Anda di halaman 1dari 16

Modul Ajar

Pegangan Guru PR Interaktif IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B

Bab 1 Nasionalisme dan Jati Diri Bangsa


Satuan Pendidikan : SMP/MTs . . . .
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Fase/Kelas : D/VIII
Alokasi Waktu : 40 JP (20 Pertemuan)

Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan
diri serta mampu berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan
antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan memahami potensi
sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis
hubungan antara keragaman kondisi geografis nusantara terhadap pembentukan kemajemukan
budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi
kebutuhan hidupnya.

Dimensi Profil Pelajar Pancasila


1. Kreatif
2. Bergotong royong

Alat dan Sumber Belajar


1. Laptop, telepon seluler pintar (smartphone), proyektor, layar proyektor, alat pemutar musik,
dan alat tulis.
2. Artikel, jurnal, dan sumber berita.
3. Ringo Rahata, Kartika Sari, dan Farida Rahmawati. 2023. PR Interaktif IPS untuk SMP/
MTs Kelas 8B. Yogyakarta: Penerbit Intan Pariwara.
4. Ringo Rahata, Kartika Sari, dan Farida Rahmawati. 2023. Pegangan Guru PR Interaktif IPS
untuk SMP/MTs Kelas 8B. Yogyakarta: Penerbit Intan Pariwara.
5. Jaringan internet.
6. Lingkungan sekitar.
7. Perpustakaan.

Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 2×40 menit
Materi Pokok Faktor Pendorong Penjelajahan Samudra
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan pengaruh kondisi geografis terhadap penjelajahan samudra.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru memulai kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.
2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
3. Peserta didik diberi penjelasan terkait capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, dan metode pembelajaran pada pertemuan ini.
4. Peserta didik diberi penjelasan terkait karakter yang akan dikembangkan sesuai dengan dimensi Profil Pelajar Pancasila.

1
5. Peserta didik diajak melakukan ice breaking untuk meningkatkan semangat sebelum pembelajaran. Guru dapat memberikan
ice breaking ”Mengulang Petunjuk”. Guru menjelaskan aturan permainan bahwa setiap jari ada namanya. Jari jempol = saya, jari
telunjuk = kamu, jari tengah = dia, jari manis = kami, dan jari kelingking = kalian. Jika guru mengangkat jari telunjuk, peserta didik
secara serentak harus menjawab ”kamu”. Jika guru mengangkat jari jempol dan kelingking, peserta didik harus menjawab ”saya
dan kalian”. Ice breaking ini bertujuan melatih konsentrasi peserta didik.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik mengerjakan soal-soal Asesmen Diagnostik sebagai pre test.


2. Peserta didik mencermati peta konsep Bab 1 mengenai nasionalisme dan jati diri bangsa.
3. Peserta didik mencermati gambar apersepsi mengenai Kantor Pos Yogyakarta. Kemudian, peserta didik mengaitkan peninggalan
sejarah pada gambar dengan materi nasionalisme dan jati diri bangsa.
4. Peserta didik diarahkan membaca materi Subbab A tentang penjelajahan samudra dan penguasaan Indonesia oleh bangsa-bangsa
asing.
5. Peserta didik diajak mendiskusikan materi tentang faktor-faktor yang mendorong penjelajahan samudra. Dalam kegiatan
pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode pembelajaran everyone is a teacher here dengan langkah-langkah sebagai
berikut.
• Guru menunjuk beberapa peserta didik yang akan berperan menjadi guru dan menjelaskan materi mengenai faktor-faktor yang
mendorong penjelajahan samudra.
• Peserta didik lain memberikan tanggapan kepada peserta didik yang menyampaikan materi. Kegiatan ini menunjukkan bentuk
pembelajaran active learning.
6. Peserta didik diarahkan mencermati gambar 1.1 tentang kayu manis, sebagai salah satu komoditas unggulan Indonesia.
7. Peserta didik diminta menyebutkan jenis rempah lain yang menjadi komoditas perdagangan antara masyarakat Indonesia dan
India.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami mengenai faktor-faktor yang
mendorong penjelajahan samudra.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai kehidupan masyarakat Indonesia di bawah kekuasaan bangsa-bangsa Barat yang
akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 2 2×40 menit


Materi Pokok 1. Kolonialisme dan Imperialisme Bangsa-Bangsa Barat di Indonesia.
2. Pengaruh Kolonialisme dan Imperialisme Bangsa-Bangsa Barat.
Tujuan Pembelajaran • Peserta didik mampu menjelaskan kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kolonialisme dan
imperialisme.
• Peserta didik mampu menjelaskan perubahan masyarakat akibat penjajahan bangsa Barat dan
pendudukan Jepang.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa. Guru melakukan presensi untuk mengecek
kehadiran peserta didik.
2. Peserta didik diminta memeriksa kerapian, persiapan belajar, dan memastikan kelas dalam suasana kondusif.
3. Peserta didik yang belum aktif diberikan motivasi agar lebih berani untuk mengemukakan pendapatnya.
4. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai materi pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diajak mendiskusikan materi tentang kolonialisme dan imperialisme bangsa-bangsa Barat di Indonesia. Dalam kegiatan
pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode explicit instruction dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Peserta didik diberi penjelasan terkait materi dengan menggunakan media presentasi.
• Peserta didik diberi pertanyaan mengenai kolonialisme dan imperialisme bangsa-bangsa Barat di Indonesia.
• Peserta didik diperbolehkan mendiskusikan jawaban dengan temannya.
• Peserta didik yang mampu menjawab pertanyaan dengan benar diberikan apresiasi.
• Peserta didik diajak membuat kesimpulan dan evaluasi diskusi.

