Anda di halaman 1dari 1

Menurut pendapat saya mengenai korelasi antara hipnoterapi dan

bimbingan konseling ialah dalam perkembangan konseling di Indonesia


masih banyak konselor yang anti dengan hipnosis bahkan menyatakan
bahwa hipnosis bertentangan dengan konseling. Pandangan ini terlalu
sepihak dan dagangannya dari kalangan yang sebelumnya melihat hipnosis
seperti apa yang ada tayangan TV dan berpandangan bahwa hipnosis adalah
kondisi hilangan kesadaran. Bimbingan Konseling dan hipnoterapi sama-
sama bertujuan untuk mengentaskan permasalah psikologis yang dialami
klien. Tidak beralasan jika konselor menghindari hipnosis atau bahkan tidak
mau mempelajari hipnoterapi, justru beberapa teknik yang digunakan
konselor dalam proses konseling merupakan salah satu teknik hipnoterapi,
seperti kursi kosong rileksasi dan pada kenyataannya kondisi konseling
menghendaki hipnosis state pada tahap pembinaan dimana klien sudah
dalam keadaan terbuka, menerima dan tidak menolak solusi permasalahan
yang dihadapi klien. Dan hipnoterapi juga klien populer didunia Dengan
tingkat keefektifan yang tinggi dan cepat. Banyak sekali manfaat yang dapat
diambil dari hipnoterapi, karena selain dari cepat dan efektif dalam
penyembuhan masalah kejiwaan, terapi ini juga dapat meningkatkan
kompetensi dan kreatifitas anak sekolah maupun mahasiswa.
Jadi korelasi hipnoterapi dalam bimbingan konseling bertujuan untuk
meningkatkan pelayanan maka konselor memerlukan keterampilan hipnosis
yang bisa dijadikan salah satu keterampilan yang dikuasai sehingga proses
konseling dapat dilakukan lebih baik lagi dan lebih kaya lagi untuk
mengentaskan permasalahan klien yang semakin komplek. Tidak hanya
hipnosis justru keterampilan psikoterapinya lainnya dapat memperkaya
pengetahuan dan keterampilan konselor.

Anda mungkin juga menyukai