1,2,3,4,5)
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia
Jl. Urip Sumoharjo Km 05 Panaikang, Kec. Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90231
1)
ratudwi31@gmail.com; 2)namalia954@gmail.com; 3)lambangbasri.said@umi.ac.id; 4)
st.maryam@umi.ac.id & 5)andi.alifuddin@umi.ac.id
ABSTRAK
Dalam konteks meningkatnya kekhawatiran akan tingginya angka kecelakaan lalu lintas di ruas jalan
yang akan akan diteliti, oleh karenanya penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keselamatan lalu
lintas pada ruas Jalan Urip Sumoharjo di Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat. Penelitian
ini menggunakan pendekatan analisis data selama lima tahun terakhir untuk mengevaluasi faktor-
faktor yang mempengaruhi keselamatan lalu lintas, termasuk kecelakaan, fasilitas keselamatan,
kondisi lingkungan sekitar, serta kesadaran pengendara. Ditemukan bahwa jumlah kecelakaan di
ruas jalan tersebut mencapai 183 kejadian, dengan puncak tertinggi terjadi pada tahun 2022
sebanyak 45 kecelakaan. Kecelakaan tersebut juga mengakibatkan korban meninggal dunia,
terutama pada tahun 2020 dan 2022. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat keselamatan lalu
lintas di ruas jalan ini meliputi minimnya fasilitas keselamatan seperti rambu lalu lintas yang kurang
memadai, ketiadaan lampu lalu lintas di persimpangan, absennya rambu batas kecepatan maksimal,
serta rendahnya kesadaran pengendara terhadap keselamatan berlalu lintas. Selain itu, kondisi
lingkungan sekitar ruas jalan yang bersifat komersial dengan banyaknya aktivitas manusia dan
kendaraan juga turut mempengaruhi tingkat keselamatan lalu lintas. Oleh karena itu, upaya
perbaikan dan peningkatan infrastruktur serta peningkatan kesadaran pengendara menjadi sangat
penting untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas di ruas jalan tersebut.
ABSTRACT
In the context of increasing concern about the high number of traffic accidents on the road section
to be studied, therefore this study aims to analyze traffic safety on the Urip Sumoharjo Road section
in Mamuju Regency, West Sulawesi Province. The study used a data analysis approach over the past
five years to evaluate factors affecting traffic safety, including accidents, safety facilities,
environmental conditions, and rider awareness. It found that the number of accidents on the road
section reached 183 incidents, with the highest peak occurring in 2022 at 45 accidents. The
accidents also resulted in fatalities, especially in 2020 and 2022. Factors that affect the level of
traffic safety on this road section include the lack of safety facilities such as inadequate traffic signs,
the absence of traffic lights at intersections, the absence of maximum speed limit signs, and low
awareness of motorists on traffic safety. In addition, the environmental conditions around
commercial road sections with many human and vehicle activities also affect the level of traffic
safety. Therefore, efforts to improve and improve infrastructure as well as increase motorist
awareness are very important to improve traffic safety on these road sections.
Dari tabel diatas dapat EAN = 12MD + 6LB + 3LR ....... (5)
dijelaskan korban kecelakaan pada
Penyelesaian
Jalan Urip Sumoharjo 5 tahun
terakhir yang meninggal dunia 26 EAN 2018 = 12.5 + 6.7 + 3.17
orang, luka berat 33 orang dan 124 = 153
orang luka ringan.
Untuk hasil perhitungan nilai
3.1.5 Analisis Angka Ekivalen EAN pada Jalan Urip Sumoharjo 5
(Equivalent Accident Number) tahun terakhir 2018 – 2022 dapat
Digunakan untuk menghitung dilihat pada tabel berikut:
angka kecelakaan yang merupakan
pembobotan angka ekivalen kecelakaan
mengacu pada daerah rawan kecelakaan
lalu lintas.