2 Pegangan Guru IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B


2. Peserta didik diminta mencermati salah satu tokoh penjelajah samudra bangsa Portugis bernama Alfonso d’Albuquerque pada
gambar 1.2.
3. Guru menjelaskan materi mengenai pengaruh kolonialisme dan imperialisme bangsa-bangsa Barat.
4. Peserta didik memindai QR Code yang berisi tayangan video mengenai sejarah jalan raya pos. Kemudian, peserta didik diminta
menuliskan kesimpulan isi video dan menyampaikan kesimpulannya di depan kelas.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi tentang perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme bangsa-bangsa Barat yang
akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 3 2×40 menit


Materi Pokok Perlawanan terhadap Kolonialisme dan Imperialisme Bngsa-Bangsa Barat
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kolonialisme dan
imperialisme.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.
2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
3. Peserta didik dimotivasi untuk mengikuti kegiatan pembelajaran secara aktif.
4. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diajak berdiskusi membahas perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme bangsa-bangsa Barat. Dalam
kegiatan pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode pembelajaran round club dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Peserta didik mendiskusikan perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme bangsa-bangsa Barat bersama teman dalam
satu kelompok.
• Salah satu anggota tiap-tiap kelompok menyampaikan pendapat dalam forum diskusi kelas tentang perlawanan terhadap
kolonialisme dan imperialisme bangsa-bangsa Barat.
• Peserta didik lain ikut memberikan kontribusinya. Demikian seterusnya hingga sebagian besar peserta didik mendapat giliran
berkontribusi dalam pembelajaran ini.
• Peserta didik diajak membuat kesimpulan dan evaluasi diskusi.
2. Peserta didik diminta untuk mencermati gambar 1.3 tentang reruntuhan Benteng Sao Paolo di Ternate dan gambar 1.4 tentang
naskah perjanjian Bongaya.
3. Peserta didik diminta mencermati tokoh perlawanan terhadap pemerintah kolonial Belanda, yaitu Tuanku Imam Bonjol dan Panglima
Polim.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai perubahan akibat praktik kolonialisme dan imperialisme bangsa-bangsa Barat
yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Modul Ajar IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B 3


Pertemuan 4 2×40 menit
Materi Pokok Perubahan Akibat Praktik Kolonialisme dan Imperialisme Bangsa-Bangsa Barat
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan perubahan masyarakat akibat penjajahan bangsa Barat dan pendudukan
Jepang.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.
2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
3. Peserta didik dimotivasi untuk mengikuti kegiatan pembelajaran secara aktif.
4. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diajak berdiskusi membahas perubahan akibat praktik kolonialisme dan imperialisme bangsa-bangsa Barat. Dalam
kegiatan pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode jigsaw learning dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Guru membantu peserta didik untuk membagi kelas menjadi lima kelompok.
• Setiap peserta didik dalam kelompok mendapatkan materi berbeda tentang perubahan akibat praktik kolonialisme dan
imperialisme bangsa-bangsa Barat.
• Peserta didik dari tiap-tiap kelompok yang memperoleh materi sama akan bertemu dan mendiskusikannya di kelompok ahli.
• Setelah selesai, mereka kembali ke kelompok asal untuk menjelaskan hasil diskusi dari kelompok ahli.
2. Guru menjelaskan materi mengenai perlawanan terhadap pemeritah kolonial Belanda sesuai dengan rubrik Pengayaan.
3. Peserta didik diminta mencermati gambar 1.7 tentang bekas gedung OSVIA di Serang, Banten.
4. Selanjutnya, peserta didik diminta menjelaskan kaitan gambar tersebut dengan perubahan akibat praktik kolonialisme dan
imperialisme bangsa-bangsa Barat.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai kehidupan masyarakat Indonesia di bawah kekuasaan bangsa Jepang yang akan
dibahas pada pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 5 2×40 menit


Materi Pokok 1. Penjajahan Jepang dan Transformasi Pemerintahan di Indonesia
2. Perlawanan terhadap Pemerintah Militer Jepang
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kolonialisme dan
imperialisme.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa. Guru selanjutnya melakukan presensi
kehadiran peserta didik.
2. Peserta didik diminta memeriksa kerapian, persiapan belajar, dan memastikan kelas dalam suasana kondusif.
3. Peserta didik diajak melakukan ice breaking untuk meningkatkan semangat sebelum pembelajaran. Guru dapat memberikan
ice breaking ”Mengulang Petunjuk”. Guru menjelaskan aturan permainan bahwa setiap jari ada namanya. Jari jempol = saya, jari
telunjuk = kamu, jari tengah = dia, jari manis = kami, dan jari kelingking = kalian. Jika guru mengangkat jari telunjuk, peserta didik
secara serentak harus menjawab ”kamu”. Jika guru mengangkat jari jempol dan kelingking, peserta didik harus menjawab ”saya
dan kalian”. Ice breaking ini bertujuan melatih konsentrasi peserta didik.
4. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai materi pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.

4 Pegangan Guru IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B


Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diajak membahas materi tentang penjajahan Jepang dan transformasi pemerintahan di Indonesia. Dalam kegiatan
pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode double stick dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Guru mempersiapkan tongkat dan smartphone atau alat pemutar musik.
• Guru meminta peserta didik menggeser tongkat kepada teman sebelahnya secara bergantian dengan diiringi musik.
• Guru menghentikan tongkat ketika musik berhenti.
• Peserta didik yang memegang tongkat diminta untuk menjelaskan salah satu kebijakan pemerintah militer Jepang di Indonesia.
2. Peserta didik diminta mencermati gambar 1.8 tentang latihan pasukan Seinendan.
3. Guru menjelaskan materi mengenai perlawanan terhadap pemerintah militer Jepang. Kemudian, peserta didik diajak tanya jawab
terkait materi tersebut.
4. Peserta didik diminta membuat presentasi mengenai organsiasi bentukan Jepang di Indonesia sesuai dengan petunjuk pada rubrik
Aktivitas 1.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai perubahan akibat pendudukan Jepang yang akan dibahas pada pertemuan
selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 6 2×40 menit


