SKRIPSI
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
MAKASSAR
2018
HALAMAN JUDUL
OLEH
ii
PERSEMBAHAN
Ajeng, yang telah memberikan semangat dan motivasi yang tiada henti
sehingga saya bias menyelesaikan skripsi ini, karena tiada do’a yang
paling khusyu’ selain d o’a dari kedua orangtua serta saudara dan
2. Bapak dan ibu dosen, terkhusus kedua pembimbing yang selama ini
MOTTO HIDUP
iii
iv
v
vi
KATA PENGANTAR
SWT karena limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga skripsi yang berjudul
namun berkat kerja keras penulis dan adanya bimbingan dan bantuan dari
ini berkat bantuan dari orang-orang yang selama ini telah membantu, mendukung
dan membimbing penulis. Untuk itu penulis tak lupa menyampaikan banyak
Muhammadiyah Makassar.
2. Bapak Ismail Rasulong, SE., MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
5. Bapak dan Ibu Dosen jurusan akuntansi atas segala jerih payahnya
vii
6. Seluruh pegawai akademik dan staff Fakultas Ekonomi dan Bisnis
7. Bapak H.Baso Tawile dan Ibu Hj. Andi Ajeng, kedua orang tua saya atas
8. Saudara-saudari dan ipar saya, Hj.Andi Dalawati, Hj. Andi Darmawati, Hj.
Andi Pancawati, Andi Harnita, Andi Rial, Andi Samayyo, Baso Asriadi, Andi
Yusuf, H. Baso Rusli, Baso Rudianto, Besse Titin dan Hj. Masnaeni yang
telah memberi doa, dukungan dan motivasi kepada penullis hingga dapat
10. Sahabat-sahabat saya, Besse Zet Zhely, Rahmayanti, Hernawati, Tita Nur
Tsabitha, Iin Nurul Magfira, Musdalifah,Dwi Puspa Sari, Ayu Haslinda, Nur
Indah Kartikasari, Nurfadillah Utami Alvad, Ulfa Dwi Sholeha, Andi Dwi Nurul
ini.
11. semua teman-teman Akuntansi 9-2014. Terima kasih atas dukungan dan
penyusunan skripsi ini, terima kasih atas bantuan dan dukungannya kepada
penulis.
viii
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tugas akhir ini masih jauh
penulis miliki. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis
Semoga segala bentuk bantuan yang penulis terima dari berbagai pihak
dibalas oleh Allah SWT dan semoga tugas akhir ini dinilai ibadah di sisi-Nya dan
Penulis
ix
ABSTRAK
x
ABSTRACT
xi
DAFTAR ISI
Halaman
SAMPUL .......................................................................................................... i
HALAMAN JUDUL.......................................................................................... ii
HALAMAN PERSEMBAHAN.......................................................................... iii
HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................... iv
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................. v
SURAT PERNYATAAN................................................................................... vi
KATA PENGANTAR ...................................................................................... vii
ABSTRAK BAHASA INDONESIA .................................................................. x
ABSTRACT..................................................................................................... xi
DAFTAR ISI ................................................................................................... xii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xiv
DAFTAR GAMBAR/BAGAN .......................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xvi
xii
BAB III METODE PENELITIAN...................................................................... 25
A. Jenis Penelitian ........................................................................... 25
B. Lokasi dan Waktu Penelitian ....................................................... 25
C. Defisi Operasional Variabel dan Pengukuran .............................. 26
D. Populasi dan Sampel .................................................................. 28
E. Metode Pengumpulan Data..........................................................28
F. Teknik Analisis .............................................................................29
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ....................................... 33
A. Sejarah Singkat PT. PLN (Persero)............................................ 33
B. Visi, Misi Dan Motto PT. PLN (Persero)...................................... 35
C. Struktur Organisasi Dan Pembagian Tugas ............................... 36
D. Karakteristik Responden .............................................................44
1. Jenis Kelamin ....................................................................... 44
2. Umur .................................................................................... 45
E. Deskripsi Variabel Penelitian...................................................... 45
F. Uji Instrumen Penelitian ............................................................. 48
1. Uji Validitas........................................................................... 48
2. Uji Realibilitas....................................................................... 50
G. Uji Asumsi Klasik........................................................................ 51
H. Pengujian Hipotesis.................................................................... 52
xiii
DAFTAR TABEL
xiv
DAFTAR GAMBAR
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Surat Izin Penelitian
2. Surat Balasan Penelitian
3. Kuesioner.
4. Hasil olah data aplikasi SPSS
5. Riwayat Hidup
xvi
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
internal sendiri merupakan badan atau orang yang melakukan tugas audit
pengertian auditor internal adalah auditor yang bekerja pada suatu entitas
dari tujuan utama audit internal itu sendiri. Temuan penyimpangan dalam
1
2
berdampak baik bagi auditee dan auditor itu sendiri, hal tersebut
memiliki arti suatu zat yang berfungsi untuk mempercepat reaksi namun
perusahaan tersebut.
tetapi juga dilakukan oleh pihak internal seperti dalam hal pencapaian tujuan
lingkup maupun tugas audit internal. Hal ini kemungkinan terjadi disebabkan
oleh pimpinan organisasi tidak terikat oleh siapapun dalam memberi tugas
pribadi tidak ada paksaan yang mengharuskan ada fungsi audit internal.
