito Pada Lembaga Kliring dan Penjaminan 4 333.385.245 305.516.332
Portofolio Efek-Bersih 2g; 5
Diperdagangkan
Pihak Ketiga 450.000.000 2.512.241.977
Piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan 2e;6 49.373.174.904 25.274.450.000
Piutang Nasabah 2e; 7
Pihak Ketiga 89.175.446.152 53.427.985.503
Piutang Perusahaan Efek 2e;8
Pihak Ketiga 17.619.829.530 -
Piutang Lainnya
Pihak Ketiga 2f; 9 43.617.173 11.886.626
Pihak Yang Mempunyai Hubungan -
Istimewa 1.128.500.000 24.500.000
Beban Dibayar Dimuka 2h; 10 638.938.731 85.706.122
Pajak Dibayar Dimuka 2l,18a 60.620.181 -
Penyertaan pada Bursa Efek Jakarta 2i; 11 550.000.000 550.000.000
Aktiva Pajak Tangguhan 2l;18e 215.710.845 177.488.781
Aktiva Tetap - ( setelah dikurangi akumulasi - 2j; 12 1.269.753.899 1.266.978.431
penyusutan sebesar Rp. 1.115.695.089 dan Rp. 859.733.097
untuk tanggal-tanggal 30 Juni 2005 dan 31 Desember 2004)
Aktiva Lain-lain 13 178.058.034 196.906.969
Jumlah Aktiva 179.279.557.108 93.058.474.080
Ekuitas 22
Modal saham nilai nominal Rp. 100,- per saham. Modal dasar
1.440.000.000 saham pada tahun 2005 dan tahun 2004 telah
ditempatkan dan disetor penuh sebanyak 550.000.000 saham pada
tahun 2005 dan 360.000.000 saham pada tahun 2004.
55.000.000.000 36.000.000.000
Agio - Bersih 23 379.986.600 -
1
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk.
Laporan Laba Rugi
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
Pendapatan Usaha 2k
Komisi dari Transaksi Perantara Pedagang Efek 24 3.474.058.374 2.477.446.545
Keuntungan (Kerugian)
Atas Perdagangan Efek - bersih 2g;5;25 27.400.000 (226.133.816)
Keuntungan Atas Reksadana 2g5;26 585.559.016 2.134.290.438
Jasa Manajer Investasi 27 205.329.675 172.922.074
Jasa Penasehat Keuangan 28 194.797.724 130.232.185
Arranger Fee 29 2.727.273 -
Agen Penjualan 30 136.886.449 161.337.196
Pendapatan Atas Pembiayaan Nasabah 31 2.998.227.905 2.163.829.643
Dividen - 3.575.950
Jumlah Pendapatan Usaha 7.624.986.417 7.017.500.215
Beban Usaha
Gaji dan Tunjangan 784.346.840 1.233.201.350
Sewa dan Pemeliharaan Gedung 216.924.684 283.306.631
Penyusutan Aktiva Tetap 2j;12 255.961.992 381.581.482
Transaksi Efek 601.669.558 201.975.889
Umum dan Administrasi 32 700.851.284 1.396.461.346
Jumlah Beban Usaha 2.559.754.358 3.496.526.698
2
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk.
Laporan Arus Kas
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
3
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk.
Laporan Perubahan Ekuitas
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
Modal
Ditempatkan Tambahan Modal Saldo Laba Jumlah Ekuitas
Catatan dan Disetor Penuh Disetor
3
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
1. Umum
Sesuai dengan pasal 3 dari Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah menjalankan usaha
selaku Perantara Pedagang Efek, dan Surat Keputusan Badan Pengawas Pasar Modal No: Kep-17/PM/MI/2002 tanggal 19
Desember 2002 menetapkan pemberian izin usaha Perusahaan Efek sebagai Manajer Investasi.
Perusahaan menjadi anggota Bursa Efek Jakarta dan mendapatkan ijin dari Badan Pengawas Pasar Modal untuk melakukan
kegiatan sebagai Perantara Pedagang Efek No. : KEP.01/PM/PPE/2000 tanggal 31 Maret 2000 dan pada tanggal 30
Desember 2003 perusahaan telah memperoleh izin fasilitas perdagangan margin dengan No. S-1414/BEJ-ANG/12-2003 dari
Direksi PT.Bursa Efek Jakarta.