Materi Pokok Perubahan Akibat Pendudukan Jepang
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan perubahan masyarakat akibat penjajahan bangsa Barat dan pendudukan
Jepang.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa. Guru selanjutnya melakukan presensi
kehadiran peserta didik.
2. Peserta didik diminta memeriksa kerapian, persiapan belajar, dan memastikan kelas dalam suasana kondusif.
3. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai materi pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diberi waktu untuk mempresentasikan organisasi bentuan Jepang di Indonesia sesuai dengan rubrik Aktivitas 1.
2. Peserta didik diajak mendiskusikan materi tentang perubahan akibat pendudukan Jepang. Dalam kegiatan pembelajaran ini, guru
dapat menggunakan metode snowball throwing dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok yang beranggotakan 3–4 orang. Peserta didik memilih ketua kelompok
masing-masing.
• Ketua kelompok diberi materi tentang kebijakan pemerintah militer Jepang di Indonesia untuk disampaikan kepada anggotanya.
• Setiap kelompok diberi satu lembar kertas untuk menuliskan pertanyaan mengenai materi yang sudah dijelaskan oleh ketua
kelompok.
• Pertanyaan yang dituliskan dalam kertas tersebut dibentuk seperti bola. Selanjutnya, kertas dilempar dari satu peserta didik
kepada peserta didik lain sekitar 1 menit. Guru memastikan setiap peserta didik memperoleh satu bola kertas.
• Peserta didik diberi waktu 5 menit untuk menjawab pertanyaan pada bola kertas yang diperoleh. Peserta didik menyampaikan
jawaban secara santun. Guru meluruskan jawaban apabila terdapat jawaban yang kurang tepat.
• Peserta didik diajak membuat kesimpulan dan evaluasi diskusi.
3. Peserta didik membaca rubrik Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Selanjutnya, peserta didik dibimbing untuk mengimplementasikan
karakter kreatif sesuai petunjuk pada rubrik tersebut.
4. Peserta didik diminta mengerjakan soal-soal Asesmen 1.
5. Peserta didik dan guru membahas jawaban soal-soal Asesmen 1.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai pergerakan kebangsaan menuju kemerdekaan yang akan dibahas pada pertemuan
selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Modul Ajar IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B 5


Pertemuan 7 2×40 menit
Materi Pokok Masa Pergerakan Nasional di Indonesia
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan organisasi pergerakan di Indonesia pada masa penjajahan.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.


2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
3. Peserta didik diajak melakukan ice breaking untuk meningkatkan semangat dan konsentrasi sebelum pembelajaran. Guru dapat
memberikan ice breaking berupa permainan berhitung. Setiap peserta didik harus berhitung mulai dari angka 1 sampai jumlah
yang telah disepakati. Setiap hitungan kelipatan enam, peserta didik tidak boleh menyebutkan angka. Sebagai gantinya, peserta
didik mengganti dengan satu kali tepuk tangan. Peserta didik yang salah akan gugur dan tidak mengikuti permainan. Demikian
seterusnya, guru dapat mengimprovisasi sesuai kreativitas dan keinginan.
4. Setelah melakukan ice breaking, peserta didik diberikan motivasi agar semangat belajar.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik mengamati gambar 1.10 tentang diorama Kongres Pemuda II.
2. Peserta didik diminta menjelaskan kaitan peristiwa pada gambar dengan masa pergerakan nasional di Indonesia.
3. Peserta didik diajak mendiskusikan materi tentang faktor internal dan eksternal masa pergerakan di Indonesia. Dalam kegiatan
pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode two stay two stray dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Peserta didik diarahkan membentuk kelompok menggunakan teknik pengelompokan undian.
• Peserta didik diminta memberi nama setiap kelompok sesuai dengan tema pembelajaran.
• Setiap kelompok diberi kesempatan memilih ketua dan sekretaris kelompok.
• Peserta didik mendiskusikan materi yang sudah ditugaskan dalam kelompoknya.
• Setelah selesai, dua peserta didik dari tiap-tiap kelompok akan berkunjung ke kelompok lain.
• Kedua peserta didik bertugas membagikan hasil kerja kelompoknya kepada peserta didik tamu.
• Peserta didik yang berperan sebagai tamu akan kembali ke kelompoknya untuk melaporkan temuannya.
• Setiap kelompok akan mencocokkan dan membahas hasil kerja mereka secara bersama-sama.
• Salah satu kelompok diminta mempresentasikan hasil diskusinya, kemudian ditanggapi kelompok lain.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai organisasi pada masa pergerakan nasional di Indonesia yang akan dibahas pada
pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 8 2×40 menit


Materi Pokok Organisasi pada Masa Pergerakan Nasional di Indonesia
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan organisasi pergerakan di Indonesia pada masa penjajahan.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.
2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
3. Peserta didik dimotivasi untuk mengikuti kegiatan pembelajaran secara aktif.
4. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.

