BERSYUKUR DAN BERDOA : BERTEMU DAN BERSYUKUR

Mengapa mengucap sykurur?

1. Fokus kepada Tuhan
2. Karena orang Fokus kepada Tuhan ( Mazmur 111:
3. Orang yang bersyukur adalah orang yang focus kepada Tuhan bukan kepada diri-Nya
4. Jadi kekeristenan jangan pernah sebut diri kita tapi sebutlah ceritakanlah tentang apa yang Tuhan
buat dalam hidup kita. Itu jadi haleluya, itu jadi gloria bagi Tuhan.
5.
Kolose 3:16-17
Maka saya sangat tertarik kenapa panitia bisa kasih Thema: SYKURAN lalu HUBUNGKAN DENGAN
TAMMUAN MALI’ hebat bangat ini orang marturia…bahwa di balik Tammuan mali’ ada ungkapan ucapan
suyukur
Penasaran saya, sehingga say acari pengertian lebih dalam ini
1. KITA YANG BERSYUKUR ADALAH ENGKAU YANG TAU TENTANG APA YANG TUHAN
BUAT DAN AKU PERKATAKAN BIAR ORANG DENGAR
2. ORANG YANG PERKATAKAN PERBUATAN YANG AJAIB ADALAH ORANG
MENGAGUNGKAN SANG GEMBALA ITU , SIAPAPUN YANG MEMUJI TUHAN ADALAH
ORANG YANG BERSYUKUR
3. PERTANYAAN KE 3 MENGAPA BERSYUKUR? Paulus menguraikan
4. Jadi kekeristenan jangan pernah sebut diri kita tapi sebutlah ceritakanlah tentang apa yang Tuhan
buat dalam hidup kita. Itu jadi haleluya, itu jadi gloria bagi Tuhan.
5. DENGAN CARA AAPKAH ORANG BERSYUKUR ATAU Ayat 16 tadi …..
a. Org yang bermazmur, memuji Tuhan.
b. Orang yang mengagungkan nama Tuhan.
c. Adalah negkau yang bersaksi. Maz 105?
SEKARANG BAGAIMANA KITA BAWA DALAM KEHIDUPAN BER IMAN KITA
Ada 3 hal:
1. Bejar mengucap Syukur
2. Fakusnya Pada Tuhan
3. Bermazmur adalah cara saudara memulikan Tuhan, bernyayi adalah cara saudara bersyukur.Mazm
33:3
BERSYUKUR
1. Bersyukur artinya membilang segala perkara yang Tuhan buat
PADA MOMEN AMNA
a. Dalam lingkungan orang orang benar
b. Dan berjemaah ( beribadah )
c. Di momen ini
d. bersyukur bukan berdasarkan apa yang kau alami
e. 20:27
f. tapi apa yang Tuhan buat
g.
TUTUP. SALAMA’ SITAMMU MALI’ DAN BERSYUKUR KAPADA TUHAN.

Mengapa Kita Bersyukur | Mazmur 111:1- 5

Shalom Bapak Ibu Shalom cobakah Bapak Ibu senyum lalu Jab tangan kanan kiri muka belakang
lalu bilang begini damai sejahtera bagimu sekarang itu Shalom itu Shalom coba rasa itu baru Shalom
h laeng Dep rasa puji tuhan so boleh kita mau khotbah ya tadi saya tanya di belakang aku diberi
waktu berapa lama mereka bilang 30 menit sampai 45 menit tadi dia orang berubah boleh juga 60
menit ada juga bilang boleh juga berjam-jam Oh Tuhan jadi saya akan Lihat kondisi bapak ibu ada
dua jenis anggukan Biasanya kalau saya khotbah anggukan yang pertama naik
01:10
turunnya itu sangat stabil Oh itu saya akan lanjut tetapi saya akan berhenti kalau naik turunnya
enggak stabil Dia turun [Musik] pelan dia naik begini itu pulang itu berarti Amin atau ada yang
kokehe tahu kokehe batuk tapi nak gatal Depp leher tak tahu siapapun yang batuk tiga kali itu berarti
kode untuk saya Amin oke ya saya mau membagi kebenaran firman Tuhan ini temanya Sing
Haleluya nyanyikan Haleluya ini bukan kisah nyata ya ada ada orang Sangir di sini Saya yakin
enggak ada ya di sini cuma ada orang yang percaya pada Yesus Kristus jadi