5
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung. Laporan arus kas tersebut dikelompokkan dalam aktivitas
operasi, investasi dan pendanaan serta disajikan secara terpisah antara kelompok utama penerimaan kas bruto dan
pengeluaran kas bruto, kecuali transaksi yang memenuhi kriteria seperti disebutkan dibawah ini disajikan menurut kas bersih
1) Penerimaan dan pengeluaran kas untuk kepentingan para pelanggan, arus kas lebih mencerminkan aktivitas pelanggan
daripada aktivitas Perusahaan dan
2) Penerimaan dan pengeluaran kas untuk pos-pos dengan perputaran cepat, dengan volume transaksi yang besar, dan
dengan jangka waktu singkat (maturity short).
Pembelian efek untuk sendiri dicatat sebagai persediaan portofolio efek dan hutang, sedang penjualan efek dicatat sebagai
piutang dan mengurangi jumlah tercatat portofolio efek serta mengakui keuntungan atau kerugian atas penjualan efek
tersebut.
Pada tanggal penyelesaian, kegagalan untuk menyelesaikan transaksi pembelian efek dicatat sebagai gagal terima dan
disajikan di neraca sebagai kewajiban, sedangkan kegagalan untuk menyelesaikan transaksi penjualan efek dicatat sebagai
gagal serah dan disajikan sebagai aktiva.
Penerimaan dana dari nasabah pemilik rekening dalam rangka pembelian efek, pembayaran dan penerimaan atas transaksi
pembelian dan penjualan efek untuk nasabah pemilik rekening dicatat sebagai rekening nasabah. Saldo dana pada rekening
nasabah disajikan di neraca sebagai kewajiban, sedangkan kekurangan dana pada rekening nasabah disajikan sebagai aktiva.
6
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
1) Perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara (intermediaries), mengendalikan, atau dikendalikan oleh atau berada
di bawah pengendalian bersama, dengan perusahaan pelapor (termasuk holding companies, subsidiaries dan fellow
subsidiaries).
2) Perusahaan asosiasi (associated company).
3) Perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara di perusahaan
pelapor yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota-anggota keluarga dekat dari orang perorangan tersebut (yang
dimaksudkan dengan anggota keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi
orang-orang tersebut dalam transaksinya dengan perusahaan pelapor).
4) Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin
dan mengendalikan kegiatan perusahaan pelapor, yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajer dari
perusahaan serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut.
5) Perusahaan di mana suatu kepentingan substansial dalam hak suara dimiliki, baik secara langsung maupun tidak
langsung, oleh setiap orang yang diuraikan dalam (3) atau (4), atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh
signifikan atas perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, direksi
atau pemegang saham utama dari perusahaan pelapor dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai anggota manajemen
kunci yang sama dengan perusahaan pelapor.
Seluruh transaksi yang mempunyai hubungan istimewa, baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat harga dan
persyaratan normal sebagaimana yang dilakukan dengan pihak diluar hubungan istimewa, telah diungkapkan dalam
laporan keuangan.
g. Portofolio Efek
Portofolio Efek terdiri dari saham dan unit penyertaan reksadana.
- Efek ekuitas untuk diperdagangkan dinyatakan berdasarkan harga pasar. Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi
akibat kenaikan (penurunan) harga pasar dilaporkan dalam laporan laba rugi periode berjalan.
- Portofolio efek unit penyertaan reksadana yang diperoleh dalam rangka pendirian reksadana dinyatakan sebesar biaya
perolehan sampai dengan batas waktu yang ditentukan telah berakhir. Apabila Nilai Aktiva Bersih (NAB) unit
penyertaan reksadana mengalami penurunan secara signifikan dan permanen, dilakukan penyesuaian atas biaya
perolehan.
- Penempatan unit penyertaan reksadana dicatat sebesar nilai aktiva bersih pada tanggal neraca dan selisih antara nilai
aktiva bersih dengan biaya perolehan dilaporkan dalam laporan laba rugi tahun berjalan.
- Apabila efek yang diperdagangkan di bursa tidak likuid atau harga pasar tersedia tidak dapat diandalkan, maka efek
tersebut dinilai berdasarkan nilai wajar yang ditentukan oleh manajemen. Apabila harga pasar efek tidak tersedia, maka
efek tersebut di nilai berdasarkan nilai terendah antara biaya perolehan dan nilai wajar.