6 Pegangan Guru IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B


Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diajak mendiskusikan materi tentang organisasi Budi Utomo, Sarekat Islam, dan Indische Partij. Dalam kegiatan
pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode make a match dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Guru menyiapkan kartu, yaitu kartu soal (pertanyaan) dan kartu jawaban.
• Setiap peserta didik memperoleh sebuah kartu yang bertuliskan soal atau jawaban dan memikirkan jawaban atau soal dari
kartu yang dipegang.
• Setiap peserta didik mencari pasangan kartu yang cocok dengan kartunya.
• Setiap peserta didik yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu, diberi poin.
• Peserta didik yang tidak dapat mencocokkan kartu menerima ”hukuman” yang telah disepakati bersama.
• Peserta didik dan guru membuat kesimpulan atas materi pembelajaran.
2. Peserta didik diminta mencermati gambar 1.11 tentang H.O.S. Cokroaminoto.
3. Peserta didik diajak menyimpulkan materi yang telah dipelajari pada pertemuan ini.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai Perhimpunan Indonesia, Partai Nasional Indonesia (PNI), dan Volksraad yang
akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 9 2×40 menit


Materi Pokok Organisasi pada Masa Pergerakan Nasional di Indonesia
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan organisasi pergerakan di Indonesia pada masa penjajahan.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa. Guru selanjutnya melakukan presensi
kehadiran peserta didik.
2. Guru mengecek kesiapan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.
3. Peserta didik dimotivasi untuk menumbuhkan rasa ingin tahu terkait materi yang akan dipelajari.
4. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai materi pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diajak mendiskusikan materi tentang Perhimpunan Indonesia, Partai Nasional Indonesia (PNI), dan Volksraad. Dalam
kegiatan pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode group investigation dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Peserta didik diarahkan membentuk kelompok untuk mendiskusikan tentang pendirian, tujuan pembentukan, dan perkembangan
organisasi Perhimpunan Indonesia, Partai Nasional Indonesia (PNI), dan Volksraad.
• Setelah berdiskusi, salah satu perwakilan anggota kelompok menyampaikan hasil diskusi di kelas.
• Anggota kelompok lain dapat memberikan tanggapan (respons) secara santun.
• Setelah presentasi, hasil diskusi tentang strategi para tokoh pergerakan nasional pada masa pendudukan Jepang dikumpulkan
kepada guru.
2. Guru menjelaskan perkembangan organisasi pergerakan pada masa pendudukan Jepang.
3. Peserta didik diarahkan membuat kesimpulan terkait materi yang sudah dipelajari pada pertemuan ini.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai proklamasi kemerdekaan Indonesia yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Modul Ajar IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B 7


Pertemuan 10 2×40 menit
Materi Pokok Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan proses pelaksanaan kemerdekaan Indonesia.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa. Guru selanjutnya melakukan presensi
kehadiran peserta didik.
2. Peserta didik diminta memeriksa kerapian, persiapan belajar, dan memastikan kelas dalam suasana kondusif.
3. Peserta didik diajak melakukan ice breaking untuk meningkatkan semangat sebelum pembelajaran. Guru dapat memberikan
ice breaking ”Mengulang Petunjuk”. Guru menjelaskan aturan permainan bahwa setiap jari ada namanya. Jari jempol = saya, jari
telunjuk = kamu, jari tengah = dia, jari manis = kami, dan jari kelingking = kalian. Jika guru mengangkat jari telunjuk, peserta didik
secara serentak harus menjawab ”kamu”. Jika guru mengangkat jari jempol dan kelingking, peserta didik harus menjawab ”saya
dan kalian”. Ice breaking ini bertujuan melatih konsentrasi peserta didik.
4. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai materi pembelajaran pada pertemuan sebelumnya

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diminta mengamati gambar 1.12 tentang karnaval budaya dalam rangka HUT Republik Indonesia. Kemudian, peserta
didik diminta menjelaskan kaitan gambar dengan peristiwa proklamasi kemerdekaan Indonesia.
2. Peserta didik diajak mendiskusikan materi tentang peristiwa penting menjelang kemerdekaan Indonesia. Dalam kegiatan
pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode random question dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Guru membagi peserta didik menjadi lima kelompok secara acak.
• Setiap perwakilan kelompok mengambil nomor undian yang disediakan guru.
• Guru membacakan pertanyaan sesuai nomor undian yang telah diambil. Pertanyaan tersebut berkaitan dengan peristiwa penting
menjelang kemerdekaan Indonesia.
• Setiap kelompok bekerja sama untuk mencari jawaban tepat dan menyajikannya dalam bentuk poin-poin.
• Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi secara bergantian.
3. Peserta didik diminta mengamati gambar 1.13 tentang rumah Laksamana Maeda. Kemudian, peserta didik menjelaskan alasan
bangunan tersebut digunakan sebagai lokasi perumusan naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia.
4. Peserta didik diminta menyajikan pentas drama mengenai peristiwa seputar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia sesuai petunjuk
pada rubrik Aktivitas 2.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai pelaksanaan proklamasi kemerdekaan Indonesia yang akan dibahas pada
pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 11 2×40 menit


Materi Pokok Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan proses pelaksanaan kemerdekaan Indonesia.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa. Guru selanjutnya melakukan presensi
kehadiran peserta didik.
2. Peserta didik diminta memeriksa kerapian, persiapan belajar, dan memastikan kelas dalam suasana kondusif.
3. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai materi pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.

8 Pegangan Guru IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B


Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diberi waktu untuk menyajikan pentas drama mengenai peristiwa seputar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia sesuai
petunjuk pada rubrik Aktivitas 2.
2. Peserta didik diminta mengamati gambar 1.12 tentang karnaval budaya dalam rangka HUT Republik Indonesia. Kemudian, peserta
didik diminta menjelaskan kaitan gambar tersebut dengan peristiwa proklamasi kemerdekaan Indonesia.
3. Peserta didik diajak mendiskusikan materi tentang peristiwa penting menjelang kemerdekaan Indonesia. Dalam kegiatan
pembelajaran ini, guru dapat menggunakan metode information research dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Peserta didik mencari informasi mengenai pelaksanaan proklamasi kemerdekaan Indonesia.
• Guru memberikan beberapa pertanyaan terkait materi tersebut.
• Peserta didik menyampaikan jawaban terkait pertanyaan yang disampaikan guru.
• Guru memberikan koreksi atas jawaban peserta didik.
4. Peserta didik diminta mengerjakan soal-soal Asesmen 2.
5. Peserta didik dan guru membahas jawaban soal-soal Asesmen 2.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai pada Subbab C yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 12 2×40 menit


Materi Pokok Ketidakmerataan Pembangunan dan Strategi Meningkatkan Pemerataan Pembangunan
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menganalisis ketidakmerataan pembangunan dan strategi meningkatkan pemerataan
pembangunan.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik bersama guru mulai kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.
2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
3. Peserta didik diberikan pertanyaan mengenai pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.
4. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
5. Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi yang akan dipelajari, seperti apa saja fasilitas publik yang dibangun pemerintah
daerah tempat tinggalmu?