bersyukur adalah sama dengan orang yang perkatakan hal-hal baik yang Tuhan buat dibalik kata
Haleluya yang berarti Pujilah berarti pengagungan itu setara dengan bersyukur kepada Allah maka
orang yang berhaleluya adalah orang yang bersyukur
Keren enggak Bu hebat banget Ibu pendeta temukan tema ini enggak kebetulan entah Kebetulan tapi
Tuhan bikin gak Kebetulan malam ini bahwa dibik Haleluya ada ungkapan syukur karena orang
yang perkatakan perbuatan yang ajaib adalah orang yang mengagungkan Sang Gembala itu Siapapun
14:38
yang memuji Tuhan adalah orang yang bersyukur oke Ini catatan kedua Bapak Ibu jangan lihat
begitu ke saya Saya grogi jadi biasa saja haga-haga begitu yang ketiga Mungkin dia orang tahan-
tahan anggukannya supaya enggak kelihatan yang ketiga Bapak Ibu pertanyaan ketiga eh hal ketiga
pertanyaannya Mengapa bersyukur Paulus Uraikan di ayat 16 dan 17 makanya Bapak Ibu kalau Baca
Alkitab mesti baca berulang-ulang supaya saudara Wow ada sesuatu yang menarik ketika dia bilang
nyanyikan Mazmur dan puji-pujian dia naik ke atas dulu kan sebelum dapat ur
15:29
dan puji-pujian di ayat 16 sebelum ayat 17 muncul juga Mazmur dan puji-pujian baik 16 17 sebelum
muncul kata Mazmur dan puji-pujian ada kalimat-kalimat yang lain di atas lihat ya hendaklah
perkataan Kristus diam dengan segala kekayaan yang diantara kamu baru titik titik titik mengucap
syukur kepada Allah Oke ayat 17 segala sesuatu yang kamu lakukan lakukanlah semuanya itu dalam
nama Tuhan Yesus titik-titik sambil mengucap syukur saudara tangkap ayat ayat 16 dan 17 kalau
ada pertanyaan mengapa mengucap syukur jawabannya cuma satu fokus kepada
MENGAPA ORANG BERSYUKUR?
1. Orang yang fokus kepada Tuhan. Mazmur 115:1 Bukan kepada kami, ya TUHAN, bukan kepada kami,
tetapi kepada nama-Mulah beri kemuliaan oleh karena kasih-Mu, oleh karena setia-Mu!
2. orang yang bermazmur orang yang bernyanyi nyanyian
3.
16:07
Tuhan dia mulai dulu dengan Yesus bla bla bla baru mengucap syukur Dia mulai lagi dengan Allah
bla blaa baru mengucap syukur saya dapat hal yang kedua Mengapa mengucap syukur karena orang
fokus kepada Allah orang yang mengucap syukur adalah orang yang meng fokus kepada Tuhan
dengarkan orang yang mengucap syukur adalah orang yang fokus kepada Tuhan Mau bukti Tolong
buka Mazmur 115 saya kalau penyegaran Iman harus pakai ayat penguat supaya tidak kelihatan
mengarang lihat Mazmur 11 111 saya baca ya Haleluya Aku mau
16:51
bersyukur kepada Tuhan dengan segenap hati dalam lingkungan orang-orang benar dan dalam
jemaah lihat ya di mulai besar perbuatan Tuhan layak diselidiki ayat 3 Agung dan Semarak
pekerjaannya ayat 4 perbuatan-perbuatan yang ajaib dijadikannya peringatan dan seterusnya
Mengapa orang bersyukur tadi saya bilang dia fokus pada Tuhan tentang apa yang Tuhan perbuat
sekarang lihat ayat 5 untuk pembuktian bukan apa yang aku alami tapi apa yang Tuhan buat lihat
ayat 5 diberikannya rezeki kepada orang-orang yang takut akan dia saya
17:30
periksa teks aslinya Terjemahkan secara bebas betul bentuk pasif diberikannya rezeki dia
tidak bilang begini aku terima rezeki dari Tuhan aku terima rezeki dari Tuhan Enggak dia
bilang diberikannya rezeki dia yang memberikan rezeki diberikannya rezeki Mazmur 11 ya
diberikannya rezeki kepada orang-orang yang takut akan dia dia berikan rezeki bukan aku
terima rezeki dengarkan orang yang bersyukur adalah orang yang fokus kepada Allah bukan
fokus pada diri kalau bukan saya yang Sumbang Yang bangun yang jadi panitia gak jadi ini
gedung 85 tahun
18:21
masih baik-baik gak dia tidak akan sebut dirinya dia akan sebut waktu Salomo berhasil membangun
bait Allah lagu apa yang dia Karang.
Mazmur 100 : 27 atau 28 kalau bukan Tuhan yang membangun rumah dia bilang sia-sialah orang
yang membangunnya tapi dia bilang begini pas selesai diresmikan dia nyanyikan nyany Siara kalau
bukan Tuhan Yang bangun rumah sia-sialah orang yang bangun saudara tangkap orang yang
bersyukur AD orang yang berfokus bukan pada diri tapi kepada Allah dengarkan siapun Bapak Ibu
yang bersyukur engkau harus bicara
19:06
tentang Allah dan bukan tentang diri bukan karena sumbanganmu bukan karena kebaikan hatimu
bukan karena pemberianmu ini jadi karena Tuhan Amin begitu ada orang Manado di sini gak ada
pasti orang percaya pada Yesus Kristus ini kan tape tahu tape yang apa k yang singkong yang di Iya
di kasih busuk itu tapek mana yang tape apa daerah mana tapek yang paling banyak Manado di
Manado peyem bukan kalau Manado tape yang paling banyak sekali tape rumah tapi pelayanan tapi
sumbangan tapi doa tapi baik hati P dia dan seterusnya
20:04
dengarkan engkau yang bersyukur engkau tidak pernah menyebutmu tapi menyebut Tuhanmu
banyak orang gagal di situ fokusnya Adalah fokus kepada Allah Karena Paulus Memulai Dengan
konsep Allah dan bukan aku Oh itu menarik Jadi kekristenan mesti bertobat mengucap syukur
jangan menyebut apa tentang engkau sebutlah tentang apa yang Tuhan buat dalam hidupmu itu jadi
Haleluya itu jadi pengagungan itu jadi Glory bagi kemuliaan nama Tuhan itu yang ketiga sudah ada
yang batuk Saya abaikan karena baru satu kali jauh-jauh saya dari Jakarta yang
20:50
bakus [Musik] sedu keempat Dengan cara apakah orang bersyukur atau beriada tadi ayat 16 bilang
coba ya saya bacakan hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaan di antara kamu
sehingga kamu dengan segala Hikmat mengajar dan menegur Seorang akan yang lain dan sambil
menyanyikan Mazmur dan puji-pujian dan yang rohani kamu mengucap syukur Dengan cara apakah
orang mengucap syukur bukan cuma mengatakan apa yang Tuhan buat ternyata orang yang
mengucap syukur adalah orang yang bermazmur orang yang bernyanyi nyanyian
21:42
pujian makanya tadi kub bilang ke fikaris lihat enggak saya panggil fkaris Tadi terlalu keras itu
musik Karena Tuhan tidak mau dengar musik Tuhan mau dengar mulutmu mengagungkannya gitu
bapak ibu dengan cara apaakah orang bersyukur menyanyi bermazmur nyanyian pujian sangat indah
diiringi musik tapi musik dalam nyanyian gerejawi adalah pengampu pujian pengampu berarti
membuat orang bisa bernyanyi maka musik akan mengiringi tapi yang terdengar dominan adalah
mulut saudara tapi tadi pas di bagian kedua udah bagus banget udah
22:27
seimbang banget kalian atur jadi Sudah terdengar suara orang bernyanyi maka ini menarik orang
yang bersyukur cara apakah yang paling ideal adalah orang yang bernyanyi memuji Tuhan dan
mengagungkannya dengarkan saya sulit pendeta berdiri di depan untuk ceritakan perbuatan Tuhan
yang ajaib susah kasihan saya susah ngomong totovoree kita tahu totofore gemetaran ada caranya
Pujilah Tuhan bernyanyilah agungkanlah dia saya enggak mungkin bisa bernyanyi bohong di kamar
mandi itu dua bait dinyanyikan baru siram air kok bernyanyilah nyanyilah di rumah
23:13
nyanyilah ku berbahagia Wow nyanyilah itu mengagungkan Tuhan Engkau yang bernyanyi engkau
yang bermasmur adalah engkau yang bersyukur itu menarik bukan cuma mengatakan dengan
bersaksi Apa hubungannya bernyanyi bermazmur bolak-balik menceritakan perbuatan Tuhan yang
ajaib nanti bapak ibu buka Mazmur 105 bapak ibu akan terkejut baca Mazmur 105 dengan bernyanyi
dengan bermazmur dengan petikan kecapi sekarang enggak ada kecapi dia orang pakai ini alat musik
yang modern engkau sedang menceritakan tentang Tuhan dan mengabarkan tentang Kasih setia baca
105
24:00
Mazmur Wow nyanyian pujian Mazmur Mazmur itu yang diiringi oleh alat musik makud nyanyian
yang iringiat musik itu menggambarkan orang yang sedang mengucapkan dan menyampaikan
perbuatan Tuhan juga dan mengagungkan Tuhan di segala tempat lalu aku pikir betul juga tidak
harus jadi pendeta untuk menceritakan perbuatan Tuhan harus men Penda untuk memberitakan
keagungan Allah engkau yang bernyanyi engkau yang bermazmur engkau sedang menciptakan
mimbar kecilmu untuk kemuliaan Tuhan wow maka kita simpulkan di balik pujian
24:45
yang luar biasa yang saudara naikkan di ibadah malam hari ini engkau sedang membangun mimbar
Kecil Untuk Tuhan jadi jangan pernah malu untuk bernyanyi harus bernyanyi kalau ibadah itu
robohkan kalauu perlu gedung ini dengan resonansi getaran suara saudara buat eh Mazmur 22 ayat 4
yang saudara pernah dengar Allah bertakt Segala Pujian itu sering disampaikan oleh teman-teman
karismatik itu Mazmur 22 ayat 4 Israel punya keyakinan begini ketika mereka mengagungkan Tuhan
Allah dan kerup-kerupnya kerup-kerup itu malaikat penjaganya turun Hm engkau mau
25:27
kekudusan terjadi pujian penyembahan turun hadirat Allah kuduslah makanya gereja itu ketika
ibadah disebut jemaat yang kudus bukan karena engkau Kudus bukan kita kudis Kita penuh dosa
Lalu Mengapa engkau Kudus ketika Yang Maha Kudus turun kapan mahakudus turun saat pujian
dinaikkan amin amin Makanya kalau ibadah Jangan malu bernyanyi nyanyi tapi kalau Fals Tolong
Pelankan suaramu maka kita simpulkan maentah mamurka ant kemudian berdiri menceritakan
kemurahan Tuhan sama-sama bersyukur aku selalu bilang begitu Bapak
26:17
Ibu karena alkitabiah banget pujian itu bukan mirip milik dari gereja-gereja lain bukan penyembahan
itu kewajiban semua orang yang percaya bukan denominasi gereja lain nyembahnyembah kalau
ibadah kasih mati itu handphone gak fokus fokus kepada Allah nyembah engkau sedang
mengagungkan Tuhan turun P pendeta saya kesulitan tidur kayak rasa ada yang ganggu-ganggu Oh
ya memang rumah di mana Di sebelah itu anu tempat itu tempat itu apa iya Yang langsung bangung-
bangung Oh kuburan sampingnya Terus bagaimana pujian nyanyi
27:03
aja di mana ada kekudusan yang najis pergi di mana ada kekudusan roh jahatnya pergi engkau bisa
mengundang hadirat Tuhan dalam penyembahan dan pujian yang benar bernyanyilah Kara
bernyanyi engkau sedang bersyukur Amin saya kiraikian Firman Tuhan ditafsirkan sekarang kita
bawa dalam kehidupan beriman kita ada tiga hal yang pertama Bapak Ibu bukan kejadian nyata
zaman dulu pembangunan gedung bertingkat itu tidak ada skal folding apa namanya yang apa tu
namanya tu yang naik itu untuk bantu to dulu pakai bambu kasih diikat-ikat itu
27:54
untuk kasih orang naik Danang lantai sibuk di atas sibuk di bawah sibuk ramai di batas ramai juga di
bawah ternyata ada sekelompok pekerja Tugasnya di atas sudah terlanjur naik dia lupa beberapa
peralatan maka dia minta dikatrol kau ikat baru tarik gitu tapi di bawah sibuk banget bekerja di atas
Lebih ramai lagi Sementara dia lagi mau berteriak Woi Saya butuh ini bla bla BL bla tolong naikkan
dengan timbak katruk kasih naik Woi enggak ada woi enggak ada tidak ada yang nengok ke atas
untuk terima informasi dan
28:36
berkomunikasi tahu enggak dia dia bikin apa mungkin sa pernah dengar diayanyi bukan gak dapat
dengar menyanyi orang lagi sibuk Dia Bikin apa Bapak Ibu tidak menyanyi dia Ronggo dia punya
saku Dia goyang begini banyak koin ah dia lempar doi koinkoin pas jatuh di baw pekerjanya
langsung Heh ada uang dia ambil masukkan ke saku tapi dia kembali bekerja di atas penasaran
mungkin kurang maka di ambil lagi koin dan 5.
29:16
000 kertas bungkus membungkus koin yang banyak bilang Aduh ini saya punya makan siang ini tapi
dia bungkus dia bungkus baru dia kasasih jatuh pas jatuh terhambur uang kertas lari ke mana uang
koin lari ke Man kerja itu langsung berhenti Hah dia lihat 5000 dia ambil pas dia nengok ke kiri
bercahaya ada koin dia ambil banyak sekali uangnya berhenti dia kerja Dia mulai lihat-lihat jangan
sampai ada lagi yang lain gagal saudara tahu habis akal enggak pekerja di atas enggak Bagaimana
caranya supaya lu nengok gue gue mau ngomong tiba-tiba dari atas itu dia di pekerja di atas
30:00
nengok sebelah kanan ada kayu balok ukurannya begini oh mungkin ini Bapak Ibu tahu dia angkat
dia lihat di bawah H ada ungk P kepapala di bawah dia tunggu lewat pas lewat dia Sudah ukur dia
tidak kasih kena langsung dia kasih pinggir jatuh Untung gak kena kepala l tidak kena bau Enggak
loh cuma kena di samping dangangang Wi Siapa yang lempar kita tolong anak katrol ke atas dulu
kita perlu Berapa banyak saudara yang merasa diberkati lalu engkau sibuk cari berkat dan bukan cari
sang sumber berkat dengarkan orang yang rasa diberkati dia
30:55
tahu diri untuk yadah dan mengangkat tangan dan memuliakan Tuhan dan berkata Haleluya untung k
ada kita ngeri banget bapaku Aduh untung sekali kita nak jadi menyeberang jalan dia gak sebut Puji
Tuhan kalau bukan Tuhan Bapak Ibu dengarkan banyak orang tidak menyadari betapa Allah begitu
sayang engkau dan pasanganmu dan anak-anakmu cuma engkau lupa menengada ke atas untuk
beriadah itu gagalnya kita bersyukur bersing Haleluya mestinya terjadi di tiap-tiap waktu saudara
yang bisa hadir di sini itu terjadi cuma satu Anugerah
31:48
loh bahwa Engkau dan aku bangun pagi tadi beneran saya bisa terbang jam 00 berangkat dari pastori
pesawat jam 1145 40 jam 9 harus Dar past kalau aku enggak bangun tadi pagi kasiangak ada
anugerah dan berapa banyak orang ketika bangun pagi angkat yadah kasihang Berapa banyak
anggap Orang cuma anggap bangun pagi adalah wajar saya bisa bangun memang mesti bangun pagi
Oh aku mau kasih tahu hal sepele sekalipun bangun pagi itu perkara Tuhanmu makanya ada
beadekik Rohul itu bahasa Ibrani bahasa sangernya into your handsit my ke dalam
32:46
tanganmu kuserahkan nyawaku bahasa Ibrani itu doa yang diucapkan oleh Yesus mengutip Mazmur
itu se doa Tid orang Yahudi Yahudi bilang beadk hafik Rohul ke dalam tanganmu kuserahkan
nyawaku Kenapa karena orang Israel tahu kalau dia orang mau tidur dia orang pinjam kematian
belum tentu dia orang bisa bangun maka dia orang titip rohnya ke Tuhan supaya balik dan kau
menganggap hal biasa bangun pagi pas bangun pagi bukan berdoa tapi buka tiktok cari lagi ada apa
yang baru dari pendeta Nyoman ya enggak bisa sembahang
33:25
angkat yad di pagi hari ukap ucap syukur karena apa Karena berkat itu datang pada pagi hari dan
selalu baru bukan sisa tadi malam atau punya tetangga fresh from the oven terjadi di pagi hari berkat
itu Angkat Yada belajar mengucap syukur amin amin itu yang pertama untuk diaplikasikan yang
kedua fokusnya pada Tuhan 85 tahun ini saya tahu cuma satu pribadi yang berkarya tuhan Tapi ini
menariknya Tuhan tidak bekerja sendiri dia mengirim banyak orang untuk membuat perkara ajaib
selang 8 85 tahun gedung ini berdiri Saya
34:18
enggak tahu itu kayak apa Indi sekerek membangun gedung ini di bambu kuning itu yang kemudian
kacanya sampai sekarang masih ada dan Utuh ini ini kaca yang asli ya tapi di balik itu barangkali
ada yang sengaja bikin kue baru jual di depan ada yang sengaja berlelah pulang kantor celana
pendek untuk aduk semen di depan saya enggak tahu ada yang tidak bikin kelihatan di situ tapi di
dalam kamar dia tikang lutut dan sembahyang dan serahkan semua proses berdiri dan renovasi dan
seterusnya memang Tuhan yang berkarya tapi Tuhan pakai banyak orang termasuk
35:08
Bapak Ibu untuk buat gedung ini tetap berdiri maka kita bersyukur tentang orang-orang yang luar
biasa yang Tuhan kirim menopang perjalanan 85 tahun ini tapi kita enggak akan sebut orang-orang
nya walaupun kita tahu kenapa Bapak Ibu karena Tuhan tahu kok D orang orang dan tangan
berlubang paku itu tidak berhenti tumpang tangan untuk anak cucunya karena bekerja untuk Tuhan
jeripayamu tidak sia-sia lalu Siapa yang kita sebut Tuhan saja pernah tahu kisah lima roti dan dua
ikan memberi makan 5 orang versi Yohanes itu siapa punya ikan kalau versi Yohanes
36:02
yang lima roti dan dua ikan itu siapa punya ikan anak kecil diambil dan dia serahkan kepada murid
itu murid itu serahkan pada Yesus Saya penasaran nama anak itu siapa kbolak-balik bukan Nyoman
cari cari cari cari bukan no name Yohanes enggak sebut nama pas selesai dan diberkati sampai
melimpah tokoh anak kecil itu enggak muncul dihilangkan oleh Yohanes Kenapa karena yang harus
maju dan terus tampil adalah Tuhanmu dia makin bertambah Aku Makin berkurang terpujilah Yesus
Kristus Kalau engkau berkarya dengarkan Tuhan tidak tutup mata Tuhan tahu hatimu
37:01
dan dia memberkati aku sudah melayani luar biasa aku berlelah tidak ada yang hargai biarkan karena
Tuhan tahu ketulusanmu dia yang berkati engkau tak harus dipuji oleh manusia berkarya terus 85
tahun ini bukti pemeliharaan Tuhan melalui Bapak Ibu Saudara terakhir ini baru terakhirakhir seali
adalah cara saudara memuliakan Tuhan bernyanyi ad cara saudara bersyukur bernyanyilah dan
bermazmurlah tapi saya mau kasih tahu ada kejadian yang tidak enak Saya pernah alami dan heboh
pendeta Nyoman melarang orang mengisi pujian dalam
37:50
ibadah ini YouTube pasti ada banyak orang nonton orang pasti rasa Jemaat mana itu siapun pasti
rasa Saya pernah tolak di konsistory kucuk semua doa doa konsistori kucuk-kucuk datang Pak
Pendeta kami sektor sekian mau nyanyi Oh oke sebelum atau sudah Firman eh sesudah aja Pak oke
eh apa judulnya eh nanti kita cari eh belum latihan belum Oh maaf ya Enggak boleh saya larang
orang mau puji tuhan kok dilarang itu yang hebo di luar Bapak Ibu buka Alkitab supaya tidak jadi
sesat Mazmur 33 Mazmur [Musik] 33 ayat 3 kita baca sama-sama yuk Nyanyikanlah
38:52
baginya Nyanyian Baru petiklah kecapi baik-baik dengan sorak Sai Nyanyikanlah sambil petik
kecapi baik-baik dengan sorak-sorai tahu enggak kata baik-baik itu kalau pakai King James version
diterjemahkan dengan kata skillfully teks aslinya bilang yatap yang artinya terampil terlatih
sempurna dengarkan puji tuhan yang tiba masa latihan bagus-bagus persembahkan buat Tuhan kayak
tadi itu loh Bagus banget kapan dia orang ke Karis untuk isi pujian anak-ana itu Wow itu berarti
yakin dilatih jangankan latihan judul pun dia enggak nanti Pak saya cari Oh
39:43
saya enggak kasih takutnya jadi enggak jadi dan akhirnya bukan jadi kesaksian latihlah sedapat
mungkin yang punya suara bagus jangan berhenti untuk kumpul di paduan suara Ibu pendeta ada
paduan suara Jemaat tetaplah latihan pelkat-pelkat ada Pedan suara latihanlah Tahukah Engkau
mulutmu dan Pit suaramu membuat Tuhanmu tersenyum pujian tapi mesti terlatih Saya mau tutup
dari tadi saya bilang begitu ini mau tutup betul-betul Saya mau tutup mau bilang begini
PENUTUP
Bapak Ibu Selamat BERSYUKURAN DAN SYUKURAN KELUARGA BESAR PARIS
JABODETABEK.Tolong ingat baik-baik ini terjadi bukan karena aku tapi karena Tuhanku maka
aku mau katakan Haleluya Aku mau bersyukur memainkan Mazmur dan puji-pujian karena Tuhan
berperkara dalam kehidupanku Tuhan berkati Bapak Ibu Haleluya Amin Amin
BAIT DUA