al. (2001), auditor internal lebih bersifat sensitif pada faktor-faktor yang
keandalan pelaporan keuangan. Oleh karena itu, jika fungsi audit internal
Keuangan pada PT. PLN (Persero) wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar”
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
audit terhadap kualitas laporan keuangan pada PT. PLN P(ersero) Wilayah
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Praktis
2. Manfaat Teoritis
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
1. Audit
kriteria yang telah ditetapkan. Auditing harus dilakukan oleh orang yang
2. Audit Internal
5
6
memiliki peran seperti mata dan telinga manajemen karena audit internal
tidak hanya terfokus pada bidang akuntansi dan keuangan namun juga
pada bidang entitas lain dalam manajemen. Pada perjalanan karier dalam
keseluruhan tujuan ini, maka ruang lingkup yang harus dilakukan auditor
internal meliputi:
kerugian.
oleh perusahaan.
a. Standar Atribut
untuk persetujuan.
tugasnya.
internal.
b. Standar Kinerja
berikut.
2. Sifat Pekerjaan
3. Perencanaan Perikatan
4. Pelaksanaan Perikatan
5. Mengomunikasikan Hasil
tepat waktu.
pada manajemen.
mendapatkan pemecahannya.
melakukan evaluasi.
inefisiensi, dan tidak adanya kendali jelas bahwa tugas itu tidak dapat
dari:
3. Menilai personalia.
(valid).
membuat penyimpulan-penyimpulannya.
kecurangan.
ke internal audit berbasis proses. Pada saat itu auditor internal lebih
jangka pendek.
terjadinya masalah.
akan terjadi, yang di mana auditor internal akan ikut berperan mulai
strategi.
6. Laporan Keuangan
1. Tujuan Khusus
2. Tujuan Umum
sebagai berikut:
utangnya.
pemegang saham
laba.
c. Tujuan Kualitatif
a. Relevance
b. Understability
c. Verifiability
Hasil akuntansi itu harus dapat diperiksa oleh pihak lain yang akan
harus ada.
18
d. Neutrality
pihak-pihak khusus.
e. Timeliness
f. Comparability
g. Completeness
1. Dapat dipahami
2. Relevan
3. Keandalan
4. Dapat Dibandingkan
keuangan relative.
B. Tinjauan Empiris
SDM dan Peran Audit Intern terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah
kordinasi dan kerjasama antara auditor internal dan auditor eksternal memiliki
kerjasama dan kordinasi antara auditor internal dan auditor eksternal maka
dihasilkan.
keuangan dengan tepat waktu dan bukti laporan keuangan tidak komplit maka
berkualitas.
laporan keuangan.
C. Kerangka Pikir
(2001), auditor internal lebih bersifat sensitif pada faktor-faktor yang mengarah
pelaporan keuangan. Oleh karena itu, jika fungsi audit internal berperan aktif
dengan kualitas yang lebih baik.. Untuk lebih jelasnya kerangka pikir ini,
Gambar 2.1
Kerangka Pikir
D. Hipotesis
kualitas laporan keuangan pada PT. PLN (persero) wilayah Sulsel, Sultra dan
Sulbar.
25
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
dan mengontrol suatu gejala. Oleh karena itu dalam penelitian ini nantinya
antara variabel yang akan diteliti dan sejauhmana hubungan tersebut saling
Laporan Keuangan) baik secara parsial maupun simultan yang ada dalam
hipotesis tersebut.
2. Waktu yang diperlukan dalam penelitian ini adalah2 (dua) bulan yaitu
bulan Juni tahun 2018 sampai dengan bulan Juli tahun 2018.
25
26
Variabel dalam penelitian ini terdiri dari pengaruh Internal audit yang
pengambilan keputusan.
D. PopulasidanSampel
yang mempunyai kualitas dan karakteristik tentang apa yang ditetapkan oleh
148).
populasinya.
Populasi dalam penelitian ini adalah para karyawan yang bekerja pada
semua anggota populasi relative kecil. Sampel jenuh juga biasa disebut
1. Jenis Data
reponden atau pelanggan. Sehingga sifat dari data kualitatif ini sangat
2. Sumber Data
(2006) dalam Danang Sunyoto (2011: 22), Data Primer adalah data asli
kuesioner di kantor PT. PLN (Persero) wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar.
F. Teknik Analisis
digunakan adalah:
menguji hipotesis:
a. Uji Instrumen
yang kecil atau dengan kata lain test tersebut menjalankan ukurannya
Jika rhit > rtabel, maka data yang bersangutan valid, dan sebaliknya Jika rhit <
lakukan pada waktu yang berbeda. Hal ini sejalan dengan pernyataan
Nasution (2003), yaitu suatu alat pengukur dinyatakan reliable bila alat
dan bermanfaat. Uji asumsi klasik dalam penelitian hanya meliputi uji
normal, mendekati normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah
adalah :
normalitas.
b. Jika data menyebar jauh dari diagonal atau tidak mengikuti arah
2. Uji Hipotesis
ini:
Keterangan :
Y = KualitasLaporanKeuangan
a = Konstanta
β = KoefisienRegresi
X = Pengaruh Internal Auditor
e = Error (Kesalahan Residual)
33
BAB IV
A. Sejarah Singkat PT. PLN (Persero) Wilayah Sulsel, Sulbar Dan Sultra
Tahun 1914
mesin uap yang dikelola oleh suatu lembaga yang disebut Electriciteit Weizen
Tahun 1925
Tahun 1946
Tahun 1949
Tahun 1957
34
namun wilayah operasi terbatas hanya di kota Makassar dan daerah luar kota
Setempat). PLN Makassar inilah kelak merupakan cikal bakal PT. PLN
Tahun 1961
berkedudukan di Makassar.