7
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
j. Aktiva Tetap
Aktiva tetap dicatat sebesar biaya perolehan, sedangkan penyusutan menggunakan metode garis lurus (straightline method)
dengan masa manfaat sebagai berikut :
Kendaraan : 25% pertahun
Peralatan Kantor : 25% pertahun
Komputer : 50% pertahun
Perabotan Kantor : 25% pertahun
Beban perbaikan dan pemeliharaan aktiva tetap dibebankan pada Laporan Laba Rugi pada saat terjadinya. Penambahan
dalam jumlah besar dikapitalisasi apabila menambah umur ekonomis. Aktiva yang sudah tidak dipergunakan atau dijual
dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap dan laba atau rugi yang timbul diperhitungkan pada Laporan Laba Rugi pada tahun
bersangkutan.
k. Pengakuan Pendapatan dan Beban
Penghasilan komisi dan jasa lainnya yang berkaitan dengan transaksi perantara pedagang efek diakui pada saat transaksi
terjadi. Pendapatan jasa manajer/penasihat investasi diakui pada saat jasa diberikan sesuai dengan ketentuan dalam kontrak.
Biaya yang terjadi sehubungan dengan kegiatan pengelolaan investasi dan penasehat investasi dibebankan pada saat
terjadinya. Beban lainnya diakui sesuai dengan manfaatnya pada periode yang bersangkutan (accrual basis).
l. Perpajakan
Perusahaan menghitung pajak penghasilan berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 46 tentang
"Akuntansi Pajak Penghasilan" .
Beban Pajak Kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif
pajak yang berlaku.
Aktiva dan Kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah
tercatat aktiva dan kewajiban menurut Laporan Keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Kewajiban
pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aktiva pajak tangguhan diakui untuk perbedaan
temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada
masa mendatang.
Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal
neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi.
Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan disajikan di neraca atas dasar kompensasi sesuai dengan penyajian aktiva dan
kewajiban pajak kini.
m. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing
Pembukuan Perusahaan diselenggarakan dalam satuan rupiah. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang
asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban dalam mata
uang asing disesuaikan ke dalam mata uang Rupiah menggunakan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal
neraca dan laba atau rugi kurs yang terjadi akibat penyesuaian tersebut dikreditkan atau dibebankan pada laba - rugi tahun
berjalan. Kurs tukar US$ 1 yang digunakan pada tanggal 30 Juni 2005 dan 31 Desember 2004 masing masing adalah Rp.
9.713 dan Rp. 9.290.
Biaya emisi saham yang dikeluarkan sebelum Penawaran Umum Perdana saham-saham Perusahaan efektif ditangguhkan
dan tidak diamortisasi. Segera setelah proses Penawaran Umum Perdana menjadi efektif, biaya emisi saham akan
dipindahkan sebagai pengurang hasil emisi saham dalam kelompok ekuitas.
8
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
5. Portofolio Efek
30 Juni 2005 31 Desember 2004
Efek untuk diperdagangkan
Efek ekuitas
Harga Perolehan
PT. Bakrie Brothers Tbk. 424.250.000 -
Ditambah (dikurangi) - laba (rugi) yang
belum direalisasi 25.750.000 -
Unit penyertaan reksadana
Pihak Ketiga
Harga Perolehan
Mr. Bond - 12.011.177
Reksa V-Plus - 2.500.000.000
Kenaikan (penurunan)
belum
nilaidirealisasi
aktiva bersih - 230.800
Unit penyertaan reksadana per 31 Desember 2004 sebesar Rp. 2.500.000.000 digunakan sebagai jaminan pinjaman bank (lihat
catatan 20)
Pada tanggal 30 Juni 2005 dan 31 Desember 2004 realisasi keuntungan (kerugian) penjualan efek ekuitas masing - masing
sebesar Rp.349.999.999,75 dan Rp. 558.025.000. Realisasi keuntungan (kerugian) tersebut telah dicatat sebagai keuntungan
(kerugian) dari perdagangan efek (lihat catatan 25)
7. Piutang Nasabah
Akun ini terdiri dari piutang yang terutama timbul dari transaksi perdagangan efek dengan nasabah. Perinciannya sebagai
berikut:
Piutang nasabah fasilitas pembiayaan dibebani bunga berkisar antara 10% - 15% atas saldo harian pinjaman dan nasabah akan
dikenai denda apabila bertransaksi melebihi margin limit sebesar 1,5 x dari suku bunga margin yang berlaku, atas piutang dari
fasilitas pembiayaan tersebut dijamin dengan portofolio efek nasabah yang bersangkutan.
