Analisa Laporan Keuangan Perusahaan - Studi Kasus PT Bumi Resources Minerals

Nama: Marchel P Rumlaklak
NIM: 122012211071
Manajemen Keuangan & Resiko

ANALISA LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN
(Studi Kasus PT Bumi Resources Minerals Tbk)
Dosen:
Prof. Dr. AHMAD MUSLIM, M.Sc.
Marchel P Rumlaklak
NIM: 122012211071
Magister Manajemen
Universitas Trisakti
Jakarta
2023
Page 1 of 41
NIM: 122012211071
BAB I
PENDAHULUAN
PROFIL PERUSAHAAN
PT. Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) didirikan pada tanggal 6 Agustus 2003. Perusahaan yang
merupakan entitas induk dari berbagai entitas anak yang berusaha dalam bidang eksplorasi dan
pengembangan pertambangan sumber daya mineral. Perusahaan merupakan anak usaha dari PT Bumi
Resources Tbk yang merupakan anggota dari Grup Bakrie.
Ruang lingkup kegiatan Perusahaan sebagaimana tercantum dalam Anggaran Dasar Perusahaan adalah
melakukan aktivitas kantor pusat; melakukan aktivitas konsultasi manajemen lainnya; melakukan
kegiatan aktivitas profesional, ilmiah, dan teknis lainnya; melakukan aktivitas perdagangan besar atas
dasar balas jasa atau kontrak; menjalankan seluruh kegiatan usaha yang berkaitan dan menunjang
kegiatan usaha utama Perusahaan yaitu menjalankan usaha dalam bidang pelayanan jasa pada
umumnya kecuali pelayanan jasa pada bidang hukum dan perpajakan.
Perusahaan dapat melakukan kegiatan usaha lainnya yang dapat menunjang kegiatan usaha utama
Perusahaan selama tidak melanggar ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Perusahaan memulai kegiatan komersial pada tahun 2010. Saat ini, Perusahaan bergerak dalam bidang
jasa penasehat dan pengelolaan berbagai entitas anak yang berusaha dalam bidang eksplorasi dan
operasi produksi pertambangan sumber daya mineral. Kantor pusat Perusahaan berlokasi di Gedung
Bakrie Tower Lantai 6 dan 10, Komplek Rasuna Epicentrum, Jalan H.R. Rasuna Said, Jakarta 12940.
Per 1 Juli 2019, perusahaan telah melakukan perubahan kegiatan usaha utamanya dari industri
perusahaan investasi menjadi pertambangan mineral. Adapun Perusahaan ini memiliki Afiliasi anak
perusahaan diantaranya adalah Calipso Investment Pte Ltd. And subsidiaries, International Minerals
Company, LCC, Lemington Investments Pte Ltd., PT. Bumi Sumberdaya Semester (formerly PT. Multi
Daerah Bersaing), PT. Citra Palu Minerals, PT. Multi Capital and subsidiary, PT. Sarkea Prima Minerals.
Page 2 of 41
NIM: 122012211071
PT Bumi Resources Minerals Tbk