Tahun 1973
Tahun 1975
unsur pelaksana yaitu Proyek PLN Wilayah. Oleh karena itu, Direksi Perum
Tahun 1994
35
berubah menjadi Persero maka juga berubah namanya menjadi PT. PLN
(Persero) Wilayah VIII. Perubahan ini mengandung arti bahwa PLN semakin
Tahun 2001
PLN (Persero) Wilayah VIII berubah menjadi PT PLN (Persero) Unit Bisnis
Sulawesi Selatan dan Tenggara 11. Tahun 200x Wilayah Sulsel & Sultra
Tahun 2006
B. Visi, Misi Dan Motto PT. PLN (Persero) Wilayah Sulsel, Sulbar Dan
Sultra.
1. Visi Perusahaan.
2. Misi Perusahaan
pemegang saham.
kehidupan masyarakat.
36
ekonomi.
3. MottoPerusahaan
1. Struktur Organisasi
yang harus dipenuhi adalah struktur organisasi yang baik dan tersusun
GENERAL MANAGER
SUB UNIT
PELAKSANA
Gambar 2.2 Struktur Organisasi Perusahaan
a) General Manager
pelaksana.
penerapannya.
distribusi.
membina penerapannya.
perbaikannya.
penerapannya.
adalah suatu bentuk perhatian agar kita bisa lebih baik. Saya
pelaksana.
a. Menyusun
e. Menyusun :
Saldo (DIS).
rencana penyempurnaannya.
pengaturannya.
5) Bidang Keuangan
perusahaan.
penghapusan asset.
organisasi.
1) Mengelola :
43
b. Umum
1) Mengelola:
a) Serifikasi asset.
2) Mengelola :
44
D. Karakteristik Responden
auditor terhadap kualitas laporan keuangan pada PT. PLN. Responden yang
1. Jenis Kelamin
Table 5.1
Perempuan 13 36
Total 36 100
Sumber: Data Primer, 2018
kelamin laki-laki.
2. Umur
berikut ini:
Tabel 5.2
≤ 30 18 50
31-40 18 50
≥ 40 0 0
Sumber: data primer, 2018
46
internal audit terhadap kualitas laporan keuangan pada PT. PLN maka dapat
responden tentang peranan internal audit dapat dilihat pada tabel berikut ini:
tabel 5.3
Peranan Internal
Uraian STS TS RR S SS Total
Auditor
F 0,00 35 1 0 0 36
X.1
% 0,00 97,22 2,78 0 0 100
F 1,00 30 3 1 1 36
X.2
% 2,78 83,33 8,33 3 3 100
F 1,00 28 5 1 1 36
X.3
% 2,78 77,78 13,89 3 3 100
F 0,00 2 1 27 6 36
X.4
% 0,00 5,56 2,78 75 17 100
F 0,00 2 2 12 20 36
X.5
% 0,00 5,56 5,56 33 56 100
F 1,00 3 0 22 10 36
X.6
% 2,78 8,33 0,00 61 28 100
F 1,00 2 18 11 4 36
X.7
% 2,78 5,56 50,00 31 11 100
F 0,00 2 5 22 7 36
X.8
% 0,00 5,56 13,89 61 19 100
F 2,00 1 2 13 18 36
X.9
% 5,56 2,78 5,56 36 50 100
F 1,00 0 4 10 21 36
X.10
% 2,78 0,00 11,11 28 58 100
X.11 F 1,00 15 3 10 7 36
47
tabel 5.4
Kualitas Laporan
Uraian STS TS RR S SS Total
Keuangan
Y.1 F 0 0 6 20 10 36
48
1. Uji Validitas
Tabel 5.4
Tabel 5.5
50
internal audit yang telah diuji dinyatakan valid atau nilai korelasinya di
keuangan yang telah diuji, item pertanyaan dinyatakan valid atau nilai
2. Uji Reliabilitas
lain. Ada suatu nilai ketentuan untuk mengukur reliabilitas dengan uji
disajikan hasil uji reliabilitas dengan program SPSS versi 22 yang dapat
Tabel 5.5
Cronbach's r
Variabel Penelitian Alpha standar Keterangan
Peranan internal audit 0,74 0,6 Reliabel
Kualitas laporan keuangan 0,68 0,6 Reliabel
Cronbach's r
Variabel Penelitian Alpha standar Keterangan
Peranan internal audit 0,91 0,7 Reliabel
Kualitas laporan keuangan 0,68 0,7 Reliabel
dari tabel 5.5 yakni hasil olahan data dengan variabel penelitian
1. Uji Normalitas
normalitas yang digunakan yaitu normal P-P Plot, berikut gambar hasil
Gambar 4.1 Hasil uji asumsi normalitas melalui normal P-P Plot
H. Pengujian Hipotesis
Berikut ini akan disajikan analisis regresi dan korelasi melalui hasil
sebagaiberikut:
tabel 5.6
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 25,227 3,606 6,996 ,000
Peranan Internal
,120 ,040 ,457 2,997 ,005
Audit
a. Dependent Variable: Kualitas Laporan Keuangan
Y = 25,227 + 0,120 X
Dimana:
α = Konstanta
54
keuangan.
signifikan(uji t). Uji t dapat dilihat pada table di atas yaitu pada nilai t
Pada tabel di atas nilai kualitas laporan keuangan pada kolom t, nilai t
hitung lebih besar dari t tabel yaitu 2,997 > 2, 032 maka dapat disimpukan
keuangan.