Silakan duduk Syalom bapak ibu Bolehkan dengan senyum saudara memberi salam kanan kiri muka belakang
katakan damai sejahtera bagimu untuk berbagi sukacita di hari Minggu hari Tuhan ini dua minggu berturut-
turut nanti khotbah tematis dalam rangka 37 tahun GPIB Markus dari tadi Saya tidak nyanyi karena mau
menghemat suara mudah-mudahan sampai Amin Suaraku masih ada ini agak kesulitan kalau sudah hilang
urusan P1 yang akan lanjutkan di sini saudara sering mengucapkan kata haleluya Coba lihat ayat 1 Haleluya
Aku mau
00:59
bersyukur Kalau saudara membaca ini selalu berhubungan dengan dua hal Haleluya akan berhubungan dengan
kata syukur dan orang bersyukur selalu akan menyerukan kata Haleluya dan ini menarik nih kita akan gali kata
Haleluya Bapak Ibu dari tiga suku kata dalam bahasa Ibrani Halil itu berarti aku memuji atau memuji Tuhan
atau Pujilah Tuhan halal itu Hai kamu sekalian yah itu di hwh yang nggak bisa dibaca Dibaca dengan Elohim
jadi Haleluya berarti Hai kamu sekalian Pujilah Tuhan dan itu gerakannya mengangkat tangan seperti ini
01:49