Didirikan pada tanggal
6 Agustus 2003
Kode Industri
B146
Sektor
Barang Baku (IDX IC) / Pertambangan (JASICA)
Industri
Logam & Mineral
Sub-Industri
Logam & Mineral Lainnya
Tanggal IPO
9 Desember 2010
Papan
Pengembangan / BRMS
Jumlah saham beredar
141.784.040.338 lembar / 141,78 M lembar
Page 3 of 41
NIM: 122012211071
Kapitalisasi
Rp. 30,06 T
Dewan Komisaris
Adika Nuraga Bakrie (Komisaris Utama)
Kanaka Puradiredja (Komisaris)
Gories Mere (Komisaris)
Nalinkant Amratlal Rathod (Komisaris)
Teguh Boentoro (Komisaris)
Direksi
Agoes Projosasmito (Direktur Utama)
Suseno Kramadibrata (Wakil Direktur Utama)
Fuad Helmy (Direktur)
Muhammad Sulthon (Direktur)
Herwin Wahyu Hidayat (Direktur)
Adika Aryasthana Bakrie (Direktur)
Adhika Andrayudha Bakrie (Direktur)
Adrian Wicaksono (Direktur)
Anak Perusahaan
PT Citra Palu Minerals (Pertambangan Emas - 96.97000122%)
PT Multi Capital (Perdagangan - 99.90000153%)
PT Multi Daerah Bersaing (Investasi - 98.04000092%)
International Minerals Company LLC (Entitas Bertujuan Khusus - 100%)
PT Gorontalo Minerals (Pertambangan Emas - 80%)
Herald Resources Pty. Ltd. (Pertambangan - 99.98999786%)
PT Dairi Prima Mineral (Pertambangan Timah Hitam dan Seng - 49%)
Lemington Investments Pte. Ltd. (Entitas Bertujuan Khusus - 99.98999786%)
PT Sarkea Prima Minerals (Pertambangan - 100%)
Calipso Investment Pte. Ltd. (Entitas Bertujuan Khusus - 100%)
Situs web
www.bumiresourcesminerals.com
Page 4 of 41
NIM: 122012211071
Page 5 of 41
NIM: 122012211071
Page 6 of 41
NIM: 122012211071
SKEMA PRODUKSI
Page 7 of 41
NIM: 122012211071
BAB II
PEMBAHASAN
Pergerakan Saham BRMS
Page 8 of 41
NIM: 122012211071
Page 9 of 41
NIM: 122012211071
Dari data grafik pergerakan harga saham BRMS dapat dinilai bahwa PT. Bumi Resources Mineral Tbk,
dari tahun ketahun hingga saat ini mengalami peningkatan yang signifikan. Artinya, kemampuan
perusahaan ini dalam memanajemen usaha dan pengembangan sektor bisnis tambang mengalami
peningkatan pesat yang tergambar dari kenaikan harga persahamnya pada data historikal 5 tahun, yaitu
dari angka sekitar Rp 50 pada tahun 2019, hingga menembus level Rp 250 per lembar saham pada tahun
2023. Pergerakan harga saham BRMS ini menunjukan kinerja positif selama 5 tahun terakhir dimana
data historical menunjukan kenaikan harga saham secara eksponensial terjadi sejak tahun 2021 hingga
sekarang. Adanya beberapa titik dip dimana harga saham fluktuatif merupakan dinamika pasar yang
wajar yang merupakan akibat reaksi pembelian dan penjualan pada pasar sekunder di bursa saham.
Dari laporan keuangan konsolidasian PT. Bumi Resources Mineral Tbk didapat dataset keuangan yang
menjadi perbandingan dalam melihat, dan mengukur kinerja perusahaan terhadap perkembangan
operasional dan bisnis perusahaan yang sedang berjalan.
Sistem pelaporan data keuangan perusahaan diaudit secara independent oleh auditor keuangan
sehingga menjamin objektifitas dan akurasi dari informasi yang disajikan ke publik sebagai bentuk
pertanggungjawaban korporasi dan praktek Good Corporate Governance. Hal ini yang menjadi nilai
tambah bagi perusahaan yang selama ini berjalan relative cukup baik dalam pengelolaan sumber daya.
Pada laporan laba rugi terlihat dampak pembangunan pabrik 400tpd di site anak perusahaan PT Citra
Palu Minerals menciptakan kenaikan laba bersih akibat masuknya investor group Salim sebagai
pemegang saham mayoritas di perusahaan. Laba bersih pada tahun 2022 terlihat lebih stabil. Pada
neraca perusahaan terlihat pertumbuhan ekuitas yang sehat dan berkembang dari kinerja perusahaan
dimana ekuitas saat ini telah bertumbuh hampir menyentuh angka 1 miliar USD, dibandingkan hanya
sekitar 600 juta USD di tahun 2019 silam.
Jumlah total asset masih sangat tinggi dibandingkan total kewajiban dimana total asset terakhir
dilaporkan menembus angka 1 miliar USD, dan angka kewajiban hanya pada kisaran 125 juta USD. Arus
kas mengalami penurunan cukup signifikan pada tahun 2022 dibandingkan tahun 2021 dikarenakan
perubahan strategi pembiayaan perusahaan. Aktifitas investasi dan pembiayaan diatur untuk mulai
berkurang seiring dengan aktifitas produksi yang mulai meningkat sehingga diharapkan aurs kas yang
masuk dari aktifitas operasi bisa secara perlahan mulai menopang kegiatan bisnis perusahaan.
Page 10 of 41
NIM: 122012211071
RASIO KEUANGAN PERUSAHAAN BERBANDING RERATA INDUSTRI PERTAMBANGAN
TTM: Trailing Twelve Months/12 bulan terakhir