2. Analisis Deteminasi
Tabel 5.7
Koefisien determinasi
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate
a
1 ,457 ,209 ,186 2,76205
a. Predictors: (Constant), Peranan Internal Audit
b. Dependent Variable: Kualitas Laporan Keuangan
3. Pembahasan
keuangan pada PT. PLN (Persero) Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar. Hal ini
56
Dari hasil uji t (parsial) maka diperolehhasil bahwa peranan internal audit
keuangan. Oleh karena itu, jika fungsi audit internal berperan aktif dalam
kualitas LKPD.
perusahaan.
57
baik kerjasama dan kordinasi antara auditor internal dan auditor eksternal
akan menunjukkan pola wewenang dan tanggung jawab yang ada dalam
Hasil penelitian ini juga sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh
sebagai berikut:
internal audit berbasis proses. Pada saat itu auditor internal lebih banyak
audit berbasis risiko (risk based internal auditing). Sesuai dengan definisi
internal. Oleh karena itu auditor internal wajib melayani klien dengan baik
terjadi, yang di mana auditor internal akan ikut berperan mulai dari
sangat penting bagi suatu perusahaan untuk mempunyai tim spesialis yang
bahwa tugas itu tidak dapat dibebani pada auditor eksternal yang tujuan
Karena itu audit internal telah menjadi suatu pemberian jasa yang tidak
1. Dapat dipahami
2. Relevan
kinerja masa depan dan hal-hal lain yang langsung menarik perhatian
ketika jatuh tempo. Untuk memiliki nilai prediktif, informasi tidak perlu
3. Keandalan
4. Dapat Dibandingkan
keuangan relative.
63
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
internal audit terhadap kualitas laporan keuangan pada PT. PLN (Persero)
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan
internal auditpada PT. PLN (Persero) Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar, yang
laporan keuangan pada PT. PLN (Persero) Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar,
hal ini dapat dilihat dari nilaipenerapan nilai-nilai Islam dengan nilai prob <
0,05.
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
Accounting Principles Board (APB). 1971. Statement No. 4, Basic Concepts and
Accounting Principles Underlying Financial Statement of Bussiness
Enterprise, Part 40, 1971.
Arief, Rachmat. 2016. Peran Audit Internal atas Kualitas Pemeriksaan Laporan
Keuangan yang Dilakukan oleh Audit Eksternal pada Sebuah
Perusahaan. Jurnal Ekonomi, Volume 7 Nomor 1, Bulan Mei 2016.
Pesanggrahan
Fraser. Lyn M dan Aileen Ormiston. 2008. Memahami Laporan Keuangan, PT.
Indeks, Indonesia
Hery. 2010. Potret Profesi Audit Internal (Di Perusahaan Swasta & BUMN
Terkemuka). Alfabeta: Bandung.
Husein Umar. 2000. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, Raja
Grafindo Persada: Jakarta
Ingarimbun, Masri dan Sofian Effendi. 2006. Metode Penelitian Survei ( Editor ),
LP3ES: Jakarta.
Istijanto. 2006. Riset Sumber Daya Manusia. PT. Gramedia Pustaka Utama:
Jakarta.
Kuncoro, Mudrajad. 2011. Metode Kuantitatif: Teori dan Aplikasi untuk Bisnis dan
Ekonomi. Yogyakarta:UPP STIM YKPN.
Sekaran, Uma. 2003. Research Methods For Business: A Skill Building Aproach,
New York-USA: John Wiley and Sons, Inc
66
Syarifudin, Akhmad. 2014. Pengaruh Kompetensi SDM dan Peran Audit Intern
terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dengan
Variabel Intervening Sistem Pengendalian Internal Pemerintah. Jurnal
Fokus Bisnis, Volume 14, No. 02, Bulan Desember 2014. Kebumen.
Lampiran 1 (Kuesioner Penelitian)
KUESIONER PENELITIAN
Petunjuk Pengisian :
1. Mohon di baca dan di pahami tiap pertanyaan dalam lembar angket berikut
serta diisi dengan teliti, lengkap dan jujur.
Keterangan :
SS = Sangat Setuju
S = Setuju
RR = Ragu-Ragu
TS = Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju
1
2
Profil Responden
I. Jenis Kelamin :
a. Pria b. Wanita
II. Umur :
a. < 30 tahun b. 31-40 tahun c. >40 tahun
No PERTANYAAN STS TS RR S SS
Auditor internal sebagai pengawas
1 Auditor internal sebagai “kaki tangan”
manajemen
2 Auditor internal bertugas mencari kesalahan
pihak yang diaudit
3 Auditor internal adalah pencari kesalahan
atau kelemahan-kelemahan dalam
perusahaan
4 Auditor internal melakukan inspeksi dan
pengawasan tehadap kepatuhan karyawan
pada peraturan dan kebijakan yang ditetapkan
5 Auditor internal bertugas mencocokan data
transaksi dengan bukti-bukti
6 Auditor internal memeriksa fisik kas yang
diterima dengan bukti penerimaan
7 Auditor internal melakukan penghitungan fisik
terhadap uang kas
8 Auditor internal melakukan perhitungan ulang
terhadap catatan angka-angka dan transaksi-
transaksi yang terdapat dalam laporan
keuangan.