jadi Halleluya kira-kira begitu maka orang akan menjawab Haleluya jadi Haleluya itu sebenarnya bukan pujian
memuji Tuhan bukan itu ajakan untuk memuji Tuhan karena Hai kamu sekalian Pujilah Tuhan makanya ketika
saudara membaca Mazmur ada kalimat Haleluya itu ajakan memuji Tuhan Gimana caranya baca ayat-ayat di
bawahnya itu bentuk-bentuk pujiannya Ini catatan saya yang pertama yang kedua di saat manakah Khalil Uyah
itu atau Halil itu atau pemuliaan dan pengagungan kepada Allah itu dilakukan tadi saya sebut di saat
02:35

orang dalam suasana bersyukur Haleluya itu dinaikkan umumnya pada suasana bersyukur dan tahukah Bapak
Ibu bahwa kata bersyukur ini juga menarik untuk dikaji kata bersyukur ini bersyukur bukan cuma berarti Give
Thanks Bukan cuma berarti berterima kasih kata Toda bersyukur itu dari kata dasar Toda hampir sama
Haleluya orang yang mengangkat tangan seperti ini lalu memuji total memuji sambil mengangkat tangan dia
memuji maka lahirlah kata kerja yadha yang berarti bersyukur orang yang mengangkat tangan dan menunjuk
pada. Elohim sambil berkata dan menyampaikan apa-apa yang dia terima makanya yadah atau bersyukur
berarti membuat apresiasi membuat pengakuan kepada Tuhan tentang apa-apa yang dia buat ulangi ya
membuat apresiasi memuji Tuhan tentang apa-apa yang dia perbuat maka orang yang bersyukur berarti orang
yang mengucapkan sesuatu hal-hal yang dia alami yang Tuhan buat saya kalau diundang ibadah pengucapan
syukur yang saya tunggu adalah menanti poin unsur Yada dari keluarga Apa itu disambutannya ketika dia bikin
sambutan saya lagi
04:22

tunggu Lu undang gue Dalam rangka apa dalam hati ini saya lagi tunggu dia mengucap syukur dalam akad dan
dia harus sebut kalau orang cuma bilang aku mengucap syukur Dalam rangka apa berarti mendaftarkan
perbuatan-perbuatan Tuhan itu kalau orang bersyukur cuma bilang aku bersyukur tapi tidak menyampaikan apa
yang Tuhan buat dia tidak beribadah karena bersyukur berarti membilang segala perkara yang Tuhan buat gitu
jadi siapapun saudara yang beredar atau bersyukur engkau wajib membuat daftar tentang apa dan bagaimana
sampai
05:05

engkau beribadah apa yang Tuhan buat apa yang Tuhan lakukan dan kebanyakan kita cuma bilang saya
bersyukur siapa bersyukur karena apa bersyukurno cuma gitu Berapa banyak dari saudara yang yang bingung
mau bilang apa seakan engkau tidak mengalami apapun dari Tuhan padahal begitu banyak yang saudara dan
saya alami daftarkanlah gitu Ini catatan saya yang kedua tentang Iya dah atau bersyukur itu kemudian Pada
momen mana orang menyampaikan rasa syukur itu lewat berhaleluya atau memuji Tuhan saya menemukan dua
lokasi Tolong
05:53
lihat ayat 1 dalam lingkung orang-orang benar dan dalam jemaah istilah jemaah itu biasa dipakai saat Taurat
dibaca berarti jemaah itu berarti pada suasana ibadah lalu dibilang dalam lingkungan orang-orang Benar berarti
tidak dalam ibadah namun ketika kumpul beberapa orang percaya dorang bisa saling bersaksi untuk beribadah
lalu keluarlah kata Haleluya Mari kita puji tuhan catatan ketiga mau bilang begini di momen mana kah saudara
bernyadap untuk berkata Khalil Uya dan memuji Tuhan lewat bersyukur lewat memuji Tuhan itu yang
06:44

pertama di momen ini jemaah ketika umat berkumpul Taurat dibacakan status mereka berubah bukan lagi umat
tapi jemaah berarti dalam di suasana ibadah di saat manakah Saudara angkat Glory Bagi Tuhan saudara memuji
Tuhan saudara mengagungkannya sebagai tanda syukur dalam ibadah seperti ini tapi ada koma Kalau cuma
dalam ibadah seperti ini berarti seminggu sekali Alkitab bilang hal yang kedua ayat 1 dalam lingkungan orang-
orang benar ada kata jamak bukan cuma orang benar tapi orang-orang benar Siapakah orang benar
07:28

yang lebih dari satu yang sering berjumpa Siapakah orang benar yang lebih dari satu yang selalu bakudapa
siapa suami istri jika dua orang berkumpul dalam namaku di situ aku ada gereja terkecil adalah keluarga suami
istri enggak ada anak gereja maka di momen manakah Iya dah itu dinaikkan Haleluya itu diucapkan dalam
keluarga di keluargalah semestinya paling banyak ada ungkapan haleluya karena dalam keluargalah orang
selalu datang berkumpul sama-sama dua orang lebih dari dua orang yang percaya di keluargalah contoh ideal
pujian itu
08:26

dinaikkan dalam keluarga lah tuhan paling banyak ditinggikan di gereja ini cuma seminggu sekali Oh hari
Minggu 3 kali jam ibadah saya 3 kali seminggu tiga kali di keluarga mestinya tiap-tiap hari di tiap waktu ketika
dua orang baku dapat paling tidak Ini catatan saya yang ketiga yang keempat dan yang terakhir Tolong lihat
ayat 5 dan ini menarik bapak ibu diberikannya rezeki kepada orang-orang yang takut akan dia lihat ya
diberikannya rezeki kepada orang-orang yang takut akan dia saya penasaran dengan bagian ini aku periksa teks
09:21

aslinya sama terjemahannya diberikannya kalimat pasif diberikannya diberikannya rezeki kepada orang-orang
yang takut akan dia Kenapa dia tidak Gunakan kalimat aktif aku menerima rezeki dari dia Kenapa pemasmur
memilih dengan kalimat pasif diberikannya rezeki diberikannya rezeki dia nggak bilang aku terima rezeki dari
dia tapi dia bilang diberikannya rezeki kenapa nggak jadi kalimat aktif aku terima rejeki dari dia langsung
tembak Kenapa Bapak Ibu penasaran saya dan saya menemukan engkau bersyukur bukan soal apa yang
10:14

engkau terima dengarkan fokus engkau berhaleluya fokus engkau memuji Tuhan bukan soal apa yang engkau
terima dan engkau alami engkau rasakan fokusku Mazmur bukan pada apa yang dialami di bawah tapi fokus
emas apa yang dibuat dia dari atas orang beribadah orang berhaleluya orang bersyukur bukan karena situasi di
kolong langit yang dialami yang dialami tetapi apa yang diperbuat Tuhan dari atas diberikannya rezeki bukan
aku menerima rezeki bukan soal keadaanmu bukan soal situasimu engkau bersyukur tapi soal apa yang engkau
alami dan terima dari Tuhan
11:12
narik toh orang bersyukur bukan berdasarkan Apa yang dia lihat dia alami dan rasakan tapi apa yang Tuhan
buat saya kira demikian firman Tuhan ditafsirkan bagi kita sekarang bagaimana kita bawa dalam kehidupan
beriman kita yang pertama bapak ibu ini karena ibadah sore atau bagaimana bapak ibu menatap saya dengan
sendu dan loyo atau ada sesuatu kah yang pertama suami istri dengarkan keluarga-keluarga Kristen dengarkan
rumahmu harus penuh dengan pujian karena Halleluya Dan yadha disampaikan di kumpulan orang percaya
kumpulan
12:12

berarti lebih dari satu orang dan orang percaya yang selalu ngumpul lebih dari satu adalah keluarga stop
jadikan rumah tempat kebun binatang atau piring terbang atau penuhan umpatan mestinya Tiap rumah penuh
dengan pujian dan pengagungan karena dalam pujian itu Tuhan dan hadiratnya hadir Jadi kalau keluarga mau
dekat dengan Tuhan gampang nggak usah bilang Tuhan datang nggak usah nyembah saja buat pujian penting
dimulai dengan pujian karena dalam pujian itu engkau mengucap syukur ini yang pertama yang kedua mungkin
sudah pernah dengar
13:20