5YA: Five Years Average/Rerata 5 tahun
MRQ: Most Recent Quarter/Triwulan terkini
Page 11 of 41
NIM: 122012211071
Page 12 of 41
NIM: 122012211071
3,92%
Page 13 of 41
NIM: 122012211071
Data rasio keuangan perusahaan berbanding industry pertambangan menunjukan variasi dimana ada
bagian-bagian dimana ada segmen kinerja keuangan perusahaan yang diatas rata-rata industry, namun
juga ada yang jauh dibawah rata-rata industry. Hal ini menunjukan tetap perlunya sistem manajemen
operational dan keuangan yang solid untuk menyokong pertumbuhan positif perusahaan.
Rasio P/E saham perusahaan berada pada angka 126,02 jauh diatas rerata industry yang malahan
terjerumus pada angka negative -141,73. Harga saham perusahaan berbanding terhadap arus kas, dan
asset masih terbilang sehat sekalipun dibawah rerata industry, karena perbedaan yang relative kecil
sehingga bersifat kosmetik saja. Margin kotor dan laba bersih perusahaan pada satu tahun terakhir
sudah cukup baik diatas rerata industry, namun masih harus mengejar ketertinggalan akibat kinerja yang
tidak terlalu baik di tahun fiscal sebelum 2021.
Rasio keefektifan manajemen perusahaan yang dilihat dari beberapa rasio seperti Return on Equity
(ROE); Return on Asset (ROA); Return on Investment (ROI) menunjukan kinerja perusahaan membaik
pada satu tahun terakhir. Sekalipun hasil yang dicapai perusahaan pada rasio-rasio diatas masih jauh
dibawah rerata industry pertambangan secara umum, namun pergerakan historical setahun terakhir
yang dilihat dari data TTM (Trailing Twelve Months) terjadi perbaikan signifikan dibanding kinerja 5YA
(Five Years Average).
Hasil EPS (Earning Per Share) perusahaan di kwartal terakhir meningkat pesat hampir menyentuh angka
85% dibanding rerata industry yang hanya 10%. Data hasil penjualan menunjukan kenaikan pesat
hampir 300% pada kwartal terakhir disbanding rerata industry yang hanya 41%. Hal ini juga mulai
berdampak terhadap rerata penjualan 5YA yang mulai mengejar ketertinggalan dari rerata industry di
angka 21%. Rasio utang/ekuitas perusahaan sangat sehat pada angka 5% dibandingkan rerata industry
Page 14 of 41
NIM: 122012211071
pada angka 60%.