No PERTANYAAN STS TS RR S SS
Auditor internal sebagai konsultan
1 Auditor Internal memberi rekomendasi
tindakan korektif kepada Anda
2 Auditor Internal menganalisis semua tindakan
karyawan agar tidak bertentangan dengan
kebijakan, standar, prosedur, hukum, dan
3
No PERTANYAAN STS TS RR S SS
Auditor internal sebagai katalisator
1 Auditor Internal mengarahkan pelaksanaan
kualitas manajemen agar sesuai dengan yang
direncanakan.
2 Auditor Internal dilibatkan dalam perencanaan
dan pembuatan keputusan strategi
perusahaan.
3 Auditor Internal membantu perusahaan dalam
mengantisipasi perubahan, baik perubahan
lingkungan usaha maupun perubahan lainnya.
4 Auditor Internal menganalisis masukan dari
pihak yang diaudit dan secara positif
memberikan reaksi terhadap masukan
tersebut.
5 Auditor Internal melakukan analisis risiko atas
aktivitas tertentu yang ada dalam perusahaan.
6 Auditor Internal melakukan analisis risiko
terhadap pesaing atau kompetitor yang
4
potensial.
7 Auditor Internal memberi sumbangan pada
proses manajemen risiko, tata kelola
(governance) dan kontrol.
8 Auditor Internal mengidentifikasi risiko karena
adanya perubahan yang terjadi dalam
perusahaan.
No PERNYATAAN STS TS RR S SS
1. Laporan keuangan yang dihasilkan oleh
instansi/lembaga tempat saya bekerja
memberikan informasi untuk mengoreksi
ekspektasi mereka dimasa lalu.
2. Instansi/lembag tempat saya bekerja
menyelesaikan laporan keuangan tepat waktu.
3. Instansi/lembaga tempat saya bekerja
menyajikan laporan keuangan secara lengkap
4. Transaksi yang disajikan oleh
instansi/lembaga tempat saya bekerja
tergambar dengan jujur dalam laporan
keuangan.
5. Informasi yang disajikan oleh
instansi/lembaga tempat saya bekerja bebas
dari kesalahan yang bersifat material.
6. Instansi/lembga tempat saya bekerja
menyajikan informasi yang diarahkan untuk
kebutuhan umum dan tidakberpihak pada
kebutuhan khusus.
7. Ditempat say bekerja, informasi keuangan
yang dihasilkan dapat diuji.
8. Informasi Keuangan yang disajikan oleh
instansi/lembaga tempat saya bekerja dapat
dibandingkan dengan laporan keuangan
periode sebelumnya.
9. Informasi keuangan yang disajikan oleh
instansi/lembaga tempat saya bekerja daoat
dpahami oleh pengguna.
Lampiran 2 (Tabulasi Data Mentah Responden)
5
6
2 2 2 4 5 4 3 4 5 5 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 89
2 2 2 4 5 4 3 4 5 5 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 89
2 2 2 4 5 4 3 4 5 5 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 89
2 2 2 4 3 4 3 4 5 5 2 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4 88
2 2 2 4 5 4 3 4 5 5 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 89
2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 4 4 4 4 4 4 63
2 2 2 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 110
2 2 2 5 5 5 3 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 108
2 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 91
2 2 2 4 5 4 3 4 5 5 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 89
Kualitas laporan keuangan (Y)
Y.1 Y.2 Y.3 Y.4 Y.5 Y.6 Y.7 Y.8 Y.9 Y
4 4 5 4 4 4 4 4 4 37
4 4 4 5 3 3 5 4 4 36
4 4 4 4 4 5 4 4 4 37
5 5 4 4 3 4 4 4 4 37
4 2 1 4 4 2 2 1 4 24
4 4 2 4 4 4 1 2 4 29
3 4 4 3 4 5 5 4 4 36
4 5 5 4 4 4 3 4 4 37
4 4 4 4 4 5 4 5 4 38
3 4 4 4 4 4 4 4 4 35
4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
4 4 4 4 5 4 4 4 4 37
3 4 4 4 4 4 4 4 4 35
4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
4 4 3 4 1 4 4 3 4 31
4 5 4 4 4 4 4 4 4 37
4 4 4 4 5 4 5 4 4 38
3 4 4 5 4 4 4 5 4 37
3 4 4 4 5 3 4 4 4 35
3 4 3 5 4 3 4 4 4 34
4 4 4 4 4 3 4 4 4 35
5 5 5 1 4 4 4 4 4 36
4 4 4 4 5 4 4 4 4 37
5 4 4 4 4 4 4 4 4 37
4 4 3 3 3 3 4 4 4 32
5 5 5 4 5 4 4 4 4 40
4 4 4 5 4 4 5 4 4 38
5 4 5 4 4 4 5 4 4 39
5 4 4 4 4 5 4 4 4 38
4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
7
Lampiran 3 (Validitas dan Realibilitas)
Correlations
X.1 X.2 X.3 X.4 X.5 X.6 X.7 X.8 X.9 X.10 X.11 X.12 X.13 X.14 X.15 X.16 X.17 X.18
Pearson 1 -.306 -.310 -.007 -.080 -.005 .114 .240 -.036 -.043 .110 -.016 .000 .059 .018 .006 .027 .083
Correlation
X.1 .069 .066 .966 .644 .977 .507 .158 .837 .804 .525 .927 1.000 .733 .918 .972 .874 .630
Sig. (2-tailed)
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** ** ** **
-.306 1 .942 -.078 -.190 -.554 - -.318 - - -.114 - -.595 - -.128 -.155 -.593 -.281
Pearson * * * * *
.338 .660 .536 .452 .474
Correlation * * * *
X.2
Sig. (2-tailed) .069 .000 .651 .267 .000 .044 .059 .000 .001 .508 .006 .000 .003 .456 .367 .000 .097
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* ** * ** ** *
-.310 .942 1 -.205 -.321 -.582 - -.411 - - -.156 - -.623 - -.320 -.307 -.703 -.334
Pearson * * * * * *
.366 .771 .688 .535 .569
Correlation * * * *
X.3
Sig. (2-tailed) .066 .000 .230 .057 .000 .028 .013 .000 .000 .365 .001 .000 .000 .057 .069 .000 .046
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
