Memahami dan menyajikan hubungan antarsila dalam Pancasila sebagai suatu kesatuan yang utuh; mengidentifikasi dan menyajikan makna nilai-nilai Pancasila sebagai
pandangan hidup berbangsa dan bernegara; menerapkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat; menganalisis dan menyajikan hasil analisis bentuk-
bentuk sederhana norma, aturan, hak, dan kewajiban dalam kedudukannya sebagai anggota keluarga, warga sekolah, dan bagian dari masyarakat; menganalisis secara sederhana
dan menyajikan hasil analisis pelaksanaan norma, aturan, hak, dan kewajiban sebagai anggota keluarga, dan warga sekolah; melaksanakan kewajiban dan hak sebagai anggota
keluarga, warga sekolah, dan bagian dari masyarakat; dan mempraktikkan membuat kesepakatan dan aturan bersama serta menaatinya dalam kehidupan sehari-hari di keluarga dan
di sekolah.
Menganalisis, menyajikan hasil analisis, menghormati, menjaga, dan melestarikan keragaman budaya dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika di lingkungan sekitarnya; mengenai
wilayahnya dalam konteks kabupaten/kota, provinsi sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari wilayah NKRI; dan membangun kebersamaan, persatuan, dan berkontribusi
menciptakan kenyamanan di sekolah dan lingkungan sekitar.
Deskripsi Pengantar
Tujuan dokumen ATP ini merupakan kerangka berpikir yang tersusun secara sistematis dan juga logis di dalam fase C secara utuh dan mengikuti urutan pembelajaran mulai dari
awal sampai akhir fase. Dokumen ini disusun secara linier yang akan berakhir untuk mengukur capaian pembelajaran peserta didik di fase C.
Murid pada fase ini akan lebih mengenal lingkungan sekitar pada elemen Bhinneka Tunggal Ika sampai dengan ruang lingkup kabupaten/kota sampai dengan Provinsi. Bhineka
Tunggal Ika merupakan cara anak untuk lebih mengetahui lingkuungan sekitar di mulai dari level paling dekat dengan mereka sampai dengan
negara NKRI secara keseluruhan sehingga nantinya akan menyadari bahwa lingkungan tempat tinggal mereka merupakan suatu kesatuan lingkungan yang tidak bisa dipisahkan
dari NKRI. Akan banyak sekali gradasi perkembangan kompetensi yang dapat dikreasikan pada fase ini, dimana gradasi perkembangan kompetensi dapat disesuaikan menjadi lebih
meningkat di setiap levelnya sesuai dengan usia perkembangan anak.
Dokumen alur tujuan pembelajaran yang disusun ini bukan merupakan alur yang mutlak/kaku. Apabila dalam perjalanannnya rekan guru memiliki alur pembelajaran lain yang
kiranya sesuai dengan lingkungan serta kemampuan anak didik masing-masing. Silahkan berkreasi dengan ide-ide baru yang terkadang bisa didapatkan dari suara anak-anak didik.
Keleluasaan mengatur alokasi waktu dan elemen yang ingin disampaikan merupakan hak guru untuk lebih memadu padankannya dalam kegiatan pembelajaranya. Jangan takut
untuk berkembang dan berekplorasi. Keterbukaan pikiran akan menjadi salah satu alat untuk menemukan cara belajar yang sesuai dengan kompetensi anak didik kita masing-
masing. Proses pembelajaran dapat disusun dengan menggunakan satu atau beberapa elemen pada pembelajaran Pancasila yang disesuaikan dengan alokasi waktu pada tiap
semesternya, sehingga tujua di akhir fase ini dapat tercapai dengan optimal.
Pancasila Undang-Undang Dasar Negara Republik Bhinneka Tunggal Ika Negara Kesatuan Republik Indonesia
Indonesia Tahun 1945
Peserta didik mampu memahami dan Peserta didik mampu menganalisis dan Peserta didik mampu menganalisis, Peserta didik mampu mengenal wilayahnya
menyajikan hubungan antarsila dalam menyajikan hasil analisis bentuk-bentuk menyajikan hasil analisis, dalam konteks kabupaten/ kota, provinsi
Pancasila sebagai suatu kesatuan yang sederhana norma, aturan, hak, dan kewajiban menghormati, menjaga, dan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari
dalam kedudukannya sebagai anggota
utuh. Peserta didik mampu keluarga, warga sekolah, dan bagian dari melestarikan keragaman budaya wilayah NKRI. Peserta didik mampu
mengidentifikasi dan menyajikan makna masyarakat. Peserta didik mampu dalam bingkai Bhinneka Tunggal membangun kebersamaan, persatuan, dan
nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan menganalisis secara sederhana dan menyajikan Ika di lingkungan sekitarnya berkontribusi menciptakan kenyamanan di
hidup berbangsa dan bernegara. Peserta hasil analisis pelaksanaan norma, aturan, hak, sekolah dan lingkungan sekitar.
dan kewajiban sebagai anggota keluarga, dan
didik mampu menerapkan nilai- nilai warga sekolah. Peserta didik melaksanakan
Pancasila di lingkungan keluarga, kewajiban dan hak sebagai anggota keluarga,
sekolah, dan masyarakat. warga sekolah, dan bagian dari masyarakat.
Peserta didik mampu mempraktikkan
membuat kesepakatan dan aturan bersama
serta menaatinya dalam kehidupan sehari-hari
di keluarga dan di sekolah.
Tujuan dan Alur Tujuan Pembelajaran
Kelas: 5
Catatan, referensi,
alasan tujuan
Elemen Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran
pembelajaran
(opsional, jika
perlu)
Mengidentifikasi hubungan antarsila dalam Pancasila.
Menyajikan hasil analisis pelaksanaan norma, aturan, hak, Memaparkan hasil analisis pelaksanaan norma, aturan, hak,
dan kewajiban sebagai anggota keluarga dan sekolah dan kewajiban sebagai anggota keluarga dan sekolah
Mempraktikkan membuat kesepakatan dan aturan bersama Menyusun kesepakatan dan aturan bersama dalam kehidupan
dalam kehidupan sehari-hari di keluarga dan sekolah sehari-hari di lingkungan keluarga dan sekolah.
Menyepakati konsekuensi dan penghargaan dari aturan
bersama yang dibuat
Menaati kesepakatan dan aturan bersama di lingkungan Konsisten mempraktikkan prilaku taat terhadap kesepakatan
keluarga dan sekolah dan aturan bersama di lingkungan keluarga.
Melestarikan keberagaman budaya dalam bingkai Menikmati Seni budaya daerah di lingkungan sekitar Banyak seni budaya yang
Bhinneka Tunggal Ika di lingkungan sekitar. dapat di eksplor dalam
keseharian mereka.
Misalnya menikmati pentas
seni 17an,
Melakukan pertunjukkan salah satu bentuk kebudayaan asal
mempertunjukkan kemampuan
daerah
menyanyi lagu daerah dari
berbagai kota, sampai tarian
dari beragam daerah di
Indonesia.
Erna Yuliana, S. Si., M.Pd. (Fitri Handayani, S. Ag.) (Novia Sri Wahyuni)