Berdasarkan pertimbangan pihak manajemen pada akhir periode, bahwa piutang nasabah tersebut dapat tertagih sehingga
penyisihan piutang tak tertagih belum diperlukan.
10
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
9. Piutang Lain-lain
30 Juni 2005 31 Desember 2004
Akun ini terdiri dari :
Piutang Bunga
Pihak Ketiga 43.617.173 11.886.626
Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa *) 15.500.000 24.500.000
Karyawan **) 1.113.000.000 -
*) Akun ini merupakan piutang kepada karyawan kunci. Piutang tersebut dikompensasi dengan penghasilan yang diterima
karyawan tersebut setiap bulannya. Piutang tersebut tidak dikenakan bunga.
**) Akun ini merupakan piutang kepada karyawan untuk keperluan kepemilikan saham Perusahaan oleh karyawan. Piutang
tersebut dibebaskan dari kewajiban bunga atas nominal jumlah saham yang teralokasi pada masing-masing karyawan.
11
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
Akumulasi Penyusutan
Kepemilikan Langsung
Kendaraan 468.471.813 276.130.687 385.712.500 358.890.000
Perlengkapan Kantor 146.141.878 29.572.937 - 175.714.815
Komputer 180.120.028 38.838.152 - 218.958.180
Perabot Kantor 69.130.396 37.039.706 - 106.170.102
Jumlah 863.864.115 381.581.482 385.712.500 859.733.097
Aktiva Tetap Kendaraan telah diasuransikan pada PT. Sinar Mas, PT. Wahana Tata, PT. Raksa Pratikara, pihak ketiga, yang
akan berakhir pada tanggal 14 dan 21 Juli 2005 dengan nilai pertanggungan sebesar Rp.1.144.500.000 masing-masing untuk
periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2005 dan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2004. Manajemen
berkeyakinan nilai pertanggungan asuransi sudah mencukupi untuk menutupi kerugian yang mungkin akan timbul.
Beban Penyusutan sebesar Rp. 255.961.992 dan Rp. 381.581.482 masing-masing untuk periode yang berakhir pada tanggal 30
Juni 2005 dan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2004.
12
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
Akun ini terdiri dari hutang yang terutama timbul dari transaksi perdagangan efek dengan perusahaan efek lainnya. Perinciannya
sebagai berikut:
30 Juni 2005 31 Desember 2004
Jumlah 20.547.910.073 -
18. Perpajakan
b. Hutang Pajak
30 Juni 2005 31 Desember 2004
13
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
d. Pajak Kini
Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum pajak penghasilan seperti tercantum dalam laporan laba rugi dengan penghasilan
kena pajak seperti tercantum pada SPT untuk tanggal 30 Juni 2005 dan tanggal 31 Desember 2004 adalah sebagai berikut :
Perbedaan Tetap :
Kesehatan 38.805.860 24.027.376
Penyusutan Kendaraan 34.498.438 32.123.177
Penyusutan Handphone 361.406 190.000
Pemeliharaan Mobil 1.682.499 4.292.600
Laba (rugi) Penjualan Akiva Tetap - (15.996.875)
Kerugian (Keuntungan) atas Perdagangan Efek 187.350.000 334.433.816
Kerugian (Keuntungan) atas Reksadana (580.714.881) (2.134.290.438)
Representasi 2.500.000 15.500.000
Sumbangan 23.566.000 25.038.000
Bunga deposito (101.402.375) (88.607.925)
Beban Pajak 39.295.473 46.856.020
Jasa giro & Obligasi (131.228.386) (143.123.616)
Jumlah (485.285.965) (1.899.557.865)
14
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
e. Pajak Tangguhan
Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban
menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Rincian dari aktiva dan kewajiban pajak
tangguhan perusahaan per 30 Juni 2005 dan 31 Desember 2004 adalah sebagai berikut :
Rekonsiliasi antara beban pajak dan laba akuntansi adalah sebagai berikut :
Laba sebelum taksiran pajak penghasilan -
menurut laporan laba rugi : 4.824.148.280 3.741.807.422
Tarif Pajak Yang Berlaku :
30% x 3.641.807.422 - 1.092.542.227
10% x 50.000.000 5.000.000 5.000.000
15% x 50.000.000 7.500.000 7.500.000
30% x 4.724.148.280 1.417.244.484 -
Panghasilan kena pajak dan pajak kini yang dinyatakan untuk tahun 2004 telah sesuai dengan SPT yang di sampaikan ke
Kantor Pelayanan Pajak.
