Anda di halaman 1dari 5

1.

Mengenal Apa itu VLAN dan Penjabarannya


Pengertian VLAN
VLAN (Virtual Local Area Network) VLAN dapat diartikan sebagai
sekelompok perangkat pada satu LAN atau lebih yang dapat
dikonfigurasikan dan bisa berkomunikasi layaknya terhubung ke jalur
yang sama,padahal sebenarnya tidak sama. VLAN bisa dikonfigurasikan
secara virtual tanpa menuruti lokasi fisik peralatan karna merupakan
suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN.

Cara kerja VLAN


Setelah mengetahui pengertian VLAN, timbul sebuah pertanyaan yaitu
bagaimana VLAN bekerja? Berikut adalah pembahasannya.

VLAN dibagi berdasarkan metode pengklasifikasiannya, baik


menggunakan MAC Address,port,IP Address dan lain-lain. Semua
informasi yang mengandung pengalamatan (port) disimpan dalam
database (tabel) dimana untuk mengaturnya digunakan switch yang
manageable. Sebagai tambahan bahwa VLAN hanya bisa terhubung ke
switch yang dapat dimanage ata biasa disebut manageable.
Switch/bridge tadilah yang bertanggung jawab menyimpan semua
konfigurasi dan informasi VLAN. Switch akan menentukan kemana data
akan diteruskan. Sedangkan Bridge termasuk jenis pengalamatan
berfungsi menandai suatu VLAN beserta workstation didalamnya.
Terakhir, untuk menghubungkan antar VLAN digunakanlah Router.

Keuntungan VLAN
Setelah mengetahui pengertian dan cara kerja VLAN, kita bisa
mengetahui terdapat banyak keuntungan menggunakannya. Berikut
adalah perinciannya:

1. Security (keamanan) : dengan menggunakan VLAN admin akan


memiliki kontrol terhadap port dan user sehingga kemanan
didalamnya sangat terjamin
2. Cost Reduction (penghematan biaya) : dengan menggunakan
VLAN, admin bisa membuat jaringan private meskipun tidak sedang
berada di dekat jaringan utama. Oleh karnanya VLAN mampu
mengurangi biaya yang diperlukan untuk keperluan kabel LAN
dalam jaringan fisik.
3. Higher Performance (Kinerja tinggi) : dengan menggunakan VLAN,
sistem mampu mengurangi jumlah data yang tidak diperlukan
untuk dikirim ke tujuan. Sehingga lalu lintas data di jaringan
tersebut bisa berkurang dan mampu memberikan kenerja baik
yang lebih tinggi.
4. Broadcast Domain Restrictions : yaitu pembatasan broadcast
domain
5. Improved IT Staff Efficiency : dengan menggunakan VLAN, admin
akan mudah untuk memanajemen jaringan dan dapat
meningkatkan sikap efisien para staff
6. Simpler Project or Application Management : yaitu memudahkan
ketika perusahaan atau pengguna mengalami permasalahan.

Keugian VLAN
1. Ketika network utama bermasalah, maka semua VLAN juga akan
terdampak masalah tersebut. Karna secara logika, jaringan VLAN
berbeda network tetapi secara fisik satu network.
2. Ketika terdapat data yang dikirim broadcast, maka data tersebut
akan dikirim ke semua VLAN.
3. Cara kerja DHCP akan berantakan dan tidak bisa diduga ketika
jumlah VLAN terlalu banyak

Jenis-jenis VLAN
Jenis- jenis VLAN ada 5,sebagai berikut :

• Port Based : jika post dikonfigurasikan pada kelompok VLAN, maka


port tersebut berubah fungsi menjadi port turnk/ VTP (Virtual
Trunking Protocol).Berikut adalah fungsi port VTP:
• Mengelola informasi VLAN pada jaringan swich
• Menjaga konsistensi informasi tiap VLAN
• Memperbolehkan administrator untuk menambah kebutuhan
jaringan
• Menghapus dan mengganti nama kemudian melakukan
penyebaran informasi kepada seluruh switch
• MAC Based : pengelompokan yang didasarkan pada MAC Address
• Protocol Based : penggunaan protokol sebagai dasal VLAN
• IP Subnet Addrss Based : alamat IP subnet yang dapat digunakan
sebagai VLAN
• Authentication Based : salah satu jenis VLAN dimana Device bisa
diletakkan secara otomatis didalam jaringan VLAN yang
menggunakan protokol 802.1x

Tipe koneksi VLAN


Trunk Link

• Diambil dari sistem telepon (multipe conversation)


