Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ummi Chanifah

NIM : 21107011074
Kelas : Reguler Pagi A
Mata Kuliah : Teknik Negosiasi Penyusunan Kontrak & Lab. Legal Drafting
Dosen Pengampu : Bapak Antoni Yudha Timor, S. H., M. H

MEMORANDUM OF UNDERSTANDING (MoU)


PERJANJIAN KERJASAMA
Pemanfaatan Bangunan Untuk Usaha Café & Resto
Pada hari ini, Jum’at tangal dua Sembilan bulan Maret, tahun dua ribu dua empat (29 Maret
2024) bertempat di Kota Semarang, telah membuat perjanjian Kerjasama antara :
Nama : Janggar Prabroro
Alamat : Jln. Susah Bener No. 123, Kota Semarang, Jawa Tengah
Selaku Pemilik Bangunan, yang mana selanjutnya akan disebut sebagai Pihak Pertama.
Nama : Ummi Chanifah
Alamat : Jln. Gampang Sekali No. 456, Kota Semarang, Jawa Tengah
Selaku Direktur Oprasional PT. Durian Runtuh, yang selanjutnya akan disebut dengan Pihak
Kedua.
Kedua belah pihak telah sepakat untuk membuat dan mengadakan kerjasama usaha dengan
ketentuan-ketentuan yang diatur sebagai berikut :
PASAL 1
NAMA KERJASAMA DAN LINGKUP PERJANJIAN
1. Para pihak sepakat untuk membentuk suatu kegiatan kerjasama “Pemanfaatan Bangunan
untuk usaha café & resto” dengan penuh sadar dan tanpa paksaan dari pihak manapun
yang selanjutnya dalam perjanjian disebut “Kerjasama”.
2. Para pihak sepakat lingkup perjanjian pemanfaatan bangunan tersebut sepenuhnya
diserahkan kedapa pihak pengelola (Pihak Kedua) dengan dilandasi asas saling
menguntungkan sesuai dengan tujuan dan kesepahaman bersama.
3. Adapun lingkup pekerjaan dari pihak kedua meliputi :
a. Pengelolaan
b. Perencanaan
c. perancangan
d. Pemasaran
e. Design
PASAL 2
HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK
1. Pihak Pertama berkewajiban :
 Menyerahkan bangunan untuk dikelola kepada Pihak Kedua
 Memberikan kuasa penuh kepada Pihak Kedua untuk mengelola dan melaksanakan
pekerjaan guna mencapai tujuan yang telah disepakati bersama
 Menyerahkan sertifikat bangunan asli kepada notaris dan hanya boleh diambil atas
persetujuan dari kedua belah pihak
2. Pihak Pertama berhak :
 Pihak Pertama berhak menerima bagi hasil sebesar 30 % (tiga puluh persen) diluar
harga bangunan
3. Pihak Kedua berkewajiban :
 Menyusun rencana kerja usaha termasuk seluruh perencanaan konstruksi
 Menyiapkan tim management usaha
 Mempunyai tanggung jawab penuh, apabila terjadi kerugian dalam usaha
 Menanggung semua biaya dan melaksanakan pengurusan semua izin yang
diperlukan
 Membiayai dan melaksanakan semua kegiatan dalam pengembangan usaha, meliputi
: Perencanaan, Perancangan, Pemasaran dan Pengelolaan
4. Pihak Kedua berhak :
 Mendapat kewenangan penuh untuk mengelola, mengatur dan merancang
 Menerima keuntungan sebesar 70 % (tujuh puluh persen) dari total keuntungan
setelah pengurangan biaya pajak dan biaya lainnya
PASAL 3
JANGKA WAKTU PERJANJIAN
Perjanjian Kerjasama ini berlaku dalam kurun waktu pengelolaan atau pemanfaatan bangunan
2 (dua) tahun berjalan terhitung sejak perjanjian ini ditandatangani.
PASAL 4
BERAKHIRNYA PERJANJIAN
Para pihak sepakat bahwa Perjanjian Kerjasama ini berakhir bilamana :
1. Jangka waktu Perjanjian Kerjasama ini telah berakhir dan tidak ada kesepakatan untuk
diperpanjang
2. Salah satu pihak tidak memenuhi salah satu ketentuan dalam pasal-pasal serta ayat-ayat
yang ada dalam Perjanjian Kerjasama ini
3. Kedua pihak dibebaskan dari tanggungjawab atas kegagalan dalam memenuhi kewajiban
atau ketentuan yang tercantum dalam Perjanjian Kerjasama, yang disebabkan oleh
kejadian diluar kekuasaan antara kedua pihak yang dapat digolongkan dalam keadaan
Force Majur
PASAL 5
PERSELISIHAN
1. Apabila dikemudian hari timbul suatu perselisihan dalam pelaksanaan Perjanjian
Kerjasama ini, masing-masing pihak sepakat untuk menyelesaikan perselisihan tersebut
melalui jalan musyawarah untuk mencapai mufakat
2. Apabila jalan musyawarah yang dilakukan tidak mencapai kesepakatan maka masing-
masing pihak sepakat memilih penyelesaian melalui jalur hukum
PASAL 6
KETENTUAN LAIN-LAIN
1. Ketentuan yang tidak tercantum dalam Perjanjian Kerjasama harus dicantumkan dalam
Perjanjian terpisah dan disepakati kedua pihak atas dasar niat baik
2. Setiap lampiran (addendum) yang tecantum dalam Perjanjian Kerjasama ini harus
dituangkan secara tertulis dan ditandatangani oleh kedua pihak
3. Perjanijan Kerjasama ini ditujukan bagi pihak-pihk yang tercantum dalam Perjanjian
Kerjasama dan pihak lain yang ditujukan dan disepakati oleh kedua pihak, serta tidak
dapat digatikan kepada pihak lain tanpa ada kesepakatan dari kedua pihak
4. Kedua pihak sepakat untuk menjaga kerahasiaan ini, kecuali bila dinyatakan untuk
dibuka berdasarkan hukum yang berlaku
PASAL 7
PENUTUP
1. Perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) asli masing-masing sama bunyinya dan diatas
kertas bermaterai cukup serta mempunyai kekuatan hukum yang sama setelah
ditandatangani oleh kedua pihak
2. Perjanjian ini berlaku efektif sejak tanggal ditandatangani bersama oleh kedua pihak
3. Hal-hal yang tidak atau belum diatur dalam Perjanjian Kerjasama ini akan diatur
kemudian oleh kedua pihak berdasarkan kesepakatan bersama

Semarang, 29 Maret 2024


PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

JANGGAR PRABRORO UMMI CHANIFAH

Saksi-saksi :
1. …………………………
2. …………………………

Anda mungkin juga menyukai