15
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
Pada tanggal 26 Nopember 2004, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit modal kerja sebesar Rp. 2.100.000.000 dari Bank
Victoria International Tbk dengan jangka waktu selama 1 tahun dengan tingkat bunga sebesar 11 % per tahun. Fasilitas kredit
ini dijamin dengan investasi dalam bentuk reksadana Reksa V-Plus (lihat catatan 5).
Pada tanggal 24 Januari 2005, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit modal kerja sebesar Rp. 2.125.000.000 dari Bank
Victoria International Tbk dengan jangka waktu selama 1 tahun dengan tingkat bunga sebesar 11 % per tahun. Fasilitas kredit
ini dijamin dengan Deposito Berjangka pada Bank Victoria International Tbk. (lihat catatan 3).
Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 30 Agustus 2004, sebagaimana termaktub dalam
akta No. 26 tanggal 30 Agustus 2004 yang dibuat di hadapan Fathiah Helmi, SH., di Jakarta akta tersebut telah memperoleh
persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-21845
HT.01.04.TH.2004 tertanggal 31 Agustus 2004 mengenai peningkatan modal disetor Perusahaan dari Rp. 36.000.000.000
menjadi Rp. 55.000.000.000 terbagi atas 550.000.000 saham dengan nilai nominal Rp. 100 per saham melalui penawaran
umum saham Perusahaan kepada masyarakat ( lihat catatan 38 ) sehingga susunan pemegang saham Perusahaan menjadi sebagai
berikut :
16
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
- Peningkatan modal dasar Perusahaan dari Rp. 42.000.000.000 menjadi sebesar Rp. 144.000.000.000 terbagi atas
1.440.000.000 saham dengan nilai nominal Rp. 100 per saham dan peningkatan modal ditempatkan dan disetor dari Rp.
18.000.000.000 menjadi Rp. 36.000.000.000 terbagi atas 360.000.000 saham dengan nilai nominal Rp. 100 per saham.
- Peningkatan modal disetor sebesar Rp. 18.000.000.000 diambil bagian oleh Hendra Hasan Kustarjo sendiri, sedangkan para
pemegang saham lainnya melepaskan haknya untuk mengambil bagian saham baru tersebut.
18
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
19
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
Pada tanggal 30 Juni 2005 dan 31 Desember 2004 perusahaan mempunyai aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang
asing sebagai berikut :
30 Juni 2005 31 Desember 2004
Mata Uang Asing Mata Uang Asing
Aktiva
Bank (PT Bank Central Asia Tbk) 11.921,71 -
Deposit Sewa Gedung 10.404,41 10.404,41
Ekuivalen Rp Ekuivalen Rp
Aktiva
Bank (PT Bank Central Asia Tbk) 115.795.569 -
Deposit Sewa Gedung 101.058.034 96.656.969
Pada tanggal 30 Juni 2005 dan 31 Desember 2004 kurs konversi yang digunakan perusahaan sebagai berikut :
37. Perjanjian
Pada tanggal 18 Maret 2004 dan 10 Mei 2004 Perusahaan mengadakan perjanjian dengan PT. Panin Sekuritas Tbk. sebagai
agen penjual utama atas produk Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif REKSA PANIN dan REKSA V- PLUS yang
dikelola oleh PT. Panin Sekuritas Tbk.. Dalam perjanjian tersebut disebutkan bahwa kedua belah pihak bersedia untuk
menyediakan tenaga pemasaran dengan kemampuan, kecakapan dan fasilitas untuk menawarkan dan menjual REKSA PANIN
dan REKSA V - PLUS serta disebutkan pula untuk tidak membebankan fee atas pemegang unit penyertaan yang membeli
REKSA PANIN dan REKSA V - PLUS melalui pihak kedua. Perjanjian ini berlaku mulai tanggal 3 Mei 2004 untuk REKSA
PANIN dan tanggal 10 Juni 2004 untuk REKSA V - PLUS dan berlaku selama tidak ada kesepakatan kedua belah pihak untuk
mengakhiri perjanjian tersebut atau REKSA PANIN dan REKSA V - PLUS dilikuidasi.