pembangunan dua lebih dari 10 lantai 7 lantai Tepatnya saya baca di ilustrasi itu tentang mengucap syukur
nggak dalam teknologi seperti ini ya orang masih manual dorang bikin terap demi terap untuk sampai ke-7
lantai membangun pakai bambu-bambu toh untuk naikkan alat ada pekerja yang sibuk di bawah ada pekerja
yang sibuk di atas masing-masing melakukan kegiatannya yang kelompok yang satu kebenaran baru selesai
oversif naik ke atas naik memang ke atas naik tapi nggak tahu kenapa mereka lupa beberapa alat yang
mesinnya turut di
14:16

bawah dan lupa banget bingung bagaimana caranya sudah terlanjur di atas turun itu kan persoalan karena masih
manual toh jadi cara paling gampang adalah membangun komunikasi dengan di bawah supaya di bawah yang
ikat itu barang itu dorang tarik naik itu lebih gampang daripada mau turun belum ada Walkie talkimo bicara
nggak jadi teriak-teriak di bawah sampai parah ini ndak ada reaksi lalu tiba-tiba yang di atas punya ide dia
rogoh dia punya kantong celana ada beberapa koin dia jatuhkan pas kasih jatuh begitu bekerja di bawah yang
lagi kerja
15:06

kaget ada bunyi kring kring pas dia nengok berkilau-kilau ada koin dia berhenti berhenti masukkan ke kantong
lanjut lagi kerja ini lupa yang zaman dulu kan uang koin buat telepon umum kalau nggak bisa ke Puncak ke
pacar Kan bisa pakai telepon koin toh ini laki-laki di atas sudah keluar modal lumayan Inilah satu di bawah
ndak nengok lagi putus asa dia enggak Kebenaran ada duit kertas 100 merah dia ambil koin yang lain Bungkus
jadi lebih gede dong dengan koin yang lain dijatuhin pas jatuh lagi kerja juga ini orang langsung kaget
15:56

lumayan dia stop kerja pergi-pergi setelah dia yakin sudah nggak ada masukkan kantung anu lagi mulai kecewa
mungkin kurang banyak kurang mengambil perhatian kali akhirnya tinggal beberapa Kasihan yang tersisa buat
makan siang dia kasih keluar semua dari kertas kasih sedikit ada sudah enggak ada koin sudah habis sisa-sisa
dari cor-coret kecil dia ambil supaya jangan terbang dia ramas-remas baru dikasih jatuh ada beberapa bagian
tepat di orang yang sama punya kaki juga sementara gergaji dia berhenti kerja mulai Dia berjalan
16:40

terus sampai dapat disebaran-sebaran yang ada ndak lagi kerja cuma sibuk berbumbu berhenti kerja ini orang di
atas bingung bagaimana caranya supaya dia nengok ke atas untuk berkomunikasi Saya butuh gergaji Saya
butuh Palu itu beberapa perkakas yang tertinggal itu tiba-tiba dia dapat ide Bapak Ibu tahu yang di atas itu Pas
nengok ke kiri dia lihat ada balok saudara-saudara tangkap cerita ini toh lumayan tapi dia bilang ini terlalu
besar kalau jatuh kena kepala mati ini orang dia cari yang lebih kecil dia lihat yang di bawah punggung
17:30

bagaimana saya jangan sampai kena langsung biar juga di tempat yang lain atau kalau boleh hampir kena tapi
jangan kena Bapak Ibu untung enggak kena loh cuma satu Berapa banyak Tuhan harus mengirim rezeki kepada
saudara untuk engkau nengok ke atas dan beribadah dan bersyukur Berapa banyak Tuhan harus tarik perhatian
Supaya engkau mau menengok ke atas hati-hati Kong Tuhan kasih jatuh Balak kayu tampias ngana betul saya
mau kasih tahu sebelum Balok itu jatuh seringlah dalam keluarga beribadah dan berkata Haleluya Amin
18:34

saudara dan saya ada di situ orang yang tahu diri aku menerima sesuatu aku tidak boleh melupakan Siapa
pemberi sesuatu itu seruan Haleluya itu harus selalu ada dalam hidup keluarga di kondisi apapun ini yang
pertama yang bisa saudara dan saya bawa pulang yang kedua Saya tertarik di ayat 5 sebenarnya Bapak Ibu
pujian syukur itu Haleluya itu ternyata diserukan bukan berdasarkan apa yang aku alami diberikannya rezeki
bukan aku terima rezeki Maka kalau aku berhaleluya aku beribadah itu tidak disebabkan apa yang saya alami
19:29

tapi apa yang Tuhan buat maka dengarkan Kalau engkau bersyukur beribadah cuma karena engkau mengalami
sesuatu Saya mau bilang cemen Kalau engkau bersyukur cuma karena situasimu ayat 5 nggak bilang itu orang
bersyukur beribadah bukan karena apa yang engkau alami tapi apa yang engkau perbuat maka Kalau engkau
beribadah dan berhaluya berdasarkan saya ketambahan usia setahun maka saya bersyukur saya diberkati
dengan luar Saya dapat AB Saya bersyukur itu berarti apa yang engkau alami saudara harus bersyukur bukan
berdasarkan apa yang kau alami
20:27

tapi apa yang Tuhan buat maka situasimu dengarkan Bapak Ibu situasimu tidak menentukan kadar ungkapan
syukurmu dengarkan situasimu tidak mempengaruhi ungkapan syukur kalau cuma karena sehat engkau
bersyukur gagal kalau cuma karena senang engkau bersyukur gagal situasi tidak pernah menentukan kadar
syukur makanya Paulus bilang begini Mengucap syukurlah dalam segala hal dalam segala situasi sakit dan
sehat dan saya mau kasih tahu nonsen omong kosong ada orang yang mengucap syukur dalam suasana tidak
sehat dalam suasana buruk nonsen sulit lo
21:28

bersyukur Kenapa bersyukur Saya bersyukur Kenapa botol infus ke-21 hari ini nggak ada saya belum pernah
dengar Kenapa bersyukur Wih Puji Tuhan kenapa baru saja kebakaran rumahku terus nggak ada yang sisa puji
tuhan nggak ada aku belum pernah diundang belum pernah diundang belum pernah belum pernah Nah kita
susah kan begitu melaksanakan perintah Paulus susah Lalu bagaimana aku mengucap syukur bukan karena
situasi yang kualami tapi tentang apa yang Tuhan buat dan yang saya percaya yang Tuhan buat adalah
rancangannya bukan rancangan kecelakaan
22:09

tetapi rancangan damai sejahtera maka sakit aku sekalipun terpuruk aku sekalipun Yang Kutahu bukan ini
rancangan Tuhan ujung akhir pasti damai sejahtera dipermalukan aku sekalipun dikecewakan aku sekalipun
gagal sekalipun aku ini soal apa yang kualami ini bukan alasanku mengucap syukur maka walaupun aku tidak
baik-baik Saja Ku tahu Tuhan rancangkan kebaikan maka di kondisi tidak senang sekalipun aku beribadah dan
berhaleluya amin di dalam suasana tidak nyaman sekalipun engkau berani bersyukur dan memuliakan Tuhan
Amin
23:01

saya berapa lama kasihan Terus tinggal sedikit tapi suara ini saya sudah mau tutup bapak ibu Bagaimana
mungkin mengucap syukur dalam segala sesuatu berani beribadah di tengah sakit berani beribadah di tengah
duka barangkali sudah pernah dengar Bapak Ibu yang follow saya di tik tok mungkin sudah tahu ilustrasi ini
saya sudah berapa kali bilang tentang mamak-mamak yang membuat sulaman akrilik apa Saya tanya sama itu
aku yang kali-kali itu loh Bapak Ibu sulaman kali-kali Mamanya lagi bikin bunga dan kupu-kupu anaknya lagi
di bawah main bola kecil
23:55

duduk di kaki mamanya Anaknya lagi bikin bunga dan kupu-kupu kristik itu yang kasih span kasus Pan sekali
pakai yang bunder itu anaknya tanya Mama apa itu bunga kupu-kupu Sayang pas dia lihat dari bawah ke atas
itu amburadul tuh itu bukan bunga kupu-kupu Mama itu apa Bakut Sako baku caco Sabar Sayang belum selesai
bikin-bikin bikin bikin di tengah jalan sudah mulai sudah mulai rampung Mama so jadi belum Sayang separuh
jalan dia nengok makin amburadul Mama itungan bukan bunga kupu-kupu itu kapal pecah Sabar Sayang belum
selesai
24:48

lampunya rampung selesai so jadi nak so jadi bunga kupu-kupu dengan senangnya anak itu nengok ke atas dari
muka senyum dia berubah air mukanya tangannya ini Hiroshima Nagasaki suka-suka ada bunga kupu-kupu
berantakan sekali Sabar sayang diambil anaknya kasih pindah dia gendong anaknya dia taruh di pangkuan baru
dia ambil itu dia kasih lihat sekarang Oh Tuhan be bagus sekali Mama bunga dan kupu-kupu kenapa
perspektifnya nggak sama sudut pandangnya dari bawah anak itu lihat berantakan Saya mau bilang kepada
saudara
25:51