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diminta mengamati gambar 1.14. Kemudian, peserta didik membandingkan pembangunan yang terdapat pada gambar
tersebut.
2. Peserta didik diminta mengamati infografik arah pemerataan dan pembangunan infrastruktur pada gambar 1.15. Kemudian, peserta
didik menyimpulkan infografik tersebut.
3. Peserta didik diajak berdiskusi untuk menganalisis ketidakmerataan pembangunan di Indonesia dan strategi yang telah dilakukan
pemerintah. Kegiatan pembelajaran dilakukan menggunakan metode student teams achievement divisions (STAD) dengan langkah-
langkah sebagai berikut.
• Guru membagi kelas menjadi 4–5 kelompok terdiri atas peserta didik berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah.
• Setiap kelompok diarahkan mendiskusikan tentang faktor, kendala, dan strategi yang telah dilakukan pemerintah Indonesia.
• Seluruh anggota kelompok harus memahami secara cermat materi yang didiskusikan.
• Setelah selesai, tiap-tiap peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya.
4. Guru dapat memberi nilai tambah bagi peserta didik yang aktif dan benar dalam kegiatan diskusi
5. Peserta didik diberikan informasi tambahan mengenai daftar daerah tertinggal yang terdapat pada rubrik Pengayaan.

Modul Ajar IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B 9


Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberikan kesempatan bertanya apabila terdapat materi yang belum dipahami.
2. Peserta didik dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
3. Peserta didik diminta membaca materi mengenai lembaga jasa keuangan bank yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 13 2×40 menit


Materi Pokok Lembaga Jasa Keuangan Bank
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan lembaga keuangan untuk kesejahteraan rakyat.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik diminta mempersiapkan diri sebelum kegiatan pembelajaran.


2. Peserta didik mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.
3. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
4. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai materi yang dibahas pada pertemuan sebelumnya mengenai ketidakmerataan
pembangunan.
5. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
6. Peserta didik dimotivasi agar bersikap semangat dalam melakukan kegiatan pada pembelajaran ini.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diminta membaca materi lembaga jasa keuangan bank. Peserta didik juga dapat mencari infomasi tambahan melalui
berbagai literasi dan internet.
2. Peserta didik diajak membahas materi konsep bank dan jenis-jenis bank. Penjelasan materi dapat ditampilkan pada salindia
(PowerPoint) menggunakan beberapa contoh gambar bank di Indonesia.
3. Dalam membahas materi jenis bank dan produk bank, guru dapat menerapkan metode carousel feedback. Langkah-langkah kegiatan
pembelajarannya sebagai berikut.
• Peserta didik dibagi kelas menjadi enam kelompok.
• Setiap kelompok membahas materi yang berbeda-beda yang terdiri atas 3 jenis bank dan 3 jenis produk bank.
• Setelah berdiskusi, ketua kelompok saling berkunjung ke kelompok lain. Setiap kelompok yang dikunjungi mempresentasikan
hasil diskusi kelompoknya.
• Setelah ketua kelompok kembali ke kelompok asal, ketua kelompok mempresentasikan hasil kunjungan ke kelompok masing-
masing.
• Setelah selesai, setiap kelompok menuliskan hasil dikusi dan hasil kunjungan, kemudian dikumpulkan kepada guru.
4. Peserta didik diberikan informasi mengenai Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) yang terdapat pada rubrik Info
Penting.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
2. Peserta didik diberikan apresiasi atas keikutsertaannya dalam kegiatan pembelajaran dengan tertib dan semangat.
3. Peserta didik diberi tugas untuk mengamati dan mengklasifikasikan lembaga keuangan bank di sekitar tempat tinggal. Kegiatan
ini dikerjakan di rumah dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

10 Pegangan Guru IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B


Pertemuan 14 2×40 menit

Materi Pokok Industri Keuangan Nonbank (IKNB)


Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan lembaga keuangan untuk kesejahteraan rakyat.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik diminta mempersiapkan diri sebelum kegiatan pembelajaran.


2. Peserta didik mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.
3. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
4. Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi yang akan dipelajari, seperti adakah yang sudah memanfaatkan asuransi
kesehatan ketika sakit?

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diminta mengumpulkan tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya. Kemudian, peserta didik diajak
membahas jawaban secara singkat.
2. Peserta didik membaca materi tentang industri jasa keuangan nonbank berupa asuransi dan koperasi. Peserta didik juga dapat
mencari infomasi tambahan melalui berbagai literasi dan internet.
3. Dalam kegiatan pembelajaran ini, guru dapat menerapkan metode pembelajaran snowball throwing. Langkah-langkah penerapan
metode tersebut sebagai berikut.
• Guru sebelumnya menjelaskan materi asuransi dan koperasi yang ditampilkan melalui salindia kepada peserta didik.
• Setiap peserta didik diminta membuat pertanyaan terkait materi yang sedang didiskusikan dalam sebuah kertas yang dibagikan
guru. Setelah itu, kertas digulung-gulung menjadi bentuk bola.
• Peserta didik dibagi menjadi dua kelompok dan diminta saling melemparkan bola kertas antarkelompok. Setiap peserta didik
harus sudah memiliki satu bola kertas di tangannya.
• Setelah mendapatkan bola, setiap peserta didik diberi kesempatan membuka dan menjawab pertanyaan yang tertera dalam
kertas tersebut secara bergantian.
• Peserta didik yang menjawab pertanyaan dengan benar mendapat tambahan nilai.
• Setelah selesai, guru dan peserta didik membahas jawaban yang benar.
4. Peserta didik diajak menyimpulkan materi yang sudah dipelajari pada pertemuan ini.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberikan kesempatan menyampaikan kesulitan selama mempelajari materi asuransi dan koperasi.
2. Peserta didik dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
3. Peserta didik diminta mempelajari materi selanjutnya, yaitu industri keuangan nonbank berupa dana pensiun dan lembaga
pembiayaan.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 15 2×40 menit