Pada tanggal 18 Maret 2004 Perusahaan mengadakan perjanjian penetapan sub agen penjual utama dengan PT. Bank Panin
Tbk., atas produk Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif REKSA PANIN yang dikelola oleh PT. Panin Sekuritas
Tbk.. Dalam perjanjian tersebut disebutkan bahwa Perusahaan bermaksud mengalihkan sebagian tugas dan kewajiban
sehubungan dengan pekerjaan administrasi investasi REKSA PANIN kepada PT. Bank Panin Tbk. dengan tetap menjaga
kerahasiaan data nasabah serta disebutkan pula untuk tidak membebankan fee atas pemegang unit penyertaan yang membeli
REKSA PANIN melalui pihak kedua. Sesuai dengan perjanjian tersebut masing masing pihak akan memperoleh pembagian
keuntungan masing masing sebesar 20% dan 80%. Perjanjian ini berlaku mulai tanggal 3 Mei 2004 dan berlaku selama tidak ada
kesepakatan kedua belah pihak untuk mengakhiri perjanjian tersebut atau REKSA PANIN dilikuidasi.
Pada tanggal 10 Mei 2004 Perusahaan mengadakan perjanjian penetapan sub agen penjual utama dengan PT. Bank Victoria
Tbk., atas produk Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif REKSA V- PLUS yang dikelola oleh PT. Panin Sekuritas
Tbk.. Dalam perjanjian tersebut disebutkan bahwa Perusahaan bermaksud mengalihkan sebagian tugas dan kewajiban
sehubungan dengan pekerjaan administrasi investasi REKSA V- PLUS kepada PT. Bank Victoria Tbk. dengan tetap menjaga
kerahasiaan data nasabah serta disebutkan pula untuk tidak membebankan fee atas pemegang unit penyertaan yang membeli
REKSA V- PLUS melalui pihak kedua. Sesuai dengan perjanjian tersebut masing masing pihak akan memperoleh pembagian
keuntungan masing masing sebesar 15% dan 85%. Perjanjian ini berlaku mulai tanggal 10 Juni 2004 dan berlaku selama tidak
ada kesepakatan kedua belah pihak untuk mengakhiri perjanjian tersebut atau REKSA V - PLUS dilikuidasi.
Pada tanggal 7 Februari 2005 Perusahaan mengadakan pengakhiran perjanjian kerjasama sebagai sub agen penjual utama
dengan PT. Bank Panin Tbk atas produk Reksa Dana berbentuk kontrak Investasi Kolektif REKSA PANIN, sekaligus
pengakhiran perjanjian kerjasama sebagai sub agen penjual utama dengan PT. Bank Victoria International Tbk atas produk
Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif REKSA V-PLUS, keduanya berakhir efektif per tanggal 31 Maret 2005.
20
PT. PANCA GLOBAL SECURITIES Tbk
Catatan Atas Laporan Keuangan
Untuk Periode Enam Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2005 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2004
(Dalam Rupiah)
Pada tanggal 21 Juli 2005 telah dibuat Pernyataan Keputusan Rapat PT. Panca Global Securities Tbk dan telah diaktakan di
hadapan Notaris Fathiah Helmi, SH di Jakarta Nomor 27 tanggal 21 Juli 2005 mengenai Peningkatan Modal Disetor Perseroan
setelah Penawaran Umum Perdana Saham dari Rp. 36.000.000.000 menjadi Rp. 55.000.000.000 dengan nilai nominal Rp. 100
per saham.
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan PT. Panca Global Securities Tbk. untuk
periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2005 dan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2004, dan laporan
keuangan tersebut telah disusun dan disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Semua
informasi dalam laporan keuangan PT. Panca Global Securities Tbk. telah dimuat secara lengkap dan benar dan tidak
mengandung informasi atau fakta material yang tidak benar, dan tidak menghilangkan informasi atau fakta material.
21