8
9
** ** * ** * * ** * * * ** **
Pearson -.007 -.078 -.205 1 .762 .510 .529 .641 .317 .421 .201 .526 .456 .507 .330 .340 .662 .511
* * *
Correlation
X.4 .966 .651 .230 .000 .002 .001 .000 .060 .010 .239 .001 .005 .002 .050 .042 .000 .001
Sig. (2-tailed)
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* ** ** * * * * * **
Pearson -.080 -.190 -.321 .762 1 .457 .319 .578 .506 .617 -.101 .445 .396 .510 .303 .282 .588 .146
* * * * *
Correlation
X.5 .644 .267 .057 .000 .005 .058 .000 .002 .000 .559 .006 .017 .001 .072 .096 .000 .394
Sig. (2-tailed)
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** * ** * ** * * * * ** * ** * ** **
-.005 - -.582 .510 .457 1 .576 .607 .645 .703 .381 .869 .881 .728 .568 .629 .846 .582
Pearson * * * * * * * *
.554
Correlation *
X.6
Sig. (2-tailed) .977 .000 .000 .002 .005 .000 .000 .000 .000 .022 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* * ** ** * * ** ** **
Pearson .114 - -.366 .529 .319 .576 1 .426 .203 .289 .650 .640 .569 .316 .172 .229 .569 .604
* * * *
Correlation .338
X.7 .507 .044 .028 .001 .058 .000 .010 .234 .087 .000 .000 .000 .061 .315 .180 .000 .000
Sig. (2-tailed)
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* * ** ** * * * * ** * ** * ** *
Pearson .240 -.318 -.411 .641 .578 .607 .426 1 .405 .565 .282 .718 .616 .571 .603 .634 .600 .388
* * * * * *
Correlation
X.8 .158 .059 .013 .000 .000 .000 .010 .014 .000 .095 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .019
Sig. (2-tailed)
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
10
** ** ** * * * ** * ** * **
-.036 - -.771 .317 .506 .645 .203 .405 1 .930 -.096 .569 .680 .823 .584 .524 .833 .203
Pearson * * * * *
.660
Correlation *
X.9
Sig. (2-tailed) .837 .000 .000 .060 .002 .000 .234 .014 .000 .576 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .235
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** * ** ** ** * * ** * ** * **
-.043 - -.688 .421 .617 .703 .289 .565 .930 1 .042 .714 .746 .841 .696 .640 .842 .221
Pearson * * * * *
.536
Correlation *
X.10
Sig. (2-tailed) .804 .001 .000 .010 .000 .000 .087 .000 .000 .808 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .196
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* * * ** * * **
Pearson .110 -.114 -.156 .201 -.101 .381 .650 .282 -.096 .042 1 .635 .500 .106 .354 .386 .261 .613
* *
Correlation
X.11 .525 .508 .365 .239 .559 .022 .000 .095 .576 .808 .000 .002 .540 .034 .020 .125 .000
Sig. (2-tailed)
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** * ** ** * ** * * * ** * ** * ** **
-.016 - -.535 .526 .445 .869 .640 .718 .569 .714 .635 1 .914 .671 .714 .736 .779 .556
Pearson * * * * * * * *
.452
Correlation *
X.12
Sig. (2-tailed) .927 .006 .001 .001 .006 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** * * ** * ** * * * * * ** * ** **
.000 - -.623 .456 .396 .881 .569 .616 .680 .746 .500 .914 1 .783 .617 .642 .841 .537
Pearson * * * * * * * * *
.595
Correlation *
X.13
Sig. (2-tailed) 1.000 .000 .000 .005 .017 .000 .000 .000 .000 .000 .002 .000 .000 .000 .000 .000 .001
11
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** * ** ** ** * * * ** ** * ** **
.059 - -.569 .507 .510 .728 .316 .571 .823 .841 .106 .671 .783 1 .721 .735 .871 .429
Pearson * * * * * *
.474
Correlation *
X.14
Sig. (2-tailed) .733 .003 .000 .002 .001 .000 .061 .000 .000 .000 .540 .000 .000 .000 .000 .000 .009
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* ** ** * * * * ** * * ** *
Pearson .018 -.128 -.320 .330 .303 .568 .172 .603 .584 .696 .354 .714 .617 .721 1 .958 .596 .346
* * * * *
Correlation
X.15 .918 .456 .057 .050 .072 .000 .315 .000 .000 .000 .034 .000 .000 .000 .000 .000 .039
Sig. (2-tailed)
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* ** ** * * * * ** * ** ** *
Pearson .006 -.155 -.307 .340 .282 .629 .229 .634 .524 .640 .386 .736 .642 .735 .958 1 .590 .350
* * * *
Correlation
X.16 .972 .367 .069 .042 .096 .000 .180 .000 .001 .000 .020 .000 .000 .000 .000 .000 .036
Sig. (2-tailed)
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** * ** ** * ** * * * ** * ** * **
.027 - -.703 .662 .588 .846 .569 .600 .833 .842 .261 .779 .841 .871 .596 .590 1 .618
Pearson * * * * * * * *
.593
Correlation *
X.17
Sig. (2-tailed) .874 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .125 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* * ** * * * * ** * * * **
Pearson .083 -.281 -.334 .511 .146 .582 .604 .388 .203 .221 .613 .556 .537 .429 .346 .350 .618 1
* * * * *
Correlation
X.18
Sig. (2-tailed) .630 .097 .046 .001 .394 .000 .000 .019 .235 .196 .000 .000 .001 .009 .039 .036 .000
12
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
Pearson .226 .177 .140 .131 -.122 -.217 -.018 .157 -.261 -.271 .170 -.089 -.112 -.085 .100 .076 -.217 .067
Correlation
X.19
Sig. (2-tailed) .186 .302 .416 .445 .479 .204 .915 .361 .125 .110 .320 .606 .515 .624 .562 .658 .204 .698