Materi Pokok Industri Keuangan Nonbank (IKNB) dan Manfaat Lembaga Keuangan
Tujuan Pembelajaran • Peserta didik mampu menjelaskan lembaga keuangan untuk kesejahteraan rakyat.
• Peserta didik mampu mengidentifikasi manfaat lembaga keuangan.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik diminta mempersiapkan diri sebelum kegiatan pembelajaran.


2. Peserta didik mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.
3. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
4. Peserta didik dimotivasi agar bersikap semangat dalam melakukan kegiatan pada pembelajaran ini.

Modul Ajar IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B 11


Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diajak tanya jawab mengenai materi pada pertemuan sebelumnya.
2. Peserta didik diarahkan membaca materi tentang industri jasa keuangan nonbank berupa dana pensiun, lembaga pembiayaan, dan
manfaat lembaga jasa keuangan. Peserta didik juga dapat mencari infomasi tambahan melalui berbagai literasi dan internet.
3. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru mengenai materi yang ditampilkan melalui salindia atau media presentasi.
4. Peserta didik diberi kesempatan bertanya mengenai materi yang belum dipahami kepada guru.
5. Peserta didik diarahkan melakukan Aktivitas 3. Kegiatan pembelajaran dilakukan menggunakan metode pembelajaran information
search dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Guru menyampaikan kepada setiap kelompok beberapa pertanyaan yang terdapat pada rubrik aktivitas.
• Peserta didik diminta menuliskan jawaban pada sebuah kartu yang telah disiapkan guru dan mencari jawabannya pada berbagai
sumber referensi bersama kelompoknya.
• Guru menunjuk beberapa kelompok secara acak untuk membacakan jawabannya.
• Peserta didik lainnya dapat memberikan tanggapan atau pertanyaan ketika kelompok lain melakukan presentasi.
• Setelah selesai, guru bersama peserta didik membahas jawaban yang benar.
6. Guru dapat memberi nilai tambah bagi peserta didik yang aktif dalam diskusi.
7. Peserta didik diminta membaca buku berjudul Mengenal Otoritas Jasa Keuangan dan Industri Jasa Keuangan Tingkat SMP yang
diterbitkan oleh OJK yang terdapat pada rubrik Cakap Literasi.
8. Peserta didik diminta mengerjakan soal-soal Asesmen 3 sebagai tugas di rumah dan dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan materi yang belum dipahami pada pertemuan ini.
2. Peserta didik diberikan apresiasi atas keikutsertaannya dalam kegiatan pembelajaran dengan tertib dan semangat.
3. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 16 2×40 menit


Materi Pokok Konflik dan Integrasi Sosial
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menganalisis konflik dalam kehidupan sosial.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik memulai kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa bersama.
2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
3. Peserta didik menjawab pertanyaan guru mengenai materi yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya. Contoh pertanyaan
yang dapat diajukan guru sebagai kuis sebagai berikut.
• Apa manfaat menabung di bank bagi pelajar?
• Apa saja contoh jenis produk bank yang kalian ketahui?
4. Peserta didik yang berhasil menjawab pertanyaan guru dengan benar diberikan tambahan nilai.
5. Peserta didik diberikan penguatan dan motivasi agar semangat serta tekun belajar demi masa depan lebih baik.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diminta membaca materi konflik dan integrasi sosial.


2. Sebelum membahas konflik dan integrasi sosial, guru menggali pemahaman peserta didik tentang konsep konflik sosial.
3. Beberapa peserta didik diminta mengemukakan pendapatnya tentang konflik sosial. Peserta didik lain dapat menyanggah apabila
pendapat temannya dianggap kurang tepat.
4. Peserta didik yang mengemukakan pendapat dengan tepat akan memperoleh nilai tambahan. Kegiatan ini dilakukan untuk mendorong
sikap aktif peserta didik dalam pembelajaran.
5. Peserta didik diminta menyebutkan bentuk-bentuk konflik sosial. Kemudian, guru memberikan konfirmasi dan penjelasan mengenai
bentuk-bentuk konflik sosial.
6. Guru mengajak peserta didik mengamati gambar 1.18 tentang contoh konflik vertikal.
7. Peserta didik diajak mencari contoh lain mengenai bentuk konflik sosial yang telah dipelajari.
8. Peserta didik diarahkan menyimpulkan tentang konsep konflik sosial dan bentuk-bentuknya. Peserta didik yang dapat menyimpulkan
dengan tepat akan diberikan tambahan nilai.

