KLASIFIKASI AKUNTANSI INTERNASIONAL Dipresentasikan oleh Kelompok 3 Anggota kelompok :
1. Muhamad Safiq Sarippudin
(2201020003 2. Paizer Tur Rahman (2201020028) LATAR BELAKANG Fungsi akuntansi yang demikian penting dalam kehidupan bisnis dankeuanganmenentukan bahwa akuntansi dalam masyarakat bisnis atauinternasional melakukan fungsi jasa. Akuntansi harus tanggap terhadapkebutuhan masyarakat yang terus berubah dan harus mencerminkan kondisi budayaekonomi hukum sosial dan politik dari masyarakat tempat dia beroperasi. Dengan demikian akuntansi harus berada tetap dalamkedudukannya yang berguna secara teknis dan sosial.
Akuntansi Internasional adalah akuntansi untuk transaksi internasional
perbandingan prinsip akuntansi antarnegara yang berbeda dan harmonisasi berbagai standar akuntansi dalam bidang ketenangan pajak auditing dan bidang akuntansi lainnya. Akuntansi harus berkembang agar mampumemberikan informasi yang diperlukan dalam pengambilan keputusan di perusahaan pada setiap perubahan lingkungan bisnis. RUMUSAN MASALAH 1. 1.Bagaimana perkembangan Akuntansi Internasional? 2. 2 .Bagaimana klasifikasi Akuntansi Internasional? 3. 3. Apa saja kasus - kasus dalam Akuntansi Internasional? TUJUAN PENULISAN 1. Mengetahui dan memahami perkembangan Akuntansi Internasional 2. Mengetahui dan memahami klasifikasi Akuntansi Internasional 3. Mengetahui kasus-kasus yang ter!adi dalam Akuntansi Internasional PEMBAHASAN A. Perkembangan Akuntansi mengalami perkembangan yang sangat pesat seiring dengantumbuh dan berkembangnya bisnis surat-surat berharga khususnya bisnissaham di pasar modal. Masyarakat Amerika telah mengenal bisnis tersebut sejak tahun 1900 (Belkaoui 2007). Dalam masa saat inistudi ilmu akuntansitelah menjadi prioritas penting dalam dunia bisniskarena akuntansi sebagaialat komunikasi informasi keuangan dengan berpedoman pada peraturanakuntansi yang telah ditetapkan yang membantu mempermudah para penggunayang berkepentingan dalam memahaminya informasi keuangan PEMBAHASAN Berikut terdapat tahapan perkembangan akuntansi meliputi 1. Akuntansi awalnya tidaklah lebih dari sistem pencatatan untuk jasa perbankan tertentu dan skema pemungutan pajak. 2. Timbulnya perusahaan modern yang mendorong pelaporan keuangan danauditing secara periodik. 3. Akuntansi memberikan informasi pengambilan keputusan kepada pasar surat berharga umum domestik dan internasional. 4. Akuntansi memperluas lingkupnya terhadap konsultasi mana!emen danmenggabungkan tekologi informasi ke dalam sistem dan prosedur. PEMBAHASAN Di dalam Akuntansi Internasional terdapat beberapa karakteristik era ekonomi global yakni; 1. Bisnis Internasonal. 2. Hilangnya batasan-batasan antar negara era ekonomi global sulit untuk mengidentifikasi negara asal suatu produk atau perusahaan, hal ini terjadi pada perusahaan multi nasional. 3. Ketergantungan pada perdagangan internasional. PEMBAHASAN Akuntansi bereaksi terhadap lingkungannya, lingkungan budaya, ekonomi hukum, dan politik yang berbeda-beda yang menghasilkan sistem yangserupa. Oleh karena itu, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan akuntansi nasional yang juga membantu menjelaskan perbedaan akuntansi antar bangsa. Delapan faktor yang mempengaruhi perkembangan Akuntansi sebagai berikut: 1. Sumber pendanaan 5. Inflasi 2. Sistem Hukum 6. Tingkat perkembangan ekonomi 3. Perpajakan. 7. Tingkat Pendidikan 4. Ikatan politik dan ekonomi. 8. Budaya PEMBAHASAN empat dimensi nilai akuntansi yang mempengaruhi praktik pelaporan keuangan suatu negara, yaitu; 1. Profesionalismeversus ketetapan wajib pengendalian: preferensi terhadap pertimbangan profesional individu dan regulasi sendirikalangan profesional dibandingkan terhadap kepatuhan denganketentuan hukum yang telah ditentukan. 2. Keseragaman versus fleksibilitas; preferensi terhadap keseragaman dan konsistensi dibandingkan fleksibilitas dalam bereaksi terhadap suatukeadaan tertentu. 3. Konserbatisme versus optimisme: suatu preferensi dalam memilih pendekatan yang lebih bijak untuk mengukur dan mengatasi segalaketidakpastian di masa depan, daripada memilih pendekatan yangsekadar optimis namun beresiko. 4. Kerahasiaan versus transparansi: preferensi atas kerahasiaan dan pembatasan informasi usaha menurut dasar kebutuhan untuk tahudibandingkan dengan kesediaan untuk mengungkapkan informasikepada publik. PEMBAHASAN B. Klasifikasi Klasifiikasi yang dimaksud adalah bagaimana membedakan klasifikasi atau perbandingan sistem akuntansi keuangan nasional dan regional. Klasifikasimerupakan dasar untuk memahami dan menganalisis mengapa dan bagaimanasistem akuntansi nasional berbeda-beda. Kita juga dapat menganalisis apakahsistem-sistem tersebut cenderung menyatu atau berbeda. Tujuan dari klasifikasi adalah mengelompokkan sistem akuntansikeuangan menurut karakteristik khususnya. Klasifikasi mengungkapkanstruktur dasar dimana anggota-anggota kelompok memiliki kesamaan danyang membedakan kelompok-kelompok yang beraneka ragam satu sama lain.Dengan mengenali kesamaan dan perbedaan, pemahaman kita mengenai sistemakuntansi akan lebih baik. STUDI KASUS Skandal Perusahaan Waste Management Inc. Skandal dalam perusahaan tersebut disebabkan adanya tindakanyang menyangkut penipuan keuangan besar yang dimotivasi olehkeserakahan dan keinginan untuk mempertahankan status profesional dan sosial. Waste Management Inc. menyembunyikan kerugian,overstatement pendapatan, biaya tersembunyi selama lima tahun, menyebabkan salah saji dalam laporan keuangan audit yang diterbitkan. KESIMPULAN Perkembangan Akuntansi Meliputi Beberapa Tahapan Yaitu: 1. Akuntansi awalnya tidaklah lebih dari sistem pencatatan untuk jasa perbankan tertentu dan skema pemungutan pajak. 2. Timbulnya perusahaan modern yang mendorong pelaporan keuangan danauditing secara periodik. 3. Akuntansi memberikan informasi pengambilan keputusan kepada pasar surat berharga umum domestik dan internasional. 4. Akuntansi memperluas lingkupnya terhadap konsultasi manajemen danmenggabungkan teknologi informasi ke dalam sistem dan prossedur. WAKTUNYA BERDISKUSI TERIMA KASIH Atas perhatian dan kerjasamanya.
Ekonomi makro menjadi sederhana, berinvestasi dengan menafsirkan pasar keuangan: Cara membaca dan memahami pasar keuangan agar dapat berinvestasi secara sadar berkat data yang disediakan oleh ekonomi makro