Anda di halaman 1dari 10

Pelajaran 8

INDAHNYA BERAKHLAK TERPUJI

A. Tahapan Penggunaan Buku Peserta didik

Buku peserta didik merupakan buku yang berisi tentang uraian materi pelajaran
yang dipegang oleh peserta didik dan digunakan oleh guru dalam proses
pembelajaran di kelas. Seorang guru yang melaksanakan pembelajaran di kelas, agar
dapat mengimplementasikan buku peserta didik dengan baik, maka perhatikan
beberapa ketentuan tentang penggunaan buku peserta didik berikut.
1. Pra Pembelajaran
 Peta Konsep
Guru harus memahami terlebih dahulu peta konsep dari materi indahnya
berakhlak terpuji. Pete konsep ini berisi tentang cakupan materi yang harus
diajarkan oleh guru dan dikuasai oleh peserta didik.
 Ayo Tadarus
Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertadarus selama 10
menit, sebagai bentuk pembiasaan dan penanaman nilai religius.
2. Pelaksaan Pembelajaran
 Stimulus dan Respon
Stimulus pada materi tentang indahnya berakhlak terpujiadalah peserta didik
diminta mencermati gambar dan penjelasan tentang akhlak mahmudah dan
mazmumah.
Respon dari stimulus di atas, peserta didik diminta mengerjakan aktivitas berupa
menuliskan sepuluh contoh akhlak mahmudah dan mazmumah yang terdapat
dalam lingkungan sehari-hari.
 Materi dan Aktivitas
Materi pelajaran dibahas berdasaran alokasi waktu yang tersedia, sehingga
seorang guru pendidikan agama Islam dapat menentukan sendiri batasan
pelajaran yang harus diselesaikan dalam satu kali pertemuan.

Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD | 67


Setiap pembahasan dalam satu kali pertemuan harus selalu diakhiri dengan
aktivitas yang dilakukan oleh peserta didik.
3. Pasca Pembelajaran
 Rangkuman
Rangkuman berisi tentang instisari dari materi dalam satu pelajaran.
 Uji Kemampuan
Tahapan ini merupakan tahapan yang terakhir, bertujuan untuk melihat
kemampuan peserta didik dalam memahami materi yang sudah dipelajari.

B. Kompetensi Inti (KI)

1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.


2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya
serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati,
menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah,
di sekolah dan tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas,
sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak mulia.

C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

1.6 Meyakini bahwa sikap toleran dan simpatik terhadap sesama sebagai cerminan
dari iman
Indikatornya:
Perilaku sehari-hari yang mencermintak akhlak mulia sebagai cerminan
keimanan
2.6 Menunjukkan sikap toleran dan simpatik terhadap sesama

68 | Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD


Indikatornya:
Perilaku sehari-hari yang menunjukkan sikap toleran dan simpatik
3.6 Memahami sikap toleran dan simpatik terhadap sesama sebagai wujud dari
pemahaman Q.S. al-Kafirun
Indikatornya:
Kemampuan yang menunjukkan pemahaman peserta didik tentang materi-
materi akhlak terpujiseperti contoh berikut.
3.6.1. menjelaskan pengertian toleran
3.6.2. menjelaskan pengertian simpatik
3.6.3. menejelaskan ciri-ciri orang yang bersikap toleran
3.6.4. menejelaskan ciri-ciri orang yang bersikap simpati
4.6 Menunjukkan sikap toleran dan simpatik terhadap sesama sebagai wujud dari
pemahaman Q.S. al-Kafirun
Indikatornya:
Kemampuan yang menunjukkan keterampilan peserta didik memberi contoh
tentang akhlak mulia seperti contoh berikut.
4.3.1. Menunjukkan contoh perilaku toleran
4.3.2. Menunjukkan contoh perilaku simpatik

D. Tujuan Pembelajaran

Beberapa hal yang diharapkan sebagai tujuan pembelajaran pada materi akhlak
terpujiadalah setelah proses pembelajaran agar peserrta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian toleran, simpatik, berbaik sangka, dan rukun.
2. Menjelaskan ciri-ciri orang yang bersikap toleran, simpatik, berbaik sangka, dan
rukun.
3. Menunjukkan perilaku toleran, simpatik, berbaik sangka, dan rukun

Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD | 69


E. Proses Pembelajaran

Materi tentang Indahknya berakhlak terpuji dibagi menjadi empat bagian sub materi
yang dilaksanakan proses pembelajarannya secara bertahap.
Pengantar Materi
 Peserta didik mengamati gambar di buku peserta didik tentang peristiwa hari
akhir melalui bimbingan guru
 Peserta didik membaca teks tentang hari akhir yang terdapat di buku peserta
didik dengan bimbingan guru
 Kemudian peserta didik diminta merespon dengan cara melaksanakan aktivitas
yang terdapat pada buku peserta didik.
Sub-Materi : Berbaik sangka
 Peserta didik membaca teks tentang pengertian baik sangka serta cerita tentang
Nabi Khidr dan Nabi Musa a.s. terdapat di buku peserta didik.
 Memotivasi peserta didik bertanya tentang teks yang sudah dibaca

 Setiap peserta didik membuat satu pertanyaan yang berkenaan dengan berbaik
sangka.
 Guru dan peserta didik lainnya memberi tanggapan pertanyaan yang muncul dari
peserta didik.
 Secara individu setiap peserta didik membuat laporan tentang pengertian berbaik
sangka.
 Setiap peserta didik mempresentasikan laporannya tentang di depan kelas

 Peserta didik lainnya menanggapi hasil presentasi atau diskusi (melengkapi,


mengkonfirmasi, menyanggah)
 Peserta didik secara bersama-sama melaksanakan kegiatan yang terdapat pada
aktivitas.
Sub-Materi : Simpatik
 Peserta didikmengamati teks tentang kisah yang mengandung pengertian
simpatik di buku peserta didiksecara teliti dan cermat.
 Setiap peserta didik membuat satu pertanyaan yang berkenaan dengan sikap
simpatik

70 | Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD


 Guru dan peserta didik lainnya memberi tanggapan pertanyaan yang muncul dari
peserta didik
 Peserta didik secara individu melaksanakan kegiatan yang terdapat pada tabel
aktivitas.
Sub-Materi : Toleran
 Peserta didik membaca teks tentang sikap toleran yang terdapat pada buku
peserta didik.
 Peserta didik mencari informasi dan referensi lainnya tentang hikmah, ciri-ciri dan
contoh sikap toleran.
 Secara individu setiap peserta didik membuat laporan tentang hikmah, ciri-ciri
dan contoh sikap toleran.
 Setiap peserta didik mempresentasikan laporannya tentang hikmah, ciri-ciri dan
contoh sikap tolerandi depan kelas.
 Peserta didik lainnya menanggapi hasil presentasi atau diskusi (melengkapi,
mengkonfirmasi, menyanggah)
 Peserta didik secara bersama-sama melaksanakan kegiatan yang terdapat pada
buku peserta didik.
Sub-Materi : Hidup Rukun
 Peserta didik membaca teks tentang hidup rukun yang terdapat pada buku
peserta didik.
 Peserta didik mencari informasi dan referensi lainnya tentang hikmah, ciri-ciri dan
contoh hidup rukun.
 Secara individu setiap peserta didik membuat laporan tentang hikmah, ciri-ciri
dan contoh hidup rukun
 Setiap peserta didik mempresentasikan laporannya tentang hikmah, ciri-ciri dan
contoh hidup rukun di depan kelas.
 Peserta didik lainnya menanggapi hasil presentasi atau diskusi (melengkapi,
mengkonfirmasi, menyanggah)
 Peserta didik secara bersama-sama melaksanakan kegiatan yang terdapat pada
buku peserta didik.

Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD | 71


F. Media Pembelajaran

Media pembelajaran yang bisa digunakan oleh guru dalam pembelajaran tentang
akhlak mulia antara lain:
a. gambar berupa kehidupan sosial sehari-hari
b. video pembelajaran tentang perilaku terpuji
c. buku pendidikan agama Islam lainnya sebagai referensi lainnya.