berantakan sekalipun hidupmu engkau bisa beribadah dan berhaleluya mengapa karena cuma soal sudut
pandang yang engkau lihat berantakan itu jejak yang belum selesai akan tiba waktunya Tuhan mengangkatmu
untuk lihat betul karena itu berlimpah susu dan madu Berapa banyak orang sulit mengucap syukur karena
kondisi real terlalu berat dia lupa mengimani Tuhan belum selesai merendah hidupku pada akhirnya yadah itu
dinyatakan syukur itu dibuat selamat bersyukur Bapak Ibu tidak peduli warna apa hidup saudara selamat
bersyukur tak peduli jatuh
SYUKUR ATAU SYUKURAN?
Menghadiri undangan perjamuan makan itu sesuatu banget. Selain ketemu teman-teman, terkadang
juga ada kenalan baru. Yang juga tidak ketinggalan ialah, ada taushiah keagamaan. Pada acara
seperti ini, pada batas-batas tertentu, semua kebutuhan manusia terpenuhi. Kebutuhan jasad terhadap
nutrisi terpenuhi dengan hidangan yang tersaji. Untuk kebutuhan akal dan hati, sudah ada siraman
rohani. Bahkan, kebutuhan sosialpun terkonfirmasi dengan bertemu banyak orang dari banyak
kalangan.
Pada suasana yang sesuatu banget ini, tak jarang saya merasakan ketidaknyamanan secara fikriyah.
Pasalnya, taushiyah yang disampaikan oleh penceramah. Bukan karena saya tidak suka gaya
bicaranya. Bukan. Tapi, karena isinya yang acap kali menganggap acara makan-makan ini sebagai
bentuk syukur lengkap dengan bumbu dalil-dalilnya. Padahal, dari sejak awal shahibul hajat
menjelaskan acara ini adalah acara syukuran, makan-makan. Bingung toh?
Lho, bukannya wajar kalau pada acara syukuran penceramahnya berbicara tentang bab syukur? Eit,
tunggu dulu. Kita perlu mendudukkan permasalahan secara baik-baik. Kita perlu tahu apakah
sejatinya syukur itu? Apakah bersyukur itu musti harus dengan acara makan-makan?
Kata syukur itu berasal dari bahasa Arab. Bukan bahasa Indonesia. Jadi, kamus bahasa Arab lebih
berhak untuk menerjemahkannya secara bahasa. Syukur itu terminologi agama. Tidak bisa semua
orang menerjemahkan sesuai keinginan masing-masing. Bisa-bisa nanti jadi kacau, kalau semua
orang boleh menjadi mufassir untuk setiap terminologi agama. Coba bayangkan, kalau semua orang
punya tafsir sendiri-sendiri tentang makna shalat. Bisa-bisa shalat kita berbeda. Bubrah kabeh toh?

Dalam bahasa Arab, syukur itu adalah pujian yang disampaikan untuk yang memberikan kebaikan,
atas kebaikannya tersebut. (Ash-Shihah Taj Al-Lughah Wa Shihah Al-‘Arabiyah II/702 dan Lisan
Al-‘Arab IV/424).
Menurut Al-Jurjani, syukur itu adalah hal yang makruf sebagi timbal balik dari nikmat, baik dengan
lisan, tangan, maupun hati. (At-Ta’rifat hal. 128). Menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, syukur berarti
wujud dari nikmat Allah pada lisan hamba-Nya berupa pujian dan pengakuan; pada hatinya berupa
kesaksian dan cinta; dan pada anggota badan berupa kepatuhan dan ketaatan. (Madarij As-Salikin
II/234). Menurut Ensiklopedi Fiqh Kuwait, syukur merupakan penampakan wujud keberadaan
nikmat pada lisan, hati, dan anggota badan. Lisan mengikrarkan anugerah tersebut sambil memuji;
hati mengakui nikmat; dan anggota badan mendayagunakannya dalam hal yang diridai oleh pihak
pemberi anugerah yang disyukuri. (lihat Al-Mausu’ah Al-Fiqhiyah Al-Kuwaitiyah XXVI/173)
Dari ketiga pengertian ini dapat disarikan bahwa syukur mencakup tiga ranah sekaligus, yaitu lisan,
hati, dan anggota badan. Syukur pada ranah lisan adalah dengan memuji Allah Swt pemberi
anugerah. Syukur pada ranah hati adalah dengan cara mengakui bahwa anugerah ini merupakan
karunia dari Allah Swt. Syukur pada ranah anggota badan adalah dengan menggunakan anugerah
yang diberikan oleh Allah Swt tersebut untuk hal-hal yang diridai-Nya.
Itulah syukur. Jelas toh? Sekarang kita lihat, apakah acara makan-makan yang kata shahibul hajat
sebagai syukuran merupakan bentuk syukur sebagaimana dalam terminologi agama. Kita perlu hati-
hati menimbang dan memutuskan. Mbok ada yang baper.
Kita perlu menelisik makna kata syukuran dalam bahasa Indonesia. Ya, bahasa Indonesia. Bukan
bahasa lain. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, syukuran diartikan sebagai aktivitas
mengadakan selamatan untuk bersyukur kepada Tuhan (karena terhindar dari maut, sembuh dari
penyakit, dan sebagainya). (https://kbbi.web.id/syukur). Selamatan sendiri berarti kenduri. (lihat
https://kbbi.web.id/selamat). Adapun kenduri, ia adalan bentuk perjamuan makan (lihat
https://kbbi.web.id/kenduri).
Pengertian syukuran ini berbeda dengan pengertian syukur dalam terminologi agama. Minimal,
terdapat dua alasan untuk menyatakan hal ini.
 1. Pertama, perwujudan syukur harus memenuhi tiga ranah sekaligus, yaitu lisan, hati, dan
anggota badan. Adapun wujud syukuran hanya ada dalam satu ranah saja, yaitu
perjamuan makan.
2. Kedua, konsekwensi syukur menyaratkan bahwa anugerah yang diterimalah yang
menjadi sarana untuk bersyukur dengan cara digunakan untuk hal-hal yang diridai Allah
Swt. Kalau seseorang terhindar dari kematian, (di antara) wujud rasa syukurnya adalah
dengan menggunakan kesempatan hidup untuk hal-hal yang diridai oleh Allah Swt yang
telah memberinya kehidupan. Kalau seseorang sembuh dari penyakit, (di antara) wujud
rasa syukurnya adalah menggunakan nikmat sehat untuk hal-hal yang diridai oleh Allah
Swt yang telah memberinya kesehatan. Adapun syukuran tidak menyaratkan hal ini.
Bahkan, dalam syukuran,
apapun bentuk karunianya, selalu saja wujud rasa syukurnya berupa perjamuan makan.

Clear toh? Jadi, kesimpulannya adalah:

(1) syukur merupakan terminologi agama, sedangkan syukuran bukan,
(2) syukur melibatkan lisan, hati, dan anggota badan sekaligus, sedangkan syukuran berbentuk
perjamuan makan, dan
(3) di antara wujud syukur adalah menggunakan nikmat sesuai dengan yang diridai oleh Allah Swt,
sedangkan wujud syukuran –apapun nikmat yang didapat– selalu berwujud perjamuan makan.
Karena itu, para pemberi siraman rohani di acara seperti ini hendalah berhati-hati memberikan
penjelasan dan menggunakan dalil-dalil tentang syukur. Lebih baik, gunakan dalil lain yang lebih
tepat. Misalnya, dalil tentang menyertakan orang lain untuk turut dalam kebahagiaan.
Wallahu a’lam. [ta]

Semua tanggapan:
2121

Silakan duduk Syalom bapak ibu Bolehkan dengan senyum saudara memberi salam kanan kiri muka belakang
katakan damai sejahtera bagimu untuk berbagi sukacita di hari Minggu hari Tuhan ini dua minggu berturut-
turut nanti khotbah tematis dalam rangka 37 tahun GPIB Markus dari tadi Saya tidak nyanyi karena mau
menghemat suara mudah-mudahan sampai Amin Suaraku masih ada ini agak kesulitan kalau sudah hilang
urusan P1 yang akan lanjutkan di sini saudara sering mengucapkan kata haleluya Coba lihat ayat 1 Haleluya
Aku mau
00:59

bersyukur Kalau saudara membaca ini selalu berhubungan dengan dua hal Haleluya akan berhubungan dengan
kata syukur dan orang bersyukur selalu akan menyerukan kata Haleluya dan ini menarik nih kita akan gali kata
Haleluya Bapak Ibu dari tiga suku kata dalam bahasa Ibrani Halil itu berarti aku memuji atau memuji Tuhan
atau Pujilah Tuhan halal itu Hai kamu sekalian yah itu di hwh yang nggak bisa dibaca Dibaca dengan Elohim
jadi Haleluya berarti Hai kamu sekalian Pujilah Tuhan dan itu gerakannya mengangkat tangan seperti ini
01:49

jadi Halleluya kira-kira begitu maka orang akan menjawab Haleluya jadi Haleluya itu sebenarnya bukan pujian
memuji Tuhan bukan itu ajakan untuk memuji Tuhan karena Hai kamu sekalian Pujilah Tuhan makanya ketika
saudara membaca Mazmur ada kalimat Haleluya itu ajakan memuji Tuhan Gimana caranya baca ayat-ayat di
bawahnya itu bentuk-bentuk pujiannya Ini catatan saya yang pertama yang kedua di saat manakah Khalil Uyah
itu atau Halil itu atau pemuliaan dan pengagungan kepada Allah itu dilakukan tadi saya sebut di saat
02:35

orang dalam suasana bersyukur Haleluya itu dinaikkan umumnya pada suasana bersyukur dan tahukah Bapak
Ibu bahwa kata bersyukur ini juga menarik untuk dikaji kata bersyukur ini bersyukur bukan cuma berarti Give
Thanks Bukan cuma berarti berterima kasih kata Toda bersyukur itu dari kata dasar Toda hampir sama
Haleluya orang yang mengangkat tangan seperti ini lalu memuji total memuji sambil mengangkat tangan dia
memuji maka lahirlah kata kerja yadha yang berarti bersyukur orang yang mengangkat tangan dan menunjuk
pada
03:28