12 Pegangan Guru IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B


Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik menyampaikan kesulitan yang dialami selama mengawali materi tentang konflik sosial dan bentuk-bentuknya.
2. Peserta didik diminta mempelajari materi pada pertemuan selanjutnya, yaitu faktor penyebab dan dampak konflik sosial.
3. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Pertemuan 17 2×40 menit


Materi Pokok Konflik dan Integrasi Sosial
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menganalisis konflik dalam kehidupan sosial.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik diajak mengamati kebersihan kelas dan kerapian diri untuk menekankan pentingnya sikap peduli kebersihan.
2. Peserta didik bersama guru memulai kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa. Ketua kelas memimpin doa bersama.
3. Peserta didik menjawab panggilan guru saat melakukan presensi.
4. Peserta didik diberikan motivasi untuk menciptakan pembelajaran aktif (active learning) di kelas.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diarahkan untuk melanjutkan materi pada pertemuan sebelumnya. Pada pertemuan ini, peserta didik akan mempelajari
materi faktor penyebab dan dampak konflik.
2. Peserta didik dibimbing memanfaatkan smartphone untuk mengeksplorasi informasi mengenai faktor penyebab dan dampak konflik
sosial.
3. Peserta didik diajak mengamati gambar 1.19 tentang perbedaan status sosial dalam struktur kepengurusan OSIS dapat menyebabkan
konflik.
4. Peserta didik diajak melakukan kegiatan pembelajaran menggunakan metode think, pair, and share untuk memahami materi tentang
dampak konflik sosial. Langkah-langkah penerapan metode pembelajaran tersebut sebagai berikut.
• Think (Berpikir)
- Peserta didik diminta menuliskan informasi penting yang diperolehnya setelah mengeksplorasi dampak konflik sosial.
- Peserta didik diberikan waktu 10–15 menit untuk meringkas informasi tersebut agar mudah dipahami.
- Tahap ini menuntut peserta didik berpikir kritis.
• Pair (Berpasangan)
- Peserta didik diminta berpasangan dengan peserta didik lain untuk mendiskusikan materi yang telah dipikirkan pada tahap
sebelumnya (think).
- Setiap pasangan peserta didik berdiskusi dan saling bertukar informasi terkait simpulan dari proses berpikir pada tahap
sebelumnya (think).
- Peserta didik diberikan waktu selama 15 menit untuk saling berdiskusi.
• Share (Berbagi)
- Peserta didik dan pasangannya membagikan hasil diskusi tentang dampak konflik sosial di depan kelas.
- Kegiatan pada tahap ini dilakukan secara bergantian.
5. Peserta didik diminta mengamati gambar 1.20 yang menunjukkan salah satu dampak fisik akibat terjadinya konflik sosial.
6. Peserta didik juga dapat menyebutkan dampak konflik sosial lainnya yang belum disebutkan pada materi.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik dapat mengemukakan kesulitan yang dialami selama kegiatan pembelajaran.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan mengenai materi yang belum dipahami.
3. Peserta didik diminta menyimpulkan materi yang telah dipelajari, kemudian guru menunjuk beberapa peserta didik secara acak
untuk menyampaikan simpulannya.
4. Peserta didik bersama guru melakukan evaluasi bersama mengenai pembelajaran pada pertemuan ini. Evaluasi dapat digunakan
sebagai bahan perbaikan pembelajaran selanjutnya.
5. Peserta didik diminta membaca materi upaya penyelesaian konflik sosial yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.

Modul Ajar IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B 13


Pertemuan 18 2×40 menit
Materi Pokok Konflik dan Integrasi Sosial
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menganalisis konflik dalam kehidupan sosial.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik memulai kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa bersama.
2. Peserta didik diminta mempersiapkan diri agar kegiatan pembelajaran lebih kondusif.
3. Peserta didik diajak mengulas materi pada pertemuan sebelumnya, yaitu faktor penyebab dan dampak konflik.
4. Peserta didik menyimak video inspirasi yang ditayangkan guru melalui LCD proyektor. Guru menyiapkan video tentang pentingnya
bertoleransi agar terhindar dari konflik sosial. Guru dapat mencari video melalui YouTube. Pemutaran video tersebut bertujuan
meningkatkan motivasi belajar peserta didik.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik membaca dan mencermati materi tentang upaya penyelesaian konflik sosial. Guru memberikan tambahan penjelasan
tentang pentingnya menyelesaikan konflik sosial secara bijak agar tidak menimbulkan permasalahan baru.
2. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai upaya penyelesaian konflik sosial. Guru dapat menerapkan metode pembelajaran
true or false dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Peserta didik mencermati beberapa uraian yang ditampilkan guru di LCD proyektor.
• Peserta didik dapat memberikan tanggapan berupa ”benar” atau ”salah” berkaitan dengan upaya penyelesaian konflik sosial.
• Peserta didik bersama temannya diminta mengungkapkan alasan menjawab benar atau salah.
• Setiap kelompok menyimpulkan uraian tentang upaya penyelesaian konflik sosial melalui forum diskusi kelas.
3. Peserta didik diminta menyimak konfirmasi jawaban yang tepat dari guru.
4. Peserta didik diajak tanya jawab mengenai materi yang telah dipelajari pada pertemuan ini.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik mengajukan pertanyaan mengenai materi yang belum dipahami pada pertemuan ini.
2. Peserta didik diajak melakukan kuis (post test) terkait materi konflik sosial. Contoh pertanyaan yang dapat diajukan guru sebagai
berikut.
• Mengapa konflik sosial perlu diselesaikan secara bijak?
• Siapakah pihak yang berperan menyelesaikan konflik sosial?
• Bagaimana cara menyelesaikan konflik sosial melalui mediasi?
3. Peserta didik dan guru melakukan kegiatan evaluasi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.
4. Peserta didik mengungkapkan manfaat yang diperoleh dari kegiatan pembelajaran dalam pertemuan ini.

Pertemuan 19 2×40 menit


Materi Pokok Konflik dan Integrasi Sosial
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan integrasi sosial.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Peserta didik mengawali kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.