• Menghubungkan switchdengan switch, switch dengan router, dan
switch dengan server.
• Port dilalui berbagai VLAN
• Mendukung teknologi fast (100 Mbps-1000 Mbps/Gb)
• Biasanya dihubungkan dengan network backbone kecepatan tinggi
• Bisa digunakan 1005 buah VLAN secara bersamaan

Access Link

• Tipe link umum yang dimiliki hampir semua jenis VLAN


• Menghubungkan antara komputer dengan switch
• Menggunakan port link yang sudah terkonfigurasi
• Mendukung teknologi Ethernet biasa (10 Mbps) sampai fast
Ethernet (1000 Mbps)

Hybird Link

Adalah gabungan dari Turnk Link dan Access Link

2. Introduction to Microtik
Mikrotik adalah OS Router dengan berbagai fitur. Mikrotik memiliki 2
distribusi,yaitu Mikrotik Hardware/RouterBoard dan distribusi dalam
bentuk sistem operasi dimana kita bisa menginstall PC dengan RAM 256.
Fitur-fitur mikrotik antara lain:

1. Firewall and Nat : fungsi dasar mikrotik sebagai standar gateway


2. Badwith Management : mengatur semua bandwith didalam
jaringan
3. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) : berfungsi sebagai
DHCP server sehingga tidak perlu setting manual
4. Hospot : membuat jaringan hospot dengan mudah
5. Tool standar jaringan : seperti ping, treacerroute, bandwith, test,
ping flood, telnet, SSH, pakcet, sniffer
6. DNS chace server : kemampuan mikrotik menjadi chace pada DNS
server
7. Web Proxy Server : yaitu untuk memanfaatkan proxy, digunakanlah
PC server.

3. Firewall
Firewall digunakan untuk melindungi router dari akses yang tidak
diinginkan baik dari jaringan lokal maupun internet, firewall juga
digunakan untuk menyaring akses antar nekwork yang melalui router.

CHAIN dalam Mikrotik:

1. Chain input : memproses paket yang memasuki router

2. Chain forward : memproses paket yang masuk lalu diteruskan

3. Chain output : Memproses paket dari router lalu dikeluarkan

Chain memiliki prinsip kerja “if-then”

• Firewall logging

Salah satu fitur yang berfungsi mencatat segala aktifitas jaringan tertentu
dengan isian action “log”

• Firewall blocking host

Adalah teknik firewall,dimana akan memblokir beberapa IP dari suatu


jaringan yanng melewati router

4. Bandwith Management
Merupakan teknik QoS dari mikrotik sebagai internet gateway. Salah satu
tekniknya biasa disebut Queue. Queue sendiri adalah sistem antrian yang
berfungsi memanajement bandwith yang digunakan oleh jaringan lokal.
Berikut teknik yang dijalankan oleh Queue :

Simple Queue
Adalah cara membagi bandwith secara sederhana

Queue Tree
Adalah cara membagi bandwith berdasarkan protokol dan port. Serta
mampu membuat mark untuk menandai paket data

Burst Simple Queue


Adalah salah satu bagian dari teknik Queue yang memungkinkan client
atau pelanggan dapat mencapai data-rate melebihi max-limit sampai
periode waktu tertentu. Hitungannya setiap detik router
mengkalkulasikan data rate pada suatu kelas Queue untuk periode waktu
terakhir. Burst time sendiri tidak sama dengan waktu yang diizinkan.

Per Connection Queue (PCQ)


Adalah salah satu teknik Queue yg bekerja dengan cara membagi
bandwith dengan sama rata tanpa mendefinisikan komputer tersebut
harus diberikan sekian jumlah dalam Kbps. Dengan menggunakan cara
PCQ, kita cukup melakukan pendefinisian angka nominal up dan down
yang didapat dari Internet Server Provider (ISP), selanjutnya Mikrotik
akan membagikannya ke seluruh client. Berikut adalah beberapa
karakteristik dari PCQ :

• PCQ dibuat sebagai penyempurnaa SFQ


• Membutuhkan memori yang besar, tetapi membatasi maksimal
data-rate
• PCQ akan membuat sub- Queue berdasarkan parameter
• Serta tidak membatasi jumlah sub-queue

Kesimpulan
Untuk membangun sebuah jaringan diperlukan keperluan infrastruktur
dan pemahaman yang matang terkaitnya agar mengurangi kesalahan
saat proses pekerjaan. Sekian dari saya, mohon maaf apabila terdapat
kata yang kurang berkenan. Terimakasih 🙂

Anda mungkin juga menyukai