1 LIMBAH Limbah yang terdiri dari ORGANIK komponen atau material organik yang sifatnya mudah terurai oleh bakteri pengurai. Biasanya, limbah jenis organik ini merupakan sisa sampah yang asalnya dari makhluk hidup. Berasal dari sisa makanan, kotoran ataupun sampah yang dihasilkan oleh tanaman.
Dalam proses produksi baik pada
kegiatan rumah tangga ataupun kegiatan industri pasti menghasilkan limbah jenis ini. Pada limbah ini terdapat zat kimia yang mana dapat menciptakan proses penguraian secara alami. Sifat zatnya yang stabil itu membuat sampah organik jadi lebih mudah ditimbun dan mengendap di banyak elemen tempat. Baik itu di tanah, danau, sungai atau laut.
Jenis limbah yang organik ini
biasanya juga lebih cepat mengalami pembusukan. Sehingga pada akhirnya akan terurai menjadi material kecil yang tidak lagi menimbulkan bau. Tapi, bau tak sedap itu akan muncul apabila limbah tidak dikelola dengan cara yang tepat. Limbah ini juga memiliki manfaat bagi tanah apabila bisa dimanfaatkan dan diubah menjadi pupuk kompos
LIMBAH Limbah anorganik adalah
ANORGANIK limbah yang bukan berasal dari makhluk hidup atau non hayati, seperti botol plastik, kaleng minuman, dan kaca. Penguraian limbah anorganik membutuhkan waktu yang lama bahkan hingga ratusan tahun karena sifatnya yang tidak mudah terurai secara alami. Oleh karena itu, pengelolaan limbah, dari sisi pengolahan maupun pemanfaatan haruslah tepat. Tentunya guna menekan angka pencemaran limbah anorganik terhadap lingkungan.
Limbah anorganik ini salah
satu jenis limbah yang paling banyak mencemari lingkungan di Indonesia. Menurut The National Plastic Action Partnership (NPAP), kurang lebih ada sekitar 4 sampai 5 juta ton limbah plastik yang mencemari saluran air dan laut. Diprediksi angka ini akan terus meningkat
.Limbah anorganik adalah
semacam sampah atau sisa bahan yang tidak mudah membusuk yang lazimnya bukan bermula dari hewan dan tumbuhan. Perlu diketahui bahwa sebagian besar limbah anorganik tidaklah dapat mengurai dengan alami. Semisal pun ada yang dapat diurai secara alami, limbah itu akan memakan waktu yang cenderung lebih lama apabila dibandingkan dengan limbah organik.
LIMBAH B3 Kata B3 merupakan akronim
dari bahan beracun dan berbahaya. Oleh karena itu, pengertian limbah B3 dapat diartikan sebagai suatu buangan atau limbah yang sifat dan konsentrasinya mengandung zat yang beracun dan berbahaya sehingga secara langsung maupun tidak langsung dapat merusak lingkungan, mengganggu kesehatan, dan mengancam kelangsungan hidup manusia serta organisme lainya. Limbah B3 bukan hanya dapat dihasilkan dari kegiatan industri. Kegiatan rumah tangga juga menghasilkan beberapa limbah jenis ini. Beberapa contoh limbah B3 yang dihasilkan rumah tangga domestik) di antaranya bekas pengharum ruangan, pemutih pakaian, deterjen pakaian, pembersih kamar mandi, pembesih kaca/jendela, pembersih lantai, pengkilat kayu, pembersih oven, pembasmi serangga, lem perekat, hair spray, dan batu baterai.