Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 2 :

1. PUTU ASMARA PUTRA (223213426)

2. NI KADEK YUNIARI (223213431)

3. NI PUTU INTAN DARMAYANTI (223213433)

4. FILDATUS SOLEHAH (223213435)

5. LUH AYU DEVITA PUSPAYADNI (223213442)

6. WAYAN OKTA STYASA PUTRA (223213448)

KASUS

Seorang anak An. B berusia 7 tahun yang saat ini sedang duduk dikelas 1 SD, datang bersama
ibunya untuk melakukan pemeriksaan tumbuh kembang. An. B mau diajak berkenalan dengan
perawat dan mampu menyebutkan namanya. An. B mengatakan disekolah senang belajar
menulis, membaca, dan bérhitung. Ibu mengatakan An. B sudah bisa menulis, membaca, dan
berhitung, namun kadang masih belum teliti sehingga masih ditemukan beberapa kesalahan.
An. B jarang mengulang kembali pelajaran di rumah karena lebih suka bermain sepulang
sekolah, sehingga di malam hari sudah terlalu Lelah untuk belajar. Riwayat persalinan normal,
cukup bulan, tidak ada komplikasi saat kehamilan maupun persalinan, dan tidak ada hambatan
pada perkembangan sebelumnyaDiskusi Kasus

1. Jelaskan tingkat perkembangan klien berdasarkan kasus


2. Tentukan diagnosis keperawatan dan Tindakan keperawatan klien sesuai dengan kasus
3. Susun skenario dan lakukan roleplay Tindakan keperawatan pada klien dan keluarga
sesuai dengan kasus
Hasil diskusi

1. Tingkat Perkembangan Klien Berdasarkan Kasus:


Anak An. B, berusia 7 tahun, menunjukkan kemampuan perkembangan yang sesuai
dengan usianya, namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
➢ Kemampuan Bahasa, Membaca, dan Berhitung: An. B menunjukkan
kemampuan yang baik dalam hal ini, sesuai dengan usianya dan apa yang
dipelajari di sekolah.
➢ Keterlibatan dalam Pembelajaran di Rumah: An. B jarang mengulang pelajaran
di rumah dan lebih suka bermain. Ini dapat memengaruhi kinerja akademisnya
karena kurangnya latihan tambahan di rumah.
➢ Kecenderungan Kebosanan atau Kegagalan untuk Teliti: An. B kadang-kadang
melakukan kesalahan dalam pekerjaan sekolah karena kurang teliti atau
mungkin kurang fokus.
Secara keseluruhan, An. B menunjukkan kemajuan yang sesuai dengan usianya,
namun ada potensi untuk meningkatkan kinerja akademisnya dengan lebih
berfokus dan terlibat dalam pembelajaran di rumah.
2. Diagnosis Keperawatan dan Tindakan Keperawatan:
Diagnosis Keperawatan: Kurangnya Partisipasi dalam Pembelajaran di Rumah
berhubungan dengan kelelahan dan preferensi untuk bermain.
Tindakan Keperawatan:
Edukasi Pembelajaran Efektif: Memberikan edukasi kepada An. B dan orang
tuanya tentang pentingnya konsistensi dalam belajar di rumah dan memberikan
strategi untuk membuat pembelajaran lebih menarik dan efektif.
Manajemen Waktu: Membantu An. B dan keluarganya untuk mengatur waktu
dengan baik antara bermain dan belajar sehingga An. B tidak merasa terlalu
lelah untuk belajar di malam hari.
Stimulasi Kognitif: Memberikan aktivitas atau permainan yang menarik dan
mendidik untuk dilakukan di rumah agar An. B dapat belajar dengan cara yang
menyenangkan.
3. Skenario dan Roleplay Tindakan Keperawatan:
Skenario:
Perawat bertemu dengan An. B dan ibunya di ruang periksa.
Perawat : Selamat pagi, Adik dan ibu! Bagaimana kabar hari ini?
An. B : senyum* Saya baik-baik saja, terima kasih.
Perawat :Bagus sekali mendengarnya! apakah An. B senang sekolah?
An. B : Iya, saya suka belajar!
Perawat : Bagus sekali! Apa yang paling An. B sukai dari sekolah?
An. B : Saya suka belajar menulis dan membaca!
Perawa : Itu sangat bagus! Saya mendengar ibu juga mengatakan bahwa An. B pandai
dalam hal itu. Apakah An. B sering melatih keterampilan itu di rumah?
Ibu An. : Kadang-kadang, tetapi dia lebih suka bermain setelah pulang sekolah.
Perawat : Saya paham. Namun, penting untuk An. B tetap melatih keterampilan tersebut
di rumah juga. Bagaimana jika kita mencari cara agar An. B bisa belajar dengan cara
yang menyenangkan?
Ibu An. B : Apakah ada saran yang bisa diberikan?
Perawat : Tentu saja! Kita bisa mencari cara untuk membuat waktu belajar di rumah
lebih menyenangkan, seperti membuat permainan belajar atau belajar sambil bermain.
Selain itu, penting juga untuk An. B mendapatkan istirahat yang cukup agar tidak terlalu
lelah untuk belajar di malam hari.
An. B : Saya mau mencoba!
Perawat : Bagus sekali! Kami akan membantu Anda mencari cara yang tepat untuk
belajar dengan menyenangkan di rumah.
Perawat: Sekarang, mari kita pikirkan beberapa kegiatan yang bisa dilakukan di rumah
untuk melatih keterampilan menulis, membaca, dan berhitung. Misalnya, Anda bisa
membuat permainan kartu dengan kata-kata atau angka, atau Anda bisa membaca cerita
bersama dan meminta An. B untuk menceritakan kembali apa yang dia baca. Apakah
Ibu setuju?
Ibu An. B: Sangat setuju! Kami akan mencoba melakukannya.
Perawat: Bagus sekali! Jangan ragu untuk menghubungi kami jika Anda membutuhkan
lebih banyak ide atau bantuan. Kami di sini untuk membantu ibu dan An. B.

Anda mungkin juga menyukai