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* ** * * * * * * ** * ** *
Pearson .000 -.270 -.327 .760 .593 .384 .465 .419 .464 .447 .072 .349 .472 .508 .168 .117 .677 .394
* * * * *
Correlation
X.20
Sig. (2-tailed) 1.000 .111 .052 .000 .000 .021 .004 .011 .004 .006 .678 .037 .004 .002 .327 .498 .000 .017
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** * ** ** * ** * * * ** * ** * ** *
.228 - -.494 .555 .518 .524 .353 .547 .647 .664 .133 .556 .642 .628 .464 .329 .719 .351
Pearson * * * * * *
.430
Correlation *
X.21
Sig. (2-tailed) .182 .009 .002 .000 .001 .001 .034 .001 .000 .000 .438 .000 .000 .000 .004 .050 .000 .036
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* * * ** * *
Pearson .000 .000 -.141 .298 .233 .104 .000 .259 .364 .351 .077 .215 .226 .329 .484 .252 .338 .365
Correlation
X.22 1.000 1.00 .412 .077 .171 .547 1.00 .127 .029 .036 .654 .207 .184 .050 .003 .138 .044 .029
Sig. (2-tailed)
0 0
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* ** * * * ** * ** * ** *
Pearson .012 -.303 -.392 .058 .077 .425 .034 .282 .588 .571 .269 .525 .545 .585 .754 .604 .489 .370
* * * * *
Correlation
X.23
Sig. (2-tailed) .944 .072 .018 .736 .657 .010 .842 .095 .000 .000 .113 .001 .001 .000 .000 .000 .003 .026
13
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* * * **
Pearson -.006 -.244 -.351 .295 .214 .040 .115 .003 .354 .235 .025 .039 .135 .232 .100 -.099 .364 .454
Correlation
X.24
Sig. (2-tailed) .970 .152 .036 .081 .211 .816 .505 .987 .034 .168 .886 .820 .432 .174 .561 .566 .029 .005
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** * ** ** * ** * * * * ** * ** * ** **
Pearson .043 - -.547 .697 .584 .806 .582 .729 .702 .793 .456 .877 .862 .835 .779 .736 .903 .646
* * * * * * * * *
Correlation .407
X
Sig. (2-tailed) .802 .014 .001 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .005 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
14
Y.1 Sig. (2-tailed) .970 .055 .439 .970 .160 .530 .321 .379 .043
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** **
Pearson Correlation -.006 1 .237 -.274 -.051 .277 -.049 .722 -.243 .432
Y.2 Sig. (2-tailed) .970 .163 .105 .767 .102 .777 .000 .153 .009
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* ** * **
Pearson Correlation .323 .237 1 -.140 .279 .400 .611 .388 .159 .824
Y.3 Sig. (2-tailed) .055 .163 .416 .099 .016 .000 .019 .356 .000
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
Pearson Correlation -.133 -.274 -.140 1 .003 -.061 .101 -.033 -.056 .093
Y.4 Sig. (2-tailed) .439 .105 .416 .986 .726 .559 .847 .744 .590
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
*
Pearson Correlation .006 -.051 .279 .003 1 .002 .098 .083 -.003 .354
Y.5 Sig. (2-tailed) .970 .767 .099 .986 .993 .570 .629 .984 .034
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* ** **
Pearson Correlation .239 .277 .400 -.061 .002 1 .155 .433 -.127 .577
Y.6 Sig. (2-tailed) .160 .102 .016 .726 .993 .366 .008 .462 .000
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
** * **
Pearson Correlation .108 -.049 .611 .101 .098 .155 1 .333 .057 .624
Y.7 Sig. (2-tailed) .530 .777 .000 .559 .570 .366 .048 .740 .000
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
15
** * ** * * **
Pearson Correlation -.170 .722 .388 -.033 .083 .433 .333 1 -.381 .643
Y.8 Sig. (2-tailed) .321 .000 .019 .847 .629 .008 .048 .022 .000
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
*
Pearson Correlation .151 -.243 .159 -.056 -.003 -.127 .057 -.381 1 .087
Y.9 Sig. (2-tailed) .379 .153 .356 .744 .984 .462 .740 .022 .613
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
* ** ** * ** ** **
Pearson Correlation .339 .432 .824 .093 .354 .577 .624 .643 .087 1
Y Sig. (2-tailed) .043 .009 .000 .590 .034 .000 .000 .000 .613
N 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36
Reliability Statistics
Reliability Statistics
, 917 , 22 ,665 7
Lampiran 4 (Regresi Linear Sederhana)
b
Model Summary
a
1 .457 .209 .186 2.76205
a
ANOVA
b
Regression 68.506 1 68.506 8.980 .005
Total 327.889 35
a
Coefficients
16
17
a
Residuals Statistics
No PERTANYAAN STS TS N S SS
Auditor internal sebagai pengawas
1 Auditor internal sebagai “kaki tangan” manajemen
2 Auditor internal bertugas mencari kesalahan pihak yang diaudit
3 Auditor internal adalah pencari kesalahan atau kelemahan-
kelemahan dalam perusahaan
4 Auditor internal melakukan inspeksi dan pengawasan tehadap
kepatuhan karyawan pada peraturan dan kebijakan yang
ditetapkan
5 Auditor internal bertugas mencocokan data transaksi dengan
bukti-bukti
6 Auditor internal memeriksa fisik kas yang diterima dengan bukti
penerimaan
7 Auditor internal melakukan penghitungan fisik terhadap uang kas
8 Auditor internal melakukan perhitungan ulang terhadap catatan
angka-angka dan transaksi-transaksi yang terdapat dalam laporan
keuangan.