Efisiensi perusahaan masih dapat ditingkatkan, hal ini bisa dilihat dari kinerja beberapa rasio yang masih
dibawah rerata industry. Rasio perputaran asset dan inventaris perusahaan masih dibawah rerata
industry pada angka 0,02 dan 0,95. Sedangkan rasio pendapatan/pegawai dan laba bersih/pegawai di
satu tahun terakhir tercatat masih jauh dibawah rerata industry. Angka rasio pendapatan/pegawai
perusahaan hanya mencapai 53,13K sedangkan rerata industry pada angka 2,50B. Hal ini serupa pada
rasio laba bersih/pegawai perusahaan hanya mencapai 37,31K dibanding rerata industry pada angka
210,65M.
BAB III
KESIMPULAN & SARAN
A. KESIMPULAN
Dari laporan keuangan PT. Bumi Resources Mineral Tbk didapatkan gambaran kinerja keuangan yang
mencerminkan bahwa perusahaan dalam menjalankan usahanya dari tahun ke tahun mengalami
peningkatan cukup baik. Didukung oleh kinerja entitas anak-anak perusahaan yang dimiliki, menjadikan
perusahaan ini dapat bertahan bahkan dapat melebarkan sayapnya di berbagai sektor pertambangan.
Mulai dari operator tambang, hingga penyedia jasa pertambangan. Ini yang menjadi nilai tambah
perusahaan ini dalam manajemen bisnis dan sumber daya yang dimiliki.
Dari data keuangan dilihat kinerja harga saham yang naik secara pesat selama beberapa tahun
belakangan semenjak aksi korporasi pada tahun 2021 silam. Nilai pergerakan harga saham dari tahun ke
tahun meningkat dengan stabil, walau sempat ada penurunan secara fluktuatif sebagai bagian dari
dinamika pasar. Namun secara umum hasil earning per share (EPS) perusahaan cukup memuaskan
diatas rerata industry pertambangan di tanah air.
Dari rasio indicator operasional dan keuangan masih ada beberapa segmen yang masih bisa
dioptimalkan untuk memaksimalkan kinerja dan laba perusahaan, seperti pada aspek efisiensi
operasional, manajemen inventaris dan perputaran asset.
Jika kinerja perusahaan yang terjadi selama satu tahun terakhir dapat dipertahankan dan bahkan
ditingkatkan, maka perusahaan akan bisa lebih maju di dalam pencapaian hasil operasional dan
keuangan secara menyeluruh.
Page 15 of 41
NIM: 122012211071
B. SARAN
Saran Manajemen Keuangan yang direkomendasikan kepada manajemen pengelola untuk
meningkatkan kinerja keuangan:
1. Pengelolaan Kas yang Efisien:

Menerapkan kebijakan yang ketat terkait pengelolaan kas dan modal kerja. Memonitor arus kas secara
rutin untuk memastikan ketersediaan dana yang cukup untuk operasional dan investasi.
2. Pengelolaan Utang dan Modal:
Mengelola struktur modal dengan bijak, termasuk penggunaan utang dan modal sendiri. Meminimalkan
beban bunga dengan mencari sumber pendanaan yang paling ekonomis.
3. Diversifikasi Portofolio Investasi:
Berinvestasi dalam instrumen keuangan yang beragam untuk melindungi perusahaan dari fluktuasi
harga emas. Menyusun portofolio investasi yang dapat menghasilkan pendapatan tambahan.
4. Analisis Biaya:
Melakukan analisis biaya untuk mengidentifikasi area yang dapat ditingkatkan efisiensinya. Mengurangi
biaya operasional tanpa mengorbankan kualitas atau keamanan operasi tambang.
5. Manajemen Risiko Keuangan:
Melindungi diri dari fluktuasi harga emas melalui instrumen keuangan seperti kontrak berjangka atau
opsi. Mengelola risiko mata uang jika perusahaan beroperasi di luar negeri.
6. Pemantauan Kinerja Keuangan:
Memantau kinerja keuangan secara berkala dengan menggunakan indikator seperti ROI (Return on
Investment), ROE (Return on Equity), dan EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and
Amortization). Menganalisis laporan keuangan secara rutin untuk mengidentifikasi tren dan potensi
perbaikan.
7. Perencanaan Anggaran yang Teliti:
Menyusun anggaran yang detail dan realistis untuk mengelola pengeluaran dan pendapatan pada RKAB.
Memantau pelaksanaan anggaran secara ketat dan melakukan perubahan jika diperlukan.
8. Penggunaan Teknologi Keuangan:
Mengadopsi perangkat lunak keuangan dan sistem informasi yang memungkinkan pemantauan dan
analisis keuangan yang lebih baik. Menerapkan teknologi untuk mengotomatisasi proses akuntansi dan
pelaporan.
Page 16 of 41
NIM: 122012211071
9. Manajemen Pajak yang Efisien:

