Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SERIRIT I
Jalan Sudirman No.50 Seririt
email : pkmseririt1@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


KARPET BALI
(Kader Antar Jemput Balita yang Tidak Datang Ke Posyandu)

a. Pendahuluan
Puskesmas merupakan Pusat Kesehatan Masyarakat memberikan pelayanan kesehatan secara
menyeluruh baik didalam gedung maupun diluar gedung pelayananan yang diberikan tidak hanya pada
kelompok tertentu saja tetapi pada semua komponen kelompok maupun perorangan.
Pelayanan kesehatan ibu menyangkut seluruh siklus kehidupan mulai dari masa sebelum hamil,
masa hamil, melahirkan, masa nifas, bayi, balita, remaja, dewasa dan lansia jenis pelayanan kesehatan
yang di berikan mengutamakan pelayanan promotif dan preventif. Kegiatan tersebut dilakukan secara
berkesinambungan agar disetiap jenjang siklus kehidupan mendapat pelayanan yang optimal.

b. Latar belakang
Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya
Masyarakat (UKBM) yang dikelola dari, oleh dan untuk masyarakat dengan dukungan teknis dari
petugas kesehatan yang sasarannya adalah seluruh masyarakat. Kegiatan penimbangan balita di
Posyandu merupakan strategi pemerintah yang ditetapkan pada Kementrian Kesehatan untuk
mengetahui lebih awal tentang gangguan pertumbuhan pada balita sehingga segera dapat diambil
tindakan tepat (Mubarak, 2018).
Cakupan penimbangan Balita setiap Posyandu di Puskesmas Seririt 1 pada tahun 2022 sebesar
80,30%. Sedangkan pada tahun 2023 cakupan ini lebih rendah, yaitu sebesar 75,1%. Capaian pada tahun
2022 cukup memenuhi syarat dengan target sebesar 80%, namun meskipun sudah memenuhi target
capaian penimbangan balita pada tahun berikutnya diharapkan bisa lebih meningkat dibandingkan tahun
sebelumnya.
Beberapa kendala yang dihadapi terkait dengan kunjungan Balita ke Posyandu salah satunya adalah
akses transportasi dan tingkat pemahaman keluarga terhadap manfaat posyandu. Hal itu akan
berpengaruh pada keaktifan ibu dalam mengunjungi setiap kegiatan posyandu. Karena salah satu tujuan
posyandu adalah memantau peningkatan status gizi terutama pada balita, sehingga agar tercapai itu
semua maka ibu yang memiliki anak Balita hendaknya aktif dalam kegiatan Posyandu agar status gizi
Balitanya terpantau (Kristiani, 2010).
Beberapa dampak yang dialami balita, bila ibu balita tidak aktif dalam kegiatan posyandu antara
lain adalah : tidak mendapatkan penyuluhan kesehatan tentang pertumbuhan balita yang normal, tidak
mendapatkan vitamin A untuk kesehatan mata balita dan ibu balita tidak mendapatkan pemberian dan
penyuluhan tentang makanan tambahan (PMT). Dengan aktif dalam kegiatan posyandu ibu balita dapat
memantau tumbuh kembang balitanya (Depkes RI, 2007).
Dengan melihat data register dari salah satu ketua kader di Posyandu, diketahui ada beberapa balita
tidak datang ke posyandu untuk melakukan penimbangan. Hal tersebut terlihat dari hasil wawancara
dengan kader posyandu diperoleh keterangan bahwa alasan yang digunakan ibu balita kenapa tidak
membawa balitanya ke posyandu karena ibu menganggap balitanya sehat- sehat saja sehingga tidak
perlu dibawa ke posyandu. Sedangkan hasil wawancara dari ibu balita di Posyandu wilayah kerja
Puskesmas Seririt 1 menunjukkan bahwa orang tua mengatakan asalkan anaknya sehat maka tidak perlu
dibawa ke posyandu, apabila balita sakit mereka akan membawanya ke puskesmas, dokter spesialis
anak atau bidan terdekat. Selain itu orang tua juga mengatakan malas untuk datang ke posyandu atau
terkadang tidak ada transportasi atau yang mengantar. Padahal berat badan anaknya kurang atau bahkan
berat badan anak tidak naik dua bulan berturut-turut. Selain itu berdasarkan hasil wawancara
menunjukkan bahwa keengganan ibu membawa balita ke posyandu disebabkan oleh kurangnya
pemahaman orang tua tentang manfaat Posyandu.

c. Tujuan
Tujuan Umum :
Meningkatkan kunjungan Balita ke Posyandu agar dapat memberikan pelayanan yang komprehensif dan
pemantauan terhadap tumbung kembang Balita di Wilayah Puskesmas Seririt 1.

Tujuan Khusus :
1. Memudahkan Orangtua untuk mengakses pelayanan Posyandu jika terkendala tidak ada yang
mengantar atau tidak ada transportasi.
2. Memberikan informasi bahwa pelayanan posyandu penting untuk diikuti di tempat Posyandu.
3. Memperoleh kemudahan untuk mendapatkan informasi dan pelayanan Kesehatan khususnya untuk
anak balita.
4. Pertumbuhan anak Balita terpantau sehingga tidak menderita gizi kurang atau gizi buruk.
5. anak balita mendapatkan kapsul Vitamin A dan obat cacing

d. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan


1. Sosialisasi tentang kegiatan inovatif kepada semua staf puskesmas
2. Pembentukan tim pelaksana
3. Penentuan lokasi pelaksanaan
4. Pelaksana program menentukan jadwal
5. Pelaksana program melakukan kegiatan sesuai jadwal dan lokasi pelaksanaan
6. Pelaksana program melakukan analisis hasil dan melaporkan kepada penanggungjawab program
7. Penanggungjawab program dan pelaksana program membahas hasil kegiatan yang sudah dilakukan
8. Penanggungjawab program melaporkan hasil pembahasan kepada Kepala Puskesmas Seririt 1
9. Kepala Puskemas Seririt 1 membahas dan memberikan umpan balik atas laporan Penanggungjawab
program Puskesmas Seririt .
10. Menentukan rencana tindak lanjut terhadap kegiatan program
e. Cara melaksanakan kegiatan
Langkah pertama yaitu Mengecek di Registrasi Balita yang tidak hadir pada saat Posyandu. Lalu
bekerja sama dengan beberapa Kader untuk melakukan penjemputan terhadap Balita yang tidak hadir
pada saat Posyandu dilaksanakan.

f. Jadwal pelaksanaan kegiatan

2023
Lokasi Ap
No Jan Peb Mar Mei Juni Juli Agt Sep Okt Nop Des
kegiatan r
1 Patemon x
2 Bubunan x
3 Seririt x
4 Pengastulan x
5 Sulanyah x
6 Tangguwisia x
7 Joanyar x
Kalianget
8 x

g. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan


Evaluasi proses dilakukan pada saat kegiatan masih berjalan untuk melihat kekurangan yang ada dan
agar dapat segera diatasi. Pelaporan kegiatan dilakukan setelah selesai melakukan kegiatan.

h. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan


Hasil kegiatan di catat dan di evaluasi setiap akhir kegiatan

Mengetahui
Kepala Puskesmas Seririt I Penanggung jawab UKM

dr. Ketut Parining Ni Nengah Murtiasih


NIP. 19700508 200904 2 001 NIP. 19750420 200604 2 020

Anda mungkin juga menyukai