2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
3. Peserta didik diajak melakukan ice breaking untuk meningkatkan semangat dan konsentrasi sebelum pembelajaran. Guru dapat
memberikan ice breaking berupa permainan berhitung. Setiap peserta didik harus berhitung mulai dari angka 1 sampai jumlah
yang telah disepakati. Setiap hitungan kelipatan enam, peserta didik tidak boleh menyebutkan angka. Sebagai gantinya, peserta
didik mengganti dengan satu kali tepuk tangan. Peserta didik yang salah akan gugur dan tidak mengikuti permainan. Demikian
seterusnya, guru dapat mengimprovisasi sesuai dengan kreativitas dan keinginan.
4. Setelah melakukan ice breaking, peserta didik diberikan motivasi agar semangat belajar.

14 Pegangan Guru IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B


Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik mengamati gambar 1.21 berkaitan dengan faktor yang memengaruhi terbentuknya integrasi sosial.
2. Peserta didik diminta mendeskripsikan gambar tersebut sesuai pemahaman masing-masing. Peserta didik yang mampu melakukan
kegiatan ini diberikan nilai tambahan.
3. Guru memberikan konfirmasi atas pendapat yang disampaikan peserta didik.
4. Peserta didik diajak mendiskusikan materi terbentuknya integrasi sosial dan sifat integrasi sosial. Dalam kegiatan pembelajaran
ini, guru dapat menggunakan metode pembelajaran everyone is a teacher here dengan langkah-langkah sebagai berikut.
• Guru menunjuk beberapa peserta didik yang akan berperan menjadi guru, kemudian menjelaskan materi tentang terbentuknya
integrasi sosial dan sifat integrasi sosial.
• Peserta didik lain memberikan tanggapan kepada peserta didik yang menyampaikan materi. Kegiatan ini menunjukkan bentuk
pembelajaran active learning.
5. Peserta didik diajak menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang dilakukan pada pertemuan ini.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik mengemukakan kesulitan yang dialami selama kegiatan pembelajaran berlangsung.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan mengenai materi yang belum dipahami.
3. Peserta didik bersama guru melakukan evaluasi mengenai pembelajaran pada pertemuan ini.
4. Peserta didik diminta membaca materi faktor pendorong dan penghambat integrasi sosial serta proses terwujudnya integrasi sosial
yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.

Pertemuan 20 2×40 menit


Materi Pokok Konflik dan Integrasi Sosial
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu menjelaskan integrasi sosial.

Pendahuluan

Aktivitas

1. Guru memulai kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.


2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran peserta didik.
3. Peserta didik diberi pertanyaan mengenai materi yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
4. Peserta didik diberi motivasi untuk mengikuti kegiatan pembelajaran dengan tertib dan semangat.

Kegiatan Inti

Aktivitas

1. Peserta didik diminta membaca materi tentang faktor pendorong dan penghambat integrasi sosial serta proses terwujudnya
integrasi sosial.
2. Peserta didik diajak melakukan tanya jawab dalam kegiatan di kelas.
3. Peserta didik diminta membuat kelompok untuk mengerjakan tugas pada rubrik Aktivitas 4.
4. Peserta didik diajak mengaplikasikan tahapan integrasi sosial melalui cerita.
5. Peserta didik mencermati rubrik Penguatan Profil Pelajar Pancasila untuk mengembangkan karakter bergotong royong.
6. Peserta didik diminta mengerjakan soal-soal Asesmen 4 untuk menguji pemahaman pada materi subbab ini.
7. Peserta didik diajak membahas jawaban soal-soal Asesmen 4.
8. Peserta didik diminta mengerjakan soal-soal Asesmen Harian di rumah dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.

Penutup

Aktivitas

1. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan tentang integrasi sosial yang belum dipahami.
2. Peserta didik diberi umpan balik (feedback) terhadap kegiatan tanya jawab yang dilakukan.
3. Peserta didik diajak melakukan refleksi atas kegiatan pembelajaran yang dilakukan pada pertemuan ini.
4. Peserta didik dan guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam penutup.

Modul Ajar IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B 15


Refleksi
Pada akhir pembelajaran peserta didik dan guru melakukan refleksi. Refleksi berisi daftar
pertanyaan umpan balik terkait kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
1. Refleksi untuk Peserta Didik
Peserta didik diminta mengisi lembar refleksi yang tercantum pada buku PR Interaktif IPS
untuk SMP/MTs Kelas 8B halaman 46 secara jujur dan bertanggung jawab. Lembar refleksi
dapat digunakan untuk mengukur pemahaman peserta didik terhadap materi pada Bab 1.
Selain itu, hasil refleksi dapat digunakan guru untuk menyusun strategi perbaikan pada
pembelajaran selanjutnya.
2. Refleksi untuk Guru
Guru diminta menjawab pertanyaan pada tabel refleksi. Contoh pertanyaan sebagai berikut.
No. Pertanyaan
1. Apakah proses pembelajaran berjalan sesuai rencana yang telah saya susun?
2. Berapa persentase keberhasilan pelaksanaan pembelajaran?
3. Apa saja tantangan yang saya hadapi dalam mengajar dan bagaimana cara mengatasinya?
4. Apa yang harus saya lakukan untuk perbaikan/peningkatan keberhasilan pembelajaran?
5. Bagaimana cara saya memberikan umpan balik yang konstruktif dan membantu peserta didik untuk mengembangkan
potensi mereka?
6. Apakah saya sudah cukup mengenal karakteristik dan kebutuhan belajar peserta didik?
7. Apa yang harus saya lakukan untuk menciptakan lingkungan kelas yang kondusif dan menyenangkan bagi peserta didik?
8. Bagaimana cara mengembangkan dan meningkatkan kemampuan profesional saya sebagai seorang guru untuk memastikan
kualitas pembelajaran yang optimal bagi peserta didik?
9. Apa yang dapat saya lakukan untuk membantu peserta didik untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif?

Mengetahui ……………..,………………….............
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

…………………………………………… ……………………………………………
NIP: …………………………………… NIP: ……………………………………

16 Pegangan Guru IPS untuk SMP/MTs Kelas 8B

Anda mungkin juga menyukai