Memanfaatkan insentif pajak yang tersedia di wilayah operasi perusahaan. Merencanakan strategi pajak
yang efisien untuk mengurangi beban pajak.
10. Ketahanan Finansial:
Membangun cadangan keuangan yang cukup untuk mengatasi masa-masa sulit atau ketidakpastian di
pasar emas. Menyusun rencana kontinjensi yang tepat untuk menghadapi kemungkinan risiko finansial.
11. Kolaborasi dengan Ahli Keuangan:
Bekerjasama dengan profesional keuangan atau konsultan keuangan yang berpengalaman untuk
memberikan saran dan panduan yang lebih mendalam.
Saran Manajemen Operasional yang direkomendasikan kepada manajemen pengelola untuk

meningkatkan kinerja operasional:
1. Explorasi dan Pengembangan Berkelanjutan:
Terus mencari dan mengeksplorasi ladang emas baru atau deposit yang belum dieksploitasi sepenuhnya.
Melakukan penelitian geologi dan geofisika yang cermat untuk mengidentifikasi potensi deposit baru.
2. Teknologi Modern:
Mengadopsi teknologi modern dalam eksplorasi, penambangan, dan pemrosesan emas. Misalnya,
menggunakan drone, pemodelan geologi 3D, dan sensor yang canggih untuk penelitian geologi.
Menerapkan otomatisasi dalam proses penambangan untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi
biaya.
3. Diversifikasi Portofolio Tambang:
Memiliki beragam tambang emas untuk mengurangi risiko yang terkait dengan fluktuasi harga emas.
Mengelola portofolio tambang dengan bijak untuk memaksimalkan profitabilitas keseluruhan.
4. Pemrosesan Emas yang Efisien:
Meningkatkan efisiensi dalam pemrosesan emas, termasuk teknologi pemisahan emas yang lebih
canggih dan metode ekstraksi yang lebih efisien. Mengurangi kerugian emas selama proses pemrosesan.
5. Kepatuhan dan Tanggung Jawab Sosial:
Mematuhi peraturan dan regulasi yang ketat dalam industri pertambangan, termasuk standar
keselamatan dan lingkungan. Melakukan praktik pertambangan yang bertanggung jawab secara sosial
dan lingkungan.
Page 17 of 41
NIM: 122012211071
6. Inovasi Berkelanjutan:
Terus-menerus mencari cara untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas melalui inovasi teknologi
dan proses. Berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan untuk mengidentifikasi metode ekstraksi
yang lebih efisien.
7. Evaluasi Rutin:
Melakukan evaluasi berkala terhadap kinerja operasional dan finansial untuk mengidentifikasi area yang
memerlukan perbaikan. Merespons perubahan dalam kondisi pasar dengan cepat dan fleksibel.
Penting untuk mencatat bahwa strategi perusahaan tambang emas harus selalu memperhatikan
fluktuasi harga emas dan faktor-faktor eksternal yang dapat memengaruhi profitabilitas. Selain itu,
perusahaan tambang emas harus selalu berkomitmen untuk menjaga praktik pertambangan yang
berkelanjutan dan bertanggung jawab secara lingkungan dan sosial.
===
Page 18 of 41
NIM: 122012211071
DAFTAR PUSTAKA
Buku:
Brigham, Eugene F, Ehrhardt, Michael C, 2020, Financial Management Theory and Practice,
16th Edition, South Western Cengage Learning.
Brigham, Eugene F, Houston, Joel F, 2020, Fundamentals of Financial Management Concise Edition,
South Western Cengage Learning
Website:
https://www.bumiresourcesminerals.com/
https://finance.yahoo.com/
https://id.investing.com/
https://www.idx.co.id/id
Page 19 of 41
NIM: 122012211071
LAMPIRAN I
LAPORAN KEUANGAN
PT BUMI RESOURCES MINERALS Tbk.
PERIODE 2017 – 2022
Page 20 of 41
NIM: 122012211071
LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2017 & 2018
Page 21 of 41
NIM: 122012211071
Page 22 of 41
NIM: 122012211071
Page 23 of 41
NIM: 122012211071
Page 24 of 41
NIM: 122012211071
Page 25 of 41
NIM: 122012211071
Page 26 of 41
NIM: 122012211071
Page 27 of 41
NIM: 122012211071
Page 28 of 41
NIM: 122012211071
Page 29 of 41
NIM: 122012211071
Page 30 of 41
NIM: 122012211071
Page 31 of 41
NIM: 122012211071
Page 32 of 41
NIM: 122012211071
Page 33 of 41
NIM: 122012211071
Page 34 of 41
NIM: 122012211071
Page 35 of 41
NIM: 122012211071
Page 36 of 41
NIM: 122012211071
Page 37 of 41
NIM: 122012211071
LAMPIRAN II
CLOSING PRICE
PERIODE 2017 – 2022
Page 38 of 41
NIM: 122012211071
Date Open High Low Close* Adj Close** Volume