G. Penilaian

1. Penilaian sikap spritual


Penilaian sikap spritual bertujuan untuk melihat perubahan sikap peserta didik
berkenaan dengan keyakinan terhadapat adanya hari akhir sebagai dampak dari
pembelajaran tentang akhlak terpuji. Penilaian bisa dilakukan dengan
mengunakan berupa jurnal, lembaran observasi, penilaian diri, ataupun
penilaian antar teman.
Adapun sikap yang dinilai adalah akhlak atau perilakupeserta didik. Contoh
indikator yang bisa digunakan ketika mengamati keimanan peserta didik antara
lain:
 melaksanakan salat,

 membaca al-Qur’an,

 dan contoh lainnya

2. Penilaian sikap sosial


Penilaian sikap sosial bertujuan untuk melihat perubahan sikap sosial peserta
didik sebagai dampak dari pembelajaran tentang akhlaq terpuji. Penilaian bisa
dilakukan dengan mengunakan berupa jurnal, lembaran observasi, penilaian diri,
ataupun penilaian antar teman.
Adapun sikap yang dinilai atau diamati adalah sikap berbaik sangka, toleran,
simpatik dan hidup rukun. Contoh indikator yang bisa digunakan ketika
mengamati sikap rendah hati peserta didik antara lain:
 tampil sederhana dan optimis,

 tidak membanggakan diri,

 merbicara lemah lembut,

72 | Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD


 bersikap sopan dengan orang lain

 dan contoh indikator lainnya.

3. Penilaian pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan untuk mengukur pemahaman peserta didik
terhadap materi akhlak mulia yang telah diajarkan secara lansung.
Instumen penilaian pengetahuan dapat dilakukan dengan tes tertulis dan tes
lisan. Penialian pengetahuan pada buku peserta didik berupa “UJI
KEMAMPUAN”. Instrumen disesuaikan dengan indikator pembelajaran yang
dikembangkan oleh guru.
Kunci Jawaban UJI KEMAMPUAN
Pilihan Ganda
1 B 6 C
2 B 7 D
3 C 8 C
4 C 9 C
5 D 10 D

Isian
1 Mahmudah 6 Aqidah dan ibadah
2 Mazmumah 7 Hidup rukun
3 Khusnuzzhon 8 Hidup rukun
4 Simpati 9 Simpati
5 Toleran 10 Toleran

Uraian
1. Karena orang lain tidak seburuk apa yang kita pikirkan (kebijakan guru)
2. Menciptakan ketentraman, kedamaian dan keamanan (kebijakan guru)
3. Membiarkan orang lain menjalankan agama sesuai dengan keyakinannya
maisng-masing.
4. Menjenguk teman yang sedang sakit
5. Membiarkan teman beribadah

Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD | 73


4. Penilaian keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan untuk menilai kemampuan peserta didik dalam
melakukan pengamatan dan demonstrasi dari beberapa contoh perilaku terpuji.
Instrumen penilaian keterampilan bisa menggunakan produk berupa laporan
hasil pengamatan.

H. Pembiasaan

Akhir dari pembelajaran pada materi ini, guru meminta peserta didik untuk selalu
menunjukkan perilaku yang terpuji dan selalu taat dalam menjalankan perintah Allah
Swt.

I. Program Remedial dan Pengayaan

a. Pembelajaran Remedial
Pembelajaran remedial dapat dilakukan dengan cara:
1. Pemberian bimbingan secara perorangan bila ada beberapa peserta didik yang
mengalami kesulitan yang berbeda-beda sehingga memerlukan bimbingan
secara individual.
2. Pemberian bimbingan secara kelompok bila terdapat beberapa peserta didik
mengalami kesulitan yang sama. Pemberian pembelajaran ulang dengan
metode dan media yang berbeda bila semua peserta didik mengalami
kesulitan.
3. Pemberian bimbingan dapat diberikan melalui penyajian materi dan tugas-
tugas latihan secara khusus dengan memanfaatkan tutor sebaya, baik secara
individu maupun kelompok. Apabila tingkat kesulitan yang dialami oleh
peserta didik memerlukan bimbingan khusus, bimbingan harus dilakukan oleh
pendidik secara individual maupun kelompok.

b. Pembelajaran Pengayaan
Program pengayaan adalah pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik
yang telah melewati kriteria ketuntasan minimal (KKM) dari muatan pelajaran.
Bentuk pelaksanaan pembelajaran pengayaan dapat dilakukan melalui:

74 | Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD


1. Belajar kelompok, yaitu sekelompok peserta didik yang memiliki minat tertentu
diberikan tugas untuk memecahkan permasalahan, membaca di perpustakaan
terkait dengan materi yang dipelajari pada jam-jam pelajaran sekolah;
2. Belajar mandiri, yaitu secara mandiri peserta didik belajar mengenai sesuatu
yang diminati, menjadi tutor bagiteman yang membutuhkan.

Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD | 75


76 | Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VI SD

Anda mungkin juga menyukai