Elohim sambil berkata dan menyampaikan apa-apa yang dia terima makanya yadah atau bersyukur berarti
membuat apresiasi membuat pengakuan kepada Tuhan tentang apa-apa yang dia buat ulangi ya membuat
apresiasi memuji Tuhan tentang apa-apa yang dia perbuat maka orang yang bersyukur berarti orang yang
mengucapkan sesuatu hal-hal yang dia alami yang Tuhan buat saya kalau diundang ibadah pengucapan syukur
yang saya tunggu adalah menanti poin unsur Yada dari keluarga Apa itu disambutannya ketika dia bikin
sambutan saya lagi
04:22

tunggu Lu undang gue Dalam rangka apa dalam hati ini saya lagi tunggu dia mengucap syukur dalam akad dan
dia harus sebut kalau orang cuma bilang aku mengucap syukur Dalam rangka apa berarti mendaftarkan
perbuatan-perbuatan Tuhan itu kalau orang bersyukur cuma bilang aku bersyukur tapi tidak menyampaikan apa
yang Tuhan buat dia tidak beribadah karena bersyukur berarti membilang segala perkara yang Tuhan buat gitu
jadi siapapun saudara yang beredar atau bersyukur engkau wajib membuat daftar tentang apa dan bagaimana
sampai
05:05

engkau beribadah apa yang Tuhan buat apa yang Tuhan lakukan dan kebanyakan kita cuma bilang saya
bersyukur siapa bersyukur karena apa bersyukurno cuma gitu Berapa banyak dari saudara yang yang bingung
mau bilang apa seakan engkau tidak mengalami apapun dari Tuhan padahal begitu banyak yang saudara dan
saya alami daftarkanlah gitu Ini catatan saya yang

kedua tentang Iya dah atau bersyukur itu kemudian

PADA MOMEN MANA ORANG MENYAMPAIKAN RASA SYUKUR ITU LEWAT BERHALELUYA
ATAU MEMUJI TUHAN SAYA MENEMUKAN DUA LOKASI TOLONG
05:53

2. lihat ayat 1 dalam lingkung orang-orang benar dan dalam jemaah istilah jemaah itu biasa dipakai saat
Taurat dibaca berarti jemaah itu berarti pada suasana ibadah lalu dibilang dalam lingkungan orang-
orang Benar berarti tidak dalam ibadah namun ketika kumpul beberapa orang percaya dorang bisa
saling bersaksi untuk beribadah lalu keluarlah kata Haleluya Mari kita puji tuhan catatan
 3. ketiga mau bilang begini di momen mana kah saudara bernyadap untuk berkata Khalil Uya dan
memuji Tuhan lewat bersyukur lewat memuji Tuhan itu yang
4. pertama di momen ini jemaah ketika umat berkumpul Taurat dibacakan status mereka berubah bukan
lagi umat tapi jemaah berarti dalam di suasana ibadah di saat manakah Saudara angkat Glory Bagi
Tuhan saudara memuji Tuhan saudara mengagungkannya sebagai tanda syukur dalam ibadah seperti
ini tapi ada koma Kalau cuma dalam ibadah seperti ini berarti seminggu sekali Alkitab bilang hal yang
kedua ayat 1 dalam lingkungan orang-orang benar ada kata jamak bukan cuma orang benar tapi orang-
orang benar Siapakah orang benar
5.
6. yang lebih dari satu yang sering berjumpa Siapakah orang benar yang lebih dari satu yang selalu
bakudapa siapa suami istri jika dua orang berkumpul dalam namaku di situ aku ada gereja terkecil
adalah keluarga suami istri enggak ada anak gereja maka di momen manakah Iya dah itu dinaikkan
Haleluya itu diucapkan dalam keluarga di keluargalah semestinya paling banyak ada ungkapan
haleluya karena dalam keluargalah orang selalu datang berkumpul sama-sama dua orang lebih dari dua
orang yang percaya di keluargalah contoh ideal pujian itu
08:26

dinaikkan dalam keluarga lah tuhan paling banyak ditinggikan di gereja ini cuma seminggu sekali Oh hari
Minggu 3 kali jam ibadah saya 3 kali seminggu tiga kali di keluarga mestinya tiap-tiap hari di tiap waktu ketika
dua orang baku dapat paling tidak Ini catatan saya yang ketiga yang keempat dan yang terakhir Tolong lihat
ayat

5 dan ini menarik bapak ibu diberikannya rezeki kepada orang-orang yang takut akan dia lihat ya diberikannya
rezeki kepada orang-orang yang takut akan dia saya penasaran dengan bagian ini aku periksa teks
09:21

aslinya sama terjemahannya diberikannya kalimat pasif diberikannya diberikannya rezeki kepada orang-orang
yang takut akan dia Kenapa dia tidak Gunakan kalimat aktif aku menerima rezeki dari dia Kenapa pemasmur
memilih dengan kalimat pasif diberikannya rezeki diberikannya rezeki dia nggak bilang aku terima rezeki dari
dia tapi dia bilang diberikannya rezeki kenapa nggak jadi kalimat aktif aku terima rejeki dari dia langsung
tembak Kenapa Bapak Ibu penasaran saya dan saya menemukan engkau bersyukur bukan soal apa yang
10:14

engkau terima dengarkan fokus engkau berhaleluya fokus engkau memuji Tuhan bukan soal apa yang engkau
terima dan engkau alami engkau rasakan fokusku Mazmur bukan pada apa yang dialami di bawah tapi fokus
emas apa yang dibuat dia dari atas orang beribadah orang berhaleluya orang bersyukur bukan karena situasi di
kolong langit yang dialami yang dialami tetapi apa yang diperbuat Tuhan dari atas diberikannya rezeki bukan
aku menerima rezeki bukan soal keadaanmu bukan soal situasimu engkau bersyukur tapi soal apa yang engkau
alami dan terima dari Tuhan
11:12

narik toh orang bersyukur bukan berdasarkan Apa yang dia lihat dia alami dan rasakan tapi apa yang Tuhan
buat saya kira demikian firman Tuhan ditafsirkan bagi kita sekarang bagaimana kita bawa dalam kehidupan
beriman kita yang pertama bapak ibu ini karena ibadah sore atau bagaimana bapak ibu menatap saya dengan
sendu dan loyo atau ada sesuatu kah yang pertama suami istri dengarkan keluarga-keluarga Kristen dengarkan
rumahmu harus penuh dengan pujian karena Halleluya Dan yadha disampaikan di kumpulan orang percaya
kumpulan
12:12

berarti lebih dari satu orang dan orang percaya yang selalu ngumpul lebih dari satu adalah keluarga stop
jadikan rumah tempat kebun binatang atau piring terbang atau penuhan umpatan mestinya Tiap rumah penuh
dengan pujian dan pengagungan karena dalam pujian itu Tuhan dan hadiratnya hadir Jadi kalau keluarga mau
dekat dengan Tuhan gampang nggak usah bilang Tuhan datang nggak usah nyembah saja buat pujian penting
dimulai dengan pujian karena dalam pujian itu engkau mengucap syukur ini yang pertama yang kedua mungkin
sudah pernah dengar
13:20

pembangunan dua lebih dari 10 lantai 7 lantai Tepatnya saya baca di ilustrasi itu tentang mengucap syukur
nggak dalam teknologi seperti ini ya orang masih manual dorang bikin terap demi terap untuk sampai ke-7
lantai membangun pakai bambu-bambu toh untuk naikkan alat ada pekerja yang sibuk di bawah ada pekerja
yang sibuk di atas masing-masing melakukan kegiatannya yang kelompok yang satu kebenaran baru selesai
oversif naik ke atas naik memang ke atas naik tapi nggak tahu kenapa mereka lupa beberapa alat yang
mesinnya turut di
14:16

bawah dan lupa banget bingung bagaimana caranya sudah terlanjur di atas turun itu kan persoalan karena masih
manual toh jadi cara paling gampang adalah membangun komunikasi dengan di bawah supaya di bawah yang
ikat itu barang itu dorang tarik naik itu lebih gampang daripada mau turun belum ada Walkie talkimo bicara
nggak jadi teriak-teriak di bawah sampai parah ini ndak ada reaksi lalu tiba-tiba yang di atas punya ide dia
rogoh dia punya kantong celana ada beberapa koin dia jatuhkan pas kasih jatuh begitu bekerja di bawah yang
lagi kerja
15:06