Oct 01, 2023 - - - - - -
Sep 01, 2023 196 226 194 212 212 13,135,138,200
Aug 01, 2023 172 214 168 195 195 11,828,981,800
Jul 01, 2023 138 186 133 171 171 7,009,467,200
Jun 01, 2023 116 150 116 136 136 3,961,791,900
May 01, 2023 162 165 114 116 116 3,375,148,400
Apr 01, 2023 169 176 155 162 162 1,881,427,100
Mar 01, 2023 164 173 147 170 170 3,525,682,800
Feb 01, 2023 186 197 160 163 163 5,212,625,400
Jan 01, 2023 162 204 147 184 184 11,763,455,900
Dec 01, 2022 183 192 158 159 159 3,599,344,400
Nov 01, 2022 182 193 166 183 183 6,279,572,100
Oct 01, 2022 139 193 132 181 181 19,707,441,200
Sep 01, 2022 252 252 140 140 140 12,417,528,400
Aug 01, 2022 236 262 220 248 248 8,745,139,700
Jul 01, 2022 244 252 214 234 234 7,241,067,600
Jun 01, 2022 224 304 206 246 246 21,134,729,800
May 01, 2022 224 232 199 228 228 6,794,371,800
Apr 01, 2022 198 278 196 224 224 13,712,730,200
Mar 01, 2022 186 220 153 198 198 23,036,203,600
Feb 01, 2022 140 194 130 184 184 14,309,853,800
Jan 01, 2022 117 145 99 139 139 14,272,582,900
Dec 01, 2021 115 120 102.1 116 116 14,408,321,463
Nov 01, 2021 98 126 97 116 116 12,335,407,400
Oct 01, 2021 93 103 92 98 98 8,835,873,500
Sep 01, 2021 87 97 85 93 93 9,731,941,500
Aug 01, 2021 97 109 86 87 87 12,271,881,900
Jul 01, 2021 119 124 92 96 96 15,564,095,300
Jun 01, 2021 96 132 82 119 119 25,291,484,700
May 01, 2021 95 113 90 96 96 9,905,769,100
Apr 01, 2021 74 95 69 93 93 11,230,609,900
Mar 01, 2021 77.99 95.85 72 74 74 6,723,009,783
Feb 01, 2021 79.87 85.51 75.18 77.05 77.05 2,647,024,044
Jan 01, 2021 77.99 104.31 68.6 79.87 79.87 16,301,318,454
Dec 01, 2020 57.32 90.21 55.44 77.99 77.99 9,540,265,118
Nov 01, 2020 47.92 65.78 46.98 56.38 56.38 4,106,366,226
Oct 01, 2020 53.56 57.32 46.98 47.92 47.92 2,987,484,917
Sep 01, 2020 46.98 67.66 46.98 51.68 51.68 9,098,548,358
Aug 01, 2020 46.98 48.86 46.98 46.98 46.98 478,814,882
Jul 01, 2020 46.98 46.98 46.98 46.98 46.98 159,285,238
Jun 01, 2020 46.98 49.8 46.98 46.98 46.98 589,906,975
May 01, 2020 50 50 46.98 46.98 46.98 15,505,931
Apr 01, 2020 50 50 50 50 50 44,356,300
Mar 01, 2020 50 50 50 50 50 7,177,000
Feb 01, 2020 50 51 50 50 50 192,873,100
Jan 01, 2020 52 54 50 50 50 822,694,300
Dec 01, 2019 50 54 50 52 52 1,130,985,500
Nov 01, 2019 55 60 50 50 50 2,447,654,800
Oct 01, 2019 50 64 50 54 54 2,165,906,300
Sep 01, 2019 52 53 50 50 50 672,339,600
Aug 01, 2019 50 57 50 52 52 1,371,805,200
Jul 01, 2019 50 50 50 50 50 30,229,700
Jun 01, 2019 50 50 50 50 50 3,408,300
May 01, 2019 50 50 50 50 50 2,815,600
Apr 01, 2019 50 50 50 50 50 24,906,000
Mar 01, 2019 50 50 50 50 50 34,125,200
