Anda di halaman 1dari 6

INDIKASI DAN PELUANG

KEBERSIHAN
TANGAN
No. Dokumen :
SOP/PPI/012/2023
SOP No.Revisi : 00
Tgl Terbit : 15/01/2023
Halaman : 1/6
dr. Ira Yulia Dianti
Puskesmas
Pembina
Bandarkedungmulyo
NIP.197807152010012012

1. Pengertian Indikasi adalah alasan mengapa kebersihan tangan


dilakukan pada saat tertentu sebagai upaya untuk
menghentikan penularan mikroba selama perawatan.
Peluang adalah periode di antara indikasi di mana
tangan terpapar kuman setelah menyentuh permukaaan
(lingkungan atau pasien) atau tangan menyentuh zat
yang terdapat pada permukaan.
Kebersihan tangan adalah proses melepaskan kotoran
dan mikroorganisme dari tangan dengan menggunakan
sabun dan air mengalir ataupun cairan antiseptik
berbasis alkohol
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas
kesehatan dalam melakukan indikasi dan peluang
kebersihan tangan.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Bandarkedungmulyo No.188.4/
40 /415.17.10/2023 tentang Kewaspadaan Universal
(Pencegahan) Terhadap Terjadinya Infeksi
4. Referensi Permenkes RI No. 27 Tahun 2017 tentang
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan
5. Alat dan Bahan 1. Wastafel
2. Air mengalir
3. Sabun antiseptik
4. Handrub berbasis alkohol
5. Tissu
6. Prosedur/Langkah- 1. Saat Sebelum Kontak dengan Pasien
Langkah a) Petugas/Keluarga pasien/Pengunjung
sebelum kontak dengan pasien harus melakukan
Hand rub lebih dahulu

b) Petugas/Keluarga pasien/Pengunjung
melakukan SPO
c) Pelaksanaan Hand Hygiene bagian Hand
Rub dengan antiseptik cair beralkohol dengan
durasi 20 – 30 detik
d) Petugas/Keluarga pasien/Pengunjung
masuk ke ruang rawatan dengan
memperkenalkan nama, profesi, dan unit kerja

e) Petugas /Keluarga pasien/Pengunjung


melakukan kontak dengan pasien.

f) Petugas/Keluarga pasien/Pengunjung
mengucapkan salam sambil keluar dari ruang
rawat pasien.

2. Saat Sesudah Kontak dengan Pasien


a) Petugas/Keluarga pasien/Pengunjung
sesudah kontak dengan pasien harus
melakukan Hand rub
b) Petugas /Keluarga pasien/Pengunjung
melakukan SPO
c) Pelaksanaan Hand Hygiene bagian Hand
rub dengan antiseptik cair beralkohol dengan
durasi 20 – 30 detik.
3. Saat sebelum melakukan tindakan asepsis
a) Petugas sebelum melakukan tindakan
asepsis melakukan handrub

b) melakukan Hand rub.


c) Petugas melakukan SPO
d) Pelaksanaan Hand Hygiene bagian Hand
rub dengan
e) antiseptik cair beralkohol dengan durasi 20
– 30 detik.
4. Saat sesudah melakukan tindakan aseptik.
a) Petugas sesudah melakukan tindakan
aseptic terhadap pasien harus melakukan Hand
wash

b) Petugas melakukan SPO Pelaksanaan Hand


Hygiene bagian Hand Wash dengan sabun
cair beralkohol beserta air dengan durasi 40 -
60 detik

5. Saat sesudah terpapar dengan cairan tubuh

2/6
pasien.
a) Petugas sesudah terpapar dengan cairan
tubuh pasien harus melakukan Hand wash

b) Petugas melakukan pelaksanaaan Hand


Hygiene bagian Hand Wash dengan sabun cair
beralkohol beserta air dengan durasi 40 - 60
detik

7. Bagan Alir 1. Saat Sebelum Kontak dengan Pasien

Petugas/Keluarga
pasien/Pengunjung sebelum
kontak dengan pasien harus
melakukan Hand rub lebih dahulu

Petugas/Keluarga
pasien/Pengunjung melakukan
SPO

Pelaksanaan Hand Hygiene


bagian Hand Rub dengan
antiseptik cair beralkohol dengan
durasi 20 – 30 detik

Petugas/Keluarga pasien/Pengunjung
masuk ke ruang rawatan dengan
memperkenalkan nama, profesi, dan
unit kerja

Petugas/Keluarga pasien/Pengunjung
melakukan kontak dengan pasien

Petugas/Keluarga
pasien/Pengunjung sebelum
kontak dengan pasien harus
melakukan Hand rub lebih dahulu

3/6
2. Saat Sesudah Kontak dengan Pasien

Petugas/Keluarga
pasien/Pengunjung
sesudah kontak dengan
pasien harus melakukan
Hand rub
pasien.

Petugas/Keluarga
pasien/Pengunjung melakukan
SPO

Pelaksanaan Hand Hygiene


bagian Hand rub dengan
antiseptik cair beralkohol
dengan durasi 20 – 30 detik.

3. Saat sebelum melakukan tindakan asepsis

Petugas sebelum melakukan


tindakan asepsis melakukan
handrub

pasien.

melakukan Hand rub

Petugas melakukan SPO

Pelaksanaan Hand Hygiene bagian


Hand rub dengan

antiseptik cair beralkohol


dengan durasi 20 – 30 detik.

4/6
4. Saat sesudah melakukan tindakan aseptik.

Petugas sesudah melakukan


tindakan aseptic terhadap
pasien harus melakukan Hand
wash

Petugas melakukan SPO


Pelaksanaan Hand Hygiene bagian
Hand Wash dengan sabun cair
beralkohol beserta air dengan
durasi 40 - 60 detik

5. Saat sesudah terpapar dengan cairan tubuh


pasien.

Petugas sesudah terpapar


dengan cairan tubuh pasien
harus melakukan Hand wash

Petugas melakukan
pelaksanaaan Hand Hygiene
bagian Hand Wash dengan
sabun cair beralkohol beserta
air dengan durasi 40 - 60 detik

8. Hal-hal yang perlu Selama pelayanan tidak diperkenankan menggunakan


diperhatikan
aksesoris tangan (cincin, gelang), tidak berkuku panjang
dan tidak bercat kuku.

5/6
9. Unit Terkait Semua unit di Puskesmas
10. Dokumen terkait -

11. Rekaman historis


perubahan No Yang diubah Isi perubahan Tanggal
. mulai
diberlakuk
an

6/6

Anda mungkin juga menyukai