kaget ada bunyi kring kring pas dia nengok berkilau-kilau ada koin dia berhenti berhenti masukkan ke kantong
lanjut lagi kerja ini lupa yang zaman dulu kan uang koin buat telepon umum kalau nggak bisa ke Puncak ke
pacar Kan bisa pakai telepon koin toh ini laki-laki di atas sudah keluar modal lumayan Inilah satu di bawah
ndak nengok lagi putus asa dia enggak Kebenaran ada duit kertas 100 merah dia ambil koin yang lain Bungkus
jadi lebih gede dong dengan koin yang lain dijatuhin pas jatuh lagi kerja juga ini orang langsung kaget
15:56

lumayan dia stop kerja pergi-pergi setelah dia yakin sudah nggak ada masukkan kantung anu lagi mulai kecewa
mungkin kurang banyak kurang mengambil perhatian kali akhirnya tinggal beberapa Kasihan yang tersisa buat
makan siang dia kasih keluar semua dari kertas kasih sedikit ada sudah enggak ada koin sudah habis sisa-sisa
dari cor-coret kecil dia ambil supaya jangan terbang dia ramas-remas baru dikasih jatuh ada beberapa bagian
tepat di orang yang sama punya kaki juga sementara gergaji dia berhenti kerja mulai Dia berjalan
16:40
terus sampai dapat disebaran-sebaran yang ada ndak lagi kerja cuma sibuk berbumbu berhenti kerja ini orang di
atas bingung bagaimana caranya supaya dia nengok ke atas untuk berkomunikasi Saya butuh gergaji Saya
butuh Palu itu beberapa perkakas yang tertinggal itu tiba-tiba dia dapat ide Bapak Ibu tahu yang di atas itu Pas
nengok ke kiri dia lihat ada balok saudara-saudara tangkap cerita ini toh lumayan tapi dia bilang ini terlalu
besar kalau jatuh kena kepala mati ini orang dia cari yang lebih kecil dia lihat yang di bawah punggung
17:30

bagaimana saya jangan sampai kena langsung biar juga di tempat yang lain atau kalau boleh hampir kena tapi
jangan kena Bapak Ibu untung enggak kena loh cuma satu Berapa banyak Tuhan harus mengirim rezeki kepada
saudara untuk engkau nengok ke atas dan beribadah dan bersyukur Berapa banyak Tuhan harus tarik perhatian
Supaya engkau mau menengok ke atas hati-hati Kong Tuhan kasih jatuh Balak kayu tampias ngana betul saya
mau kasih tahu sebelum Balok itu jatuh seringlah dalam keluarga beribadah dan berkata Haleluya Amin
18:34

saudara dan saya ada di situ orang yang tahu diri aku menerima sesuatu aku tidak boleh melupakan Siapa
pemberi sesuatu itu seruan Haleluya itu harus selalu ada dalam hidup keluarga di kondisi apapun ini yang
pertama yang bisa saudara dan saya bawa pulang yang kedua Saya tertarik di ayat 5 sebenarnya Bapak Ibu
pujian syukur itu Haleluya itu ternyata diserukan bukan berdasarkan apa yang aku alami diberikannya rezeki
bukan aku terima rezeki Maka kalau aku berhaleluya aku beribadah itu tidak disebabkan apa yang saya alami
19:29

tapi apa yang Tuhan buat maka dengarkan Kalau engkau bersyukur beribadah cuma karena engkau mengalami
sesuatu Saya mau bilang cemen Kalau engkau bersyukur cuma karena situasimu ayat 5 nggak bilang itu orang
bersyukur beribadah bukan karena apa yang engkau alami tapi apa yang engkau perbuat maka Kalau engkau
beribadah dan berhaluya berdasarkan saya ketambahan usia setahun maka saya bersyukur saya diberkati
dengan luar Saya dapat AB Saya bersyukur itu berarti apa yang engkau alami saudara harus bersyukur bukan
berdasarkan apa yang kau alami
20:27

tapi apa yang Tuhan buat maka situasimu dengarkan Bapak Ibu situasimu tidak menentukan kadar ungkapan
syukurmu dengarkan situasimu tidak mempengaruhi ungkapan syukur kalau cuma karena sehat engkau
bersyukur gagal kalau cuma karena senang engkau bersyukur gagal situasi tidak pernah menentukan kadar
syukur makanya Paulus bilang begini Mengucap syukurlah dalam segala hal dalam segala situasi sakit dan
sehat dan saya mau kasih tahu nonsen omong kosong ada orang yang mengucap syukur dalam suasana tidak
sehat dalam suasana buruk nonsen sulit lo
21:28

bersyukur Kenapa bersyukur Saya bersyukur Kenapa botol infus ke-21 hari ini nggak ada saya belum pernah
dengar Kenapa bersyukur Wih Puji Tuhan kenapa baru saja kebakaran rumahku terus nggak ada yang sisa puji
tuhan nggak ada aku belum pernah diundang belum pernah diundang belum pernah belum pernah Nah kita
susah kan begitu melaksanakan perintah Paulus susah Lalu bagaimana aku mengucap syukur bukan karena
situasi yang kualami tapi tentang apa yang Tuhan buat dan yang saya percaya yang Tuhan buat adalah
rancangannya bukan rancangan kecelakaan
22:09

tetapi rancangan damai sejahtera maka sakit aku sekalipun terpuruk aku sekalipun Yang Kutahu bukan ini
rancangan Tuhan ujung akhir pasti damai sejahtera dipermalukan aku sekalipun dikecewakan aku sekalipun
gagal sekalipun aku ini soal apa yang kualami ini bukan alasanku mengucap syukur maka walaupun aku tidak
baik-baik Saja Ku tahu Tuhan rancangkan kebaikan maka di kondisi tidak senang sekalipun aku beribadah dan
berhaleluya amin di dalam suasana tidak nyaman sekalipun engkau berani bersyukur dan memuliakan Tuhan
Amin
23:01

saya berapa lama kasihan Terus tinggal sedikit tapi suara ini saya sudah mau tutup bapak ibu Bagaimana
mungkin mengucap syukur dalam segala sesuatu berani beribadah di tengah sakit berani beribadah di tengah
duka barangkali sudah pernah dengar Bapak Ibu yang follow saya di tik tok mungkin sudah tahu ilustrasi ini
saya sudah berapa kali bilang tentang mamak-mamak yang membuat sulaman akrilik apa Saya tanya sama itu
aku yang kali-kali itu loh Bapak Ibu sulaman kali-kali Mamanya lagi bikin bunga dan kupu-kupu anaknya lagi
di bawah main bola kecil
23:55

duduk di kaki mamanya Anaknya lagi bikin bunga dan kupu-kupu kristik itu yang kasih span kasus Pan sekali
pakai yang bunder itu anaknya tanya Mama apa itu bunga kupu-kupu Sayang pas dia lihat dari bawah ke atas
itu amburadul tuh itu bukan bunga kupu-kupu Mama itu apa Bakut Sako baku caco Sabar Sayang belum selesai
bikin-bikin bikin bikin di tengah jalan sudah mulai sudah mulai rampung Mama so jadi belum Sayang separuh
jalan dia nengok makin amburadul Mama itungan bukan bunga kupu-kupu itu kapal pecah Sabar Sayang belum
selesai
24:48

lampunya rampung selesai so jadi nak so jadi bunga kupu-kupu dengan senangnya anak itu nengok ke atas dari
muka senyum dia berubah air mukanya tangannya ini Hiroshima Nagasaki suka-suka ada bunga kupu-kupu
berantakan sekali Sabar sayang diambil anaknya kasih pindah dia gendong anaknya dia taruh di pangkuan baru
dia ambil itu dia kasih lihat sekarang Oh Tuhan be bagus sekali Mama bunga dan kupu-kupu kenapa
perspektifnya nggak sama sudut pandangnya dari bawah anak itu lihat berantakan Saya mau bilang kepada
saudara
25:51

berantakan sekalipun hidupmu engkau bisa beribadah dan berhaleluya mengapa karena cuma soal sudut
pandang yang engkau lihat berantakan itu jejak yang belum selesai akan tiba waktunya Tuhan mengangkatmu
untuk lihat betul karena itu berlimpah susu dan madu Berapa banyak orang sulit mengucap syukur karena
kondisi real terlalu berat dia lupa mengimani Tuhan belum selesai merendah hidupku pada akhirnya yadah itu
dinyatakan syukur itu dibuat selamat bersyukur Bapak Ibu tidak peduli warna apa hidup saudara selamat
bersyukur tak peduli jatuh
26:47

bangun apa yang saudara alami biar dalam keluargamu dalam mulutmu engkau berucap Haleluya aku
bersyukur kepada Tuhan Tuhan berkati Bapak Ibu Haleluya Amin
LANGKAH -LANGKAH PRAKTIS UNTUK
HIDUP BERSYUKUR _ PDT. YANDI
MANOBE S.TH_ KHOTBAH INSPIRATIF.