Feb 01, 2019 52 59 50 50 50 1,876,122,300
Jan 01, 2019 50 63 50 52 52 3,130,722,000
Dec 01, 2018 50 52 50 50 50 147,754,800
Nov 01, 2018 50 53 50 50 50 267,747,800
Oct 01, 2018 63 63 50 50 50 585,699,300
Sep 01, 2018 62 66 51 64 64 1,053,573,700
Aug 01, 2018 66 73 60 61 61 953,220,300
Jul 01, 2018 65 76 61 65 65 1,280,593,100
Jun 01, 2018 68 71 60 65 65 623,385,900
May 01, 2018 74 78 63 68 68 907,272,300
Apr 01, 2018 84 87 72 74 74 1,107,198,600
Mar 01, 2018 97 102 81 84 84 4,703,134,200
Feb 01, 2018 82 102 78 97 97 8,850,738,700
Jan 01, 2018 66 93 65 81 81 6,525,027,400
Dec 01, 2017 74 75 60 66 66 2,131,141,200
Nov 01, 2017 64 82 60 74 74 4,634,257,700
Oct 01, 2017 59 80 56 64 64 2,198,737,000
Sep 01, 2017 65 69 56 59 59 1,191,078,100
Aug 01, 2017 63 74 59 65 65 2,764,971,800
Jul 01, 2017 73 78 60 62 62 1,824,942,500
Jun 01, 2017 73 80 65 71 71 2,959,478,200
May 01, 2017 76 79 50 73 73 5,727,264,500
Apr 01, 2017 78 93 73 76 76 5,432,608,600
Mar 01, 2017 95 108 76 78 78 6,279,134,900
Feb 01, 2017 138 156 63 94 94 12,860,376,500
Jan 01, 2017 67 149 63 138 138 17,703,401,160
*Close price adjusted for splits.**Adjusted close price adjusted for splits and
dividend and/or capital gain distributions.
Page 39 of 41
NIM: 122012211071
LAMPIRAN III
DIVIDEN
PERIODE 2017 – 2022
Page 40 of 41
NIM: 122012211071
BRMS tidak membagikan dividen

Perusahaan sebelumnya belum membayar dividen
Saat ini tidak ada informasi tentang apakah akan membayarnya di masa depan
Page 41 of 41

Analisa Laporan Keuangan Perusahaan - Studi Kasus PT Bumi Resources Minerals

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Analisa Laporan Keuangan Perusahaan - Studi Kasus PT Bumi Resources Minerals

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Nama: Marchel P Rumlaklak

Manajemen Keuangan & Resiko

PT Bumi Resources Minerals Tbk

RASIO KEUANGAN PERUSAHAAN BERBANDING RERATA INDUSTRI PERTAMBANGAN

TTM: Trailing Twelve Months/12 bulan terakhir

pada angka 60%.

1. Pengelolaan Kas yang Efisien:

9. Manajemen Pajak yang Efisien:

Saran Manajemen Operasional yang direkomendasikan kepada manajemen pengelola untuk

LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2017 & 2018

LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2018 & 2019

LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2019 & 2020

LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2020 & 2021

LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2021 & 2022

Date Open High Low Close* Adj Close** Volume

BRMS tidak membagikan dividen

Anda mungkin juga menyukai