Data yang dianalisis adalah data
korban kecelakaan pada Jalan Urip
Sumoharjo 5 tahun terakhir pada tabel
4.8. Dengan menggunakan permasamaan
berikut :
EAN (210) lebih besar dari nilai UCL 1. Pada Jalan Urip Sumoharjo Kota
(166), dan total nilai EAN selama lima Mamuju palangan Km 8 – Km 11
tahun (846) lebih besar dari total nilai untuk 5 tahun terakhir berjumlah 183
UCL (657), mengindikasikan bahwa kecelakaan. Dimana jumlah
Jalan Urip Sumoharjo Kota Mamuju kecelakaan tertinggi pada tahun 2022
palangan Km 8 – Km 11 merupakan yaitu 45 jumlah kecelakaan. Menurut
daerah rawan kecelakaan sebagaimana tingkat keparahan satu peristiwa
yang dijelaskan oleh Muslinah (2019). kecelakaan pada Jalan Urip
Sumoharjo Kota Mamuju palangan
3.2.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Km 8 – Km 11 terdapat korban
Tingkat Keselamatan Lalu Lintas
meninggal dunia sebanyak 6 orang di
di Jalan Urip Sumoharjo Kota
tahun 2020 dan tahun 2022.
Mamuju
2. Faktor yang mempengaruhi tingkat
Dari hasil obsevari terkait fasilatas keselamatan lalu lintas pada Jalan
keselamatan jalan pada tabel 4.1 Urip Sumoharjo Kota Mamuju
diketahui faktor yang mempengaruhi palangan Km 8 – Km 11 yaitu masih
tingkat keselamatan lalu lintas pada minimnya fasilitas keselamatan jalan
Jalan Urip Sumoharjo Kota Mamuju seperti rambu tanda lalu lintas masih
palangan Km 8 – Km 11, masih kurang, tidak ada lampu lalu lintas
minimnya fasilitas keselamatan jalan pada persimpangan, tidak ada rambu
yaitu rambu tanda lalu lintas masih batasan maksimal kecepatan dan
kurang, tidak ada lampu lalu lintas pada kurangnya kesadaran pengendara
persimpangan, tidak ada rambu batasan tentang keselamatan berlalu lintas.
maksimal kecepatan dan kurangnya Selain itu dari aspek kondisi
kesadaran pengendara tentang lingkungan, dimana lingkungan
keselamatan berlalu lintas. Namun jika sekitar Jalan Urip Sumoharjo Kota
ditinjau dari aspek kondisi lingkungan Mamuju palangan Km 8 – Km 11
dan waktu terjadinya kecelakaan pada merupakan tipe lingkungan
Jalan Urip Sumoharjo Kota Mamuju komersial dimana terdapat benyak
palangan Km 8 – Km 11 menunjukkan aktifitas manusia dan kendaraan.
fasilatas keselamatan jalan masih
minim dan perlunya ada peningkatan, 5. Saran
dimana lingkungan sekitar Jalan Urip Setelah melakukan penelitian, saran yang
Sumoharjo Kota Mamuju palangan Km dapat diberikan adalah sebagai berikut:
8 – Km 11 merupakan tipe lingkungan
1. Dengan adanya hasil penelitian ini
komersial dimana terdapat benyak
diharapkan sebuah upaya baik dari
aktifitas manusia dan kendaraan. Selain
pemerintah ataupun instansi terkait
itu, waktu terjadinya kecelakaan lebih
dalam menangani permasalahan
dominan terjadi waktu gelap yaitu 110
kecelakaan lalu lintas di Jalan Urip
kasus kecelakaan dibandingkan dengan
Sumoharjo Kota Mamuju palangan
waktu terang 63 kasus kecelakaan.
Km 8 – Km 11. Yaitu dengan
Artinya ternjadinya kecelakaan pada
penambahan rambu – rambu lalu
Jalan Urip Sumoharjo Kota Mamuju
lintas, lampu penerangan, rambu
palangan Km 8 – Km 11 dikarenakan
maksimal kecepatan dan lampu lalu
kurangnya fasilitas keselamatan jalan
lintas pada setiap persimpangan.
berupa lampu/penerangan jalan
Dengan tujuan untuk menimalisir
(Maryam & Basri Said, 2021).
ataupun menghindari terjadinya
4. Kesimpulan kecelakaan.
2. Bagi pengendara yang melintas di
Berdasarkan hasil penelitian dan
Jalan Urip Sumoharjo Kota Mamuju
pembahasan diatas dapat disimpulkan
palangan Km 8 – Km 11 diharapkan
beberapa hal sebagai berikut:
lebih berhati – hati dan agar kiranya