Sumber: Anggraini (2008)
No PERTANYAAN STS TS N S SS
Auditor internal sebagai konsultan
1 Auditor Internal memberi rekomendasi tindakan korektif kepada
Anda
2 Auditor Internal menganalisis semua tindakan karyawan agar
tidak bertentangan dengan kebijakan, standar, prosedur, hukum,
dan regulasi yang berlaku.
3 Auditor Internal memberi jasa konsultasi dan memberikan
kontribusi bagi pencapaian tujuan dan peningkatan kemakmuran
perusahaan.
4 Auditor Internal menganalisis kecukupan dan efektivitas
pengendalian internal yang ada sehingga dapat membantu
perusahaan dalam pencapaian tujuan.
5 Auditor Internal mengevaluasi program dan kegiatan operasi
apakah telah berfungsi sebagaimana mestinya dan memberi hasil
yang sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah direncanakan.
6 Auditor Internal mengevaluasi kesesuaian aktivitas
denganhukum,regulasi, dan standar yang berlaku
7 Auditor Internal mengevaluasi perbaikan aktivitas yang
berkesinambungan dan pengadopsian praktek yang sehat dan
efektif.
8 Auditor Internal melakukan analisis efisiensi dan efektivitas
terhadap penggunaan semua sumber daya.
Sumber: Anggraini (2008)
No PERTANYAAN STS TS N S SS
Auditor internal sebagai katalisator
1 Auditor Internal mengarahkan pelaksanaan kualitas manajemen
agar sesuai dengan yang direncanakan.
2 Auditor Internal dilibatkan dalam perencanaan dan pembuatan
keputusan strategi perusahaan.
3 Auditor Internal membantu perusahaan dalam mengantisipasi
perubahan, baik perubahan lingkungan usaha maupun perubahan
lainnya.
4 Auditor Internal menganalisis masukan dari pihak yang diaudit
dan secara positif memberikan reaksi terhadap masukan tersebut.
5 Auditor Internal melakukan analisis risiko atas aktivitas tertentu
yang ada dalam perusahaan.
6 Auditor Internal melakukan analisis risiko terhadap pesaing atau
kompetitor yang potensial.
7 Auditor Internal memberi sumbangan pada proses manajemen
risiko, tata kelola (governance) dan kontrol.
8 Auditor Internal mengidentifikasi risiko karena adanya perubahan
yang terjadi dalam perusahaan.
Sumber: Anggraini (2008)
No PERNYATAAN TP JS KK S SS
1. Laporan keuangan yang dihasilkan oleh instansi/lembaga
tempat saya bekerja memberikan informasi untuk
mengoreksi ekspektasi mereka dimasa lalu.
2. Instansi/lembag tempat saya bekerja menyelesaikan
laporan keuangan tepat waktu.
3. Instansi/lembaga tempat saya bekerja menyajikan laporan
keuangan secara lengkap
4. Transaksi yang disajikan oleh instansi/lembaga tempat saya
bekerja tergambar dengan jujur dalam laporan keuangan.
5. Informasi yang disajikan oleh instansi/lembaga tempat saya
bekerja bebas dari kesalahan yang bersifat material.
6. Instansi/lembga tempat saya bekerja menyajikan informasi
yang diarahkan untuk kebutuhan umum dan tidakberpihak
pada kebutuhan khusus.
7. Ditempat say bekerja, informasi keuangan yang dihasilkan
dapat diuji.
8. Informasi Keuangan yang disajikan oleh instansi/lembaga
tempat saya bekerja dapat dibandingkan dengan laporan
keuangan periode sebelumnya.
9. Informasi keuangan yang disajikan oleh instansi/lembaga
tempat saya bekerja daoat dpahami oleh pengguna.
Sumber: Zulhainar (2013)
RIWAYAT HIDUP
Sekolah Dasar yaitu SDN 307 Benteng lulus pada tahun 2008, selanjutnya pada
SMP Negeri 2 Penrang dan lulus pada tahun 2011, kemudian melanjutkan di
SMA Negeri 1 Penrang mengambil jurusan IPA dan lulus pada tahun 2014.
Muhammadiyah Makassar..